LAPORAN KEUANGAN
DAN
LAPORAN AUDIT INDEPENDEN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022
DAFTAR ISI
Halaman
Laporan Keuangan
Neraca 1
KEWAJIBAN LANCAR
Utang Usaha 9 279.722.000 546.220.723
Utang Pajak 10 254.968.225 57.633.866
Biaya Yang Masih Harus Dibayar 11 7.462.110 -
EKUITAS
Modal Saham 12 3.000.000.000 3.000.000.000
Modal dasar 2.500 lembar saham dengan
nilai nominal Rp100.000 per lembar saham.
Modal telah ditempatkan dan disetor penuh.
Laba Ditahan 8.031.412.525 7.380.010.364
Saldo laba tahun berjalan 1.303.594.748 651.402.161
1
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
LAPORAN LABA RUGI
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
BEBAN USAHA
Beban Umum dan Administrasi 15 (3.166.209.700) (2.902.552.124)
2
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
Setoran Modal - - -
Laba Bersih Tahun Berjalan - 651.402.161 651.402.161
Setoran Modal - - -
Laba Bersih Tahun Berjalan - 1.303.594.748 1.303.594.748
3
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
LAPORAN ARUS KAS
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
`
2022 2021
Rp Rp
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
4
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
1. INFORMASI UMUM
PT Transtellar Inti Mitra (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan Akta No. 178 tanggal 26 Februari 2015, Raden Mas
Sudiarto Soenarto, SH., SpN, notaris di Jakarta. Akta Perusahaan telah mengalami beberapa perubahan, perubahan
terakhir dilakukan dihadapan Rudi Purnawan, SH., MKn, dengan akta No. 02 pada tanggal 06 April 2020, notaris
di Bekasi.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan maksud dan tujuan pendirian Perusahaan adalah sebagai
i. Menjalankan usaha dibidang konsultasi manajemen, konsultasi komputer, perdagangan besar dan profesional,
ii. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut diatas, perusahan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai
berikut:
a. Menjalankan usaha dalam bidang bantuan nasihat, bimbingan dan operasional dan manajemen lainnya.
b. Berusaha dalam bidang perdagangan besar.
c. Berusaha dalam bidang konsultasi.
d. Menjalankan usaha dalam bidang kegiatan profesional, ilmiah dan teknik lainnya.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, adalah sebagai
berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris : Tn. Chairul Saleh
Dewan Direksi
Direktur : Tn. H. Faisal Yusman
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI
Ikhtisar kebijakan akuntansi yang diterapkan oleh Perusahaan, yang mempengaruhi penentuan posisi keuangan dan
hasil usahanya, dijelaskan dibawah ini:
a. Pernyataan Kepatuhan
Laporan keuangan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik
("SAK-ETAP"), kebijakan akuntansi yang dipakai telah sesuai dengan kebijakan yang dipakai untuk menyusun
laporan keuangan sebagaimana dijelaskan di bawah ini.
Dasar pengukuran dalam penyajian laporan keuangan adalah biaya historis, kecuali untuk akun tertentu yang
diukur berdasarkan kebijakan akuntansi. Laporan keuangan, kecuali untuk laporan arus kas, disajikan dengan
menggunakan metode akuntansi akrual.
Laporan arus kas disajikan dengan menggunakan metode tidak langsung dengan mengklasifikasikan kedalam
aktivitas operasi, aktivitas investasi dan aktivitas pendanaan. Untuk tujuan pelaporan arus kas, deposito
berjangka yang jatuh tempo kurang dari 3 (tiga) bulan tidak dimasukkan sebagai setara kas. Kas terdiri atas kas
tunai dan kas di bank.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyajian laporan keuangan adalah Indonesia Rupiah (IDR). Jika
tidak dinyatakan lain, semua angka yang disajikan dalam laporan keuangan adalah Rupiah penuh.
5
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN – Lanjutan
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
Kas dan Bank terdiri dari saldo kas (cash on hand) dan rekening giro.
c. Piutang Usaha
Piutang dinyatakan menurut nilai nominal dikurangi penyisihan piutang tak tertagih yang ditentukan
berdasarkan penelaahan mendalam atas kondisi dari masing-masing saldo pada akhir tahun. Apabila terdapat
sejumlah piutang tak tertagih, jumlah tersebut langsung dihapuskan menjadi beban akuntansi waktu berjalan.
