Anda di halaman 1dari 14

KONTRAK PERKULIAHAN

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn)

UNIVERSITAS AIRLANGGA

Pengajar : TIM PDB


Semester : 1 (Gasal)

UNIT PENDIDIKAN KARAKTER, DAN KEBANGSAAN


SEMESTER GASAL PEMBELAJARAN
TAHUN 2022/2023

1
KONTRAK PERKULIAHAN

Nama Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)


Kode Mata Kuliah : NOP 104 (S1) NOP 003 (Vokasi/Diploma)
Pengajar :Tim PDB UNAIR
Semester : 1 / Gasal
Hari pertemuan :-
Tempat Perkuliahan : Gedung Kuliah Bersama di Kampus C UNAIR / Daring

1. Manfaat Mata Kuliah

Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa memiliki kemampuan (i)


pemahaman, konsep dan deskripsi situasi hal yang berkaitan dengan pemantapan
karakter warga negara dalam menerapkan nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, (ii) pensikapan terhadap situasi aktual
tentang ideologi, negara dan warga negara secara berututan dengan bahasan meliputi
Identitas Nasional, Hak dan Kewajiban Warganegara, Negara dan Konstitusi,
Demokrasi Indonesia, HAM dan Rule of Law, Geopolitik dan Geostrategi Indonesia.
Kerangka pembahasan dikaitkan dengan fenomena globalisasi, HAM dan demokrasi
(politik dan ekonomi) serta dinamika ke Indonesiaan acktual seperti Pendidikan Anti
Korupsi.

2. Deskripsi Mata Kuliah

Mata Kuliah ini membahas tentang: PKn sebagai orientasi penguatan dan
pemanapan karakter Bangsa Indonesia, identitas nasional, Negara dan Konstitusi,
Hubungan Negara dengan Warga Negara, Demokrasi Indonesia dan Pendidikan
Demokrasi di Indonesia, Negara Hukum dan HAM, Geopolitik Indonesia (Wawasa
Nusantara), Geostrategi Indonesia, Ketanahan Nasional: Geostrategi, Integrasi Nasional,
Bela Negara, serta Pendidikan Antikorupsi yang mampu memberikan landasan
aksiologis bagi perilaku mahasiswa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.

3. Tujuan Pembelajaran

Setelah melakukan pembelajaran ini diharapkan mahasiswa dapat mencapai tujuan


umum yaitu untuk membentuk warga negara yang baik (good citizen). Sedangkan
tujuan khususnya adalah: (i) bersikap positif terhadap fungsi dan peran pendidikan
kewarganegaraan dalam memperkuat jadidiri keindonesiaan para sarjana dan
profesional; (ii) mampu menjelaskan tujuan dan fungsi pendidikan kewarganegaraan
dalam pengembangan kemampuan utuh sarjana atau profesional; dan (iii) mampu
menyampaikan argumen konseptual dan empiris tentang fungsi dan peran pendidikan

2
kewarganegaraan dalam memperkuat jadidiri keindonesiaan para sarjana dan
profesional.

4. Capaian Pembelajaran

Pada akhir perkuliahan ini, diharapkan mahasiwa mampu menganalisis masalah-


masalah kontekstual kebangsaan Indonesia di level nasional dan global; Menanggapi
dan membuat proyek kebangsaan sebagai cerminan dari : (i) semangat kebangsaan dan
cinta tanah air (nasionalis), (ii) demokrasi berkeadaban (religius), dan
(iii) kesadaran hukum dan keragaman (humanis)

5. Bacaan Perkuliahan

Bahan Bacaan Wajib:

Kemenristek Dikti, Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan. 2016. Pendidikan


Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi. (Cet. I). Dirjen Dikti.
Kemendikbud, Dirjen Dikti, 2010, Pendidikan Anti-Korupsi untuk Perguruan Tinggi,
Jakarta: Kemendikbud
Kemendikbud, Dirjen Dikti, 2017, Ketaatan Pajak, Jakarta: Kemendikbud.

