Anda di halaman 1dari 131

LAPORAN

MANAJEMEN RISIKO
Tahun 2023

DINAS KESEHATAN KABUPATEN WAJO

UPTD PUSKESMAS LIU

KATA PENGANTAR

Penilaian Risiko ini merupakan laporan hasil pelaksanaan penilaian risiko di


lingkungan UPTD Puskesmas Liu. Penilaian risiko merupakan salah satu tahapan
strategis dalam implementasi Sistem Manajemen Risiko Puskesmas .
Dengan telah disusunnya Peta Risiko ini, maka dapat dilihat gambaran risiko
ketidakpastian yang dihadapi Puskesmas Liu Kabupaten Wajo dalam mencapai tujuan
sasaran kinerja yang telah ditetapkan, sehingga dapat diambil langkah-langkah
pencegahan ataupun pengelolaannya melalui mekanisme manajemen risiko.
Besar harapan kami, selain berguna bagi pihak internal, dalam hal ini
Puskesmas Liu, pelaksanaan penilaian risiko yang dilaksanakan ini dapat turut
berperan dalam upaya peningkatan kualitas tata kelola pelayanan kesehatan yang
baik di UPTD Puskesmas Liu Kabupaten Wajo.
Demikian, semoga bermanfaat dan diucapkan terimakasih.

Liu, 2 Maret 2023


Kepala Puskesmas Liu,

dr. Nur Hasanah, S.Ked.

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penilaian Risiko merupakan salah satu unsur dalam Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 2008. Sesuai
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 2008 dalam pasal 13 ayat 1 mewajibkan
setiap pimpinan instansi pemerintah untuk melakukan penilaian risiko. Lebih lanjut
dalam pasal 2 menyebutkan penilaian risiko terdiri dari 2 tahap yaitu; (1)identifikasi
risiko, dan (2)analisis risiko.
Risiko mungkin saja dialami oleh setiap orang yang berada dalam sarana
pelayanan kesehatan mulai dari pasien atau pengunjung sarana kesehatan maupun
petugas kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan. Risiko atau kejadian
yang tidah diharapkan terjadi bukan arena ada unsur kesengajaan, tetapi karena
rumitnya pelayanan kesehatan. Banyak faktor yang berpengaruh terhadap terjadinya
risiko atau kejadian yang tidak diharapkan sebagai contoh tidak tersedianya sumber
daya manusia yang kompeten, kondisi fasilitas, maupun ketersediaan obat dan
peralatan kesehatan yang tidak memenuhi standar.
Tidak hanya pelayan klinis saja yang berisiko terhadap pasien, pengunjung,
lingkungan, tetapi kegiatan-kegiatan dalam penyelenggaraan upaya kesehatan
masyarakat juga berisiko terhadap keselamatan sasaran kegiatan, masyarakat
maupun lingkungan.
Pasien, pengunjung, dan masyarakat dapat mengalami cedera atau kejadian
yang tidak diharapkan terkait dengan infeksi, kesalahan pemberian obat, kesalahan
identifikasi, kondisi fasilitas pelayanan yang tidak aman, maupun akibat
penyelenggaraan kegiatan pada upaya kesehatan masyarakat yang tidak
memperhatikan aspek keselamatan.
Risiko mengacu pada ketidakpastian (uncertainty). Ketidakpastian diartikan
sebagai kurangnya pengetahuan dalam menjelaskan sesuatu atau hasilnya di masa
depan, dengan banyak kemungkinan hasil, sementara risiko adalah ketidakpastian
yang kemungkinan hasilnya akan berakibat tidak diinginkan atau mendatangkan
kerugian yang signifikan. Meskipun berkonotasi negatif, risiko bukan merupakan
sesuatu yang harus dihindari melainkan harus dikelola melalui suatu mekanisme yang
dinamakan pengelolaan (manajemen) risiko.
Manajemen Risiko Puskesmas adalah upaya mengidentifikasi dan
mengelompokkan risiko (grading) dan mengendalikan / mengelola risiko tersebut baik
secara proaktif risiko yang mungkin terjadi maupun reaktif terhadap insiden yang
sudah terjadi agar memberikan dampak negative seminimal mungkin bagi
keselamatan pasien dan mutu di Puskesmas.
Penilaian Risiko adalah upaya identifikasi dari risiko yang terjadi atau
berpotensi terjadi dalam pelayanan di rumah sakit dengan mempertimbangkan
klasifikasi dan derajat (grading) kerugian yang mungkin terjadi sebagai akibat dari
terpapar risiko tersebut.
Risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam pelayanan kesehatan perlu
diidentifikasi dan dikelola dengan baik untuk mengupayakan keselamatan pasien,
pengunjung dan masyarakat yang dilayani.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat dan produktif untuk
petugas puskesmas, pasien, pengunjung/pengantar pasien, masyarakat dan
lingkungan sekitar Puskesmas.
2. Tujuan Khusus
a. Membentuk kelompok kerja atau tim sebagai penanggung jawab kegiatan
Manajemen Risiko di Puskesmas
b. Mengidentifikasi potensi bahaya/risiko dan cara pengendaliannya
c. Menyusun rencana kerja Manajemen Risiko di Puskesmas
d. Melaksanakan kegiatan Manajemen Risiko di Puskesmas
e. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan Manajemen Risiko di
Puskesmas
BAB II.
HASIL PENILAIAN RISIKO
A. Identifikasi Risiko
Penilaian Risiko adalah upaya identifikasi dari risiko yang terjadi atau berpotensi
terjadi dalam pelayanan di rumah sakit dengan mempertimbangkan klasifikasi dan derajat
(grading) kerugianyang mungkin terjadi sebagai akibat dari terpapar risiko tersebut.
Risiko adalah kerugian yang mungkin terjadi pada suatu waktu atau kegiatan.Hal-
hal yang bisa dilakukan untuk menangkal pemicu-pemicu tersebut adalah kebijakan dan
prosedur, profesionalisme, team, invididual, lingkungan dan equipment.
Secara umum risiko-risiko tersebut dapat digolongkan menurut proses sebagai
berikut:
1. Risiko pada saat akses ke faskes (misalnya kegagalan melakukan akses,
keterlambatan akses, salah menuju/memilih tempat pelayanan)
2. Risiko pada saat pendaftaran (kekeliruan identitas rekam medis, rekam medis tidak
ditemukan, kartu identitas tertukar, rekam medis tertukar)
3. Risiko pada saat pengkajian dan penyusunan rencana asuhan (salah baca hasil
pemeriksaan penunjang, salah intepretasi hasil, salah menyusun rencana terapi)
4. Risiko pada pelaksanaan (tidak sesuai rencana, kesalahan tindakan, kesalahan diit,
kesalahan penulisan resep, kesalahan penyediaan obat, pelayanan tidak hygienis,
tidak melakukan monitoring)
5. Risiko pada saat evaluasi dan tindak lanjut
6. Risiko pada saat kembali ke rumah/masyarakat

Risiko pontensial dapat diidentifikasi dari berbagai sumber, misalnya:


a. Informasi dari internal yang didapat dari laporan masing-masing unit/poli
b. Informasi external yang didapat dari pedoman pemerintah, organisai atau lembaga
penelitian
c. Pemeriksaan atau audit eksternal

BERIKUT CONTOH DAFTAR RESIKO BERDASARKAN RUANG LINGKUPNYA:


1. Area Lingkungan

No Risiko

1. Sarana
● Kerusakan bangunan atau sarana dan
prasaran
● Fasilitas sanitasi seperti wastafel buntu,
air tidak lancar, sampah medis tidak
tersedia, toilet rusak

2. Keamanan Lingkungan
● Tersengat Listrik

● Terpapar dengan bahan berbahaya

● Tertimpa benda jatuh

● Tersiram air panas

● Terpeleset

● Pencurian

● Terjadi bencana gempa bumi


● Terjadi kebakaran

3. Limbah
● Sistem pembuangan limbah yang belum
standar
● Paparan limbah pada lingkungan

2. Area layanan klinis


Area layanan klinis terdiri dari unit / poli yang ada di Puskesmas dan jejaring
Puskesmas seperti Poskesdes dan Pustu.

No Unit/Poli Resiko

1. Loket Pendaftaran dan Rekam


● Pasien menunggu lama
Medis
● Kesalahan pemberian identitas rekam
medis
● Kesalahan pengambialan rekam medis

● Kegagalan memperoleh inform concent

● Kesalahan pelabelan rekam medis

● Kebocoran informasi rekam medis

● Ketidak lengkapan catatan dalam rekam


medis
● Kehilangan / kesalhan penyimpanan
rekam medic

2. BP Umum
● Kesalahan mengidentifikasi pasein

● Kesalahan dalam diagnosis

● Kesalahan dalam pemberian resep

● Kesalahan dalam terapi

● Kesalahan dalam edukasi

● Tidak menggunakan Alat Pelindung Diri

3. UGD
● Kesalahan dalam mengdentifikasi pasein

● Kesalahan tindakan yang menimbulkan


perlukaan
● Menggunakan alat yang tidak steril

● Tidak menggunakan Alat Perlindungan


Diri
● Insiden tertusuk jarum

● Limbah medis berceceran

● Paparan dengan luka terbuka atau cairan


tubuh pasien
● Kesalahan pemberian obat / injeksi
● Monitoring tindakan yang kurang baik

4. Rawat Inap
● Kesalahan dalam mengidentifikasi pasein

● Kesalahan tindakan yang menimbulkan


perlukaan
● Menggunakan alat yang tidak steril

● Tidak menggunakan Alat Perlindungan


Diri
● Insiden tertusuk jarum

● Pasien jatuh dari bed

● Pasien pulangtanpa sepengetahuan


petugas
● Phlebitis

● Tetesan infus yang tidak sesuai

5. Pelayanan Imunisasi
● Kesalahan dalam mengdentifikasi pasein

● Kesalahan dalam pengkajian (tanda -


tanda vital)
● Kesalahan cara pemberian imunisasi

● Kesalahan jenis dan dosis vaksin

● Menggunakan alat yang tidak steril

● Tidak menggunakan Alat Perlindungan


Diri
● Insiden petugas tertusuk jarum

● Limbah medis berceceran

● Insiden kegagalan pemberian imunisasi

● Insiden efek samping imunisasi

● Kesalahan dalam penyimpanan vaksin

6. Poli Konsultasi GIzi


● Kesalahan dalam pengkajian status gizi

● Kesalahan dalam pemberian diet

● Paket makanan tambahan tertukar

● PMT yang kadarluarsa

● Penyimpanan PMT yang tidak baik


dimakan tikus atau kena rayap

7. Farmasi
● Penulisan resep yang tidak baik

● Riwayat alergi obat yang tidak


teridentifikasi
● Kesalahan identifikasi pasein dalam
pemberian obat
● Kegagalan memantau efek samping obat

● Kesalahan dosis / formula obat

● Kesal;ahan edukasi cara minum obat

8. Laboratorium
● Kegagalan pengambialn sampel sehingga
menimbulkan perlukaan
● Kesalahan pengambillan sampel

● Kesalahan pemberian label sampel


laboratorium
● Kesalahan penulisan hasil pemeriksaan
laboratorium
● Hasil pemeriksaan hilang atau tertukar

● Sampel rusak atau hilang

● Tidak menggunakan Alat Perlindungan


Diri
● Tertelan bahan infeksius

● Tertusuk jarum

9. KIA-KB
● Kesalahan dalam mengdentifikasi pasein

● Kesalahan tindakan yang menimbulkan


perlukaan
● Menggunakan alat yang tidak steril

● Tidak menggunakan Alat Perlindungan


Diri
● Insiden tertusuk jarum

● Limbah medis berceceran

● Paparan dengan luka terbuka atau cairan


tubuh pasein
● Kesalahan menulis resep dan dosis obat

● Kesalahan diagnosa

10. Poli Gigi


● Kesalahan tindakan yang menimbulkan
perlukaan
● Menggunakan alat yang tidak steril

● Tidak menggunakan Alat Perlindungan


Diri
● Insiden tertusuk jarum

● Limbah medis berceceran

● Tergigit pasein
● Kesalahan menulis resep dan dosis obat

● Kesalahan diagnosa

● Kesalahan mengidentifikasi pasein

● Alat kompresor tiba-tiba rusak sehingga


tindakan ditunda

3. Area pelaksanaan program


Area pelaksanaan program adalah upaya kesehatan masyarakat essensial
dan upaya kesehatan masyarakat pengembangan. Tempat pelaksanaannya bisa di
dalam gedung Puskesmas induk, Posyandu Balita, Pos Penimbangan, Pos UKK,
POSYANDU REMAJA, POSBINDU, UKS /UKGS, dan kelompok sasaran lainnya.

a. Upaya Kesehatan Masyarakat Essensial

No Jenis Kegiatan Resiko

1. Pelayanan Promosi Kesehatan


● Kecelakaan lalu lintas saat petugas
(UKS/UKGS)
melakukan kunjungan
● Tergigit saat melakukan pemeriksaan gigi
anak sekolah
● Cedera mulut pada anak sekolah karena
memberontak saat dilakukan tindakan
pemeriksaan
● Tertusuk jarum saat kegiatan BIAS

● Salah memberikan vaksin saat kegiatan


BIAS

2. Pelayanan kesehatan
● Kecelakaan lalu lintas saat petugas
lingkungan
melakukan kunjungan
● Terpeleset saat mengambil sample air

3. Pelayanan KIA – KB – DTKB


● Kecelakaan lalu lintas saat petugas
melakukan kunjungan
● Tidak menggunakan alat steril saat
melakukan pertolongan persalinan di
rumah pasein
● Kesalahan tindakan yang menimbulkan
perlukaan
● Tertusuk jarum saat kegiatan

● Salah memberikan vaksin TT

● Salah mengidentifikasi pasein

● Komunikasi yang tidak efektif saat


melakukan konseling
● Kesalahan cara penimbangan

● Insiden balita terjatuh saat proses


penimbangan
● Kesalahan pencatatan hasil pengukuran
dan pemeriksaan
● Kesalahan menyampaikan edukasi

4. Pelayanan Gizi
● Insiden balita jatuh saat penimbangan

● Kesalahan cara penimbangan

● Kesalahan pencatatan hasil pengukuran


dan pemeriksaan
● Kesalahan memberikan dosis Vit.A pada
kelompok umur
● Kesalahan memberikan informasi

● PMT yang tertukar

5. PERKESMAS
● Salah alamat saat berkunjung

● Terpapar infeksi dengan pasein yang


dikunjungi
● Kecelakaan lalu lintas saat berkunjung

● Salah pemberian obat

6. Pencegahan dan 1) Pelayanan Imunisasi


Pengendalian Penyakit
● Kesalahan penentuan kebutuhan
imunisasi
● Kesalahan cara pemberian imunisasi

● Kesalahan jenis imunisasi

● Kesalahan dosis vaksin

● Insiden kegagalan pemberian


imunisasi
● Insiden efek samping imunisasi

● Ceceran limbah medis

● Insiden tertususk jarum

2) Pelayanan HIV / AIDS

● Tidak menggunakan teknik PI dan


APD
● Ceceran limbah medis

3) TBC

● Terpapar dengan pasein yang


dikunjungi
● Salah diagnosa

● Salah memberikan terapi

● Tidak menggunakan APD

4) DBD

● Mesin fogging mati saat


penyemporatan di dalam ruagan
● Petugas terpapar racun

● Ada penghuni di rumah saat


penyemprotan
● Petugas terperangkap karena
perubahan angin
● Kebakaran karena mesin fogging
terkena kain horden, berdekatan
dengan gas elpiji,,atau balon yang
ada gas hidrogennya
● Salah memberikan penjelasan
penggunaan ABATE
● Keracunan saat mengemas ABATE

5) Pelayanan PTM

● Kesalahan mengidentifikasi pasein

● Kesalahan diagnosa dan terapi

● Pasein lansia terjatuh

b. Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan

No Jenis Kegiatan Resiko

1. Pelayanan UKGM
● Kecelakaan lalu-lintas saat berkunjung

● Tergigit anak saat pemeriksaan gigi

2. Pelayanan Kesehatan jiwa


● Mendapat perilaku kekerasaan dari
pasein
● Tertusuk jarum

● Salah minum obat

● Petugas merasa terancam secara


psikologis

3. Pelayanan kesehatan lansia


● Pasein lansia terjatuh

● Salah diagnosa atau terapi

● Tertusuk jarum saat pemeriksaan

● Ceceran limbah medis

Daftar risiko yang telah teridentifikasi, dicatat dalam formulir identifikasi manajemen
risiko Puskesmas dan dilaporkan kepada Tim Mutu Puskesmas.
Analisis dilakukan dengan menentukan score risiko atau insiden tersebut untuk
menentukan prioritas penanganan dan level manajemen yang harus bertanggung jawab
untuk mengelola / mengendalikan risiko / insiden tersebut termasuk dalam kategori biru /
hijau / kuning / merah.

Hal ini akan menentukan evaluasi dan tata laksana selanjutnya. Untuk risiko /
insiden dengan kategori biru dan hijau maka evaluasi cukup dengan investigasi sederhana
sedangkan untuk kategori kuning dan merah perlu dilakukan evaluasi lebih mendalam
dengan metode RCA (root cause analysis –reaktif / responsive) atau HFMEA (healthcare
failure mode effect analysis – proaktif ).