Pendapatan dari penjualan barang diakui pada saat penyerahan barang kepada pembeli. Beban diakui pada saat
terjadinya.
e. Perpajakan
Beban pajak kini sehubungan dengan penghasilan yang menjadi subyek pajak penghasilan final diakui secara
proporsional dengan jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui pada periode berjalan. Sesuai Surat
Dirjen Pajak No. S-73/PJ.312./1998 tertanggal 26 Maret 1998 mengenai pembebanan biaya bagi wajib pajak
yang memiliki kegiatan yang dikenakan pajak penghasilan final dan tidak final selisih antara jumlah pajak
penghasilan final yang telah dibayar dengan jumlah yang dibebankan sebagai beban pajak penghasilan final
pada perhitungan laba rugi diakui sebagai pajak dibayar dimuka atau Utang pajak.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan penghasilan kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang
dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi
pajak pada tahun mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan kewajiban menurut laporan
keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan kewajiban pada tanggal neraca. Kewajiban pajak tangguhan
diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan
temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal, sepanjang kemungkinan besar dapat dimanfaatkan
untuk mengurangi penghasilan kena pajak pada masa mendatang.
6
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN – Lanjutan
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
f. Aset Tetap
Penyusutan aset tetap dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight–line method) , berdasarkan
taksiran masa manfaat ekonomis masing–masing aset tetap sebagai berikut :
Pengeluaran untuk perbaikan atau perawatan aset tetap untuk menjaga manfaat keekonomian masa yang akan
datang dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya. Penyempurnaan yang menambah nilai
(kegunaan) dan masa manfaat, dan penambahan dalam jumlah besar, dikapitalisasi. Aset tetap yang sudah tidak
digunakan lagi atau yang dijual, dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut akumulasi penyusutan yang
bersangkutan dan keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian atau pelepasan suatu aset tetap diakui
sebagai keuntungan atau kerugian dalam laporan laba rugi tahun berjalan.
Aset tetap dan aset tidak lancar lainnya, termasuk aset tak berwujud ditelaah untuk mengetahui apakah telah
terjadi kerugian akibat penurunan nilai atau apakah telah terjadi perubahan keadaan yang mengindikasikan
bahwa nilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar
selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tesebut. Nilai yang dapat
diperoleh kembali adalah yang lebih tinggi diantara harga jual neto dan nilai pakai aset. Dalam rangka menguji
penurunan nilai, aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah.
BANK:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.141.209.794 1.369.277.065
PT Bank Jasa Jakarta 450.972 570.972
Deposit Jaminan - 299.946.850
4. PIUTANG USAHA
2022 2021
Rp Rp
6. PIUTANG LAIN-LAIN
2022 2021
Rp Rp
8
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN – Lanjutan
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
7. ASET TETAP
2022
Saldo awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Rp Rp Rp Rp
Harga Perolehan
Kendaraan 678.225.000 - - 678.225.000
Inventaris Kantor 417.551.250 5.382.500 - 422.933.750
Akumulasi Penyusutan
Kendaraan 386.211.926 84.778.125 - 470.990.051
Inventaris Kantor 344.523.594 21.926.188 - 366.449.782
2021
Saldo awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Rp Rp Rp Rp
Harga Perolehan
Kendaraan 678.225.000 - - 678.225.000
Inventaris Kantor 417.551.250 - - 417.551.250
Akumulasi Penyusutan
Kendaraan 346.974.857 39.237.069 - 386.211.926
Inventaris Kantor 259.745.468 84.778.126 - 344.523.594
8. ASET LAIN-LAIN
2022 2021
9
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN – Lanjutan
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
9. UTANG USAHA
2022 2021
11. PERPAJAKAN
2022 2021
b. Utang Pajak
2022 2021
Berdasarkan Akta No. 02 tanggal 06 April 2020, oleh Rudi Purnawan, SH., MKn, modal dasar Perusahaan adalah
sebesar Rp 3.000.000.000 terbagi atas 1.650 dan 1.350 lembar saham dengan nilai nominal masing-masing sebesar
Rp1.000.000 per lembar saham.
Susunan pemegang saham dan kepemilikan saham pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, adalah sebagai
berikut:
11
PT TRANSTELLAR INTI MITRA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN – Lanjutan
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
12