Anda di halaman 1dari 2

TUGAS UTS MATKUL TARBIYAH

Nama : Muhammad Sabiq


NIM : 11210600000054
Tema : Isra’ Mi’raj
Judul :

Iman Terhadap Apa Yang Disampaikan Nabi Muhammad SAW


Isra’ Mi’raj

‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬


‫ ونصلي ونسلم يارب كما امرتنا‬,‫ ونشكرك يارب كما امرتنا وعلمتتنا ان نشكرك‬,‫نحمدك يا رب كما امرتنا و علمتنا ان نحمدك‬
.) ‫ ان هو اال وحي يوحى‬. ‫ ( وما ينطق عن الهوى‬: ‫ قال تعالى في كتابه الكريم‬.‫وعلمتنا ان نصلي ونسلم على نبيك ورسولك‬

َ ‫ِى َأسْ َر ٰى ِب َع ْب ِدهِۦ لَ ْياًل م َِّن ْٱل َمسْ ِج ِد ْٱل َح َر ِام ِإلَى ْٱل َمسْ ِج ِد ٱَأْل ْق‬
ْ‫صا ٱلَّذِى ٰ َب َر ْك َنا َح ْولَهُۥ لِ ُن ِر َيهُۥ مِن‬ ٓ ‫ ( ُسب ٰ َْح َن ٱلَّذ‬: ‫و قال تعالى في كتابه الكريم‬
)‫َءا ٰ َي ِت َنٓا ۚ ِإ َّنهُۥ ه َُو ٱل َّسمِي ُع ْٱلبَصِ ير‬

Yang saya hormati kyai beserta ibu pimpinan pondok, ustadz dan ustadzah. Yang juga saya hormati
teman-teman dan seluruh hadirin yang dirahmati Allah. Semoga kita dipertemukan kembali dengan
para Nabi dan Rasul dan juga orang-orang beriman di Jannah-Nya. Dan semoga Allah memberikan
kita rahmat, kesehatan, dan rejeki agar bisa segera membayar hutang. hehe.. Itupun kalau ada
hutangnya ya..
Pertama-tama dan bukan yang kedua mari kita haturkan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah
mencurahkan nikmat-Nya kepada kita tanpa pandang bulu baik yang bulunya kriting ataupun yang
direbonding. Baik yang bulunya tebal maupun tidak berbulu. Alhamdulillah syukur tak terhingga saat
ini kita masih dikaruniai banyak nikmat. Dari nikmat sehat Wal afiat Tanpa cacat hingga nikmat Iman
dan islam yang masih melekat sehingga selamat dari godaan syetan.

Kedua dan bukan yang ketiga tak lupa shalawat dan salam tak lupa kita curah limpahkan kepada
uswatun hasanah, qudwah hasanah yaitu Baginda Muhammad SAW. Yang mana kalau kita pikir-pikir
sifat-sifat Nabi Muhammad SAW dibanding kita bedanya cuma sedikit. Ya, hanya sedikit wahai
hadirin…

Kalau Nabi Muhammad SAW sedikit makan….., sementara kita sedikit-sedikit makan.
Kalau Nabi Muhammad SAW sedikit bicara…., sedangkan kita sedikit-sedikit bicara.
Kalau Nabi Muhammad SAW sedikit tidur…, tapi kita sedikit-sedikit tidur…
Jadi bedanya cuma : se-di-kit….”
Hehe….

Salah satu aspek rukun iman yang wajib kita Imani adalah beriman kepada adanya rasul dan
terhadap apa yang disampaikan rasul, walaupun apa yang disampaikannya itu merupakan sesuatu
yang mustahil dilakukan oleh manusia normal. Dan salah satu rasul dan nabi yang wajib kita imani
dan yang paling mulia sekaligus penutup para nabi adalah Nabi Muhammad SAW. Beliau dikaruniai
banyak mukjizat guna meyakinkan dan memantapkan keimanan para pengikutnya diantaranya seperti:
membelah bulan, menyembuhkan sakit mata, mengeluarkan air dari sela-sela jarinya, kejadian isra’
mi’raj, dan mukjizat yang paling agung dan fenomenal adalah alquran. Dan salah satu mukjizat yang
paling sukar untuk dipercaya manusia normal adalah kejadian isra mi’raj, kejadian ini terekam
didalam alquran :

َ ‫ِى َأسْ َر ٰى ِب َع ْب ِدهِۦ لَ ْياًل م َِّن ْٱل َمسْ ِج ِد ْٱل َح َر ِام ِإلَى ْٱل َمسْ ِج ِد ٱَأْل ْق‬
‫صا ٱلَّذِى ٰ َب َر ْك َنا َح ْولَهُۥ لِ ُن ِر َيهُۥ مِنْ َءا ٰ َي ِت َنٓا ۚ ِإ َّنهُۥ ه َُو ٱل َّسمِي ُع ْٱلبَصِ ير‬ ٓ ‫ ُسب ٰ َْح َن ٱلَّذ‬:
Artinya: "Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al
Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan
kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha
".Mendengar lagi Maha Mengetahui

Ayat ini menjadi bukti bahwa kejadian tersebut benar adanya yakni peristiwa Isra’ Mi’raj
dimana beliau dijalankan oleh Allah menaiki buroq yang menurut riwayat kecepatannya di atas
kilat atau sesuatu yang kecepatannya melebihi gerakan cahaya . Dengan kecepatan itulah,
burak menjadi kendaraan yang sangat cepat dalam membantu Rasulullah SAW melakukan
perjalanan Isra Mi’raj dari Masjidil Haram ke Masjidil Al-Aqsa. Padahal, jarak antara kedua
masjid sekitar 1239 KM. Lalu naik ke langit ketujuh untuk bertemu dengan Allah SWT,
kemudian kembali ke bumi hanya dalam waktu 1 malam. Padahal masyarakat arab pada waktu
itu memerlukan waktu hingga berminggu-minggu untuk sampai ke masjidil aqsha. Sehingga
dengan kejadian tersebut banyak orang-orang yang sulit menerima dan memercayainya
bahkan ada yang berasal dari kalangan sahabat yang awalnya mengimani Nabi SAW. Dari
kisah ini pula keimanan para sahabat diuji untuk mengetahui tingkat keimana mereka. Namun
diantara mereka ada yang langsung memercayainya tanpa bertanya-tanya lagi kebenarannya,
sahabat itu bernama Abu Bakar. Sehingga atas kepercayaan beliau terhadap Nabi SAW dalam
kejadian ini beliau dijuluki As-Shiddiq.
Yang dapat kita ambil pelajaran dari kisah tadi adalah bahwa kita wajib mengimani
segala yang disampaikan oleh Rasul walaupun kejadian tersebut diluar logika. Dan yang perlu
diketahui bahwa persoalan yang tidak terjangkau logika atau nalar tidak berarti hal tersebut
bertentangan dengan akal. Di sisi lain perlu digaris bawahi bahwa aqidah adalah kepercayaan,
sedang objek kepercayaan tidak harus terjangkau oleh nalar. “ anda harus percaya bukan
karna anda tahu, tapi karna tidak tahu.”begitu kata filosof. Ajaran agama yang bebas dari
sesuatu yang tidak diketahui tidaklah wajar dinamai agama, karena agama menuntut
kepercayaan.
Dan tentunya masih banyak yang bisa kita ambil hikmahnya dari setiap seluk beluk
perjalanan kehidupan Rasulullah yang penuh hikmah, namun itu saja yang dapat saya
sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga apa yang saya sampaikan dapat diambil
himahnya. Dan saya mohon maaf bila terdapat kesalahan dalam ceramah saya.
Akhirul kalam…..
Wassalamu ‘Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Anda mungkin juga menyukai