Analisis Artikel/Jurnal
Dosen Pengampu:
Intan Purnamasari, M.Kom.
Disusun Oleh :
Reza Zulfiqri
2010631170115
Kelas 5E
i
KATA PENGANTAR
Penulisan tugas ini tidak lepas dari adanya bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih
sebesar-besarnya kepada Intan Purnamasari, M.Kom selaku dosen Mata Kuliah
Blockchain.
Semoga seumbang kasih dari semua pihak mendapatkan imbalan karenanya. Saran dan
kritik yang bersifat membangun penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Akhirnya semoga tugas ini bermanfaat bagi siapapun yang membacanya. Amin...
Reza Zulfiqri
NPM. 2010631170115
ii
Daftar Isi
3
Jurnal/Paper 1
4
memberikan kejelasan informasi mengenai detail transaksi
mulai dari tanggal transaksi sampai dengan nominal transaksi.
Saran Menurut pendapat saya, jurnal ini sangat menginspirasi buat para
pengguna e-commerce yang masih takut akan keamanannya karena
sekarang sudah terjamin keamanannya oleh teknologi blockchai banyak
hal baik yang bisa didapat dari jurnal ini. Jurnal ini sangat bagus dan
jelas dalam menyampaikan isi dari jurnal tersebut namun ada beberapa
yang terlalu berat bahasan nya dan saya kurang memahaminya. Dan
saya dapat mengetahui bahwa blockchain bisa diimplementasikan untuk
keamanan transaksi e-commerce
Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (dua) saran sebagai berikut :
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi
blockchain karena belum ada undang-undang yang pasti
mengatur tentang blockchain.
2. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai transaksi
menggunakan teknologi blockchain pada platform keamanan
transaksi e-commerce
5
Jurnal/Paper 2
Permasalahan Terdapat juga permasalahan dan hambatan yang menyertai dalam upaya
penerapan teknologi blockchain ini di perpustakaan, antara lain :
pengetahuan akan teknologi blockchain yang masih terbatas, tantangan
untuk bisa memilih blockchain yang tepat, besarnya biaya yang harus
dikeluarkan perpustakaan mulai dari biaya pelaksanaan, biaya
perawatan hingga ke biaya pengem bangan sistem blockchain itu
sendiri, serta yang terakhir dan cukup menjadi isu sensitif adalah masih
ada beberapa orang di kalangan ilmuan yang berpendapat bahwa
masalah keamanan data pribadi di dalam sistem blockchain belum
sepenuhnya aman.
Metode Metode yang digunakan dalam tulisan ini ialah studi pustaka dengan
pendekatan deskriptif kualitatif. Studi pustaka ialah sebuah penelitian
yang sumber datanya diperoleh dari bahan tertulis seperti buku atau
naskah, dokumen-dokumen, foto, dan sebagainya (Moleong, 2021).
Dalam hal ini penulis melakukan pengumpulan data, membaca dan
mencatat, serta mengelola bahan penelitian dengan cara menelaah
berbagai jurnal, buku dan website terkait dengan Blockchain dan
peluang pemanfaatannya di perpustakaan.
