Anda di halaman 1dari 3

Kelompok 3 :

1. Wisnu Aji Waskita


2. Diana Fitri Kurnia Rachman
3. Hulwun Nada Atika
4. Selvi Irjayanti
5. Siti Masruroh
6. Vikria Tahta Alvina

Teks Eksplanasi “Tsunami”

TSUNAMI

Tsunami adalah perpindahan badan air yang disebabkan oleh perubahan permukaan
laut secara vertikal dengan tiba-tiba. Perubahan permukaan laut bisa disebabkan oleh gempa
bumi yang berpusat dibawah laut, letusan gunung berapi bawah laut, longsor bawah laut, atau
hantaman meteor di laut. Gelombang tsunami dapat merambat ke segala arah. Tenaga yang
dikandung dalam gelombang tsunami adalah tetap terhadap fungsi ketinggian dan
kelajuannya. Di laut dalam, gelombang tsunami dapat merambat dengan kecepatan 500-1000
km per jam.
Tsunami terjadi karena adanya gangguan impulsif terhadap air laut akibat terjadinya
perubahan bentuk dasar laut secara tiba-tiba. Ini terjadi karena tiga sebab, yaitu gempa bumi,
letusan gunung api, dan longsoran yang terjadi di dasar laut. Dari ketiga penyebab tsunami,
gempa bumi merupakan penyebab utama. Besar kecilnya gelombang tsunami sangat
ditentukan oleh karakteristik gempa bumi yang menyebabkannya. Bagian terbesar sumber
gangguan impulsif yang paling dahsyat adalah gempa bumi di dasar laut, seperti letusan
gunung Krakatau pada tahun 1883.
Gempa-gempa yang paling mungkin dapat menimbulkan tsunami adalah gempa bumi
di dasar laut. Kedalaman pusat gempa kurang dari 60 km, magnitudo gempa lebih dari 6,0 sr,
jenis pensasaran gempa tergolong sasar naik dan turun.
Terjadinya tsunami juga dapat disebabkan karena ulah manusia, seperti pengujian
senjata bom nuklir yang dilakukan di lautan dapat menimbulkan gempa bawah laut yang
berpotensi mendatangkan tsunami. Meskipun belum ada kejadian yang dikabarkan, namun para
ahli sepakat jika hal itu sangat mungkin terjadi.
Dampak yang terjadi akibat tsunami dapat merusak bangunan. Kerusakan bangunan
dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu robohnya bangunan, bangunan rusak berat, dan
bangunan rusak sedang atau ringan. Selain dapat merusak bangunan, akan ada munculnya
trauma dan timbulnya penyakit.
Selain dampak negatif, tsunami juga memiliki dampak positif seperti dapat menjadi
kerjasama dan bahu-membahu untuk menolong korban bencana yang menimbulkan efek
kesadaran bahwa manusia makhluk sosial.
Di Indonesia sendiri, tsunami sering terjadi beberapa kali, yang paling dikenang
sampai menjadi bencana Nasional adalah terjadinya tsunami di Aceh tahun 2004 silam.
Butuh bertahun-tahun untuk bangkit dan kembali untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan
yang terjadi. Orang Aceh menyebutnya “Alon Buluek”.
3. Struktur teks eksplanasi “Tsunami” dalam sebuah tabel !

Tsunami
No. Struktur teks Contoh dalam kalimat
1. Pernyataan Tsunami adalah perpindahan badan air yang disebabkan oleh
Umum perubahan permukaan laut secara vertikal dengan tiba-tiba.
Perubahan permukaan laut bisa disebabkan oleh gempa bumi
yang berpusat dibawah laut, letusan gunung berapi bawah laut,
longsor bawah laut,atau hantaman meteor di laut. Gelombang
tsunami dapat mermbat ke segala arah. Tenaga yang dikandung
dalam gelombang tsunami adalah tetap terhadap fungsi ketinggian
dan kelajuannya. Di laut dalam, gelombang tsunami dapat
merambat dengan kecepatan 500-1000 km per jam.

2. Urutan sebab Tsunami terjadi karena adanya gangguan impulsif terhadap air
akibat laut akibat terjadinya perubahan bentuk dasar laut secara tiba-tiba.
Ini terjadi karena tiga sebab, yaitu gempa bumi, letusan gunung
api, dan longsoran yang terjadi di dasar laut. Dari ketiga
penyabab tsunami, gempa bumi merupakan penyebab utama.
Besar kecilnya gelombang tsunami sangat ditentukan oleh
karakteristik gempa bumi yang menyebabkannya. Bagian terbesar
sumber gangguan impulsif yang paling dahsyat adalah gempa
bumi di dasar laut, seperti letusan gunung Krakatau pada tahun
1883.

3. Urutan sebab Gempa-gempa yang paling mungkin dapat menimbulkan tsunami


akibat adalah gempa bumi di dasar laut, kedalaman pusat gempa kurang
dari 60 km, magnitudo gempa lebih dari 6,0 sr, jenis pensasaran
gempa tergelong sasar naik dan turun.

4. Urutan sebab Terjadinya tsunami juga dapat disebabkan karena ulah manusia,
akibat seperti penguian senjata bom nuklir yang dilakukan di lautan
dapat menimbulkan gempa bawah laut yang berpotensi
mendatangkan tsunami. Meskipun belum ada kejadian yang
dikabarkan, namun para ahli sepakat jika hal itu sangat mungkin
terjadi.

5. Urutan sebab Dampak yang terjadi akibat tsunami dapat merusak bangunan.
akibat Kerusakan bangunan dapat dikategorikan menjadi 3, yaitu
robohnya bangunan, bangunan rusak berat, dan bangunan rusak
sedang atau ringan. Selain dapat merusak bangunan, akan ada
munculnya trauma dan timbulnya penyakit.

6. Urutan sebab Selain dampak negatif, tsunami juga memiliki dampak positif
akibat seperti dapat menjadi kerjasama dan bahu-membahu untuk
menolong korban bencana yang menimbulkan efek kesadaran
bahwa manusia makhluk sosial.
7. Interpretasi Di Indonesia sendiri, tsunami sering terjadi beberapa kali. Yang
(penutup) paling dikenang sampai menjadi bencana Nasional adalah
terjadinya tsunami di Aceh tahun 2004 silam. Butuh bertahun-
tahun untuk bangkit dan kembali untuk memperbaiki kerusakan-
kerusakan yang terjadi. Orang Aceh menyebutnya “Alon
Buluek”.

4. Konjungsi yang terdapat dalam teks “ Tsunami” dalam sebuah tabel!


a. Konjungsi eksternal

No. Konjungsi Contoh Kalimat


eksternal
1. Penambahan dan, atau - Ini terjadi karena tiga sebab, yaitu gempa bumi,
letusan gunung api, dan longsoran yang terjadi di
dasar laut.
- Perubahan permukaan laut bisa disebabkan oleh
gempa bumi yang berpusat dibawah laut, letusan
gunung berapi bawah laut, longsor bawah laut,
atau hantaman meteor di laut.
2. Perbandingan Tetapi -
3. Waktu Ketika -
4. Sebab-akibat sebab, karena, - Tsunami terjadi karena adanya gangguan
jika, meskipun impulsif terhadap air laut akibat terjadinya
perubahan bentuk dasar laut secara tiba-tiba.
- Ini terjadi karena tiga sebab, yaitu gempa bumi,
letusan gunung api, dan longsoran yang terjadi di
dasar laut.

Anda mungkin juga menyukai