Anda di halaman 1dari 5

REVIEW ARTIKEL ILMIAH HASIL PENELITIAN

KUALITATIF
Dosen Pengampu : Suparni, S.Pd., M.Pd

Nama : Haidar Rozan Nazhiffa


NIM : 22104040043

PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
2023
REVIEW SKRIPSI HASIL PENELITIAN KUALITATIF

A. Identitas Skripsi
Judul Skripsi Analisis Kemampuan Koneksi Matematis
Siswa Pada Materi Trigonometri di Sekolah
Menengah Atas Unggulan
Penulis Robiatul Adawiyah
Pembimbing Dr. Dedek Kustiawati, M.Pd., Dr. Otong
Subyanto, M.Si.
Perguruan Tinggi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Jakarta
Tahun 2022

B. Ringkasan Isi Skripsi


Skripsi ini terdiri atas lima bab. Bab I berisi latar belakang,
identifikasi, Batasan, dan perumusan masalah, tujuan, serta manfaat
penelitian. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya kemampuan
siswa dalam mengatasi masalah matematis, yang dibuktikan dengan
rendahnya hasil tes PISA. Salah satu penyebabnya yaitu siswa belum
memiliki kemampuan koneksi matematis yang baik. Dalam
pembelajaran di kelas, siswa masih sulit menghubungkan materi satu
dengan materi lainnya. Dalam hal ini peneliti menggunakan materi
trigonometri unntuk diteliti karena materi ini merupakan materi yang
dianggap sulit dan mendapat nilai terendah dalam UNBK tingkat SMA
tahun 2019. Siswa seringkali menganggap trigonometri adalah materi
yang abstrak dan sulit diaplikasikan di dalam kehidupan sehari-hari.
Padahal kenyataannya trigonometri sangat dekat dengan kehidupan
manusia dan memiliki banyak penerapan di kehidupan nyata.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan koneksi
matematis siswa pada materi Trigonometri SMAN/MAN dan
mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa ditinjau dari
Indikator memahami hubungan antar topik matematika.
Bab II skripsi ini berisi kajian pustaka terkait koneksi matematis,
kemampuan koneksi matematis, indicator kemampuan koneksi
matematis, trigonometri, kajian penelitian terdahulu, dan kerangka
berpikir. Dari beberapa pendapat, peneliti menyimpulkan bahwa
koneksi matematis adalah hubungan antar konsep-konsep matematika
baik itu secara eksternal yaitu meliputi hubungan beberapa konsep dan
prosedur matematika maupun hubungan antar topik matematika
ataupun secara internal yaitu hubungan matematika dengan bidang
studi lain diluar matematika.
Kesimpulan penulis mengenai kemampuan koneksi matematis
adalah kemampuan dalam meghubungkan atau mengaitkan suatu
konsep matematika, baik itu hubungan antar konsep matematika,
hubungan antara konsep matematika dengan kehidupan nyata, maupun
konsep matematika dengan konsep ilmu lain.
Indikator kemampuan koneksi matematis yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu :
1. Mencari hubungan berbagai representasi konsep dan prosedur
2. Memahami hubungan antar topik matematika
3. Menggunakan matematika dalam kehidupan sehari-hari
4. Menggunakan matematika dalam bidang studi ilmu lain.
Kajian penelitian yang digunakan di skripsi ini antara lain
penelitian oleh Widyawati, Ari Septian dan Sarah Inayah yang
berjudul “Analisis Kemampuan Koneksi Matematis Siswa SMK pada
Materi Trigonometri” (2020), penelitian oleh Arrum Agitiya Ningsih,
Citra Utami dan Rika Wahyuni yang berjudul “Analisis Kemampuan
Koneksi Matematis Siswa Pada Materi Trigonometri” (2020), dan
penelitian oleh Nurul Fajriyati Afdilaa dan Abdul Manaf yang berjudul
“Analisis Kemampuan Koneksi Matematis Siswa SMA dalam