Tujuan 1. Mengetahui implementasi blockchian dalam sistem
perpustakaan
Hasil/Kesimpulan Tidak bisa kita nafikan bahwa perkembangan teknologi Block chain ini
terjadi demikian cepat dan pesat. Hanya dalam beberapa tahun terakhir
ini Blockchain kian ramai menjadi perbincangan di berbagai kalangan,
termasuk pula mulai banyak kalangan perpus takaan yang
membicarakan teknologi Blockchain ini dan berbagai potensi yang
dimilikinya untuk diterapkan di perpustakaan. Berbagai potensi yang
bisa diaplikasikan dari teknologi Blockchain bagi perpustakaan di
antaranya untuk pengadaan dan pemeliharaan bahan pustaka, inovasi
layanan sirkulasi perpustaka katalogisasi, jaminan perlindangan data
pribadi, kartu anggota perpustakaan berbasis teknologi Blockchain,
penerbitan e-book, dukungan untuk publikasi ilmiah dan manajemen
hak digital, manajemen koleksi khusus, dukungan penelitian, literasi
keuangan, hingga bisa diaplikasikan untuk analisis perpustakaan. Akan
tetapi di sisi lain, terdapat juga tantangan dan hambatan yang menyertai
dalam upaya penerapan teknologi Blockchain ini di perpustakaan,
6
antara lain : pengetahuan akan teknologi Blockchain yang masih sangat
terbatas, tantangan untuk bisa memilih Blockchain yang tepat jika
hendak mengaplikasikannya di perpustakaan, cukup besarnya biaya
yang harus dikeluarkan perpustakaan mulai dari biaya pelaksanaan,
biaya perawatan hingga ke biaya pengembangan sistem Blockchain itu
sendiri, serta yang terakhir dan cukup menjadi isu sensitif adalah masih
ada beberapa orang di kalangan ilmuan yang berpendapat bahwa
masalah keamanan data pribadi di dalam sistem Blockchain belum
sepenuhnya aman yang mana ini masih menjadi PR besar di kalangan
pengembang maupun pengguna teknologi Blockchain ini
Saran Menurut pendapat saya, jurnal ini sangat menginspirasi buat para
pustakawan untuk melihat peluang, tantangan dan hambatan , banyak
hal baik yang bisa didapat dari jurnal ini. Jurnal ini sangat bagus dan
jelas dalam menyampaikan isi dari jurnal tersebut namun ada beberapa
yang terlalu berat bahasan nya dan saya kurang memahaminya.
Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (dua) saran sebagai berikut :
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi
blockchain karena belum ada undang-undang yang pasti
mengatur tentang blockchain.
2. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai transaksi
menggunakan teknologi blockchain pada perpustakaan untuk
melihat Peluang, Tantangan dan Hambatan.
7
Jurnal/Paper 3
Permasalahan Banyak kekurangan yang bisa di salah gunakan untuk kegiatan yang
diluar kepentingan, serta transaksi yang tidak terlalu transparan dan
distribusi dana yang cenderung lambat. Namun dengan semakin
berkembangnya teknologi pada saat ini sehingga munculnya teknologi
baru yang bernama blockchain, teknologi ini memiliki kelebihan pada
segi keamanan-nya, karena merupakan sebuah buku besar yang
mencatat transaksi terbuka dan menggunakan database terdesentralisasi
tanpa melalui perantara pihak ketiga (third party) melainkan tersebar ke
seluruh dunia. Awalnya blockchain hanya digunakan untuk transaksidari
mata uang digital yang terenkripsi seperti bitcoin, namun seiring
semakin dalamnya penelitian tentang mata uang digital, teknologi
blockchain dikembangkan lebih lanjut, tidak hanya untuk melakukan
transaksi, namun teknologi ini juga terkait dengan teknologi yang sudah
ada seperti topologi jaringan, kriptografi, dan algoritma konsensus
Metode 1. Metode Deskriptif
2. Metode Studi Pustaka
Tujuan 1. Mengetahui implementasi blockchian dalam sistem
perpustakaan
Hasil/Kesimpulan Berdasarkan pembahasan jurnal tersebut, teknologi blockchain dapat
membawa platform crowdfunding ke dalam level yang berbeda, tidak
hanya meningkatkan keamanan dalam bertransaksi, tetapiefisiensi dan
keterjangkauan biaya. Karena adanya beberapa keunggulan pada
teknologi ini, termasuk dalam pencairan dana yang sangat cepat dengan
menggunakan smart contract tanpa menungguhingga berhari-hari untuk
proses verifikasi pencairan dana ketika target pada kampanye sudah
terpenuhi. Kemudahan ini akan membuat pembuat project dan investor
nyaman menggunakan platform ini untuk melakukan program sosial
di era teknologi pada saat ini. Namun masih terdapat beberapa hal yang
harus diperhatikan atas penggunaan teknologi blockchain ini, karena
pada saat ini belum ada peraturan hukum yang jelas mengatur tentang
penggunaan blockchain
di Indonesia.
Saran Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (dua) saran sebagai berikut :
8
3. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi
blockchain karena belum ada undang-undang yang pasti
mengatur tentang blockchain.
4. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai transaksi
menggunakan teknologi blockchain pada platform
crowdfunding.
9
Jurnal/Paper 4
10
integrasi berkelanjutan Blockchain ke dalam IoT, transformasi dalam
berbagai industri mungkin terjadi. 6. Daftar Rujukan
Saran Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka penulis dapat
menghasilkan 2 (dua) saran sebagai berikut :
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi blockchain
karena belum ada undang- undang yang pasti mengatur tentang
blockchain.
2. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai transaksi
menggunakan teknologi blockchain pada pemanfaatan Blockchai
dalam (IoT)
11
Jurnal/Paper 5
12
sivitas akademika di JTK POLBAN. Sosio teknologi yang diacu dalam
penerapan teknologi Blockchain dalam penelitian ini dikelompokan
menjadi 6 fitur berikut:
1. Self-Sovereignty
2. Trust,
3. Transparency and Provenance,
4. Immutability,
5. Disintermediation, dan
6. Collaboration.
Saran Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (dua) saran sebagai berikut :
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi
blockchain karena belum ada undang-undang yang pasti
mengatur tentang blockchain.
2. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai transaksi
menggunakan teknologi blockchain pada tenaga pendidik untuk
menerapkan Teknologi Blockchain dalam lingkungan
Pendidikan
13
Jurnal/Paper 6
15
Jurnal/Paper 7
Permasalahan Salah satu permasalahan serius yang dihadapi bangsa Indonesia adalah
masalah medis khususnya masalah medis anak usia sekolah. Rekam
medis data siswa merupakan suatu hal yang sangat penting serta
memberikan manfaat yang dirasakan baik dari pasien, dokter dan
petugas medis lainnya dalam hal pengambilan keputusan klinis.
Melihat kepentingan hadirnya rekam medis, di Indonesia pun telah
menerapkan inovasi penggunaan teknologi dalam penerapan rekam
medis digital. Namun, hingga saat ini masih terdapat permasalahan
yang terjadi dalam penerapan teknologi rekam medis yang ada bersifat
sentralisasi sehingga masih sulit mendapatkan kepercayaan dari pasien
Metode Dalam mensukseskan penelitian mengenai rekam medis Pada
penelitian ini menggunakan metode mind mapping (Gambar 2),
metode mind mapping yang digunakan dalam penelitian memiliki
keunggulan untuk melihat poin - poin struktur secara garis besar hal
yang perlu diperhatikan dalam mensukseskan sistem rekam medis
mulai dari Blockchain based Architecture, appending the new block,
and usage
scenario.
Dari mind mapping yang telah diilustrasikan, menjadi poin - poin inti
dan detail. Dimana hal yang perlu dipenuhi terlebih dahulu mengenai
Blockchain based architecture yang menjadi inti pada struktur sistem
rekam medis bagian ini akan menghadirkan 2 luaran yaitu:
1. Summary Contract (SC)
2. Record relationship (RRC)
Tujuan 1. Mengetahui Skema Catatan Kesehatan menggunakan Teknologi
Blockchain dalam Pendidikan
16
Hasil/Kesimpulan Penelitian mengenai record medis sudah dilakukan terlebih dahulu
pada beberapa penelitian sebelumnya, dari penelitian yang ada record
medis yang hadir masih beroperasi baik secara manual dan adanya
sistem pelayanan secara digital yang belum sempurna memiliki
permasalahan mulai dari proses pendaftaran pasien serta permasalahan
database yang sulit menyimpan data bear ari record medis yang ada.
Dari permasalahan yang ada pada penelitian sebelumnya, makalah ini
menghadirkan skema record medis siswa yang mengatasi
permasalahan tersebut yaitu dengan pemanfaatan teknologi
blockchain. Adanya pemanfaatan teknologi blockchain pada skema
record medis menjadi inovasi baru yang dapat meningkatkan
kepercayaan masyarakat dengan sifat transparansi dan desentralisasi
yang dimiliki oleh teknologi blockchain karen proses penambahan data
blok baru pasien cukup rumit sehingga membuat hacker sulit juga
untuk memanipulasi data pada sistem. Pemanfaatan record medis
digital memberikan banyak benefit, diantaranya dapat mengurangi
penggunaan kertas, serta yang paling penting dapat memberikan
kemudahan bagi tenaga medis untuk mendapatkan track record medis
pasien yang dibutuhkan dalam jangka waktu singkat. Serta dengan
bantuan smart contract yang diimplementasikan pada struktur sistem
agar mampu menjembatani koneksi antara blockchain (on-chain) dan
dunia luar (off-chain) untuk dapat menarik data dari atau mendorong
data keluar ke sistem eksternal mana pun sebagai fungsionalitasnya
langsung, Adanya skema inovasi rekam medis siswa berbasis
Blockchain diharapkan kedepannya semakin banyak dimanfaatkan
pada sistem rekam medis yang telah ada dan dikembangkan lebih lanjut
untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat akan kelebihan
teknologi blockchain sebagai salah satu cara menghadapi era disrupsi
di era 4.0 saat ini serta terjalinnya kerjasama antara institusi dalam
menggabungkan informasi rekam medis menjadi satu kesatuan big
data.
