Anda di halaman 1dari 6

JURTEII: Jurnal Teknologi Informasi Vol 2 No 1 (2022) 8-13

Avaiable at http://ejournal.upgrisba.ac.id/index.php/jurteii

Perancangan Sistem Informasi Pembayaran Keuangan Sekolah Berbasis Web Di


SMA Negeri 1 Sungai Rumbai

Design Of Web-Based School Financial Payment Information System In SMA Negeri 1


Sungai Rumbai

Desi Oktavia *), Heri Mulyono, Faiza Rini


*)
Universitas PGRI Sumatera Barat
1)
desiokta38@gmail.com, 2) herimulyonoaja@gmail.com , 3) faizarini201104@gmail.com

assessment. This system is running well and can make


Abstrak - Manajemen keuangan sekolah di SMA it easier for the school finance to manage student
Negeri 1 Sungai Rumbai memiliki permasalahan dalam financial payment.
perhitungan data, pembuatan laporan, serta saat proses Keywords - Information Systems, UML, System
administrasi pembayaran SPP dan komite secara tunai Development Lifecycle, Black Box, Beta Testing
yang dilakukan dengan jumlah nominal yang berbeda
dengan buku yang berbeda pula, lalu diketik ulang I. PENDAHULUAN
sehingga membutuhkan waktu yang lama. Berdasarkan Manajemen keuangan adalah tugas manajemen
permasalahan tersebut maka dirancanglah sistem yang mencakup semua kegiatan yang berkaitan erat
informasi Pembayaran Keuangan Sekolah Berbasis dengan semua sistem keuangan untuk mencapai tujuan
Web dengan menggunakan model Unified Modeling bisnis atau organisasi. Dana diperlukan untuk kegiatan
Language (UML) dengan metode System Development pendidikan. Pemimpin pendidikan perlu mengetahui dan
Life Cycle (SDLC) yang mana pada model ini memiliki mempelajari peraturan yang berlaku mengenai
beberapa tahapan yaitu Analysis, Design, penggunaan, akuntabilitas, retensi, akuntansi dan ain
Implementasi, Testing, Development dan Maintenance. sebagainya yang menjadi bagian dalam pengelolaan
Dari penelitian ini, pengujian Sistem informasi keuangan [1]. Pada lembaga pendidikan yang berada di
dilakukan dengan pengujian blackbox testing sebanyak daerah yang berkembang pesat seperti perkotaan besar,
3 menu pengujian yang mendapat hasil yang valid dan ditambah dengan adanya dukungan yang tinggi dari
pengujian beta sebanyak 78,12% presentase penilaian. masyarakat terkait sekolah umum sebagai lembaga
sistem ini berjalan dengan baik dan dapat pendidikan, tentu akan memperbesar peluang munculnya
mempermudah pengelolaan pembayaran keuangan berbagai inovasi baru yang relevan dengan apa yang
siswa. dibutuhkan terutama pada kegiatan tambahan atau
ekstrakurikuler yang menjadi unggulan. Kedua hal
Kata kunci – Sistem Informasi, UML, System tersebut menjadi faktor penyebab pengelolaan keuangan
Development Life Cycle, Black Box, Pengujian Beta sekolah menjadi lebih rumit dibandingkan sekolah yang
berada di kawasan pedesaan dengan daya dukung dari
Abstract - School financial management at SMA Negeri masyarakat yang kurang memadai [2].
1 Sungai Rumbai has problems in calculating data, Bagian administrasi dan manajemen keuangan
making reports, and during the administrative process sekolah SMA Negeri 1 Sungai Rambai mendapatkan
of paying tuition fees and committees in cash which are berbagai problematika yang seringkali muncul pada masa
carried out with different nominal amounts with pembayaran sekolah. Beberapa permasalahan adalah
different books, then retyped so that it takes a long time. durasi pengerjaan saat menghitung data dan membuat
Based on these problems, a Web-Based School laporan terkait administrasi keuangan siswa cenderung
Financial Payment information system was designed lambat dikarenakan pencatatan data bagi siswa yang telah
using the Unified Modeling Language (UML) model membayar keuangan sekolah atau SPP dilakukan secara
with the System Development Life Cycle (SDLC) tunai. Salah satu faktor yang meresahkan adalah nominal
method which in this model has several stages, namely tagihan sekolah yang berbeda antar siswa sehingga pihak
Analysis, Design, Implementation, Testing, pengelola keuangan perlu membuat pencatatan keuangan
Development and Maintenance. From this study, the di berbagai buku yang berbeda sesuai dengan kategori
information system testing was carried out by blackbox dan kualifikasi pembayaran untuk dapat mencatat
testing as many as 3 test menus which got valid results pembayaran siswa, kemudian bagian keuangan sekolah
and beta testing as much as 78.12% percentage of the melakukan pembukuan kembali menggunakan microsoft

Published by Department of Information and Technology Universitas PGRI Sumatera Barat


JURTEII: Jurnal Teknologi Informasi Vol 2 No 1 (2022) 8-13
Avaiable at http://ejournal.upgrisba.ac.id/index.php/jurteii

excel sebagai penyimpan data agar tidak hilang serta perlu untuk memanfaatkan sistem secara bersamaan.
dalam membuat laporan bagian keuangan akan memilih Hingga diharapkan setiap pengguna dapat bebas
kembali data-data siswa yang telah melakukan mengakses dan menyelesaikan pekerjaannya tanpa
pembayaran keuangan sekolah. perlu mengalami hambatan seperti akses penuh oleh
Dari permasalahan tersebut maka dibutuhkannya pengguna lain. Dijelaskan bahwa pengguna aplikasi
sistem informasi pembayaran keuangan sekolah yang dikategorikan menjadi 3, yakni admin, kepala sekolah
terkomputerisasi untuk memudahkan dalam pembayaran dan siswa dengan masing-masing gambaran tugas
keuangan, serta pengelolaan dalam pembuatan laporan sebagai berikut : Admin melakukan pengelolaan
keuangan. Sistem informasi ini dapat mempercepat terkait infromasi pembayaran siswa, memanajemen
proses pembayaran keuangan siswa serta bukti pengguna, serta mengelola data siswa, kelas dan
pembayaran. Selain itu, sistem ini juga memuat data tahun ajaran. Kepala sekolah berperan dalam
tahun ajaran perkelas, sehingga saat siswa naik kelas, pengelolaan laporan dan rekapitulasi pembayaran
maka bagian keuangan akan mudah melakukan siswa. Serta siswa dapat mengakses menu lihat
perubahan data keuangan ke tingkat selanjutnya serta tagihan dan mengelola profil akun mereka.
siswa juga dapat mengecek pembayaran melalui website b. Tahap design, perangkat lunak dianggap sebagai suatu
ini. proses yang dapat dicapai dan dilaksanakan dari
berbagai sudut atau langkah yang kemudian pada
II. METODE PENELITIAN tahap ini berfokus pada desain pembuatan program
perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur
Menurut [3] Sistem informasi adalah sistem perangkat lunak, resperentasi antarmuka dan prosedur
terorganisasi yang diterapkan dalam hal pengumpulan, pengkodean. Pada sistem ini pembuatan database
penginputan, penyimpanan, pengelolaan, pemantauan
menggunakan aplikasi Xampp. Menurut [7] XAMPP
hingga pelaporan data yang diharapkan kesemuanya itu
ialah software yang mencakup server MySQL dengan
dapat mempermudah suatu organisasi atau lembaga
PHP sebagai pendikung dan sebagai bahasa
dalam mencapai tujuan. Oleh karena itu penelitian ini pemrograman untuk membuat website dinamis serta
menerapkan metode System Development Life Cycle terdapat web server. Menurut [8] bahwa PHP
(SDLC) yang didefinisikan sebagai suatu teknik
merupakan singkatan dari hypertext processor yang
terstruktur yang mengembangkan sistem informasi secara
merupakan sebuah bahasa scriptig tingkat tinggi yang
sekuensial.
dipasang pada dokumen HTML. Struktur tabelnya
Menurut [4] SDLC merupakan pendekatan secara
dirancang dengan menggunakan UML (use case,
terstruktur dan memiliki urutan yang jelas. Berikut activity diagram, sequence diagram, class diagram).
tahapan yang ada dalam metode ini : Requirements c. Tahap Implementation (Coding), coding kemudian
(analisis sistem), Analysis (analisis kebutuhan sistem),
diterjemahkan dalam bentuk bahasa pemograman
Design (perancangan), Coding (implementasi), Testing
PHP dalam pengembangan website sistem informasi
(pengujian) dan Maintenance (perawatan). Berdasarkan
ini. Hasil dari tahap ini adalah program komputer
pendapat [5] model SDLC air terjun (waterfall)
sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap
cenderung dikenal dengan istilah model sekuensial linier desain.
atau alur hidup klasik. Model air terjun ini berfokus pada d. Tahap testing (Pengujian), sebagai langkah untuk
teknik pendekatan alur hidup pada perangkat lunak
memvalidasi kinerja suatu rancangan sistem yang
secara tertib dimulai dengan tahapan analisis, desain,
sebelumnya telah dibuat sehingga didapatkan
pengkodean, pengujian dan bagian tambahan. Dapat
gambaran tingkat kesesuaian hasil dengan rencana
disimpulkan bahwa keberadaan model air terjun dapat dan tujuan yang ingin dicapai. Hasil dari tahap ini
memberi gambaran yang lebih jelas terhadap alur sistem adalah adanya penilaian akan baik tidaknya sistem
informasi yang dirancang. Berikut penjelasan lebih rinci
yang sedang dijalankan. Tahapan ini menggunakan
tahapan-tahapan sistem berdasarkan model waterfall :
pengujian blackbox, dan beta. Pada pengujian
a. Tahap requirements (analisis kebutuhan sistem),
blackbox, pengujian dilakukan oleh 1 orang dosen
proses ini dilakukan untuk mengumpulkan data lebih
sebagai validator sistem, 1 orang bendahara komite, 1
dalam guna membentuk kategori sesuai dengan yang orang bendahara sekolah, dan siswa. Sedangkan
dibutuhkan oleh perangkat lunak sehingga perangkat pengujian beta dilakukan untuk mengetahui
lunak tersebut dapat memahami kebutuhan user
kesesuaian dengan kebutuhan fungsional dan non-
dimana pada tahap ini pengembangan sistem
fungsional sistem dengan melakukan uji terhadap 5
informasi yang ada cenderung bersifat multiuser.
responden dengan jumlah 8 pernyataan.
Menurut [6] Multi user didefinisikan sebagai
e. Tahap maintenance (perawatan), Tahap ini
rangkaian sistem yang memiliki teknis kerja dengan dilaksanakan apabila tahapan sebelumnya telah
cara mengizinkan seluruh pengguna untuk dapat berhasil dan sistem sudah dinilai baik serta sesuai
masuk dengan bebas termasuk apabila pengguna
dengan yang diharapkan dalam pencapaian tujuan.

Published by Department of Information and Technology Universitas PGRI Sumatera Barat 9


JURTEII: Jurnal Teknologi Informasi Vol 2 No 1 (2022) 8-13
Avaiable at http://ejournal.upgrisba.ac.id/index.php/jurteii

Pada sistem infomasi pembayaran uang sekolah,


tahapan maintenance dapat diterapkan pada menu
pemeliharaan. Untuk dapat mengakses menu ini, user
harus login terlebih dahulu. Setelah proses login
berhasil, maka sistem akan menampilkan menu
pemeliharaan. Saat user memilih menu backup
database, maka sistem secara otomatis akan
menampilkan pesan database berhasil dibackup.
Dengan melakukan tahap maintenance (perarwatan)
secara berkala maka seluruh sistem dapat tetap
bekerja sesuai fungsinya sehingga kerusakan dapat
dicegah dan sistem dapat digunakan dalam jangka Gambar 2. Halaman Dashboard Admin
waktu yang lama.
Halaman dashboard admin dapat diuraikan
III. HASIL DAN PEMBAHASAN merupakan halaman yang menampilkan beberapa menu
yang dapat dijalankan oleh admin diantaranya berupa
A. Implementasi Sistem menu keuangan, manajemen data, penerimaan
Implementasi yaitu menjalankan sistem informasi pengeluaran, pembayaran siswa, laporan, informasi,
pembayaran keuangan sekolah yang telah dirancang pengaturan, manajemen pengguna dan pemeliharaan.
sebelumnya. Berikut tampilan Sistem Informasi
Pembayaran Keuangan Sekolah Berbasis Website di
SMA Negeri 1 Sungai Rumbai :

Gambar 3. Halaman Pembayaran Siswa

Halaman pembayaran siswa ditujukan untuk siswa


yang ingin membayar tagihannya. Admin (bagian
keuangan) memasukkan nomor NIS dan tagihan siswa
Gambar 1. Halaman Awal Sistem
langsung ditampilkan.
Pada halaman awal, sistem menampilkan login user
untuk admin dan kepala sekolah dan login untuk siswa.
Pada menuu login user akan menginputkan username
dan password yang benar untuk dapat masuk ke menu
selanjutnya. Jika salah menginputkan username dan
password maka sistem tidak akan kembali menampilkan
halaman login dan meminta kembali menginputkan
username dan password yang benar.

Gambar 4. Bukti Pembayaran

Bukti pembayaran ini menampilkan bukti bahwa


benar siswa telah melakukan pembayaran SPP ataupun
komite kepada pihak bagian keuangan.

Published by Department of Information and Technology Universitas PGRI Sumatera Barat 10


JURTEII: Jurnal Teknologi Informasi Vol 2 No 1 (2022) 8-13
Avaiable at http://ejournal.upgrisba.ac.id/index.php/jurteii

Gambar 5. Halaman Laporan Keuangan Gambar 8. Halaman Pemeliharaan

Halaman laporan keuangan dapat diuraikan halaman Halaman pemeliharaan merupakan halaman yang
ini digunakan untuk membuat laporan keuangan berfungsi untuk mem-backup data sehingga menghindari
berdasarkan kurun waktu yang diinginkan baik uang terjadinya kehilangan data keuang di SMA Negeri 1
penerimaan atau pengeluaran serta pembayaran siswa. Sungai Rumbai.

Gambar 9. Halaman Dashboard Kepala Sekolah

Halaman dashboard kepala sekolah menampilkan


menu laporan yang dapat dijalankan oleh kepala sekolah
Gambar 6. Halaman Rekapitulasi
yang nantinya menu tersebut menampilkan laporan
Halaman rekapitulasi merupakan halaman yang keuangan dan rekapitulasi keuangan siswa.
digunakan untuk membuat rekapitulasi keuangan
pembayaran siswa berdasarkan kelas yang diinginkan. IV. PENGUJIAN SISTEM
A. Pengujian Black Box
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan oleh 1
orang dosen, 1 orang bendara komite, 1 orang bendahara
sekolah, dan siswa sebagai validator sistem, didapatkan
hasil yang valid. Dalam pengujian ini terdapat angket
penilaian yang dilakukan menu-menu yang ada sehingga
diuji oleh empat validator (V1, V2, V3 dan V4) tersebut
hingga diperoleh hasil yang valid. Jadi pengujian sistem
informasi terhadap menu-menu dan halaman tampilan
website yang telah dirancang sesuaidengan hasil yang
diharapkan.
Gambar 7. Halaman Informasi
B. Pengujian Beta
Halaman informasi dapat merupakan halaman yang Pengujian beta dilakukan untuk mengetahui
kesesuaian dengan kebutuhan fungsional dan non-
menampilkan informasi atau pemberitahuan keuangan fungsional sistem. Pengujian beta dilakukan oleh 5
kepada siswa. responden dengan jumlah 8 pernyataan. Dengan nilai
rata-rata dari masing-masing pernyataan untuk
pernyataan nomor 1 dengan nilai 75%, pernyataan nomor
2 dengan nilai 85%, pernyataan nomor 3 dengan nilai

Published by Department of Information and Technology Universitas PGRI Sumatera Barat 11


JURTEII: Jurnal Teknologi Informasi Vol 2 No 1 (2022) 8-13
Avaiable at http://ejournal.upgrisba.ac.id/index.php/jurteii

80%, pernyataan nomor 4 dengan nilai 75%, pernyataan sekolah dan siswa, sistem dilengkapi dengan menu
nomor 5 dengan nilai 75%, pernyataan nomor 6 dengan keuangan, menu manajemen, menu penerimaan
nilai 75%, pernyataan nomor 7 dengan nilai 80% dan pengeluaran, menu pembayaran, menu laporan, menu
pernyataan nomor 8 dengan nilai 80%. Jadi nilai rata-rata informasi, menu pengaturan, menu manajemen pengguna
nilai dari pengujian beta ini adalah 78,12%. Untuk dan menu pemeliharaan. Selain itu, berdasarkan
penjelasan lebih lanjut dapat dilihat pada tabel 1. pengujian yang telah dilakukan sistem informasi dapat
bekerja sesuai dengan apa yang diharapkan sesuai dengan
Tabel 1. Persentasi Penilaian Sistem penelitian terdahulu yang dilakukan oleh [9] bahwa
Pertanyaan Persentase Ket “sistem pembayaran keuangan ini akan memudahkan
Penilaian staff TU dalam melakukan proses pembayaran siswa
(%) serta memudahkan staff TU maupun Kepala Sekolah
untuk mereview laporan pembayaran keuangan sekolah”.
Sistem infromasi pembayaran 75% Sangat
keuangan sekolak berbasis Baik VI. UCAPAN TERIMAKASIH
web memudahkan bagian Penulis mengucapkan terimakasih kepada kedua
keuangan sekolah dalam orang tua yang telah memberikan dukungan dari degala
pengelolaan pembayaran hal. Selain itu, penulis juga mengucapkan terimakasih
siswa kepada dosen pembimbing yang telah membagikan ilmu,
memberikan bantuan dan dukungan, pihak sekolah
Siste m informasi pembayaran 85% Sangat
beserta siswa yang telah bersedia membantu dalam
ini memudahkan kepala Baik pengujian sistem informasi ini, serta teman-teman yang
sekolah dalam melakukan selalu ada disamping penulis.
pengecekkan keuangan
sekolah VII. DAFTAR PUSTAKA
Sistem informasi ini 80% Sangat [1] Yulia, R. (2018). Administrasi Keuangan
membantu memudahkan siswa Baik Sekolah.
dalam melakukan [2] Jaenudin, ahmad, S. (2018). Analisis
pengecekkan sisa tagihan pengelolaan dan pengawasan keuangan sekolah
pembayaran sekolah di sd negeri se-kecamatan way 78%$’. 1-9.
Sistem infromasi ini sudah 75% Sangat [3] Soppeng, P. K., & Wardana, M. A. (2018).Sistem
Informasi Inventory Barang Kantor PT POS. 1,
sesuai dengan yang Baik
42-50.
diharapkan pihak sekolah [4] Iga, Z. R. (2017). Rancang Bangun Aplikasi
Semua halaman berfungsi 75% Sangat Katalog Perpustakaan Pada Sma Dharma
dengan baik Baik Wanita Surabaya.
Setiap tombol berfungsi 75% Sangat [5] A.S Rosa, M. S. (2018) Rekayasa perangkat
dengan baik Baik lunak. BI-Obses.
Sistem informasi pembayaran 80% Sangat [6] Batik, P.T., & Surakarta, D. (2016). Sistem
Informasi Pengolahan Data Gaji Karyawan
keuangan ini mudah dipelajari Baik Pada PT. Batik Danarhadi Berbasis Multi User
dan digunakan Muhammad Nashiruddin ABSTRACT Along with
Sistem informasi pembayaran 80% Sangat the development of technology in this case
keuangan ini bermanfaat bagi Baik increasingly rapid information technology, then
pihak sekolah motivated PT. Batik Danarhad.
[7] Putra, A. B., & Nita, S. (2019). Perancangan dan
V. KESIMPULAN Pembangunan Sistem Informasi E-Learning
Berbasis Web ( Studi Kasus Pada Madrasah
Berdasarkan hasil penelitian sistem informasi Aliyah Kare Madiun ). 2017, 81-85.
pembayaran keuangan sekolah berbasis web di SMA [8] Tirta, R., Jurusan, I., Informatika, M., Sriwijaya,
Negeri 1 Sungai Rumbai dirancang dengan menggunakan P. N., & Lama, B. (2016). Aplikasi Pengolahan
model Unified Modeling Language (UML) dengan Data Pegawai Pada PT Dok Dan Perkapalan
metode System Development Life Cycle (SDLC) yang Kodja Bahari Palembang Berbasis Abstrak :
mana pada model ini memiliki beberapa tahapan yaitu [9] Taufiq, R., Magfifoh, D. A., & Yusup, D. (2020).
Analysis, Design, Implementasi, Testing, Development Analisis dan Desain Sistem Informasi
dan Maintenance. Dimana sistem ini dapat diakses oleh Pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan
tiga aktor yaitu bagian keuangan atau admin, kepala

Published by Department of Information and Technology Universitas PGRI Sumatera Barat 12


JURTEII: Jurnal Teknologi Informasi Vol 2 No 1 (2022) 8-13
Avaiable at http://ejournal.upgrisba.ac.id/index.php/jurteii

( SPP ) di SMK Avicena Rajeg. 3(1), 15-21.

This article is an open access article distributed under the


terms and conditions of the Creative Commons
Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Published by Department of Information and Technology Universitas PGRI Sumatera Barat 13

Anda mungkin juga menyukai