C. Evaluasi Risiko
1. Risiko atau insiden yang sudah dianalisis akan dievaluasi lebih lanjut sesuai skor dan
grading yang didapat dalam analisis.
2. Pemeringkatan memerlukan keterampilan dan pengetahuan yang sesuai, dan meliputi
proses berikut :
a. Menilai secara obyektif beratnya / dampak / akibat dan menentukan suatu skor
b. Menilai secara obyektif kemungkinan / peluang / frekuensi suatu peristiwa terjadi
dan menentukan suatu skor
c. Mengalikan dua parameter untuk memberi skor risiko
3. Penilaian risiko akan dilaksanakan dalam dua tahap
a. Tahap pertama akan diselesaikan oleh penilai risiko yang terlatih, yang akan
mengidentifikasi bahaya, efek yang mungkin terjadi dan pemeringkatan risiko.
b. Tahap kedua dari penilaian akan dilakukan oleh Kepala Unit Kerja yang akan
melakukan verifikasi tahap pertama dan membuat suatu rencana tindakan untuk
mengatasi risiko.
Evaluasi risiko dilakukan pada kasus yang terpilih berdasarkan kegawatan
risiko. Evaluasi dilakukan dengan mencari penyebab masalah menggunakan Analisis
Akar Masalah (RCA/Root Cause Analysis) kemudian ditentukan apakah memerlukan
tindakan perbaikan (treatment) ataukah tidak.
Pemilik Risiko Liu,
Koor

Novita Sari Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PELAYANAN GUDANG OBAT


PemilikRisiko :Gudang Obat
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Perencan Sebagai 01 Karenaperencan Perencanaanst C Stokobatme Menging v


aan, acuandal aanberdasarkan okobatberlebih limpahhingg atkanpet
Pengadaa ampener polakonsumsida an amenyebab ugasgud
n, apanlang npolapenyakitm kanobatkad angobatu
Penerima kah- ungkinPolapeny aluarsa ntukmere
an, langkahP akitberubahatau ncanaka
Penyimpa erencana terjadi KLB nstokoba
nan, an,Peng akibatnyaStokob tdengant
Distribusi, adaan,P atmelimpahhing epatdanc
Pemusnah enerimaa gamenyebabkan ermat
an n,Penyim obatkadaluarsa
panan,Di
stribusi,P
emusnah
an

. 02 Karenaperencan PerencanaanS C Stokobatha Menging v


aanberdasarkan tokObatkurang bissebelum atkanpet
polakonsumsida darikebutuhan waktu yang ugasgud
npolapenyakitm diperkirakan angobatu
ungkinPolapeny ntukmere
akitberubahatau ncanaka
terjadi KLB nstokoba
akibatnyaStokob tdengant
athabissebelum epatdanc
waktu yang ermat,
diperkirakan

Melakuk
an bon
obatkegf
kketikast
okmenipi
s

03 Karenabarang Petugaskewal Terdapatsel Menging v


yang ahandlmmeng isihanataras atkanPet
diterimasangatb hitungjumlaho tokfisikdeng ugasuntu
anyakmungkin bat ankomputer kmemint
Salah abantuan
menghitungjuml rekankerj
ahbarangakibat adalamm
nyaTerdapatseli enghitun
sihAntarastokfisi gstokoba
kdengan t yang
computer datang

04 Karenaterdapat Terjadipemada Obat yang Menging v


obat yang manlistrik disimpandid atkanpet
harusdisimpan alampendin ugasuntu
di ginrusak ksegera
lemaripendingin menghid
mungkinterjadip upkange
emadamanlistrik nsetapab
/ ilaterjadi
gensetrusakakib pemada
atnyaObat yang manlistri
disimpandidala k
mpendinginrusa
k

Pemilik Risiko

Endang Sulistyorini
PENGENDALIAN RISIKO GUDANG OBAT
PemilikRisiko :GudangObat
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri PurweniS.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


N KodeRi PernyataanRisiko Uraian Desai Efektifitas Peringkat
o siko n Risiko
.
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena Mengingatkan petugas gudang v v sedang


perencanaan obat untuk merencanakan stok
berdasarkan pola obat dengan tepat dan cermat
konsumsi dan pola
penyakit mungkin
Pola penyakit
berubah atau terjadi
KLB akibatnya Stok
obat melimpah
hingga
menyebabkan obat
kadaluarsa

2 02 Karenaperencanaan Mengingatkanpetugasgudango v v tinggi


. berdasarkanpolakon batuntukmerencanakanstokob
sumsidanpolapenya atdengantepatdancermat
kitmungkinPolapeny
akitberubahatauterja
di KLB
akibatnyaStokobath
abissebelumwaktu
yang diperkirakan

3 03 Karenabarang yang MengingatkanPetugasuntukme v v rendah


. diterimasangatbanya mintabantuanrekankerjadalam
kmungkin Salah menghitungstokobat yang
menghitungjumlahba datang
rangakibatnyaTerda
patselisihAntarastokf
isikdengan computer

4 04 Karenaterdapatobat Mengingatkanpetugasuntukse v v sedang


. yang harusdisimpan geramenghidupkangensetapab
di ilaterjadipemadamanlistrik
lemaripendinginmun
gkinterjadipemadam
anlistrik /
gensetrusakakibatny
aObat yang
disimpandidalampen
dinginrusak

PemilikRisiko
EndangSulistyorini

LAPORAN PROFIL RISIKO GUDANG OBAT


NAMA UNIT : GUDANG OBAT
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK PROBALITA


O RISIKO (PENYEBAB UTAMA RISIKO) (D) (P)

1 2 3 4 5 6

1 RisikoKepa Karenaperencanaanberd Perencanaanstokobatberlebih 4 2


tuhan asarkanpolakonsumsidan an
polapenyakitmungkinPola
penyakitberubahatauterja
di KLB
akibatnyaStokobatmelim
pahhinggamenyebabkan
obatkadaluarsa

2. RisikoKepa Karenaperencanaanberd PerencanaanStokObatkurangd 4 3


tuhan asarkanpolakonsumsidan arikebutuhan
polapenyakitmungkinPola
penyakitberubahatauterja
di KLB
akibatnyaStokobathabiss
ebelumwaktu yang
diperkirakan

3. RisikoKepa Karenabarang yang Petugaskewalahandlmmenghit 2 2


tuhan diterimasangatbanyakmu ungjumlahobat
ngkin Salah
menghitungjumlahbarang
akibatnyaTerdapatselisih
Antarastokfisikdengan
computer

4. RisikoKepa Karenaterdapatobat yang Terjadipemadamanlistrik 3 3


tuhan harusdisimpan di
lemaripendinginmungkint
erjadipemadamanlistrik /
gensetrusakakibatnyaOb
at yang
disimpandidalampendingi
nrusak

PemilikRisiko Liu,
Koor
EndangSulistyorini Reni
NIP.1

REGISTER RISIKO PELAYANAN UGD


Pemilik Risiko :UGD
Koordinator Manajemen Risiko :Renita Tri Purweni, S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab UC/C Dampak Uraian
Risiko Risiko
A

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pelayanan Sebagai 01 Karena Petugas Pelayanan Sudah v


UGD acuan proses triage belum UGD tidak ada
Puskesma dalam pasien baru paham dg sesuai triase
s Liu penerap datang ke alur triage Prioritas
an UGD
langkah- mungkin
langkah triage tidak
Pelayana akurat
n di UGD sehingga
pelayanan
UGD tidak
sesuai
prioritas

. 02 Karena Mobilisasi Petugas Tidak


mobilisasi pasien ke dan pasien ada
pasien baru UGD tidak mengalami kegiatan,
datang untuk optimal cidera
masuk ke
UGD
mungkin
mobilisasi
tidak optimal
sehingga
pasien dan
petugas
mengalami
cidera
03 Karena Mobilisasi Petugas Tidak
mobilisasi pasien dari dan pasien ada
pasien baru UGD mengalami kegiatan
datang untuk menuju cidera
masuk ke RANAP
UGD menuju tidak
rawat inap optimal
mungkin
mobilisasi
tidak optimal
sehingga
pasien dan
petugas
mengalami
cidera

04 Karena Mobilisasi Petugas Tidak


mobilisasi pasien dari dan pasien ada
pasien baru UGD mengalami kegiatan
datang untuk menuju cidera
masuk ke Ambulan
UGD menuju tidak
ambulan optimal
untuk dirujuk
mungkin
mobilisasi
tidak optimal
sehingga
pasien dan
petugas
mengalami
cidera

Pemilik Risiko

Gesit Wira Mustafa, S.Kep.Ns


PENGENDALIAN RISIKO PELAYANAN UGD
Pemilik Risiko :UGD
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas PeringkatRis
Risiko o
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Karena proses triage Sudah ada triase v v tinggi


pasien baru datang ke
UGD mungkin triage tidak
akurat sehingga
pelayanan UGD tidak
sesuai prioritas

2. Sedang Karena mobilisasi pasien Tidak ada kegiatan, v sedang


baru datang untuk masuk
ke UGD mungkin
mobilisasi tidak optimal
sehingga pasien dan
petugas mengalami
cidera

3. Rendah Karena mobilisasi pasien Tidak ada kegiatan v sedang


baru datang untuk masuk
ke UGD menuju rawat
inap mungkin mobilisasi
tidak optimal sehingga
pasien dan petugas
mengalami cidera

4. Karena mobilisasi pasien Tidak ada kegiatan v sedang


baru datang untuk masuk
ke UGD menuju ambulan
untuk dirujuk mungkin
mobilisasi tidak optimal
sehingga pasien dan
petugas mengalami
cidera

Pemilik Risiko

Gesit Wira Mustafa, S.Kep.Ns


LAPORAN PROFIL RISIKO PELAYANAN UGD
NAMA UNIT : UGD
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR DAMPAK PROBALITAS (P) CON


RISIKO MASALAH (D)
(PENYEBAB
UTAMA
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena proses triage Petugas 5 3 1


Kepatuhan pasien baru datang ke belum paham
UGD mungkin triage tidak dg alur triage
akurat sehingga
pelayanan UGD tidak
sesuai prioritas

2. Risiko Karena mobilisasi pasien Mobilisasi 3 3 1


Kepatuhan baru datang untuk masuk pasien ke
ke UGD mungkin UGD tidak
mobilisasi tidak optimal optimal
sehingga pasien dan
petugas mengalami cidera

3. Risiko Karena mobilisasi pasien Mobilisasi 2 3 1


Kepatuhan baru datang untuk masuk pasien dari
ke UGD menuju rawat UGD menuju
inap mungkin mobilisasi RANAP tidak
tidak optimal sehingga optimal
pasien dan petugas
mengalami cidera

4. Risiko Karena mobilisasi pasien Mobilisasi 4 2 1


Kepatuhan baru datang untuk masuk pasien dari
ke UGD menuju ambulan UGD menuju
untuk dirujuk mungkin Ambulan
mobilisasi tidak optimal tidak optimal
sehingga pasien dan
petugas mengalami cidera
Pemilik Risiko Liu,
Koor

Gesit Wira Mustafa,S.Kep.Ns Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO POLI GIGI


Pemilik Risiko :Poli Gigi
Koordinator Manajemen Risiko :Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pencabuta Sebagai 01 Status rekam Penulisan Menambah Menging V


n Gigi acuan medis pasien Identitas waktu atkanpet
dewasa dalam tertukar Pasien tidak pelayanan, ugas di
dengan penerap jelas alur loketpen
Mandibula an pelayanan daftaran
r Block langkah- terganggu, untuktelit
langkah sehingga idalam
Pencabu terjadi proses
tan Gigi kesalahan identifika
dewasa tindakan sipasien
dengan
mandibul
ar Block

. 02 Petugas tidak Pengisian Petugas Menging v


mengetahui anamnesa bisa atkan
riwayat pemeriksaan terpapar petugas
penyakit, di RM tidak penyakit untuk
keluhan, lengkap menular lengkap
pemeriksaan, dan dokter dalam
diagnosa dan tidak anamnes
terapi yang mengetahui a pasien
diberikan riwayat
sebelumnya penyakit HT
terhadap pasien dan DM
pasien yang
mengakibat
kan
komplikasi
tindakan
gigi

03 Tertusuk jarum Melakukan Terkena Menging v


anastesi/suntik infeksi atkan
an (Penularan petugas
bakteri) untuk
patuh
menggun
akan
APD

04 Pasien alergi Tidak Ada reaksi Menulis v


terhadap obat menanyakan alergi obat status
status alergi alergi

Pemilik Risiko

Drg.Haryani Nuraini

PENGENDALIAN RISIKO POLI GIGI


Pemilik Risiko :Poli Gigi
Koordinator Manajemen Risiko :Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada R


N Kode Pernyataan Risiko Uraian Des Efektifi Peringkat
o Risik ain tas Risiko
. o
A T T K E
E E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Status rekam medis Mengingatkan petugas di V v sedang Monev ke


pasien tertukar loket pendaftaran untuk teliti identifikas
dalam proses identifikasi
pasien

2 02 Petugas tidak Mengingatkan petugas untuk v v tinggi Monev ke


. mengetahui riwayat lengkap dalam anamnesa pasien
penyakit, keluhan, pasien
pemeriksaan,
diagnosa dan terapi
yang diberikan
sebelumnya terhadap
pasien

3 03 Tertusuk jarum Mengingatkan petugas untuk v v Sedang Monev pe


. patuh menggunakan APD

4 04 Pasien alergi terhadap Menulis status alergi v v sedang Menulis s


. obat

Pemilik Risiko

Drg.Haryani Nuraini
LAPORAN PROFIL RISIKO POLI GIGI
NAMA UNIT : POLI GIGI
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEGORI PERNYATAAN AKAR DAMPAK (D) PROBA


O RISIKO RISIKO MASALAH S(
(PENYEBAB
UTAMA
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Status rekam medis Mengingatkan 4 2


Kepatuhan pasien tertukar petugas di
loket
pendaftaran
untuk teliti
dalam proses
identifikasi
pasien

2. Risiko Petugas tidak Mengingatkan 5 3


Kepatuhan mengetahui riwayat petugas untuk
penyakit, keluhan, lengkap dalam
pemeriksaan, diagnosa anamnesa
dan terapi yang pasien
diberikan sebelumnya
terhadap pasien

3. Risiko Tertusuk jarum Mengingatkan 3 2


Kepatuhan petugas untuk
patuh
menggunakan
APD

4. Risiko Pasien alergi terhadap Menulis status 4 2


Kepatuhan obat alergi

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Drg.Haryani Nuraini Reni


NIP.1
REGISTER RISIKO PELAYANAN LABORATURIUM
PemilikRisiko :LABORAT
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pen
No. Kegiatan Tujuan KodeRi PernyataanRisi Sebab UC Dampak Uraian
siko ko /C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pengeluar Untukme 01 Karenahasillabo AC C Hasillaborat Tidakada


anhasil ndapatka ratoriumtidakter tidakadadiruan ygdikeluark
nhasilpe sedia AC glaborat antidak
meriksaa mungkinalat lab valid
n jaditidakstabilaki
batnyahasil
yang
dikeluarkantidak
valid

Pemeriksa Untukme 02 Karenaruangan Ruanglaboratk C petugassus Tidakada


ansampel ndapatka lab ecil ahdalamme
nhasilpe terlalukecilmung ngambildar
meriksaa kinkenyamanan ah
n pasiendanpetug
asakibatnyapetu
gassusahdalam
mengambildara
h

Penerima Untukme 03 Karenameja lab Mejalaboratse C petugasbisa Tidakada


anpasien ndapatka terlalusempitmu mpit terinfeksisis
nhasilpe ngkinsampelbis asampel
meriksaa atumpahakibatn
n yapetugasbisate
rinfeksisisasamp
el

PemilikRisiko

ReynaldyBayu
PENGENDALIAN RISIKO PELAYANAN LABORATURIUM
PemilikRisiko :LABORAT
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri PurweniS.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


N Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
o. Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karenahasillaboratoriumtidaktersedi Tidakada V V Sedang M


a AC mungkinalat lab u
jaditidakstabilakibatnyahasil yang t
dikeluarkantidak valid

2 02 Karenaruangan lab Tidakada V Sedang M


terlalukecilmungkinkenyamananpasi a
endanpetugasakibatnyapetugassus a
ahdalammengambildarah g
l

3 03 Karenameja lab Tidakada V Rendah M


terlalusempitmungkinsampelbisatu a
mpahakibatnyapetugasbisaterinfeks s
isisasampel m
y
m

PemilikRisiko

Reynaldi Bayu ananda

LAPORAN PROFIL RISIKO PELAYANAN LABORATURIUM


NAMA UNIT : LABORAT
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALIT


O RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 RisikoKeuan Karenahasillaboratoriumtid AC tidakadadiruanglaborat 4 2


gan aktersedia AC mungkinalat
lab
jaditidakstabilakibatnyahas
il yang dikeluarkantidak
valid

2 RisikoKeuan Karenaruangan lab Ruanglaboratkecil 2 3


gan terlalukecilmungkinkenyam
ananpasiendanpetugasaki
batnyapetugassusahdalam
mengambildarah

