1 Akarisid Amitraz Amitraz Cair Produk a 12.5% kedokteran Insecticide hewan Cattle
2 Piridaben Akarisida Cair Pyridaben
SAMITE akan 135 EC menghamb at transpor elektron pada mitokondri a sel hama sehingga mencegah pemanfaata n energi oleh sel. 3 Fenpiroksima Danitron Cair The t preparation affects larvae, nymphs, eggs and adult forms by acting on the nervous system, after which the mites stop eating and die. 4 Bakterisi Zinc Thiazole Besun SC Menghamb da 300gr/L Elite® 300 at SC reproduksi patogen Menghidrol isa dinding sel pathogen Sterilisasi melalui efek bakteri dengan ion zinc Menginduk si ketahanan tanaman terhadap penyakit 5 Bakterisi Streptomisin Streptomyci Tepung Streptomyc da sulfat n Sulfate in Meiji digunakan untuk mengobati tuberkulosi s dalam kombinasi dengan obat lain, seperti isoniazid, pirazinami de, ethambutol dan rifampicin. 6 Bakterisi Oksitetrasikli Oxytetracyc Pasta Cara kerja da n line HCl oksitetrasik lin adalah menghamb at pertumbuh an sel-sel bakteri dengan mengikat subunit ribosom 30S dan 50S secara terbalik. 7 Moluski niklosamida Niclocide Tepung Niclosamide sida menghambat pengambilan glukosa , fosforilasi oksidatif , dan metabolisme anaerobik pada cacing pita. 8 Moluski Niclosamide Moluskisida Tepung Racun sida 70 % STROMBI lambung X 70 WP dan pernafasan
9 Moluski NIKLOSAMI KEN- Tepung racun
sida DA: 260g/l SIPUT 260 kontak dan EC lambung
10 Rodentis antikoagulan Storm® Padat untuk
ida 0.005 BB mengendali kan tikus pada pertanaman padi sawah (tikus sawah dan tikus belukar) dan kelapa sawit (tikus pohon). 11 Rodentis antikoagulan RATGONE Padat untuk ida 0,005 BB mengendali kan tikus rumah
12 Rodentis Brodifakum: SIDARAT Block Antikoagul
ida 0,005%. 0,005 BB bait an (BB) (penghamb at penggumpa lan darah) 13 Termisid Deltametrin Cislin® 25 Cair Aplikasi a EC - Anti pada pra Rayap konstruksi Ampuh menggunak an larutan sebanyak 5 liter per meter kuadrat. 14 Termisid Klorpirifos LANTREX Cair untuk a membasmi rayap dan juga sebagai bahan pengawet kayu 15 Termisid Chlorfenapyr Stealth® Tepung Perlakuan a 240 SC tanah pada pondasi bangunan sesuai dengan ketentuan teknis untuk bangunan.