SKRIPSI
Oleh:
MUHAMMAD TOHA
NIM: 1830302101
Kepada Yth.
Bapak Dekan Fakultas
Ushuluddin dan Pemikiran Islam
UIN Raden Fatah Palembang di-
PALEMBANG
NIM : 1830302101
Demikianlah terimakasih.
i
PENGESAHAN SKRIPSI MAHASISWA
Hari / Tanggal :
Tempat :
Maka skripsi saudari :
Nama : MUHAMAD TOHA
NIM : 1830302101
Jurusan : Aqidah dan Filsafat Islam
Judul : PENINGKATAN SPIRITUALITAS JAMAAH
MANAQIB SYEKH ABDUL QADIR AL-JAILANI DI
DESA SUMBER HIDUP KECAMATAN MUARA
TELANG KABUPATEN BANYUASIN
Dapat diterima untuk memperoleh gelar Sarjana Agama (S.Ag) dalam
ilmu Aqidah dan Filsafat Islam.
Palembang 3 Januari 2023
Dekan
NIP.
NIP.
PENGUJI I PENGUJI II
NIP. NIP.
ii
SURAT PERNYATAAN
iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO
“Teruslah Mendengarkan nasihat. Karena bila hati jauh dari nasihat, hati akan
PERSEMBAHAN
1. Kupersembahkan karya kecil ini, untuk cahaya hidup, yang senantiasa ada
saat suka maupun duka, yang selalu setia mendampingi, saat ku lemah dan
tak berdaya yaitu ayahanda tercinta Bapak Tumingan dan Ibu Jumrotun.
Motifasi.
telah menaungi dalam menuntut ilmu, semoga ilmu yang diperoleh dapat
bermanfaat.
iv
KATA PENGATAR
انر ِحيْم
انرحْ َم ِه ه
َّللاِ ه
س ِم ه
ْ ِب
akhir ini guna mendapat kelulusan dalam pendidikan stara satu dan memperoleh
gelar sarjana agama (S.Ag) dalam program studi Aqidah dan Filsafat Islam.
mendapatkan bantuan, bimbingan, motivasi, saran dan juga arahan dari berbagai
1. Bapak dan Ibu tercinta, Bapak Tumingan dan Ibu Jumrotun. Terimakasih
untuk semua yang telah Bapak dan Ibu lakukan, terlebih untuk doa-doa
2. Bapak Prof. Dr. Ris‟an Rusli, M.Ag selaku Dekan Fakultas Ushuluddin
3. Bapak Jamhari, M.Fil.l selaku Ketua Program Studi Aqidah dan Filsafat
4. Ibu Yen Fikri Rani, M.Ag selaku dosen pembimbing Akademik (PA) yang
v
5. Bapak Dr. Idrus Alkaf, M.A Selaku Dosen Pembimbing 1 dan Ibu Yen
Islam.
alasanku agar cepat bisa menyelesaikan tugas akhir ini. Matur suwon
kanggo sekabehane.
9. Dan yang terakhir terima kasih kepada air hujan hingga banjir yang sudah
Muhamad Toha
NIM: 1830302101
vi
ABSTRAK
vii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................................... i
PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................................................. ii
SURAT PERNYATAAN ................................................................................................ iii
PENGESAHAN SKRIPSI MAHASISWA ................................................................... iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN .................................................................................. v
KATA PENGANTAR ..................................................................................................... vi
ABSTRAK ....................................................................................................................... viii
DAFTAR ISI .................................................................................................................... ix
BAB l : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................. 9
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian........................................................... 9
D. Kajian Kepustakaan ............................................................................ 10
E. Definisi Konseptual ............................................................................ 13
F. Metode Penelitian ............................................................................... 15
G. Sistematika Penulisan ......................................................................... 21
BAB ll : SPIRITUALITAS JAMAAH MANAQIB SYEKH
ABDUL QADIR AL- JAILANI
A. Spiritualitas .........................................................................................
1. Pengertian Spiritualitas .................................................................. 23
2. Faktor Peningkatan Spiritualitas .................................................... 26
3. Cirir-Ciri Spiritualitas .................................................................... 27
4. Jenis Jiwa Spiritualitas................................................................... 31
B. Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani .............................................
