Anda di halaman 1dari 13

DRAFT ANGGARAN DASAR

PERSATUAN SEKRETARIS DESA (PERSADA)


KABUPATEN KENDAL

BAB I
NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN DAERAH KERJA

Pasal 1

(1) Perkumpulan ini bernama Persatuan Sekretaris Desa (Persada) Kabupaten


Kendal dan selanjutnya dalam Anggaran Dasar ini disebut Persada.
(2) Persada berkedudukan di Kabupaten Kendal Provinsi Jawa Tengah.
(3) Daerah kerja Persada ini meliputi wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI).

BAB II
AZAZ DAN TUJUAN

Pasal 2

(1) Persada berazaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik


Indonesia Tahun 1945.
(2) Persada bertujuan mengembangkan profesionalisme, meningkatkan
kesejahteraan anggota, dan melaksanakan pengabdian kepada Negara
Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila.

BAB III
LAMBANG

Pasal 3

Lambang Persada berupa gambar lingkaran dengan warna dasar biru, melingkari 2
(dua) bintang, bertuliskan PERSADA KENDAL, Persatuan Sekretaris Desa
Kabupaten Kendal, gambar padi kapas dan gambar pena.

Pasal 4

Makna lambang Persada adalah;


a. bintang bermakna bahwa Persada menjunjung tinggi nilai-nilai Ketuhanan
Yang Maha Esa;
b. padi dan kapas bermakna bahwa Persada bertujuan meningkatkan
kesejahteraan anggotanya secara khusus dan kepada masyarakat secara umum.
c. pena bermakna bahwa dengan pena Persada akan menjadi perkumpulan yang
berguna bagi masyarakat melalui tugas pokok dan fungsinya sebagai
Sekretaris Desa;
d. tulisan PERSADA Kendal adalah singkatan Persatuan Sekretaris Desa
Kabupaten Kendal adalah nama perkumpulan;
e. warna dasar biru bermakna Persada adalah perkumpulan laksana lautan tidak
bertepi dan langit luas di angkasa tiada batas, yang berarti Persada akan
mengabdi di tengah masyarakat dengan keikhlasan seluas lautan tidak bertepi
dan bermanfaat bagi masyarakat tanpa batas dan tanpa sekat seperti langit di
angkasa.

BAB IV
KEANGGOTAAN

Pasal 5

Yang dapat diterima menjadi anggota Persada adalah Sekretaris Desa di


Kabupaten Kendal yang memenuhi berbagai syarat sebagai berikut :
a. menjabat, menjalankan tugas sebagai Sekretaris Desa dan bertempat tinggal di
Kabupaten Kendal; dan
b. telah menyetujui isi Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan
lain Persada yang berlaku.

Pasal 6

(1) Keanggotaan Persada mulai berlaku sejak calon anggota menyatakan


kesediaan menjadi anggota.
(2) Berakhirnya keanggotaan mulai berlaku sejak anggota menyatakan berhenti
sebagai anggota.
(3) Calon anggota yang akan menjadi anggota Persada harus mengajukan
permohonan kepada pengurus.
(4) Permintaan berhenti harus diajukan kepada pengurus.

Pasal 7

Keanggotaan berakhir, apabila;


a. Persada dibubarkan;
b. purna sebagai Sekretaris Desa;
c. meninggal dunia;
d. minta berhenti atas kehendak sendiri;
e. diberhentikan oleh pengurus karena tidak memenuhi lagi syarat keanggotaan
sebagai termaksud dalam pasal 5 (lima) Anggaran Dasar ini; dan
f. dipecat oleh pengurus karena tidak mengindahkan kewajiban sebagai anggota,
melanggar etika, melanggar kesusilaan, melakukan tindakan-tindakan yang
merugikan Persada, serta melakukan perbuatan pidana.

Pasal 8

Hal-hal lain terkait keanggotaan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga

BAB V
KEWAJIBAN-KEWAJIBAN DAN HAK-HAK ANGGOTA

Pasal 9

Anggota Persada berkewajiban untuk;


a. menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 dalam bingkai Negara Kesatuan Republik
Indonesia;
b. tunduk dan patuh kepada Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan
Peraturan lain yang berlaku di Persada;
c. menjaga nama baik Persada; dan
d. menjalan tugas, pokok dan fungsi sebagai Sekretaris Desa dengan baik dan
profesional.

