Terhadap seseorang…
Yang Sang pemilik hujan anugerahkan padanya, pada pria shaleh itu..
Pada Rasulullah…
Allah Swt…
Allah Swt…
Assalamualaikum wr.wb
الـَحْم ُد ِهلل َر ِّب الَع اَلـِم ْيَن
َو ِبه َنْسَتِع ْيـُن َعلـى ُأُم ـْو ِر الُّد ْنَيـا َو الِّدْيـِن
َو الَّص اَل ُة َو الَّس اَل ُم َع َلى َأْش َر ِف اَألْنِبَياِء َو الـُم ْر َسِلْيَن
َو َع َلى آِلِه َو َص ْح ِبِه َأْج ـَم ِع ْيَن َأَّم ا َبْعُد
Isra Mi’raj bukanlah peristiwa yang biasa. “Isro” maknanya adalah perjalanan yang
dilakukan Nabi Muhammad Saw. dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsho.
Peristiwa Isra Mi’raj memang tidak terjadi di zaman kita, tetapi wajib kita imani.
Dari perjalanan yang ditempuh Nabi Muhammad Saw. tersebut, perintah shalat 5
waktu diturunkan.
Mulanya, umat Nabi Muhammad Saw. diminta menunaikan 50 waktu shalat dalam
sehari semalam. Tentu hal tersebut memberatkan umatnya, apalagi kondisi iman
seseorang berbeda-beda.
Akhir kata, saya memohon maaf apabila ada kesalahan dalam penyampaian pidato
ini.
َو ِباِهلل الَّتْو ِفْيُق والِهَداَيُة َو الَّس َالُم َع َلْيُك ْم َو َر ْح َم ُة ِهللا َو َبَر َك اُتُه