Anda di halaman 1dari 8

PEMANFAATAN APLIKASI WHATSAPP PADA PEMBELAJARAN

BAHASA INDONESIA DI SMK TUNAS BANGSA TAWANGSARI


DENGAN METODE DARING

UTILIZATION OF THE WHATSAPP APPLICATION IN INDONESIAN


LANGUAGE LEARNING AT SMK TUNAS BANGSA TAWANGSARI
WITH THE ONLINE METHOD
Dafit Exfarudin1, Putri Ramadhaningrum2, Suparmin3, Sarwini4
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo1,2,3
SMK Tunas Bangsa Tawangsari
Pos-el: exfardhe3107@gmail.com1, ramadaningrumputrianantha@gmail.com 2,
spmsup7@gmail.com 3, smktb.sarwini@gmail.com 4

*)Naskah diterima: 12 Desember 2020; direvisi: 12 Desember 2020; disetujui: 10 Juni 2021

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan WhatsApp pada pembelajaran bahasa
Indonesia di SMK Tunas Bangsa Tawangsari dengan metode daring. Kegiatan mengajar
biasanya dilakukan secara tatap muka, tetapi setelah terjadi pandemi ini, Sekolah Menengah
Kejuruan Tunas Bangsa Tawangsari melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dengan
menggunakan aplikasi WhatsApp. Dalam artikel, ini penulis menggunakan strategi subjektif
yang berbeda. Dengan memanfaatkan strategi grafis subjektif dalam eksplorasi ini, objek
objektif fundamental yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Tunas
Bangsa Tawangsari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
kualitatif untuk mengetahui pemanfaatan aplikasi WhatsApp dalam pembelajaran daring di
masa pandemi. Manfaat yang ditemukan dalam pembelajaran menggunakan aplikasi
WhatsApp ini adalah guru dan siswa dapat bertanya serta menanggapi segala pertanyaan
dengan lebih mudah, guru juga bisa memantau siapa saja yang sudah membuka dan membaca
pembelajaran yang sudah di-share, guru juga dapat mengirimkan materi pembelajaran berupa
audio untuk penjelasan materi serta dokumen untuk materi tulis pada grup WhatsApp, guru
dan siswa bisa mengulangi pembelajaran atau materi yang sudah di kirimkan melalui grup
kapan saja dan juga lebih mudah. Bisa dikatakan pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di SMK
Tunas Bangsa Tawangsari dengan menggunakan aplikasi WhatsApp pada masa pandemi ini
sangat efektif dan efisien untuk pembelajaran secara daring. Seorang guru dapat
menyampaikan materi melalui berbagai fitur yang disediakan oleh WhatsApp dengan
berbagai fungsi dalam satu aplikasi.

Kata kunci: aplikasi, pembelajaran daring, WhatsApp

Abstract
This study aims to determine the use of WhatsApp in Indonesian language learning at SMK Tunas
Bangsa Tawangsari using the online method. Teaching activities are usually carried out face-to-face,
but after this pandemic, the learning process of the Tunas Bangsa Tawangsari Vocational High School
which was originally offline or outside the network has changed to online or online. The problem in the

56 Vol. 16, Nomor 1, Juni 2021


world of education during the pandemic is how to keep students studying even at home. In this case,
SMK Tunas Bangsa Tawangsari implements Distance Learning (PJJ) using the WhatsApp application.
In this article the author uses a different subjective strategy. By utilizing the subjective graphic
strategy in this exploration, the fundamental objective object used in this research is the XI grade
students of SMK Tunas Bangsa Tawangsari. The method used in this study is a qualitative descriptive
method to determine the use of the WhatsApp application in online learning during the pandemic. The
benefits found in learning using the WhatsApp application are that teachers and students can ask and
respond to all questions more easily, the teacher can also monitor who has opened and read the lessons
that have been shared, the teacher can also send learning material in the form of audio for explanation
materials and documents for written material in the WhatsApp group, teachers and students can
repeat learning or material that has been sent through the group at any time and this is easier too. It
could be said that distance learning (PJJ) at SMK Tunas Bangsa Tawangsari using the WhatsApp
application during the pandemic was very effective and efficient for online learning. A teacher can
deliver material through various features provided by WhatsApp with various functions in one
application.

