Anda di halaman 1dari 6

PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL PADA GAWAI SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

Wanda Monika Putri


E-mail: wandamonikaaputrii@gmail.com
*Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Kepulauan
Riau, Indonesia

Abstrak

Gawai yang saat ini kerap kali digunakan menjadi fasilitas penunjang belajar siswa, yang sangat
memudahkan guru (pendidik) dan siswa (peserta didik) dalam proses kegiatan pembelajaran,
kemudian akses informasi yang mempermudah melakukan sejumlah aktivitas. Pada saat
COVID-19 yang masih merajalela menjadikan seluruh siswa (peserta didik) harus melaksanakan
proses belajar dari rumah atau secara daring (dalam jaringan), suatu hal ini membuat pihak
sekolah membuat kesepakatan untuk memanfaatkan media sosial sebagai media untuk
pembelajaran melalui gawai tersebut. Berbagai aplikasi-aplikasi pendukung dalam gawai
memudahkan guru (pendidik) dalam proses belajar dan mengajar, sehingga media pembelajaran
dari gawai ini dijadikan alternatif yang sangat fleksibel dalam membantu proses pembelajaran
siswa saat ini.Berbagai tuntutan dalam dunia pendidikan juga tidak lepas dari kegiatan belajar,
bukan tanpa alasan pihak sekolah membuat aturan baru untuk penggunaan media sosial sebagai
media dalam proses kegiatan pembelajaran.

Kata kunci: media sosial, gawai, media pembelajaran

PENDAHULUAN
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kata ‘gawai’ berarti peranti elektronik
atau mekanik dengan fungsi praktis. Gawai dirancang sebagai alat multifungsi yang dapat
memudahkan pekerjaan manusia, memudahkan memperoleh informasi, dan mengolah informasi
dengan efektif dan efisien dalam aktivitas sehari-hari. Gawai ini juga berperan penting dalam
dunia pendidikan dan proses pembelajaran. Saat ini, media sosial yang terdapat di gawai seperti
WhatsApp, Youtube, dan Google Classroom berperan sebagai media dalam pembelajaran oleh
masyarakat saat ini. Pemanfaatan media sosial pada gawai digunakan guru sebagai sarana
memberikan informasi terkait dengan materi pembelajaran, pelaporan hasil tugas akhir siswa,
pencarian materi dalam pembelajaran, dan lain sebagainya.

1
Di zaman yang serba teknologi ini, mengharuskan pendidik untuk lebih aktif dalam
mengetahui perkembangan, salah satunya dengan memberikan sumber belajar yang tidak sebatas
dari buku paket yang diberikan pihak sekolah, karena dengan adanya tampilan baru yang
menarik akan menciptakan semangat baru bagi peserta didik untuk rajin dalam proses
pembelajaran yang dilakukannya.

HAKIKAT PEMBELAJARAN
Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik bersama lingkungannya, yang
menghasilkan perubahan bentuk perilaku menuju arah lebih baik dari sebelumnya (Arfani, 2018:
88). Untuk itu, media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
menyalurkan informasi berupa pengetahuan yang dapat diterima oleh peserta didik.
Bersama penggunaan media diharapkan dapat member peningkatan pada prestasi serta
motivasi dalam belajar siswa (Kuswanto & Radiansah, 2018: 15). Ada sejumlah cara menjadikan
guru lebih kreatif dalam menciptakan suatu proses pembelajaran, salah satu diantaranya adalah
pemanfaatan media pembelajaran untuk kegiatan proses belajar (Kuswanto & Radiansah, 2018:
15).
Pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang dapat merancang segala media yang
dapat dipahami dan menarik, karena semenarik apapun materi yang disajikan jika bahasa yang
digunakan tidak dipahami akan menjadikan kekeliruan dalam tujuan penyampaian. Namun, jika
materi yang disajikan dalam media pembelajaran mudah dipahami dan menarik minat siswa,
maka akan membangkitkan semangat siswa untuk mencari tahu lebih terkait materi yang telah ia
pelajari.

SARANA PENDUKUNG
a. Media Sosial
Media sosial adalah sebagai media dalam jaringan yang mana penggunanya bisa
dengan mudah ikut berpartisipasi, membagikan, serta menciptakan sesuatu seperti blog,
jejaring sosial,dan forum lainnya dalam dunia maya (Ainiyah, 2018: 223).
Media sosial merupakan sebuah media untuk bersosialisasi dengan orang yang
dilakukan secara online sehingga sangat memungkinkan manusia untuk saling
berinteraksi tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.

