C.

Ciri Ciri Ideologi Fasisme

Fasisme dipopulerkan pada masa masa sebelum perang dunia dua yaitu oleh Mussolini yang
mengombinasikan utranasionalisme dan permusuhan dengan paham kiri atau dengan kaum
konservatif yang saat itu berkuasa. Dalam buku yang berjudul Mussolini The Doctrine of Fascisme
(1932) disebutkan unsur doktrin Fasisme adalah sebagai berikut.
a. Ketidakpercayaan akan pertimbangan akal
b. Penyangkalan terhadap persamaan manusia pada dasarnya
c. Kode tingkah laku berdasarkan dusta dan kekerasan
d. Pemerintahan oleh golongan terpilih
e. Pemerintahan Totaliter
f. Rasialisme dan Imperialisme
g. Oposisi terhadap undang undang atau aturan Internasional
Praktek fasisme dilapangan politik Internasional selalu membawa ironi dan nestapa khususnya bagi
para kaum yang di anggap sebagai musuh karena Ideologi ini membuat kegilaan pemikirian rasis
ekstrem bagi penganutnya, sebagai contoh Hitler seorang fasisme yang fanatik telah melakukan
pembunuhan terhadap bangsa yang dianggap non Arya dan melakukan genosida terhadap etnis
Yahudi yang terjadi sejak ia menjadi pemimpin Nazi hingga keruntuhannya pada tahun 1945.
Sementara dalam pendapat lain yang lebih merinci tentang ciri ciri Fasisme adalah menurut
Timo Duille (2016) menyebut ciri ciri Fasisme adalah sebagai berikut.
a. Kepemimpinan otoritas absolut, pengikut menjadi massa yang seragam.
a. Gerakan militerisme penting, karena fasisme selalu membayangkan negara dalam keadaan
bahaya dan musuh di mana-mana.
b. Musuh dikonstruksi dalam sebuah kerangka konspirasi atau ideologi.
c. Ideologi identitas di mana sebuah unsur harus murni, yaitu bebas unsur-unsur yang
menganggap sebagai unsur yang tidak asli.
d. Suka meneror.