3 RisikoKeuan Karenameja lab Mejalaboratsempit 2 2


gan terlalusempitmungkinsamp
elbisatumpahakibatnyapet
ugasbisaterinfeksisisasam
pel

PemilikRisiko Liu,
Koor

ReynaldiBayuAnanda Reni
NIP.1
REGISTER RISIKO PELAYANAN GIZI
PemilikRisiko :GIZI
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan KodeRi PernyataanRisi Sebab U Dampak Uraian
siko ko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Distribusi Sebagai 01 Karena menu Diitpasientertu pasienmaka Belumad


MakananK acuanpe makananpasient kar ntidaksesua akegiata
ePasien nerapanl ertukar,mungkin idengandiit n
angkah - pasienmakantid yang
langkahd aksesuaidengan diberikanaki
alamdistr diit yang batnyapasie
ibusimak diberikanakibatn ntidakcepat
anankep yapasientidakce sembuh
asien patsembuh

. 02 KarenaNyalaapi Nyalakomporti KarenaNyal Menging v


komportidakstab dakstabil aapikompor atkanpet
il, tidakstabil, ugasjuru
sehinggatingkat sehinggatin masakun
kematanganmak gkatkemata tukmeng
anantidakmerat nganmakan ecekkon
a, antidakmer disikomp
akibatnyamakan ata, orsebelu
anmenjadigoson akibatnyam mdiguna
g akananmenj kan
adigosong

03 KarenaBumbu Bumbumasaka masakan Menging v


yang ntidaktersedia yang atkanpet
dibutuhkanpada diberikanme ugasuntu
saatitutidakterse nggunakan kmengec
dia,mungkinmas bumbusead ekkebutu
akan yang anya, han
diberikanmengg akibatnya bahan2
unakanbumbuse rasa masakan
adanya, masakanme didapurs
akibatnya rasa njadikurang ebelumm
masakanmenjad sedap emberika
ikurangsedap nmasaka
nkepada
pasien

PemilikRisiko

DwiRinanikYuliati
PENGENDALIAN RISIKO PELAYANAN GIZI

PemilikRisiko :GIZI
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri PurweniS.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


N Kode PernyataanRisiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
o Risik Risiko
. o A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Karena menu Belumadakegia v tinggi M


makananpasientertukar,mungkin tan sie
pasienmakantidaksesuaidengand ko
iit yang
diberikanakibatnyapasientidakce
patsembuh

2 Seda KarenaNyalaapikomportidakstabil Mengingatkanp v v rendah M


. ng , etugasjurumasa ba
sehinggatingkatkematanganmak kuntukmengece ak
anantidakmerata, kkondisikompor on
akibatnyamakananmenjadigoson sebelumdiguna um
g kan

3 Rend KarenaBumbu yang Mengingatkanp v v sedang M


. ah dibutuhkanpadasaatitutidakterse etugasuntukme ba
dia,mungkinmasakan yang ngecekkebutuh en
diberikanmenggunakanbumbuse an bahan2 ba
adanya, akibatnya rasa masakandidapu m
masakanmenjadikurangsedap rsebelummemb be
erikanmasakan m
kepadapasien sie

PemilikRisiko

DwiRinanikYuliati
LAPORAN PROFIL RISIKO PELAYANAN GIZI
NAMA UNIT : GIZI
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALIT


O RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena menu Diitpasientertukar 3 4


Kepatuhan makananpasientertuka
r,mungkinpasienmaka
ntidaksesuaidengandii
t yang
diberikanakibatnyapas
ientidakcepatsembuh

2. Risiko KarenaNyalaapikompo Nyalakomportidakstabil 2 2


Kepatuhan rtidakstabil,
sehinggatingkatkemat
anganmakanantidakm
erata,
akibatnyamakananme
njadigosong

3. Risiko KarenaBumbu yang Bumbumasakantidakterse 2 3


Kepatuhan dibutuhkanpadasaatitu dia
tidaktersedia,mungkin
masakan yang
diberikanmenggunaka
nbumbuseadanya,
akibatnya rasa
masakanmenjadikuran
gsedap

PemilikRisiko Liu,
Koor

DwiRinanikYuliati Reni
NIP.1
REGISTER RISIKO RUANG PEMERIKSAAN KIA
PemilikRisiko : POLI KIA
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Penge
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. ANC Sebagai 01 Karenaanamnesa Anamn C Terjadisalah Belumada


TERPADU acuan pasentidaklengka esatida diagnose kegiatan
penerapan pmungkinpetugas klengka dantindaklanj
langkah– tidakmengetahui p ut
langkah Riwayatpenyakit
dalam ANC yang
Terpadu dideritaibuhamila
kibatnyaterjadisal
ah diagnose
dantindaklanjut

. 02 Karenaruangpem Ruangp C ANC Belumada v


eriksaan KIA emeriks terpadutidaks kegiatan
sempitmungkinpe aan esuaistandart
layanan ANC KIA
terpadutidakmaks sempit
imalakibatnya
ANC
terpadutidaksesu
aistandart

Pemili
kRisik
Liu, 04/01/ 2023
o
KoordinatorManajemenRisiko
Renita Tri PurweniS.Kep. Ns
Lusian NIP.19790606 200701 2 015
ti,Str.K
eB
PENGENDALIAN RISIKO RUANG PEMERIKSAAN KIA
PemilikRisiko :Poli KIA
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri PurweniS.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


N KodeRi PernyataanRisiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
o. siko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karenaanamnesapasentida Belumadakegiat v sedang


klengkapmungkinpetugastid an
akmengetahuiRiwayatpeny
akit yang
dideritaibuhamilakibatnyate
rjadisalah diagnose
dantindaklanjut

2. 02 Karenaruangpemeriksaan Belumadakegiat v v rendah


KIA an
sempitmungkinpelayanan
ANC
terpadutidakmaksimalakibat
nya ANC
terpadutidaksesuaistandart

PemilikRisiko

Lusianti,Str.Keb

LAPORAN PROFIL RISIKO RUANG PEMERIKSAAN KIA


NAMA UNIT : Poli KIA
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALI


O RISIKO (PENYEBAB UTAMA
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 RisikoKepatu Karenaanamnesapasentida Anamnesatidaklengkap 4 2


han klengkapmungkinpetugastid
akmengetahuiRiwayatpenya
kit yang
dideritaibuhamilakibatnyater
jadisalah diagnose
dantindaklanjut

2. RisikoKeuang Karenaruangpemeriksaan Ruangpemeriksaan KIA 2 2


an KIA sempit
sempitmungkinpelayanan
ANC
terpadutidakmaksimalakibat
nya ANC
terpadutidaksesuaistandart

PemilikRisiko Liu,
Koor

Lusianti,Str.Keb Reni
NIP.1

REGISTER RISIKO RUANG PEMERIKSAAN UMUM


PemilikRisiko :PoliUmum
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan KodeRi PernyataanRisi Sebab U Dampak Uraian
siko ko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pelayanan Sebagai 01 KesalahanIdenti Kelalaianpetug C Kesalahand Belumad


BP Umum acuandal fikasipasien as alampengo akegiata
ampener batan n
apanpela
yanan di
BP Antrianmenj
aditidakterat
ur

2. 02 Tertularpenyakit Kelalaianpetug C Petugasteri Belumad


asdalampengg nfeksipenya akegiata
unaan APD kit n

PemilikRisiko

FaridWahyudi,S.Kep.Ns
PENGENDALIAN RISIKO RUANG
PEMERIKSAAN UMUM
PemilikRisiko :PoliUmum
KoordinatorManajemenRisiko :Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


N KodeRisi PernyataanRisiko Uraian Desai Efektifita PeringkatRi
o. ko n s siko

A T T K E
E E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 KesalahanIdentifikasi Tidakadakegiatanpengendali v tinggi


pasien anrisiko

2. 02 Tertularpenyakit Tidakadakegiatanpengendali v sedang


anrisiko

PemilikRisiko

FaridWahyudi,S.Kep.Ns

LAPORAN PROFIL RISIKO RUANG PEMERIKSAAN UMUM

NAMA UNIT : POLI UMUM


NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALI


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 RisikoKepatuha KesalahanIdentifik Kelalaianpetugas 5 2


n asipasien
2. RisikoKepatuha Tertularpenyakit Kelalaianpetugasdalampenggu 4 2
n naan APD

PemilikRisiko Liu, 0
Koor

FaridWahyudi,S.Kep.Ns Reni
NIP.1

REGISTER RISIKO

UKM PENGEMBANGAN
REGISTER RISIKO RUANG FARMASI
Pemilik Risiko : Ruang Farmasi
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pelayanan Sebagai 01 Karena tulisan Tulisan resep C Menambah Menging v


Resep Acuan pada resep tidak tidak jelas waktu atkan
dan dalam bagus mungkin pelayanan kepada
penyeraha penerap Resep tidak karena dokter/pe
n Obat an Terbaca atau harus nulis
langkah- Salah Membaca mengkonfir resep
langkah Resep masi isi untuk
dalam akibatnya resep menulis
pelayana Menambah kepada resep dg
n resep waktu penulis jelas dan
danpeny pelayanan resep mudah
erahan karena harus terbaca
obat mengkonfirmasi
isi resep kepada
penulis resep

. 02 Karena obat Kemiripan obat C Pasien Pemberi v


memiliki Nama mendapatk an label
atau Rupa yang an obat LASA
mirip mungkin yang salah
Salah
mengambil obat
akibatnya
pasien
mendapatkan
obat yang salah

03 Karena Tertukarnya C Pasien Menging v


penulisan etiket etiket obat salah atkan
obat bersamaan mendapatk petugas
mungkin etiket an informasi untuk
obat tertukar aturan membac
akibatnya pakai obat a
Pasien salah kembali
mendapatkan aturan
informasi aturan obat yg
pakai obat diberikan
sebelum
memberi
kannya
kpd
pasien

04 Karena pasien Nama pasien C Salah Menging v


bisa saja sama mengidentifi atkan
memiliki nama kasi pasien petugas
yang sama akibatnya untuk
mungkin salah pasien memasti
mengidentifikasi mendapat kan
pasien obat yang identitas
akibatnya salah pasien
pasien sebelum
mendapat obat memberi
yang salah kan obat

Pemilik Risiko

Endang Sulistyorini
PENGENDALIAN RISIKO RUANG FARMASI
Pemilik Risiko : Ruang Farmasi
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


N Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Per
o Risiko R
. A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 01 Karena tulisan pada resep Mengingatkan kepada v v sed


tidak bagus mungkin Resep dokter/penulis resep
tidak Terbaca atau Salah untuk menulis resep dg
Membaca Resep akibatnya jelas dan mudah terbaca
Menambah waktu pelayanan
karena harus mengkonfirmasi
isi resep kepada penulis
resep

2 02 Karena obat memiliki Nama Pemberian label LASA v sed


. atau Rupa yang mirip
mungkin Salah mengambil
obat akibatnya pasien
mendapatkan obat yang
salah

3 03 Karena penulisan etiket obat Mengingatkan petugas v v sed


. bersamaan mungkin etiket untuk membaca kembali
obat tertukar akibatnya aturan obat yg diberikan
Pasien salah mendapatkan sebelum memberikannya
informasi aturan pakai obat kpd pasien

4 04 Karena pasien bisa saja Mengingatkan petugas v v ting


. memiliki nama yang sama untuk memastikan
mungkin salah identitas pasien sebelum
mengidentifikasi pasien memberikan obat
akibatnya pasien mendapat
obat yang salah

Pemilik Risiko
Endang Sulistyorini

LAPORAN PROFIL RISIKO RUANG FARMASI


NAMA UNIT : FARMASI
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK PROBALITAS CONT


RISIKO (PENYEBAB (D) (P)
UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena tulisan pada resep Tulisan resep tidak 2 3 1


Kepatuhan tidak bagus mungkin jelas
Resep tidak Terbaca atau
Salah Membaca Resep
akibatnya Menambah
waktu pelayanan karena
harus mengkonfirmasi isi
resep kepada penulis
resep

2. Risiko Karena obat memiliki Kemiripan obat 5 1 1


Kepatuhan Nama atau Rupa yang
mirip mungkin Salah
mengambil obat akibatnya
pasien mendapatkan obat
yang salah

3. Risiko Karena penulisan etiket Tertukarnya etiket 3 2 1


Kepatuhan obat bersamaan mungkin obat
etiket obat tertukar
akibatnya Pasien salah
mendapatkan informasi
aturan pakai obat

4. Risiko Karena pasien bisa saja Nama pasien 5 2 1


Kepatuhan memiliki nama yang sama sama
mungkin salah
mengidentifikasi pasien
akibatnya pasien
mendapat obat yang salah

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Endang Sulistyorini Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO KEGIATAN KESEHATAN OLGA


Pemilik Risiko : Kesehatan Olah Raga
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Risiko Sebab U Dampak Uraian
Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pemeriksa Sebagai 01 Karena Pengisian Form Q test C Kesulitan Menging


an Acuan Form par Q test tidak dalam atkan
kebugaran dalam tidak lengkap lengkap menentuka petugas
jasmani penerap mungkin informasi n kelayakan dalam
an status kesehatan peserta pelaksan
langkah- peserta tidak untuk tes aan tes
langkah lengkap sehingga kebugaran kebugara
dalam kesulitan dalam dan n untuk
pemeriks menentukan rekapitulasi semua
aan kelayakan peserta data peserta
kebugara untuk tes dipastika
n kebugaran dan n
jasmani rekapitulasi data mengisi
form Q
test dg
lengkap

. 02 Karena tindakan Petugas C Peserta Menging


Pemeriksaan teledor dlm mengalami atkan
Kesehatan pada pemeriksaa cidera petugas
peserta mungkin n untuk
terjadi cidera berhati2
selama tindakan dalam
sehingga Peserta pemeriks
mengalami cidera aan
peserta
test
kebugara
n

03 Karena Tindakan Alat C Peserta Menging


Pemeriksaan pemeriksaa bisa tertular atkan
Kesehatan pada n dipakai penyakit petugas
peserta mungkin secara dalam
alat kesehatan bergantian pemeriks
dipakai secara aan,
bergantian alked yg
sehingga tertular digunaka
penyakit n untuk
disempro
t dg
disinfekt
an

04 Karena lapangan Lapangan C Peserta Menging


tempat licin, mengalami atkan
pemeriksaan berkerikil cidera peseta
kebugaran jasmani dan test
yang tidak bergelomba kebugara
memadai mungkin ng n untuk
lantai lapangan ber hati2
licin, berkerikil dan pada
bergelombang saat
sehingga peserta berada di
mengalami cidera lapangan

05 Karena tidak ada Informasi C Peserta Menging


tindak lanjut test tidak atkan
peserta dengan kebugaran melakukan peserta
masalah tidak Latihan untuk
kebugaran dari ditindak ringan meninda
pelaksanaan lanjuti secara k lanjuti
pemeriksaan berkala di hasil test
kebugaran jasmani rumah kebugara
mungkin untuk nnya dg
pemberitahuan meningkatk latihan
hasil pemeriksaan an ringan di
kebugaran peserta kebugarann rumahny
yang masih kurang ya a
bugar tidak
diperdulikan
sehingga peserta
tidak melakukan
Latihan ringan
secara berkala di
rumah untuk
meningkatkan
kebugarannya.

Pemilik Risiko

Anita Octavia

PENGENDALIAN RISIKO KEGIATAN KESEHATAN OLGA


Pemilik Risiko : Kesehatan Olah Raga
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Pering
Risiko Risi
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena Pengisian Form par Mengingatkan V V Sedan


Q test tidak lengkap mungkin petugas dalam
informasi status kesehatan pelaksanaan tes
peserta tidak lengkap kebugaran untuk
sehingga kesulitan dalam semua peserta
menentukan kelayakan dipastikan mengisi
peserta untuk tes kebugaran form Q test dg
dan rekapitulasi data lengkap

2. 02 Karena tindakan Mengingatkan V Tinggi


Pemeriksaan Kesehatan petugas untuk
pada peserta mungkin terjadi berhati2 dalam
cidera selama tindakan pemeriksaan peserta
sehingga Peserta test kebugaran
mengalami cidera

3. 03 Karena Tindakan Mengingatkan v sedang


Pemeriksaan Kesehatan petugas dalam
pada peserta mungkin alat pemeriksaan, alked
kesehatan dipakai secara yg digunakan untuk
bergantian sehingga tertular disemprot dg
penyakit disinfektan
4. 04 Karena lapangan tempat Mengingatkan peseta v sedang
pemeriksaan kebugaran test kebugaran untuk
jasmani yang tidak memadai ber hati2 pada saat
mungkin lantai lapangan berada di lapangan
licin, berkerikil dan
bergelombang sehingga
peserta mengalami cidera

5. 05 Karena tidak ada tindak Mengingatkan peserta v rendah


lanjut peserta dengan untuk menindak lanjuti
masalah kebugaran dari hasil test
pelaksanaan pemeriksaan kebugarannya dg
kebugaran jasmani mungkin latihan ringan di
pemberitahuan hasil rumahnya
pemeriksaan kebugaran
peserta yang masih kurang
bugar tidak diperdulikan
sehingga peserta tidak
melakukan Latihan ringan
secara berkala di rumah
untuk meningkatkan
kebugarannya.