1. Pengertian Manaqib ....................................................................... 34
2. Praktek Manaqib ............................................................................ 36
3. Sejarah Munculnya Manaqib di Indonesia .................................... 36
4. Tujuan Penyelenggaraan Manaqib ................................................ 38
viii
BAB lll : GAMBARAN UMUM DESA SUMBER HIDUP KECAMATAN
MUARA TELANG KABUPATEN BANYUASIN
A. Profil Desa Sumber Hidup... .............................................................. 55
1. Kondisi Geografi ........................................................................... 57
2. Kondisi Penduduk.......................................................................... 57
3. Bahasa ............................................................................................ 58
4. Sistem Kepemerintahan ................................................................. 60
5. Mata Pencahariaan ......................................................................... 60
B. Kearifan Desa Sumber Hidup dibidang Keagamaan .......................... 61
BAB lV : DAMPAK PEMBACAAN MANAQIB SYEKH ABDUL
QADIR AL-JAILANI DALAM MENINGKATKAN
SPIRITUALITAS JAMAAH MANAQIB DI DESA
SUMBER HIDUP
A. Biografi Syekh Abdul Qadir Al-Jailani ............................................ 40
1. Riwayat Hidup Syekh Abdul Qadir Al-Jailani .............................. 40
2. Ajaran-ajaran Syekh Abdul Qadir Al-Jailani ................................ 45
3. Karya-karya Syekh Abdul Qadir Al-Jailani .................................. 51
B. Pembacaan Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani di Desa
Sumber Hidup .................................................................................. 63
C. Peran Manaqib Dalam Meningkatkan Spiritualitas Jamaah di
Desa Sumber Hidup............................................................................ 65
BAB V : PENUTUP
A. Kesimpulan ......................................................................................... 76
B. Saran ................................................................................................... 77
ix
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
nilai. Dan dapat mengikuti berbagai macam aktivitas dalam perjalanan hidup,
selain itu juga bisa menilai dan mengukur bahwa salah satu aktivitas dan
proses kehidupan tertentu lebih berguna dari pada yang lain. Seseorang yang
Spiritual mempunyai arti kata spirit yang bermakna roh. Kata ini
berasal dari bahasa latin, spiritus yang bermakna nafas. Selain itu kata
spiritus bisa bermakna “sebuah alkohol yang dimurnikan”, oleh karena itu
spiritual bisa diartikan sebagai sesuatu yang murni. Diri kita yang
1
Farida Aisyah Hanief, Pengaruh Tradisi Membaca Manaqib Syaikh Abdul Qadir Al-
Jailani Dalam Upaya Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Santriwati Pondok Pesantren Ahmada
Al-Hikmah Purwosari Kediri. (Skripsi : 2017). hlm., 4.
1
2
sesuatu yang universal adalah dasar spiritualitas sebagai cara hidup. Tischler
relatif dari yang relevan untuk seseorang. Spiritual juga tidak memandang
hidup itu berharga ataupun tidak, namun hidup juga merupakan sesuatu yang
berharga.2
memulai perjalanan spiritual, dia tidak akan belajar apa pun tentang
2
Endahing Noor Iman Pustakasari, Hubungan Spiritualitas dengan Resiliensi Survivor
Remaja Pasca Bencana Erupsi Gunung Kelud di Desa Pandansari-Ngantang-KabupatenMalang
(Skripsi: 2014). hlm., 20.
3
mencontoh perilaku para wali Allah adalah salah satu pendekatan untuk
hal ini. Adapun cara mendekatkan diri dengan sang pencipta, yaitu mencoba
Kata Manaqib berasal dari bahasa Arab, dari lafaz naqaba, naqabu
Kata Manaqib berarti jama‟ dari lafaz manaqibun yang merupakan isim
makan dari lafaz naqaba.5 Pendapat lain tentang arti munaqib menurut
3
Https://www.google.com/amp/s/id.Wikihow.com/Melakukan-Perjalanan-
Spiritual%3famp=1, Diakses Tanggal 18 September 2022.
4
Wawancara dengan Bapak Ustad Ahmad Rifa‟i Selaku Pimpinan Manaqib Desa Sumber
Hidup , Dilakukan wawancara Tanggal 14 September 2022 pukul 19.200 WIB.
5
Abdullah, Zakiy Al-Kaaf. Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, (Bandung: Pustaka
Setia, 2003), hlm., 59.
6
Abdullah, Zakiy Al-Kaaf. Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.... hlm., 61.
4
jika seseorang senang dengan dzikrullah (ketika hidup diduia), pada dasarnya
dilakukan oleh lidah dan hati dalam kondisi lalai. adapun yang diriwayatkan
Abu Hurairah: “ Ketahuilah bahwa Allah tidak akan menerima doa dari hati
yang lalai”.9
Psikologis yang saling terkaitan satu sama lain. Dalam setiap ritual
keagamaan yaitu seperti hubungan antara materi dan bentuk atau kulit dan isi.
Akan tetapi, dalam realitas kehidupan praktik ritual keagamaan tidak selalu
itu, makna ritual dan spiritual keagamaan tidak lepas dari pengaruh kondisi
7
M Darori Amin, Islam dan Kebudayaan Jawa (Jakarta: Gama Media, 2000), hlm., 9.
8
Wiliam C. Chittick, Tasawuf di Mata Kaum Sufi (Bandung: Mizan Media Utama, 2002),
hlm., 102.
9
Abu Hamid Al-Ghazali, Rahasia Dzikir dan Doa (Bandung: Karisma, 1998), hlm., 37.
5
Ritual, bagi sebagian ahli memberikan arti yaitu dasar setiap agama,
dengan asal muasal keyakinan atau ajaran tertentu. Ritual adalah perilaku
terdapat perbedaan ontologis, ritual tidak bisa dipisahkan dari ide kesucian,
konsisten kecuali oleh mereka yang yakin akan bertemu dengan Tuhan
Dengan begitu, shalat jamaah mempunyai dampak moral dan sosial dengan
10
Sulaiman, Mappiase, Ritual dan Spiritual Keagamaan Mahasiswa Muslim diwilayah
Minoritas Plural, Vol. 12, 2020. hlm., 101.
6
Selain itu, ritual membaca Al-Qur‟an dari setiap huruf dan ayat-ayat
mengerti.11
atas dasar imanan kepada Allah. 2. Untuk melaksanakan nazar karena Allah
kegiatan yang diagendakan setiap satu minggu satu kali yaitu pada hari selasa
11
Sulaiman, Mappiase, Ritual dan Spiritualitas keagamaan Mahasiswa Muslim diwilayah
Minoritas Plural.... hlm., 101.
12
Abdullah, Zakiy Al-Kaaf. Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.... hlm., 62.
13
Wawancara dengan Bapak Ustad Ahmad Rifa‟i Selaku Pimpinan Manaqib Desa
Sumber Hidup , Dilakukan wawancara Tanggal 14 September 2022 pukul 20.00 WIB.
7
mayoritas diikuti oleh bapak-bapak namun ada beberapa diikuti oleh anak
muda.14 Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin dan terus berkembang akan
tetapi, tidak semua masyarakat Desa Sumber Hidup ikut serta dalam kegiatan
belum mendapatkan hidayah untuk terus belajar seperti belajar membaca Al-
Qur‟an. Tentu kita tidak bisa memaksa karena pada dasarnya hidayah itu
milik Allah SWT akan tetapi, jika tidak memiliki keinginan untuk belajar
maka akan semakin sulit untuk menerima hidayah tersebut lalu hati kita
14
Wawancara Dengan Bapak Ustad Ahmad Rifa‟ai Selaku Pimpinan Manaqib Desa
Sumber Hidup. Dilakukan Wawancara Tanggal 14 September 2022 Pukul 20.20 WIB.
15
Wawancara Dengan Bapak Ustad Ahmad Rifa‟ai Selaku Pimpinan Manaqib Desa
Sumber Hidup. Dilakukan Wawancara Tanggal 14 September 2022 Pukul 20.10 WIB.
8
Manaqib Desa Sumber Hidup yang aktif mengikuti kegiatan manaqib akan
memiliki hubungan yang semakin erat kepada Allah SWT. Lantaran dengan
Jawahirul ma‟ani.
peneliti bertujuan mengkaji lebih dalam penelitian yang akan ditulis dalam
B. Rumusan Masalah
Banyuasin ?
16
Wawancara Dengan Muhammad Kholilul Rohman Selaku Jamaah Manaqib Didesa
Sumber Hidup. Dilakukam Wawancara Tanggal 14 September 2022 Pukul 13.20 WIB.
9
Kabupaten Banyuasin ?
1. Tujuan Penelitian
2. Manfaat Penelitian
a. Manfaat Teoritis
b. Manfaat Praktis
D. Kajian Kepustakaan
mungkin ada saat ini atau sebelumnya telah terjadi.17 Pada proses menulis
yang mempunyai tema terkait, kedekatan tujuan serta arah untuk memudahkan
penelitian.
lokal dengan islam. Dengan begitu, dalam penelitian ini, upacara manaqib
Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dianggap sebagai hasil akulturasu antara budaya
Kedua, Skripsi yang ditulis oleh Ali Husen pada tahun 2007 yang
Ketiga, Skripsi yang ditulis oleh oleh Siti Maimunah pada tahun
1994 yang berjudl “Realisasi Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam
17
Taufik Abdullah dan Rusli Karim. Metodologi Penelitian Agama, Sebuah
PengantarYogyakarta: PT. Tiara Wacana. 1991), hlm., 4.
18
Skripsi, Wahyuning Kholida, Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Kecamatan
Gajah Demak, 2007.
19
Skripsi, Ali Husen , Tradiisi Manaqib di Tanggulangin: Suatu Kaiian-Kultural, 2007.
11
penelitian ini juga siti Maimunah membahas mengenai adanya hubungan erat
diantara para jamaah Manaqib dengan pondok Pesantren Al-Qadiri yaitu pada
aspek sosialnya.20
pada tahun 2010 yang berjudul “Manaqib Syekh Abdul Qadir A-Jailani dalam
Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani. Hal ini sama dengan perintah Al-
Quran agar selalu mengikuti kisah-kisah orang sholeh seperti mengikuti kisah-
tahun 2001 yang berjudul “Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan
Iman serta Rukun Islam. yaitu, Rukun Iman serta Rukun Islam bukan hanya
pengajaran atau ritual belaka, akan tetapi memiliki arti yang tak kalah penting
20
Skripsi, Siti Maimunah, Realisasi Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Dalam
Hubungannya Dengan Kehidupan Sosial Keagamaan di Pondok Pesantren Al-Qadiri Jember,
1994.
21
Skripsi, Muhammad Ainur Rokhim, Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam
Perspektif Al-Quran, 2010.
12
Husna.22
Jamaah Manaqib.
E. Definisi Konseptual
Rimbun dan Efendi yaitu pemahaman dari konsep yang akan digunakan,
Dan juga dapat menempatkan berbagai aktivitas pada perjalanana hidup, serta
mampu meramal dan menilai bahwa salah satu aktivitas maupun proses
kehidupan terutama lebih berguna dari yang lain. Seseorang yang cerdas
22
Skripsi, Ary Ginanjar Agustin, Rahasia Suukses Membangun Kecerdasan Emosi dan
Spiritual ESQ, 2001.