Menyelesaikan Soal Trigonometri Kelas XI” (2022).
Dalam kerangka berfikir, penulis menyatakan bahwa kemampuan
koneksi matematis merupakan salah satu dari lima kemampuan yang
harus dikuasai dalam pembelajaran matematika menurut NCTM.
Sementara itu, trigonometri merupakan salah satu materi yang sering
di keluhkan oleh siswa kelas XI di SMAN/MAN. Siswa akan merasa
kesulitan dalam memahami konsep tertentu jika siswa tersebut tidak
bisa menghubungkan dasar dari konsep trigonometri yang sedang
dipelajari sekarang dengan konsep yang telah dipelajari sebelumnya.
Sedangkan pada hasil penelitian yang dilakukan oleh beberapa peneliti
sebelumnya, menyatakan bahwa hasil kemampuan koneksi matematis
di sekolah tertentu tergolong cukup. Dan peneliti melihat bahwa soal-
soal yang digunakan daklam penelitian tersebut tergolong mudh.
Sehingga penulis tertarik melakukan penelitian dengan soal
kemampuan koneksi matematis non rutin dan dilakukan di sekolah
unggulan.
Bab III sktipsi ini berisi metodologi penelitian, meliputi lokasi dan
waktu penelitian, latar penelitian, metode penelitian, subjek penelitian,
Teknik pengumpulan data, instrument penelitian keabsahan data, dan
Teknik analisis data.
Penelitian ini dilakukan di dua SMA Unggulan yaitu SMANU
MH. Thamrin dan MAN Insan Cendekia Serpong. SMANU
MH.Thamrin beralamat di Jl. Bambu Wulung. Bambu Apus,
Cipayung, Jakarta Timur. Sekolah ini memiliki 4 kelas untuk setiap
angkatannya dengan jumlah siswa pekelasnya masing-masing 22
orang. Sedangkan MAN Insan Cendekia Serpong beralamat di Jl.
Cendekia, BSD Sektor XI Serpong, Serpong, Kota Tangerang Selatan,
Banten 15310. Latar penelitian pemilihan SMANU. MH. Thamrin dan
MAN Insan Cendekia Serpong sebagai lokasi penelitian ini
dikarenakan dua sekolah ini termasuk SMAN dan MAN unggulan di
Indonesia.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari
8 siswa yang berasal dari dua sekolah tersebut. Teknik pengumpulan
data yang digunakan adalah tes dan wawancara. Bentuk tes yang
digunakan berupa soal-soal non rutin yang setara dengan soal-soal
olimpiade dan UTBK. Sedangkan wawancara yang dignakan yaitu
wawancara model tidak terstruktur untuk mengeksplor lebih dalam
mengenai jawaban siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data reduction, display data, dan conclusion and
verification.
Bab IV skripsi ini berisi deskripsi data, pembahasan, dan
keterbatsan penelitian. Penulis menjelaskan data yang didapat dari
masing-masing peserta setelah mengerjakan soal. Setiap soal memiliki
indicator yang berbeda-beda.
Berdasarkan deskripsi data tersebut, penulis menyimpulkan bahwa
ada beberapa indicator soal yang sulit bagi beberapa peserta. Penulis
menuliskan dalam keterbatsan penelitian diantaranya adalah penelitian
ini hanya terbatas pada satu variabel saja yaitu kemampuan koneksi
matematis siswa.
C. Kelebihan dan Kekurangan Skripsi
Kelebihan skripsi ini yaitu tidak ditemukan kesalahan dalam
penulisan kata, huruf kapital, dan lain-lain sehingga sesuai dengan
EYD. Kelemahan skripsi adalah penggunaan nama subjek yang sedikit
membingungkan karena menggunakan kode-kode seperti A1, A2, dan
lain-lain.
D. Kesimpulan
Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa
kemampuan koneksi matematis siswa Indonesia masih rendah, namun
untuk siswa di Sekolah Menengah Atas unggulan sudah memenuhi
indikator kemampuan koneksi matematis di empat aspek, meskipun
secara raa-rata masih kurang.

Anda mungkin juga menyukai