Saran Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (dua) saran sebagai berikut :
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi blockchain
karena belum ada undang-undang yang pasti mengatur tentang
blockchain.
3. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai jurnal ini agar bisa
lebih di spesifikan lagi dari segi metode nya dan dijelaskan secara
singkat dan jelas agar mudah dipaham
17
Jurnal/Paper 8
19
Jurnal/Paper 9
21
Jurnal/Paper 10
Permasalahan Indonesia saat ini sedang mencari metode mutakhir untuk melindungi
Ijazah dan Kekayaan Intelektual seperti Transkrip Nilai dari
pemalsuan. Ini dilakukan karena adanya oknum pemalsu dokumen, ada
beberapa contoh yang didokumentasikan. Salah satu cara
menggunakan transkrip palsu adalah untuk mendaftarkan diri ke
sekolah yang bagus dan mendapatkan promosi di tempat kerja.
Blockchain adalah teknologi baru yang diklaim mampu menyelesaikan
masalah tersebut. Sifat teknologi blockchain yang aman, tidak dapat
diubah, terdistribusi, dan tentunya transparan yang dimana memenuhi
persyaratan untuk dokumen yang di transkrip. Blockchain digunakan
untuk membangun intervensi baru untuk meningkatkan proses
pendidikan tinggi. cara-cara yang berlaku untuk berbagi,
menyampaikan dan mengamankan data pengetahuan dan catatan
pribadi para mahasiswa/i
Metode 1. Diskusi Kelompok Terarah (FGD)
2. Pemalsuan Dokumen Transkip Universitas
3. Teknologi Blockchain
4. Kegiatan dan Proses Belajar Mengajar
5. Desain Model
Tujuan 1. Mengetahui Bagaimana Inovasi Pemanfaatan Blockchain dalam
Meningkatkan Keamanan Kekayaan Intelektual Pendidikan
Hasil/Kesimpulan Ada beberapa cara menggunakan teknologi Blockchain untuk
membangun banyak aplikasi pencatatan yang dapat dipercaya dan tidak
dapat diubah aplikasi pencatatan yang dapat dipercaya dan tidak dapat
diubah. Pengembangan dan penggunaan yang sering dari teknologi ini
teknologi ini menggambarkan pertumbuhannya yang cepat dalam
popularitas dan kebutuhan. Kebutuhan yang muncul untuk teknologi
blockchain untuk aplikasi yang lebih banyak dan lebih baik untuk
memfasilitasi penggunaannya dalam memberikan solusi yang lebih
baik untuk pendekatan tradisional di dunia teknologi. Temuan akhir
penelitian ini konsisten dengan penelitian lain, yang menemukan
22
bahwa karena Teknologi Blockchain tidak dapat diubah, tidak dapat
diubah, aman, transparan, dan terdistribusi, ia memiliki banyak
keuntungan dan dapat diterapkan untuk merampingkan operasi
universitas. Teknologi ini juga dapat digunakan untuk mengurangi
pemalsuan dokumen resmi universitas seperti transkrip dan dokumen
resmi universitas lainnya. Temuan dari FGD tersebut sesuai dengan
prosedur bisnis dan area krusial yang harus diamankan menggunakan
teknologi Blockchain untuk menjamin keakuratan data siswa. Peserta
diperlihatkan dan diberi penjelasan oleh aplikasi prototipe. Sebagai
bagian dari proses pembelajaran, ada kegiatan akademik penting yang
harus ditangani untuk mendukung penelitian di masa depan, seperti
catatan kehadiran. Layanan potensial untuk teknologi blockchain dapat
diperluas untuk memberikan kontribusi yang sangat besar bagi sektor
pendidikan. Makalah ini memberikan tinjauan literatur sistematis
tentang teknologi blockchain dalam pendidikan untuk menawarkan
pemahaman rinci tentang skenario saat ini dalam hal manfaat,
tantangan, aplikasi teknologi Blockchain saat ini dan area masa depan
di mana teknologi blockchain dapat diimplementasikan di sektor
pendidikan. Meskipun beberapa literatur tentang penerapan blockchain
dalam pendidikan telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir, tetapi
belum ada tinjauan sistematis yang dilakukan. Dengan demikian,
makalah ini berkontribusi pada literatur tentang aplikasi teknologi
blockchain dalam skenario saat ini, dan aplikasi potensial masa depan
di bidang pendidikan lainnya. Kesimpulan dari penelitian ini
menawarkan para pembuat kebijakan, institusi pendidikan tinggi,
akademisi, manajer dan peneliti untuk menggunakan potensi manfaat
teknologi blockchain untuk kepentingan sektor pendidikan.
Saran Blockchain adalah salah satu teknologi yang diperkirakan akan
memiliki dampak yang mendunia. Berbagai aspek secara global,
sehingga pemerintah harus memperhatikan potensi teknologi ini.
terhadap potensi teknologi ini Alhasil, penulis mengajukan saran
kepada pemerintah, yaitu:
1. Menciptakan tim peneliti nasional dengan latar belakang yang
beragam di bidang pendidikan yang berfokus pada
implementasi dan pengembangan teknologi 81 teknologi
Blockchain, khususnya di bidang pengajaran dan pembelajaran
karena ini adalah yang paling erat kaitannya dengan teknologi
tersebut.
2. Bekerja sama dengan negara-negara asing yang telah lebih
maju dalam pengembangan teknologi Blockchain, terutama
kebijakan yang kemungkinan besar akan berubah seiring
dengan penerapan teknologi ini
Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 3 (Tiga) saran untuk penulis kedepannya sebagai berikut
23
:
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi
blockchain karena belum ada undang-undang yang pasti
mengatur tentang blockchain.
2. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai jurnal ini agar
bisa lebih di spesifikan lagi dari segi metode nya dan dijelaskan
secara singkat dan jelas agar mudah dipaham.
3. Perlu diperjelas dalam prototype gambar nya ataupun bisa
diasumsikan dalam suatu aplikasi yang sekiranya hampir sama
agar bisa mudah dipahami oleh pembaca
24
Jurnal/Paper 11
25
karena belum ada undang-undang yang pasti mengatur tentang
blockchain.
2. Perlu menelaah juga dampak negatif yang terjadi dalam
Traceability System dengan menggunakan teknologi blockchain
agar nantinya auditor bisa mengevaluasi dan melakukan tindakan
pemecahan masalah atas dampak negatif dari Traceability System
tersebut.
26
Jurnal/Paper 12
Permasalahan Penemuan teknologi baru serta koneksi yang meluas berperan penting
pada aspek kehidupan sehari-hari. Dengan perkembangan teknologi
saat ini sistem pendidikan yang terbaru telah dikembangkan namun
mengalami kendala terkait proses 5 pembelajaran, pembayaran,
kepercayaan siswa, serta sertifikasi sertifikat. Dengan begitu, teknologi
blockchain hadir memperoleh sorotan yang besar dari para periset serta
praktisi. Perihal ini atensi yang paling utama disebabkan oleh fitur unik
yang dimiliki teknologi blockchain yaitu terkait sistem desentralisasi,
keamanan, serta dalam berbagi data. Penyelesaian dalam permasalahan
pembelajaran bersumber pada teknologi blockchain. Dengan metode
terpercaya serta terdistribusi dalam menyimpan catatan pendidikan
pada teknologi blockchain, terciptanya sistem berbagi dalam sumber
pembelajaran, berbagi sertifikat digital yang kredibel, serta
mengamankan intelektual lewat enkripsi informasi.
Metode Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian pencarian
data dari artikel. Lalu setelah pengenalan semua artikel yang akan
dimasukkan dalam review, para pengulas perlu memperoleh data yang
sesuai dari tiap seniicle secara sistematis. Informasi ini wajib
digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan sesi sintesis. Tipe
informasi yang hendak diperoleh ditetapkan pada permasalahan riset
yang ditetapkan sepanjang sesi awal peninjauan. Untuk mendapatkan
artikel yang relevan yaitu dengan memanfaatkan kode data ilmiah
selaku sumber utama untuk menentukan kualitas dari tinjauan ini, serta
tidak adanya penilaian kualitas yang dilakukan. Lalu, pencarian pada
Google Cendekia diperuntukkan untuk artikel yang ditinjau oleh
kerabat yang diterbitkan oleh penyiar utama untuk memutuskan
berperan dalam ulasan ini
Tujuan 1. Mengetahui bagaimana Aplikasi Berbasis Blockchain Dalam
Dunia Pendidikan Dengan Metode Systematics Review
Hasil/Kesimpulan Blockchain memiliki area utama yang dapat menjadi manfaat besar
berupa kolaborasi dan kemitraan antara lembaga Pendidikan, Berbagai
institusi pendidikan sedang menguji coba blockchain sebagai buku
besar yang aman dan andal untuk mencatat perolehan akademik siswa
mereka. Pemakaian teknologi blockchain dalam mengakreditasi dan
meningkatkan kualitas pendidikan online merupakan bidang penting
27
lainnya untuk penelitian di masa mendatang. Di lain sisi, pendidikan
online juga mengalami banyak kekurangan walaupun pendidikan
online mempunyai banyak keuntungan seperti biaya yang lebih rendah,
aksesibilitas, dan fleksibilitas. Sebagai bagian atas kelemahan ini yaitu
akreditasi dan kualitas rendah Aplikasi teknologi blockchain ke bidang
pendidikan masih dalam fase awal. Oleh karena itu, harus dilakukan
analisis penelitian blockchain mutakhir di bidang pendidikan.
Pemahaman penulis, tentang topik ini menjadi alasan pertama. 31
artikel tercangkup dalam ulasan tersebut dan tersusun dalam tiga tema
utama: aplikasi, manfaat, dan tantangan. Ini membentuk beberapa
temuan. Pertama, menerbitkan dan memverifikasi sertifikat akademi,
berbagi kompetensi dan prestasi belajar siswa, dan mengevaluasi
kemampuan profesional mereka, hal tersebut menunjukan bahwa
teknologi blockchain banyak digunakan. Namun, dengan cepat
beragam aplikasi lain muncul. Kedua, termasuk menyediakan platform
yang aman untuk berbagi data siswa, menurunkan biaya, dan
meningkatkan kepercayaan dan transparansi, blockchain dapat
menunjukan manfaat yang signifikan bagi pendidikan. Ketiga,
menjelaskan bahwa bukannya tanpa tantangan atas pemakaian
teknologi blockchain. Mempertimbangkan tantangan yang terikat
dengan keamanan, privasi, biaya, skalabilitas, dan kesiapan sebelum
mengadopsi teknologi harus dilakukan oleh Manajer dan pembuat
kebijakan. Hal terakhir menunjukkan bahwa potensi blockchain masih
belum tereksploitasi dikarenakan area pendidikan di mana teknologi
blockchain diterapkan masih terbatas
Saran Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (Dua) saran sebagai berikut :
a. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi blockchain
karena belum ada undang-undang yang pasti mengatur tentang
blockchain.
b. Perlu menelaah juga dampak negatif yang terjadi dalam Metode
Systematics Review agar nantinya auditor bisa mengevaluasi dan
melakukan tindakan pemecahan masalah atas dampak negatif dari
Metode Systematics Review tersebut. Sehingga aplikasi dapat
digunakan dengan aman dan nyaman oleh pengguna.
28
Jurnal/Paper 13
Permasalahan Sebagai dokumen dan bukti, wakaf dicatat oleh nazhir (penerima,
penjaga, yang memelihara wakaf) dengan kertas dan tanda terima. hal
itu sangat rentan terhadap kehilangan data wakaf yang dikarenakan
hanya didokumentasikan dengan kertas yang mudah hilang ataupun
rusak. Penelitian ini penting untuk dilakukan karena melihat
bagaimana data wakaf pada saat ini rentan terhadap kehilangan dan
kecurangan, dengan menggunakan teknologi penyimpanan blockchain
ini, data tidak akan hilang untuk selamanya selama internet dan
komputer masih tetap ada dan juga data tidak dapat di ubah oleh
siapapun
Metode Metode penelitian yang digunakan adalah metode waterfall proses
dalam pengembangannya dilakukan secara berurutan sesuai dengan
siklus pengembangan yang ada. Kualitas dari sistem yang dihasilkan
pun akan baik, sehingga tidak berfokus pada tahapan tertentu. Karena
jika tahap 1 belum terselesaikan, maka tahap 2 tidak bisa berjalan dan
begitupun seterusnya. Sebelum melakukan pembangunan aplikasi
terlebih dahulu melakukan analisa kebutuhan. Mengumpulkan data
data yang nantinya akan digunakan dalam pembangunan aplikasi.
Setelah data terkumpul dilanjutkan ke tahapan desain sistem. Membuat
rancangan sistem aplikasi, seperti diagram alir dan design aplikasi.
Kemudian mengimplementasikan rancangan sistem ke dalam bentuk
aplikasi dengan dilakukannya penulisan kode program.
Tujuan 1. Mengetahui bagaimana Aplikasi Wakaf Indonesia Berbasis
Blockchain
Hasil/Kesimpulan Pembangunan aplikasi Wakaf Indonesia menggunakan metode
Blockchain untuk memudahkan dalam transaksi saldo pada aplikasi ini
dan pencatatan transaksi yang secara massal dilakukan akan menjaga
keamanan. Hasil pengujian yang digunakan mendapatkan hasil total
95% dengan kriteria sangat layak. Dengan metode penyimpanan yang
lebih jelas dan kemampuan tidak dapat merubah data sehingga metode
blockchain ini dapat dikembangkan untuk aplikasi lainnya. Dalam
aplikasi wakaf ini akan selalu dikembangkan dalam hal pembayaran
ataupun sistem berwakaf yang lebih mudah sehingga semua bisa
dilakukan secara online tanpa harus datang langsung ke lembaga
wakaf. Dengan dibangunkan aplikasi wakaf ini menjadi salah satu
pacuan untuk aplikasi lainnya yang berada di Indonesia dapat
29
dikembangkan dengan metode blockchain.
Saran Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (Dua) saran sebagai berikut :
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi
blockchain karena belum ada undang-undang yang pasti
mengatur tentang blockchain.
2. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai jurnal ini agar
bisa lebih di spesifikan lagi dari segi metode nya dan dijelaskan
secara singkat dan jelas agar mudah dipaham.
3. Perlu diperjelas dalam prototype gambar nya ataupun bisa
diasumsikan dalam suatu aplikasi yang sekiranya hampir sama
agar bisa mudah dipahami oleh pembaca
30
Jurnal/Paper 14
Permasalahan Dalam era industri 4.0 memunculkan pembayaran mata uang digital
terbaru yaitu cryptocurrency. Cryptocurrency menggunakan teknologi
blockchain untuk mengelola dan mencatat transaksi, sehingga sistem
transaksi keuangan tidak memerlukan pihak ketiga sebagai
perantaranya dan membuat transaksi menjadi lebih transparan.
Blockchain membawa dampak pada proses audit yang dilakukan oleh
audito
Metode Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan
cara mencari sumber data dari literatur, artikel, jurnal serta situs
terdahulu di internet.
Tujuan 1. Mengetahui bagaimana Tinjauan Teknologi Blockchain Dalam
Audit Cryptocurrency
Hasil/Kesimpulan Dalam perkembangan teknologi dewasa ini membawa pengaruh
terhadap kegiatan ekonomi yang dilakukan, salah satu contohnya
adalah kemunculan teknologi blockchain sebagai buku besar
terdistribusi yang memfasilitasi pencatatan keuangan terhadap mata
uang digital seperti cryptocurrency. Dengan mata uang digital
cryptocurrency yang difasilitasi blockchain membuat aliran transaksi
bisa terdesentralisasi dengan sistem jaringan peer-to-peer antara
penggunanya. Sehingga dapat disimpulkan teknologi blockchain dapat
memberikan dampak kepada auditor yang melakukan pemeriksaan
terhadap catatan keuangan. Dampak yang dapat dirasakan dalam
lingkungan audit adalah auditor memiliki kebebasan dalam mengakses
teknologi blockchain, memiliki tingkat validasi dan integritas data,
membuat data keuangan lebih transparan, meminimalkan dari risiko
kecurangan dan kesalahan, membuat proses transaksi lebih otomatis,
memiliki 19 tingkat keakuratan data yang tinggi, memiliki kemampuan
untuk menganalisis big data, memberikan kemudahan dalam
memperoleh data transaksi cryptocurrency, membuat proses audit
menjadi realtime, memberikan kemudahan dalam assessment laporan
keuangan, memudahkan dalam prosedur inspeksi dan observasi.
