Anda di halaman 1dari 13

RANCANGAN PEMBUATAN

DRAYR MINI BOX

DISUSUN OLEH :

NAMA KELOMPOK7 :EBENEZER (2020-12-040)


:CORNELIUS (2020-12-042)
:HAEKAL FAHRIANSYAH (2020-12-064)
:YUDHY ARMAN DONGORAN (2019-12-007)
JURUSAN / KELAS :S1 T.MESIN / B
MATA KULIAH : CAPSTONE DESAIGN

INSTITUT TEKNOLOGI PLN


JAKARTA BARAT
2022
DRAYR MINI BOX

MILSTONE 1

LATAR BELAKANG
Pada kehidupan kalangan mahasiswa maupun masyarakat yang sangat berkaitan dengan
lingkungan sekitar dan kebutuhan primer. Pada setiap wilayah di Indonesia sering terjadi
perubahan musim yaitu musim panas dan musim hujan. Untuk mengatasi hal tersebut maka, kita
sebagai mahasiswa harus memanfaatkan keadaan atau peluang untuk dapat memikirkan suatu ide
dalam memenuhi kebutuhan lingkungan sekitar dengan menyesuaikan kondisi ketika terjadi
musim hujan. Maka dari itu, salah satu pengaplikasian dari peluang dan ide yang dihasilkan yaitu
dengan cara pembuatan suatu alat yang dapat digunkan dan dimanfaatkan untuk kebutuhan
masyarakat serta mahasiswa. Salah satu alat yang dapat digunakan serta dimanfaatkan yaitu
DRAYR MINI BOX yang akan berguna untuk mengeringkan kebutuhan primer contohnya
sepatu dan lain-lain dengan waktu yang relative cepat dan juga bisa dimanfaatkan ketika musim
hujan. Untuk membuat DRAYR MINI BOX dengan cara memanfaatkan tirplek sebagai tempat
pengeringnya serta bahan-bahan lain yang bermanfaat untuk pembuatan Drayer Mini Box
tersebut. Sehingga dapat bermanfaat untuk masyarakat ataupun mahasiswa.

NEED IDENTIFICATION
 Masyarakat umum, Pelajar dan Mahasiswa
 Untuk Wilayah Lingkungan Masyarakat
 Pegawai /pegawai kantoran

Constrains :
 Masih skala kecil
 Pemakaian terbatas
 Dana pembuatan yang kecil atau terbatas
 kapasitas penampungan barang dari drayr mini box yang terbatas

Standarts :
 Menggunakan alat ataupun bahan yang aman
 Melakukan perawatan rutin seperti pengecekan kondisi alat bahan dan
wilayah lingkungan
 Aman dan awet
Desaign Requirements :
 Tirplex
 LEM
 Kayu
 Kipas Mini
 Solder
 Solasi listrik
 KABEL
 SAKLAR ON/OFF
 Engsel kecil lemari
 Solder
 Paku
 Paku Klem
 Adaptor
MILSTONE 2 CONSEPTUAL DESAIGN ALTERNATIVE

DESAIGN 1
Alat pengering sepatu berbasis sensor DHT 11 berbasis Arduino Uno

DESAIGN 2
Alat pengering sepatu berbasis pvc pipa dryer
DESAIGN 3

Alat Pengering Sepatu berbasis fan CPU

EVALUATION AND SELECTION


Dari ketiga desaign diatas yang telah ada dan yang paling ideal baik secara segi ekonomis dan
ergonomis, desaign yang kami pilih pada desaign no 3 dibandingkan dengan desaign 1 dan 2.
Karena dari segi daya yang hemat tidak terlalu besar membutuhkan daya dan dari segi ekonomi
terbilang lebih murah daripada desaign no 1 dan 2.
MILSTONE 3
SPECIFICATION
1. Panjang balok = 49 cm
2. Lebar balok = 42 cm
3. Tinggi balok = 64 cm
4. Panjang kipas = 40mm, Lebar kipas = 10mm, Tinggi kipas = 40mm
5. Voltage = DC 12Volt – Current = 0,09A
6. Bahan = Plastik, Tipe Brushless
Mailstone 4
Alat pengering sepatu ini dengan dimensi panjang 49 cm, lebar 42 cm dan tinggi 64 cm.
Material dinding yang digunakan adalah tirplek dengan ketebalan 0,4 mm.