Pemilik Risiko

Anita Octavia

LAPORAN PROFIL RISIKO


NAMA UNIT : Kesehatan Olah Raga
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS


RISIKO (PENYEBAB (P)
UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 2 3 1

1 Risiko Karena Pengisian Form par Q Form Q test tidak 4 3 1


Kepatuhan test tidak lengkap mungkin lengkap
informasi status kesehatan
peserta tidak lengkap sehingga
kesulitan dalam menentukan
kelayakan peserta untuk tes
kebugaran dan rekapitulasi
data
2. Risiko Karena tindakan Pemeriksaan Petugas teledor 3 2 1
Kepatuhan Kesehatan pada peserta dlm pemeriksaan
mungkin terjadi cidera selama
tindakan sehingga Peserta
mengalami cidera

3. Risiko Karena Tindakan Pemeriksaan Alat pemeriksaan 4 2 1


Kepatuhan Kesehatan pada peserta dipakai secara
mungkin alat kesehatan bergantian
dipakai secara bergantian
sehingga tertular penyakit

4. Risiko Karena lapangan tempat Lapangan licin, 2 2 1


Kepatuhan pemeriksaan kebugaran berkerikil dan
jasmani yang tidak memadai bergelombang
mungkin lantai lapangan licin,
berkerikil dan bergelombang
sehingga peserta mengalami
cidera

5. Karena tidak ada tindak lanjut Informasi test 2 3 1


peserta dengan masalah kebugaran tidak
kebugaran dari pelaksanaan ditindak lanjuti
pemeriksaan kebugaran
jasmani mungkin
pemberitahuan hasil
pemeriksaan kebugaran
peserta yang masih kurang
bugar tidak diperdulikan
sehingga peserta tidak
melakukan Latihan ringan
secara berkala di rumah untuk
meningkatkan kebugarannya.

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Anita Octavia Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO KEGIATAN UKK


Pemilik Risiko : Upaya Kesehatan Kerja
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni, S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023
Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pemeriksa Sebagai 01 Karena Form register C kesulitan Menging


an Acuan Pengisian Form pekerja tdk dalam atkan
Kesehatan dalam register pekerja lengkap menentuka petugas
Pekerja penerap tidak lengkap n untuk
an mungkin Kesehatan mengisi
langkah- informasi status pekerja dan register
langkah kesehatan rekapitulasi pekerja
dalam pekerja tidak data dg
pemeriks lengkap lengkap
aan sehingga
kesehata kesulitan dalam
n kerja menentukan
Kesehatan
pekerja dan
rekapitulasi data

. 02 Karena tindakan Petugas C Petugas Menging


Pemeriksaan teledor dlm dan Pekerja atkan
Kesehatan pemeriksaan mengalami petugas
pada pekerja cidera untuk
mungkin terjadi berhati2
cidera selama dalam
tindakan pemeriks
sehingga aan para
petugas dan pekerja
pekerja
mengalami
cidera

03 Karena Alat C Peserta Menging


Tindakan pemeriksaan bisa tertular atkan
Pemeriksaan dipakai secara penyakit petugas
Kesehatan bergantian dalam
pada pekerja pemeriks
mungkin alat aan,alke
kesehatan d yg
dipakai secara digunaka
bergantian n untuk
sehingga disempro
tertular penyakit t dg
disinfekt
an

04 Karena tidak Tidak ada C pekerja Menging


ada tindak lanjut tindak lanjut tidak atkan
peserta dengan dari mendapatk petugas
masalah pemeriksaan an untuk
kesehatan dari kesehatan perawatan memberi
pelaksanaan rujukan tahu
pemeriksaan kesehatan pekerja
Kesehatan dg hasil
pekerja mungkin pemeriks
Pemberitahuan aannya
hasil perlu
pemeriksaan untuk
kesehatan mendapa
pekerja yang tkan
perlu dirujuk penanga
tidak dianggap nan lebih
penting oleh lanjut
pekerja
sehingga
pekerja tidak
mendapatkan
perawatan
rujukan
kesehatan.

Pemilik Risiko

Anita Octavia

PENGENDALIAN RISIKO KEGIATAN UKK


Pemilik Risiko : Upaya Kesehatan Kerja
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Uraian Desai Efektifitas PeringkatRisiko
Risiko Risiko n

A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 01 Karena Pengisian Mengingatkan petugas V rendah
Form register untuk mengisi register
pekerja tidak pekerja dg lengkap
lengkap mungkin
informasi status
kesehatan pekerja
tidak lengkap
sehingga kesulitan
dalam menentukan
Kesehatan pekerja
dan rekapitulasi
data

2. 02 Karena tindakan Mengingatkan petugas V sedang


Pemeriksaan untuk berhati2 dalam
Kesehatan pada pemeriksaan para pekerja
pekerja mungkin
terjadi cidera
selama tindakan
sehingga petugas
dan pekerja
mengalami cidera

3. 03 Karena Tindakan Mengingatkan petugas V sedang


Pemeriksaan dalam pemeriksaan,alked
Kesehatan pada yg digunakan untuk
pekerja mungkin disemprot dg disinfektan
alat kesehatan
dipakai secara
bergantian
sehingga tertular
penyakit

4. 04 Karena tidak ada Mengingatkan petugas V tinggi


tindak lanjut untuk memberi tahu
peserta dengan pekerja dg hasil
masalah pemeriksaannya perlu
kesehatan dari untuk mendapatkan
pelaksanaan penanganan lebih lanjut
pemeriksaan
Kesehatan pekerja
mungkin
Pemberitahuan
hasil pemeriksaan
kesehatan pekerja
yang perlu dirujuk
tidak dianggap
penting oleh
pekerja sehingga
pekerja tidak
mendapatkan
perawatan rujukan
kesehatan.

Pemilik Risiko
Anita Octavia

LAPORAN PROFIL RISIKO KEGIATAN UKK


NAMA UNIT : Upaya Kesehatan Kerja
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS CON


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena Form register pekerja 2 2 1


Kepatuhan Pengisian Form tdk lengkap
register pekerja
tidak lengkap
mungkin
informasi status
kesehatan
pekerja tidak
lengkap
sehingga
kesulitan dalam
menentukan
Kesehatan
pekerja dan
rekapitulasi
data

2. Risiko Karena Petugas teledor dlm 3 2 1


Kepatuhan tindakan pemeriksaan
Pemeriksaan
Kesehatan
pada pekerja
mungkin terjadi
cidera selama
tindakan
sehingga
petugas dan
pekerja
mengalami
cidera

3. Risiko Karena Alat pemeriksaan 4 2 1


Kepatuhan Tindakan dipakai secara
Pemeriksaan bergantian
Kesehatan
pada pekerja
mungkin alat
kesehatan
dipakai secara
bergantian
sehingga
tertular penyakit

4. Risiko Karena tidak Tidak ada tindak lanjut 4 3 1


Kepatuhan ada tindak dari pemeriksaan
lanjut peserta kesehatan
dengan
masalah
kesehatan dari
pelaksanaan
pemeriksaan
Kesehatan
pekerja
mungkin
Pemberitahuan
hasil
pemeriksaan
kesehatan
pekerja yang
perlu dirujuk
tidak dianggap
penting oleh
pekerja
sehingga
pekerja tidak
mendapatkan
perawatan
rujukan
kesehatan.

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Anita Octavia Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM KESWA


Pemilik Risiko : Program Kesehatan Jiwa
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Kunjungan Sebagai Saat petugas Pasien tidak di Petugas Menging


Rumah Acuan datang rumah tidak bisa atkan
dalam berkunjung ke bertemu dg petugas
penerap rumah pasien, keluarga sebelum
an mungkin pasien ataupun melakuk
langkah- sedang tidak di pasien an
langkah rumah akibatnya kunjunga
dalam petugas tidak n rumah
kunjunga bisa bertemu dg terlebih
n rumah keluarga dulu
ataupun pasien membuat
janji
untuk
berkunju
ng dg
pasien
maupun
keluarga

. Sedang Saat petugas Pasien dan Petugas Menging


menjelaskan keluarga tidak diamuk atkan
maksud dan mau utk pasien petugas
tujuan dikunjungi sebelum
berkunjung ke melakuk
rumah pasien, an
mungkin pasien kunjunga
dan keluarga n rumah
tidak utk
menginginkan mengaja
untuk didatangi, k teman
akibatnya
petugas diamuk
pasien

Rendah Saat petugas Pasien dan Pasien dan Menging


memberikan KIE keluarga tdk keluarga atkan
tentang kondisi paham dg kie tidak petugas
dan penyakit petugas memahami dalam
pasien, mungkin dg kondisi memberi
pasien dan dan kan kie
keluarga tidak penyakit kpd
mengerti dg yang pasien
penjelasan dialaminya dan
petugas, keluarga
akibatnya dg
pasien dan bahasa
keluarga tidak yg
memahami dg mudah
kondisi dan dipahami
penyakit yang oleh
dialaminya pasien
dan
keluarag
a

Pemilik Risiko

Umi Sudarti

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM KESWA


Pemilik Risiko : Program Kesehatan Jiwa
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
Risiko Risiko
A T TE KE E
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Saat petugas datang Mengingatkan V sedang


berkunjung ke rumah pasien, petugas sebelum
mungkin pasien sedang tidak melakukan
di rumah akibatnya petugas kunjungan rumah
tidak bisa bertemu dg terlebih dulu
keluarga atau pun pasien membuat janji untuk
berkunjung dg
pasien maupun
keluarga

2. 02 Saat petugas menjelaskan Mengingatkan v Tinggi


maksud dan tujuan petugas sebelum
berkunjung ke rumah pasien, melakukan
mungkin pasien dan keluarga kunjungan rumah
tidak menginginkan untuk utk mengajak teman
didatangi, akibatnya petugas
diamuk pasien

3. 03 Saat petugas memberikan Mengingatkan v rendah


KIE tentang kondisi dan petugas dalam
penyakit pasien, mungkin memberikan kie kpd
pasien dan keluarga tidak pasien dan keluarga
mengerti dg penjelasan dg bahasa yg
petugas, akibatnya pasien mudah dipahami
dan keluarga tidak memahami oleh pasien dan
dg kondisi dan penyakit yang keluaraga
dialaminya

Pemilik Risiko

Umi Sudarti
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM KESWA
NAMA UNIT : Program Kesehatan Jiwa
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR DAMPAK PROBALITAS (P) CON


RISIKO MASALAH (D)
(PENYEBAB
UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Saat petugas datang Pasien tidak di 4 2 1


Kepatuhan berkunjung ke rumah rumah
pasien, mungkin pasien
sedang tidak di rumah
akibatnya petugas tidak
bisa bertemu dg keluarga
atau pun pasien

2. Risiko Saat petugas Pasien dan 4 3 1


Kepatuhan menjelaskan maksud dan keluarga tidak
tujuan berkunjung ke mau utk
rumah pasien, mungkin dikunjungi
pasien dan keluarga
tidak menginginkan untuk
di datangi, akibatnya
petugas diamuk pasien

3. Risiko Saat petugas Pasien dan 2 2 1


Kepatuhan memberikan KIE tentang keluarga tdk
kondisi dan penyakit paham dg kie
pasien, mungkin pasien petugas
dan keluarga tidak
mengerti dg penjelasan
petugas, akibatnya
pasien dan keluarga
tidak memahami dg
kondisi dan penyakit
yang dialaminya
Pemilik Risiko Liu,
Koor

Umi Sudarti Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM KESEHATAN INDRA


Pemilik Risiko : Program Kesehatan Indra
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pelacakan Sebagai 01 Karena Pasien Pasien Pasien buta Menging v


dan Acuan menolak untuk menolak katarak atkan
penemuan dalam dilakukan operasi tidak petugas
pasien penerap tindakan operasi tertangani untuk
gangguan an dalam kasus dengan baik giat
penglihata langkah- katarak mungkin memberi
n dan langkah tidak bisa kan kie
pendengar dalam dilakukan pada
an pelacaka tindakan operasi pasien
n dan akibatnya untuk
penemua pasien buta bersedia
n pasien katarak tidak dilakuka
ganggua tertangani n
n dengan baik tindakan
penglihat operasi
an dan
pendeng
aran

. 02 Karena Pasien Pasien malas Target Menging v


malas untuk utk periksa cakupan atkan
periksa penyakit tidak petugas
gangguan tercapai utk
pendengaran sehingga melakuk
dan penglihatan cakupan an
mungkin target menjadi kunjunga
cakupan tidak rendah n rumah
tercapai dan
sehingga memberi
cakupan kan kie
menjadi rendah utk
periksa
ke
puskesm
as

Pemilik Risiko

Rita Irawati,S.Kep.Ns

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM KESEHATAN INDRA


Pemilik Risiko : Program Kesehatan Indra
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
Risiko Risiko
A T TE K E
E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Karena Pasien Mengingatkan v v sedang Mengin


menolak untuk petugas untuk petuga
dilakukan tindakan giat memb
operasi dalam kasus memberikan kie pasien
katarak mungkin tidak pada pasien dilakuk
bisa dilakukan untuk bersedia operas
tindakan operasi dilakukan
akibatnya pasien buta tindakan operasi
katarak tidak
tertangani dengan
baik

2. Sedan Karena Pasien malas Mengingatkan v v tinggi Mengin


g untuk periksa petugas utk petuga
penyakit gangguan melakukan melaku
pendengaran dan kunjungan rumah
penglihatan mungkin rumah dan memb
target cakupan tidak memberikan kie periksa
tercapai sehingga utk periksa ke
cakupan puskesmas
menjadirendah

Pemilik Risiko

Rita Irawati,S.Kep.Ns

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM KESEHATAN INDRA


NAMA UNIT : Program Kesehatan Indra
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena Pasien Pasien menolak operasi 3 3 1


Kepatuhan menolak untuk
dilakukan tindakan
operasi dalam
kasus katarak
mungkin tidak bisa
dilakukan tindakan
operasi akibatnya
pasien buta
katarak tidak
tertangani dengan
baik

2. Risiko Karena Pasien Pasien malas utk 4 3 1


Kepatuhan malas untuk periksa
periksa penyakit
gangguan
pendengaran dan
penglihatan
mungkin target
cakupan tidak
tercapai sehingga
cakupan menjadi
rendah

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Rita Irawati,S.Kep.Ns Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PERKESMAS


Pemilik Risiko : Perawatan Kesehatan Masyarakat
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023
Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Kunjungan Sebagai 01 Karena sewaktu Anggota C Anggota Tidak


Rumah Acuan penyuluhan ada keluarga tidak keluarga ada
keluarga dalam anggota ikut pertemuan tidak kegiatan
rawan penerap keluarga yang mendapatk pengend
an tidak ikut dalam an alian
langkah- pertemuan penyuluhan
langkah mungkin kesehatan
dalam Anggota untuk
kunjunga keluarga tidak keluarga
n mendapatkan rawan
keluarga penyuluhan
rawan kesehatan untuk
keluarga rawan

. 02 Karena Form askep C Petugas Tidak


pengisian form perkesmas bisa ada
askep tidak lengkap kesulitan kegiatan
perkesmas tidak dalam pengend
lengkap menganalis alian
mungkin a data dan
petugas tidak merumuska
n masalah
mengetahui
pada
riwayat
keluarga
penyakit,
rawan
keluhan,
pemeriksaan,
diagnose dan
terapi yang
diberikan
sebelumnya
terhadap pasien
akibatnya
petugas bisa
kesulitan dalam
menganalisa
data dan
merumuskan
masalah pada
keluarga rawan.

03 Karena tidak Tidak ada C keluarga Tidak


ada tindak lanjut tindak lanjut yang sakit ada
dari keluarga dari keluarga tidak kegiatan
dari mendapatk pengend
pelaksanaan an alian
kunjungan perwatan
keluarga rawan lebih lanjut
maka keluarga sehingga
yang sakit tidak tidak cepat
mendapatkan sehat
perwatan lebih
lanjut sehingga
tidak cepat
sehat

Pemilik Risiko

Heti Hanifatii,S.Kep.Ns

PENGENDALIAN RISIKO PERKESMAS


Pemilik Risiko : Perawatan Kesehatan Masyarakat
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringka
. Risiko t Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena sewaktu penyuluhan ada Tidak ada V Sedang Me


anggota keluarga yang tidak ikut kegiatan und
dalam pertemuan mungkin Anggota pengendalian kelu
keluarga tidak mendapatkan seb
penyuluhan kesehatan untuk per
keluarga rawan me
kem
per
dila

2. 02 Karena pengisian form askep Tidak ada V Rendah Me


perkesmas tidak lengkap mungkin kegiatan pet
petugas tidak mengetahui riwayat pengendalian me
penyakit, keluhan, pemeriksaan, dg
diagnose dan terapi yang diberikan
sebelumnya terhadap pasien
akibatnya petugas bisa kesulitan
dalam menganalisa data dan
merumuskan masalah pada
keluarga rawan.

