Anda di halaman 1dari 209

BAB I.

KEPEMIPINAN DAN MANAJEMEN PUSKESMAS

Nama Puskesmas : UPTD PUSKESMAS MANIIS


Jenis Puskesmas : RAWAT INAP
Kab./Kota : PURWAKARTA
Provinsi : JAWA BARAT
Tanggal SA : 17 NOPEMBER 2023
Petugas : apt. TIARA DEWINTHA R., S.Farm

STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN

1.1 1.1.1 a

g
1.1.2 a

1.2 1.2.1 a

b
c

1.2.2 a

c
1.2.3 a

1.2.4 a

1.2.5 1
2

1.3 1.3.1 a

1.3.2 a

d
e

1.3.3 a

1.3.4 a

1.3.5 a

1.3.6 a
b

1.4 1.4.1 a

1.4.2 a

b
c

1.4.3 a

1.4.4 a

1.4.5 a

c
d

1.4.6 a

1.4.7 a

1.4.8 a

c
1.5 1.5.1 a

1.6 1.6.1 a

c
d

1.6.2 a

1.6.3 a

d
e

1.7 1.7.1 a

g
h
AJEMEN PUSKESMAS

USKESMAS MANIIS

EMBER 2023
RA DEWINTHA R., S.Farm

ELEMEN PENILAIAN SKOR

Ditetapkan visi, misi, tujuan, dan tata nilai Puskesmas


yang menjadi acuan dalam penyelenggaraan Puskesmas
mulai dari perencanaan, pelaksanaan kegiatan hingga
evaluasi kinerja Puskesmas. (R) 10

Ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan


berdasarkan hasil identifikasi dan analisis sesuai 10
dengan ketentuan yang berlaku. (R, D, W)

Rencana Lima Tahunan Puskesmas disusun dengan


melibatkan lintas program dan lintas sector, dengan
berdasarkan pada rencana strategis dnas kesehatan 10
daerah kabupaten/ kota. ( R, D,W)
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) disusun dengan
melibatkan lintas program dan lintas sektor,
berdasarkan rencana lima tahunan Puskesmas, hasil
10
analisis kebutuhan dan harapan masyarakat, dan hasil
analisis data kinerja. (R, D, W).

Rencana pelaksanaan kegiatan (RPK) Puskesmas


disusun bersama lintas program sesuai dengan alokasi
anggaran yang ditetapkan oleh dinas kesehatan daerah 10
kabupaten/ kota. (R, D, W)

Rencana pelaksanaan kegiatan bulanan disusun sesuai


dengan rencana pelaksanaan kegiatan tahunan serta
hasil pemantauan dan capaian kinerja bulanan. (R, D, 10
W)

Apabila ada perubahan kebijakan pemerintah dan/


atau pemerintah daerah dilakukan revisi perencanaan 10
sesuai kebijakan yang ditetapkan. (D, W).
Ditetapkan kebijakan tentang hak dan kewajiban pasien
10
(R)

Dilakukan sosialisasi tentang hak dan kewajiban pasien


serta jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh
Puskesmas kepada pengguna layanan dan kepada
petugas dengan menggunakan strategi komunikasi yang 10
ditetapkan Puskesmas (R, D, O, W).

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut kepatuhan


petugas dalam implementasi pemenuhan hak dan
kewajiban pasien, dan hasil sosialisasi jenis-jenis
10
pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas kepada
pengguna layanan (D, O, W).

Dilakukan upaya untuk memperoleh umpan balik


pengguna layanan dan pengukuran kepuasan pasien
serta penanganan aduan/keluhan dari pengguna
layanan maupun tindak lanjutnya yang 10
didokumentasikan sesuai dengan aturan yang telah
ditetapkan dan dapat diakses oleh publik (R, D, O, W).

Kepala Puskesmas menetapkan penanggung jawab dan


koordinator pelayanan Puskesmas sesuai struktur 10
organisasi yang ditetapkan (R).
Ditetapkan kode etik perilaku yang berlaku untuk
seluruh pegawai yang bekerja di Puskesmas serta
dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaannya dan 10
dilakukan tindak lanjutnya (R, D, W).
Terdapat kebijakan dan prosedur yang jelas dalam
pendelegasian wewenang manajerial dari kepala
Puskesmas kepada penanggung jawab upaya, dari
penanggung jawab upaya kepada koordinator 10
pelayanan, dan dari koordinator pelayanan kepada
pelaksana kegiatan (R, D).

Ditetapkan pedoman tata naskah Puskesmas (R).


10

Ditetapkan kebijakan, pedoman/panduan, prosedur,


dan kerangka acuan untuk KMP, penyelenggaraan UKM
serta penyelenggaraan UKP, laboratorium, dan
kefarmasian yang didasarkan pada ketentuan peraturan 10
perundang-undangan dan/atau berbasis bukti ilmiah
terkini (R, W).

Dilakukan pengendalian, penataan, dan distribusi


dokumen sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan 10
(R, D, O, W).
Ditetapkan indikator kinerja pembinaan jaringan
pelayanan dan jejaring Puskesmas (R).
10

Dilakukan identifikasi jaringan pelayanan dan jejaring


di wilayah kerja Puskesmas untuk optimalisasi
koordinasi dan/atau rujukan di bidang upaya 10
kesehatan (D).

Disusun dan dilaksanakan program pembinaan


terhadap jaringan pelayanan dan jejaring Puskesmas
dalam rangka mencapai indikator kinerja pembinaan
10
dengan jadwal dan penanggung jawab yang jelas (R, D,
W).

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap


pencapaian indikator kinerja pembinaan jaringan 10
pelayanan dan jejaring Puskesmas (D).

Dilaksanakan pengumpulan, penyimpanan, analisis


data, dan pelaporan serta distribusi informasi sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan 10
terkait sistem informasi Puskesmas (R, D, W).

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap


penyelenggaraan sistem informasi Puskesmas secara 10
periodik (D, W).

Terdapat informasi pencapaian kinerja Puskesmas


melalui sistem informasi Puskesmas (D, O). 10

Puskesmas mempunyai prosedur pelaporan dan


penyelesaian bila terjadi dilema etik dalam pelayanan
UKP dan pelayanan UKM (R). 10
Dilaksanakan pelaporan apabila terjadi dilema etik
dalam pelayanan UKP dan pelayanan UKM (D, W).
10

Terdapat bukti bahwa pimpinan dan/atau pegawai


Puskesmas mendukung penyelesaian dilema etik dalam
pelayanan UKP dan pelayanan UKM dan telah
10
dilaksanakan sesuai regulasi (D, W).

Dilakukan analisis jabatan dan analisis beban kerja


sesuai kebutuhan pelayanan dan ketentuan peraturan
perundang-undangan (D, W). 10

Disusun peta jabatan, uraian jabatan dan kebutuhan


tenaga berdasar hasil analisis jabatan dan hasil analisis
beban kerja (D, W). 10

Dilakukan upaya untuk pemenuhan kebutuhan tenaga


baik dari jenis, jumlah maupun kompetensi sesuai
dengan peta jabatan dan hasil analisis beban kerja (D, 10
W).

Terdapat bukti Puskesmas mengusulkan kredensial


dan/atau rekredensial tenaga kesehatan kepada tim
kredensial dinas kesehatan daerah kabupaten/kota dan
dilakukan tindak lanjut terhadap hasil kredensial 10
dan/atau rekredensial sesuai ketentuan yang berlaku
(D, W).

Ada penetapan uraian tugas yang berisi tugas pokok


dan tugas tambahan untuk setiap pegawai (R). 10

Ditetapkan indikator penilaian kinerja pegawai (R).


10

Dilakukan penilaian kinerja pegawai minimal setahun


sekali dan tindak lanjutnya untuk upaya perbaikan
sesuai dengan mekanisme yang telah ditetapkan (R, D, 10
W).

Ditetapkan indikator dan mekanisme survei kepuasan


pegawai terhadap penyelenggaraan KMP, UKM, UKP,
laboratorium, dan kefarmasian serta kinerja pelayanan 10
Puskesmas (R).
Dilakukan pengumpulan data, analisis dan upaya
perbaikan dalam rangka meningkatkan kepuasan 10
pegawai sesuai kerangka acuan (R, D, W).

Tersedia informasi mengenai peluang untuk


meningkatkan kompetensi bagi semua tenaga yang ada
10
di Puskesmas (D).

Ada dukungan dari manajemen bagi semua tenaga yang


ada di Puskesmas untuk memanfaatkan peluang
10
tersebut (R, W).

Jika ada tenaga yang mengikuti peningkatan


kompetensi, dilakukan evaluasi penerapan terhadap
hasil peningkatan kompetensi tersebut di tempat kerja 10
(R, D, W).

Ditetapkan dan tersedia isi dokumen kepegawaian yang


lengkap dan mutakhir untuk tiap pegawai yang bekerja
di Pukesmas, serta terpelihara sesuai dengan prosedur 10
yang telah ditetapkan (R, D, O, W).

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut secara periodik


terhadap kelengkapan dan pemutakhiran dokumen 10
kepegawaian (D, W).

Orientasi pegawai dilaksanakan sesuai kerangka acuan


yang disusun (R, D, W).
10

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap


pelaksanaan orientasi pegawai (D, W).
10

Ditetapkan petugas yang bertanggung jawab terhadap


program K3 dan program K3 Puskesmas serta dilakukan
evaluasi terhadap pelaksanaan program K3 (R, D, W). 10
Dilakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala
terhadap pegawai untuk menjaga kesehatan pegawai
sesuai dengan program yang telah ditetapkan oleh 10
kepala Puskesmas (R, D, W).

Ada program dan pelaksanaan imunisasi bagi pegawai


sesuai dengan tingkat risiko dalam pelayanan (R, D, W).
10

Apabila ada pegawai yang terpapar penyakit infeksi,


kekerasan, atau cedera akibat kerja, dilakukan
konseling dan tindak lanjutnya (D, W). 10

Terdapat petugas yang bertanggung jawab dalam MFK


serta tersedia program MFK yang ditetapkan setiap
10
tahun berdasarkan identifikasi risiko (R).

Puskesmas menyediakan akses yang mudah dan aman


bagi pengguna layanan dengan keterbatasan fisik (O,
W). 10

Dilakukan identifikasi terhadap area-area berisiko (D,


W). 10

Disusun daftar risiko (risk register) yang mencakup


seluruh lingkup program MFK (D). 10

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut per triwulan


terhadap pelaksanaan program MFK (D).
10

Dilakukan identifikasi terhadap pengunjung, petugas


dan pekerja alih daya (outsourcing) (R, O, W).
10

Dilakukan inspeksi fasilitas secara berkala yang


meliputi bangunan, prasarana dan peralatan (R, D, O,
10
W).
Dilakukan simulasi terhadap kode darurat secara
berkala (D, O, W, S).
10

Dilakukan pemantauan terhadap pekerjaan konstruksi


terkait keamanan dan pencegahan penyebaran infeksi
10
(D, O, W).

Dilakukan inventarisasi B3 dan limbah B3 (D). 10


Dilaksanakan manajemen B3 dan limbah B3 (R, D, W).
10

Tersedia IPAL sesuai dengan ketentuan peraturan


perundang-undangan (D, O, W).
10

Apabila terdapat tumpahan dan/atau paparan/pajanan


B3 dan/atau limbah B3, dilakukan penanganan awal,
pelaporan, analisis, dan tindak lanjutnya (D, O, W). 10

Dilakukan identifikasi risiko terjadinya bencana internal


dan eksternal sesuai dengan letak geografis Puskesmas
10
dan akibatnya terhadap pelayanan (D).

Dilaksanakan manajemen kedaruratan dan bencana (D,


W). 10

Dilakukan simulasi dan evaluasi tahunan terhadap


manajemen kedaruratan dan bencana yang telah
disusun, dan dilanjutkan dengan debriefing setiap 10
selesai simulasi. (D, W).

Dilakukan perbaikan terhadap manajemen kedaruratan


dan bencana sesuai hasil simulasi dan evaluasi
tahunan. (D). 10

Dilakukan manajemen pengamanan kebakaran (D, O,


W). 10

Dilakukan inspeksi, pengujian dan pemeliharaan


terhadap alat deteksi dini, alarm, jalur evakuasi, serta
10
keberfungsian alat pemadam api (D, O).

Dilakukan simulasi dan evaluasi tahunan terhadap


manajemen pengamanan kebakaran (D, W, S).
10
Ditetapkan kebijakan larangan merokok bagi petugas,
pengguna layanan, dan pengunjung di area Puskesmas
(R, O, W). 10

Dilakukan inventarisasi alat kesehatan sesuai dengan


ASPAK (D). 10

Dilakukan pemenuhan kompetensi bagi staf dalam


mengoperasikan alat kesehatan tertentu (D, W).
10

Dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi terhadap alat


kesehatan secara periodik (R, D, O, W).
10

Dilakukan inventarisasi sistem utilitas sesuai dengan


ASPAK (D). 10

Dilaksanakan manajemen sistem utilitas dan sistem


penunjang lainnya (R, D).
10

Sumber air, listrik, dan gas medik beserta cadangannya


tersedia selama 7 hari 24 jam untuk pelayanan di
10
Puskesmas (O).

Ada rencana pendidikan manajemen fasilitas dan


keselamatan bagi petugas (R). 10

Dilakukan pemenuhan pendidikan manajemen fasilitas


dan keselamatan bagi petugas sesuai rencana (D, W).
10

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut perbaikan


pelaksanaan pemenuhan pendidikan manajemen
fasilitas dan keselamatan bagi petugas (D, W). 10
Ditetapkan kebijakan dan prosedur manajemen
keuangan dalam pelaksanaan pelayanan Puskesmas
serta petugas pengelola keuangan Puskesmas dengan 10
kejelasan tugas, tanggung jawab, dan wewenang (R).

Dilaksanakan pengelolaan keuangan sesuai dengan


kebijakan dan prosedur manajemen keuangan yang
10
telah ditetapkan (D, O, W).

Ditetapkan indikator kinerja Puskesmas sesuai dengan


jenis-jenis pelayanan yang disediakan dan kebijakan
10
pemerintah pusat dan daerah (R).

Dilakukan pengawasan, pengendalian, dan penilaian


terhadap kinerja Puskesmas secara periodik sesuai
dengan kebijakan dan prosedur yang ditetapkan, dan
hasilnya diumpanbalikkan kepada lintas program dan 10
lintas sektor (R, D, W).

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap hasil


pengawasan, pengendalian, dan penilaian kinerja
terhadap target yang ditetapkan dan hasil kaji banding 10
dengan Puskesmas lain (D, W).
Dilakukan analisis terhadap hasil pengawasan,
pengendalian, dan penilaian kinerja untuk digunakan
dalam perencanaan kegiatan masing-masing upaya 10
Puskesmas, dan untuk perencanaan Puskesmas (D, W).

Hasil pengawasan dan pengendalian dalam bentuk


perbaikan kinerja disediakan dan digunakan sebagai
dasar untuk memperbaiki kinerja pelaksanaan kegiatan 10
Puskesmas dan revisi rencana pelaksanaan kegiatan
bulanan (D, W).

Hasil pengawasan, pengendalian, dan penilaian kinerja


dibuat dalam bentuk laporan penilaian kinerja
Puskesmas (PKP), serta upaya perbaikan kinerja 10
dilaporkan kepada dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota (D).

Dilakukan lokakarya mini bulanan dan triwulanan


secara konsisten dan periodik untuk
mengomunikasikan, mengoordinasikan, dan 10
mengintegrasikan upaya-upaya Puskesmas (D, W).

Dilakukan pembahasan permasalahan dan hambatan


dalam pelaksanaan kegiatan, serta rekomendasi tindak
lanjut dalam lokakarya mini bulanan dan triwulanan (D, 10
W).
Dilakukan tindak lanjut terhadap rekomendasi
lokakarya mini bulanan dan triwulanan dalam bentuk
perbaikan pelaksanaan kegiatan (D, W). 10

Kepala Puskesmas membentuk tim audit internal


dengan uraian tugas, wewenang, dan tanggung jawab
10
yang jelas (R).

Disusun rencana program audit internal tahunan yang


dilengkapi kerangka acuan dan dilakukan kegiatan
audit internal sesuai dengan rencana yang telah 10
disusun (R, D, W).

Ada laporan dan umpan balik hasil audit internal


kepada kepala Puskesmas, tim mutu, pihak yang
10
diaudit dan unit terkait (D, W).

Tindak lanjut dilakukan terhadap temuan dan


rekomendasi dari hasil audit internal, baik oleh kepala
Puskesmas, penanggung jawab maupun pelaksana (D, 10
W).
Kepala Puskesmas bersama dengan tim mutu
merencanakan pertemuan tinjauan manajemen dan
pertemuan tinjauan manajemen tersebut dilakukan
dengan agenda sebagaimana tercantum dalam pokok 10
pikiran (D, W).