Keywords: applications, online learning, WhatsApp

semua negara internasional, tidak luput


PENDAHULUAN pula Indonesia. Bersumber pemberitahuan
Kemunculan perdana pandemi korona terkini oleh Lembaga Kesehatan Global
bermula di Wuhan pada dunia pendidikan (World Health Organization), sejumlah 213
akhir tahun 2019 yang akhirnya menyebar bangsa sudah terkena Covid-19, lebih dari
keseluruh dunia. Hal ini menjadikan sebuah dua setengah juta penduduk terdata
tantangan dalam dunia pendidikaan se- terjangkit serta lebih dari seratus delapan
karang, terlebih lagi yang sedang menem- puluh ribu jiwa tewas. Pandemi tersebut
puh pendidikan di seluruh lembaga pen- tergolong dapat berinfeksi, primer maupun
didikan formal serta informal. Untuk meng- sekunder antarindividu. Situasi tersebut
urangi penyebarannya, pemberitahuan bisa memengaruhi sistem respirasi semacam
sudah mengumumkan kepada semua hidung, kerongkongan, serta paru-paru. Ke-
sekolah untuk mengharuskan menyudahi rumitan penindakan pandemi ini, minim-
belajar langsung di kelas serta mengirim nya vaksin dan obat-obatan yang bisa dipa-
materi pengajaran di rumah lewat peng- kai guna menjaga penderita terhadap virus
ajaran online menggunakan komunikasi ini, serta minimnya pemakaian alat penjaga
online hingga keadaan memungkinan untuk diri (APD) bagi paramedis membuat negara
kembali melakukan pembelajaran secara mempraktikkan kebijaksanaan yang jelas
tatap muka di sekolah (P, Acero, K. Cabas, guna memutuskan penjangkitan virus ini.
C. Caycedo, P. Figueroa and Aceh, 2020). Untuk memutus penjangkitannya dilakukan
Maraknya wabah Covid-19 tersebut meng- dengan mengurangi kontak antarindividu
haruskan bermacam pihak mengulas kem- (Mustakim, 2020).
bali perspektif pembelajaran lebih-lebih Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
yang terserang akibat atas kondisi tersebut. mengenai Sistem Pendidikan Nasional
Pembelajaran yang sebelumnya berjalan menekankan pembelajaran ialah suatu
secara langsung, saat ini berubah menjadi langkah komunikasi antara siswa dan guru,
daring. serta antara sarana pembelajaran dalam
Terdapatnya endemi ini menyerang sebuah metode pembelajaran untuk