Perhitungan Laju Kalor Konduksi

Keterangan:
= laju perpindahan panas konduksi (Watt)
= konduktivitas termal bahan (W/mºC)
= luas permukaan bahan (m2)
= perbedaan temperatur (°C)
= tebal dinding (m)

Perhitungan ini dilakukan pada setiap dinding alat pengering sepatu. Perhitungan laju
kalor konduksi pada dinding atas, misalnya:
k = 205 W/mºC
= 0,46 m × 0,49 m = 0,2254 m2
= 50°C - 29,7°C = 20,3°C
= 0,4 mm = 0,0004 m

= 2.345.00
Perhitungan Laju Kalor Konveksi

Keterangan:
q = laju perpindahan panas konveksi (Watt)
h = koefisien konveksi (W/m2C)
A= luas permukaan (m2)
T1 = temperatur permukaan (°C)
T2 = temperatur fluida sekitar (ºC)
k = konduktifitas termal (W/m ˚C)
Re = bilangan Reynold
P = panjang plat (m)
V= kecepatan fluida (m/s)
Pr = bilangan Prandtl Number
µ = viskositas kinematis (m2/s)

Perhitungan ini dilakukan pada setiap dinding alat pengering sepatu. Perhitungan laju kalor
konveksi pada dinding atas, misalnya:
T1= 35,3˚C
T2= 30˚C
A= 0,2254 m2
V= 5 m/s
P = 0,49 m
k = 0,02675 W/mK
µ = 16 × 10-6 m2/s
Pr = 0,701

= 15312
Maka

= 3,98506 W/m2 C

= 4,76063 Watt
Sistem Rangkaian

Pada Rangkaian untuk kabel hitam yaitu untuk Aliran arus DC negatif
Untuk Kabel merah aliran arus DC positif, sedangkam untuk kabel biru yaitu aliran arus
AC

Arus AC yang diperoleh akan disuplai ke Solder dan adaptor. Lalu adaptor akan
mengubah arus AC menjadi arus DC sehingga arus AC tersebut disuplai ke kipas CPU
sehingga kipas CPU dapat bekerja. Untuk aliran pemutus dan penghubung Kipas CPU
diperlukan saklar on/off kecil yang terhubung
Tabel Build of Material
Nama Alat Bahan Jumblah Alat Unite Price Harga
Bahan
Tirplek Ukuran 3mm 1 Lembar Rp 20.000 Rp 20.000

Kayu Broti 1 Buah Rp 5.000 Rp 5.000

Kabel Audio 2x80 2meter Rp 4.000 Rp 8.000

Solder Kayu 1 Buah Rp 20.000 Rp 20.000

Gergaji Besi 1 Buah Rp 5.000 Rp 5.000

Kipas CPU 2 Buah Rp 15.000 Rp 30.000

Lem Korea 1 Buah Rp 8.000 Rp 8.000

Engsel Kayu 1 Set Rp 15.000 Rp 15.000

Saklar On/Off 1 Buah Rp 15.000 Rp 15.000

Solasi Listrik 1 Buah Rp 10.000 Rp 10.000

Steker Gepeng 1 Buah Rp 5.000 Rp 5.000


Broco
Adaptor 3A 1 Buah Rp 40.000 Rp 40.000

Rp 176.000
Milstone 5
Development First of Prototype

Untuk detail Development First Prototype Dan Prototype Akhir akan dijelaskan dan
diperlihatkan pada saat persentasi kelompok 7
Milstone 6

Testing, Desaign Improvment

Jadi setelah dilakukan perakitan dengan menggunakan bahan tirplek, solder beserta kipas
memenuhi standar SNI dimana setelah dilakukan percobaan alat drayer mini box tersebut dapat
berfungsi dan mengeringkan. Yang dimana panas yang diperoleh dari solder serta 2 kipas cpu
yang berfungsi untuk menghisap udara dan mengeluarkan udara yang ada pada dalam box.
Suhu yang diperoleh bisa sampai 56˚ C dan dapat mengeringkan selama 3-4 Jam.
Untuk Sistem Rangkaian yanng tidak terlalu sulit. Dimana Kipas CPU dikonek dengan Adaptor
untuk Kipas tersebut harus dialiri Arus DC. Yang diman kami memakai Adaptor 3A sebagai
pengubah Arus AC nya menjadi DC agar kipas tersebut dapat digunakan dan bekerja.

Untuk tingkat kesulitannya hanya ada pada saat memotong kayu nya dan membentuk ukiran
kipas beserta saklar sebagai dudukan saklar dan kipas nya. Untuk bagian soldernya sendiri
diberikan dudukan agar dapat menghasilkan panas yang akurat serta tidak menhgalami
kebakaran atau kerusakan pada box dan kelistrikan lainnya. Maka dari itu diberikan dudukan
atau bahan sedikit untuk tempat soldrer nya sendiri.

Untuk kekurangannya box dryer masih menggunakan biaya arus.

Anda mungkin juga menyukai