3. 03 Karena tidak ada tindak lanjut dari Tidak ada V sedang Me


keluarga dari pelaksanaan kegiatan pet
kunjungan keluarga rawan maka pengendalian me
keluarga yang sakit tidak rum
mendapatkan perawatan lebih lanjut tind
sehingga tidak cepat sehat per

Pemilik Risiko

Hety Hanifati,S.Kep.Ns

LAPORAN PROFIL RISIKO PERKESMAS


NAMA UNIT : Perawatan Kesehatan Masyarakat
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena sewaktu Anggota keluarga tidak 3 2 2


Kepatuhan penyuluhan ada ikut pertemuan
anggota keluarga
yang tidak ikut
dalam pertemuan
mungkin Anggota
keluarga tidak
mendapatkan
penyuluhan
kesehatan untuk
keluarga rawan

2. Risiko Karena pengisian Form askep perkesmas 2 2 1


Kepatuhan form askep tidak lengkap
perkesmas tidak
lengkap mungkin
petugas tidak
mengetahui
riwayat penyakit,
keluhan,
pemeriksaan,
diagnose dan
terapi yang
diberikan
sebelumnya
terhadap pasien
akibatnya petugas
bisa kesulitan
dalam
menganalisa data
dan merumuskan
masalah pada
keluarga rawan.

3. Risiko Karena tidak ada Tidak ada tindak lanjut 3 2 1


Kepatuhan tindak lanjut dari dari keluarga
keluarga dari
pelaksanaan
kunjungan
keluarga rawan
maka keluarga
yang sakit tidak
mendapatkan
perawatan lebih
lanjut sehingga
tidak cepat sehat

Pemilik Risiko Liu,


Koor
Hety Hanifati,S.Kep.Ns Reni
NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM LANSIA


Pemilik Risiko : Program Lansia
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Posyandu Sebagai 01 Karena Pengisian C Kesulitan Tidak


Lansia Acuan Pengisian Form Form dalam ada
dalam Skreening yang Skreening rekapitulasi tindakan
penerap terdapat di kartu yang terdapat data status pengend
an KMS tidak di kartu KMS kesehatan alian
langkah- lengkap tidak lengkap lansia
langkah mungkin
dalam informasi status
pelaksan kesehatan
aan lansia tidak
posyand lengkap
u lansia sehingga
kesulitan dalam
rekapitulasi data
status
kesehatan
lansia

. 02 Karena tindakan Petugas Terjadi Tidak


Pemeriksaan teledor dalam cidera ada
Kesehatan pada melakukan selama tindakan
lansia di tindakan tindakan pengend
posyandu screening alian
mungkin terjadi dan
cidera selamatin posyandu
dakan screening lansia
dan posyandu sehingga
lansia sehingga
petugas dan
lansia
mengalami
cidera

03 Karena tidak Tidak ada C Lansia tidak Tidak


ada tindak lanjut tindak lanjut mendapatk ada
lansia dengan dari petugas an tindakan
masalah dari tindakan perawatan pengend
kesehatan dari screening rujukan alian
pelaksanaan kesehatan.
tindakan
screening
Kesehatan
mungkin
edukasi kondisi
kesehatan
lansia tidak
sampai pada
keluarga
sehingga lansia
tidak
mendapatkan
perawatan
rujukan
kesehatan.

Pemilik Risiko

Gesit Wira Mustafa,S.Kep.Ns

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM LANSIA


Pemilik Risiko : Program Lansia
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
. Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena Pengisian Form V sedang


Skreening yang terdapat di
kartu KMS tidak lengkap
mungkin informasi status
kesehatan lansia tidak lengkap
sehingga kesulitan dalam
rekapitulasi data status
kesehatan lansia

2. 02 Karena tindakan Pemeriksaan V sedang


Kesehatan pada lansia di
posyandu mungkin terjadi
cidera selama tindakan
screening dan posyandu lansia
sehingga petugas dan lansia
mengalami cidera

3. 03 Karena tidak ada tindak lanjut V tinggi


lansia dengan masalah
kesehatan dari pelaksanaan
tindakan screening Kesehatan
mungkin edukasi kondisi
kesehatan lansia tidak sampai
pada keluarga sehingga lansia
tidak mendapatkan perawatan
rujukan kesehatan.
Pemilik Risiko

Gesit Wira Mustafa,S.Kep.Ns

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM LANSIA


NAMA UNIT : Program Lansia
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITA


O RISIKO (PENYEBAB UTAMA
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena Pengisian Form Pengisian Form 3 2


Kepatuhan Skreening yang terdapat di Skreening yang terdapat
kartu KMS tidak lengkap di kartu KMS tidak
mungkin informasi status lengkap
kesehatan lansia tidak
lengkap sehingga kesulitan
dalam rekapitulasi data status
kesehatan lansia

2. Risiko Karena tindakan Petugas teledor dalam 4 2


Kepatuhan Pemeriksaan Kesehatan melakukan tindakan
pada lansia di posyandu
mungkin terjadi cidera selama
tindakan screening dan
posyandu lansia sehingga
petugas dan lansia
mengalami cidera

3. Risiko Karena tidak ada tindak lanjut Tidak ada tindak lanjut 4 3
Kepatuhan lansia dengan masalah dari petugas dari
kesehatan dari pelaksanaan tindakan screening
tindakan screening
Kesehatan mungkin edukasi
kondisi kesehatan lansia tidak
sampai pada keluarga
sehingga lansia tidak
mendapatkan perawatan
rujukan kesehatan.

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Gesit Wira Mustafa,S.Kep.Ns Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO
PROGRAM UKGM
Pemilik Risiko : Program UKGM
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Penyuluha Sebagai 01 Karena Siswa tidak C siswa tidak Menging V


n di Acuan penyuluhan masuk sekolah mendapatk atkan
sekolah dalam kesehatan Gilut an kepada
TK penerap di sekolah TK penyuluhan guru
an mungkin kesehatan agar
langkah- sewaktu gigi siswanya
langkah penyuluhan ada masuk
dalam siswa yang tidak semua
penyuluh masuk sekolah saat ada
an akibatnya siswa penyuluh
disekola tidak an
h TK mendapatkan
penyuluhan
kesehatan gigi

. 02 Karena Demo Siswa tidak C Siswa tidak Menging V


gosok gigi masuk sekolah bisa atkan
dengan menggosok kepada
phantum gigi gigi dengan guru
mungkin Ada benar agar
siswa yang tidak siswanya
masuk sekolah masuk
akibatnya Siswa biar bisa
tidak bisa menggos
menggosok gigi ok gigi
dengan benar dengan
benar

03 Karena hasil Guru tidak C Siswa tidak Menging V


pemeriksaan memberi mendapatk atkan
gigi harus motivasi an kepada
diberitahukan ke kepada murid perawatan guru
guru kelas gigi untuk
mungkin Guru sehingga menyam
kelas tidak siswa sakit paikan
memotivasi gigi kepada
siswa untuk orangtua
melakukan yang
perawatan gigi siswanya
di puskesmas perlu
akibatnya Siswa perawata
tidak n gigi
mendapatkan
perawatan gigi
sehingga siswa
sakit gigi

Pemilik Risiko

drg.Haryani Nuraini

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM UKGM


Pemilik Risiko : Program UKGM
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Peringkat
Risiko Risiko
Uraian Desai Efektifitas
n

A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena penyuluhan Mengingatkan kepada V V sedang


kesehatan Gilut di sekolah guru agar siswanya
TK mungkin sewaktu masuk semua saat
penyuluhan ada siswa ada penyuluhan
yang tidak masuk sekolah
akibatnya siswa tidak
mendapatkan penyuluhan
kesehatan gigi

2. 02 Karena Demo gosok gigi Mengingatkan kepada V V sedang


dengan phantum gigi guru agar siswanya
mungkin Ada siswa yang masuk biar bisa
tidak masuk sekolah menggosok gigi
akibatnya Siswa tidak bisa dengan benar
menggosok gigi dengan
benar

3. 03 Karena hasil pemeriksaan Mengingatkan kepada V V tinggi


gigi harus diberitahukan ke guru untuk
guru kelas mungkin Guru menyampaikan
kelas tidak memotivasi kepada orangtua yang
siswa untuk melakukan siswanya perlu
perawatan gigi di perawatan gigi
puskesmas akibatnya
Siswa tidak mendapatkan
perawatan gigi sehingga
siswa sakit gigi

Pemilik Risiko

drg.Haryani Nuraini
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM UKGM
NAMA UNIT : Program UKGM
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena Siswa tidak masuk 3 2 1


Kepatuhan penyuluhan sekolah
kesehatan Gilut di
sekolah TK
mungkin sewaktu
penyuluhan ada
siswa yang tidak
masuk sekolah
akibatnya siswa
tidak mendapatkan
penyuluhan
kesehatan gigi

2. Risiko Karena Demo Siswa tidak masuk 4 2 1


Kepatuhan gosok gigi dengan sekolah
phantum gigi
mungkin Ada siswa
yang tidak masuk
sekolah akibatnya
Siswa tidak bisa
menggosok gigi
dengan benar

3. Risiko Karena hasil Guru tidak memberi 5 3 1


Kepatuhan pemeriksaan gigi motivasi kepada murid
harus
diberitahukan ke
guru kelas
mungkin Guru
kelas tidak
memotivasi siswa
untuk melakukan
perawatan gigi di
puskesmas
akibatnya Siswa
tidak mendapatkan
perawatan gigi
sehingga siswa
sakit gigi

Pemilik Risiko Liu,


Koor

drg.Haryani Nuraini Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM KESTRAD


Pemilik Risiko : Program Kestrad
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pijet Sebagai 01 Karena hattra Menggunakan C terjadi Menging V


tradisional Acuan menggunakan minyaksecarab penularan atkanhatt
& dalam minyak secara ergantian penyakit rauntukm
kelompok penerap bergantian kulit engguna
asman an akibatnya terjadi terhadap kanminy
toga langkah- penularan klien yang aksekalip
langkah penyakit kulit lain. akaiuntu
dalam terhadap klien kklien
pijettradi yang lain.
sionalda
nkelomp
okasman
toga

. 02 Karena anggota anggota C anggota Menging V


kelompok kelompok kelompok atkanpet
asman toga dan asman toga asman toga ugasdan
petugas terkena dan petugas dan anggotak
racun terkena racun petugas elompok
serangga,dan serangga,dan terpapar asman
racun getah racun getah racun toga
tanaman tanaman toga serangga untukbek
toga. .Akibatnya dan erjalebih
anggota tanaman hati2
kelompokasman
toga dan
petugas
terpapar racun
serangga dan
tanaman

Pemilik Risiko
Dwi Indriyaningsih

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM KESTRAD


Pemilik Risiko : Program Kestrad
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desai Efektifitas Peringkat
Risiko n Risiko

A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena hattra Mengingatkan hattra V V sedang


menggunakan minyak untuk menggunakan
secara bergantian minyak sekali pakai
akibatnya terjadi penularan untuk klien
penyakit kulit terhadap
klien yang lain.

2. 02 Karena anggota kelompok Mengingatkan petugas V V sedang


asman toga dan petugas dan anggota kelompok
terkena racun asman toga untuk
serangga,dan racun getah bekerja lebih hati2
tanaman toga. .Akibatnya
anggota kelompok asman
toga dan petugas terpapar
racun serangga dan
tanaman

Pemilik Risiko

Dwi Indriyaningsih

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM KESTRAD


NAMA UNIT : Program Kestrad
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena hattra Menggunakan minyak 3 2 1


Kepatuhan menggunakan secara bergantian
minyak secara
bergantian
akibatnya terjadi
penularan penyakit
kulit terhadap klien
yang lain.

2. Risiko Karena anggota anggota kelompok 4 2 1


Kepatuhan kelompok asman asman toga dan
toga dan petugas petugas terkena racun
terkena racun serangga,dan racun
serangga,dan getah tanaman toga
racun getah
tanaman
toga. .Akibatnya
anggota kelompok
asman toga dan
petugas terpapar
racun serangga
dan tanaman

Pemilik Risiko Liu, 04/ 01/2023


Koordinator Manajemen Risiko

DwiIndriyaning Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns


sih
REGISTER RISIKO

UKM ESENSIAL
REGISTER RISIKO PROGRAM DIARE
Pemilik Risiko : Program DIARE
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pemberia Sebagai 01 Karena Pemberian C Terjadi Tidak


n Zinc & Acuan pemberian zinc tidak diare ada
Oralit dalam tablet Zinc yang teratur berulang kegiatan
pada penerap tidak teratur pengend
balita an mungkin ibu alian
diare langkah- lupa
langkah memberikan
dalam obat akibatnya
pemberia terjadi diare
n Zinc berulang
dan oralit
pada
balita
diare

. 02 Karena tidak di Tablet zinc C Balita tidak Tidak


beri tablet Zinc tidak diberikan mendapatk ada
mungkin an kegiatan
persediaan obat pengobatan pengend
di layanan yang alian
Kesehatan standar
habis akibatnya
balita tidak
mendapatkan
pengobatan
yang standar

03 Karena Oralit Oralit tidak C Rehidrasi Tidak


tidak di berikan diberikan tidak ada
mungkin balita optimal kegiatan
tidak menyukai pengend
rasa dari oralit alian
akibatnya
rehidrasi tidak
optimal

Pemilik Risiko

Ery Kusumawati,S.Tr.Keb

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM DIARE


Pemilik Risiko : Program Diare
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
. Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena pemberian tablet Tidak ada V Sedang Meng


Zinc yang tidak teratur kegiatan pada
mungkin ibu lupa pengendalian memb
memberikan obat memb
akibatnya terjadi diare kepad
berulang

2. 02 Karena tidak di beri tablet Tidak ada V Tinggi Meng


Zinc mungkin persediaan kegiatan bagia
obat di layanan Kesehatan pengendalian meny
habis akibatnya balita
tidak mendapatkan yg cu
pengobatan yang standar

3. 03 Karena Oral ittidak di Tidak ada V sedang Meng


berikan mungkin balita kegiatan untuk
tidak menyukai rasa dari pengendalian supay
oralit akibatnya rehidrasi oralitn
tidak optimal

Pemilik Risiko

Ery Kusumawati,S.Tr.Keb

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM DIARE


NAMA UNIT : Program Diare
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena pemberian Pemberian zinc tidak 4 2 1


Kepatuhan tablet Zinc yang tidak teratur
teratur mungkin ibu
lupa memberikan
obat akibatnya terjadi
diare berulang

2. Risiko Karena tidak di beri Tablet zinc tidak 4 3 1


Kepatuhan tablet Zinc mungkin diberikan
persediaan obat di
layanan Kesehatan
habis akibatnya balita
tidak mendapatkan
pengobatan yang
standar

3. Risiko Karena Oralit tidak di Oralit tidak diberikan 3 2 1


Kepatuhan berikan mungkin
balita tidak menyukai
rasa dari oralit
akibatnya rehidrasi
tidak optimal

Pemilik Risiko Liu,


Koor
Ery Kusumawati,S.Tr.Keb Reni
NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM GIZI


Pemilik Risiko : Program Gizi
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Penimban Sebagai 01 Karena Gantungan C Sasaran Tidak


gan Balita Acuan gantungan dacin dacin tidak yang ada
dalam tidak kokoh kokoh ditimbang kegiatan
penerap mungkin dacin akan pengend
an bisa jatuh kejatuhan alian
langkah- menyebabkan dacin dan
langkah sasaran yang menimbulka
dalam ditimbang akan n cidera
penimba kejatuhan dacin akibatnya,b
ngan dan alita takut di
balita menimbulkan timbang di
cidera bulan
akibatnya,balita berikutnya
takut di timbang
di bulan
berikutnya

. 02 Karena bandul Bandul dacin C Hasil berat Tidak


dacin tidak pada tidak pada badan tidak ada
angka angka 0 sesuai dan kegiatan
0,mungkin hasil berpengaru pengend
penimbangan h ke status alian
tidak valid gizi balita
akibatnya hasil kurang
berat badan
tidak sesuai dan
berpengaruh ke
status gizi balita
kurang

03 Karena catatan Catatan hasil C Berat badan Tidak


hasil timbang timbang tidak tidak valid ada
balita tidak sesuai dan berisiko kegiatan
sesuai,mungkin ke status pengend
terjadi gizi balita alian
kekeliruan
dalam
memasukkan
berat
badan,akibatnya
berat badan
tidak valid dan
berisiko ke
status gizi balita

Pemilik Risiko

Dwi rinanik Yuliati

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM GIZI


Pemilik Risiko : Program Gizi
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena gantungan dacin Tidak ada kegiatan V Tinggi


tidak kokoh mungkin pengendalian
dacin bisa jatuh
menyebabkan sasaran
yang ditimbang akan
kejatuhan dacin dan
menimbulkan cidera
akibatnya,balita takut di
timbang di bulan
berikutnya

2. 02 Karena bandul dacin Tidak ada kegiatan V Sedang


tidak pada angka pengendalian
0,mungkin hasil
penimbangan tidak valid
akibatnya hasil berat
badan tidak sesuai dan
berpengaruh ke status
gizi balita kurang