Rekomendasi hasil pertemuan tinjauan manajemen


ditindaklanjuti dan dievaluasi (D, W). 10

Terdapat penetapan organisasi Puskesmas sesuai


dengan ketentuan peraturan perundang-undangan (R). 10

Dinas kesehatan daerah kabupaten/kota menetapkan


kebijakan dan jadwal pembinaan terpadu Puskesmas
secara periodik (R, D, W). 10

Ada bukti bahwa dinas kesehatan daerah kabupaten/


kota melaksanakan pembinaan secara terpadu melalui
TPCB sesuai ketentuan, kepada Puskesmas secara
10
periodik, termasuk jika terdapat pembinaan teknis
sesuai dengan pedoman (D, W).

Ada bukti bahwa TPCB menyampaikan hasil


pembinaan, termasuk jika ada hasil pembinaan teknis
oleh masing-masing bagian di dinas kesehatan, kepada
kepala dinas kesehatan daerah kabupaten/kota dan 10
memberikan umpan balik kepada Puskesmas (D, W).

Ada bukti bahwa TPCB melakukan pendampingan


penyusunan rencana usulan kegiatan dan rencana
pelaksanaan kegiatan Puskesmas, yang mengacu pada
10
rencana lima tahunan Puskesmas (R, D, W).

Ada bukti bahwa TPCB menindaklanjuti hasil


pelaksanaan lokakarya mini dan pertemuan tinjauan
manajemen Puskesmas yang menjadi kewenangannya
dalam rangka membantu menyelesaikan masalah 10
kesehatan yang tidak bisa diselesaikan di tingkat
Puskesmas (D, W).

Ada bukti TPCB melakukan verifikasi dan memberikan


umpan balik hasil pemantauan dan evaluasi
penyelenggaraan pelayanan di Puskesmas secara 10
berkala (D, W).
Puskesmas menerima dan menindaklanjuti umpan balik
hasil pembinaan dan evaluasi kinerja oleh TPCB (D, W)
10
FAKTA DAN ANALISIS

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/002/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penetapan Visi, Misi, Tujuan, dan Tata Nilai Puskesmas

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penetapan Jenis- Jenis Pelayanan Puskesmas

Hasil identifikasi dan analisis yang mendasari penetapan jenisjenis


pelayanan

Rencana lima tahunan Puskesmas, Bukti pertemuan penyusunan


Renstra (Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)

RUK, Rencana Lima Tahunan, Hasil analisis kebutuhan dan harapan


masyarakat, hasil analisis data kinerja, bukti pertemuan penyusunan
RUK (Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)

RPK Tahunan, bukti pertemuan penyusunan RPK Tahunan


(Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)

RPK Bulanan, Hasil pemantauan dan capaian kinerja bulanan, bukti


pertemuan penyusunan RPK Bulanan (Undangan, Daftar hadir,
Notulen, Foto)

Rencana Lima Tahunan dan atau RPK revisi, bukti pertemuan


penyusunan revisi perencanaan (Undangan, Daftar hadir, Notulen,
Foto)
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/004/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penetapan Hak dan Kewajiban Pasien
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/005/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Media Komunikasi dan Koordinasi
Media informasi Hak dan Kewajiban
Media informasi jenis-jenis pelayanan Puskesmas
Hasil Sosialisasi hak dan kewajiban pasien, Hasil sosialisasi jenis-jenis
pelayanan Puskesmas, Media informasi hak dan kewajiban pasien,
Media informasi jenis-jenis pelayanan Puskesmas

Hasil evaluasi kepatuhan petugas dalam implementasi hak dan


kewajiban pasien serta Rencana Tindak Lanjut (RTL), Evaluasi hasil
sosialisasi jenis-jenis pelayanan Puskesmas serta rencana tindak
lanjutnya, Hasil tindak lanjut

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/006/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Pengelolaan Umpan Balik dari Pengguna Layanan

SOP Pengelolaan Umpan Balik dari Pengguna Layanan Nomor


400.7.2.13/SOP/001/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
SOP Pengukuran Kepuasan Pasien Nomor 400.7.2.13/SOP/002/KMP-
PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
SOP Penanganan Aduan/Keluhan dari Pengguna Layanan Nomor
400.7.2.13/SOP/003/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
Hasil umpan balik pengguna layanan,
Hasil pengukuran kepuasan pasien dan tindak lanjutnya
Hasil penanganan aduan/keluhan dari pengguna layanan dan tindak
lanjutnya,
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/007/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penetapan Penanggung Jawab dan Koordinator Pelayanan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/008/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penetapan Kode Etik Perilaku Pegawai Puskesmas

Hasil evaluasi pelaksanaan kode etik perilaku pegawai


Tindak lanjut hasil evaluasi pelaksanaan kode etik perilaku
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/009/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Pendelegasian Wewenang Manajerial

SOP Pendelegasian Wewenang Manajerial Nomor


400.7.2.13/SOP/004/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
Surat Pendelagasian Wewenang Manajerial
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/001/PKMS/I/2023 Tanggal 9 Januari 2023 tentang
Pedoman Tata Naskah Puskesmas
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/010/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Pedoman KMP

SOP Kegiatan KMP Nomor 400.7.2.13/SOP/005/KMP-PKMS/I/2023


Tanggal 10 Januari 2023
KAK Kegiatan KMP
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/011/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penyelenggaraan UKM
SOP Penyelenggaraan UKM Nomor
400.7.2.13/SOP/006/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
KAK Penyelenggaraan UKM
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/012/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penyelenggaraan UKP, laboratorium, dan kefarmasian
SOP Penyelenggaraan UKP, laboratorium, dan kefarmasian Nomor
400.7.2.13/SOP/007/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
KAK Penyelenggaraan UKP, laboratorium, dan kefarmasian
SOP tentang Pengendalian Dokumen Nomor
400.7.2.13/SOP/008/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023

SOP tentang Penataan Dokumen Nomor 400.7.2.13/SOP/009/KMP-


PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
SOP tentang Distribusi Dokumen Nomor 400.7.2.13/SOP/010/KMP-
PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
Bukti pengendalian dan distribusi dokumen: bukti penomoran
regulasi internal, rekapitulasi distribusi dokumen, bukti distribusi
dokumen
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/013/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
Indikator Kinerja Pembinaan Jaringan Pelayanan dan Jejaring
Puskesmas.
Daftar identifikasi jaringan pelayanan dan jejaring Puskesmas.

Kerangka acuan kegiatan pembinaan terhadap jaringan pelayanan dan


jejaring Puskesmas,

Jadwal pembinaan jaringan pelayanan dan jejaring Puskesmas,


Laporan pelaksanaan pembinaan terhadap jaringan pelayanan dan
jejaring Puskesmas
Hasil evaluasi terhadap indikator kinerja pembinaan
jaringan pelayanan dan jejaring Puskesmas,

Bukti hasil tindak lanjut


SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/014/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
Pengumpulan, Penyimpanan, dan Analisis Data serta Pelaporan dan
Distribusi Informasi

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan Nomor


400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023
SOP tentang Analisis Data Nomor
400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023
Bukti pengumpulan dan penyimpanan laporan
Bukti analisis data
Bukti pelaporan dan distribusi informasi
Bukti evaluasi penyelenggaraan Sistem Informasi Puskesmas dan
Bukti hasil tindak lanjut

Bukti pencapaian kinerja Puskesmas

SOP tentang Pelaporan dan Penyelesaian Dilema Etik Nomor


400.7.2.13/SOP/014/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023
Bukti pelaporan dilema etik

Bukti dukungan kepala dan/atau pegawai Puskesmas dalam


penanganan/ penyelesaian dilema etik.

Bukti analisis jabatan, Bukti analisis beban kerja, Bukti pelaksanaan


analisis (Undangan, Daftar Hadir, Notulen, Foto)

Dokumen peta jabatan, uraian jabatan, dan dokumen kebutuhan


tenaga

Bukti upaya pemenuhan tenaga

Surat permohonan kredensial dan/atau rekredensial, Surat


penugasan klinis yang dari tim kredensial dinas kesehatan, Bukti
tindak lanjut terhadap hasil kredensial dan/atau rekredensial

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/015/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
Penetapan Uraian Tugas Pegawai
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/016/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
Penetapan Indikator Penilaian Kinerja Pegawai
SOP Penilaian Kinerja Pegawai Nomor 400.7.2.13/SOP/015/KMP-
PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023

Hasil penilaian kinerja pegawai


Bukti tindak lanjut hasil penilaian kinerja pegawai
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/017/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
Penetapan Indikator Penilaian Kinerja Pegawai
SOP Survei Kepuasan Pegawai Nomor 400.7.2.13/SOP/016/KMP-
PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023
KAK survei kepuasan pegawai

Jadwal pelaksanaan survei kepuasan pegawai


Instrumen survei kepuasan pegawai
Bukti pengumpulan data dan analisis hasil survei kepuasan pegawai
Bukti upaya perbaikan
Bukti informasi peluang peningkatan kompetensi pegawai.

RUK peningkatan kompetensi pegawai

SOP tentang Penerapan Hasil Peningkatan Kompetensi Pegawai


Nomor 400.7.2.13/SOP/017/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari
2023

Bukti pelaksanaan kegiatan peningkatan kompetensi pegawai


Hasil evaluasi terhadap hasil peningkatan kompetensi yang diikuti
pegawai
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/018/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
tentang Kelengkapan Isi Dokumen Kepegawaian

SOP tentang Pengumpulan Dokumen Kepegawaian Nomor


400.7.2.13/SOP/018/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023
Dokumen kepegawaian tiap pegawai
Bukti evaluasi terhadap kelengkapan dan pemutakhiran data
kepegawaian, Bukti tindak lanjut terhadap hasil evaluasi kelengkapan
dan pemutakhiran data kepegawaian

KAK orientasi pegawai, Bukti pelaksanaan orientasi pegawai

Bukti evaluasi pelaksanaan kegiatan orientasi


pegawai, Bukti tindak lanjut terhadap hasil evaluasi
pelaksanaan kegiatan orientasi pegawai

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/007/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
penetapan koordinator atau tim K3
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
penetapan program K3

Dokumen program K3
Bukti evaluasi program K3
RUK dan RPK kegiatan pemeriksaan kesehatan berkala bagi pegawai,
Bukti hasil pemeriksaan berkala kesehatan pegawai

RUK dan RPK kegiatan imunisasi bagi pegawai, Dokumen analisis


tingkat risiko pelayanan, Bukti pelaksanaan imunisasi bagi pegawai

Bukti pelaksanaan konseling terhadap pegawai, Bukti tindak lanjut


hasil konseling terhadap pegawai

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/007/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penetapan penanggung jawab MFK

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Penetapan program MFK
Foto pengaturan ruangan bagi pengguna layanan dengan keterbatasn
fisik, Foto hendrel pegangan
tangan pada kamar mandi, foto jalur kursi roda

Bukti identifikasi terhadap area beresiko pada keselamatan dan


keamanan fasilitas

Daftar Risiko Program MFK

Bukti evaluasi dari pelaksanaan program MFK, Bukti hasil tindak


lanjut dari pelaksanaan evaluasi program
MFK
.
SOP identifikasi pengunjung, petugas dan pekerja alih daya Nomor
400.7.2.13/SOP/019/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023

SOP Infeksi fasilitas Nomor 400.7.2.13/SOP/020/KMP-PKMS/I/2023


Tanggal 11 Januari 2023,

Bukti hasil inspeksi fasilitas


Bukti hasil simulasi terhadap kode darurat (kode merah dan kode
biru) (Undangan, Daftar Hadir, Notulen, Foto)

Dokumen ICRA bangunan

Daftar inventarisasi B3 dan limbah B3


SOP Pengelolaan Limbah B3 di Puskesmas Nomor
400.7.2.13/SOP/021/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023,

Bukti pelaksanaan program manajemen B3 dan limbah B3


Izin IPAL

Bukti dilakukan penanganan awal oleh petugas, Bukti hasil pelaporan


dan hasil analisis dari penanganan paparan/pajanan B3 atau limbah
B3, Bukti tindak lanjut dari hasil pelaporan dan analisis

Hasil indentifikasi resiko bencana di Puskesmas/ Hazard Vulnerability


Assessment (HVA)

Bukti pelaksanaan program manajemen kedaruratan dan bencana

Bukti pelaksanaan simulasi (daftar hadir dan foto kegiatan simulasi


dan laporan), Bukti hasil evaluasi tahunan, Bukti pelaksanaan
debriefing setiap selesai simulasi (daftar hadir, foto kegiatan dan
laporan)

Bukti rencana perbaikan program manajemen kedaruratan dan


bencana sesuai hasil simulasi, Bukti hasil evaluasi tahunan

Bukti pelaksanaan program manajemen pengamanan

Bukti pelaksanaan dan hasil inspeksi/ pengujian, Bukti pemeliharaan


alat deteksi dini jalur evakuasi, serta keberfungsian alat pemadam api

Bukti pelaksanaan simulasi minimal menyertakan notula dan fotofoto


kegiatan simulasi, Bukti evaluasi tahunan terhadap program
manajemen pengamanan kebakaran
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/019/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
larangan merokok bagi petugas, pengguna layanan, dan pengunjung
di area Puskesmas
Bukti kesesuaian inventarisasi alkes dengan ASPAK

Bukti pemenuhan kompetensi staf dalam mengoperasikan alat


kesehatan tertentu (surat pengajuan pelatihan mengoperasionalkan
alat ke dinas kesehatan)

SOP pemeliharaan alat kesehatan Nomor 400.7.2.13/SOP/022/KMP-


PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023,

Jadwal pemeliharaan alat, Bukti pemeliharaan alat kesehatan, Bukti


kalibrasi alat kesehatan (surat permohonan kalibrasi ke dinkes dan
notulen RTM

Daftar inventaris sistem utilitas

SOP pelaksanaan manajemen sistem utilitas dan sistem penunjang


lainnya Nomor 400.7.2.13/SOP/023/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023

Bukti pelaksanaan program manajemen utilitas dan sistem penunjang


lainnya

Data ketersediaan sumber air, listrik, dan gas medik beserta


cadangannya tersedia selama 7 hari 24 jam untuk pelayanan di
Puskesmas

Usulan peningkatan kompetensi tenaga Puskesmas terkait MFK

Bukti pelaksanaan pemenuhan program pendidikan manajemen


fasilitas dan keselamatan bagi petugas

Bukti evaluasi program pendidikan manajemen fasilitas dan


keselamatan bagi petugas Puskesmas, Bukti tindak lanjut perbaikan
berdasarkan hasil evaluasi
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/020/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
Penetapan Pengelola Keuangan

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/021/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023 tentang
Pengelolaan Keuangan,
SOP Pengelolaan Keuangan Nomor
400.7.2.13/SOP/024/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari 2023
Laporan keuangan bulanan/ triwulanan/ semesteran/ tahunan

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari 2023 tentang
Indikator Kinerja Puskesmas

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/023/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari 2023 tentang
Pengawasan, pengendalian dan penilaian kinerja,

SOP Pemantauan dan evaluasi Nomor 400.7.2.13/SOP/025/KMP-


PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari 2023
SOP Supervisi Nomor 400.7.2.13/SOP/026/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 12 Januari 2023
SOP Lokakarya mini Nomor 400.7.2.13/SOP/027/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 12 Januari 2023
SOP Audit internal Nomor 400.7.2.13/SOP/028/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 12 Januari 2023
SOP Pertemuan tinjauan manajemen Nomor
400.7.2.13/SOP/029/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari 2023
Bukti pelaksanaan pengawasan, pengendalian, dan
penilaian kinerja secara periodik : Bukti pelaksanaan pemantauan dan
evaluasi , Bukti pelaksanaan supervisi , Bukti pelaksanaan lokakarya
mini, Bukti audit internal, Bukti pertemuan tinjauan manajemen

Bukti hasil evaluasi, Bukti tindak lanjut terkait hasil pengawasan,


pengendalian, dan penilaian kinerja secara periodik , Bukti hasil kaji
banding dan tindaklanjut yang dilakukan
Bukti hasil analisis terkait hasil pengawasan, pengendalian, dan
penilaian kinerja secara periodik

Bukti perbaikan kinerja dari hasil pengawasan dan pengendalian yang


dituangkan ke dalam RPK, Bukti revisi perencanaan kegiatan bulanan
(revisi RPK bulanan)

Dokumen PKP

Jadwal Lokmin bulanan dan triwulanan, Notula Lokmin bulanan dan


triwulanan yang disertai foto kegiatan, Undangan Lokmin bulanan dan
triwulanan, Daftar Hadir Lokmin bulanan dan triwulanan