Pemanfaatan Aplikasi Whatsapp pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Tunas Bangsa ... 57
memperoleh ilmu pengetahuan (Arifin, Artikel ini akan membahas media yang
2020). digunakan di SMK Tunas Bangsa Tawang-
Belajar secara virtual merupakan bentuk sari yaitu WhatsApp. Adapun rumusan
interaksi yang menghubungkan peserta masalahnya yaitu, bagaimana pemanfaatan
didik serta pengajarnya untuk saling ber- aplikasi WhatsApp dalam pembelajaran
interaksi secara daring (Kuntarto, 2017). daring?
Pemakaian teknologi pada pembelajaran
ialah cara lain memperbaiki mutu langkah LANDASAN TEORI
serta capaian akhir dalam pembelajaran.
Oleh karena itu, kepala sekolah mewajibkan 1. Pembelajaran Daring
pengajar serta siswa secara rutin memakai Menurut Kuntaro, E. (2017) Pembe-
teknologi pada langkah pengajaran. lajaran daring merupakan bentuk interaksi
Proses pembelajaran secara virtual atau pengajar dengan siswa bertujuan melaku-
pembelajaran secara daring ialah proses kan kontak pengajaran menggunakan data
pengajaran yang dilaksanakan non primer, virtual (Sadikin and Hamidah 2020) dan
dengan tetapi lewat basis yang sudah ada. menurut Munir (2012: 16) pembelajaran jarak
Seluruh wujud modul pelajaran didistri- jauh atau daring mengacu pada situasi
busikan dengan cara online, serta uji dijalan- dimana metode pengajaran secara sekunder
kan dengan cara virtual. Proses pengajaran antara guru dan siswa. Komunikasi relasi
online didukung oleh berbagai metode, yang dihubungkan melalui perantara
semacam Google Classroom, Google Meet, semacam perantara cetak serta perantara
Edmodo, Zoom, dan WhatsApp. Pengajaran non cetak. Pembelajaran jarak jauh atau
daring dalam intinya merupakan pengajar- daring ialah metode telah terkonsep pada
an berbentuk metode berbicara dengan cara ruang lainnya.
askiron, yang artinya bentuk komunikasinya 2. WhatsApp
sekunder. Asinkron yaitu bila pengirim
WhatsApp adalah media seluler ber-
mengantarkan perintah pukul 7.00, hingga
platform jaringan contoh hasil pertumbuhan
pemeroleh perintah amat memungkin me-
kecanggihan data terpopuler karena
nyambut perintah di kala tersebut. Namun,
WhatsApp banyak digunakan di kalangan
para pendidik yang tidak mengetahui
masyarakat dan penggunaan WhatsApp ter-
bentuk asikron yang terjalin dalam di kala
golong mudah, serta WhatsApp tak berbayar,
cara pengajaran.
tetapi menggunakan koneksi jaringan
Dewasa ini, sudah bertumbuh aneka
seluler (Pranajaya & Hendra Wicaksono,
metode pengajaran lewat virtual dengan
2017). Bagi Larasati, dkk. (2013) (dalam
menggunakan berbagai media sebagai
(Rahartri 2019), WhatsApp bentuk media
penunjang pembelajaran jarak jauh. Dengan
untuk bertukar pesan, catatan, catatan ber-
begitu, sekolah perlu menyiapkan metode
suara serta bisa dipakai pula bertukar infor-
penunjang pengajaran tanpa terbatas ruang
masi serta bertukar pikiran. Larasati me-
supaya pendidikan tetap berjalan walaupun
ringkaskan kategori yang benar meliputi
sistemnya berbeda. Saat ini, sudah banyak
penggunaan WhatsApp sebagai metode
teknologi yang dapat menunjang sistem
pengajaran serta berbagi ilmu.
pembelajaran, salah satunya dengan
menggunakan WhatsApp. Salah satu sekolah 3. Pembelajaran Bahasa Indonesia
yang menggunakan media tersebut adalah Pembelajaran bahasa Indonesia me-
SMK Tunas Bangsa Tawangsari. rupakan salah satu pembelajaran yang wajib