Bahan Bacaan Pendukung:

Adib, Mohammad, Listiyono Santoso, dan Ajar Triharso. 2013. Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan: Sebuah Pengantar Membangun Karakter
Bangsa. Surabaya: Airlangga University Press.
Adib, Mohammad. 2016 (Cet. Kedua). Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Bangsanya:
Penguatan Karakter Bangsa dalam Pembelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan. Surabaya: Saga dan Direktorat Pendidikan
Universitas Airalanga.
Oommen, T, 2009, Kewarganegaraan, Kebangsaan dan Etnisitas, Yogyakarta: Kreasi
Wacana
Tim ICCE UIN Jakarta, 2003, Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani, Jakarta:
Prenada Media
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD NRI) 1945 (Hasil
Amandemen).

3
6. Bentuk Perkuliahan (Mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi
Permendikbud No 3 Tahun 2020—Pasal 19)

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, maka pada setiap perkuliahan


diselenggarakan dalam bentuk tatap muka / ceramah (100 menit), tugas terstruktur (120
menit), dan tugas mandiri (100 menit). Kegiatan pembelajaran tersebut meliputi kuliah
umum, presentasi kelompok, diskusi kelompok, penugasan kelompok studi kasus, field
study, penyusunan proyek kebangsaan secara kelompok, dan penugasan individu berupa
review kuliah umum, review artikel, review publikasi media massa, penyusunan
logbook kegiatan individu.

7. Kontrak (Mengacu pada Pedoman Pembelajaran Dasar Besama Tahun 2022)

1. Perkuliahan semester Gasal 2022/2023 pada pertemuan 1, pertemuan 2


dengan dilaksanakan secara daring menggunakan zoommeting dan untuk
pertemuan 3 sampai 14 dilakukan secara luring.
2. Setiap tatap muka akan selalu diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya
dan Hymne Airlangga
3. Perkuliahan diselenggarakan dalam bentuk ceramah, tutorial, penugasan individu
berupa log book, resume , review (artikel jurnal, buku, berita, audio visual, dll),
penugasan kelompok berupa makalah hasil field study, membuat powerpoint atau
menayangkan video untuk presentasi.
4. Hasil evaluasi berupa penugasan individu, kelompok, UTS, dan UAS yang
semuanya terekam dalam Hebat.elearning.unair.ac.id
5. Mahasiswa peserta kuliah diwajibkan hadir 10 menit sebelum kuliah dimulai
6. Apabila berhalangan hadir dalam perkuliahan, wajib mengajukan ijin disertai
bukti yang bisa dipertanggung jawabkan paling lambat seminggu setelah
perkuliahan MK bersangkutan. Ijin yang disetujui berupa: ijin sakit, ijin
berkegiatan kampus, ijin keluarga inti meninggal, dan ijin lain diluar hal tersebut
yang disetujui oleh ketua UPKK dan diketahui oleh dosen kelas. Surat ijin dapat
diunduh pada laman upkk.unair.ac.id
7. Apabila peserta kuliah terlambat hadir, diwajibkan melapor kepada dosen yang
bersangkutan. Dosen berhak melarang peserta kuliah yang datang lebih dari 15
menit setelah kuliah dimulai untuk mengikuti perkuliahan pada jam tersebut.
8. Mahasiswa peserta kuliah diwajibkan untuk mengisi daftar hadir dengan scan
barcode atau/dan tanda tangan yang jelas dan benar, dan bila tidak dipenuhi
dianggap tidak hadir
9. Dosen berhak mengeluarkan mahasiswa dari kelas kuliah (baik luring maupun
daring) jika mahasiswa peserta kuliah melanggar tata tertib selama perkuliahan
berlangsung.
10. Mengajukan ijin untuk setiap kegiatan di luar kampus selama masa PDB
11. Masa Ujian dan Ujian Susulan, baik UTS dan UAS dilakukan dalam waktu yang
dijadwalkan.
12. Nilai mata kuliah PDB sekurang-kurangnya C;
13. Presensi kehadiran mahasiswa di setiap MK PDB minimal 90%. Bagi mahasiswa
yang presensi kehadirannya tidak mencapai 90% akan terkena cekal. Ijin
ketidakhadiran dilakukan melalui laman PPK2IPE dengan menyertakan
bukti/dokumen.