23
Ade Heryana, Buku Ajar Metode Penelitian Pada Kesehatan Masyarakat (E-book),
2020. hlm., 21.
13
Spiritual mempunyai makna kata spirit yaitu roh. Selain itu berasal
dari bahasa latin, spiritus yaitu nafas. Makna lain dari kata spiritus yaitu
“sebuah bentuk alkohol yang dimurnikan”, maka dari itu spiritual bisa
dimaknai sebagai sesuatu yang murni. Diri kita yang sesungguhnya yaitu roh
kita. Roh dapat dimaknai sebagai energi kehidupan, yang membuat kita dapat
manaqib merupakan jama‟ dari lafaz manaqibun yang bermakna isim makan
Manaqib dengan maksud dan tujuan sebagai berikut: 1. Agar dapat bertawasul
24
Farida Aisyah Hanief, Pengaruh Tradisi Membaca Manaqib Syaikh Abdul Qadir Al-
Jailani Dalam Upaya Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Santriwati Pondok Pesantren Ahmada
Al-Hikmah Purwosari Kediri. (Skripsi : 2017). Hlm., 4.
25
Abdullah, Zakiy Al-Kaaf. Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, (Bandung: Pustaka
Setia, 2003), hlm., 59.
26
Abdullah, Zakiy Al-Kaaf. Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, (Bandung: Pustaka
Setia, 2003), hlm., 61.
14
barokah dari Syekh Abdul Qadir Al-Jailani 4. Agar dapat memuliakan dan
dzuriyat nabi.27
keramahantamahan.
F. Metodologi Penelitian
dilaksanakan oleh peneliti. Adapun metodologi penelitian ini adalah cara yang
dipakai peneliti untuk mendapatkan data dari permasalahan yang sedang diteliti
27
Abdullah, Zakiy Al-Kaaf. Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, (Bandung: Pustaka
Setia, 2003),hlm., 62
28
Sudharto, Metodologi Penelitian Filsafat, (Jakarta: Grafindo Persada, 2002). hlm., 5.
29
Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif dan R&D.
15
Tasawuf yang artinya metode untuk lebih dekat dengan Tuhan. untuk
untuk mendapatkan data di lapangan dengna cara turun langsung pada objek
a. Data Primer
30
Muslich Ansori dan Sri Iswati, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Surabaya: Airlangga
University Press, 2017). Hlm., 13.
16
b. Data Sekunder
sebagai salah satu cara dalam metode penelitian untuk memperoleh tujuan
a. Observasi
peneliti pada saat mengamati tujuan pada saat penelitian, dalam hal ini
31
Yusuf Muri, Metodologi Penelitiian, (Jakarta: Prenamedia Group, 2014). hlm., 38.
32
Sugiono, Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, R & D, (Bandung:
Alfabeta, 2016). hlm., 60.
17
Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani. Selain itu yang menjadi objek
b. Wawancara
Hal ini dilaksanakan agar hasil dari wawancara lebih bersifat objektif
dalam penelitiannya.34
c. Dokumentasi
33
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineke
Cipta, 2006). hlm., 129.
34
https://id.berita.yahoo.com/wawancara-adalah-tanya-jawab-untuk-informasi-
100518169.html, Diakses tangga 18 sptember 2022.
18
yaitu data yang sudah didapatkan oleh peneliti kemudian dianalisis dan
a. Reduksi Data
dibutuhkan.
b. Penyajian Data
teori yang relevan, apa yang terjadi dan apa yang yang harus
dilakukan.
c. Penarikan Kesimpulan
lebih halus dari materi yang telah disusun dan dievaluasi dengan
G. Sistematika Penulisan
meliputi uraian teoritis yang relevan dengan permasalahan yang diteliti, antara
Manaqib.
Bab lll: berisi tentang Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani di Desa Sumber
Hidup, Profil Desa, Biografi dan Karya-karya Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.
