Anda di halaman 1dari 2

SURVEY VEKTOR MALARIA DAN DBD

SOP No. Dokumen :


No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD Andi Kamridah, SKM
PUSKESMAS Nip: 199741227
LOWA 200604 2 027

1. Pengertian Pemeriksaan jentik berkala adalah pemeriksaan tempat-tempat perkembang


biakan nyamuk Anopheles dan Nyamuk Aedes Aegypti yang dilakukan
secara teratur oleh petugas kesehatan atau kader atau petugas pemantau
jentik (Jumantik).
2. Tujuan a. Menurunkan angka insidens kasus Malaria dan DBD.
b. Tercapainya angka bebas jentik ( ABJ ) > 95 %.
c. Mengendalikan populasi nyamuk Anopheles,dan Populasi nyamuk Aedes
Aegypti sehingga penularan Malaria dan DBD dapat di cegah atau
dikurangi.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Lowa Nomor : / / / tentang
survey jentik
4. Referensi Permenkes No 13 tahun 2015 tentang penyelenggaraan kegiatan di
lingkungan puskesmas.
5. Prosedur / Survey jentik oleh Pelaksana Kegiatan yang dilaksanakan dengan cara
Langkah- sebagai berikut :
langkah a. Membuat perencanaan kegiatan pemeriksaan jentik nyamuk
b. Membuat SK kegiatan
c. Membuat kerangka acuan kerja (KAK)
d. Melapor ke Kepala Puskesmas tentang kegiatan pemeriksaan jentik
e. Membuat surat pemberitahuan kegiatan kepada Kepala Desa
f. Melakukan pemeriksaan jentik di lokasi kegiatan pada:
- Semua tempat yang dapat menjadi tempat perkembang biakan
nyamuk Anopheles dan Nyamuk Aedes Aegypti diperiksa untuk
mengetahui ada tidaknya jentik.
- Tempat-Tempat Perindukan seperti Rawa-rawa, Genangan Air,
Lagoon dan Parit,
- Tempat penampungan air yang berukuran besar, seperti: bak mandi,
tempayan, drum dan bak penampungan air lainnya. Jika pada
pandangan (penglihatan) pertama tidak menemukan jentik, tunggu
kira-kira 1/2 – 1 menit untuk memastikan bahwa jentik benar tidak
ada.
- Tempat – tempat perkembangbiakan yang kecil, seperti vas
bunga/pot tanaman air/botol yang airnya keruh, seringkali airnya
perlu dipindahkan ketempat lain. Memeriksa jentik ditampat yang
agak gelap, atau airnya keruh biasanya digunakan senter.
g. Membuat laporan hasil kegiatan
h. Menghitung IH(Indeks Habitat) / Reseptivitas Anopheles dan Angka
Bebas Jentik (ABJ) setiap desa yang telah diperiksa.
i. Monitoring pelaksanaan kegiatan.
6. Diagram alir

Petugas
mempersiapkan alat Petugas melakukan Survei Tempat
dan bahan Perindukan dan Perkembangbiakan
Nyamuk.

Mencatat hasil kegiatan


Melakukan Identifikasi jenis
jentik yang ditemukan.

Melaporkan hasil kegiatan

7. Hal yang perlu Susunan kegiatan di dalam program Survei Vektor Malaria dan DBD itu
di perhatikan sendiri

8. Unit terkait Laboratorium

9. Dokumen 1. Pencatatan
Terkait
2. Pelaporan hasil survey jentik
10. Rekaman No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai
historis diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai