Anda di halaman 1dari 4

Kumpulan Majas Bahasa Indonesia

1. Definisi, Pengertian & Contoh Majas Persamaan atau simile

Majas ini mengandung perbandingan yang bersifat eksplisit. Yang dimaksud dengan
perbandingan yang bersifat eksplisit adalah langsung menyatakan sesuatu sama dengan hal yang
lain. Untuk itu, ia memerlukan upaya yang secara eksplisit menunjukkan kesamaan itu, yaitu
kata-kata: seperti, sama, sebagai, bagaikan, laksana, dan sebagainya.

Contoh Majas Persamaan atau simile :

a. Kikirnya seperti kepiting batu.

b. Mukanya merah laksana kepiting rebus.

Contoh : Kasih saying Ibu itu hangat layaknya sinar mentari pagi. Contoh: Seperti air dengan
minyak.

2. Definisi, Pengertian & Contoh Majas Metafora

Majas ini semacam analogi yang membandingkan dua hal secara langsung, tetapi dalam bentuk
yang singkat: bunga bangsa, buaya darat, buah hati, cindera mata, dan sebagainya. Makna sebuah
metafora dibatasi oleh sebuah konteks.

Contoh Majas Metafora :

Perahu itu menggergaji ombak. ( Majas Metafora )

Raja siang, kambing hitam Contoh: Aku adalah angin yang kembara.Contoh :

a) Dia dianggap anak emas majikannya.

b) Perpustakaan adalah gudang ilmu.

3 Definisi, Pengertian & Contoh Majas Personifikasi


Majas kiasan yang menggambarkan benda-benda mati seolaholah memiliki sifat-sifat
kemanusiaan. Personifikasi (penginsanan) merupakan suatu corak khusus dari metafora, yang
mengiaskan benda-benda mati bertindak, berbuat, berbicara seperti manusia.

Contoh Majas Personifikasi :

a. Angin yang meraung di tengah malam yang gelap itu menambah lagi ketakutan kami.

b. Kata-katanya tajam seperti mata pisau. ( Majas Personifikasi )

Awan menari – nari di angkasa, baru saja berjalan 8 km mobilnya sudah batuk – batuk Contoh:
Bunga ros menjaga dirinya dengan duri.

4 Definisi, Pengertian & Contoh Majas Ironi atau sindiran

Majas ini ingin mengatakan sesuatu dengan makna atau maksud berlainan dari apa yang
terkandung dalam rangkaian kata-katanya.

Contoh Majas Ironi atau sindiran :

a. Saya tahu Anda adalah seorang gadis yang paling cantik di dunia ini yang perlu mendapat
tempat terhormat!

b. Kamu datang sangat tepat waktu, sudah 5 mobil tujuan kita melintas. ( Majas Ironi atau
sindiran ) Contoh : Bagus sekali tulisanmu, sampai – sampai tidak bisa dibaca Contoh: Bagus
benar rapormu Bar, banyak merahnya. Contoh:

a) Ini baru siswa teladan, setiap hari pulang malam.

5 Definisi, Pengertian & Contoh Majas Sinisme

Sinisme adalah sindiran yang berbentuk kesangsian yang mengandung ejekan terhadap
keikhlasan dan ketulusan hati.

Contoh Majas Sinisme :

Tidak diragukan lagi bahwa Andalah orangnya, sehingga semua kebijaksanaan terdahulu harus
dibatalkan seluruhnya! ( Majas Sinisme ) Contoh : Perilakumu membuatku kesal Contoh: Anda
benar-benar hebat sehingga pasir di gurun sahara pun dapat Anda hitung. Contoh :

a) Perkataanmu tadi sangat menyebalkan, tidak pantas diucapkan

oleh orang terpelajar sepertimu.

b) Lama-lama aku bisa jadi gila melihat tingkah lakumu itu.


6 Definisi, Pengertian & Contoh Majas Sarkasme

Majas ini lebih kasar dari ironi dan sinisme. Majas sarkasmemengandung kepahitan dan celaan
yang getir.

Contoh Majas Sarkasme :

a. Mulut harimau kau!

b. Lihat sang Raksasa itu! (maksudnya si Cebol) ( Majas Sarkasme )

Contoh : Masa menulis saja tidak bisa, bodoh sekali kamu! Contoh: Kau memang benar-benar
bajingan. Contoh:

a) Mau muntah aku melihat wajahmu, pergi kamu!

b) Dasar kerbau dungu, kerja begini saja tidak becus!

7 Definisi, Pengertian & Contoh Majas Hiperbola

Majas yang mengandung suatu pernyataan yang berlebihan, dengan membesar-besarkan sesuatu
hal.

Contoh Majas Hiperbola :

a. Kemarahanku sudah menjadi-jadi hingga hampir meledak kepalaku.

b. Sudilah tuan mampir di gubuk sederhana saya. ( Majas Hiperbola , Ibu terkejut setengah mati,
ketika mendengar anaknya kecelakaan Contoh: Pemikiran-pemikirannya tersebar ke seluruh
dunia. Contoh:

a) Suaranya menggelegar membelah angkasa.

b) Tubuhnya tinggal kulit pembalut tulang.

8 Paradoks: Pengungkapan dengan menyatakan dua hal yang seolah-olah bertentangan, namun
sebenarnya keduanya benar.

Paradoks

Paradoks ialah gaya bahasa yang mengandung pertentangan yang nyata dengan fakta-fakta yang
ada.

Contoh: Teman akrab adakalanya merupakan musuh sejati.

Contoh : Gajinya besar tapi hidupnya melarat. Contoh;


a) Aku merasa sendirian di tengah kota Jakarta yang ramai ini.

b) Hatiku merintih di tengah hingar bingar pesta yang sedang

berlangsung ini.

9 Pleonasme: Menambahkan keterangan pada pernyataan yang sudah jelas atau menambahkan
keterangan yang sebenarnya tidak diperlukan.

Contoh : Darah merah membasahi baju dan tubuhnya Contoh: Capek mulut saya berbicara.
Contoh:

a) Semua siswa yang di atas agar segera turun ke bawah.

b) Mereka mendongak ke atas menyaksikan pertunjukan pesawat

tempur.

10. Repetisi: Perulangan kata, frase, dan klausa yang sama dalam suatu kalimat.

Contoh : Selamat tinggal pacarku, selamat tinggal kekasihku Contoh:

a) Dialah yang kutunggu, dialah yang kunanti, dialah yang

kuharap.

b) Marilah kita sambut pahlawan kita, marilah kita sambut idola

kita, marilah kita sambut putra bangsa.

Anda mungkin juga menyukai