Nama : Jimmy Pranata

NIM : 044411947
Prodi : Ilmu Administrasi Negara
UT : UT Denpasar

1. Jelaskan cara kerja analisis sistem dari David Easton dengan menggunakan studi
kasus penghapusan subsidi BBM!

Jawab :

David Easton menyebutkan input sebagai salah satu komponen dalam sistem
kerjanya. Input ini terbagi menjadi dua macam, yaitu: (1) Input tuntutan, dan (2) Input
dukungan. Dalam input tuntutan Profesor Easton menyebutkan bahwa ada alasan
mengapa suatu sistem politik terbentuk dalam suatu masyarakat-yaitu, dalam kegiatan
politik orang- orang melibatkan diri adalah karena adanya tuntutan-tuntutan dari
orang-orang atau kelompok-kelompok dalam masyarakat tersebut yang tidak
semuanya dapat dipenuhi dengan memuaskan. Menurutnya ada satu fakta yang
mendominasi kehidupan politik semua masyarakat: yaitu kelangkaan akan sebagian
besar hal-hal atau benda-benda yang bernilai tinggi. Tuntutan-tuntutan oleh
masyarakat ini bisa memengaruhi pemerintah dalam menghasilkan output Profesor
Easton juga menjelaskan bahwa input-input berupa tuntutan saja tidaklah memadai
untuk keberlangsungan kerja suatu sistem politik. Maka dari itu untuk tetap menjaga
keberlangsungan fungsinya, sistem itu juga memerlukan suatu energi yang berupa
pandangan-pandangan yang dapat memajukan dan memberikan rintangan terhadap
sistem politik tersebut. Input tersebut disebut dukungan. Dari sini saya mengambil
kesimpulan bahwa politik Easton ini akan bekerja dengan mengandalkan dua input,
yaitu tuntutan dan dukungan. Jika kedua input itu sudah ada, maka

sistem akan berjalan sesuai skema dan akhirnya menghasilkan output. Output ini
berupa keputusan dari pemerintah atau biasa disebut kebijakan. Dan bila diaplikasikan
skema sistem politik David Easton dengan menggunakan studi kasus penghapusan
subsidi BBM. Maka input tuntutan yang akan terjadi didalam kasus ini adalah
tuntutan terhadap penghapusan subsidi BBM untuk tidak dilakukan karena berdampak
naiknya harga BBM yang akan sangat berpengaruh pada segala macam aspek
 pendukung kebutuhan masyarakat seperti tarif transportasi akan naik dan otomatis
akan menaikan harga- harga bahan pokok. Dan input dukungan yang terjadi adalah
para wakil rakyat yaitu DPR akan mendukung aspirasi rakyat yang membuat
pemerintah mengeluarkan output yaitu kebijakan untuk tidak menghapuskan subsidi
BBM.

Sumber : BMP ISIP4213 SISTEM POLITIK SOSIAL

2. Jelaskan bagaimana sosialisasi politik dan pembentukan budaya politik dilakukan

pada masyarakat dengan teknologi digital saat ini!

Jawab :

Teknologi berpengaruh sangat besar terhadap setiap aspek kehidupan manusia. Hal ini
juga terjadi pada dunia politik. Sosialisasi politik pada zaman dahulu identik dengan
pengumpulan orang-orang di sebuah tempat. Hadirnya teknologi membuat sosialisasi
politik dapat dilakukan dengan lebih mudah. Salah satunya adalah dengan
menggunakan media sosial. Maraknya penggunaan media sosial melahirkan budaya
politik baru yang belum ada sebelumnya. Para politisi dapat menyampaikan visi dan
misinya melalui berbagai macam platform media dengan lebih mudah dan efektif,

Sosialisasi politik diperlukan oleh politisi yang akan maju menjadi wakil rakyat. Isi
dari sosialisasi politik biasanya berupa visi dan misi yang akan para politisi lakukan
ketika mereka sudah mendapatkan kekuasaan. Ajang ini selain untuk menyampaikan
program kerja juga menjadi kesempatan para politisi untuk mempengaruhi dan
menarik simpati dari para calon pemilih.

Sosialisasi Politik di Era Digital

Kemajuan teknologi hadir di setiap lini kehidupan. Dalam dunia politik, teknologi
mempunyai peran besar dalam menarik simpati para calon pemilih. Hadirnya
teknologi digital menciptakan budaya politik baru yang tidak ada di zaman dahulu.
Salah satu yang sangat berbeda adalah pada interaksi para politisi ketika melakukan
sosialisasi politik. Para politisi akan langsung dapat mendapatkan respon dari
masyarakat. Hal ini disebabkan teknologi membuat para politisi dan masyarakat
menjadi tidak ada jarak.
 Sumber : BMP ISIP4213 SISTEM POLITIK SOSIAL

3. Jelaskan kondisi ekonomi Indonesia saat ini di periode ke dua pemerintahan Presiden
Joko Widodo! Kaitkan jawaban anda dengan kebijakan politik yang dikeluarkan oleh
pemerintah!

Jawab :

Ekonomi Indonesia di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa

dibilang melaju kencang. Di tengah ancaman resesi dunia, pertumbuhan ekonomi
domestik masih di atas 5 persen. Pada kuartal I 2022, ekonomi mampu tumbuh 5,01
persen (year on year/yoy). Kemudian kuartal II naik lagi menjadi 5,44 persen, dan
pada kuartal III tumbuh impresif 5,72 persen. Laju ekonomi kuartal IV juga
diperkirakan masih bisa tumbuh di atas 5 persen, sehingga secara keseluruhan
pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun lalu bisa tetap di atas 5 persen.

Perekonomian sepanjang tahun tumbuh tinggi dibandingkan negara lain yang tertekan
ditopang oleh kinerja ekspor yang positif. Jelas saja, karena harga komoditas
unggulan Indonesia naik tajam berkat perang Rusia-Ukraina. Kemudian, investasi
juga tumbuh tinggi karena mobilitas masyarakat yang mulai dilonggarkan ketika
pandemi covid-19 mulai melandai. Meski perekonomian di semua daerah belum pulih
secara merata, namun lebih baik dibandingkan negara lain.

Sumber : BMP ISIP4213 SISTEM POLITIK SOSIAL