58 Vol. 16, Nomor 1, Juni 2021


dilaksanakan pada pendidikan di Indonesia. gencarnya Lembah Silikon saat Februari
Pembelajaran bahasa Indonesia memiliki 2009 dan diakuisisi sejumlah US$ 19 Milyar
empat keterampilan berbahasa yang harus saat Februari tahun 2014 oleh Facebook, ialah
dimiliki siswa yaitu keterampilan men- industri yang sempat menyangkal lamaran-
dengarkan, berbicara, membaca, dan me- nya Brian Action. Indikator pengguna
nulis (Dalman, 2012). WhatsApp terbagi menjadi 6 antara lain Group
Whatsapp untuk reuni, Group WhatsApp
METODE PENELITIAN untuk diskusi, mengirim undangan acara,
Penggunaan metode merupakan faktor menelpon, berbagi lokasi, WhatsApp Web
penentu berhasilnya suatu riset sebab me- (Mustika, 2020).
tode pemahaman terhadap poin penelitian. Jumiatmoko (2016) (dalam Rahartri,
Penelitian ini dibuat berdasarkan peng- 2019) mengatakan bahwa WhatsApp merupa-
alaman lapangan di SMK Tunas Bangsa kan aplikasi website membolehkan tiap
Tawangsari yang menerapkan aplikasi pemakai menyediakan materi yang ber-
WhatsApp dalam pembelajaran daring. Me- lainan terkait dalam kelebihan yang mereka
tode penelitian kualitatif deskriptif dipakai bawa. WhatsApp pula mempunyai bermacam
untuk riset ini. Metode kualitatif merupakan kelebihan yang bisa dipakai berbicara lewat
penelitian kualitatif yang capaiannya sukar virtual. WhatsApp ialah alat sosial terpopuler
didapat melalui kuantitatifikasi lainnya serta bisa dipakai sebagai alat berkomuni-
(Sartika, 2018). Pada riset tersebut memakai kasi. Umumnya pemakai WhatsApp mem-
prosedur deskriptif yang bermaksud guna bagikan penyebabnya memutuskan apli-
membagikan cerminan tentang pemanfaat- kasi tersebut sebab WhatsApp mempunyai
an aplikasi WhatsApp dalam pembelajaran banyak sarana. Fitur- fitur yang terdapat
daring di SMK Tunas Bangsa Tawangsari. ialah galeri untuk mengunggah gambar,
Teknik pengumpulan data dilakukan kontak untuk memasukkan kontak, kamera
dengan pengumpulan berupa informasi dan untuk pengambilan gambar, suara untuk
gambar, data yang telah diperoleh tersebut mengirim catatan bersuara, Maps mengirim
kemudian dijabarkan secara deskriptif. lokasi, terakhir Doc untuk mengirim file
berupa dokumen.
WhatsApp merupakan media seluler
HASIL DAN PEMBAHASAN
berplatform website yang berintegrasi
Ada beberapa media sosial yang dapat
dengan bermacam media yang dipakai guna
digunakan sebagai alat komunikasi antara
berbicara dengan pemakai lainnya, mulai
lain Facebook, Twitter, Line, Messenger,
dari pembelajaran, bidang usaha, inter-
WhatsApp. Namun, bentuk jejaring sosial
mezzo sampai bermacam media yang di-
yang kerap dimanfaatkan bagi banyak indi-
besarkan pada aplikasinya tersebut. Di
vidu di seluruh dunia dalam proses komu-
tengah peningkatannya, aplikasi tersebut
nikasi yaitu WhatsApp. WhatsApp dibuat
dituntut bisa memakai WhatsApp tidak cuma
oleh pasangan eks pegawai Yahoo serta
keperluan perpesanan serta chain messaging,
mempunyai keahlian, yakni Brian Acton
dan kegunaan aplikasi kolaboratif serta
dan Jan Koum. Inspiransinya dari dua arti
memberi data, alhasil pencapaian e-learning
frasa bahasa inggris bermakna sapaan.
jadi nyata. (Prajana, 2017).
Tujuan mereka menciptakannya supaya ada
Secara fungsional, WhatsApp merupakan
pengganti lainnya yang kian efektif dari-
media perpesanan praktis seluler. WhatsApp
pada pesan singkat. Brian Action dan Jan
mirip media pesan singkat, tetapi WhatsApp
Koum menciptakan WhatsApp Inc di saat

Pemanfaatan Aplikasi Whatsapp pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Tunas Bangsa ... 59
tidak memerlukan biaya operator selain 4. Audio berguna untuk mengirimkan
koneksi jaringan. Meski merupakan aplikasi rekaman audio
perpesanan praktis, WhatsApp tetap memi- 5. Lokasi berguna untuk berbagi lokasi
liki beberapa fitur unik. Oleh karena itu, dengan memanfaatkan GPS
sistem identifikasi, verifikasi dan notifikasi 6. Kontak berguna untuk mengirimkan
kontak masih diterapkan melalui nomor kartu kontak
ponsel yang terdaftar. WhatsApp memung-
kinkan semua orang menghasilkan dan Dalam fitur chat WhatsApp yang diguna-
berbagi banyak hal, terdapat beberapa fitur kan di SMK Tunas Bangsa Tawangsari satah
di dalam WhatsApp yakni: mengirimkan per- satu manfaat yang digunakan adalah
pesanan singkat, mengirimkan gambar, mengirim pesan, mengirim file/dokumen,
mengirimkan gambar bergerak, mengirim- mengirim pesan suara.
kan dokumen, melakukan panggilan ber- Dalam proses pembelajaran mengguna-
suara, termasuk mengirimkan pesan ber- kan aplikasi WhatsApp, guru dapat me-
suara yang bisa diterima kapan pun, meng- laksanakan pembelajaran dimulai dari me-
irimkan letak posisi, mengirim kartu nama. ngirimkan audio yang berisikan salam serta
Gambar di bawah ini menunjukan berbagai memnberikan informasi kepada peserta
fitur yang tersedia di dalam chat WhatsApp. didik untuk tetap semangat belajar dengan
menjalankan protokol kesehatan sering
mencuci tangan dan selalu memakai mas-
ker, guru. Mengirimkan modul yang bakal
dipakai berbentuk Power Point, peserta
didik mengunduh file tersebut lalu mencer-
mati materi tersebut, guru mempersilakan
anak didik guna menanya berhubungan
modul yang diterima, pendidik membagi-
kan tugas pada anak didik dalam bentuk
Word yang dikirimkan di group, setelah
pembelajaran berakhir guru melakukan
presensi dengan mengirimkan list presensi.
Gambar di bawah ini merupakan peman-
(Gambar 1. fitur aplikasi chat WhatsApp) faatan WhatsApp yang digunakan selama
proses pembelajaran berlangsung.
Keterangan :
1. Dokumen berguna untuk mengirim file
2. Kamera berguna untuk memotret suatu
objek
3. Galeri berguna untuk mengirimkan foto
dan video

