Anda di halaman 1dari 14

1.

Pada tahun 1888 terjadi pemberontakan yang dilakukan para petani di Banten peristiwa
pemberontakan tersebut ditulis dalam sebuah buku oleh Sartono kartodirdjo yang berjudul
pemberontakan petani Banten 1988. Fokus kajian dari buku Sartono ini adalah para petani
dengan melihat pola-pola gejala karakter sosial mereka menurutnya modernisasi. Selain itu dia
juga menjelaskan peranan para bangsawan dan golongan elit agama yang membantu petani
melakukan perlawanan terhadap kebudayaan barat namun praktiknya para petani justru bersifat
pasif dan hanya dijadikan oleh alat oleh para bangsawan dan elit agama untuk memberontak agar
tetap berpegangan pada sistem tradisional….

Konsep berpikir sejarah dan yang dominan digunakan dalam penulisan peristiwa sejarah tersebut
adalah ....

a. Diakronik
b. Anakronis
c. Progresif
d. Sinkronik
e. Semua salah

2. Sartono Kartodirdjo rof. Dr. Aloysius Sartono Kartodirdjo adalah sejarawan Indonesia. Ia adalah
pelopor dalam penulisan sejarah dengan cara pandang Indonesia. Semasa hidupnya, ia menjadi
dosen di Universitas Gadjah Mada dan dinobatkan sebagai Guru Besar UGM, selain mengajar di
UGM ia juga mengajar di IKIP Bandung sekarang UPI Bandung beliau dianggap sebagai
pelopor penulisan sejarah dengan cara berpikir sinkronik (multidimensional) sebab….

a. mengadakan Konferensi Nasional Sejarah pertama


b. membuat disertasi dengan judul Peristiwa Tiga Daerah
c. membuka jurusan ilmu sejarah dengan pendekatan ilmu sosial
d. menjadi orang pertama yang mencetuskan tahap-tahap penelitian sejarah
e. menuliskan gagasan tersebut dalam buku Pemberontakan Petani Banten tahun 1888

3. Perhatikan Pernyatan berikut


Masa pendudukan Jepang di Indonesia terbilang singkat dari tahun 1942 sampai 1945. Namun,
dampak yang ditimbulkan pemerintahan Jepang terhadap bangsa Indonesia sangat besar, baik di
bidang ekonomi, politik, sosial, maupun budaya. Contohnya, Jepang memperkenalkan program
tonarigumi, yaitu suatu sistem pemerintahan tingkat bawah atau dasar. Sistem ini hertujuan
melakukan pengawasan
terhadap aktivitas masyarakat di desa-desa. Hingga kini, sistem tersebut masih berlaku dan lebih
dikenal dengan rukun tetangga.
Berdasarkan informasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa sejarah adalah ....
a. hanya menampilkan peristiwa-peristiwa besar
b. peristiwa pada masa lalu yang saling berkaitan clan memengaruhi masa berikumya
c. peristiwa sejarah dapat dibencuk sesuai dengan keinginan penguasa
d. dalam setiap peristiwa sejarah terdapat tokoh-rokoh yang berpengaruh
e. ilmu yang dapat disimpulkan hanya dengan melihat satu peristiwa

4. Perhatikan teks di bawah ini

Pendekatan diakronik dan sinkronik memiliki perbedaan yang mendasar. Diakronik

mengkaji peristiwa revolusi hanya dilihat dari urutan waktu kejadiannya secara

kronologi. Sinkronik mengkaji bagaimana kondisi masyarakat sebelum dan sesudah

revolusi terjadi.

Menurut anda teks diatas apakah sudah sesui dengan pendekatan diakronik dan

sinkronik?

a. SUDAH

b. BELUM

5. Perhatikan cuplikan sebuah tulisan berikut ini.


Pada tahun 1653 ada seorang raja di Tanah Goa yang bernama Sultan Hasanuddin Adapun
raja itu tiada mengindahkan Kompeni. Sultan Beton yang bersahabat dengan Belanda.
30S/PKI merupakan gerakan pemberontakan untuk menculik Jendral-Jendral.
Cuplikan tulisan tersebut merupakan contoh sejarah….?
a. tradisional
b. kolonial
c. nasional
d. modern
e. local
6. Perhatikan gambar di bawah ini

A. Perubahan
B. Keberlanjutan
C. Kesinambungan
D. Periode
E. Kronologi

7. Kerajaan Majapahit (1293-1500) merupakan sebuah kerajaan besar yang berpusat di


sekitar wilayah Trowulan yang berjarak sekitar 10 km dari Kota Mojokerto, Jawa Timur
sekarang. Tercatat dalam Nagarakretagama, kerajaan ini berdiri pada 10 November 1293,
sesuai dengan waktu penobatan raden wijaya sebagai raja. Berdasarkan kalimat yang
terdapat garis bawah termasuk konsep sejarah…?
a. Konsep waktu
b. Konsep ruang
c. Konsep modern
d. Konsep manusia
e. Konsep kronik

8. Konstatinopel merupakan salah satu pusat perdagangan di Laut Tengah pada abad
pertengahan. Jatuhnya kota ini ke tangan Turki Usmani membuat pedagang Eropa
mengalami kesulitan dalam menjalankan usahanya, termasuk dalam perdagangan
Rempah-Rempah.
Oleh karenanya, orang-orang Eropa kemudian berusaha untuk melakukan pelayaran
untuk mencari sumber rempah-rempah hingga ke kepualauan nusantara. Dari sinilah
kemudian terjadi interaksi atau perjumpaan bangsa Indonesia dengan bangsa Eropa dalam
perdagangan rempah.
a. Kunyit. Kopi. Kayu manis
b. Kopi. Lada. Kapulaga
c. Pala, Lada, Cengkeh
d. Kapulaga. Lada. Andalnima
e. Kemiri. Sere. Lada

9. Menurut Charles Darwin, aneka organisme yang berkeriap di muka bumi (termasuk
manusia) bukanlah hasil penciptaan dadakan, melainkan terbentuk melalui proses
panjang selama ribuan bahkan jutaan tahun melalui sistem seleksi alam (survival of the
fittest) yang lazim disebut proses?
a. Revolusi
b. Involusi
c. kreasionisme
d. perkembangan ciptaan
e. evolusi

10. Secara etimologis, sejarah berasal dari kata syajaratun yang berasal dari bahasa Arab
yang berarti...
a. pohon
b. ranting
c. cabang
d. akar
e. dahan

11. Dalam penggunaannya yang luas, pengertian sejarah yang tepat adalah ...
a. masa kritis dari kehidupan manusia pada masa lalu
b. peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa Iampau
c. silsilah para raja dan dinasti pada masa lalu
d. tahap-tahap perkembangan kebudayaan manusia sejak masa lampau
e. perkiraan tentang kejadian masa lampau

12. Kronologi adalah ilmu bantu sejarah yang bertujuan...


a. membuat urutan waktu dari penistiwa yang telah terjadi
b. mencari data-data yang pasti tentang kapan peristiwa itu terjadi
c. menyusun bukti-bukti yang kuat dari peristiwa masa lalu
d. menyusun urutan kejadian yang dimulai dengan peristiwa yang kompleks
e. menentukan dan memilih kejadian-kejadian yang penting

13. Bacalah teks dibawah ini dengan teliti..


Pada tahun 1888, terjadi pemberontakan yang dilakukan oleh petani di Banten. Peristiwa
pemberontakan tersebut ditulis dalam sebuah buku oleh Sartono Kartodirjo yang berjudul
Pemberontakan Petani Banten 1888.
Fokus kajian dari buku Sartono ini adalah para petani dengan melihat pola-pola, gejala, dan
karakter sosial mereka. Menurutnya, pemberontakan petani di Banten disebabkan para petani
tidak menginginkan modernitas.
Selain itu, ia juga menjelaskan peran lain para bangsawan dan golongan elite agama yang
membantu petani membantu petani melakukan perlawanan terhadap kebudayaan barat. Namun,
dalam praktiknya, para petani justru bersifat pasif dan hanya dijadikan alat oleh para bangsawan
dan elite agama untuk memberontak agar tetap berpegang pada system tradisional.

Konsep berpikir sejarah yang dominan digunakan dalam penulisan sejarah tersebut adalah?
a. Sinkronik
b. Progresif
c. Kronologis
d. Anakronis
e. Diakronik

14. Perhatikanlah data berikut ini!


2) Masa berburu dan meramu
3) Masa bercocok tanam tingkat awal
4) Masa bercocok tanam tingkat lanjut
5) Masa perundagian
Berdasarkan data-data tersebut, pembabakan sejarah ditinjau dari sistem...
a. perekonomian manusia purba
b. kegiatan manusia masa praaksara
c. mata pencaharian hidup manusia purba
d. teknologi pertanian manusia purba
e. Kemajuan teknologi bahari

15. Pada masa perkembangan agama dan kebudayaan Hindu-Buddha, Nusantara banyak
didatangi oleh para musafir, pendeta, dan pedagang yang berasal dari Tiongkok. Mereka
kemudian banyak menuliskan catatan perjalanan dan hal-hal menarik lainnya ketika
mereka berada di suatu tempat dan dalam waktu yang tertentu. Catatan-catatan yang
mereka buat inilah yang kita sebut dengan?
a. catatan etnografi
b. berita
c. jurnal
d. catatan harian
e. kronik
16. Dalam rangka menunjang kebutuhan sehari-harinya akan makanan, manusia purba pada
masa-masa awal membuat alat-alat sederhana dari...
a. kuku binatang
b. kayu
c. besi tua
d. batu
e. kulit
17. Perhatikan gambar di bawah ini

a. Perubahan
b. Keberlanjutan
c. Kesinambungan
d. Periode Kronologi
e. Kronologi

18. Cara berpikir sejarah dimana peristiwa diungkapkan memanjang dalam waktu, terbatas
dalam ruang disebut....
a. Waktu
b. Ruang
c. Kronologis
d. Sinkronik
e. Diakronik
19. Untuk dapat memahami persitiwa sejarah yang telah lampau maka digunakan berbagai
pendekatan dan cara, salah satunya seperti yang dilakukan oleh seorang guru sejarah berikut
ini :

Bu Veni akan membahas materi tentang sejarah tanam paksa dengan meminta
peserta didik untuk membuat urut urutan waktu berlangsungnya sistem
Tanam Paksa secara kronologis sejak dimulainya sampai berakhirnya program
tanam paksa ( rentang waktu dari tahun 1830 – 1870 ) .

Hal yang dilakukan oleh bu Veni dalam mengungkapkan sejarah Tanam Paksa
diatas menggunakan pendekatan ….

a. sinkronis
b. causalitas
c. diakronis
d. pengulangan
e. keberlanjutan
20. Perhatikan gambar di bawah ini…?

Dibawah ini terdapat gambar yang menjelaskan jawaban yang paling benar tentang jalur
perdagangan kuno. Manakah jalur yang menunjukkan perdagangan jalur rempah…..

a. Jalur yang perdagangan yang menghubungkan Asia Tenggara dengan Cina, India, dan
Timur Tengah
b. Jalur yang perdagangan yang menghubungkan Asia Timur dengan Cina, India, dan Timur
Tengah
c. Jalur yang perdagangan yang menghubungkan Asia Tengah dengan Cina, India, dan
Timur Tengah
d. Jalur yang perdagangan yang menghubungkan Asia Barat dengan Cina, India, dan Timur
Tengah
e. Jalur yang perdagangan yang menghubungkan Negara Berajil dengan Cina, India, dan
Timur Tengah

21. Vii pergi mengunjungi perpustakaan Kota Bogor untuk mencari buku tentang sejarah kota Bogor.
Selanjutnya, Vii juga mengunjungi Museum Perjuangan Kota Bogor untuk melihat berbagai
koleksi benda sejarah Kota Bogor. Vii menemukan beberapa catatan koran lama yang memuat
berita tentang Kota Bogor masa revolusi. Vii mencatat semua informasi di museum tersebut.
Kegiatan yang Vii lakukan termasuk ke dalam salah satu tahapan dalam metode sejarah, yaitu.....
a. heuristik
b. kritik
c. verifikasi
d. interpretasi
e. historiografi
22. Perhatikan data berikut.

Pola peristiwa tersebut sesuai dengan konsep berpikir sejarah, yaitu ....
a. periodisasi
b. kronologi
c. diakronik
d. sinkronik
e. kronik

23. Dalam Historiografi Indonesia kita mengenal bermacam-macam jenis historiografi


tradisional.Diantaranya Babad, Suluk, Hikayat, dall. Sebagian besar historiografi tersebut
lahir pada masa kerjaan-kerajaan Islam mulai dari Samudera Pasai di pulau Sumatera, Demak
di Pulau Jawa, hingga kesultananternatedan Tidore di Pulau Maluku. Babad, Suluk, Hikayat,
dan berbagai jenis historiografi tradisionallainnya merupakan sumber utama yang harus
dipelajari apabila ingin menjelajahi kesejarahan Kerajaan-kerajaan Islam di
Indonesia. Dibawah ini yang bukan ciri-ciri dari historigrafi tradisional adalah...

a. Berpusat pada kedudukan sentral raja (raja-sentris)

b. Bersifat istana sentris

c. Ditulis oleh pujangga kerajaan yang sangat kental dengan muatan psikologis raja

d. Bersifat Indonesia-sentris

e. Bersifat etnosentris
24. Penelitian Sejarah memiliki perbedaan dengan penelitian-penelitian dibidang ilmu lain. Hal ini
tidakterlepas dari ilmu sejarah yang terkenal sebagi sebuah ilmu yang unik. Selain itu penelitian
sejarah berbeda dengan penelitian ilmu lain karena objek yang diteliti dalam ilmu sejarah yang s
udah sulitdijumpai. Salah satu tahap dalam penelitian sejarah yang bermaksud menguji
keabsahan sumber sejarah
disebut ….

a. Periodisasi

b. Interpretasi.

c. Heuristic

d. Historiografi

e. Verifikasi

25. Pertempuran Ambarawa yang terjadi pada tanggal 20 Oktober – 15 Desember 1945 diawali
dengankedatangan tentara sekutu yang diboncengi NICA dan mendarat di Semarang.
Pertempuran tersebutdimulai pada tanggal 23 November 1945.Pertempuran berakhir pada
tanggal 15 Desember 1945 danIndonesia berhasil merebut Ambarawa. Urutan peristiwa sejarah
tersebut menunjukkan konsep berpikirdiakronik karena ..

a. peristiwa Ambarawa diuraikan memanjang dalam waktu tetapi terbatas dalam ruang

b. peristiwa Ambarawa diuraikan dari aspek sosial dan politik masyarakat Indonesia

c. peristiwa hanya fokus pada satu tempat (ruang) saja

d. keberlanjutan dimana peristiwa tersebut memberikan semangat nasionalisme kepada para


prajuritIndonesia

e. peristiwa tersebut menunjukkan adanya fakta sejarah yang dapat dijadikan bahan
historiografi

26. Amin adalah seorang pelajar sekolah menengah di Nganjuk. Amin ingin menulis tentang
keadaan walkemerdekaan. Amin tidak menulis tentang kronologis terjadinya perang
kemerdekaan dari awal sampaiakhir, tapi Amin hanya ingin berfokus pada salah satu peristiwa
perang kemerdekaan di Nganjuk yang bisa memberikan dampak pada bidang-bidang
kehidupan yang lain. Tulisan amin ini berarti melakukan
pendekatan konsep berfikir…

a. Periodesasi
b. Kronologis

c. Diakronik

d. Sinkronik

e. Kausalitas

27. Menurut R. Moh. Ali dalam Pengantar IlmuSejarah Indonesia (2005), sumber sejarah
adalahsegala sesuatu yang berwujud dan tidak berwujud, serta berguna bagi penelitian
sejarahindonesia sejak zaman purba sampai sekarang.Pernyataan dibawah ini yang sesuai
denganinfografis disamping adalah…

a. Orang yang menyaksikan peristiwa sejarahdengan indera yang dimiliki secara


langsungmerupakan sumber primer

b. Proses wawancara merupakan salah satuupaya untuk mendapatkan sumber lisan

c. Alat mekanis seperti dokumen, naskah perjanjian, arsip dan surat kabar tidak
bisadimasukkan kedalam sumber primer

d. Orang yang tidak terlibat secara langsungdalam peristiwa sejarah tidak bisa
digunakansebagi sumber penulisan sejarah

e. Sumber sejarah tertulis bisa berupa Surat Nikah

28. Dalam sejarah, dikenal adanya unsur konsepruang (dimensi spasial) dan konsep waktu
(dimensi temporal). Konsep waktu berhubungan dengan lokasisebuah peristiwa dan kejadian
pada saat sejarahterjadi. Sedangkan dimensi temporal merupakankapan (waktu) suatu
peristiwa dan kejadian berlangsung. Dibawah ini pernyataan yang tidaksesuai dengan
infografis disamping adalah..

a. Ruang merupakan tempat berbagai macamkejadian dan peristiwa berlangsung


dalam perjalanan waktu

b. Konsep ruang berfokus kepada kapan peristiwaatau kejadian sejarah tersebut pernah
terjadisebelumnya.

c. Masa lampau merupakan waktu yang sudahterlewat (terjadi). Namun, masa


lampauterkadang masa yang yang masih berlanjut dan belum berhenti.

d. Masa lampau bersifat terbuka dan salingterhubung antar waktunya. Sehingga,


apapunyang sudah terjadi di masa lampau dapatdijadikan sebuah pembelajaran untuk
waktuyang akan datang.
e. Sejarah tidak dapat digunakan sebagai pedomanuntuk merencanakan masa sekarang dan
masadepan

29. Perhatika gambar dibawah ini…

Penggambaran pohon yang dilihat secara terbalik dapat


kitasamakan dengan penggambaran silsilah keturunan, asal usul,tarikh keluarga atau dinasti di
masa lalu. Karena sejarah sendiri berasal dari bahasa arab “Syajaratun” yang berarti pohon.
Didalam kata sejarah tersimpan makna pertumbuhan dan perkembangan atau silsilah.
Jadi, kata pohon di
sini mengandung pengertian suatu percabangan geneologis dari suatu kelompokkeluarga tertentu
yang kalau dibuat bagannya menyerupai
profil pohon yang di mulai dari akar kemudian berkembang dantumbuh ke atas penuh dengan
cabang serta ranting-rantingnya.Dengan demikian kata
Syajaratun itu mula-mula dimaksudkansebagai gambaran silsilah/keturunan dari kehidupan
manusiayang semakin lama semakin kompleks.Berdasarkan bacaan diatas, makna sejarah jika
dianalogikan dengan pohon adalah....

a. Sejarah mempelajari kehidupan masa lalu seperti halnya pohon yang sudah ada sejak dulu

b. Sejarah mempelajari kehidupan manusia seperti halnya pohon, kehidupan manusia


jugamengalami pertumbuhan dan perkembangan

c. Pohon dan sejarah memiliki filosofi yang sama yaitu membawa manfaat bagi seluruh
manusia yangada di bumi

d. Sejarah merupakan peristiwa yang sudah terjadi, sedangkan pohon merupakan tanaman yang
selaluada berdampingan dengan manusia

e. Sejarah dan pohon sama-sama mengalami percabangan sehingga memiliki karakteristik


yang serupa
30. Perhatikan gambar di bawah ini!

Gambar di atas merupakan bukti otentik sejarah yang termasuk sumber sejarah tersier karena
dianggapsangat penting bagi penelitian tentang Proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Pernyataan diatas termasuk dalam kategori pernyataan....
a. Benar
b. Salah

31.

Gambar tersebut merupakan lukisan cadas berupa


stensil tangan peninggalan masa praaksara di Gua Leang-Lenag, Maros, Sulawesi Selatan.
Lukisan tersebut sebagai ekspresi seni dan kepercayaan masyarakat praaksara yang belum
mengenal tulisan. Bagi kehidupan manusia masa kini, arti penting peninggalan seperti ini
adalah sebagai