2
Media sosial atau aplikasi yang telah disajikan dalam gawai ini banyak memilki
manfaat, tergantung dari pengguna yang dapat memanfaatkan pada hal-hal yang
dibutuhkan dan bernilai positif, salah satunya adalah untuk sarana memfasilitasi proses
pembelajaran yaitu untuk mengirim tugas, mencari materi, mendapatkan informasi, dan
sebagainya yang berhubungan dengan kebutuhan pendidik dan peserta didik.
Untuk itu, berikut beberapa media sosial yang terdapat di gawai dan telah digunakan
sebagai sarana media pembelajaran:
a) WhatsApp
WhatsApp adalah suatu media komunikasi yang tidak lagi asing ditelinga
masyarakat, bahkan cukup populer dan merupakan fitur aplikasi dalam gawai
yang digunakan bagi kepentingan pribadi ataupun sosial (Salsabila dkk., 2020: 5).
WhatsApp adalah aplikasi pesan yang instan untuk gawai. Hampir semua
masyarakat menggunakan aplikasi ini dalam kehidupan sehari-hari. Tanpa
terkecuali, aplikasi ini juga digunakan dalam proses pembelajaran saat dalam
jaringan (daring) yang diterapkan di masa pandemi.
b) Youtube
Youtube merupakan aplikasi layanan berbagi video dimana para pengguna
dapat mengunggah, memuat, menonton, dan berbagi klip video. Dalam situs web
ini yang terdapat di gawai juga bisa dijadikan sarana media pembelajaran. Siswa
dapat mencari dan mengolah informasi pembelajaran dengan mudah dari berbagai
sumber kreator yang ada.
c) Google Classroom
Google Classroom adalah platform gratis yang diciptakan untuk
mempermudah kegiatan pembelajaran bagi pendidik dan peserta didik.
Google Classroom dimanfaatkan oleh semua ruang lingkup dalam dunia
pendidikan berbeda baik tingkat SD, SMP/MTs, SMA/MAN/SMK, dan
Perguruan Tinggi (Salsabila dkk., 2020: 4).
Penggunaan Google Classroom ini sudah marak digunakan dalam proses
pembelajaran di tiap tingkat satuan pendidikan, sehingga memudahkan guru
(pendidik) dalam memberikan, menyajikan, dan mengolah materi pembelajaran

3
bagi siswa, serta memudahkan siswa untuk mempelajari dan menyerahkan hasil
pembelajaran berupa latihan atau tugas yang telah diberikan.

KESIMPULAN
Pemanfaatan media social pada gawai sebagai media untuk pembelajaran saat ini sangat
banyak diminati oleh masyarakat di era milenial. Apalagi saat masa COVID-19 ini,
pembelajaran yang dilakukan dirumah justru sangat mengharuskan siswa untuk menggunakan
gawai sebagai alternatif lain dalam membantu proses pembelajaran mereka. Saat ini, dalam dunia
pendidikan sangat penting bagi setiap manusia untuk menciptakan manusia yang berkualitas,
menanamkan pengetahuan, kematangan pola pikir, serta emosional.
Gawai dimanfaatkan sebagai sarana penunjang belajar siswa, memudahkan siswa dalam
proses pembelajaran, kemudian mengakses informasi untuk mempermudah melakukan aktivitas.
Meskipun gawai memiliki sisi positif, bukan berarti tidak ada kemungkinan juga jika bermain
gawai menimbulkan sisi negatif. Oleh karena itu, diperlukan sikap bijak dalam bermain gawai
tersebut dalam menjadikan gawai sebagai sarana untuk media pembelajaran agar tidak
menimbulkan akibat yang fatal bagi siswa yang menggunakan gawai tersebut. Sisi positif yang
ditimbulkan gawai ini tergantung dari penggunaan setiap orang.
Adanya berbagai aplikasi-aplikasi pendukung dalam gawai memudahkan pendidik dalam
melakukan proses belajar-mengajar, memudahkan penyebaran materi pada siswa, sehingga siswa
lebih aktif dan kritis terhadap materi pembelajaran yang telah diberikan maupun yang akan
datang.

4
REFERENSI
Ainiyah, N. (2018). Remaja Milenial dan Media Sosial: Media Sosial sebagai Media Informasi
Pendidikan bagi Remaja Milenial. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia.
https://doi.org/10.35316/jpii.v2i2.76.
Arfani, L. (2018). Mengurai Hakikat Pendidikan, Belajar dan Pembelajaran. Pelita
Bangsa Pelestari Pancasila, 11(2), 81-97.
https://pbpp.ejournal.unri.ac.id/index.php/JPB/article/view/5160.
Kuswanto, J., & Radiansah, F. (2018). Media Pembelajaran Berbasis Android Pada Mata
Pelajaran Sistem Operasi Jaringan Kelas XI. Jurnal Media Infotama, 14(1), 15-20.
https://jurnal.unived.ac.id/index.php/jmi/article/view/467.
Salsabila, U.H., Lestari, W.M., Habibah, R., Andaresta, O., & Yulianingsih, D. (2020).
Pemanfaatan Teknologi Media Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal
Pendidikan Dasar. http://dx.doi.org/10.30742/tpd.v2i2.1070.

5
*Data Penulis
Wanda Monika Putri, lahir di Patah Patah Parang, 09 November 2001.
Tamatan SMK Negeri 2 Karimun pada tahun ajaran 2018/2019. Pada
tahun 2019, ia melanjutkan studi strata satu pada program studi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Maritim Raja
Ali Haji melalui jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan
Tinggi).

Kontak:
Hp/WA :-
Email : wandamonikaaputrii@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai