Anda di halaman 1dari 1

Nama : Syarif Nur Faezi

NIM : 2018140120
Kelas : TS 1/VII

MENGUBAH POLA PIKIR, BAIK MENTAL MAUPUN MOTIVASI ORANG TUA, DOSEN
DAN MAHASISWA AGAR KELAK ANAK-ANAK DIBIASAKAN UNTUK
MENCIPTAKAN LAPANGAN PEKERJAAN DARI PADA MENCARI PEKERJAAN

Bagi saya, membentuk jiwa entrepreneur dengan mengubah pola piker dan mental
masyarakat pada umumnya, harus diawali dengan system pendidikan yang mampu membangun
kreativitas dan inovasi pelajar sejak pendidikan dasar. Karna pada dasarnya menjadi seorang
entrepreneur perlu menciptakan trobosan-trobosan baru dalam menghasilkan suatu produk
maupun jasa. Sehingga hal ini harus didorong dengan pola pikir kreatif dan inovatif. Pola-pola
pengembangan bakat anak juga sangat diperlukan guna memaksimalkan potensi yang dimiliki
dan membangun mental secara individu, bahwa setiap anak memiliki kemampuan dibidangnya
masing-masing. System pendidikan ditingkat dasar dan menengah pertama baiknya lebih
menghargai kemampuan pelajar dalam mamahami materi umum. Kemudian berfokus kepada
pengenalan dan pengembangan diri, sehingga pelajar mampu memhami kemampuan yang
dimiliki untuk dikembangkan sebagai asset diri. Kemudian dijenjang berikutnya (menengah
atas), system pendidikan mulai memberikan pilihan kejuruan dengan pengklasifikasian.
Sehingga pada tingkat ini pelajar sudah mulai mengasah kemampuan serta mempelajari bidang
dengan spesifikasi yang sesusai dengan minatnya. Berikutnya diperguruan tinggi mahasiswa
dapat meneruskan hasil dari jenjang sebelumnya, dengan mengkaji metode-metode pelaksanaan
dan melakukan riset atau penelitian sehingga diharapkan mampu menghasilkan suatu kreasi
maupun inovasi baru.

Kemudian dukungan pemerintah juga sangat diperlukan dalam mensosialisasikan kepada


masyarakat untuk mengajarkan dan meyakinkan bahwa menjadi pelaku usaha bukanlah hal yang
sulit serta dapat memberikan penghasilan yang lebih baik. Karna pada umumnya masyarakat
menginginkan dan mengarahkan anak-anaknya untuk menjadi pegawai negri ataupun aparatur
Negara dengan alasan penghasilan yang terjamin. Selain itu perlu adanya peraturan perundang-
undangan yang mampu merangsang pertumbuhan umkm serta dapat meyakinkan rakyat untuk
berwirausaha, semisal mempermudah perizinan dan pendirian usaha, mempermudah pinjaman
bagi pelaku usaha baru, menekan biaya pajak produksi dan penghasilan bagi pelaku usaha baru,
dll. Sehingga menimbulkan minat masyarakat dalam mendirikan usaha.

Anda mungkin juga menyukai