4
14. Metode pembelajaran dilaksanakan secara luring untuk pembelajarn syncrounous
dan memanfaatkan hebat.elearning.unair.ac.id untuk pembelajaran asynchronous
sesuai dengan ketentuan penjaminan mutu;
15. Setiap bentuk ketidakjujuran misalnya mencontek, plagiarism, titip absen akan
mendapatkan hukuman tidak lulus mata kuliah.
16. Saat perkuliahan mahasiswa memakai batik, berperilaku dan berkomunikasi
secara sopan.

8. Strategi Perkuliahan

Strategi perkuliahan banyak menggunakan Problem Base Learning (PBL)


dengan sistem penugasan, memperbanyak book review , diskusi kelas melalui presentasi
dengan sarana powerpoint, poster, video, pengamatan di lapangan dilaksanakan berupa
field study mengacu pada modul nusantara. Diharapkan mahasiswa dapat
mempersiapkan diri sejumlah materi perkuliahan dengan membaca bahan bacaan yang
sudah ditentukan. Model partisipasi aktif dilaksanakan dalam rangka untuk memberikan
kesempatan berdialog bersama dalam menjelaskan hubungan topik dengan realitas yang
telah bermunculan. Strategi kuliah Pendidikan Kewarganegaraan untuk setiap tatap
muka perkuliahan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Kuliah pembuka sekitar 15 menit menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne
Airlangga dan dosen menyampaikan pengantar materi dalam modul
2. Sekitar 10-15 menit mahasiswa presentasi dengan media PPt, atau video sesuai
topic materi diselingi dengan studi kasus dan diskusi (pertemuan 2,3,4,5,7)
3. Tiga puluh menit presentasi kelompok secara bergiliran (pertemuan 2,3,4,5,7),
mahasiswa mendiskusikan identifikasi kasus yang dipilih kemudian diplenokan
bersama dalam kelas, dosen memberikan arahan dan pendampingan dalam
pengerjaan tugas kasus kelompok.
4. Sekitar 10 menit, dosen menutup kelas dengan memberikan argumentasi penutup,
sekaligus menyampaikan materi kuliah minggu selanjutnya
5. Pada pertemuan ke 6 mahasiswa melaksanakan fieldstudy pada tempat yang dipilih.
6. Pertemuan ke- 8 sampai 13 mahasiswa presentasi , diskusi dalam kelompok kecil
untuk identifikasi dan penyelesaiaan masalah project kebangsaan
7. Pada pertemuan ke- 8 sampai 13 mahasiswa mengumpulkan laporan kemajuan
tugas PBL sebagai tugas kelompok (Project Kebangsaan) dan logbook laporan
individu sebagai tugas individu
8. Pada pertemuan ke14 mahasiswa mengumpulkan laporan tugas PBL sebagai tugas
kelompok (Project Kebangsaan)
9. Pada saat UAS setiap mahasiswa (individual) mengumpulkan project kebangsaan
yangsudahfinal2,

5
9. Kriteria Penilaian

Kriteria Penilaian adalah sebagai berikut.


NO Nilai Huruf Point Range
1 A 75-100 4
2 AB 70-74,9 3,5
3 B 65-69,9 3
4 BC 60-64,9 2,5
5 C 55-59,9 2
6 D 40-54,9 1
7 E 0-39,9 0

Penentuan nilai akhir akan digunakan pembobotan sebagai berikut:


Pembobotan nilai : UTS (25%), UAS (25%), Tugas Kelompok (25%), dan Tugas
Individual (25%).