Notulen lokmin

Bukti tindak lanjut perbaikan pelaksana kegiatan berdasarkan


rekomendasi hasil lokmin bulanan dan triwulanan

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/007/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023 tentang
Tim audit Internal

KAK audit internal, Rencana audit internal (audit plan), Bukti


pelaksanaan audit internal , Instrumen audit internal

Laporan hasil audit internal, Bukti umpan balik hasil audit internal
kepada Kepala Puskesmas, tim mutu Puskesmas, pihak yang diaudit
dan unit terkait

Bukti pelaksanaan tindak lanjut dan rekomendasi hasil audit internal


Jadwal pertemuan tinjauan manajemen, Undangan pertemuan
tinjauan manajemen, Notula hasil pertemuan tinjauan manajemen
yang disertai dengan foto kegiatan, Daftar hadir peserta pertemuan
tinjauan manajemen

Bukti pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi hasil pertemuan


tinjauan manajemen

SK Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta Nomor


441/271/Yankes/IX/2020 Tanggal 21 September 2020 tentang
Penyelenggaraan dan Struktur Organisasi Puskesmas
SK Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta Nomor
441/336/Dinkes/VIII/2023 Tanggal 4 Agustus 2023 tentang Tim
Pembina Cluster Binaan (TPCB) Puskesmas di Dinas Kesehatan
Kabupaten Purwakarta

Jadwal program pembinaan TPCB


Hasil Self Assesment (SA) Puskesmas, Hasil analisis berdasarkan SA
Puskesmas sebagai bahan pembinaan, Surat Tugas TPCB, Dokumen
pelaporan hasil pembinaan TPCB, termasuk laporan pembinaan teknis

Bukti penyampaian laporan hasil pembinaan oleh TPCB kepada


Kepala Dinas Kesehatan Kab, termasuk laporan oleh tim teknis jika
ada pembinaan teknis berdasarkan hasil pembinaan TPCB, Bukti
umpan balik laporan hasil pembinaan kepada Puskesmas

RUK Puskesmas, RPK Puskesmas, Surat tugas TPCB untuk


pendampingan penyusunan RUK, RPK Puskesmas, Notula dengan foto
kegiatan pendampingan penyusunan RUK dan RPK, Daftar hadir

Bukti pelaksanaan tindaklanjut hasil lokmin dan pertemuan tinjauan


manajemen Puskesmas oleh TPCB yang disampaikan secara resmi

Bukti verifikasi evaluasi kinerja Puskesmas, Bukti umpan balik


pemantauan dan evaluasi kinerja Puskesmas
Bukti Puskesmas menerima dan menindaklanjuti hasil umpan balik
hasil pembinaan, Bukti Puskesmas menerima dan menindaklanjuti
hasil umpan balik hasil evaluasi kinerja
REKOMENDASI Nilai Bab

62.20%
BAB II. PENYELENGGARAAN UKM YANG BERORIENTASI PADA UPAYA PROMOTIF &

Nama Puskesmas : UPTD PUSKESMAS MANIIS


Jenis Puskesmas : RAWAT INAP
Kab./Kota : PURWAKARTA
Provinsi : JAWA BARAT
Tanggal SA : 17 NOPEMBER 2023
Petugas : apt. TIARA DEWINTHA R., S.Farm

STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN

2.1 2.1.1 a

c
d

2.1.2 a

2.1.3 a

d
2.2 2.2.1 a

2.2.2 a

2.3 2.3.1 a

2.4 2.4.1 a

b
c

2.5 2.5.1 a

f
2.5.2 a

2.5.3 a

d
e

2.6 2.6.1 a

e
2.6.2 a

e
2.6.3 a

e
2.6.4 a

e
2.6.5 a

d
e

2.7 2.7.1 a

e
f

2.8.1 a

2.8 2.8.2 a
b

2.8.3 a

c
d

2.8.4 a

e
M YANG BERORIENTASI PADA UPAYA PROMOTIF & PREVENTIF

SKESMAS MANIIS

MBER 2023
RA DEWINTHA R., S.Farm

ELEMEN PENILAIAN SKOR

Dilakukan identifikasi kebutuhan dan harapan


masyarakat, kelompok masyarakat, keluarga dan
individu yang merupakan sasaran pelayanan UKM
10
sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang telah
ditetapkan (R, D, W).

Hasil identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat


dianalisis bersama dengan lintas program dan lintas
sektor sebagai bahan untuk pembahasan dalam 10
menyusun rencana kegiatan UKM (D, W).

Data capaian kinerja pelayanan UKM Puskesmas


dianalisis bersama lintas program dan lintas sektor
dengan memperhatikan hasil pelaksanaan PIS PK
sebagai bahan untuk pembahasan dalam menyusun 10
rencana kegiatan yang berbasis wilayah kerja (R, D, W).
Tersedia rencana usulan kegiatan (RUK) UKM yang
disusun secara terpadu dan berbasis wilayah kerja
Puskesmas berdasarkan hasil analisis kebutuhan dan
harapan masyarakat, hasil pembahasan analisis data
capaian kinerja pelayanan UKM dengan memperhatikan 10
hasil pelaksanaan kegiatan PIS PK (D,W)

Terdapat kegiatan fasilitasi Pemberdayaan Masyarakat


yang dituangkan dalam RUK dan RPK Puskesmas
termasuk kegiatan Pemberdayaan Masyarakat
bersumber dari swadaya masyarakat dan sudah
disepakati bersama masyarakat sesuai dengan 10
kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan (R, D, W).

Terdapat bukti keterlibatan masyarakat dalam kegiatan


Pemberdayaan Masyarakat mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, perbaikan, dan evaluasi untuk mengatasi
10
masalah kesehatan di wilayahnya (D, W).

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap kegiatan


Pemberdayaan Masyarakat (D, W). 10

Tersedia rencana pelaksanaan kegiatan (RPK) tahunan


UKM yang terintegrasi dalam rencana pelaksanaan
kegiatan (RPK) tahunan Puskesmas sesuai dengan 10
ketentuan yang berlaku (R).

Tersedia RPK bulanan (RPKB) untuk masing-masing


pelayanan UKM yang disusun setiap bulan (R). 10

Tersedia kerangka acuan kegiatan (KAK) untuk tiap


kegiatan dari masing-masing pelayanan UKM sesuai
10
dengan RPK yang disusun (R).

Jika terjadi perubahan rencana pelaksanaan pelayanan


UKM berdasarkan hasil pemantauan, kebijakan atau
kondisi tertentu, dilakukan penyesuaian RPK (D, W). 10
Tersedia jadwal serta informasi pelaksanaan kegiatan
UKM yang disusun berdasarkan hasil kesepakatan
dengan sasaran, masyarakat, kelompok masyarakat, 10
lintas program dan lintas sektor terkait (D, W).

Jadwal pelaksanaan kegiatan UKM diinformasikan


kepada sasaran, masyarakat, kelompok masyarakat,
lintas program, dan lintas sektor melalui media 10
komunikasi yang sudah ditetapkan (D, W).

Tersedia bukti penyampaian informasi perubahan


jadwal bilamana terjadi perubahan jadwal pelaksanaan
10
kegiatan (D, W).

Dilakukan identifikasi terhadap umpan balik yang


diperoleh dari masyarakat, kelompok masyarakat dan 10
sasaran. (D,W)

Hasil identifikasi umpan balik dianalisis dan disusun


rencana tindaklanjut untuk pengembangan dan 10
perbaikan pelayanan. (D,W)

Umpan balik dan keluhan dari masyarakat, kelompok


masyarakat, dan sasaran ditindaklanjuti dan dievaluasi 10
(D, W).
Ditetapkan mekanisme komunikasi dan koordinasi
untuk mendukung keberhasilan pelayanan UKM kepada
10
lintas program dan lintas sektor terkait (R).

Dilakukan komunikasi dan koordinasi kegiatan


pelayanan UKM kepada lintas program dan lintas sektor
terkait sesuai kebijakan, dan prosedur yang ditetapkan. 10
(D, W)
Penanggung jawab UKM melakukan pembinaan kepada
koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM
secara periodik sesuai dengan jadwal yang disepakati 10
(D, W).

Penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan dan


pelaksana kegiatan UKM Puskesmas mengidentifikasi,
menganalisis permasalahan dan hambatan dalam
pelaksanaan kegiatan UKM, dan menyusun rencana 10
tindaklanjut (D, W).
Penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan dan
pelaksana kegiatan UKM melaksanakan tindak lanjut
untuk mengatasi masalah dan hambatan dalam 10
pelaksanaan kegiatan UKM.(D,W)

Penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan dan


pelaksana kegiatan UKM melakukan evaluasi
berdasarkan hasil pelaksanaan pada elemen penilaian
huruf c dan melakukan tindaklanjut atas hasil evaluasi 10
(D,W).

Dibentuk Tim Pembina Keluarga, dan tim pengelola data


PIS-PK dengan uraian tugas yang jelas (R).
10

Tim pembina keluarga melakukan kunjungan keluarga


dan intervensi awal yang telah direncanakan melalui
proses persiapan dan mendokumentasikan kegiatan 10
tersebut (D, W).

Tim pembina keluarga melakukan penghitungan indeks


keluarga sehat (IKS) pada tingkat keluarga, RT, RW,
desa/kelurahan, dan Puskesmas secara manual atau 10
secara elektronik (dengan Aplikasi Keluarga Sehat) (D).

Tim pembina keluarga menyampaikan informasi


masalah kesehatan kepada kepala Puskesmas,
penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan, dan
pelaksana kegiatan UKM untuk bersama-sama
melakukan analisis hasil kunjungan keluarga dan 10
mengomunikasikan dengan penanggung jawab mutu (D,
W)

Tim pembina keluarga bersama penanggung jawab


UKM, koordinator pelayanan, dan pelaksana kegiatan
UKM menyusun intervensi lanjut kepada keluarga 10
sesuai permasalahan kesehatan pada tingkat keluarga.
(D,W)

Penanggung jawab UKM mengkoordinasikan


pelaksanaan intervensi lanjut bersama dengan pihak
10
terkait (D, W).
Tim pembina keluarga bersama dengan penanggung
jawab UKM melakukan analisis IKS awal dan pemetaan
masalah di tiap tingkatan wilayah, sebagai dasar dalam
menyusun rencana intervensi lanjut secara terintegrasi 10
lintas program dan dapat melibatkan lintas sektor
terkait (D, W)

Rencana intervensi lanjut dikomunikasikan dan


dikoordinasikan dalam lokakarya mini bulanan dan
10
lokakarya triwulanan Puskesmas.(D, W).

Dilaksanakan intervensi lanjutan sesuai dengan


rencana yang disusun (D, W). 10

Penanggung jawab UKM Puskesmas berkoordinasi


dengan penanggung jawab UKP, laboratorium, dan
kefarmasian, penanggung jawab jaringan pelayanan dan
jejaring Puskesmas dalam melakukan perbaikan 10
pelaksanaan intervensi lanjutan yang dilakukan (D, W).

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut perbaikan pada


setiap tahapan PIS PK antara lain melalui supervisi,
laporan, lokakarya mini dan pertemuan-pertemuan 10
penilaian kinerja (D, W).

Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM


melaksanakan intervensi lanjut dan melaporkan hasil
yang telah dilaksanakan kepada tim pembina keluarga 10
dan selanjutnya dilakukan pemuktahiran/update
dokumentasi (D, W).

Ditetapkan sasaran Germas dalam pelaksanaan


kegiatan UKM Puskesmas oleh kepala Puskesmas (R). 10

Dilaksanakan penyusunan perencanaan pembinaan


Germas secara terintegrasi dalam kegiatan UKM
10
Puskesmas (D, W).

Dilakukan upaya pelaksanaan pembinaan Germas yang


melibatkan lintas program dan lintas sektor terkait
untuk mewujudkan perubahan perilaku sasaran 10
Germas (D, W).
Dilakukan pemberdayaan masyarakat, keluarga dan
individu dalam mewujudkan gerakan masyarakat hidup
sehat (D, W). 10
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap
pelaksanaan pembinaan gerakan masyarakat hidup
10
sehat (D,W).

Tercapainya indikator kinerja pelayanan UKM Esensial


Promosi Kesehatan sesuai dengan yang diminta dalam
pokok pikiran disertai dengan analisisnya (R, D). 10

Dilaksanakan upaya-upaya promotif dan preventif


untuk mencapai kinerja pelayanan UKM Esensial
Promosi Kesehatan sebagaimana pokok pikiran, dan
tertuang di dalam RPK, sesuai dengan kebijakan, 10
prosedur dan kerangka acuan kegiatan yang telah
ditetapkan (R, D, W)

Dilakukan pemantauan secara periodik dan


berkesinambungan terhadap capaian indikator dan
10
upaya yang telah dilakukan (D, W)

Disusun rencana tindak lanjut dan dilakukan


tindaklanjut berdasarkan hasil pemantauan yang 10
terintegrasi ke dalam dokumen perencanaan (D, W)
Dilaksanakan pencatatan dan dilakukan pelaporan
kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah 10
ditetapkan (R, D, W).
Tercapainya indikator kinerja pelayanan UKM Esensial
Penyehatan Lingkungan sesuai dengan pokok pikiran
disertai dengan analisisnya (R, D, W). 10

Dilaksanakan upaya-upaya promotif dan preventif


untuk mencapai kinerja pelayanan UKM Esensial
Penyehatan Lingkungan sebagaimana pokok pikiran,
dan tertuang di dalam RPK, sesuai dengan kebijakan, 10
prosedur dan kerangka acuan kegiatan yang telah
ditetapkan (R, D, W)

Dilakukan pemantauan secara periodik dan


berkesinambungan terhadap capaian indikator dan 10
upaya yang telah dilakukan (D, W).
Disusun rencana tindak lanjut dan dilakukan
tindaklanjut berdasarkan hasil pemantauan yang
terintegrasi ke dalam dokumen perencanaan (D, W). 10

Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan


kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah 10
ditetapkan (R, D, W).
Tercapainya indikator kinerja pelayanan UKM Esensial
Kesehatan Keluarga sesuai dengan pokok pikiran
disertai dengan analisisnya (R, D) 10

Dilaksanakan upaya-upaya promotif dan preventif


untuk mencapai kinerja pelayanan UKM Esensial
Kesehatan Keluarga sebagaimana pokok pikiran, dan 10
tertuang di dalam RPK, sesuai dengan kebijakan,
prosedur dan kerangka acuan kegiatan yang telah
ditetapkan (R, D, W)

Dilakukan pemantauan secara periodik dan


berkesinambungan terhadap capaian indikator dan
10
upaya yang telah dilakukan (D, W).

Disusun rencana tindak lanjut dan dilakukan


tindaklanjut berdasarkan hasil pemantauan yang
10
terintegrasi ke dalam dokumen perencanaan (D, W).

Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan


kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah 10
ditetapkan (R, D, W).
Tercapainya indikator kinerja pelayanan UKM esensial
gizi sebagaimana yang diminta dalam pokok pikiran
disertai dengan analisisnya (R, D). 10

Dilaksanakan upaya-upaya promotif dan preventif


untuk mencapai kinerja pelayanan UKM Esensial Gizi
sebagaimana pokok pikiran dan tertuang di dalam RPK,
sesuai dengan kebijakan, prosedur dan kerangka acuan 10
kegiatan yang telah ditetapkan (R, D, W).

Dilakukan pemantauan secara periodik dan


berkesinambungan terhadap capaian indikator dan
10
upaya yang telah dilakukan (D, W).

Disusun rencana tindak lanjut dan dilakukan


tindaklanjut berdasarkan hasil pemantauan yang
10
terintegrasi ke dalam dokumen perencanaan (D, W).

Dilaksanakan pencatatan dan pelaporan kepada kepala


puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah 10
ditetapkan (R, D, W).
Tercapainya indikator kinerja pelayanan UKM esensial
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit sesuai dengan
pokok pikiran disertai dengan analisisnya (R, D). 10

Dilaksanakan upaya-upaya promotif dan preventif


untuk mencapai kinerja pelayanan UKM Esensial
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit sebagaimana
pokok pikiran, dan tertuang di dalam RPK, sesuai
10
dengan kebijakan, prosedur dan kerangka acuan
kegiatan yang telah ditetapkan (R, D, W).

Dilakukan pemantauan secara periodik dan


berkesinambungan terhadap capaian indikator dan 10
upaya yang telah dilakukan (D, W).
Disusun rencana tindak lanjut dan dilakukan
tindaklanjut berdasarkan hasil pemantauan yang
terintegrasi ke dalam dokumen perencanaan (D, W). 10
Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan
kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah 10
ditetapkan (R, D, O, W).

Ditetapkan jenis - jenis pelayanan UKM Pengembangan


sesuai dengan hasil analisis permasalahan di wilayah 10
kerja Puskesmas (R, D).

Tercapainya indikator kinerja pelayanan UKM


Pengembangan disertai dengan analisisnya (R,D).
10

Dilaksanakan upaya-upaya promotif dan preventif


untuk mencapai kinerja pelayanan UKM Pengembangan
yang telah ditetapkan dan tertuang di dalam RPK,
sesuai dengan kebijakan, prosedur dan kerangka acuan 10
kegiatan yang telah ditetapkan (R, D, W).

Dilakukan pemantauan secara periodik dan


berkesinambungan terhadap capaian indikator dan
10
upaya yang telah dilakukan (D, O, W).

Disusun rencana tindak lanjut berdasarkan hasil


pemantauan yang terintegrasi ke dalam dokumen 10
perencanaan (D, W)
Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan
kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah 10
ditetapkan (R, D, W)

Penanggung jawab UKM menyusun kerangka acuan dan


jadwal supervisi pelaksanaan pelayanan UKM
10
Puskesmas (R,D).

Kerangka acuan dan jadwal supervisi pelaksanaan


pelayanan UKM Puskesmas diinformasikan kepada
koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM . 10
(D.W)

Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM


Puskesmas melaksanakan analisis mandiri terhadap
10
proses pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas sebelum
supervisi dilakukan (D, W).

Kepala Puskesmas dan penanggung jawab UKM


Puskesmas melakukan supervisi sesuai dengan
kerangka acuan kegiatan supervisi dan jadwal yang 10
disusun (D, W).

Kepala Puskesmas dan penanggung jawab UKM


Puskesmas menyampaikan hasil supervisi kepada
koordinator pelayanan dan pelaksanan kegiatan (D, W).) 10

Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM


menindaklanjuti hasil supervisi dengan tindakan
perbaikan sesuai dengan permasalahan yang ditemukan 10
(D, W).

Dilakukan pemantauan kesesuaian pelaksanaan


kegiatan terhadap kerangka acuan dan jadwal kegiatan
pelayanan UKM (D, W). 10
Dilakukan pembahasan terhadap hasil pemantauan dan
hasil capaian kegiatan pelayanan UKM oleh kepala
Puskesmas, penanggung jawab UKM Puskesmas,
koordinator pelayanan, dan pelaksana kegiatan UKM 10
dalam lokakarya mini bulanan dan lokakarya mini
triwulanan (D, W).

Penanggung jawab UKM Puskesmas, koordinator


pelayanan, dan pelaksana melakukan tindak lanjut 10
perbaikan berdasarkan hasil pemantauan (D, W).
Kepala Puskesmas dan penanggung jawab UKM
bersama lintas program dan lintas sektor terkait
melakukan penyesuaian rencana kegiatan berdasarkan
hasil perbaikan dan dengan tetap mempertimbangkan 10
kebutuhan dan harapan masyarakat atau sasaran (D,
W)

Penanggung jawab UKM Puskesmas menginformasikan


penyesuaian rencana kegiatan kepada koordinator
pelayanan, pelaksanan kegiatan, sasaran kegiatan, 10
lintas program dan lintas sektor terkait (D,W).

Ditetapkan indikator kinerja pelayanan UKM. (R)

10

Koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM


melakukan pengumpulan data capaian indikator kinerja
pelayanan UKM sesuai dengan periodisasi pengumpulan 10
yang telah ditetapkan. (R, D,W)

Penanggung jawab UKM dan Koordinator pelayanan


serta pelaksana kegiatan melakukan pembahasan
terhadap capaian kinerja bersama dengan lintas 10
program. (D,W)
Disusun rencana tindak lanjut dan dilakukan
tindaklanjut berdasarkan hasil pembahasan capaian 10
kinerja pelayanan UKM. (D,W)

Dilakukan pelaporan data capaian kinerja kepada dinas


kesehatan daerah kabupaten/kota. (D) 10

Ada bukti umpan balik (feedback) dari dinas kesehatan


daerah kabupaten/kota terhadap laporan upaya
perbaikan capaian kinerja pelayanan UKM Puskesmas 10
secara periodik. (D)

Dilakukan tindak lanjut terhadap umpan balik dari


dinas kesehatan daerah kabupaten/kota. (D) 10

Kepala Puskesmas, penanggung Jawab UKM ,


koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM
melakukan pembahasan penilaian kinerja paling sedikit 10
dua kali dalam setahun (R, D, W).

Disusun rencana tindak lanjut terhadap hasil


pembahasan penilaian kinerja pelayanan UKM (D, W). 10

Hasil penilaian kinerja dilaporkan kepada dinas


kesehatan daerah kabupaten/kota (D). 10

Ada bukti umpan balik (feedback) dari dinas kesehatan


daerah kabupaten/kota terhadap laporan hasil 10
penilaian kinerja pelayanan UKM (D).

Hasil umpan balik (feedback) dari dinas kesehatan


daerah kabupaten/kota ditindaklanjuti. (D). 10
FAKTA DAN ANALISIS

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/024/PKMS/I/2023 Tanggal 13 Januari
2023 tentang identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat, kelompok masyarakat, keluarga dan
individu

SOP identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat,


kelompok masyarakat, keluarga dan individu Nomor
400.7.2.13/SOP/001/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 14
Januari 2023
Bukti hasil identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat, kelompok masyarakat, keluarga dan
individu, Data dukung identifikasi (Undangan, Daftar
hadir, Notulen, Foto)

Bukti analisis hasil identifikasi , Rencana kegiatan


berdasarkan hasil analisis, Bukti dilakukan analisis
bersama lintas program & lintas sektor (Undangan,
Daftar hadir, Notulen, Foto)

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator Kinerja Palayanan UKM yang
merupakan bagian dari SK Indikator Kinerja Puskesmas

Capaian kinerja pelayanan UKM, Rencana kegiatan


berdasarkan hasil analisis, Bukti keterlibatan lintas
program & lintas sektor (Undangan, Daftar hadir,
Notulen, Foto)
RUK

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/025/PKMS/I/2023 Tanggal 16 Januari
2023 tentang Fasilitasi pemberdayaan masyarakat,

SOP tentang fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam


kegiatan Puskesmas Nomor 400.7.2.13/SOP/002/UKM-
PKMS/I/2023 Tanggal 16 Januari 2023

KAK Kegiatan Fasilitasi Pemberdayaan Masyarakat, RUK


& RPK, yang mengakomodir kegiatan fasilitasi
pemberdayaan masyarakat, Bukti kesepakatan kegiatan
bersama dengan masyarakat
Bukti pelaksanaan keterlibatan masyarakat:, RPK yang
memuat kegiatan pemberdayaan masyarakat, Bukti
keterlibatan masyarakat dalam kegiatan pemberdayaan
Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)

Bukti hasil evaluasi kegiatan pemberdayaan masyarakat


berdasarkan KAK, Bukti hasil tindaklanjut dari
pelaksanaan evaluasi
RPK Pelayanan UKM

RPKB masing-masing pelayanan UKM

KAK sesuai dengan kegiatan di dalam RPK pelayanan


UKM

RPK Perubahan disertai dengan dasar dilakukan


perubahan
Bukti ketersediaan jadwal dan informasi pelayanan
UKM Puskesmas, Bukti kesepakatan jadwal bersama
sasaran, masyarakat, kelompok masyarakat, lintas
program dan lintas sektor (Undangan, Daftar hadir,
Notulen, Foto)
Bukti dilakukan penyampaian informasi jadwal
pelaksanaan kegiatan UKM

Bukti penyampaian informasi perubahan jadwal melalui


papan informasi, leaflet, medsos

Bukti hasil identifikasi umpan balik

Bukti hasil analisis berdasarkan identifikasi, Bukti


rencana tindaklanjut dari hasil analisi

Bukti hasil tindaklanjut umpan balik dan keluhan,


Bukti hasil evaluasi dari tindaklanjut

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/005/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Media Komunikasi dan Koordinasi

SOP Komunikasi dan koordinasi Nomor


400.7.2.13/SOP/003/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 16
Januari 2023

Bukti Pelaksanaan komunikasi dan koordinasi

Jadwal pembinaan, Bukti hasil pembinaan yang


dilaksanakan (Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)

Hasil identifikasi masalah dan hambatan dalam


pelaksanaan kegiatan UKM, Hasil analisis terhadap
identifikasi masalah dan hambatan pelaksanaan
kegiatan UKM yang telah dilaksanakan, Rencana tindak
lanjut dari hasil analisis
Bukti pelaksanaan tindaklanjut berdasarkan rencana
tindak lanjut

Bukti hasil pelaksanaan evaluasi, Bukti tindaklanjut


atas hasil evaluasi yang telah dilakukan

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/026/PKMS/I/2023 Tanggal 16 Januari
2023 tentang Tim Pembina Keluarga dan tim pengelola
data PIS-PK
Jadwal kegiatan, Surat Tugas, Laporan hasil kegiatan
disertai dengan foto pelaksanaan kegiatan

Hasil IKS

Jadwal kegiatan, Daftar Hadir, Laporan hasil analisis


kunjungan keluarga, materi yang disampaikan

Rencana intervensi lanjut sesuai dengan permasalahan


kesehatan pada tingkat keluarga, Bukti pelaksanaan
proses penyusunan intervensi lanjut (Undangan, Daftar
hadir, Notulen, Foto)

Bukti dilakukan koordinasi pelaksanaan intervensi


lanjut dengan pihak terkait
Bukti analisis IKS awal dan pemetaan masalah di tiap
tingkatan wilayah

Rencana intervensi lanjut, Bukti komunikasi dan


koordinasi rencana intervensi lanjut (Undangan, Daftar
hadir, Notulen, Foto)

Bukti pelaksanaan rencana intervensi lanjut

Bukti koordinasi perbaikkan dari intervensi lanjut yang


dilakukan

Bukti hasil evaluasi perbaikkan pada se tiap tahapan


PIS PK (laporan supervisi, notula lokmin), Bukti hasil
tindaklanjut dari pelaksanaan evaluasi

Bukti pelaksanaan intervensi lanjut, Bukti


pemuktahiran / update

RUK dan RPK Germas, KAK Germas

Jadwal kegiatan germas, Bukti pelaksanaan


penyusunan perencanaan pembinaan (Undangan,
Daftar hadir, Notulen, Foto)

Jadwal kegiatan germas, Bukti pelaksanaan


penyusunan perencanaan pembinaan (Undangan,
Daftar hadir, Notulen, Foto)

Jadwal kegiatan pemberdayaan masyarakat, Laporan


hasil kegiatan pemberdayaan masyarakat, keluarga dan
individu dalam mewujudkan gerakan masyarakat hidup
sehat dan foto kegiatan
Bukti hasil evaluasi pelaksanaan pembinaan germas,
Bukti hasil tindak lanjut terhadap hasil evaluasi

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target Kinerja Pelayanan
UKM Promosi Kesehatan

Bukti pencapaian target indikator kinerja promosi


kesehatan,
Analisis pencapaian target indikator kinerja promosi
kesehatan
RPK tahunan dan RPK Bulanan,

KAK pelayanan UKM esensial promosi kesehatan,


SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Pelayanan UKM di Puskesmas
SOP Pelayanan UKM kesehatan promosi kesehatan
Nomor 400.7.2.13/SOP/004/UKM-PKMS/I/2023
Tanggal 16 Januari 2023
Bukti pelaksanaan pelayanan UKM esensial promosi
kesehatan (Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)
Jadwal pemantauan, Hasil pemantauan capaian
indikator promosi kesehatan yang disertai dengan
analisis

Rencana tindak lanjut pelayanan promosi kesehatan


sesuai hasil pemantauan (RUK atau RPK perubahan
atau RPK bulanan), Bukti hasil tindaklanjut

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023

SOP tentang Analisis Data Nomor


400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan indikator kinerja pelayanan UKM
promosi kesehatan,
Bukti pelaporan capaian indikator pelayanan UKM
promosi kesehatan kepada Kepala Puskesmas,
Bukti pelaporan indikator kinerja promosi kesehatan
kepada Dinas Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target Kinerja Pelayanan
UKM Penyehatan Lingkungan ,

Bukti pencapaian target indikator kinerja Penyehatan


Lingkungan
Analisis pencapaian target indikator kinerja Penyehatan
Lingkungan
RPK tahunan dan RPK Bulanan,

KAK pelayanan UKM esensial Penyehatan Lingkungan ,

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Pelayanan UKM di Puskesmas
SOP Pelayanan UKM Penyehatan Lingkungan Nomor
400.7.2.13/SOP/005/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 17
Januari 2023
Bukti pelaksanaan pelayanan UKM esensial Penyehatan
Lingkungan (Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)

Jadwal pemantauan, Hasil pemantauan capaian


indikator Penyehatan Lingkungan yang disertai dengan
analisis
Rencana tindak lanjut pelayanan Penyehatan
Lingkungan sesuai hasil pemantauan (RUK atau RPK
perubahan atau RPK bulanan), Bukti hasil tindaklanjut

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023

SOP tentang Analisis Data Nomor


400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan indikator kinerja pelayanan UKM
Penyehatan Lingkungan
Bukti pelaporan capaian indikator pelayanan UKM
Penyehatan Lingkungan kepada Kepala Puskesmas,
Bukti pelaporan indikator kinerja Penyehatan
Lingkungankepada Dinas Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target Kinerja Pelayanan
UKM Kesehatan Keluarga
Bukti pencapaian target indikator kinerja Kesehatan
Keluarga
Analisis pencapaian target indikator kinerja Kesehatan
Keluarga
RPK tahunan dan RPK Bulanan,

KAK pelayanan UKM esensial Kesehatan Keluarga,


SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Pelayanan UKM di Puskesmas
SOP pelayanan UKM kesehatan Kesehatan Keluarga
Nomor 400.7.2.13/SOP/006/UKM-PKMS/I/2023
Tanggal 18 Januari 2023
Bukti pelaksanaan pelayanan UKM esensial Kesehatan
Keluarga (Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)
Jadwal pemantauan, Hasil pemantauan capaian
indikator Kesehatan Keluarga yang disertai dengan
analisis

Rencana tindak lanjut pelayanan Kesehatan Keluarga


sesuai hasil pemantauan (RUK atau RPK perubahan
atau RPK bulanan), Bukti hasil tindaklanjut

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023

SOP tentang Analisis Data Nomor


400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan indikator kinerja pelayanan UKM
Kesehatan Keluarga
Bukti pelaporan capaian indikator pelayanan UKM
Penyehatan Lingkungan kepada Kepala Puskesmas,
Bukti pelaporan indikator kinerja pelayanan UKM
Kesehatan Keluarga kepada Dinas Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target Kinerja Pelayanan
UKM Gizi

Bukti pencapaian target indikator kinerja Gizi,


Analisis pencapaian target indikator kinerja Gizi
RPK tahunan dan RPK Bulanan,

KAK pelayanan UKM esensial Gizi,


SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Pelayanan UKM di Puskesmas
SOP Pelayanan UKM esensial Gizi Nomor
400.7.2.13/SOP/007/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 19
Januari 2023
Bukti pelaksanaan pelayanan UKM esensial Gizi
(Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)
Jadwal pemantauan, Hasil pemantauan capaian
indikator Gizi yang disertai dengan analisis

Rencana tindak lanjut pelayanan Gizi sesuai hasil


pemantauan (RUK atau RPK perubahan atau RPK
bulanan), Bukti hasil tindaklanjut

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023

SOP tentang Analisis Data Nomor


400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan indikator kinerja pelayanan UKM Gizi,

Bukti pelaporan capaian indikator pelayanan UKM Gizi


kepada Kepala Puskesmas,
Bukti pelaporan indikator kinerja Gizi kepada Dinas
Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target Kinerja Pelayanan
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit,

Bukti pencapaian target indikator kinerja Pencegahan


dan Pengendalian Penyakit,
Analisis pencapaian target indikator kinerja Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
RPK tahunan dan RPK Bulanan,

KAK pelayanan UKM esensial Pencegahan dan


Pengendalian Penyakit
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Pelayanan UKM di Puskesmas
SOP Pelayanan UKM kesehatan Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit Nomor
400.7.2.13/SOP/007/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 20
Januari 2023
Bukti pelaksanaan pelayanan UKM esensial Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit (Undangan, Daftar hadir,
Notulen, Foto)
Jadwal pemantauan, Hasil pemantauan capaian
indikator promosi kesehatan yang disertai dengan
analisis
Rencana tindak lanjut pelayanan Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit sesuai hasil pemantauan (RUK
atau RPK perubahan atau RPK bulanan), Bukti hasil
tindaklanjut
SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan
Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023

