Perioda getaran
Frekuensi getar
d2x
Persamaan diferensial orde dua ini 2
= − 2
x
dt
Penyelesaiannya adalah : x = A cos(t + ) Persamaan Getaran
dt 4 4
c) Posisi pada t= 1 detik
5
x = 4 cos(t + ) = 4 cos( ) = − 2,83 m
4 4
Kecepatan pada t = 1 detik
5
v = −4 sin(t + ) = −4 sin( ) = 8,89 m / det .
4 4
Percepatan obyek pada t= 1 detik
5
a = − A cos(t + ) = − 4 cos( ) = 27,9 m / det 2
2
4 4
d) Kecepatan maksimum : v = −4 sin(t + )
4
v maks = 4 =12,6 m / det
5
Percepatan maksimum : a = − 4 cos( )
2
4
a maks = 39,5 m / det 2
e) Simpangan pada t = 0 det : x = − 4 cos(t + )
4
x 0 = − 2,83 m / det 2
Penyelesaiannya adalah :
xm = amplitudo (simpangan maksimum)
xm e-bt/2m amplitudo menurun terhadap waktu
frekuensi teredam
Contoh : Pada gambar disamping ini diketahui m = 250 g, k = 85 N/m dan b = 70 g/s,
Tentukan: a) periode gerak, b) waktu yang diperlukan agar
amplitudo menjadi setengahnya, c) waktu yang diperlukan agar
k b energi mekaniknya menjadi setengahnya.
Penyelesaian :
m
m = 250 g = 0,25 kg
b = 70 g/s = 0,07 kg/s
a) ω2 = k/m – b2/4m2 = 85/0,25 – (0,07)2/4(0,25)2 = 340 - 7,65625 10-10
Karena nilai b2/4m2 << k/m, maka dianggap tidak teredam, sehingga
T = 2m/k = 20,25/85 = 0,34 s
b) xm e-bt/2m = ½ xm → e-bt/2m = ½
-bt/2m = ln ½ → t = - 2m ln ½ /b = =(2)(0,25)(ln ½ )/0,07 = 5 s
2. Balok 500 gr dikaitkan pada ujung pegas dan ditarik sepanjang 25 cm,
kemudian dilepaskan. Ternyata terjadi getaran dengan periode 0.6 s. Tentukan
posisi balok saat kecepatannya 1 m/s.
3. Perhatikan gambar ini, mana pernyataan yang benar untuk posisi titik I :
a) kecepatan positip, gaya ke kanan
b) kecepatan positip, gaya ke kiri
c) kecepatan nol, gaya ke kanan
d) kecepatan nol, gaya ke kiri
e) kecepatan negatip, gaya ke kanan
f) kecepatan negatip, gaya ke kiri
g) kecepatan nol, gaya nol
4. Dalam suatu getaran teredam dengan m = 250 g, k = 85 N/m, dan b = 70 g/s,
tentukan rasio amplitudo dari getaran teredam terhadap amplitudo awal
pada akhir getaran ke 20.
Gelombang Mekanik
Contoh :
Gelombang bunyi, gelombang laut, gempa bumi (gelombang
seismik), gelombang pada tali.
19
GELOMBANG TRANSVERSAL PADA TALI
20
Gambaran Penjalaran Gelombang
21
PENJALARAN PULSA dan GELOMBANG
Penjalaran pulsa
P
A
P
x x
λ, panjang gelombang
Persamaan untuk y = f(x) ini adalah
2π 2π
y(t = 0, x) = A cos − x = A cos x
λ λ
λ (2x/) dalam radian
t x
y = A cos 2( − ) atau y = A cos (t − kx)
T
dengan dan
25
Kecepatan Rambat Gelombang
T
Kecepatan rambat gelombang pada tali : v =
dengan T = tegangan tali
μ = rapat massa tali = m/L
L = panjang tali, m massa tali
E
Kecepatan rambat gelombang dalam batang (padatan) : v =
dengan : E = modulus geser,
ρ = rapat massa batang = m/V, massa/volume
B p
Kecepatan rambat gelombang dalam cairan atau gas : v = =
dengan : B = modulus Bulk = - p/(V/V0)
p = tekanan
ρ = rapat massa fluida (cairan atau gas)= m/V
m = massa tali, V = volume fluida
γ = cp/cv = modulus young 26
Contoh soal : Suatu gelombang menjalar dengan persamaan :
y(x, t) = 0.00327 cos (2,72t − 72.1x) dalam satuan SI
a) Berapa amplitudonya
b) Berapa panjang gelombang, periode dan frekuensinya
c) Berapa kecepatannya
Penyelesaian :
persamaan umum gelombang adalah : y = A cos (t − kx)
maka :
a) A = 0.00327 m = 3.27 mm
b) k = 72.1 rad/m, dan = 2,72,
λ =2/k = 6.28/72.1 = 0.0871 m
T = 2/ = 2.31 det
f = 1/T =0.433 Hz
c)
27
Energi Mekanik Gelombang
Energi yang terkandung di dalam gelombang adalah energi Kinetik
dan energi potensial, E = K + U.
Tinjau sebuah elemen tali dengan massa Δm dengan panjang Δ x,
rapat massa μ.
Energi Kinetik didefinisikan sebagai :
K = 12 m v 2y K = 12 x v 2y
Dalam nilai diferensial dapat ditulis : dK = 12 dx v 2y
dK = 12 dx {A cos(kx − t )}2
K
= 2 (kx − t ) dx
1 2 2 2
dK A cos
0 0
2
K = A [ + sin 2( − t )]
1 2 2
4
4
= 4 A [ + sin(4 − 2t )]
1 2 2
4
Untuk t = 0, maka : K = 14 A 2 2
29
Energi Potensial Gelombang
Energi Kinetik didefinisikan sebagai : U = 12 k y 2
Dengan k = m 2, sehingga : U = 12 m 2 y 2
Jika ditulis dalam nilai diferensial : dU = 12 dx 2 y 2 = 12 2 y 2 dx
= (kx − t ) dx
1 2 2 2
dU 2 A sin
0 0
Karena 2cos 2x = 1 – sin2 x → sin2 x= ½ (1 - cos2x), maka :
U = 14 2 A 2 {1 − cos 2(kx − t )} dx = 14 2 A 2 { − 4 sin 2( 2 − t )}
0
Untuk t = 0, maka : U = 14 A 2 2
Energi Mekanik Gelombang :
E = K + U = 14 A 2 2 + 14 A 2 2 = 12 A 2 2 30
GELOMBANG DIAM
2A cos kx = 0
cos kx = 0
kx = /2, 3/2, 5/2 , 7/2 …..
x = /4, 3/4, 5/4, 7/4 ……
Untuk titik yang mempunyai amplitudo maksimum, disebut
perut, dan kedudukannya adalah
cos kx = 1
kx = 0, , 2, 3 , …..
x = 0, /2, , 3/2, 2, …..