a. bahan penelitian masa lampau


b. sarana rekreasi atau hiburan dari masa lampau
c. bukti telah ada kehidupan pada masa lampau
d. bukti kemajuan kehidupan pada masa masa lampau
e. cara pewarisan budaya dari masa praaksara
Manusia purba Homo Erectus mengalami kepunahan dikarenakan mereka malas, tidak berupaya
untuk berkembang maju. Demikian menurut para peneliti dari hasil penggalian arkeologi di Semenanjung
Arab. Penggalian arkeologi di Semenanjung Arab telah mendorong dilakukannya satu penelitian tentang
bagaimana Homo Erectus, suatu spesies manusia purba, membuat peralatan dan bagaimana mereka
memanfaatkan sumber alam.
Ternyata, mereka menggunakan "strategi minimal usaha” untuk bertahan hidup. Strategi bertahan hidup
ini kemudian menjadi masalah besar ketika lingkungan tempat mereka hidup berubah.
Dr. Ceri Shipton dari Australian National University mengatakan, bahwa mereka tampaknya tidak
mengembangkan diri mereka sendiri. "Saya tidak mendapatkan bukti bahwa mereka adalah penjelajah
yang melihat ke cakrawala. Mereka tidak memiliki rasa ingin tahu yang sama seperti yang kita miliki,”
kata Dr. Shipton.
Ia mengatakan, untuk membuat perkakas batu, mereka menggunakan batu apa saja yang dapat mereka
temukan tergeletak di sekitar tempat tinggal mereka, yang sebagian besar berkualitas rendah
dibandingkan dengan batu yang digunakan oleh manusia di peradaban setelahnya.
Dr. Shipton menambahkan, "Di situs penggalian kami melihat ada batu besar yang berkualitas, berada
tidak jauh, di bukit kecil. Namun alih-alih berjalan ke bukit, mereka hanya menggunakan sembarang batu
yang tergeletak di bawah bukit."
Dari penelitian ditemukan tidak pernah ada satupun aktivitas manusia dilakukan di atas bukit tersebut.
Kala itu, para manusia purba mengetahui ada sesuatu yang bisa mereka manfaatkan dan berada di atas
bukit.
Namun mereka lebih memilih sumber daya seadanya, yang bagi mereka lebih mudah untuk ditemukan.
Dikatakan peneliti, "Mereka tampaknya berpikir: mengapa harus repot-repot?" Sikap itulah yang
tampaknya telah membinasakan spesies manusia purba ini.
Homo Sapiens kuno akan mendaki gunung jauh ke atas untuk menemukan batu berkualitas baik dan
kemudian mengangkutnya pulang.
"Sampel sedimen menunjukkan lingkungan di sekitar mereka berubah, tetapi mereka melakukan hal yang
sama dengan peralatan mereka," kata Dr. Shipton. Berbeda dengan spesies yang lebih maju, Homo
Erectus cenderung menggunakan alat "generik" tunggal untuk hampir semua pekerjaan.
Tidak ada perkembangan sama sekali, dan peralatan mereka tidak pernah jauh berada dari aliran sungai
yang sekarang kering ini. "Saya pikir pada akhirnya lingkungan di sekitar menjadi terlalu kering bagi
mereka," ditambahkan Dr. Shipton.
Dr Shipton mengatakan, punahnya Homo Erectus disebabkan karena mereka tidak memilki kemampuan
untuk merencanakan masa depan. "Mereka hanya merencanakan untuk beberapa jam ke depan, atau
mungkin untuk hari berikutnya. Sedangkan Homo Sapiens dan Neanderthal merencanakan lebih jauh ke
depan, seperti rencana migrasi musiman."
Pekerjaan penggalian ini dilakukan pada tahun 2014 di Saffaqah dekat Dawadmi, Arab Saudi. Dan hasil
penelitian ini dipublikasikan di PLOS One
32. Homo erectus dalam peride yang sama dengan Homo Neanderhal?
Bena
Salah
33. Rasa ingin tahu Homo erectus lebih rendah daripada Homo sapiens?
Benar
Salah

34. Homo neaderthal memiliki rencana hidup, Homo erectus tidak?


Benar
Salah

35. Hanya ada satu alat yang digunakan Homo erectus untuk segala jenis pekerjaan?
Benar
Salah

36. Berbeda dengan Homo erectus, Homo Neanderthal dan Homo sapiens tidak menggunakan alat
dari batu.?
Benar
Salah

Anda mungkin juga menyukai