SOP tentang Analisis Data Nomor


400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
SOP tentang
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan indikator kinerja pelayanan UKM
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit,
Bukti pelaporan capaian indikator pelayanan UKM
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit kepada Kepala
Puskesmas,
Bukti pelaporan indikator kinerja Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit kepada Dinas Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/003/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Jenis Pelayanan UKM pengembangan
Hasil analisis penetapan UKM Pengembangan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target Kinerja UKM
pengembangan

Bukti capaian kinerja UKM pengembangan


RPK tahunan dan RPK Bulanan,

KAK pelayanan UKM pengembangan


SOP sesuai dengan pelayanan UKM pengembangan
Nomor 400.7.2.13/SOP/014/UKM-PKMS/I/2023
Tanggal 20 Januari 2023
Bukti pelaksanaan pelayanan UKM pengembangan
(Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)
Bukti pemantauan UKM pengembangan. Bukti penilaian
serta rencana tindak lanjut UKM pengembangan

Rencana tindak lanjut UKM pengembangan berdasarkan


hasil pemantauan
SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan
Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023

SOP tentang Analisis Data Nomor


400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan indikator kinerja pelayanan UKM
Pengembangan
Bukti pelaporan capaian indikator pelayanan UKM
Pengembangan kepada Kepala Puskesmas,
Bukti pelaporan indikator kinerja Pengembangan
kepada Dinas Kesehatan
Kerangka acuan kegiatan supervisi, Jadwal kegiatan
supervisi

Bukti penyampaian informasi KAK dan jadwal supervisi


kepada koordinator pelayanan dan pelaksana

Hasil analisis mandiri dari koordinator dan pelaksana


pelayanan UKM sebel um disupervisi

Bukti pelaksanaan supervisi minimal (surat tugas,


laporan supervisi dan dokumentasi)

Bukti penyampaian hasil supervisi minimal berupa


catatan atau rekomendasi hasil supervisi

Bukti hasil tindak lanjut

Jadwal pemantauan, Bukti pemantauan pelaksanaan


kegiatan sesuai kerangka acuan, Bukti pemantauan
pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal
Jadwal lokakarya mini bulanan dan lokakarya mini
triwulanan, Bukti pembahasan terhadap hasil
pemantauan dan hasil capaian dalam Lokakarya mini
bulanan dan Lokakarya mini triwulanan (Undangan,
Daftar hadir, Notulen, Foto)

Bukti tindak lanjut perbaikan sesuai hasil pemantauan

Bukti penyesuaian rencana kegiatan berdasarkan hasil


pemantauan dalam RUK atau RPK Perubahan atau
RPKB, Bukti pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jenis
kegiatan yang dilakukan (Undangan, Daftar hadir,
Notulen, Foto)

Bukti penyampaian informasi penyesuaian rencana


kegiatan

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target Kinerja Pelayanan
UKM
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/014/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari
2023 tentang Pengumpulan, Penyimpanan, dan Analisis
Data serta Pelaporan dan Distribusi Informasi

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023
SOP tentang Analisis Data Nomor
400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pengumpulan data capaian indikator kinerja
pelayanan UKM
Bukti pembahasan capaian kinerja dengan lintas
program (Undangan, Daftar hadir, Notulen, Foto)
Bukti rencana tindak lanjut sesuai hasil pembahasan
capaian kinerja, Bukti hasil tindaklanjut

Bukti pelaporan data capaian kinerja UKM kepada


Dinas Kesehatan Kabupaten

Bukti umpan balik dari Dinas Kesehatan terhadap


laporan kinerja Puskesmas

Bukti hasil tindak lanjut terhadap umpan balik hasil


kinerja dari Dinas Kesehatan Kabupaten

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/016/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari
2023 tentang Penetapan Indikator Penilaian Kinerja
Pegawai

SOP pelaksanaan penilaian kinerja Nomor


400.7.2.13/SOP/015/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pembahasan penilaian kinerja (Undangan, Daftar
hadir, Notulen, Foto)
Bukti rencana tindak lanjut berdasarkan hasil
pembahasan capaian kinerja pelayanan UKM

Bukti pelaporan kinerja ke Dinas Kesehatan Kab

Bukti umpan balik dari Dinkes Kab atas laporan kinerja


Puskesmas

Hasil umpan balik (feedback) dari Dinas Kesehatan Kab


Majalengka
REKOMENDASI Nilai Bab

54.97%
BAB III. PENYELENGGARAAN PELAYANAN UKP, FARMASI & LABORATORIUM

Nama Puskesmas : UPTD PUSKESMAS MANIIS


Jenis Puskesmas : RAWAT INAP
Kab./Kota : PURWAKARTA
Provinsi : JAWA BARAT
Tanggal SA : 17 NOPEMBER 2023
Petugas : apt. TIARA DEWINTHA R., S.Farm

STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN

3.1 3.1.1

c
d

3.2 3.2.1

d
e

a
3.3 3.3.1

a
3.4 3.4.1
b

a
3.5 3.5.1

3.6 3.6.1
b

3.7 3.7.1

3.7.2

c
a

3.8 3.8.1

3.9 3.9.1
b

d
e

a
3.10 3.10.1

f
g
PELAYANAN UKP, FARMASI & LABORATORIUM

PUSKESMAS MANIIS

PEMBER 2023
IARA DEWINTHA R., S.Farm

ELEMEN PENILAIAN SKOR

Tersedia kebijakan dan prosedur yang mengatur identifikasi


dan pemenuhan kebutuhan pasien dengan risiko, kendala,
dan kebutuhan khusus (R).
10

Pendaftaran dilakukan sesuai dengan kebijakan, pedoman,


protokol kesehatan, dan prosedur yang ditetapkan dengan
menginformasikan hak dan kewajiban serta memperhatikan
keselamatan pasien 10
(R, O, W, S).

Puskesmas menyediakan informasi yang jelas, mudah


dipahami, dan mudah diakses tentang tarif, jenis pelayanan,
proses dan alur pendaftaran, proses dan alur pelayanan,
rujukan, dan ketersediaan tempat tidur untuk Puskesmas 10
rawat inap (O, W).
Persetujuan umum diminta saat pertama kali pasien masuk
rawat jalan dan setiap kali masuk rawat inap (D, W).
10

Dilakukan skrining dan pengkajian awal secara paripurna


oleh tenaga yang kompeten untuk mengidentifikasi
kebutuhan pelayanan sesuai dengan panduan praktik klinis,
termasuk penangan nyeri dan dicatat dalam rekam medis (R, 10
D, O, W).

Dalam keadaan tertentu jika tidak tersedia tenaga medis,


dapat dilakukan pelimpahan wewenang tertulis kepada
perawat dan/atau bidan yang telah mengikuti pelatihan,
untuk melakukan kajian awal medis dan pemberian asuhan 10
medis sesuai dengan kewenangan delegatif yang diberikan (R,
D).

Rencana asuhan dibuat berdasarkan hasil pengkajian awal,


dilaksanakan dan dipantau, serta direvisi berdasarkan hasil
kajian lanjut sesuai dengan perubahan kebutuhan pasien
10
(D, W).

Dilakukan asuhan pasien, termasuk jika diperlukan asuhan


secara kolaboratif sesuai dengan rencana asuhan dan
panduan praktik klinis dan/atau prosedur asuhan klinis agar
tercatat di rekam medis dan tidak terjadi pengulangan yang 10
tidak perlu (D, W).
Dilakukan penyuluhan/pendidikan kesehatan dan evaluasi
serta tindak lanjut bagi pasien dan keluarga dengan metode
yang dapat dipahami oleh pasien dan keluarga (D, O). 10

Pasien atau keluarga pasien memperoleh informasi mengenai


tindakan medis/pengobatan tertentu yang berisiko yang akan
dilakukan sebelum memberikan persetujuan atau penolakan 10
(informed consent), termasuk konsekuensi dari keputusan
penolakan tersebut (D).

Pasien diprioritaskan atas dasar kegawatdaruratan sebagai


tahap triase sesuai dengan kebijakan, pedoman dan prosedur 10
yang ditetapkan (R, D, O, W, S).

Pasien gawat darurat yang perlu dirujuk ke FKRTL diperiksa


dan distabilisasi terlebih dahulu sesuai dengan kemampuan
Puskesmas dan dipastikan dapat diterima di FKRTL sesuai
10
dengan kebijakan, pedoman dan prosedur yang ditetapkan (R,
D, O).

Pelayanan anestesi lokal dilakukan oleh tenaga kesehatan


yang kompeten sesuai dengan kebijakan dan prosedur (R, D,
10
O, W).
Jenis, dosis, dan teknik anestesi lokal dan pemantauan status
fisiologi pasien selama pemberian anestesi lokal oleh petugas
10
dicatat dalam rekam medis pasien (D).

Rencana asuhan gizi disusun berdasar kajian kebutuhan gizi


pada pasien sesuai dengan kondisi kesehatan dan kebutuhan
10
pasien (R, D, W).

Makanan disiapkan dan disimpan dengan cara yang baku


untuk mengurangi risiko kontaminasi dan pembusukan (R, D,
10
O, W).).

Distribusi dan pemberian makanan dilakukan sesuai dengan


jadwal dan pemesanan, serta hasilnya didokumentasikan (R, 10
D, O, W)

Pasien dan/atau keluarga pasien diberi edukasi tentang


pembatasan diet pasien dan keamanan/kebersihan makanan
bila keluarga ikut menyediakan makanan bagi pasien (D). 10

Proses kolaboratif digunakan untuk merencanakan,


memberikan, dan memantau pelayanan gizi (D, W). 10

Respons pasien pelayanan Gizi dipantau dan dicatat dalam


rekam medisnya (D). 10

Dokter/dokter gigi, perawat/bidan, dan pemberi asuhan yang


lain melaksanakan pemulangan, rujukan, dan asuhan tindak
lanjut sesuai dengan rencana yang disusun dan kriteria 10
pemulangan (R, D).
Resume medis diberikan kepada pasien dan pihak yang
berkepentingan saat pemulangan atau rujukan (D, O, W). 10

Pasien/keluarga terdekat pasien memperoleh informasi


rujukan dan memberi persetujuan untuk dilakukan rujukan
berdasarkan kebutuhan pasien dan kriteria rujukan untuk
menjamin kelangsungan layanan ke fasilitas kesehatan yang 10
lain (D, W).

Dilakukan komunikasi dengan fasilitas kesehatan yang


menjadi tujuan rujukan dan dilakukan tindakan stabilisasi
terlebih dahulu kepada pasien sebelum dirujuk sesuai kondisi
pasien, indikasi medis dan kemampuan dan wewenang yang
dimiliki agar keselamatan pasien selama pelaksanaan rujukan 10
dapat terjamin (D,
W).

Dilakukan serah terima pasien yang disertai dengan informasi


yang lengkap meliputi situation, background, assessment,
10
recomemdation (SBAR) kepada petugas (D, W).

Dokter/dokter gigi penangggung jawab pelayanan melakukan


kajian ulang kondisi medis sebelum menindaklanjuti umpan
balik dari FKRTL sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang 10
ditetapkan (R, D, O).

Dokter/dokter gigi penanggung jawab pelayanan melakukan


tindak lanjut terhadap rekomendasi umpan balik rujukan
sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang ditetapkan (D, O, 10
W).

Pemantauan dalam proses rujukan balik harus dicatat dalam


formulir pemantauan (D). 10
Penyelenggaraan rekam medis dilakukan secara berurutan
dari sejak pasien masuk sampai pasien pulang, dirujuk, atau
meninggal meliputi kegiatan: (1) registrasi pasien;
(2) pendistribusian rekam medis;
(3) isi rekam medis dan pengisian informasi klinis;
(4) pengolahan data dan pengkodean;
(5) klaim pembiayaan;
(6) penyimpanan rekam medis;
(7) penjaminan mutu; 10
(8) pelepasan informasi kesehatan;
(9) pemusnahan rekam medis; dan
(10) termasuk riwayat alergi obat,
dilakukan sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang
ditetapkan (R, D, O, W).

Rekam medis diisi secara lengkap dan dengan tulisan yang


terbaca serta harus dibubuhi nama, waktu pemeriksanaan,
dan tanda tangan dokter, dokter gigi dan/atau tenaga
kesehatan yang melaksanakan pelayanan kesehatan
perseorangan; apabila ada kesalahan dalam melakukan
10
pencatatan di rekam medis, dilakukan koreksi sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan (D, O, W).

Kepala Puskesmas menetapkan nilai normal, rentang nilai


rujukan untuk setiap jenis pemeriksaan yang disediakan, dan
nilai kritis pemeriksaan laboratorium (R). 10
Reagensia esensial dan bahan lain tersedia sesuai dengan
jenis pelayanan yang ditetapkan, pelabelan, dan
penyimpanannya, termasuk proses untuk menyatakan jika 10
reagen tidak tersedia (R, D, W).

Penyelenggaraan pelayanan laboratorium, yang meliputi (1)


sampai dengan (9), dilaksanakan sesuai dengan kebijakan 10
dan prosedur yang ditetapkan (R, D, O, W).

Pemantapan mutu internal dan pemantapan mutu eksternal


dilakukan terhadap pelayanan laboratorium sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan dan dilakukan
10
perbaikan jika terjadi penyimpangan (R, D, O, W).
Evaluasi dan tindak lanjut dilakukan terhadap waktu
pelaporan hasil pemeriksaan laboratorium (D, W). 10

Tersedia daftar formularium obat puskesmas (D).


10

Dilakukan pengelolaan sediaan farmasi dan bahan medis


habis pakai oleh tenaga kefarmasian sesuai dengan pedoman
10
dan prosedur yang telah ditetapkan (R, D, O, W).

Dilakukan rekonsiliasi obat dan pelayanan farmasi klinik oleh


tenaga kefarmasian sesuai dengan prosedur yang telah
10
ditetapkan (R, D, O, W).

Dilakukan kajian resep dan pemberian obat dengan benar


pada setiap pelayanan pemberian obat (R, D, O, W) 10

Dilakukan edukasi kepada setiap pasien tentang indikasi dan


cara penggunaan obat (R, D, O, W). 10

Obat gawat darurat tersedia pada unit yang diperlukan dan


dapat diakses untuk memenuhi kebutuhan yang bersifat
gawat darurat, lalu dipantau dan diganti tepat waktu setelah 10
digunakan atau jika kedaluwarsa ( R, D, O, W).
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap ketersediaan
obat dan kesesuaian peresepan dengan formularium (D, W).
10
FAKTA DAN ANALISIS

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/027/PKMS/I/2023 Tanggal 17 Januari
2023 tentang Kebijakan identifikasi dan pemenuhan
kebutuhan pasien dengan risiko, kendala, dan
kebutuhan khusus,

SOP Identifikasi dan pemenuhan Kebutuhan Pasien


dengan resiko, kendala, dan kebutuhan Khusus Nomor
400.7.2.13/SOP/001/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 17
Januari 2023

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/028/PKMS/I/2023 Tanggal 17 Januari
2023 tentang Pelayanan Klinis

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/029/PKMS/I/2023 Tanggal 17 Januari
2023 tentang kewajiban menginformasikan hak dan
kewajiban serta memperhatikan keselamatan pasien,

SOP Pendaftaran Nomor 400.7.2.13/SOP/002/UKP-


PKMS/I/2023 Tanggal 17 Januari 2023
SOP informed consent Nomor
400.7.2.13/SOP/003/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 17
Januari 2023
Informasi tentang jenis pelayanan dan tarif, jadwal
pelayanan, Informasi kerjasama rujukan, informasi
ketersediaan tempat tidur untuk Puskesmas rawat inap
Dokumen General Concent

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/028/PKMS/I/2023 Tanggal 17 Januari
2023 tentang Pelayanan Klinis

SOP Pengkajian awal klinis (screening) Nomor


400.7.2.13/SOP/004/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 17
Januari 2023
SOP Penulisan Rekam Medis termasuk penulisan jika
ada penanganan nyeri (lokasi nyeri) Nomor
400.7.2.13/SOP/005/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 17
Januari 2023
Hasil pengkajian awal perawat dan dokter dalam form
pengkajian skrining,
Rekam medis keluhan nyeri
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/009/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang SK Pelimpahan wewenang

SOP Pelimpahan wewenang Nomor


400.7.2.13/SOP/006/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 18
Januari 2023
Dokumen kualifikasi petugas yang dilimpahkan sesuai
dengan yang ditetapkan dalam Surat Keputusan Kepala
Puskesmas,
RM : Bukti dilakukan kajian awal medis dan pemberian
asuhan medis sesuai dengan kewenangan delegatif yang
diberikan
Telaah Rekam Medis, Bukti dilakukan asuhan pasien
sesuai rencana, PPK, dan SOP. (S-O-A-P), Tdk ada
pengulangan yang tidak perlu S : Subjective O :
Objective A : Assesment P : Planning

Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi/CPPTP :