3. 03 Karena catatan hasil Tidak ada kegiatan V sedang


timbang balita tidak pengendalian
sesuai,mungkin terjadi
kekeliruan dalam
memasukkan berat
badan,akibatnya berat
badan tidak valid dan
berisiko ke status gizi
balita

Pemilik Risiko

Dwi rinanik Yuliati

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM GIZI


NAMA UNIT : Program Gizi
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena gantungan Gantungan dacin tidak 5 2 1


Kepatuhan dacin tidak kokoh kokoh
mungkin dacin bisa
jatuh
menyebabkan
sasaran yang
ditimbang akan
kejatuhan dacin
dan menimbulkan
cidera
akibatnya,balita
takut di timbang di
bulan berikutnya

2. Risiko Karena bandul Bandul dacin tidak pada 3 2 1


Kepatuhan dacin tidak pada angka 0
angka 0,mungkin
hasil penimbangan
tidak valid
akibatnya hasil
berat badan tidak
sesuai dan
berpengaruh ke
status gizi balita
kurang

3. Risiko Karena catatan Catatan hasil timbang 4 2 1


Kepatuhan hasil timbang balita tidak sesuai
tidak
sesuai,mungkin
terjadi kekeliruan
dalam
memasukkan berat
badan,akibatnya
berat badan tidak
valid dan berisiko
ke status gizi balita

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Dwi Rinanik Yuliati Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM PTM


Pemilik Risiko : Program PTM
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pemeriksa Sebagai 01 Karena Pasien Pasien DM C Gula Drah Tidak


an Acuan Diabet dan dan HT tidak Pasien ada
skrening dalam Hypertensi tidak terkontrol Tidak kegiatan
Penyakit penerap control secara Terkontrol pengend
Tidak an teratur mungkin dan alian
Menular langkah- Pasien tidak Tekanan
Di langkah mendapat obat darah tidak
Masyarak dalam anti diabetic dan terkontrol
at pemeriks hypertensi yang
aan dikonsumsi
skrening
akibatnya. Gula
penyakit
Darah Pasien
tidak
Tidak Terkontrol
menular
dan Tekanan
di
darah tidak
masyara
terkontrol.
kat

. 02 Karena adanya Kegiatan C Pelaksanaa Tidak


Kegiatan posbindu n kegiatan ada
Posbindu pemeriksaa kegiatan
mungkin n kesehatan pengend
Mengganggu tidak alian
aktifitas maksimal
masyarakat dan dan
Petugas tidak Penyakit
dapat yang di
mendeteksi derita tidak
factor resiko terdeteksi
pada
masyarakat
akibatnya
Pelaksanaan
kegiatan
pemeriksaan
kesehatan tidak
maksimal dan
Penyakit yang di
derita tidak
terdeteksi

03 Karena adanya Petugas C Terjadinya Tidak


Pemeriksaan kurang kasus ada
IVA mungkin kompeten kanker kegiatan
Petugas kurang servik di pengend
kompeten dalam masyarakat alian
menilai kasus kurang
iva Dan Kurang terdeteksi
sasaran yang
mau diperiksa
akibatnya
Terjadinya
kasus kanker
servik di
masyarakat
kurang
terdeteksi

Pemilik Risiko

Ratna Mirtaeni

PENGENDALIAN RISIKO
PROGRAM PTM
Pemilik Risiko : Program PTM
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringk
. Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena Pasien Diabet dan Tidak ada V Sedang


Hypertensi tidak control secara kegiatan
teratur mungkin Pasien tidak pengendalian
mendapat obat anti diabetic
dan hypertensi yang
dikonsumsi
akibatnya. Gula Drah Pasien
Tidak Terkontrol dan Tekanan
darah tidak terkontrol.

2. 02 Karena adanya Kegiatan Tidak ada v Tinggi


Posbindu mungkin kegiatan
Mengganggu aktifitas pengendalian
masyarakat dan Petugas tidak
dapat mendeteksi factor resiko
pada masyarakat akibatnya
Pelaksanaan kegiatan
pemeriksaan kesehatan tidak
maksimal dan Penyakit yang di
derita tidak terdeteksi

3. 03 Karena adanya Pemeriksaan Tidak ada v sedang


IVA mungkin Petugas kurang kegiatan
kompeten dalam menilai kasus pengendalian
iva Dan Kurang sasaran yang
mau diperiksa akibatnya
Terjadinya kasus kanker servik
di masyarakat kurang terdeteksi

Pemilik Risiko

Ratna Mirtaeni
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM PTM
NAMA UNIT : Program PTM
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS CONT


O RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena Pasien Diabet Pasien DM dan HT 4 2 2


Kepatuhan dan Hypertensi tidak tidak terkontrol
control secara teratur
mungkin Pasien tidak
mendapat obat anti
diabetic dan
hypertensi yang
dikonsumsi
akibatnya. Gula Drah
Pasien Tidak
Terkontrol dan
Tekanan darah tidak
terkontrol.

2. Risiko Karena adanya Kegiatanposbindu 4 3 2


Kepatuhan Kegiatan Posbindu
mungkin Mengganggu
aktifitas masyarakat
dan Petugas tidak
dapat mendeteksi
factor resiko pada
masyarakat akibatnya
Pelaksanaan kegiatan
pemeriksaan
kesehatan tidak
maksimal danPenyakit
yang di derita tidak
terdeteksi

3. Risiko Karena adanya Petugas kurang 3 2 2


Kepatuhan Pemeriksaan IVA kompeten
mungkin Petugas
kurang kompeten
dalam menilai kasus
iva Dan Kurang
sasaran yang mau
diperiksa akibatnya
Terjadinya kasus
kanker servik di
masyarakat kurang
terdeteksi

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Ratna Mirtaeni Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM KIA


Pemilik Risiko : Kesehatan Ibu dan Anak
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Kelas Ibu Sebagai 01 Karena Undangan C Ibu hamil Tidak


Hamil Acuan undangan tidak tidak sampai tidak hadir ada
dalam sampai ke di kegiatan
penerap peserta mungkin ke peserta pertemuan pengen
an ibu hamil tidak kelas ibu dalian
langkah- hadir di hamil
langkah pertemuan kelas sehingga
dalam ibu hamil peserta
pemeriks sehingga tidak
aan peserta tidak lengkap
kelas ibu lengkap
hamil

. 02 Karena tidak Tidak bisa C Peserta Tidak


bisa membaca membaca tidak bisa ada
mungkin peserta mengerjaka kegiatan
tidak bisa n post dan pengen
mengerjakan pre test dalian
post dan pre sehingga
test sehingga tidak di
tidak di ketahui ketahui
hasil post test hasil post
dan pre test test dan pre
test

03 Karena peserta Tidak mengerti C Ibu hamil Tidak


ramai mungkin isi dari materi tidak ada
materi tidak di memahami kegiatan
mengerti masalah pengend
sehingga ibu kesehatan alian
hamil tidak pada ibu
memahami hamil.
masalah
kesehatan pada
ibu hamil.

Pemilik Risiko

Luluk Khoiriyah
PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM KIA
Pemilik Risiko : Program KIA
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No KodeRisiko Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Pering
. Risik
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena undangan tidak sampai ke Tidak ada V Sedang


peserta mungkin ibu hamil tidak kegiatan
hadir di pertemuan kelas ibu hamil pengendalian
sehingga peserta tidak lengkap

2. 02 Karena tidak bisa membaca Tidak ada V Rendah


mungkin peserta tidak bisa kegiatan
mengerjakan post dan pre test pengendalian
sehingga tidak di ketahui hasil post
test dan pre test

3. 03 Karena peserta ramai mungkin Tidak ada V rendah


materi tidak di mengerti sehingga kegiatan
ibu hamil tidak memahami masalah pengendalian
kesehatan pada ibu hamil.

Pemilik Risiko

Luluk Khoiriyah

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM KIA


NAMA UNIT : Program KIA
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena undangan Undangan tidak sampai 4 2 2


Kepatuhan tidak sampai ke ke peserta
peserta mungkin
ibu hamil tidak
hadir di pertemuan
kelas ibu hamil
sehingga peserta
tidak lengkap

2. Risiko Karena tidak bisa Tidak bisa membaca 2 2 2


Kepatuhan membaca mungkin
peserta tidak bisa
mengerjakan post
dan pre test
sehingga tidak di
ketahui hasil post
test dan pre test

3. Risiko Karena peserta Tidak mengerti isi dari 2 2 1


Kepatuhan ramai mungkin materi
materi tidak di
mengerti sehingga
ibu hamil tidak
memahami
masalah
kesehatan pada
ibu hamil.

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Luluk Khoiriyah Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM RABIES


Pemilik Risiko : Program Rabies
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023
Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. CUCI Sebagai 01 Karena petugas Tidak C Akibatnya Tidak


LUKA Acuan mungkin lupa memakai petugas ada
GHPR dalam tidak memakai sarung tangan akan kegiatan
(Gigitan penerap sarung tangan tertular pengend
Hewan an dan ada luka virus GHPR alian
Perantara langkah- terbuka,akibatny
Rabies) langkah a petugas akan
dan dalam tertular virus
Pemberia Cuci GHPR
n VAR Luka
(Vaksin GHPR
Anti dan
Rabies) pemberia
n VAR

. 02 Karena petugas Petugas tidak C Akibatnya Tidak


mungkin tidak melakukan luka pasien ada
melakukan cuci cuci luka tidak bersih kegiatan
luka dengan dan akan pengend
benar,akibatnya menimbulka alian
luka pasien n infeksi
tidak bersih dan
akan
menimbulkan
infeksi

03 Karena pasien Pasien tidak C Akibatnya Tidak


mungkin tidak bersedia utk pasien akan ada
bersedia untuk dilakukan menderita kegiatan
dilakukan pemberian kelumpuhan pengend
pemberian VAR bahkan alian
VAR,akibatnya sampai
pasien akan kematian
menderita
kelumpuhan
bahkan sampai
kematian

Pemilik Risiko

Faizeh
PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM RABIES
Pemilik Risiko : Program Rabies
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena petugas Tidak ada kegiatan V Sedang


mungkin lupa tidak pengendalian
memakai sarung tangan
dan ada luka
terbuka,akibatnya
petugas akan tertular
virus GHPR

2. 02 Karena petugas Tidak ada kegiatan V Sedang


mungkin tidak pengendalian
melakukan cuci luka
dengan benar,akibatnya
luka pasien tidak bersih
dan akan menimbulkan
infeksi

3. 03 Karena pasien mungkin Tidak ada kegiatan V tinggi


tidak bersedia untuk pengendalian
dilakukan pemberian
VAR,akibatnya pasien
akan menderita
kelumpuhan bahkan
sampai kematian

Pemilik Risiko

Faizeh
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM RABIES
NAMA UNIT : Program Rabies
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena petugas Tidak memakai sarung 5 1 1


Kepatuhan mungkin lupa tidak tangan
memakai sarung
tangan dan ada
luka
terbuka,akibatnya
petugas akan
tertular virus
GHPR
2. Risiko Karena petugas Petugas tidak 3 2 1
Kepatuhan mungkin tidak melakukan cuci luka
melakukan cuci
luka dengan
benar,akibatnya
luka pasien tidak
bersih dan akan
menimbulkan
infeksi

3. Risiko Karena pasien Pasien tidak bersedia 5 2 1


Kepatuhan mungkin tidak utk dilakukan pemberian
bersedia untuk VAR
dilakukan
pemberian
VAR,akibatnya
pasien akan
menderita
kelumpuhan
bahkan sampai
kematian

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Faizeh Reni
NIP.1

REGISTER
RISIKO PROGRAM KB
Pemilik Risiko : Program KB
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Kelas Sebagai 01 Karena Undangan C Akibatnya Tidak


Catin Acuan undangan tidak tidak sampai peserta ada
dalam sampai ke ke peserta tidak kegiatan
penerap peserta mungkin pengend
an peserta tidak lengkap alian
langkah- hadir di
langkah pertemuan kelas
dalam catin akibatnya
Kelas peserta tidak
Catin lengkap

. 02 Karena peserta Materi tidak C Akibatnya Tidak


ramai mungkin dipahami calon ada
materi tidak di peserta pengantin kegiatan
mengerti tidak pengend
akibatnya calon memahami alian
pengantin tidak masalah
memahami kesehatan
masalah pada calon
kesehatan pada pengantin
calon pengantin

03 Karena ruangan Peserta tidak C Akibatnya Tidak


terbuka peserta fokus materi ada
kurang focus kurang di kegiatan
akibatnya materi pahami pengend
kurang di secara alian
pahami secara maksimal
maksimal

Pemilik Risiko

Widiasih Lestari
ENGENDALIAN RISIKO PROGRAM KB
Pemilik Risiko : Program KB
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desai Efektifitas Peringkat
Risiko n Risiko

A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena undangan tidak Tidak ada kegiatan V tinggi


sampai ke peserta pengendalian
mungkin peserta tidak
hadir di pertemuan kelas
catin akibatnya peserta
tidak lengkap

2. 02 Karena peserta ramai Tidak ada kegiatan V Sedang


mungkin materi tidak di pengendalian
mengerti akibatnya calon
pengantin tidak
memahami masalah
kesehatan pada calon
pengantin

3. 03 Karena ruangan terbuka Tidak ada kegiatan V Sedang


peserta kurang focus pengendalian
akibatnya materi kurang
di pahami secara
maksimal

Pemilik Risiko

Widiasih Lestari

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM KB


NAMA UNIT : Program KB
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO (PENYEBAB (P)
UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena undangan tidak Undangan tidak 5 2 2


Kepatuhan sampai ke peserta
mungkin peserta tidak sampai ke peserta
hadir di pertemuan kelas
catin akibatnya peserta
tidak lengkap

2. Risiko Karena peserta ramai Materi tidak 3 2 1


Kepatuhan mungkin materi tidak di dipahami peserta
mengerti akibatnya calon
pengantin tidak
memahami masalah
kesehatan pada calon
pengantin

3. Risiko Karena ruangan terbuka Peserta tidak 3 2 2


Kepatuhan peserta kurang focus fokus
akibatnya materi kurang
di pahami secara
maksimal

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Widiasih Lestari Reni

REGISTER RISIKO PROGRAM ISPA


Pemilik Risiko : Program ISPA
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Kunjungan Sebagai 01 Karena petugas Petugas tidak C Akibatnya Tidak


rumah Acuan tidak bertemu bertemu penderita ada
balita dalam penderita dan penderita dan dan kegiatan
penderita penerap keluarga saat keluarga keluarga pengend
pneumoni an kunjungan tidak alian
a langkah- rumah mungkin mendapatk
langkah penderita dan an layanan
kunjunga keluarga sedang kunjungan
n rumah tidak ada di rumah hari
balita rumah akibatnya itu
penderita penderita dan
pneumon keluarga tidak
ia mendapatkan
layanan
kunjungan
rumah hari itu

. 02 Karena fackor Factor resiko C Akibatnya Tidak


resiko yang yg ditemukan factor resiko ada
ditemukan kegiatan
sedikit mungkin sedikit tidak terkaji pengend
keluarga kurang alian
jujur dalam
memberikan
informasi
akibatnya factor
resiko tidak
terkaji
seluruhnya

03 Karena keluarga Keluarga tidak C Akibatnya Tidak


tidak antusias kurang ada
mendengarkan meningkatn kegiatan
edukasi yang ya pengend
diberikan pengetahua alian
petugas n keluarga
mungkin tentang
keluarga kurang factor resiko
antusias pneumonia
akibatnya
kurang
meningkatnya
pengetahuan
keluarga
tentang factor
resiko
pneumonia

Pemilik Risiko

Ati Purwanti,A.Md.Keb

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM ISPA


Pemilik Risiko : Program ISPA
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringkat
Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena petugas tidak Tidak ada V sedang


bertemu penderita dan kegiatan
keluarga saat kunjungan pengendalian
rumah mungkin penderita
dan keluarga sedang tidak
ada di rumah akibatnya
penderita dan keluarga tidak
mendapatkan layanan
kunjungan rumah hari itu

2. 02 Karena fackor resiko yang Tidak ada V sedang


ditemukan sedikit mungkin kegiatan
keluarga kurang jujur dalam pengendalian
memberikan informasi
akibatnya factor resiko tidak
terkaji seluruhnya

3. 03 Karena keluarga tidak Tidak ada V tinggi


mendengarkan edukasi yang kegiatan
diberikan petugas mungkin pengendalian
keluarga kurang antusias
akibatnya kurang
meningkatnya pengetahuan
keluarga tentang factor
resiko pneumonia

Pemilik Risiko

Ati Purwanti,A.Md.Keb

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM ISPA


NAMA UNIT : Program ISPA
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6
1 Risiko Karena petugas Petugas tidak bertemu 3 2 1
Kepatuhan tidak bertemu penderita dan keluarga
penderita dan
keluarga saat
kunjungan rumah
mungkin penderita
dan keluarga
sedang tidak ada
di rumah akibatnya
penderita dan
keluarga tidak
mendapatkan
layanan kunjungan
rumah hari itu

2. Risiko Karena fackor Factor resiko yg 4 2 1


Kepatuhan resiko yang ditemukan sedikit
ditemukan sedikit
mungkin keluarga
kurang jujur dalam
memberikan
informasi akibatnya
factor resiko tidak
terkaji seluruhnya