60 Vol. 16, Nomor 1, Juni 2021


(Gambar 2. Pemberian materi
di dalam group WhatsApp)
(Gambar 4. Presensi di dalam grup WhatsApp)

Dengan menggunakan aplikasi WhatsApp,


pembelajaran dapat berlangsung dengan
efisien serta dapat mempermudah pendidik
serta anak didik pada saat pengajaran. Tidak
hanya tersebut, siswa pun dapat menyam-
paikan hasil pemikiran masing-masing
terhadap pertanyaan yang diberikan oleh
guru. WhatsApp juga dapat digunakan untuk
video call dalam pembelajaran tatap muka
melalui daring. Namun, video call tersebut
hanya bisa memuat 8 orang saja.
Dengan menerapkan pembelajaran daring
mempunyai beberapa manfaat, antara lain
mengajarkan siswa tentang kedisiplinan
dan tanggung jawab, sistem belajar siswa
lebih dinamis sebab bisa dijalan di manapun
(Gambar 3. Pemberian tugas serta anak juga tidak harus duduk berjam-
di dalam group WhatsApp) jam yang biasa dilakukan di dalam kelas,

Pemanfaatan Aplikasi Whatsapp pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Tunas Bangsa ... 61
dapat melatih kemampuan motorik dan berikan tugas sebagai bahan evaluasi untuk
kolaborasi pada siswa. mengetahui tingkat pemahaman siswa.
Keuntungan pembelajaran daring me- Selain itu, WhatsApp juga dapat digunakan
lalui WhatsApp, antara lain sebagai berikut. untuk video call dalam pembelajaran tatap
Tak terbatas apapun, murid dapat dengan muka melalui daring. Hal ini menunjukkan
leluasa menyelesaikan PR (Pekerjaan Rumah) bahwa pembelajaran menggunakan WhatsApp
kapanpun dan di mana pun, serta perlu me- cukup efisien dalam proses pembelajaran
ngumpulkan catatan dalam waktu yang daring saat ini.
telah ditentukan, serta data internet yang Berdasarkan paparan mengenai hasil
digunakan dalam aplikasi WhatsApp lebih penelitian dan simpulan adapun saran-
ringan daripada aplikasi yang lain. Selain saran yang dapat disampaikan peneliti
itu, terdapat kendala dalam penggunaan antara lain sebagai berikut.
WhatsApp yaitu siswa masih cukup pasif
1. Bagi Guru Bahasa Indonesia
dalam pelaksaan pembelajaran daring, be-
berapa siswa mengalami kendala seperti Secara umum penggunaan media apli-
sinyal di daerahnya yang kurang men- kasi WhatsApp dalam proses pembelajaran
dukung. daring di SMK Tunas Bangsa Tawangsari
sudah baik dan berjalan dengan efektif.
Untuk ke depannya, sebaiknya guru tetap
PENUTUP mempertahankan hal tersebut agar lebih
Dengan menggunakan aplikasi WhatsApp dapat membantu guru dalam memberi
dalam kegiatan pembelajaran daring ter- materi serta mengajarkan materi kepada
dapat beberapa manfaat antara lain guru peserta didik.
dan siswa dapat bertanya serta menanggapi
segala pertanyaan dengan lebih mudah, 2. Bagi Peserta Didik
guru juga bisa memantau siapa saja yang Bagi peserta didik, penggunaan media
sudah membuka dan membaca pembelajar- aplikasi WhatsApp dalam proses pembe-
an yang sudah di share, guru juga dapat me- lajaran daring lebih fokus lagi agar saat
ngirimkan materi pembelajaran berupa proses pembelajaran dapat berhasil serta
audio untuk penjelasan materi serta doku- terlaksana dengan baik, dan peserta didik
men untuk materi tulis pada grup Whatsapp, mampu menguasai materi yang telah
guru dan siswa bisa mengulangi pembe- diberikan oleh guru.
lajaran atau materi yang sudah di kirimkan
3. Bagi Sekolah
melalui grup kapan saja dan juga lebih
mudah. Pada daya dukung pembelajaran daring
Dengan bermacam-macam fitur dalam di SMK Tunas Bangsa Tawangsari sudsh
satu aplikasi membuat banyak kemudahan baik, untuk ke depannya penulis meng-
bagi guru dan siswa dalam penggunaannya, harapkan sekolah dalam pembelajaran daring
karena guru dapat menyampaikan bahan menggunakan media aplikasi WhatsApp
ajar dengan menggunakan berbagai ke- pada pembelajaran bahasa Indonesia untuk
mudahan atau fitur yang telah disediakan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, se-
oleh WhatsApp, tidak hanya berupa teks hingga penggunaan media aplikasi WhatsApp
melainkan bisa berupa video, rekaman suara, dalam proses pembelajaran daring tetap
dan gambar. Selain itu, guru dapat juga me- berjalan dengan lancar dan efisien.
mantau keaktifan siswanya dengan fitur
chat, serta dapat dengan efisien dalam mem-