10. Rubrik Penugasan

1. Tugas Kelompok:
1.1 Presentasi dan Diskusi
Pada pertemuan ke 2,3,4,5,7 mahasiswa melakukan presentasi dan diskusi,
tanya/jawab sesuai topik pada hari tersebut sesuai giliran kelompoknya .
Giliran presentasi diatur sesuai jadwal topik . Waktu penugasan: masing-
masing kelompok mendapat kesempatan 1 kali presentasi dalam bentuk
powerpoint atau video dalam rentang pertemuan 2,3,4,5,7 dengan lima
kriteria penilaian :
a.Kesahihan dan relevansi informasi (20%): informasi merujuk pada
literatur/buku/sumber terpercaya yang mendukung masalah;
b.Logika argumentasi (20%): argumentasi logis dan berdasarkan data atau
nilai- nilai Pancasila dan kebajikan kewargaan;
c.Sikap akademik (20%): dalam presentasi berhasil mengidentifikasi hal-hal
yg perlu ditingkatkan atau dipertahankan dari kritik/masukan dengan kata-
kata dan bahasa yang mencerminkan respek pada orang lain;
d.Penyampaian materi (20%): materi disampaikan secara jelas dan substansi
membahas pokok permasalahan; dan
e.Kesesuaian isi dan presentasi dengan dasar teori (20%): presentasi
menunjukan pemahaman teori yang dibahas dengan menunjukan analisa
terhadap kasus secara tepat.

JADWAL PRESENTASI KELOMPOK


Pada pertemuan ke Tanggal Presenter Topik
1. Pada pertemuan ke 2 5 September Kelompok 1  Identitas Nasional /
– Nasionalisme
8 September Indonesia,
2022  Politik Identitas,

Kelompok 2  Integrasi Nasional

6
2. Pada pertemuan ke 3 12 Kelompok 3  Negara dan Konstitusi;
September -  Hubungan Negara dengan
15 Warganegara
September
2022
3. Pada pertemuan ke 4 19 Kelompok 4  Demokrasi Indonesia
September-
22 september Kelompok 5  Negara Hukum dan Hak
2022 Azasi Manusia (HAM)

4. Pada pertemuan ke 5 26 Kelompok 6  Wawasan Nusantara


September - sebagai Geopolitik
29 Indonesia Ketahanan
September Nasional
2022 Kelompok 7  Ketahanan Nasional
sebagai Geostrategi
Indonesia di ranah
globalisasi
 Bela Negara dan
Perdamaian dunia

5. Pada pertemuan ke 7 10 Oktober – Kelompok 8  Otonomi Daerah (Undang-


13 Oktober Undang tenang Desa)
2022 Kelompok 9  Pendidikan Anti Korupsi

Kelompok  Ketaatan Pajak


10

1.2 Resume Hasil Diskusi Kelompok


Mahasiswa diminta untuk meresume hasil diskusi kelompok dari topik
pertemuan 2,3,4,5,7 . Resume diunggah di HEBAT.elearning.unair.ac.id (tiap
mahasiswa harus mengunggah meskipun tugas kelompok).

1.3 Fieldstudy (studi lapangan)


Mahasiswa melaksakan fieldstudy pada pertemuan ke 6 dan setelah pelaksanan
fieldstudy diminta untuk menyusun makalah sesuai tema dan diunggah di
HEBAT.elearning.unair.ac.id pada minggu ke 9.
Fieldstudy berupa kunjungan lapangan ke situs/tempat/pusat yang berkaitan
dengan kepentingan kewarganegaraan. Kunjungan secara berkelompok
dilakukan secara mandiri untuk masing-masing kelompok tiap kelas yang
terdiri dari 10 kelompok. Tema yang diungkap adalah (1) ketaatan sebagai
warga, (2) toleransi, (3) peran dan tanggung jawab publik dari aparat (4)
disiplin (5) transparansi publik dan lain-lain. Selain melakukan observasi,
kelompok dapat juga melakukan wawancara narasumber, dengan pejabat
publik atau petugasyang ada di situs/tempat (dengan persetujuan narasumber
yang diwawancarai).
Apabila diperlukan izin ke lokasi kunjungan lapangan maka ketua kelompok
dengan menyertakan nama anggotanya dapat membuat surat permohonan izin
dan ditandatangani mengetahui dosen kelas.
Pedoman penyusunan makalah mengikuti matakuliah Bahasa Indonesia.
7
1.4 Proyek Kebangsaan

