TAHUN 2019
A. PENDAHULUAN
Semakin pesatnya ilmu dan teknologi di bidang medis masa kini, maka
semakin kompleks pula pelayanan kesehatan di UPTD Puskesmas Karang Rejo,
ditandai dengan meningkatnya prosedur-posedur invasive baik untuk terapi maupun
untuk pemantauan kondisi pasien. Keadaan ini akan menimbulkan dampak
meningkatnya kejadian infeksi di pusat pelayanan terutama Puskesmas Karang
Rejo yang dikenal dengan Healthcare Associated Infections (HAIs).
Infeksi akan berdampak menurunkan mutu pelayanan kesehatan pada pasien
karena akan meningkatkan angka kematian dan biaya pengobatan semakin besar.
Disamping itu infeksi juga membahayakan petugas medis sendiri karena mereka
beresiko tertular infeksi di tempat kerja yang penatalaksaan umumnya sulit dan mahal.
Keluarga pasien dan pengunjung juga berpotensi menularkan penyakit, namun mereka
juga berpotensi tertular infeksi.
Dalam rangka mencegah dan mengendalikan infeksi tersebut, maka Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia menyusun kebijakan dan pedoman pencegahan dan
pengendalian infeksi yang harus dilaksanakan oleh semua puskesmas yang ada di
Indonesia. Sejalan dengan amanat UPTD Puskesmas Karang Rejo juga telah
membentuk Komite PPI, menyusun kebijakan serta pedoman PPI UPTD Puskesmas
Karang Rejo. Guna melaksanakan kebijakan dan pedoman tersebut perlu disusun
program PPI untuk jangka waktu 1(satu) tahun yang wajib dilaksanakan oleh Tim PPI
UPTD Puskesmas Karang Rejo serta seluruh unit pelayanan baik medis maupun
non medis di lingkungan UPTD Puskesmas Karang Rejo .
B. LATAR BELAKANG
Kejadian infeksi adalah infeksi yang didapat atau timbul pada waktu pasien
berobat di UPTD Puskesmas Karang Rejo. Hal ini merupakan persoalan serius yang
dapat menjadi penyebab langsung atau tidak dapat langsung kematian pasien.
Beberapa kejadian infeksi mungkin tidak menyebabkan kematian pasien akan tetapi
dapat menjadi penyebab penting pasien sakit lebih lama. Penyebabnya oleh kuman
yang berada di lingkungan UPTD Puskesmas Karang Rejo atau oleh kuman yang
sudah dibawa oleh pasien sendiri, yaitu kuman endogen. Dari batasan ini dapat
disimpulkan bahwa kejadian infeksi adalah infeksi yang secara potensial dapat dicegah.
Salah satu hal yang perlu disadari bahwa kualitas pencegahan dan pengendalian
infeksi di UPTD Puskesmas Karang Rejo yang masih sangat rendah, berdampak pada
rendahnya mutu pelayanan maupun bertambahnya beban yang harus ditanggung oleh
penderita.
Suatu kejadian infeksi pada pasien akan mengakibatkan hal-hal seperti
memperberat penyakit dan sangat mungkin menyebabkan terjadinya kematian ataupun
kecacatan, perpanjangan waktu perawatan yang juga berdampak pada perpanjangan
waktu tunggu bagi pasien lainnya, serta peningkatan biaya pengobatan yang
ditanggung oleh pasien. Untuk meminimalkan terjadinya infeksi di UPTD Puskesmas
Karang Rejo , maka Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (Tim PPI) yang
mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pencegahan dan
pengendalian infeksi di UPTD Puskesmas Karang Rejo menyusun program kegiatan
Tahun 2019.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
a. meningkatkan kualitas pelayanan di UPTD Puskesmas Karang Rejo, sehingga
melindungi pasien, petugas kesehatan, pengunjung yang menerima
pelayanan kesehatan serta masyarakat dalam lingkungannya dengan cara
memutus siklus penularan penyakit infeksi melalui kewaspadaan standar dan
berdasarkan transmisi.
b. Menerapkan kewaspadaan isolasi bagi pasien memerlukan isolasi yang terdiri
dari kewaspadaan standar dan kewaspadaan berdasarkan transmisi.
2. Tujuan Khusus
a. Menurunkan insiden rate di wilayah UPTD Puskesmas Karang Rejo .
b. Melindungi pasien dari penularan infeksi di UPTD Puskesmas Karang Rejo .
c. Melindungi tenaga kesehatan dari penularan infeksi di UPTD Puskesmas
Karang Rejo.
d. Melindungi pengunjung dan masyarakat sekitar lingkungan di UPTD
Puskesmas Karang Rejo dari infeksi .
e. Melindungi lingkungan di dalam dan sekitar di UPTD Puskesmas Karang Rejo.
D. DISTRIBUSI KETENAGAAN
Struktur Organisasi
Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi UPTD Puskesmas Karang Rejo
KEPALA
PUSKESMAS
KETUA/IPCD
2 Riview SOP PPI Mengumpulkan dokumen -Meninjau kembali penggunaan Dokumen kebijakan, -Diskusi Tim Mutu & Tim
kebijakan, pedoman dan SOP dokumen kebijakan, pedoman dan pedoman dan SOP- PPI
PPI sebelumnya SOP PPI yang sudah ada SOP PPI yg sdh terbit
sebelumnya
3 Menyusun Kebijakan PPI -Kebijakan ttg pendidikan& -Meningkatkan dan pengembangan Pimpus
pelatihan PPI pengetahuan tentang PPI dasar dan
lanjutan
4 Menyusun Pedoman PPI -Membuat Pedoman PPI -Meningkatkan kualitas pelayanandi -Petugas Fasyankes -Sosialisasi Pimpus
UPTD Puskesmas Karang UPTD PUskesmas Karang Rejo
Rejo sehingga melindungi pasien, petugas
kesehatan, pengunjung yang
menerima pelayanan kesehatan serta
masyarakat dalam lingkungannya dg
cara memutus siklus penularan
penyakit infeksi melalui kewaspadaan
standard dan kewaspadaan transmisi.
5 Menyusun SOP PPI dan -SOP Isolasi -Mengatur kegiatan PPI sesuai dg -Pelayanan kesehatan -Diskusi Tim PPI
KAK -SOP Kebersihan Tangan standar operasional prosedur shg di Fasyankes (Pj. Alfian Nor M)
-SOP Alat Pelindung Diri/APD tercapai pengendalian pencegahan
-SOP Dekontaminasi infeksi di Fasyankes
Peralatan Perawatan Pasien
-SOP Pengendalian
Lingkungan
-SOP Penatalaksanaan
Limbah
-SOP Penatalaksanaan Linen
-SOP Perlindungan Petugas
Kesehatan
-SOP Penempatan Pasien
-SOP Hygiene Respirasi/
Etika batuk
-SOP Praktek Menyuntik yang
Aman
6 Pengkajian Risiko Infeksi -Mengidentifikasi risiko -Untuk mencegah dan mengurangi -Petugas -Mengidentifikasi, Tim PPI
(Infection Control Risk -Menganalisa risiko risiko terjadinya HAis di UPTD -Pasien menganalisa, mengontrol (Pj. Anggraini E)
Assesment)/ ICRA -Mengontrol risiko Puskesmas Karang Rejo -Pengunjung UPTD dan memonitor risiko HAis
-Memonitor risiko Puskesma Karang Rajo melalui program ICRA
-dibuat di awal tahun
kegiatan PPI
7 Indikator Mutu PPI -Menyusun Kamus Indikator -Menghasilkan Definisi Operasional -Tersusunnya Kamus -Diskusi Tim PPi Tim PPI
Mutu Hand Hygiene kepatuhan HH Indikator Mutu HH (Pj. Anggraini)
-Menyusun cara -Menghasikan cara pengukuran -Membuat form yg
penghitungan dan analisa kepatuhan HH oleh petugas diperlukan
Indikator Mutu HH
No KegiatanPokok Rincian Kegiatan Tujuan Sasaran/Target Cara melaksanakan Penanggung
kegiatan Jawab
Sosialisasi Kebijakan, -Sosialisasi Kebijakan, -Meningkatnya pemahaman, -Seluruh petugas -pemaparan materi Tim PPI
8 Pedoman, SOP dan Pedoman, SOP dan Indikator kemampuan dan ketrampilan seluruh -diskusi/ Tanya jawab
(Pj. drg.
Indikator Mutu PPI Mutu PPI petugas thd PPI
EndangAviyanti)
-Meng sosialisasikan kepada seluruh
petugas ttg Indikator HH dan jadual
pelaksanaan nya
9 Sosialisasi Program -Sosialisasi kegiatan praktek -Agar seluruh petugas UPTD -Seluruh petugas -Pemaparan Materi Tim PPI
Kegiatan PPI HH Puskesmas Karang Rejo mengetahui -Diskusi/ tanya Jawab (Pj. drg. Endang
-Sosialisasi kegiatan praktek program yg akan dilaksanakan oleh Aviyanti)
penggunaan APD Tim PPI
-Rencana audit kepatuhan
Menyiapkan Sarana dan -Mengusulkan Pembuatan -Tersedianya Instalasi pengolahan Air -Mencegah -Membuat surat permintaan Tim PPI
10 Prasarana PPI IPAL Limbah (IPAL) di UPTD Puskesmas pencemaran pembuatan IPAL ditujukan (Pj.Herawati)
Karang rejo untuk menecegah Lingkungan sekitar ke DKK
pencemaran limbah medis di Puskesmas
lingkungan sekitar
-Mengusulkan AUTOCLAVE -Tercapainya penatalaksanaan -Semua peralatan dan -Membuat surat permintaan Tim PPI
peralatan pasien sesuai standar PPI bahan pelayanan yg ditujukan ke DKK (Pj.Herawati)
kesehatan di UPTD
Puskesmas Karang
Rejo tersterilisasi
-Mengusulkan penyediaan -Pengunjung Puskesmas dapat -Pengunjung UPTD -Mengusulkan kepada Tim PPI
sarana cuci tangan di area melakukan cuci tangan di sarana Puskesmas Karang Pimpinan Puskesmas (Pj.Herawati)
pengunjung UPTD tersedia Rejo
Puskesmas Karang Rejo
-Mengusulkan pengadaan -Terpenuhinya kegiatan kewaspadaan -Petugas kesehatan -mengusulkan kepada Tim PPI
APD (gaun pelindung, perisai standar dalam pelayanan Pimpinan Puskesmas (Pj.Herawati)
wajah)
-Mengusulkan alat kesehatan -Terpenuhinya kegiatan peralatan -di Pelayanan gigi -Membuat permintaan alkes Tim PPI
(bak instrument ) yang steril kepada Pimpus (Pj.Herawati)
- Pencetakan stiker-stiker -Sebagai media informasi bagi -Ruang Tunggu -Merancang model stiker Tim PPI
tentang PPI pengunjung di UPTD Puskesmas -Ruang Pelayanan -Membuat surat permintaan (Pj.Herawati)
Karang Rejo cetak stiker
-Memasang stiker di tempat
yg strategis
-Pengusulan Filling Kabinet/ -Sebagai penyimpanan dokumen / -Dokumen- dokumen -Membuat surat permintaan Tim PPI
Lemari Arsip arsip PPI PPI Barang kepada Pimpus (Pj.Herawati)
-Mengikuti Seminar/ lokakarya -Mengembangkan pengetahuan PPI -Tim PPI -Seminar Tim PPI
ttg PPI dengan informasi-informasi yg baru -Lokakarya (Pj. dr. Ivan G )
-Work shop
-Pelatihan PPI tingkat dasar -Meningkatkan pengetahuan petugas -semua petugas di -Praktek/Demontrasi Tim PPI
untuk petugas fasyankesttg prinsip dasar PPI dan UPTD Puskesmas (Pj. dr. Ivan G )
mampu melaksanakan pencegahan Karang Rejo
