TUGAS II MANAJEMEN STRATEGIC

1. Pendapat saya mengenai perusahaan yang menghalalkan berbagai cara seperti memakai
borax, mengandung formalin dll adalah salah/tidak baik. Jelas perbuatan berikut adalah
sebuah pelanggaran beretika dalam berbisnis. Dalam bersaing dalam berbisnis harus
dengan sehat (healthy competition), persaingan antara perusahaan-perusahaan atau
pelaku bisnis yang diyakini tidak akan menuruti atau melakukan tindakan yang tidak
layak dan cenderung mengedepankan etika-etika bisnis. Dalam dunia perdagangan
(persaingan bisnis), Islam sebagai salah satu aturan hidup yang khas, telah memberikan
aturan-aturan yang jelas dan rinci tentang hukum dan etika persaingan, serta telah
disesuaikan dengan ajaran-ajaran Islam. Hal itu dimaksudkan dengan tujuan untuk
menghindari adanya persaingan-persaingan yang tidak sehat. Selain membuat orang lain
rugi maka persaingan yang tidak sehat tentu adalah sebuah dosa yang besar karena kita
telah merugikan orang lain.

2. Apabila yang melakukan kasus tersebut adalah perusahaan saya, maka yang pertama
kali saya lakukan adalah meminta maaf secara terbuka. Dan yang cukup sulit adalah
mengembalikan kepercayaan orang terhadap bisnis kita sendiri. Mengembalikannya
dengan cara salah satunya adalah dengan memindahkan dapur kita (apabila sebuah
restaurant) kebagian depan agar konsumen dapat melihat cara pengerjaan atau
pembuatan makanan tersebut. Menciptakan kesan yang positif terhadap konsumen.
Dengan begitu saya yakin, dengan izin Allah pasti masyarakat akan kembali percaya
terhadap kita. Dan yang paling penting adalah kita tidak boleh mengulangi perbuatan
merugikan tersebut kembali.

3. Cara mempertahankan etika dalam berbisnis adalah:

> Buat Aturan dan Standar Perilaku

Aturan dan standar perilaku adalah hal yang paling penting dalam mengatur etika bisnis.
Aturan dan standar perilaku harus jelas dan dapat dipahami oleh semua orang yang
terlibat dalam bisnis. Ini harus mencakup semua aspek dari bisnis, seperti bagaimana
pelanggan harus diperlakukan, bagaimana karyawan harus berperilaku, dan bagaimana
perusahaan harus bertindak.
> Menjaga Kualitas Produk dan Layanan
Kualitas produk dan layanan yang tinggi adalah salah satu cara terbaik untuk
membangun kepercayaan pelanggan. Perusahaan harus menjaga kualitas produk dan
layanan yang mereka tawarkan agar pelanggan merasa nyaman dan puas dengan produk
dan layanan yang mereka terima.
> Jaga Konsistensi
Konsistensi adalah kunci untuk membangun kepercayaan pelanggan. Perusahaan harus
selalu menjaga konsistensi dalam produk dan layanan yang mereka tawarkan. Ini
termasuk menjaga standar kualitas yang sama untuk semua produk dan layanan, serta
menjaga kondisi dan tingkat pelayanan yang tetap konsisten.