Mahasiswa secara berkelompok diminta untuk membuat proyek kebangsaan yang


dapat menstimulasi atau mengedukasi masyarakat yang terkait dengan topik :
(1)kebinekaan , (2)cinta tanah air, (3)bela negara, (4)kearifan Lokal, (5)dekadensi
moral. Media yang dihasilkan proyek kebangsaan dapat berupa film pendek, video
foto , booklet, podcast, atau media social lainnya yang disertai proposal naskah
akademik hasil proyek.

Proses pembuatan project kebangsaan ini pada pertemuan 8-13. Pada minggu ke 14
proyek kebangsaan dalam bentuk yang sudah final telah diunggah pada
hebat.elearning.unair.ac.id
Kriteria penilaian sebagai berikut:
a. Logika bahasa dan penulisan (20%): bahasa yang digunakan bahasa Indonesia
dengan penulisan mengikuti PUEBI 2018 (Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia);
b. Ketepatan pemilihan masalah (25%): permasalahan yang diangkat didukung
dengan informasi pendukung yang terpercaya dan berkaitan dengan topik
bahasan);
c. Ketetapatan analisa masalah (30%): pembahasan permasalahan didukung
dengan argumentasi dan informasi menghasilkan kesimpulan logis; dan
d. Kesesuaian pemahaman teori dan konsep Pancasila, pembentukan good citizen
dalam pembahasan (25%): tulisan menunjukan pemahaman tentang konsep dan
nilai Pancasila serta mencerminkan pembentukan warganegara yang baik
(good citizen) dalam pembahasan.

2. Tugas Individu:

2.1. Tugas Review :


Untuk meningkatkan ketrampilan identifikasi permasalahan mahasiswa diminta
membuat review bacaan buku Pendidikan Kewarganegaraa/jurnal/publikasi media
massa dan study kasus nilai-nilai Pancasila dan kebajikan kewargaan (civic virtue)
dalam kehidupan sehari-hari). Pedoman review pada matakuliah data pustaka.
Waktu penugasan: 2 kali dengan rentang penugasan pada pertemuan ke- 6 dan ke-7.
Tugas dikumpulkan melalui hebat.elearning.unair.ac.id pada minggu ke 8 dan 9.

2.2. Tugas mengunggah logbook laporan individu :


Pada pertemuan ke 6, dan ke 8-13 (8 logbook individu) mahasiswa membuat
logbook laporan individidu yang menyertakan nama, nim, kelompok , program/
judul proyek , periode pertemuan ke-, tahun , tabel berisi hari, tanggal, kegiatan,
keterangan.

8
3. UTS : tes pilihan berganda/ multiple choice

4. UAS: laporan hasil Proyek kebangsaan

Tanggung jawab mahasiswa sebagai warga negara sekaligusi akademisi dan intelektual
adalah memberikan masukan, saran, serta sebagai pelaku langsung praktik-praktik kehidupan
berbangsa dan bernegara. Wujud sumbangan tersebut sebagiannya berupa Proyek kebangsaan.
Proyek kebangsaan guna memenuhi tugas akhir mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan.
Tujuan dari pembuatan tugas ini agar mahasiswa mampu menghasilkan kontribusi perbaikan
yang terimplementasi pada kasus kebangsaan dan Pancasila sebagai bentuk tanggung jawab
warga negara pada masyarakat.
Kontribusi dapat berupa membuat usulan gagasan kreatif dalam kegiatan fisik ( film
pendek, video foto , booklet, podcast, atau media sosial lainnya ), disertai proposal
naskah akademik sebagai hasil dari proyek. Penilaian proyek ini dengan empat kriteria
penilaian yaitu:
a. Tema, topik, dan judul kegiatan (15%)
b. Data, permasalahan, dukungan konsep/teori bagi pelaksanaan project (35%)
c. Efektifitas implementasi dan dampak (30%)
d. Keaktifan anggota dalam project (20%)