Saran Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (Dua) saran sebagai berikut :
a. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi blockchain
karena belum ada undang-undang yang pasti mengatur tentang
31
blockchain.
b. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai jurnal ini agar bisa
lebih di spesifikan lagi dari segi metode nya dan dijelaskan secara
singkat dan jelas agar mudah dipaham.
c. Perlu diperjelas dalam prototype gambar nya ataupun bisa
diasumsikan dalam suatu aplikasi yang sekiranya hampir sama agar
bisa mudah dipahami oleh pembaca
32
Jurnal/Paper 15
Permasalahan Pada saat ini banyak orang sudah mulai beralih dari dokumen secara
fisik ke dokumen secara digital. Dokumen secara fisik mungkin hanya
dibutuhkan ketika sedang mengurus hal-hal yang berbau administratif
dan membutuhkan copy dari dokumen tersebut sebagai bukti fisik.
Pada saat ini dokumen digital banyak diimplementasikan pada berbagai
macam hal seperti sertifikat, piagam penghargaan, dan bahkan ijazah.
Namun hal tersebut rawan akan pemalsuan dan jika hal tersebut
dilakukan pendataan, akan sulit untuk dideteksi bila pada database ada
yang mengubah data tersebut atau informasi mengenai data tersebut
karena kurangnya transparansi. Maka dari itu, blockchain bisa menjadi
salah satu cara atau jalan keluar untuk mengatasi hal tersebut. Karena
blockchain unggul dalam hal transparansi data sehingga data tersebut
akan terjaga validitasnya
Metode Metode penelitian yang digunakan adalah metode literatur dari
beberapa jurnal terkait blockchain, Ethereum, smart contract,
metamask dan diimplementasikan dalam bentuk website. Dalam
pengujiannya dilakukan dengan pengujian White Box dan Black Box.
Tujuan 1. Mengetahui bagaimana Implementasi Blockchain Untuk Pendataan
Dokumen Digital
Hasil/Kesimpulan Berdasarkan seluruh pengujian aplikasi ini, seluruh skenario dan fitur-
fitur yang ada pada aplikasi dapat berjalan sesuai ekspetasi. Baik
pengujian white box, black box, serta uji performansi memberikan
output yang sesuai dengan ekspetasi penulis. Tidak ada bug yang
membuat aplikasi ini berjalan tidak sesuai dengan ekspetasi. Bahkan
tools penunjang pun dapat berjalan sesuai skenario yang diharapkan.
Berdasarkan seluruh pengujian aplikasi ini, seluruh skenario dan fitur-
fitur yang ada pada aplikasi dapat berjalan sesuai ekspektasi. Berikut
adalah hasil analisis dari setiap pengujian Berdasarkan white box
testing aplikasi dapat berjalan sesuai dengan skenario algoritma yang
sudah ditentukan. Seperti skenario untuk input, edit, read, delete
informasi dokumen dan juga skenario input, edit, read, delete informasi
verifikatur. Berdasarkan black box testing fitur yang ada di website
dapat berjalan 100% sesuai dengan skenario. Setiap input field yang
ada pada website dapat digunakan untuk mengisi informasi yang
dibutuhkan, dan setiap tombol yang ada pada aplikasi dapat berjalan
untuk memanggil setiap event
33
Saran Berdasarkan penulisan yang telah diuraikan diatas maka saya dapat
menghasilkan 2 (Dua) saran sebagai berikut :
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap teknologi blockchain
karena belum ada undang-undang yang pasti mengatur tentang
blockchain.
2. Perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai jurnal ini agar bisa
lebih di spesifikan lagi dari segi metode nya dan dijelaskan secara
singkat dan jelas agar mudah dipaham.
d. Perlu diperjelas dalam angkah – langkah pengembangannya dapat
dijelaskan sehingga lebih mudah dimengerti
34