Planning
Bukti dilakukan pemberian penyuluhan/pendi dikan
kesehatan kepada pasien/keluarga, Evaluasi
pemahaman pasien dan keluarga, Tindaklanjut sesuai
hasil evaluasi

Dokumen Informed Concent

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/028/PKMS/I/2023 Tanggal 17 Januari
2023 tentang Pelayanan Klinis

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/030/PKMS/I/2023 Tanggal 17 Januari
2023 tentang Triase
Panduan Tata laksana Triase,
SOP Triase Nomor
400.7.2.13/SOP/007/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 18
Januari 2023
SOP Penanganan gawat darurat Nomor
400.7.2.13/SOP/008/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 18
Januari 2023
Rekam Medis
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/031/PKMS/I/2023 Tanggal 19 Januari
2023 tentang Pelayanan rujukan

SOP Rujukan Nomor


400.7.2.13/SOP/009/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 19
Januari 2023 pelaksanaan stabilisasi
Rekam medis
Bukti pelaksanaan rujukan yang berisikan komunikasi
dan SBAR sebelum rujukan, observasi selama rujukan,

Bukti dilakukan komunikasi dengan RS rujukan


SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/032/PKMS/I/2023 Tanggal 19 Januari
2023 tentang Pelayanan anastesi

SOP Pelayanan anastesi Nomor


400.7.2.13/SOP/010/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 19
Januari 2023

Rekam medis pasien dengan anastesi


Rekam medis

SOP Konseling Gizi Nomor 400.7.2.13/SOP/011/UKP-


PKMS/I/2023 Tanggal 19 Januari 2023

SOP Kajian Kebutuhan Pasien Nomor


400.7.2.13/SOP/011.1/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 19
Januari 2023
Hasil konseling gizi kepada pasien
Hasil kajian kebutuhan gizi pada pasien
SOP Penyiapan makanan Nomor
400.7.2.13/SOP/012/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 19
Januari 2023

SOP Penyimpanan makanan Nomor


400.7.2.13/SOP/013/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 19
Januari 2023
Form penyimpanan makanan,
Catatan pemisahan makanan yang cepat membusuk
SOP Distribusi makanan Nomor
400.7.2.13/SOP/014/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 19
Januari 2023
SOP Pemberian makanan Nomor
400.7.2.13/SOP/015/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 19
Januari 2023
Bukti dilakukan identifikasi makanan sebelum
diberikan ke pasien,
Form distribusi makan,
Jadwal pemberian makan pada pasien
Bukti dilakukan pemberian edukasi gizi kepada pasien
dan / atau keluarga pasien

CPPT ( Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi)


proses kolaboratif pelayanan gizi dalam rekam medis

CPPT ( Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi)


respon pasien pelayanan gizi dalam rekam medis

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/028/PKMS/I/2023 Tanggal 17 Januari
2023 tentang Pelayanan klinis meliputi kriteria
pemulangan pasien gawat darurat, pasien dengan
persalinan dan bayi,
SOP Pemulangan dan tindak lanjut pasien Nomor
400.7.2.13/SOP/016/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 20
Januari 2023
Rekam medis pasien/ CPPT
Resume medis pasien pulang/ dirujuk
Catatan Tindak lanjut
Rekam Medis pemulangan atau rujukan

Surat Persetujuan rujukan, Informed consent

Bukti komunikasi efektif (SBAR dan TBAK) dengan


fasilitas kesehatan rujukan, Telaah Rekam medis
(catatan stabilisasi pasien sebelum dirujuk ke FKTRL),
Ceklist persiapan pasien rujukan

Resume pasien, Bukti serah terima pasien yang


dilengkapi dengan SBAR, stempel FKTRL serta nama
petugas yang menerima rujukan

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/033/PKMS/I/2023 Tanggal 20 Januari
2023 tentang Rujuk balik

SOP Rujuk Balik Nomor 400.7.2.13/SOP/017/UKP-


PKMS/I/2023 Tanggal 20 Januari 2023
SOP Kajian ulang kondisi pasien rujuk balik FKTRL dan
tindak lanjut Nomor
400.7.2.13/SOP/018/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 20
Januari 2023
Telaah rekam medis/CPPT yang berisi kajian ulang oleh
dokter/ dokter gigi tentang kondisi pasien program
rujuk balik,
Surat rujuk balik dari RS
Telaah rekam medis/CPPT tentang tindak lanjut
rekomendasi umpan balik rujukan

Hasil pelaksanaan monitoring proses rujukan balik


dalam CPPT
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/034/PKMS/I/2023 Tanggal 21 Januari
2023 tentang Penyelenggaraan rekam medis

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/035/PKMS/I/2023 Tanggal 21 Januari
2023 tentang Akses rekam medis
SOP Pelayanan rekam medis Nomor
400.7.2.13/SOP/019/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 21
Januari 2023
SOP Pengisian rekam medis Nomor
400.7.2.13/SOP/020/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 21
Januari 2023
Rekam Medis : Kelengkapan rekam medis, Singkatan
yang boleh dan tidak boleh dipakai dalam rekam medis,
Penulisan Riwayat alergi pasien pada rekam medis,
berita acara pemusnahan rekam medis

Telaah rekam medis

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/036/PKMS/I/2023 Tanggal 21 Januari
2023 tentang Jenis pelayanan laboratorium,

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/037/PKMS/I/2023 Tanggal 21 Januari
2023 tentang Rentang nilai normal laboratorium
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/038/PKMS/I/2023 Tanggal 21 Januari
2023 tentang Nilai kritis laboratorium,
SOP – SOP terkait pelayanan laboratorium dan
pengelolaan limbah Nomor 400.7.2.13/SOP/021/UKP-
PKMS/I/2023 Tanggal 21 Januari 2023
SOP pelabelan reagen esensial dan bahan lain Nomor
400.7.2.13/SOP/022/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 21
Januari 2023

SOP penyimpanan reagen esensial dan bahan lain


Nomor 400.7.2.13/SOP/023/UKP-PKMS/I/2023
Tanggal 21 Januari 2023
SOP Bahan Medis Habis pakai (bahan dan alatnya)
Nomor 400.7.2.13/SOP/024/UKP-PKMS/I/2023
Tanggal 21 Januari 2023
SOP Penyampaian pelayanan laboratorium jika reagen
tidak tersedia Nomor
400.7.2.13/SOP/025/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 21
Januari 2023
Material Safety Data Sheet (MSDS) tiap reagen,
Bukti penyimpanan dan pelabelan reagensia sesuai
dengan regulasi (check list),
Bukti perhitungan kebutuhan reagensia termasuk buffer
stock,
Bukti pemesanan reagensia,
Check list monev ketersediaan reagensia,
Bukti penyampaian pelayanan laboratorum jika reagen
tidak tersedia
SOP jika terjadi tumpahan reagen dan pajanan petugas
Nomor 400.7.2.13/SOP/026/UKP-PKMS/I/2023
Tanggal 21 Januari 2023

SOP Pelayanan laboratorium Nomor


400.7.2.13/SOP/027/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 21
Januari 2023

Bukti pelaksanaan pelayanan laboratorium


SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/039/PKMS/I/2023 Tanggal 21 Januari
2023 tentang pelaksanaan PMI dan PME

SOP Pemantapan Mutu Internal Nomor


400.7.2.13/SOP/028/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 21
Januari 2023
SOP Pemantapan Mutu Eksternal Nomor
400.7.2.13/SOP/029/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 21
Januari 2023
Bukti pelaksanaan PMI dan PME
Bukti pelaksanaan perbaikan bila terjadi penyimpangan

Bukti hasil evaluasi terhadap waktu pelaporan hasil


pemeriksaan laboratorium, Bukti Hasil tindaklanjut dari
pelaksanaan evaluasi

Formularium Obat Puskesmas, Bukti Penyusunan


Formularium Obat

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/040/PKMS/I/2023 Tanggal 21 Januari
2023 tentang Pelayanan kefarmasian

SOP tentang Pengelolaan sediaan farmasi dan bahan


habis pakai Nomor
400.7.2.13/SOP/030/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 23
Januari 2023
LPLPO serta bukti pengawasan pengelolaan dan
penggunaan obat oleh Dinas Kesehatan,
Bukti penerimaan obat dan kartu stok obat,
Bukti penanganan obat kadaluarsa,
Bukti penyimpanan obat FIFO, FEFO
SOP Rekonsiliasi obat Nomor
400.7.2.13/SOP/031/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 23
Januari 2023

SOP Pelayanan farmasi klinik Nomor


400.7.2.13/SOP/032/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 23
Januari 2023
Bukti rekonsiliasi obat
Bukti asuhan farmasi dalam CPPT rekam medis
SOP kajian resep dan pemberian obat Nomor
400.7.2.13/SOP/033/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 23
Januari 2023
Bukti kajian/telaah resep
SOP pemberian informasi obat (PIO) Nomor
400.7.2.13/SOP/034/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 23
Januari 2023

Bukti pelaksaaan PIO


SOP Penyediaan dan penyimpanan obat gawat darurat
Nomor 400.7.2.13/SOP/035/UKP-PKMS/I/2023
Tanggal 23 Januari 2023
SOP Pemantauan/ monitoring obat gawat darurat
secara berkala Nomor 400.7.2.13/SOP/036/UKP-
PKMS/I/2023 Tanggal 23 Januari 2023
Bukti penyediaan obat emergensi serta monitoringnya

Bukti evaluasi ketersediaan obat dan kesesuaian


peresepan dengan formularium, Bukti hasil tindaklanjut
dari pelaksanaan evaluasi obat dan kesesuaian
peresepan dengan formularium
REKOMENDASI Nilai Bab

36.21%
BAB IV. PROGRAM PRIORITAS NASIONAL

Nama Puskesmas : UPTD PUSKESMAS MANIIS


Jenis Puskesmas : RAWAT INAP
Kab./Kota : PURWAKARTA
Provinsi : JAWA BARAT
Tanggal SA : 17 NOPEMBER 2023
Petugas : apt. TIARA DEWINTHA R., S.Farm

STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN

4.1 4.1.1 a

d
e

4.2 4.2.1 a

c
d

e
f

4.3 4.3.1 a

d
e

4.4 4.4.1 a

c
d

h
4.5 4.5.1 a

f
g
AS NASIONAL

PUSKESMAS MANIIS

PEMBER 2023
IARA DEWINTHA R., S.Farm

ELEMEN PENILAIAN SKOR

Ditetapkan indikator dan target kinerja stunting dalam


rangka mendukung program pencegahan dan
penurunan, yang disertai capaian dan analisisnya (R, D, 10
W).

Ditetapkan program pencegahan dan penurunan


stunting. (R, W)
10

Dikoordinasikan dan dilaksanakan kegiatan pencegahan


dan penurunan stunting dalam bentuk intervensi gizi
spesifik dan sensitif sesuai dengan rencana yang
disusun bersama lintas program dan lintas sektor 10
sesuai dengan kebijakan, prosedur, dan kerangka acuan
yang telah ditetapkan (R, D, W).

Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut


terhadap pelaksanaan program pencegahan dan
penurunan stunting (D, W).. 10
Dilaksanakan pencatatan dan dilakukan pelaporan
kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (R, D, W). 10

Ditetapkannya indikator dan target kinerja dalam


rangka penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah
kematian bayi yang disertai capaian dan analisisnya (R, 10
D, W).

Ditetapkan program penurunan jumlah kematian ibu


dan jumlah kematian bayi (R, W).

10

Tersedia alat, obat, bahan habis pakai dan prasarana


pendukung pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru
lahir termasuk standar alat kegawatdaruratan maternal
10
dan neonatal sesuai dengan standar dan dikelola sesuai
dengan prosedur (R, D, O, W).
Dilakukan pelayanan kesehatan pada masa hamil, masa
persalinan, masa sesudah melahirkan, dan pada bayi
baru lahir sesuai dengan prosedur yang ditetapkan;
ditetapkan kewajiban penggunaan partograf pada saat
pertolongan persalinan dan upaya stabilisasi prarujukan
pada kasus komplikasi, termasuk pelayanan pada 10
Puskesmas mampu PONED, sesuai dengan kebijakan,
pedoman/panduan, prosedur, dan kerangka acuan yang
telah ditetapkan (R, D, W).

Dikoordinasikan dan dilaksanakan program penurunan


jumlah kematian ibu dan jumlah kematian bayi sesuai
dengan regulasi dan rencana kegiatan yang disusun
10
bersama lintas program dan lintas sektor (R, D, W).
Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut
terhadap pelaksanaan program penurunan jumlah
kematian ibu dan jumlah kematian bayi termasuk
pelayanan kesehatan pada masa hamil, persalinan dan 10
pada bayi baru lahir di Puskesmas (D, W).

Dilaksanakan pencatatan, lalu dilakukan pelaporan


kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (R, D, W). 10

Ditetapkan indikator dan target kinerja program


imunisasi yang disertai capaian dan analisisnya (R, D, 10
W).

Ditetapkan program Imunisasi. (R) 10


Tersedia vaksin dan logistik sesuai dengan kebutuhan
program imunisai. (R, D, O, W) 10

Dilakukan pengelolaan vaksin untuk memastikan rantai


vaksin dikelola sesuai dengan prosedur. (R, D, O, W) 10
Kegiatan peningkatan cakupan dan mutu imunisasi
dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai dengan
rencana dan prosedur yang telah ditetapkan bersama
secara lintas program dan lintas sektor sesuai dengan 10
kebijakan, pedoman/panduan, prosedur dan kerangka
acuan yang telah ditetapkan (R, D, W).

Dilakukan pemantauan dan evaluasi serta tindak lanjut


upaya perbaikan program imunisasi (D, W).
10

Dilaksanakan pencatatan dan dilakukan pelaporan


kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah 10
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (R, D, W).

Ditetapkan indikator dan target kinerja penanggulangan


tuberkulosis yang disertai capaian dan analisisny. (R, D,
W). 10

Ditetapkan rencana program penanggulangan


tuberkulosis (R).
10

Ditetapkan tim TB DOTS di Puskesmas yang terdiri dari


dokter, perawat, analis laboratorium dan petugas
10
pencatatan pelaporan terlatih (R)
Tersedia logistik, baik OAT maupun non-OAT, sesuai
dengan kebutuhan program serta dikelola sesuai dengan 10
prosedur (R, D, O, W).

Dilakukan tata laksana kasus tuberkulosis mulai dari


diagnosis, pengobatan, pemantauan, evaluasi, dan
tindak lanjut sesuai dengan kebijakan, 10
pedoman/panduan, dan prosedur yang telah ditetapkan
( R, D, O, W).

Dikoordinasikan dan dilaksanakan program


penanggulangan tuberkulosis sesuai dengan rencana
yang disusun bersama secara lintas program dan lintas 10
sektor (R, D, W).

Dilakukan pemantauan dan evaluasi serta tindak lanjut


upaya perbaikan program penanggulangan tuberculosis
(D, W). 10

Dilaksanakan pencatatan dan dilakukan pelaporan


kepada kepala puskesmas, dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah
10
ditetapkan (R, D,W).
Ditetapkan indikator kinerja pengendalian penyakit
tidak menular yang disertai capaian dan analisisnya (R,
D, W). 10

Ditetapkan program pengendalian Penyakit Tidak


Menular termasuk rencana peningkatan kapasitas 10
tenaga terkait P2PTM (R, W).

Kegiatan pengendalian penyakit tidak menular


dikoordinasikan dan dilaksanakan sesuai dengan
rencana yang telah disusun bersama Lintas program
dan Lintas Sektor sesuai dengan kebijakan, 10
pedoman/panduan, prosedur dan kerangka acuan yang
telah ditetapkan (R, D, W).

Diselenggarakan tahapan kegiatan dan pemeriksaan


PTM di Posbindu sesuai dengan ketentuan yang berlaku 10
(R, D, O, W).

Dilakukan tata laksana Penyakit Tidak Menular secara


terpadu mulai dari diagnosis, pengobatan, pemantauan,
evaluasi, dan tindak lanjut sesuai dengan panduan
praktik klinis dan algoritma pelayanan PTM oleh tenaga 10
kesehatan yang berkompeten ( D, O, W).

