Anda di halaman 1dari 4

SURVEY JENTIK

No. Dokumen :
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Kepala
UPTD MUZAKIR,S.Kep
Puskesmas NIP. 19710525
Darul Falah 199103 1 004
1. Pengertian 1. Pemberantasan sarang nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD)
adalah kegiatan memberantas telur, jentik dan kepompong nyamuk
penular DBD (Aedes Aegypti) ditempat-tempat perkembang
biaknnya.
2. Pemeriksaan jentik berkala adalah pemeriksaan tempat-tempat
perkembang biakan nyamuk Aedes Aegypti yang dilakukan secara
teratur oleh petugas kesehatan atau kader atau petugas pemantau
jentik (Jumantik)
2. Tujuan 1. Menurunkan angka insidens kasus DBD sebesar 1/100.000 penduduk
di daerah endemis.
2. Tercapainya angka bebas jentik ( ABJ ) > 95 %.
3. Tercapai nya angka kematian DBD / CFR < 1 %.
4. Daerah KLB DBD < 5 %.
5. Mengendalikan populasi nyamuk Aedes Aegypti, sehingga penularan
DBD dapat di cegah atau dikurangi
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Darul Falah Nomor: / / /2023
tentang survey jentik
4. Referensi Permenkes No 13 tahun 2015 tentang penyelenggaraan kegiatan di
lingkungan puskesmas

5. Prosedur/ Bahan :
Langkah –
langkah - Alat tulis - Pipet Plastik
- Senter - Plastik Klipper
Survey jentik oleh petugas PNS dilaksanakan dengan cara sebagai
berikut :
a. Membuat perencanaan kegiatan pemeriksaan jentik nyamuk
b. Membuat SK kegiatan
c. Membuat kerangka acuan kerja (KAK)
d. Melapor ke Kepala Puskesmas tentang kegiatan pemeriksaan jentik
e. Membuat surat pemberitahuan kegiatan kepada Kepala Desa
f. Melakukan koordinasi dengan kader desa
g. Melakukan pemeriksaan jentik di lokasi kegiatan pada:
- Semua tempat atau bejana yang dapat menjadi tempat perkembang
biakan nyamuk Aedes Aegypti diperiksa (dengan mata telanjang)
untuk mengetahui ada tidaknya jentik.
- Tempat penampungan air yang berukuran besar, seperti: bak
mandi, tempayan, drum dan bak penampungan air lainnya. Jika
pada pandangan (penglihatan) pertama tidak menemukan jentik,
tunggu kira-kira 1/2 – 1 menit untuk memastikan bahwa jentik benar
tidak ada.
- Tempat – tempat perkembangbiakan yang kecil, seperti vas
bunga/pot tanaman air/botol yang airnya keruh, seringkali airnya
perlu dipindahkan ketempat lain. Memeriksa jentik ditampat yang
agak gelap, atau airnya keruh biasanya digunakan senter.
h. Membuat laporan hasil kegiatan
i. Menghitung Angka Bebas Jentik (ABJ) setiap desa yang telah
diperiksa.
j. Monitoring pelaksanaan kegiatan.
6. Diagram Alir
Membuat perencanaan kegiatan
pemeriksaan jentik nyamuk

Membuat kerangka acuan kerja


(KAK)

Melapor ke Kepala Puskesmas


tentang kegiatan pemeriksaan
jentik

Membuat surat pemberitahuan


kegiatan kepada Kepala Desa

Melakukan koordinasi dengan


kader desa

Melakukan pemeriksaan jentik di


lokasi kegiatan

Membuat laporan hasil kegiatan

Menghitung Angka Bebas Jentik


(ABJ) setiap desa yang telah
diperiksa

7. Hal yang
perlu
diperhatikan
8. Poli terkait 1.Poli umum
2. Laboratorium
9. Dokumen 1 Pencatatan
terkait 2. Pelaporan hasil survey jentik
10. Rekaman No Halaman Yang Perubahan Diberlakukan tgl
historis diubah

Anda mungkin juga menyukai