9
11. Waktu, Materi, dan Kegiatan Perkuliahan

Waktu, Materi, dan Kegiatan Pembelajaran Matakuliah Pendidikan


Kewarganegaraan (PKn) pada Semester Gasal 2021/2022

NO HARI/TANGGAL MAT KEGIATAN


ERI
1 29 Agustus- 1  Kontrak  Ceramah/
September 2022  Ruang lingkup pendidikan  Diskusi/analisis
Kewarganegaraan kasus,
 Tanya Jawab,
 Penugasan individu
2 5 September –  Identitas Nasional /  Presentasi
8 September 2022 Nasionalisme kelompok 1 dan 2
Indonesia,  Studi kasus
 Politik Identitas,  Diskusi
 Integrasi Nasional  Penugasan kelompok
 Stadium generale
Tema :
Penguatan Karakter Bangsa pada
Era abad 21
 Anak muda dan kreatifitas
untuk bangsa

3 12 September -15   Presentasi kelompok
Negara dan Konstitusi;
September 2022  Hubungan Negara 3
dengan Warganegara
 Studi kasus,
 Diskusi
4 19 September- 22  Presentasi kelompok 4
september 2022  Demokrasi Indonesia  Studi kasus
 Negara Hukum dan Hak
Azasi Manusia (HAM)
 Diskusi
5 26 September -29  Wawasan  Presentasi kelompok
September 2022 Nusantara sebagai 6,7
Geopolitik  Studi kasus
Indonesia  Diskusi
 Ketahanan
Nasional sebagai
Geostrategi
Indonesia di ranah
globalisasi
 Bela Negara dan
Perdamaian dunia
6 3 Oktober –  FIEDLSTUDY :  Studi lapangan
6 Oktober 2022  Tema kebinekaan, kearifan  Penugasan
local , dekadensi moral,
cinta tanah air dan bela
negara

10
7 10 Oktober –  Presentasi kelompok
13 Oktober 2022  Otonomi Daerah (Undang- 8, 9 ,10
Undang tenang Desa)  Studi kasus
 Pendidikan Anti Korupsi  Presentasi
 Ketaatan pajak  Diskusi
17 Oktober – UTS
20 Oktober 2022
UTS
8 24 Oktober – Presentasi identifikasi
27 Oktober 2022 permasalahan Proyek  Presentasi,
kebangsaan diskusi
 Penugasan
9 31 Oktober – Presentasi Proyek  Penugasan,
3 November 2022 kebangsaan presentasi, diskusi

10 7 November – Laporan Kemajuan  Penugasan,


10 November 2022 Implementasi Proyek presentasi, diskusi
kebangsaan
11 14 November - 17 Laporan kemajuan  Penugasan, presentasi,
November 2022 mplementasi Proyek diskusi
kebangsaan

12 21 November - 24 Laporan kemajuan dan  Presentasi dan


November 2022 implementasi Proyek diskusi
kebangsaan  Pengumpulan
makalah
Field study
13 28 November - 1 Finalisasi Proyek  Pengumpulan tugas
Desember 2022 kebangsaan Proyek (Kelompok)
14 Desember –
5 PBL: Pengumpulan Laporan  Ceramah dan
dan implementasi Proyek diskusi
8 Desember 2022 Review dan umpan balik
materi dan project – Final
15 12-15 Desember Minggu tenang/kuliah
pengganti
16 19-22 Desember
UAS

17 4-6 januari Ujian perbaikan (bila


diperlukan)

11
12
13
Surabaya, 29 Agustus 2022

Disetujui oleh Dilaksanakan oleh Diperiksa oleh KPS/KaDep


Mahasiswa

Dr. Nove Hidajati, M.Kes., drh Ilham Nur Alfian, S.Psi.,


M.Psi., Psikolog

14

Anda mungkin juga menyukai