Pasal 10

Setiap anggota berhak :


a. mendapatkan kesejahteraan, perlindungan dan bantuan hukum dari Persada;
b. menyatakan pendapat; dan
c. memberikan saran-saran untuk kemajuan Persada.

BAB VI
STRUKTUR PERKUMPULAN

Pasal 11

Struktur Persada hanya ada di tingkat Kabupaten Kendal.


Pasal 12

Untuk membantu struktur Persada Kabupaten Kendal, Pengurus Persada


Kabupaten menunjuk Koordinator Kecamatan.

BAB VII
KEPENGURUSAN DAN MASA BHAKTI

Pasal 13

(1) Kepengurusan Persada terdiri dari Pembina dan Pengurus Harian yang dibantu
Pengurus Bidang yang disesuaikan dengan kebutuhan Persada.
(2) Pembina adalah orang per orang atau pejabat atau tokoh masyarakat yang
dianggap mampu membantu perkembangan Persada.
(3) Pengurus Harian terdiri dari Ketua Umum yang dibantu beberapa Wakil
Ketua, Sekretaris Umum yang dibantu beberapa Sekretaris dan Bendahara
Umum yang dibantu Wakil Bendahara.
(4) Pengurus Bidang diangkat oleh Rapat Pengurus Harian Persada dengan
Keputusan Ketua Umum Persada.
(5) Jumlah pengurus dan jenis bidang dalam struktur Persada diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.
(6) Masa bhakti kepengurusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) selama 5
(lima) tahun dalam satu masa bhakti dan dapat dipilih kembali untuk masa
bhakti berikutnya.

Pasal 14

Tugas dan wewenang Pengurus Persada;


a. Pembina bertugas dan berwenang memberi saran, pandangan dan pendapat
serta akses kepada pihak-pihak terkait untuk kemajuan Persada;
b. Pengurus Harian bertugas menjalankan program kerja yang diatur dalam
Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan lain yang berlaku di
Persada;
c. Pengurus Bidang bertugas membantu Pengurus Harian menjalankan program
kerja Persada; dan
d. hal-hal lain berkenaan dengan tugas dan wewenang Pengurus Persada diatur
dalam Anggara Rumah Tangga Persada.
BAB VIII
KEWAJIBAN-KEWAJIBAN DAN HAK-HAK PENGURUS

Pasal 15

Kewajiban Pengurus Persada:


a. menjunjung tinggi dan melaksanakan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah dan
Peraturan lain yang disepakati di Persada;
b. membuat dan melaksanakan program kerja dalam masa bhaktinya;
c. melaksanakan pembinaan, bimbingan dan pendampingan kepada anggota
terkait tugas pokok dan fungsi anggota sebagai Sekretaris Desa;
d. menjaga nama baik Sekretaris Desa di Kabupaten Kendal dan Persada sebagai
sebuah perkumpulan;
e. menjalin kerjasama dengan pihak terkait untuk meningkatkan kesejahteraan,
memberi perlindungan dan bantuan hukum dan pendampingan sosial kepada
anggotanya;
f. bertindak dan berlaku sebagai perwakilan Persada saat menghadiri undangan,
kegiatan dan atau kerjasama dengan pihak eksternal; dan
g. Bertanggungjawab kepada anggota.

Pasal 16

Hak-hak Pengurus Persada :


a. mengusulkan perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Persada;
b. membuat Peraturan lain, selain Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Persada;
c. mendapatkan perlindungan dan bantuan hukum dari Persada; dan
d. melaksanakan permusyawaratan, rapat dan koordinasi di lingkup Persada yang
diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan
lain di Persada.

BAB IX
PERMUSYAWARATAN

Pasal 17

(1) Permusyawaratan adalah suatu pertemuan di lingkup Persada untuk membuat


keputusan.
(2) Permusyawaratan di Persada meliputi;
a. Musyawarah Kabupaten;
b. Musyawarah Kabupaten Luar Biasa;
c. Rapat Pleno Pengurus Lengkap;
d. Rapat Pleno Pengurus Harian; dan
e. Rapat Pengurus Bidang.

Pasal 18

Ketentuan tentang permusyawaratan Persada diatur dalam Anggaran Rumah


Tangga.

BAB X
KEUANGAN DAN KEKAYAAN

Pasal 19

(1) Keuangan Persada digali dari sumber-sumber internal Persada dan sumber lain
yang sah dan tidak mengikat.
(2) Sumber dana Persada sebagaimana dimaksud ayat (1) diperoleh dari :
a. iuran anggota;
b. sumbangan; dan
c. usaha dan/atau sumber lain yang sah.
(3) Ketentuan lebih lanjut tentang penerimaan dan kekayaan Persada diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 20

Kekayaan Persada adalah inventaris dan aset-aset Persada yang berupa harta
benda bergerak dan/atau harta benda tidak bergerak serta hibah atau sumbangan
aset yang sah dan tidak mengikat.

BAB XI
PEMBUBARAN

Pasal 21

(1) Pembubaran Persada sebagai sebuah perkumpulan hanya dapat dilakukan


apabila mendapat persetujuan dari seluruh anggota dan pengurus Persada.
(2) Apabila Persada dibubarkan maka segala kekayaan diserahkan kepada
perkumpulan lain yang sepaham dengan persetujuan anggota dan pengurus
Persada.
BAB XII
PENUTUP

Pasal 22

(1) Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan lain yang berlaku di Persada.
(2) Ketentuan dan norma yang bertentangan dengan Anggaran Dasar ini
dinyatakan batal dan tidak belaku.
(3) Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
DRAFT ANGGARAN RUMAH TANGGA
PERSATUAN SEKRETARIS DESA (PERSADA)
KABUPATEN KENDAL

BAB I
LAMBANG

Pasal 1

(1) Lambang Persada diwujudkan dalam bentuk bendera dan panji-panji yang
bergambar lambang Persada.
(2) Lambang Persada dalam bentuk gambar diperkenankan diaplikasikan dalam
bentuk;
a. stiker;
b. kaos;
c. jaket;
d. mug/gelas;
e. MMT; dan
f. dan benda lain yang memenuhi etika dan kepatutan umum.
(3) Ketentuan tentang ukuran bendera dan panji-panji Persada dibuat dalam
Peraturan lain yang dibuat Persada.

BAB II
KEANGGOTAAN

Pasal 2

Keanggota Persada terdiri dari :


a. anggota biasa adalah setiap orang per orang yang menjabat dan melaksanakan
tugas sebagai Sekretaris Desa di Kabupaten Kendal dan syarat lain sesuai
Anggaran Dasar Persada;
b. anggota kehormatan adalah orang per orang selain Sekretaris Desa yang
dianggap cakap, berintegritas dan dipandang mampu memajukan Persada,
yang diangkat berdasarkan usulan anggota, diputuskan oleh Pengurus dan
disetujui Pembina Persada melalui Rapat Pleno Pengurus Lengkap;
c. Pengurus mengeluarkan Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai tanda bukti
keanggotaan Persada.
d. KTA sebagaimana dimaksud pada huruf c diatur dalam Peraturan lain yang
dibuat Persada.
Pasal 3

Untuk menjaga integritas anggota, Pengurus Persada menyusun pedoman perilaku


dan kode etik anggota Persada yang bersifat mengikat.

BAB III
TATACARA PENERIMAAN DAN PEMBERHENTIAN KEANGGOTAAN

Pasal 4

(1) Calon Anggota yang telah menyatakan kesediaan menjadi anggota Persada
dicatat dalam Buku Anggota.
(2) Calon anggota yang akan masuk menjadi anggota Persada harus mengajukan
permohonan tertulis kepada pengurus.
(3) Buku Anggota yang dimaksud ayat (1) memuat paling sedikit nama, tempat
tanggal lahir, NIK, serta alamat rumah dan/atau alamat tugas.