3. Risiko Karena keluarga Keluarga tidak antusias 5 2 1


Kepatuhan tidak
mendengarkan
edukasi yang
diberikan petugas
mungkin keluarga
kurang antusias
akibatnya kurang
meningkatnya
pengetahuan
keluarga tentang
factor resiko
pneumonia

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Ati Purwanti,A.Md.Keb Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM IMUNISASI


Pemilik Risiko : Program IMUNISASI
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. BIAS Sebagai 01 Karena pada Siswa tidak C Akibatnya Tidak


(Bulan Acuan waktu makan siswa bisa ada
Imunisasi dalam pemberian syok kegiatan
Anak penerap Imunisasi BIAS pengend
Sekolah) an ada siswa yg alian
langkah- tidak makan
langkah akibatnya siswa
Bulan bisa syok
imunisasi
anak
sekolah

. 02 Karena sewaktu Siswa tidak C Siswa tidak Tidak


Imunisasi BIAS masuk sekolah terimunisasi ada
ada siswa yg BIAS dan kegiatan
tidak masuk cakuapan pengend
sekolah BIAS tidak alian
akibatnya siswa tercapai
tidak
terimunisasi
BIAS dan
cakuapan BIAS
tidak tercapai

03 Karena sewaktu Siswa C Akibatnya Tidak


Imunisasi BIAS menangis siswa tidak ada
ada siswa yang karena takut faham ttg kegiatan
menangis pentingnya pengend
karena takut Imunisasi alian
akibatnya siswa BIAS
tidak faham ttg
pentingnya
Imunisasi BIAS

Pemilik Risiko

Husnul Khotimah,A.Md.Keb
PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM IMUNISASI
Pemilik Risiko : Program Imunisasi
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengenda Rencana
lian Yang Pengenda
No. KodeRisik Pernyataa Peringkat Pemilik
Ada lian
o n Risiko Risiko Risiko

Uraian Desain Efektifitas Uraian J

A T TE KE

1 2 3 4 5 6 7 8

1 01 Karena Tidak ada V


pada kegiatan
waktu pengendali
pemberian an
Imunisasi
BIAS ada
siswa yg
tidak
makan
akibatnya
siswa bisa
syok

2. 02 Karena Tidak ada V


sewaktu kegiatan
Imunisasi pengendali
BIAS ada an
siswa yg
tidak
masuk
sekolah
akibatnya
siswa tidak
terimunisa
si BIAS
dan
cakupan
BIAS tidak
tercapai

3. 03 Karena Tidak ada V


sewaktu kegiatan
Imunisasi pengendali
BIAS ada an
siswa
yang
menangis
karena
takut
akibatnya
siswa tidak
faham ttg
pentingnya
Imunisasi
BIAS

Pemilik Risiko

Husnul Khotimah,A.Md.Keb
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM IMUNISASI
NAMA UNIT : Program Imunisasi
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO MASALAH (P)
(PENYEBAB
UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena pada waktu Siswa tidak 3 3 1


Kepatuhan pemberian Imunisasi makan
BIAS ada siswa yg tidak
makan akibatnya siswa
bisa syok

2. Risiko Karena sewaktu Imunisasi Siswa tidak 5 3 1


Kepatuhan BIAS ada siswa yg tidak masuk sekolah
masuk sekolah akibatnya
siswa tidak terimunisasi
BIAS dan cakupan BIAS
tidak tercapai

3. Risiko Karena sewaktu Imunisasi Siswa menangis 4 2 1


Kepatuhan BIAS ada siswa yang karena takut
menangis karena takut
akibatnya siswa tidak
faham ttg pentingnya
Imunisasi BIAS

Pemilik Risiko Liu, 04/ 01/2023


Koordinator Manajemen Risiko

Ati Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns


Purwanti,A.Md
.Keb
REGISTER RISIKO PROGRAM KECACINGAN
Pemilik Risiko : Program Kecacingan
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataa Sebab U Dampak Uraian
Risiko n Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pemberia Sebagai 01 Karena Petugas tidak C Akibatnya Tidak


n Obat Acuan petugas mencuci tangan tangan ada
Cacing dalam tidak yang kotor kegiatan
penerap mencuci membawa pengend
an tangan bibit alian
langkah- mungkin penyakit
langkah Karen
dalam alupa,
pemberia akibatnya
n obat tangan
cacing yang kotor
membawa
bibit
penyakit

. 02 Karena Siswa tidak masuk C Akibatnya Tidak


obat cacing sekolah siswa tidak ada
diberikan minum obat kegiatan
kepada cacing dan pengend
guru kelas, siswa bisa alian
mungkin terinfeksi
siswa tidak cacing
masuk
sekolah
dan saat
siswa
masuk
sekolah
guru lupa
memberika
n obat
cacing,
akibatnya
siswa tidak
minum obat
cacing dan
siswa bisa
terinfeksi
cacing

Pemilik Risiko

Sri Wilujeng,S.Kep.Ns
PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM KECACINGAN
Pemilik Risiko : Program Kecacingan
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. KodeRisiko Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Peringka
Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena petugas tidak Tidak ada kegiatan V Sedang


mencuci tangan mungkin pengendalian
karena lupa, akibatnya
tangan yang kotor
membawa bibit penyakit

2. 02 Karena obat cacing Tidak ada kegiatan V Tinggi


diberikan kepada guru pengendalian
kelas, mungkin siswa
tidak masuk sekolah dan
saat siswa masuk
sekolah guru lupa
memberikan obat cacing,
akibatnya siswa tidak
minum obat cacing dan
siswa bisa terinfeksi
cacing

Pemilik Liu, 04/01/ 2023


Risiko
Koordinator Manajemen Risiko

Renita Tri Purweni S.Kep. Ns


Sri
NIP.19790606 200701 2 015
Wilujeng,S
.Kep.Ns

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM KECACINGAN


NAMA UNIT : Program Kecacingan
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO MASALAH (P)
(PENYEBAB
UTAMA
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena petugas tidak Siswa tidak 4 2 1


Kepatuhan mencuci tangan mungkin makan
Karena lupa, akibatnya
tangan yang kotor membawa
bibit penyakit

2. Risiko Karena obat cacing diberikan Siswa tidak 4 3 1


Kepatuhan kepada guru kelas, mungkin masuk
siswa tidak masuk sekolah sekolah
dan saat siswa masuk
sekolah guru lupa
memberikan obat cacing,
akibatnya siswa tidak minum
obat cacing dan siswa bisa
terinfeksi cacing

Pemilik Risiko Liu, 04/ 01/2023


Koordinator Manajemen Risiko

Sri Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns


Wilujeng,S.Ke
NIP.19790606 200701 2 015
p.Ns

REGISTER RISIKO PROGRAM SURVAILENS


Pemilik Risiko : Program Survailens
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pengambil Sebagai 01 Karena Pasien Pasien C Akibatnya Tidak


andan Acuan menolak untuk menolak akan ada
Pengirima dalam dilakukan dilakukan menghamb kegiatan
n penerap pemeriksaan pemeriksaan at pengend
Spesimen an mungkin tidak pemeriksaa alian
Penyakit langkah- bisa dilakukan n untuk
potensial langkah pemeriksaan menentuka
KLB/ dalam specimen n diagnose
Wabah/ pengamb akibatnya akan pasien
ilan dan menghambat
Penyakit
pengirim pemeriksaan
infeksi
an untuk
emerging
spesime menentukan
ke
n diagnose pasien
Laboratori
penyakit
um
potensial
Rujukan
KLB/Wa
bah
penyakit
infeksi
emerging
ke
laboraturi
um
rujukan

. 02 Karena dalam Specimen C Akibatnya Tidak


Pengiriman sampel rusak tidak bisa di ada
sampel yang di lakukan kegiatan
lakukan pemeriksaa pengend
mungkin n alian
menyebabkan
specimen rusak
akibatnya tidak
bisa di lakukan
pemeriksaan

Pemilik Risiko

Rita Irawati,S.Kep.Ns

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM SURVAILENS


Pemilik Risiko : Program Survailens
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desai Efektifitas Peringkat
Risiko n Risiko

A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena Pasien menolak Tidak ada kegiatan V


untuk dilakukan pengendalian
pemeriksaan mungkin
tidak bisa dilakukan
pemeriksaan specimen
akibatnya akan
menghambat
pemeriksaan untuk
menentukan diagnose
pasien

2. 02 Karena dalam Tidak ada kegiatan V


Pengiriman sampel yang pengendalian
di lakukan mungkin
menyebabkan specimen
rusak akibatnya tidak
bisa di lakukan
pemeriksaan

Pemilik Liu, 04/01/ 2023


Risiko
Koordinator Manajemen Risiko

Renita Tri Purweni S.Kep. Ns


Rita
Irawati,S.
Kep.Ns

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM SURVAILENS


NAMA UNIT : Program Survailens
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS C


RISIKO (PENYEBAB (P)
UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena Pasien menolak Pasien menolak 4 3 1


Kepatuhan untuk dilakukan dilakukan
pemeriksaan mungkin pemeriksaan
tidak bisa dilakukan
pemeriksaan specimen
akibatnya akan
menghambat
pemeriksaan untuk
menentukan diagnose
pasien

2. Risiko Karena dalam Specimen sampel 4 2 1


Kepatuhan Pengiriman sampel yang rusak
di lakukan mungkin
menyebabkan specimen
rusak akibatnya tidak
bisa di lakukan
pemeriksaan

Pemilik Risiko Liu, 04/ 01/2023


Koordinator Manajemen Risiko
Rita Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Irawati,S.Kep.
Ns
REGISTER RISIKO PROGRAM HIV
Pemilik Risiko : Program HIV
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Penyuluha Sebagai 01 Karena siswa Siswa tidak C Tidak Tidak


n HIV Acuan dalam masuk sekolah masuk ada
disekolah, dalam Penyuluhan HIV sekolah kegiatan
Pemeriksa penerap /AIDS di sekolah sehingga pengend
an lab an SLTP dan SLTA akibatnya alian
HIV,kunju langkah- sederajad tidak siswa tidak
ngan langkah lengkap mendapatk
Rumah penyuluh
mungkin ada an
pasien an di
siswa yang tidak penyuluhan
HIV sekolah.
masuk sekolah hiv / aids
pemeriks
aan lab sehingga dan tidak
hiv, akibatnya siswa mengerti
kunjunga tidak tentang hiv /
n rumah mendapatkan aids.
pasien penyuluhan hiv /
HIV aids dan tidak
mengerti
tentang hiv /
aids.

. 02 Karena adanya Petugas C Petugas Tidak


pemeriksaan lab tertusuk jarum tertular ada
hiv /aids penyakit kegiatan
mungkin pengend
petugas tertusuk alian
jarum, akibatnya
petugas tertular
penyakit hiv /
aids

03 Karena nakes Kunjungan C Akibatnya Tidak


melakukan rumah oleh Odha tidak ada
kunjungan nakes mau kegiatan
rumah mungkin dikunjungi pengend
Odha merasa ke alian
harga dirinya rumahnya
rendah dan
takut di
diskriminasikan
oleh warga
akibatnya Odha
tidak mau
dikunjungi ke
rumahnya

04 Karena merasa Pasien merasa C Akibatnya Tidakada


sudah sembuh sembuh pasien tidak kegiatan
mungkin dia sembuh pengend
tidak mau lagi sembuh alian
minum obat
akibatnya
pasien tidak
sembuh sembuh

Pemilik Risiko

Ilis Mahbubah,S.Kep.Ns
PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM HIV
Pemilik Risiko : Program HIV
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Perin
. Risiko Ris
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena siswa dalam Tidak ada kegiatan V sedang


Penyuluhan HIV /AIDS di pengendalian
sekolah SLTP dan SLTA
sederajad tidak lengkap
mungkin ada siswa yang
tidak masuk sekolah
sehingga akibatnya siswa
tidak mendapatkan
penyuluhan hiv / aids dan
tidak mengerti tentang hiv /
aids.

2. 02 Karena adanya pemeriksaan Tidak ada kegiatan V sedang


lab hiv /aids mungkin pengendalian
petugas tertusuk jarum,
akibatnya petugas tertular
penyakit hiv / aids

3. 03 Karena nakes melakukan Tidak ada kegiatan V sedang


kunjungan rumah mungkin pengendalian
Odha merasa harga dirinya
rendah dan takut di
diskriminasikan oleh warga
akibatnya Odha tidak mau
dikunjungi ke rumahnya

4 04 Karena merasa sudah Tidak ada kegiatan v rendah


sembuh mungkin dia tidak pengendalian
mau lagi minum obat
akibatnya pasien tidak
sembuh sembuh

Pemilik Risiko

Ilis Mahbubah,S.Kep.Ns
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM HIV
NAMA UNIT : Program HIV
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBALITAS


RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P)
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena siswa dalam Siswa tidak masuk sekolah 4 2


Kepatuhan Penyuluhan HIV /AIDS
di sekolah SLTP dan
SLTA sederajad tidak
lengkap mungkin ada
siswa yang tidak masuk
sekolah sehingga
akibatnya siswa tidak
mendapatkan
penyuluhan hiv / aids
dan tidak mengerti
tentang hiv / aids

2. Risiko Karena adanya Petugas tertusuk jarum 5 1


Kepatuhan pemeriksaan lab hiv
/aids mungkin petugas
tertusuk jarum,
akibatnya petugas
tertular penyakithiv /
aids

3. Risiko Karena nakes Kunjungan rumah oleh 3 2


Kepatuhan melakukan kunjungan nakes
rumah mungkin Odha
merasa harga dirinya
rendah dan takut di
diskriminasikan oleh
warga akibatnya Odha
tidak mau dikunjungi ke
rumahnya

4. Risiko Karena merasa sudah Pasien merasa sembuh 2 2


Kepatuhan sembuh mungkin dia
tidak mau lagi minum
obat akibatnya pasien
tidak sembuh sembuh

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Ilis Mahbubah,S.Kep.Ns Reni


NIP.1

REGISTER RISIKO PROGRAM MALARIA


Pemilik Risiko : Program Malaria
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Kunjungan Sebagai 01 karena Kunjungan C Warga tidak Tidakada


rumah Acuan kunjungan rumah tidak terskrining kegiatan
dalam dalam rumah dalam dilakukan dengan pengend
rangka penerap rangka benar alian
pengendal an pengendalian
ian langkah- penyakit
penyakit langkah menular tidak
menular kunjunga dilakukan
n rumah karena Warga
dalam tidak
rangka melaporkan
pengend tentang riwayat
alian keluar pulau
penyakit sehingga Warga
menular tidak terskrining
dengan benar.
. 02 Karena survey Kesulitan C Jentik Tidak
vektor malaria dalam survey nyamuk ada
mungkin vector malaria malaria kegiatan
Kesulitan tidak pengend
membedakan teridentifika alian
jentik nyamuk si dan
sehingga Jentik menjadi
nyamuk malaria sarang
tidak jentik di
teridentifikasi rumah
dan menjadi warga
sarang jentik di
rumah warga

03 Karena Rawat inap C Pasien Tidak


Mengadakan tidak yang ada
kerja sama melaporkan suspek kegiatan
lintas program ada pasien tidak di pengend
dengan Rawat suspek malaria follow up. alian
Inap,
Laboratorium
untuk
Identifikasi
mungkin
Petugas rawat
inap tidak
melaporkan jika
ada pasien
suspek malaria
sehingga Pasien
yang suspek
tidak di follow
up.

Pemilik Risiko

Novita Andhiana,S.Kep.Ns

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM MALARIA


Pemilik Risiko : Program Malaria
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada Renc


No. Kode Pernyataan Uraian Desain Efektifitas Peringkat Urai
Risiko Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 01 karena kunjungan Tidak ada V Sedang


rumah dalam kegiatan
rangka pengendalian
pengendalian
penyakit menular
tidak dilakukan
karena Warga
tidak melaporkan
tentang riwayat
keluar pulau
sehingga Warga
tidak terskrining
dengan benar.

2. 02 Karena survey Tidak ada V Rendah


vektor malaria kegiatan
mungkin Kesulitan pengendalian
membedakan
jentik nyamuk
sehingga Jentik
nyamuk malaria
tidak teridentifikasi
dan menjadi
sarang jentik di
rumah warga

3. 03 Karena Tidak ada V Rendah


Mengadakan kerja kegiatan
sama lintas pengendalian
program dengan
Rawat Inap,
Laboratorium
untuk Identifikasi
mungkin Petugas
rawat inap tidak
melaporkan jika
ada pasien
suspek malaria
sehingga Pasien
yang suspek tidak
di follow up.

Pemilik Risiko

Novita Andhiana,S.Kep.Ns
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM MALARIA
NAMA UNIT : Program Malaria
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBA


RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko karena kunjungan rumah Kunjungan rumah tidak 4 2


Kepatuhan dalam rangka pengendalian dilakukan
penyakit menular tidak
dilakukan karena Warga tidak
melaporkan tentang riwayat
keluar pulau sehingga Warga
tidak terskrining dengan
benar.