infeksi dg HH, APD,penanganan
limbah
-Edukasi ttg PPI bagi -Memberi pengetahuan pengunjung ttg -Pasien -Penyuluhan ttg PPI Tim PPI
pengunjung di UPTD pencegahan infeksi HH dan Etika -Pengantar pasien -Demontrasi (Pj. dr. Ivan G )
Puskesmas Karang Rejo Batuk
14 Pengendlian Mutu PPI -Pengendalian Resiko -Untuk mengukur keberhasilan faktor- -Hasil pengkajian ICRA -Presentasi PJ Tim PPI
Infeksi / ICRA faktor risiko infeksi di UPTD yg dibuat diawal tahun -dilakukan secara berkala
Puskesmas Karang Rejo dibuat di awal tahun
-Monitoring Kegiatan Audit -Menghitung dan menganalisa hasil -Laporan hasil audit HH -Presentasi PJ Tim PPI
audit kepatuhan HH
-Monitoring Pengendalian -mengetahui penggunaan antibiotika di -Laporan Indikator Mutu -Presentasi PJ Tim PPI
Resistensi anti mikroba UPTD Puskesmas Karang Rejo Peresepan utk kasus
ISPA, Diare dan Mialgia
yg dibuat tiap bulan
-Monitoring Indikator Mutu -Menilai kepatuhan petugas tentang Laporan hasil audit HH - Presentasi PJ Tim PPI
Hand Hygiene HH Oleh seluruh petugas
melalui :
-self assessment setiap
hari
- audit kepatuhan setiap
6 bulan oleh Tim PPI
15 Pelaporan -Laporan Mingguan -dibuat untuk memberikan umpan balik -Kejadian KLB -Pelaporan Tim PPI (IPCN)
cepat -Setelah terjadi kejadian
tertusuk jarum
-Laporan Bulanan -Merangkum kegiatan PPI yang -Laporan pengendalian -Pelaporan Tim PPI
dilakukan setiap bulan anti mikroba (Ketua Tim PPI)
-Laporan hasil audit
-Laporan edukasi
-Laporan pelathan
-Laporan konsultasi
-Laporan 3 Bulanan -Melaporkan hasil evaluasi kegiatan -Evaluasi kegiatan yg -Pelaporan Tim PPI
PPI serta rencana tindal lanjut sdh dilakukan (Ketua Tim PPI)
-Laporan Tahunan -Merangkum kegiatan selama setahun -Laporan mingguan, -Pelaporan Tim PPI
sebagai acuan pelaksanaan kegiatan bulanan, 3 bulanan, (Ketua Tim PPI)
PPI selanjutnya laporan audit tiap 6
bulan
F. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
18 Pelaporan v v v v v v v v v
I. PENUTUP
Program Kerja Tim PPI UPTD Puskesmas Karang Rejo ini disusun untuk
Tahun 2019 meliputi kegiatan rutin yang sudah berjalan untuk pengendalian infeksi
dan kegiatan yang baru diterapkan atau bersifat pengembangan untuk peningkatan
mutu pelayanan yang berkaitan dengan pencegahan dan pengendalian infeksi.
Program Komite PPI Tahun 2019 ini berisi tentang rencana kegiatan yang
akan dilaksanakan yang disusun secara rinci yang dipergunakan untuk mencapai
tujuan Komite /Tim PPI UPTD Puskesmas Karang Rejo .
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Karang Rejo, Ketua Tim PPI ,