Pasal 5

(1) Anggota Persada dinyatakan berhenti karena;


a. purna tugas sebagai Sekretaris Desa;
b. meninggal dunia;
c. permintaan sendiri; dan/atau
d. diberhentikan.
(2) Anggota Persada yang berhenti atas permintaan sendiri memberitahukan
secara tertulis kepada pengurus.
(3) Anggota Persada yang dinyatakan berhenti dicoret dari Buku Anggota.
(4) Anggota Persada diberhentikan karena;
a. sudah tidak setia kepada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia 1945, dan Negara Kesatua Republik Indonesia;
b. sudah tidak menerima Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan
Peraturan lain yang dibuat Persada;
c. mencoreng nama baik Persada karena melanggar etika, susila, pidana dan
perbuatan tercela lainnya;
d. anggota diberhentikan melalui mekanisme Rapat Pengurus Pleno lengkap

BAB III
KEPENGURUSAN

Pasal 6

(1) Kepengurusan Persada Kabupaten Kendal terdiri dari ;


a. Pembina;
b. Pengurus Harian; dan
c. Pengurus Bidang.
(2) Pembina sebagaimana tersebut dalam ayat (1) huruf a ditunjuk oleh Rapat
Pleno Pengurus Lengkap.
(3) Hubungan Pembina dengan Pengurus Persada bersifat koordinatif dan
konsultatif.
(4) Hubungan Pengurus Harian dan Pengurus Bidang bersifat instruktif sesuai
penjejangannya;
(5) Pengurus Harian sebagaimana tersebut dalam ayat (1) huruf b terdiri dari ;
a. Ketua Umum;
b. 3 (tiga) orang Wakil Ketua;
c. Sekretaris Umum;
d. 3 (orang) orang Wakil Sekretaris;
e. Bendahara Umum; dan
f. 1 (satu) orang Wakil Bendahara.
(6) 3 (tiga) orang Wakil Ketua membidangi antara lain;
a. Wakil Ketua I membidangi advokasi dan kesejahteraan anggota;
b. Wakil Ketua II membidangi pengembangan Sumberdaya Manusia; dan
c. Wakil Ketua III membidangi hubungan masyarakat, komunikasi dan
publikasi.
(7) 3 (tiga) orang Wakil Sekretaris membidangi antara lain;
a. Wakil Sekretaris I membidangi advokasi dan kesejahteraan anggota;
b. Wakil Sekretaris II membidangi pengembangan Sumberdaya Manusia;
dan
c. Wakil Sekretaris III membidangi hubungan masyarakat, komunikasi dan
publikasi.
(8) Pengurus Bidang sebagaimana tersebut dalam ayat (1) huruf c terdiri dari ;
a. bidang advokasi;
b. bidang kesejahteraan anggota;
c. bidang pengembangan Sumberdaya Manusia; dan
d. bidang hubungan masyarakat, komunikasi dan publikasi
(9) Jumlah Pengurus Bidang sebagaimana tersebut dalam ayat (8) ditetapkan
berdasarkan Rapat Pleno Pengurus Harian.
(10) Tugas, pokok dan fungsi Pengurus Persada diatur dalam Peraturan lain yang
dibuat Pengurus Persada.

Pasal 7

(1) Setiap anggota Persada berhak menjadi pengurus.


(2) Ketua Umum dipilih melalui Musyawarah Kabupaten dan Musyawarah
Kabupaten Luar Biasa;
(3) Di dalam hal terjadi Ketua Umum berhenti atau diberhentikan di tengah masa
bhakti, sebelum dilaksanakan Musyawarah Kabupaten Luar Biasa untuk
memlilih Ketua Umum baru, Rapat Pleno Pengurus Lengkap dapat menunjuk
salah satu Wakil Ketua untuk menjabat pelaksana tugas.
(4) Pelaksana tugas Ketua Umum Persada hanya bertugas menyiapkan
Musyawarah Kabupaten Luar Biasa untuk memilih Ketua Umum Definitif.

Pasal 8

(1) Syarat-syarat menjadi pengurus Persada;


a. bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
b. setia kepada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 dan Negara Kesatuan Republik Indonesia;
c. menjabat sebagai Sekretaris Desa di wilayah Kabupaten Kendal;
d. cakap berorganisasi;
e. berintegritas;
f. tidak pernah melakukan tindakan tercela dan dihukum berdasarkan
keputusan hukum yang tetap; dan
g. sanggup dan bersedia menjadi pengurus.
(2) Ketentuan lebih rinci mengenai syarat-syarat menjadi pengurus diatur dalam
Peraturan lain yang dibuat melalui mekanisme Rapat Pleno Pengurus Harian.

BAB IV
PERMUSYAWARATAN

Pasal 9

(1) Musyawarah Kabupaten adalah permusyawaratan tertinggi Persada.


