Anda di halaman 1dari 2

Nama: Putu Gede Pradnya Wiswambra

NIM: 2305551033

Society 4.0

(Part 2)

Society 4.0 part ke 2 memberikan gambaran menyeluruh tentang perkembangan


telepon dan televisi dari masa ke masa. Mulai dari penemuan telepon oleh Alexander Graham
Bell pada tahun 1876 hingga era smartphone dan layanan streaming seperti Netflix dan
Disney+ pada zaman modern. Pembahasan yang terperinci tentang inovasi-inovasi, seperti
telepon putar, sistem DTMF, dan penciptaan ponsel pertama oleh Martin Cooper,
memberikan wawasan yang mendalam.

Pertumbuhan teknologi televisi juga tergambar dengan baik, termasuk transisi dari
televisi hitam putih ke warna, perkembangan sistem HDTV, dan perubahan perilaku
penonton dengan munculnya layanan streaming. Penambahan informasi tentang perangkat-
perangkat inovatif seperti VCR dan remote control juga memberikan konteks sejarah yang
menarik.

Penggunaan tanggal, nama-nama pionir, dan perusahaan-perusahaan terkemuka


memberikan keandalan pada teks. Kesimpulan yang merangkum perkembangan tersebut dan
menegaskan peran terus-menerus inovasi dalam mengubah cara kita berkomunikasi dan
menghibur, memberikan sentuhan akhir yang baik pada video.
Society 5 : Smart city

Smart city. Konsep kota cerdas ini awalnya diciptakan oleh perusahaan IBM.
Sebelumnya berbagai nama sempat dibahas para ahli dunia dengan nama digital city atau kota
cerdas. Intinya kota cerdas menggunakan informasi untuk menjalankan roda kehidupan kita
yang lebih efisien. Versi IBM, kota cerdas adalah sebuah kota yang instrumennya saling
berhubungan dan berfungsi cerdas. Kota cerdas (smart city) adalah sebuah konsep kota yang
membantu masyarakat di dalamnya dengan mengelola sumber daya yang ada dengan efisien
dan memberikan informasi yang tepat pada masyarakat/lembaga dalam melakukan
kegiatannya atau untuk mengantisipasi kegiatan yang tak terduga sebelumnnnya. Smart city
pada umumnya meliputi :
- Sebuah kota dengan kinerja baik dengan berpandangan ke dalam ekonomi,
- penduduk, pemerintahan, mobilitas, dan lingkungan hidup.
- Sebuah kota yang mengontrol dan mengintegrasi semua infrastruktur.
- Menghubungkan infrastruktur fisik, IT, sosial, bisnis, untuk meningkatkan
- kecerdasan kota.
- Membuat kota lebih efisien dan layak huni.
- Penggunaan smart computing untuk membuat kota cerdas dan fasilitasnya
saling berhubungan dan efisien.

Kota cerdas mempunyai enam dimensi, yaitu


1. Smart Government
2. Smart Economy
3. Smart Live
4. Smart Living
5. Smart People
6. Smart Mobility.

Anda mungkin juga menyukai