62 Vol. 16, Nomor 1, Juni 2021


4. Bagi Penulis Lain Mustika, Marleen. 2020. “‘Efektivitas
Dalam penelitian ini diharapkan dapat Pemanfaatan Aplikasi Whatsapp dalam
dijadikan acuan untuk meneliti masalah Pengambilan Keputusan Redaksi’
yang sejenis dan peneliti mengharapkan (Studi/ : Redaksional Harian Rakyat
agar peneliti lain dapat melakukan peneliti- Maluku).” Badati 2(1):85–97.
an lanjutan terhadap pemanfaatan aplikasi P, Acero, K. Cabas, C. Caycedo, P. Figueroa,
WhatsApp pada pembelajaran bahasa G.Patrick &. M.Rudas., and kue
Indonesia dengan menggunakan metode tradisional khas Aceh. 2020. “Sistem
daring sehingga didapatkan hasil yang Pembelajaran Daring Menggunakan
lebih maksimal. Media Online Pada Era Covid-19.”
(September):92027.
DAFTAR PUSTAKA Prajana, Andika. 2017. “Pemanfaatan
Arifin, Muhammad. 2020. Manajemen Aplikasi Whatsapp Untuk Media
Pembelajaran Pendidikan Jarak Jauh Untuk Pembelajaran Dalam Lingkungan Uin
Millenial.Sukabumi: Haura Publishing. Ar-Raniry Banda Aceh.” Cyberspace:
Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi
Dalman, 2012. Keterampilan Menulis.
1(2):122.
Jakarta: Rajawali Pers.
Rahartri. 2019. “‘Whatsapp’ Media
Kuntarto, Eko. 2017. “Keefektifan Model
Komunikasi Efektif Masa Kini (Studi
Pembelajaran Daring Dalam Per-
Kasus Pada Layanan Jasa Informasi
kuliahan Bahasa Indonesia Di Perguruan
Ilmiah Di Kawasan Puspiptek).” Visi
Tinggi.” Journal Indonesian Language
Pustaka 21(2):147–56.
Education and Literature 3(1):53–65.
Sadikin, Ali, and Afreni Hamidah. 2020.
Mustakim. 2020. “Efektivitas Pembelajaran
“Pembelajaran Daring Di Tengah Wabah
Daring Menggunakan Media Online
Covid-19.” Biodik 6(2):109–19.
Selama Pandemi Covid-19 Pada Mata
Pelajaran Matematika the Effectiveness Sartika. 2018. “Kegunaan Whatsapp Sebagai
of E-Learning Using Online Media Media Informasi Dan Media Pembe-
During the Covid-19 Pandemic in lajaran Pada Mahasiswa Ilmu Komu-
Mathematics.” Al Asma: Journal of Islamic nikasi STISIP Persada Bunda.” Medium
Education 2(1):1–12. 6(2):15–26.

Pemanfaatan Aplikasi Whatsapp pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Tunas Bangsa ... 63

Anda mungkin juga menyukai