(2) Musyawarah Kabupaten diikuti dan dihadiri seluruh anggota Persada.
(3) Musyawarah Kabupaten dilaksanakan 5 (lima) tahun sekali.
(4) Musyawarah Kabupaten mempunyai tugas dan wewenang ;
a. merubah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga;
b. memilih Ketua Umum untuk 1 (satu) masa bhakti; dan
c. menunjuk formatur untuk melengkapi kepengurusan.
(5) Musyawarah Kabupaten Luar Biasa dilaksanakan dengan ketentuan apabila ;
a. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga mendesak untuk dirubah;
dan
b. memilih Ketua Umum Persada di tengah masa bhakti karena berhenti atau
diberhentikan;
(6) Rapat Pleno Pengurus Lengkap adalah rapat pengurus yang dihadiri Pengurus
Harian dan Pengurus Bidang.
(7) Rapat Pleno Pengurus Lengkap paling sedikit dilaksanakan 3 (tiga) kali dalam
setahun.
(8) Rapat Pleno Pengurus Lengkap bertugas dan berwenang;
a. menyusun program kerja;
b. mengangkat Pembina;
c. melaksanakan evaluasi internal pelaksaan program kerja;
d. menyusun Peraturan lain di Persada di luar Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga; dan
e. memberhentikan anggota.
(9) Rapat Pengurus Harian adalah pengurus yang dihadiri Pengurus Harian.
(10) Rapat Pengurus Harian paling sedikit dilaksanakan 3 (tiga) kali dalam
setahun.
(11) Rapat Pengurus Harian bertugas dan berwenang ;
a. mengevaluasi program kerja Pengurus Harian; dan
b. merencanakan pelaksanaan program kerja;
(12) Rapat Pengurus Bidang adalah Rapat yang dilaksanakan masing-masing
bidang atau gabungan bidang-bidang.
(13) Rapat Pengurus Bidang paling sedikit dilaksanakan 3 (tiga) kali dalam
setahun.
(14) Rapat Pengurus Bidang bertugas dan berwenang;
a. mengevaluasi program kerja pada masing-masing bidang; dan
b. merencanakan pelaksanaan program kerja.

BAB V
KEUANGAN DAN KEKAYAAN

Pasal 10

(1) Pengurus Persada mengusahakan penerimaan atau sumber dana untuk


menjalankan roda Perkumpulan.
(2) Penerimaan atau sumber dana Persada harus bersumber dari usaha yang sah
dan tidak melanggar hukum.
(3) Untuk mendapatkan penerimaan atau sumber dana, Pengurus Persada
diperkenankan untuk;
a. menggali iuran anggota;
b. bantuan dari pihak lain yang sah dan tidak mengikat, dan
c. membuat badan usaha.
(4) Badan usaha sebagaimana disebut dalam ayat (3) huruf c adalah badan usaha
yang tidak menyimpang dari peraturan perundang-undangan.
(5) Badan usaha sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) dapat berupa ;
a. koperasi;
b. firma;
c. CV;
d. Perseroan Terbatas (PT) dan/atau
e. jenis lain yang legal.
(6) Badan usaha sebagaimana disebut dalam ayat (5) kekayaannya dipisahkan dari
Persada.
(7) Badan usaha yang dibentuk diatur dalam Peraturan lain yang dibuat pengurus.

BAB VI
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 11

(1) Sebelum berjalannya perkumpulan, badan pendiri menunjuk Ketua Umum,


Sekretaris Umum dan Bendahara Umum untuk menjalankan tugas, wewenang
dan tanggungjawab di Persada.
(2) Ketua Umum, Sekretaris Umum dan Bendahara Umum melengkapi struktur
Persada.
(3) Masa bhakti kepengurusan berdasarkan ketentuan peralihan ini selama 5
(lima) tahun.

BAB VII
PENUTUP

Pasal 12

(1) Hal-hal yang tidak dijelaskan dalam Anggaran Rumah Tangga tapi sudah
diatur di dalam Anggaran Dasar dinyatakan sah.
(2) Anggaran Rumah Tangga ini dinyatakan berlaku pada tanggal disahkan.

Ditetapkan di : KENDAL
Pada tanggal : ............................ 2023

Anda mungkin juga menyukai