2. Risiko Karena survey vektor malaria Kesulitan dalam survey 2 2


Kepatuhan mungkin Kesulitan vector malaria
membedakan jentik nyamuk
sehingga Jentik nyamuk
malaria tidak teridentifikasi
dan menjadi sarang jentik di
rumah warga

3. Risiko Karena Mengadakan kerja Rawat inap tidak 2 2


Kepatuhan sama lintas program dengan melaporkan ada pasien
Rawat Inap, Laboratorium suspek malaria
untuk Identifikasi mungkin
Petugas rawat inap tidak
melaporkan jika ada pasien
suspek malaria sehingga
Pasien yang suspek tidak di
follow up.

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Novita Andhiana,S.Kep.Ns Reni


NIP.1
REGISTER RISIKO PROGRAM PROMKES
Pemilik Risiko : Program Promkes
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Posyandu Sebagai 01 Karena tidak Bayi dan balita C Bayi tidak Tidak
acuan semua ibu bayi tidak hadir mendapat adakegia
dalam dan balita hadir dalam pelayanan tan
penerap akibatnya ada posyandu posyandu pengend
an bayi dan balita alian
langkah- tidak mendapat
langkah pelayanan
dalam posyandu
pelaksan
aan
posyand
u

. 02 Karena Bayi dan Bayi dan balita C Sasaran Tidak


balita rewel atau rewel atau tidak ada
menangis saat menangis saat ditimbang kegiatan
di timbang/ di timbang atau pengend
diukur panjang hasilnya alian
badannya tidak akurat
akibatnya
sasaran tidak
ditimbang atau
hasilnya tidak
akurat

03 Karena ibu Ibu bayi/balita C Capaian Tidak


bayi/balita takut takut imunisasi adakegia
bayi/balitanya bayi/balitanya tidak tan
panas panas tercapai pengend
diimunisasi
akibatnya diimunisasi alian
capaian
imunisasi tidak
tercapai

Pemilik Risiko

Shofiyah

PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM PROMKES


Pemilik Risiko : Program Promkes
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. KodeRisiko Pernyataan Risiko Uraian Desai Efektifitas Peringkat
n Risiko

A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Karena tidak semua ibu Tidak ada V Sedang Kie


bayi dan balita hadir kegiatan bali
akibatnya ada bayi dan pengendalian pos
balita tidak mendapat
pelayanan posyandu

2. 02 Karena Bayi dan balita Tidak ada V Sedang Mem


rewel atau menangis saat kegiatan men
di timbang/ diukur pengendalian
panjang badannya
akibatnya sasaran tidak
ditimbang atau hasilnya
tidak akurat
3. 03 Karena ibu bayi/balita Tidak ada V tinggi Kie
takut bayi/balitanya panas kegiatan bali
diimunisasi akibatnya pengendalian imu
capaian imunisasi tidak bay
tercapai

Pemilik Risiko

Shofiyah
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM PROMKES
NAMA UNIT : Program Promkes
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBA


RISIKO (PENYEBAB UTAMA (P
RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena tidak semua ibu bayi Bayi dan balita tidak hadir 3 2
Kepatuhan dan balita hadir akibatnya ada dalam posyandu
bayi dan balita tidak mendapat
pelayanan posyandu

2. Risiko Karena Bayi dan balita rewel Bayi dan balita rewel atau 4 2
Keuangan atau menangis saat di timbang/ menangis saat di timbang
diukur panjang badannya
akibatnya sasaran tidak
ditimbang atau hasilnya tidak
akurat

3. Risiko Karena ibu bayi/balita takut Ibu bayi/balita takut 5 3


Kepatuhan bayi/balitanya panas bayi/balitanya panas
diimunisasi akibatnya capaian diimunisasi
imunisasi tidak tercapai

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Shofiyah Reni
NIP.1
REGISTER RISIKO PROGRAM TBC
Pemilik Risiko : Program TBC
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pelayanan Sebagai 01 Tatalaksana Pasien tidak C Pasien Sudah v


Pasien TB acuan pengobatan TB minum obat berhenti dilakuka
dalam resiko pasien minum obat n
penerap tidak mau TBC dan kunjunga
an minum obat penyakit n rumah
langkah- akibatnya tidak dalam
langkah pasien berhenti rangka
dalam minum obat sembuh pemanta
Pelayana TBC dan uan
n pasien penyakit tidak pengobat
TB sembuh an
kepada
pasien
TB

.2 Pelacakan Sebagai 02 Kunjungan Petugas lupa C PetugasTert Petugas v


Suspek acuan rumah pasien tidak memakai ular TB selalu
TB dalam TB resiko APD menggun
penerap Petugas lupa akan
an menggunakan APD
langkah- APD masker masker
langkah bedah akibatnya Saat
dalam Tertular TB kunjunga
pelacaka n rumah
n suspek dan
TB berkomu
nikasi dg
pasien
TB Dan
terduga
TB

3 Pemeriksa Sebagai 03 Kontak erat Kontak erat TB C Tidak Sudah v


an Kontak acuan (serumah)TB resiko tidak diberikan dilakuka
Erat TB dalam resiko Tidak mau dilakukan TPT n kie kpd
BTA (+) penerap mau dilakukan mantouk tes keluarga
an mantoux tes yg
langkah- akibatnya Tidak tinggalse
langkah diberikan TPT rumah
dalam untuk
pemeriks dilakuka
aan n
kontak mantouk
erat TB tes dan
BTA (+) pemberia
n TPT

Pemilik Risiko

Yuliatin Fitriah,S.Kep.Ns
PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM TBC
Pemilik Risiko : ProgramTBC
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Uraian Desain Efektifitas Peringkat
Risiko Risiko Risiko
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 01 Tatalaksana Sudah dilakukan kunjungan v v tinggi Ki


pengobatan TB rumah dalam rangka m
resiko pasien pemantauan pengobatan da
tidak mau kepada pasien TB ef
minum obat ak
akibatnya ku
pasien berhenti re
minum obat pe
TBC dan se
penyaki ttidak
sembuh

2. 02 Kunjungan Petugas selalu v v sedang M


rumah pasien menggunakan APD masker pe
TB resiko Saat kunjungan rumah dan ko
Petugas lupa berkomunikasi dg pasien un
menggunakan TB Dan terduga TB dg
APD masker
bedah
akibatnya
Tertular TB

3. 03 Kontak erat Sudah dilakukan kie kpd v v rendah Ki


(serumah)TB keluarga yg tinggal pa
resiko Tidak serumah untuk dilakukan dil
mau dilakukan mantouk tes dan pemberian te
mantoux tes TPT ad
akibatnya Tidak tid
diberikan TPT tu
(terapi
pencegahan
TBC)

Pemilik Risiko

Yuliatin Fitriah

LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM TBC


NAMA UNIT : Program TBC
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK PROBALITAS (P


RISIKO (PENYEBAB (D)
UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Tatalaksana pengobatan TB Pasien tidak 5 2


Kepatuhan resiko pasien tidak mau minum minum obat
obat akibatnya pasien berhenti
minum obat TBC dan penyakit
tidak sembuh

2. Risiko Kunjungan rumah pasien TB Petugas lupa tidak 4 2


Kepatuhan resiko Petugas lupa memakai APD
menggunakan APD masker
bedah akibatnya Tertular TB
3. Risiko Kontak erat (serumah)TB resiko Kontak erat TB 2 2
Kepatuhan Tidak mau dilakukan mantoux resiko tidak mau
tes akibatnya Tidak diberikan dilakukan mantouk
TPT (terapi pencegahan TBC) tes

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Yuliatin Fitriah,S.Kep.Ns Reni

REGISTER RISIKO PROGRAM AUSREMAJA


Pemilik Risiko : Program Ausremaja
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Penjaringa Sebagai 01 Karena Pengisian Form C Kesulitan Tidak


n acuan Form penjaringan dalam ada
Kesehatan dalam Penjaringan / berkala rekapitulasi kegiatan
dan penerap Berkala tidak tidak data pengend
Pemeriksa an lengkap mungkin lengkap Penjaringan alian
an Berkala langkah- informasi status Kesehatan
langkah kesehatan siswa dan
dalam tidak lengkap Pemeriksaa
penjaring sehingga kesulitan n Berkala
an dalam rekapitulasi
kesehata data Penjaringan
n dan Kesehatan dan
pemeriks Pemeriksaan
aan Berkala
berkala

02 Karena tindakan Terjadi C Petugas Tidak


Pemeriksaan cidera dan Siswa ada
Kesehatan pada mengalami kegiatan
siswa di sekolah cidera pengend
mungkin terjadi alian
cidera selama
tindakan
Penjaringan dan
Pemeriksaan
Berkala sehingga
Petugas dan
Siswa mengalami
cidera

03 Karena Tindakan Alat C Tertular Tidak


Pemeriksaan kesehatan ada
Kesehatan pada dipakai penyakit kegiatan
siswa di sekolah secara pengend
mungkin alat bergantian alian
kesehatan dipakai
secara bergantian
sehingga tertular
penyakit

4 04 Karena tidak ada Tidak ada Siswa tidak Tidak


tindak lanjut siswa tindak lanjut mendapatk ada
dengan masalah dari siswa an kegiatan
kesehatan dari perawatan pengend
pelaksanaan rujukan alian
tidakan kesehatan
Penjaringan
Kesehatan dan
Pemeriksaan
Berkala mungkin
pemberitahuan
hasil pemeriksaan
kesehatan siswa
yang perlu dirujuk
dari guru tidak
disampaikan ke
siswa dengan
masalah
kesehatan
sehingga siswa
tidak mendapatkan
perawatan rujukan
kesehatan

Pemilik Risiko

Sri PujiAstutik,S.Kep.Ns
PENGENDALIAN RISIKO PROGRAM AUSREMAJA
Pemilik Risiko : Program Ausremaja
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni,S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023

Pengendalian Yang Ada


No. Kode Pernyataan Risiko Uraian Desain Efektifitas Pe
Risiko R
A T TE KE E

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 01 Karena Pengisian Form Tidak ada kegiatan V tin


Penjaringan / Berkala tidak pengendalian
lengkap mungkin informasi
status kesehatan siswa tidak
lengkap sehingga kesulitan
dalam rekapitulasi data
Penjaringan Kesehatan dan
Pemeriksaan Berkala

2. 02 Karena tindakan Pemeriksaan Tidak ada kegiatan V se


Kesehatan pada siswa di pengendalian
sekolah mungkin terjadi cidera
selama tindakan Penjaringan
dan Pemeriksaan Berkala
sehingga Petugas dan Siswa
mengalami cidera

3. 03 Karena Tindakan Pemeriksaan Tidak ada kegiatan V tin


Kesehatan pada siswa di pengendalian
sekolah mungkin alat
kesehatan dipakai secara
bergantian sehingga tertular
penyakit

4. 04 Karena tidak ada tindak lanjut Tidak ada kegiatan V ren


siswa dengan masalah pengendalian
kesehatan dari pelaksanaan
tidakan Penjaringan Kesehatan
dan Pemeriksaan Berkala
mungkin pemberitahuan hasil
pemeriksaan kesehatan siswa
yang perlu dirujuk dari guru
tidak disampaikan ke siswa
dengan masalah kesehatan
sehingga siswa tidak
mendapatkan perawatan
rujukan kesehatan

Pemilik Risiko

Sri Pujiastutik,S.Kep.Ns
LAPORAN PROFIL RISIKO PROGRAM AUSREMAJA
NAMA UNIT : Program Ausremaja
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR DAMPAK PROBALITAS C


O RISIKO MASALAH (D) (P)
(PENYEBAB
UTAMA RISIKO)

1 2 3 4 5 6

1 Risiko Karena Pengisian Form Penjaringan Form 5 3 1


Kepatuhan / Berkala tidak lengkap mungkin penjaringan
informasi status kesehatan siswa berkala tidak
tidak lengkap sehingga kesulitan lengkap
dalam rekapitulasi data Penjaringan
Kesehatan dan Pemeriksaan Berkala

2. Risiko Karena tindakan Pemeriksaan Terjadi cidera 4 2 1


Kepatuhan Kesehatan pada siswa di sekolah
mungkin terjadi cidera selama
tindakan Penjaringan dan
Pemeriksaan Berkala sehingga
Petugas dan Siswa mengalami
cidera

3. Risiko Karena Tindakan Pemeriksaan Alat kesehatan 5 2 1


Kepatuhan Kesehatan pada siswa di sekolah dipakai secara
mungkin alat kesehatan dipakai bergantian
secara bergantian sehingga tertular
penyakit

4. Risiko Karena tidak ada tindak lanjut siswa Tidak ada tindak 2 2 1
Kepatuhan dengan masalah kesehatan dari lanjut dari siswa
pelaksanaan tidakan Penjaringan
Kesehatan dan Pemeriksaan Berkala
mungkin pemberitahuan hasil
pemeriksaan kesehatan siswa yang
perlu dirujuk dari guru tidak
disampaikan ke siswa dengan
masalah kesehatan sehingga siswa
tidak mendapatkan perawatan
rujukan kesehatan

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Sri Pujiastutik,S.Kep.Ns Reni


NIP.1
REGISTER RISIKO

ADMIN

REGISTER RISIKO SARPRAS


Pemilik Risiko : SARPRAS ( Sarana dan Prasarana )
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni, S.Kep.Ns
Periode : 04 Januari 2023

Peng
No. Kegiatan Tujuan Kode Pernyataan Sebab U Dampak Uraian
Risiko Risiko C
/ A
C

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Pengusula Sebagai 01 Karena dalam PJ Alkes C Terjadi Tidak


n Alkes, Acuan proses mengusulkan penumpuka ada
Sarana dalam pengusulan alkes tidak n item alkes kegiatan
dan penerap alkes, PJ berdasarkan yang sama pengend
Prasarana anlangka ruangan kebutuhan sehingga alian
h- mengusulkan ruangan nilai aspak
langkah alkes tidak tidak naik
dalam berdasarkan karna
pengusul kebutuhan kebutuhan
an ruangan alkes
Alkes,sar akibatnya terjadi ruangan
ana dan penumpukan tidak
prasaran item alkes yang terpenuhi
a sama sehingga
nilai aspak tidak
naik karna
kebutuhan alkes
ruangan tidak
terpenuhi

. 02 Karena tidak Gudang tidak C Alkes yang Tidak


tersedianya memadai rusak ada
gudang yang menumpuk kegiatan
memadai untuk di masing2 pengend
menyimpan poli alian
alkes yang sehingga
rusak dan kit ruangan
untuk luar poli menjadi
gedung tambah
akibatnya alkes sempit
yang rusak
menumpuk di
masing2 poli
sehingga
ruangan poli
menjadi tambah
sempit

Pemilik Risiko

Fitriah,S.Kep.Ns

PENGENDALIAN RISIKO SARPRAS


Pemilik Risiko : SARPRAS ( Sarana dan Prasarana)
Koordinator Manajemen Risiko : Renita Tri Purweni, S.Kep. Ns
Periode : 04 Januari 2023
Pengendalian Yang Ada Rencana Pen
N Kode Pernyataan Risiko Urai Desai Efektifita Peringkat Uraian
o. Risiko an n s Risiko

A T T K E
E E

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 01 Karena dalam Tida v tinggi Menghimbau PJ Ruanga


proses pengusulan k untuk mengusulkan alke
alkes, PJ ruangan ada berdasarkan kebutuhan
mengusulkan alkes kegi ruangan
tidak berdasarkan atan
kebutuhan ruangan peng
akibatnya terjadi enda
penumpukan item lian
alkes yang sama
sehingga nilai aspak
tidak naik karna
kebutuhan alkes
ruangan tidak
terpenuhi

2. 02 Karena tidak Tida v rendah Mengajukan pelebaran


tersedianya gudang k ruangan untuk gudang
yang memadai ada sebagai tempat penyimp
untuk menyimpan kegi alkes yg rusak
alkes yang rusak atan
dan kit untuk luar peng
gedung akibatnya enda
alkes yang rusak lian
menumpuk di
masing2 poli
sehingga ruangan
poli menjadi tambah
sempit

Pemilik Risiko

Fitriah,S.Kep.Ns
LAPORAN PROFIL RISIKO SARPRAS
NAMA UNIT : SARPRAS (Sarana dan Prasarana )
NAMA SATKER : PUSKESMAS LIU

N KATEG PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH DAMPAK (D) PROBA


O ORI (PENYEBAB UTAMA
RISIKO RISIKO)

1 2 3 4 5

1 Risiko Karena dalam proses pengusulan PJ Alkes 5 3


Kepatu alkes, PJ ruangan mengusulkan alkes mengusulkan alkes
han tidak berdasarkan kebutuhan ruangan tidak berdasarkan
akibatnya terjadi penumpukan item kebutuhan ruangan
alkes yang sama sehingga nilai aspak
tidak naik karna kebutuhan alkes
ruangan tidak terpenuhi

2 Risiko Karena tidak tersedianya gudang yang Gudang tidak 2 2


. Keuang memadai untuk menyimpan alkes yang memadai
an rusak dan kit untuk luar gedung
akibatnya alkes yang rusak menumpuk
di masing2 poli sehingga ruangan poli
menjadi tambah sempit

Pemilik Risiko Liu,


Koor

Fitriah,S.Kep.Ns Reni
NIP.1

Anda mungkin juga menyukai