Dilakukan pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut


terhadap pelaksanaan program pengendalian penyakit
tidak menular (D, W). 10
Dilaksanakan pencatatan, dan dilakukan pelaporan
kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan daerah
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah 10
ditetapkan (R, D, W).
FAKTA DAN ANALISIS

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator kinerja dan target pencegahan
dan penurunan stunting,

Bukti pencapaian indikator stunting disertai dengan


analisis
RUK dan RPK kegiatan pencegahan dan
penanggulangan stunting, RPK Bulanan kegiatan
pencegahan dan penanggulangan stunting, KAK
kegiatan pencegahan dan penanggulangan stunting

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/005/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Media Komunikasi dan Koordinasi

SOP Komunikasi dan koordinasi Nomor


400.7.2.13/SOP/003/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 16
Januari 2023
Bukti koordinasi kegiatan pencegahan dan penurunan
stunting,
Bukti hasil pelaksanaan kegiatan sesuai dengan RPK
dan RPKB erta mengacu pada SK, SOP dan KAK
Jadwal pemantauan dan evaluasi, Hasil pemantauan
dan evaluasi sesuai dengan jadwal, Bukti hasil
tindaklanjut dari pelaksanaan pemantauan dan evaluasi
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/014/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari
2023 tentang Pengumpulan, Penyimpanan, dan Analisis
Data serta Pelaporan dan Distribusi Informasi

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023
SOP tentang Analisis Data Nomor
400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan kasus stunting di Puskesmas,
Bukti pelaporan kasus stunting kepada Kepala
Puskesmas,
Bukti pelaporan kasus stunting di Puskesmas kepada
Dinas Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator kinerja pelayanan ibu dan bayi,

Bukti pencapaian indikator kinerja dalam rangka


penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah kematian
bayi disertai dengan analisisnya
RUK dan RPK terkait dengan kegiatan program
penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah kematian
bayi, RPK Bulanan program penurunan jumlah
kematian ibu dan jumlah kematian bayi, KAK program
penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah kematian
bayi

SOP ketersediaan obat, bahan habis pakai dan


prasarana pendukung pelayanan kesehatan ibu dan
bayi baru lahir Nomor 400.7.2.13/SOP/001/PPN-
PKMS/I/2023 Tanggal 27 Januari 2023

SOP pelayanan kegawatdaruratan maternal dan


neonatal Nomor
400.7.2.13/SOP/002/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 27
Januari 2023
Bukti pengelolaan alat, obat, bahan habis pakai dan
prasarana pendukung pelayanan kesehatan ibu dan
bayi baru lahir, termasuk alat kegawatdaruratan
maternal dan neonatal
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/041/PKMS/I/2023 Tanggal 27 Januari
2023 tentang Puskesmas PONED

SOP pelayanan ANC Nomor 400.7.2.13/SOP/003/PPN-


PKMS/I/2023 Tanggal 27 Januari 2023

SOP pelayanan persalinan Nomor


400.7.2.13/SOP/004/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 27
Januari 2023
SOP pelayanan sesudah melahirkan Nomor
400.7.2.13/SOP/005/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 27
Januari 2023
SOP pelayanan bayi baru lahir Nomor
400.7.2.13/SOP/006/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 27
Januari 2023
SOP Pengisian Partograf Nomor
400.7.2.13/SOP/007/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 27
Januari 2023
SOP Stabilisasi prarujukan Nomor
400.7.2.13/SOP/008/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 27
Januari 2023
Bukti pelaksanaan: Pemberian pelayanan ANC,
Persalinan, Pelayanan sesudah melahirkan, Pelayanan
bayi baru lahir, Pengisian partograf, dan
Bukti stabilisasi prarujukan pada kasus komplikasi
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/005/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Media Komunikasi dan Koordinasi

SOP Komunikasi dan koordinasi Nomor


400.7.2.13/SOP/003/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 16
Januari 2023
Bukti koordinasi pelaksanaan program penurunan
jumlah kematian ibu dan jumlah kematian bayi,
Bukti hasil pelaksanaan kegiatan sesuai dengan RPK
dan RPKB serta mengacu pada SK, SOP dan KAK
Jadwal pemantauan dan evaluasi, Hasil pemantauan
dan evaluasi sesuai dengan jadwal, Bukti hasil
tindaklanjut dari pelaksanaan pemantauan dan evaluasi

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/014/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari
2023 tentang Pengumpulan, Penyimpanan, dan Analisis
Data serta Pelaporan dan Distribusi Informasi

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023
SOP tentang Analisis Data Nomor
400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan jumlah kematian ibu dan jumlah
kematian bayi di Puskesmas,
Bukti pelaporan jumlah kematian ibu dan jumlah
kematian bayi kepada Kepala Puskesmas,
Bukti jumlah kematian ibu dan jumlah kematian bayi di
Puskesmas kepada Dinas Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target kinerja imunisasi
Bukti pencapaian indikator kinerja pelayanan imunisasi
disertai dengan analisis
RUK dan RPK kegiatan program imunisasi, RPK
Bulanan program imunisasi, KAK program imunisasi
SOP penyediaan kebutuhan vaksin dan logistik Nomor
400.7.2.13/SOP/009/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 27
Januari 2023
Bukti pengelolaan vaksin dan logistiknya
SOP penyimpanan vaksin Nomor
400.7.2.13/SOP/010/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 27
Januari 2023
SOP pemantauan suhu vaksin dan kondisi vaksin
Nomor 400.7.2.13/SOP/011/PPN-PKMS/I/2023
Tanggal 27 Januari 2023
Bukti pemantauan suhu vaksin
Bukti pengecekkan kondisi vaksin
Bukti kalibrasi terhadap alat ukur suhu vaksin
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/005/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Media Komunikasi dan Koordinasi

SOP Komunikasi dan koordinasi Nomor


400.7.2.13/SOP/003/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 16
Januari 2023
Bukti koordinasi kegiatan peningkatan cakupan dan
mutu imunisasi
Bukti hasil pelaksanaan kegiatan sesuai dengan RPK
dan RPKB, serta mengacu pada SK, SOP dan KAK
Jadwal pemantauan dan evaluasi, Hasil pemantauan
dan evaluasi sesuai dengan jadwal, Bukti hasil
tindaklanjut dari pelaksanaan pemantauan dan evaluasi

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/014/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari
2023 tentang Pengumpulan, Penyimpanan, dan Analisis
Data serta Pelaporan dan Distribusi Informasi
SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan
Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023
SOP tentang Analisis Data Nomor
400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan program imunisasidi Puskesmas,
Bukti pelaporan program imunisasi kepada Kepala
Puskesmas,
Bukti pelaporan program imunisasi di Puskesmas
kepada Dinas Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang Indikator dan target kinerja Tuberkulosis

Bukti pencapaian indikator kinerja pelayanan


tuberkulosis yang disertai dengan analisisnya

RUK dan RPK kegiatan program penanggulangan


tuberkulosis, RPK Bulanan program penanggulangan
tuberkulosis, KAK terkait program penanggulangan
tuberculosis
Nomor 400.7.2.13/SK/042/PKMS/I/2023 Tanggal 28
Januari 2023 tentang Tim TB DOTS di Puskesmas
SOP perhitungan kebutuhan logistik OAT dan Non OAT
Nomor 400.7.2.13/SOP/012/PPN-PKMS/I/2023
Tanggal 30 Januari 2023

SOP pengelolaan OAT dan non OAT Nomor


400.7.2.13/SOP/013/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 30
Januari 2023
Bukti perhitungan kebutuhan OAT dan non OAT sesuai
dengan SOP yang ditetapkan
SOP Tata laksana kasus tuberkulosis Nomor
400.7.2.13/SOP/014/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 30
Januari 2023

Rekam medis pasien TB


SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/005/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Media Komunikasi dan Koordinasi

SOP Komunikasi dan koordinasi Nomor


400.7.2.13/SOP/003/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 16
Januari 2023
Bukti koordinasi kegiatan peningkatan program
penanggulangan tuberkulosis,
Bukti hasil pelaksanaan kegiatan sesuai dengan RPK
dan RPKB, serta mengacu pada SK, SOP dan KAK
Jadwal pemantauan dan evaluasi, Hasil pemantauan
dan evaluasi sesuai dengan jadwal, Bukti hasil
tindaklanjut dari pelaksanaan pemantauan dan evaluasi

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/014/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari
2023 tentang Pengumpulan, Penyimpanan, dan Analisis
Data serta Pelaporan dan Distribusi Informasi

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023
SOP tentang Analisis Data Nomor
400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan program tuberkulosis di Puskesmas
Bukti pelaporan program tuberkulosis kepada Kepala
Puskesmas
Bukti pelaporan program tuberkulosis di Puskesmas
kepada Dinas Kesehatan
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/022/PKMS/I/2023 Tanggal 12 Januari
2023 tentang indikator dan target kinerja PTM

Bukti pencapaian indikator kinerja PTM yang disertai


dengan analisisnya
RUK dan RPK kegiatan program PTM, RPK Bulanan
program PTM, KAK program PTM

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/005/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari
2023 tentang Media Komunikasi dan Koordinasi

SOP Komunikasi dan koordinasi Nomor


400.7.2.13/SOP/003/UKM-PKMS/I/2023 Tanggal 16
Januari 2023
Bukti koordinasi kegiatan PTM,
Bukti hasil pelaksanaan kegiatan sesuai dengan RPK
dan RPKB, serta mengacu pada SK, SOP dan KAK
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/043/PKMS/I/2023 Tanggal 30 Januari
2023 tentang pemeriksaan PTM di Posbindu
SOP terkait kegiatan PTM di Posbindu Nomor
400.7.2.13/SOP/015/PPN-PKMS/I/2023 Tanggal 30
Januari 2023

Bukti pelaksanaan PTM di Posbindu


Rekam medis terkait tata laksana PTM secara terpadu
terhadap pasien

Jadwal pemantauan dan evaluasi, Hasil pemantauan


dan evaluasi sesuai dengan jadwal, Bukti hasil
tindaklanjut dari pelaksanaan pemantauan dan evaluasi
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/014/PKMS/I/2023 Tanggal 11 Januari
2023 tentang Pengumpulan, Penyimpanan, dan Analisis
Data serta Pelaporan dan Distribusi Informasi

SOP tentang Pengumpulan dan Penyimpanan Laporan


Nomor 400.7.2.13/SOP/011/KMP-PKMS/I/2023
Tanggal 11 Januari 2023
SOP tentang Analisis Data Nomor
400.7.2.13/SOP/012/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
SOP tentang Pelaporan dan Distribusi Informasi Nomor
400.7.2.13/SOP/013/KMP-PKMS/I/2023 Tanggal 11
Januari 2023
Bukti pencatatan kasus PTM di Puskesmas
Bukti pelaporan kasus PTM kepada Kepala Puskesmas

Bukti pelaporan kasus PTM di Puskesmas kepada Dinas


Kesehatan
REKOMENDASI Nilai Bab

32.69%
BAB V. PENINGKATAN MUTU PUSKESMAS

Nama Puskesmas : UPTD PUSKESMAS MANIIS


Jenis Puskesmas : RAWAT INAP
Kab./Kota : PURWAKARTA
Provinsi : JAWA BARAT
Tanggal SA : 17 NOPEMBER 2023
Petugas : apt. TIARA DEWINTHA R., S.Farm

STANDAR KRITERIA ELEMEN PENILAIAN

5.1 5.1.1 a

5.1.2 a

5.1.3 a

c
d

5.1.4 a

5.2 5.2.1 a

5.2.2 a

b
c

5.3 5.3.1 a

5.3.2 a

5.3.3 a
b

5.3.4 a

5.3.5 a

5.3.6 a

5.4 5.4.1 a
b

5.4.2 a

5.5 5.5.1 a
b

5.5.2 a

5.5.3 a

5.5.4 a

c
5.5.5 a

5.5.6 a

b
PUSKESMAS

PUSKESMAS MANIIS

PEMBER 2023
IARA DEWINTHA R., S.Farm

ELEMEN PENILAIAN SKOR


Kepala Puskesmas membentuk tim mutu sesuai dengan
persyaratan dilengkapi dengan uraian tugas, dan menetapkan
program peningkatan mutu (R, W). 10

Puskesmas bersama tim mutu mengimplementasikan dan


mengevaluasi program peningkatan mutu (D, W). 10

Tim Mutu menyusun program peningkatan mutu dan


melakukan tindak lanjut upaya peningkatan mutu secara 10
berkesinambungan (D, W).
Program peningkatan mutu dikomunikasikan kepada lintas
program dan lintas sektor, serta dilaporkan secara berkala
kepada kepala Puskesmas dan dinas kesehatan daerah 10
kabupaten/kota sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan (D, W).
Terdapat kebijakan tentang indikator mutu Puskesmas yang
dilengkapi dengan profil indikator (R).
10

Dilakukan pengukuran indikator mutu sesuai profil indikator


(D, W). 10

Dilakukan evaluasi terhadap upaya peningkatan mutu


Puskesmas berdasarkan tindak lanjut dari rencana 10
perbaikkan (D, W).
Dilakukan validasi data terhadap hasil pengumpulan data
indikator sebagaimana diminta pada pokok pikiran (D, O, W). 10

Dilakukan analisis data seperti yang disebutkan dalam pokok


pikiran (D, W). 10

Disusun rencana tindak lanjut berdasarkan hasil analisis


dalam bentuk program peningkatan mutu. (R, D, W) 10
Dilakukan tindaklanjut dan evaluasi terhadap program
peningkatan mutu pada huruf c. (D, W) 10

Dilakukan pelaporan indikator mutu kepada kepala


puskesmas dan dinas kesehatan daerah kabupaten/kota 10
sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan (D, W).
Terdapat bukti Puskesmas telah mengujicobakan rencana
peningkatan mutu berdasarkan kriteria 5.1.1 dan 5.1.2 (D,
W). 10

Terdapat bukti Puskesmas telah melakukan evaluasi dan


tindak lanjut terhadap hasil uji coba peningkatan mutu (D, 10
W).
Keberhasilan program peningkatan mutu di Puskesmas
dikomunikasikan dan disosialisasikan kepada LP dan LS serta
dilakukan pendokumentasian kegiatan program peningkatan
10
mutu (D, W).

Dilakukan pelaporan program peningkatan mutu kepada


dinas kesehatan daerah kabupaten/kota minimal setahun 10
sekali (D, W).
Disusun program manajemen risiko untuk ditetapkan oleh
Kepala Puskesmas (R, W). 10

Tim Mutu Puskesmas memandu penatalaksanaan risiko (D,


10
W)
Dilakukan identifikasi, analisis dan evaluasi risiko yang dapat
terjadi di Puskesmas yang didokumentasikan dalam daftar 10
resiko (D, W).
Disusun profil risiko yang merupakan risiko prioritas
berdasar evaluasi terhadap hasil identifikasi dan analisis
risiko yang ada pada daftar risiko yang memerlukan 10
penanganan lebih lanjut (D,W)
Disusun rencana penanganan risiko yang diintegrasikan
dalam perencanaan tingkat Puskesmas sebagai upaya untuk 10
meminimalkan dan/atau memitigasi risiko (D).
Tim Mutu Puskesmas membuat pemantauan terhadap
rencana penanganan (D,W). 10
Dilakukan pelaporan kepada Kepala Puskesmas dan kepada
dinas kesehatan daerah kabupaten/kota serta lintas program
dan lintas sektor terkait (D, W). 10

Ada bukti Puskesmas telah melakukan dan menindaklanjuti


analisis efek modus kegagalan (failure mode effect analysis)
minimal setiap setahun sekali pada proses berisiko tinggi 10
yang diprioritaskan (D, W).

Dilakukan identifikasi pasien sebelum dilakukan prosedur


diagnostik, tindakan, pemberian obat, pemberian imunisasi,
dan pemberian diet sesuai dengan kebijakan dan prosedur 10
yang ditetapkan (R, D, O, W).

Dilakukan prosedur tepat identifikasi apabila dijumpai pasien


dengan kondisi khusus seperti yang disebutkan pada pokok
pikiran sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang 10
ditetapkan (R, D, O, W).

Pemberian perintah secara verbal lewat telepon menggunakan


teknik SBAR dan TBAK sesuai dalam pokok pikiran (D, W). 10

Pelaporan kondisi pasien dan pelaporan nilai kritis hasil


pemeriksaan laboratorium dilakukan sesuai dengan prosedur,
yaitu ditulis lengkap, dibaca ulang oleh penerima pesan, dan
dikonfirmasi oleh pemberi pesan, dan dicatat dalam rekam
medis, termasuk identifikasi kepada siapa nilai kritis hasil 10
pemeriksaan laboratorium dilaporkan (D,W, S).

Dilakukan komunikasi efektif pada proses serah terima pasien


yang memuat hal kritikal dilakukan secara konsisten sesuai
dengan prosedur dan metode SBAR dengan menggunakan 10
formulir yang dibakukan (R, D, W, S).

Disusun daftar obat yang perlu diwaspadai dan obat dengan


nama atau rupa mirip serta dilakukan pelabelan dan
penataan obat yang perlu diwaspadai dan obat dengan nama
10
atau rupa mirip sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang
disusun (R, D, O, W).
Dilakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan obat-
obatan psikotropika/narkotika dan obat-obatan lain yang
perlu diwaspadai (high alert) (D, O, W). 10

Dilakukan penandaan sisi operasi/tindakan medis secara


konsisten oleh pemberi pelayanan yang akan melakukan
tindakan sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang 10
ditetapkan (R, O, W, S).

