Anda di halaman 1dari 3

TUGAS BALANCE

PEKAN II

Cerdas dan Kritis Menemukan Informasi

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 8 KLASTER A2

1. E061211031_ Nur Afifah Ramadhani Musa_FISIP HI


2. M011211088_ Benidiktus Yoga B.P_ FHUT
3. L051211010_ Muh Gusti Anugrah Indar Pandango_FIKP
PSP
4. D071211009_ Andini Amelia Vega_ FT Teknik Industri
5. G011211167_ Dwiyana Natania Mangalik_FAPERTA
6. R011211044_ Athalia Emmanuela Erre_FKEP
7. J011211087_ Arfan Fadillah_FKG
Pernyataan Mandi Malam Menyebabkan Penyakit Rematik, Fakta atau Hoax?

Sebelumnya, kita harus mengetahui terlebih dulu tentang penyakit rematik. Dalam
istilah medis, rematik disebut dengan rheumatoid arthritis (RA). rheumatoid arthritis atau
lebih dikenal dengan rematik merupakan penyakit yang digolongkan pada kelompok
penyakit autoimun, dimana sel-sel pertahanan tubuh menyerang organ yang ada di
dalam tubuh. Rematik umumnya menyerang bagian persendian dan menimbulkan rasa
sakit akibat mengalami peradangan dan pembengkakan.

Penyakit rematik timbul dengan gejala nyeri dan kekakuan sendi yang memburuk
pada pagi hari setelah bangun tidur atau setelah duduk dalam waktu yang lama. Rasa
kaku tersebut biasanya membaik dengan melakukan pergerakan. Gejala penyakit
rematik ini cenderung hilang dan timbul. Gejala lain yang bisa dirasakan yaitu seperti
lelah, gatal pada mata dengan sensasi terbakar, bisul pada kaki, penurunan nafsu
makan, kebal pada kulit telapak kaki dan kesemutan, sesak, demam, sendi memerah,
nyeri, dan bengkak.

Belakangan ini banyak berita tersebar di masyarakat seperti rematik disebabkan


oleh mandi malam. Hal tersebut merupakan mitos atau hoax karena rematik sendiri
merupakan sebuah penyakit yang menyerang persendian yang penyebabnya belum
diketahui secara pasti, tetapi penyakit ini sering dijumpai pada wanita yang usianya
berkisar antara 20 sampai 40 tahun, dimana apabila usia semakin bertambah maka
resiko terkena penyakit rematik akan semakin tinggi karena produksi cairan pelumas
semakin berkurang sehingga peradangan pada sendi pun timbul. Maka dari itu, bisa
disimpulkan bahwa mandi malam bukanlah penyebab dari rematik. Hanya saja ketika
mandi malam menggunakan air dingin dapat menyebabkan otot tubuh menjadi kaku,
terlebih lagi jika tubuh kita tidak kuat untuk menahan hawa dingin tersebut. Jadi, mandi
malam itu tidak masalah tetapi sebaiknya gunakan air hangat jika ingin mandi dimalam
hari.
DAFTAR PUSTAKA

dr. Sepriani Timurtini Limbong. (2020). Benarkah Mandi Malam Bikin Rematik? Ini
Faktanya. Diakses pada 28 Agustus 2021, dari https://www.klikdokter.com/info-
sehat/read/3635302/benarkah-mandi-malam-bikin-rematik-ini-faktanya
(2020). Mandi malam menyebabkan rematik, benarkah?. Diakses pada 28 Agustus 2021,
dari https://amp.kontan.co.id/news/mandi-malam-menyebabkan-rematik-benarkah
(2018). Mandi Malam Hari Bisa Sebabkan Rematik?. Diakses pada 28 Agustus 2021,
dari https://www.halodoc.com/artikel/mandi-malam-hari-bisa-sebabkan-rematik
(2019). [HOAKS] Mandi Malam Menyebabkan Rematik. Diakses pada 28 Agustus 2021,
dari https://www.kominfo.go.id/content/detail/17586/hoaks-mandi-malam-menyebabkan-
rematik/0/laporan_isu_hoaks
(2020). Benarkah Mandi Malam Sebabkan Rematik?. Diakses pada 28 Agustus 2012,
dari https://health.kompas.com/read/2020/03/01/163100168/benarkah-mandi-malam-
sebabkan-rematik-

Anda mungkin juga menyukai