Anda di halaman 1dari 1

terbentuknya senyawa dengan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan koordinasi :

terbentuknya senyawa dengan ikatan Logam:

1. Ikatan ion terjadi akibat adanya serah terima elektron sehingga membentuk ion positif dan ion
negatif yang konfigurasi elektronnya sama dengan gas mulia. Ion positif dan ion negatif diikat
oleh suatu gaya elektrostatik. Senyawa yang dihasilkan disebut senyawa ion.

Contoh :

Kenapa di sebut ikatan ion? Karena ketika memberikan elektrok dari sodium ke klorin itu akan
membentuk ion, sodium membentuk Cation dan klorin membentuk Anion karena dia negative lalu
mereka terikat bersama jadilah membentuk ikatan ion.

2. Ikatan kovalen. Atom C dapat berikatan dengan atom H dengan cara pemakaian elektron
bersama sehingga 1 atom C mengikat 4 atom H. Ikatan yang terbentuk melalui pemakaian
elektron bersama dinamakan ikatan kovalen. Senyawa yang terbentuk dinamakan senyawa
kovalen. Ikatan kovalen terbentuk antara atom nonlogam dan atom nonlogam lainnya.

Contoh :

Contoh pembentukan ikatan pada molekul H2O di bawah ini:

3. Ikatan kovalen koordinasi adalah ikatan yang terbentuk dari pemakaian pasangan elektron
bersama yang berasal dari salah satu atom yang memiliki pasangan elektron bebas. Contoh
senyawa yang memiliki ikatan kovalen koordinasi adalah HNO3, NH4Cl, SO3, dan H2SO4.

4. Ikatan logam terbentuk karena adanya ikatan sesame atom logam, ikatannya dapat terjadi antar
atom logam yang sama atau logam yang berbeda. Elektron valensi logam sangat mudah
bergerak karena orbital electron valensi logam saling bertumpuk tindih dan sebabkan
elektronnya berpindah ke orbital dari electron valensi atom logam lainnya.

Anda mungkin juga menyukai