Dilakukan verifikasi sebelum operasi/tindakan medis untuk


memastikan bahwa prosedur telah dilakukan dengan benar 10
(D, O, W).
Dilakukan penjedaan (time out) sebelum operasi/tindakan
medis untuk memastikan semua pertanyaan sudah terjawab 10
atau meluruskan kerancuan (O, W).
Ditetapkan standar kebersihan tangan yang mengacu pada
standar WHO (R). 10

Dilakukan kebersihan tangan sesuai dengan regulasi yang


ditetapkan (D, O, W). 10

Dilakukan penapisan pasien dengan risiko jatuh jatuh di


rawat jalan dan pengkajian risiko jatuh di IGD dan rawat inap
sesuai dengan kebijakan dan prosedur serta dilakukan upaya 10
untuk mengurangi risiko tersebut (R, O, W, S).

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut untuk mengurangi


risiko terhadap situasi dan lokasi yang diidentifikasi berisiko
terjadi pasien jatuh (D, W).). 10

Dilakukan pelaporan jika terjadi insiden sesuai dengan


kebijakan dan prosedur yang ditetapkan kepada tim
keselamatan pasien dan kepala puskesmas yang disertai 10
dengan analisis, investigasi insiden, dan tindak lanjut
terhadap insiden (R, D, W).
Dilakukan pelaporan kepada Komite Nasional Keselamatan
Pasien (KNKP) terhadap insiden, analisis, dan tindak lanjut 10
sesuai dengan kerangka waktu yang ditetapkan (D, O, W).
Dilakukan pengukuran budaya keselamatan pasien dengan
menlakukan survei budaya keselamatan pasien yang menjadi
10
acuan dalam program budaya keselamatan (D,W).

Puskesmas membuat sistem untuk mengidentifikasi dan


menyampaikan laporan perilaku yang tidak mendukung
budaya keselamatan atau "tidak dapat diterima" dan upaya
10
perbaikannya (D,
W).

Dilakukan edukasi tentang mutu klinis dan keselamatan


pasien pada semua tenaga kesehatan pemberi asuhan (D, W). 10

Puskesmas menyusun rencana dan melaksanakan program


PPI yang terdiri atas (R, D): (1) implementasi kewaspadaan
isolasi yang terdiri atas kewaspadaan standar dan
kewaspadaan berdasar transmisi,
(2) pendidikan dan pelatihan PPI (dapat berupa pelatihan atau
lokakarya) baik bagi petugas maupun pasien dan keluarga,
serta masyarakat, (3) penyusunan dan penerapan bundel
infeksi terkait pelayanan kesehatan,
(4) pemantauan (monitoring) pelaksanaan kewaspadaan 10
isolasi,
(5) surveilans penyakit infeksi terkait pelayanan kesehatan
dan,
(6) penggunaan anti mikroba secara bijak dan komprehensif
dalam penyelenggaraan pelayanan di Puskesmas
Dilakukan pemantauan, evaluasi, tindak lanjut, dan
pelaporan terhadap pelaksanaan program PPI dengan
menggunakan indikator yang ditetapkan (D, W). 10

Dilakukan identifikasi dan kajian risiko infeksi terkait dengan


10
penyelenggaraan pelayanan di Puskesmas (D, W).
Disusun dan dilaksanakan strategi untuk meminimalkan
risiko infeksi terkait dengan penyelenggaraan pelayanan di
Puskesmas dan dipastikan ketersediaan (a) sampai (c) yang 10
tercantum dalam bagian Pokok Pikiran (D, W).

Terdapat bukti penerapan dan pemantauan prinsip


kewaspadaan standar sesuai dengan Pokok Pikiran pada
angka (1) sampai dengan angka (9) sesuai dengan prosedur 10
yang ditetapkan (R, D, O, W).

Jika ada pengelolaan pada pokok pikiran angka (6) sampai


dengan angka (8) yang dilaksanakan oleh pihak ketiga,
Puskesmas harus memastikan standar mutu diterapkan oleh
pihak ketiga sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- 10
undangan (D, W).

Dilakukan edukasi kebersihan tangan pada seluruh karyawan


Puskesmas, pasien, dan keluarga pasien (D, W). 10

Sarana dan prasarana untuk kebersihan tangan tersedia di


tempat pelayanan (O). 10

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan


kebersihan tangan secara periodik sesuai dengan ketentuan 10
yang ditetapkan (D, W).
Dilakukan identifikasi penyakit infeksi yang ditularkan
melalui transmisi airborne dan prosedur atau tindakan yang
dilayani di Puskesmas yang menimbulkan aerosolisasi serta
upaya pencegahan penularan infeksi melalui transmisi
airborne dengan pemakaian APD, penataan ruang periksa, 10
penempatan pasien, ataupun transfer pasien sesuai dengan
regulasi yang disusun
(R, O, W)

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap hasil


pemantauan terhadap pelaksanaan penataaan ruang periksa,
penggunaan APD, penempatan pasien, dan transfer pasien 10
untuk mencegah transmisi infeksi (D, W).

Dilakukan identifikasi mengenai kemungkinan terjadinya


outbreak infeksi, baik yang terjadi di Puskesmas maupun di 10
wilayah kerja Puskesmas (D, W).
Jika terjadi outbreak infeksi, dilakukan penanggulangan
sesuai dengan kebijakan, panduan, protokol kesehatan, dan
prosedur yang disusun serta dilakukan evaluasi dan tindak 10
lanjut terhadap pelaksanaan penanggulangan sesuai dengan
regulasi yang disusun (D, W).
FAKTA DAN ANALISIS
RUK Program peningkatan mutu, Kerangka acuan kegiatan,
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/007/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
tentang Tim peningkatan mutu
Bukti pelaksanaan program peningkatan mutu, Bukti
evaluasi pelaksanaan program peningkatan mutu

Bukti penyusunan rencana peningkatan mutu berdasarkan


evaluasi, Bukti hasil tindak lanjut upaya peningkat an mutu
secara berkesinambungan
Bukti pelaksanaan komunikasi program peningkatan mutu
kepada LP dan LS (Undangan, Daftar Hadir, Notulen, Foto)

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/007/PKMS/I/2023 Tanggal 10 Januari 2023
tentang indikator mutu di Puskesmas, Profil indikator mutu
Puskesmas
Bukti pengukuran indikator mutu sesuai profil indikator
mutu dan periode pelaporan

Bukti evaluasi peningkatan mutu sesuai dengan hasil


pelaksanaan tindak lanjut

Bukti dilakukan validasi data hasil pengukuran indikator


mutu

Hasil analisis data yang dilakukan oleh tim mutu

Bukti penyusunan rencana tindak lanjut berdasarkan hasil


analisis
Bukti tindak lanjut dan evaluasi program mutu (Undangan,
Daftar Hadir, Notulen, Foto)

Bukti pelaporan indikator mutu

Bukti rencana uji coba peningkatan mutu (PDSA)


berdasarkan hasil evaluasi program mutu dan capaian
indikator mutu, Bukti pelaksanaan uji coba rencana
peningkatan mutu

Bukti evaluasi hasil uji coba peningkatan mutu, Bukti hasil


tindak lanjut berdasarkan hasil evaluasi

Bukti dokumentasi (laporan) pelaksanaan keberhasilan upaya


peningkatan mutu, Bukti komunikasi hasil peningkatan mutu
sesuai mekanisme komunikasi yang ditetapkan oleh
Puskesmas, Bukti sosialisasi keberhasilan upaya peningkatan
mutu

Bukti pelaporan program peningkatan mutu ke Dinkes Kab

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/044/PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023
tentang Pelaksanaan manajemen resiko
SOP Pelaksanaan Manajemen Resiko Nomor
400.7.2.13/SOP/001/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
Bukti pelaksanaan manajemen resiko

Bukti identifikasi, analisis dan evaluasi risiko yang terangkum


dalam daftar resiko

Bukti profil resiko

Bukti rencana penanganan risiko dalam RUK dan RPK


Puskesmas

Bukti pemantauan pelaksanaan rencana penanganan risiko


Bukti penyampaian pelaksanaan manajemen resiko
Puskesmas beserta hambatan dan peran serta dinkes
kabupaten dan lintas sektor dalam membantu mengatasi
hambatan yang ditemukan Puskesmas

Bukti FMEA

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/045/PKMS/I/2023 Tanggal 30 Januari 2023
tentang Pelaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien

SOP pelaksanaan identifikasi pasien Nomor


400.7.2.13/SOP/002/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
Bukti observasi kepatuhan identifikasi pasien
SOP pelaksanaan identifikasi pasien dengan kondisi khusus
Nomor 400.7.2.13/SOP/001/UKP-PKMS/I/2023 Tanggal 17
Januari 2023

Bukti identifikasi pasien dengan kondisi khusus yang


tercantum dalam rekam medis
Bukti TBAK dan/atau Bukti SBAR yang dimasukkan dalam
rekam medis pasien

Rekam medis, buku pencatatan hasil laboratorium

SOP Pelaksanaan komunikasi efektif Nomor


400.7.2.13/SOP/003/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023

Bukti SBAR yang tercatat dalam formular SBAR


SOP tentang pengelolaan obat yang perlu diwaspadai dan obat
dengan nama dan rupa mirip Nomor
400.7.2.13/SOP/004/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
Daftar obat yang perlu diwaspadai dan obat dengan nama
atau rupa mirip
Daftar obat psikotropika/narko tika dan obatobatan lain yang
perlu diwaspadai (high alert), Bukti monitoring penggunaan
obat obatan psikotropika/narko tika dan obat-obatan lain
yang perlu diwaspadai (high alert)

SOP penandaan sisi operasi/tindakan medis Nomor


400.7.2.13/SOP/005/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023

Bukti pelaksanaan upaya untuk memastikan benar pasien


dan benar prosedur, sebelum dilakukan operasi/tindakan
medis, Bukti tersebut dimasukkan ke dalam rekam medis
Bukti penjedaan (time out) sebelum operasi/tindakan medis
untuk memastikan semua pertanyaan sudah terjawab atau
meluruskan kerancuan
SOP tentang Langkah kebersihan tangan Nomor
400.7.2.13/SOP/006/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
SOP tentang indikasi kebersihan tangan dan peluang
kebersihan tangan Nomor 400.7.2.13/SOP/007/MUTU-
PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023

Bukti observasi kepatuhan kebersihan tangan

SOP penapisan pasien dengan risiko jatuh di rawat jalan


Nomor 400.7.2.13/SOP/008/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023

SOP pengkajian risiko jatuh di IGD Nomor


400.7.2.13/SOP/009/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
SOP pengkajian risiko jatuh di rawat inap Nomor
400.7.2.13/SOP/010/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
Bukti dilakukan evaluasi untuk mengurangi risiko terhadap
situasi dan lokasi yang diidentifikasi berisiko terjadi pasien
jatuh, Bukti dilakukan tindaklanjut dari hasil evaluasi

SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor


400.7.2.13/SK/046/PKMS/I/2023 Tanggal 30 Januari 2023
tentang Pelaporan insiden keselamatan pasien,
SOP Pelaporan insiden keselamatan pasien secara internal
Nomor 400.7.2.13/SOP/011/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
SOP Pelaporan insiden keselamatan pasien secara eksternal
Nomor 400.7.2.13/SOP/012/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
Bukti dilakukan pelaporan IKP, baik internal atau eksternal

Bukti analisis, investigasi insiden,


Bukti tindaklanjut perbaikan untuk mencegah terjadinya
insiden secara berulang
Bukti pelaporan IKP melalui aplikasi pelaporan IKP, baik
pelaporan nihil atau pelaporan jika terjadi KTD atau sentinel

Bukti observasi kepatuhan terhadap kode etik dan peraturan


internal Puskesmas, yang terdiri dari unsur untuk
meningkatkan mutu dan keselamatan pasien

SOP untuk laporan terhadap penemuan perilaku yang


melanggar kode etik dan peraturan internal Nomor
400.7.2.13/SOP/013/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023

Bukti sosialisasi kode etik dan peraturan internal, Bukti


tindak lanjut atas pelaporan adanya tindakan yang melanggar
kode etik dan peraturan internal
SK Kepala UPTD Puskesmas Maniis Nomor
400.7.2.13/SK/047/PKMS/I/2023 Tanggal 30 Januari 2023
tentang Pelaksanaan PPI

SOP Perencanaan PPI Nomor 400.7.2.13/SOP/014/MUTU-


PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023

SOP Pelaksanaan PPI Nomor 400.7.2.13/SOP/015/MUTU-


PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023
Bukti Dokumen Perencanaan PPI yang terdapat dalam RUK
dan RPK Puskesmas
Bukti Pelaksanaan PPI di Puskesmas
Bukti pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
program PPI, Bukti penilaian kinerja PPI, Bukti rekomendasi
perbaikan dan tindaklanjutnya dari hasil monev program PPI

Data supervisi/hasil audit Program PPI , Dokumen Icra


kontruksi
Dokumen ICRA Program PPI, Dokumen Plan of Action (POA)
sesuai hasil ICRA, Bukti evaluasi hasil kegiatan program PPI

SOP Penggunaan APD Nomor 400.7.2.13/SOP/016/MUTU-


PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023

SOP Pengelolaan Linen Nomor 400.7.2.13/SOP/017/MUTU-


PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023

SOP Penempatan Pasien Nomor 400.7.2.13/SOP/018/MUTU-


PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023

SOP Pengelolaan Limbah Nomor 400.7.2.13/SOP/019/MUTU-


PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023

SOP Dekontaminasi peralatan perawatan pasien Nomor


400.7.2.13/SOP/020/MUTU-PKMS/I/2023 Tanggal 31
Januari 2023
Dokumen Bukti penerapan kewaspadaan standar

Bukti MOU dengan pihak ketiga

Dokumen edukasi kebersihan tangan kepada karyawan


Puskesmas, pasien, dan keluarga pasien (undangan, daftar
hadir, notulen, foto)
Tersedianya perlengkapan dan peralatan kebersihan tangan
seperti wastafel, ketersediaan air, handrub, tisu dll

Dokumen audit kebersihan tangan, Dokumen evaluasi


penyediaan perlengkapan dan peralatan kebersihan tangan
SOP / alur pemisahan pelayanan Pasien untuk mencegah
terjadinya transmisi Nomor 400.7.2.13/SOP/021/MUTU-
PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023

SOP penetapan prosedur pelayanan untuk mencegah


terjadinya transmisi Nomor 400.7.2.13/SOP/022/MUTU-
PKMS/I/2023 Tanggal 31 Januari 2023
Dokumen bukti evaluasi penerapan kewaspadaan
berdasarkan transmisi , Dokumen hasil tindaklanjut
penerapan kewaspadaan berdasarkan transmisi

Dokumen data kasus outbreak yang terjadi di Puskesmas dan


wilayah kerja Puskesmas

Dokumen penanganan kejadian outbreak di Puskesmas


REKOMENDASI Nilai Bab

70.00%
REKAPITULASI CAPAIAN SELURUH BAB

NB : Halaman ini tidak perlu diisi / diketik. Skor dan Nilai akan muncul otomatis.

NO

Nama Puskesmas
Jenis Puskesmas
Kab./Kota
Provinsi
Tanggal SA
Petugas
REKAPITULASI CAPAIAN SELURUH BAB

man ini tidak perlu diisi / diketik. Skor dan Nilai akan muncul otomatis.

BAB

Bab I. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas

Bab II. Penyelenggaraan UKM yang berorientasi pada upaya promotf


dan preventf

Bab III. Penyelenggaraan UKP, Farmasi dan Laboratorium

Bab IV. Program Prioritas Nasional

Bab V. Peningkatan Mutu Puskesmas

CAPAIAN Puskesmas

: UPTD PUSKESMAS MANIIS


: RAWAT INAP
: PURWAKARTA
: JAWA BARAT
: 14 NOPEMBER 2023
: apt. TIARA DEWINTHA R., S.Farm
matis.

TIDAK
CAPAIAN BAB
TERAKREDITASI

62.20% 1 KMP < 75%

54.97% 2 UKM < 60%

36.21% 3 UKPP < 50%

32.69% 4 PPN < 60%

70.00% 5 PMP < 60%

51.21%
TERAKREDITASI TERAKREDITASI TERAKREDITASI
DASAR MADYA UTAMA

≥ 75% ≥ 75% ≥ 80%

≥ 75% ≥ 75% ≥ 80%

≥ 50% ≥ 60% ≥ 70%

≥ 60% ≥ 75% ≥ 80%

≥ 60% ≥ 70% ≥ 75%


TERAKREDITASI
PARIPURNA

≥ 80%

≥ 80%

≥ 80%

≥ 80%

≥ 80%

Anda mungkin juga menyukai