AL-JAILANI
A. Spiritualitas
1. Pengertian Spiritualitas
dengan energi non-jasmani seperti karakter dan emosi. Spirit ialah istilah
yang digunakan dalam buku teks psikologi yang mengacu pada kumpulan
tersebut.2 Dalam bahasa istilah "spiritus" mengacu pada roh yang dikaruniai
1
J.P. Chaplin, Kamus Lengkap Psikologi Cet, Ke-1, (Jakarta: Rajawali Pers, 1989), hlm.,
480.
2
Afiful Ikhwan, Pendidikan Agama Islam, (Jawa Tengah: PT. Tunas Artha Mandiri,
2021), hlm., 1.
3
Adiwarman Azwar Karim, Spiritual Managemen From Personal Towards God
Coperate Governance, (Bandung: PT. Mizan Pustaka, 2009), hlm., 18.
23
24
Sebutan lain dari spiritualitas adalah beramal, doa, berbagi, bersyukur, dan
yang terdapat dalam roh untuk penghayatan batiniah yang memiliki tujuan
mengatakan bahwa dasar dari realita yaitu spirit yang meliputi dunia seperti
alam semesta.5
pedoman hidup bahwa jabatan dan segala yang dimiliki didunia ini semata-
mata hanyalah Amanah dari Allah yang nanti akan dipertanggung jawabkan
sehari-hari.6
4
Michell Suharli, Habit Delapan Kebiasaan yang Mengubah Nasib Anda, (Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama 2009), hlm., 296.
5
Muhammad Zaki, Spiritualitas Enterpreneurship Tranformasi
6
Michell, Habit Delapan Kebiasaan yang Mengubah Nasib Anda....hlm., 36.
25
“makhluk” yaitu “jasad” dan “jiwa”. Jiwa merupakan bagian tak terpisahkan
dari umat manusia sebagai rabbani spiritual yang sangat berbudi luhur. Jika
jiwa berada di alam spiritual, maka jasad berada di alam materi. Maka jiwa
ini secara konsisten mendapat hidayah dari Allah, para pencari spiritual
ma'rifatnya. Jiwa manusia itu memiliki sifat yang mengarah pada kebaikan
potensi akan memberikan arti berdoa kepada tingkah laku, sikap, serta
dan berprinsip "hanya karena Allah”. hubungan antara yang maha kuasa dan
yang diikuti bagi seseorang. Arti dari Spiritual adalah keterkaitan antara
pikiran idealisme, serta harapan kepada yang mutlak. Spiritual juga meliputi
7
Hasyim Syah Nasution, Filsafat Islam, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 2002), hlm., 89.
26
kehidupan sehari-hari.8
yang tidak baik menjadi baik dengan senantiasa melaksanakan perintah dan
rukun iman untuk mengenali dan memahami perasaan sendiri, orang lain,
Spiritual bukanlah kursus atau kelas tunggal yang dirancang hanya untuk
berkembang melalui setiap kegiatan yang diberikan dengan cara yang lebih
luas.
spiritual.
8
Ary Ginanjar Agustin, Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual
ESQ, (Jakarta: Penerbit Agra, 2001), hlm., 57.
9
Sukidi, Rahasia Sukses Hidup Bahagia Kecerdasan Spiritual Mengapa SQ Lebih
Penting dari pada IQ, EQ, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2002), hlm., 99.
27
seseorang akan lebih tenang. Kejadian ini menjadi bukti bahwa seseorang
terhadap materi, dan juga bisa merasa puas dengan bersyukur serta
3. Ciri-ciri Spiritualitas
Allah.10
ُ س ٗه َۖووَحْ هُ اَ ْق َر
ب اِنَ ْي ِه ِم ْه َح ْب ِم ا ْن َو ِر ْي ِد ُ س بِ ٖه وَ ْف ْ سانَ َووَ ْعهَ ُم َما ت َُو
ُ س ِو ِ ْ َونَقَ ْد َخهَ ْقىَا
َ اْل ْو
mengetahui apa apa yang di bisikkan oleh hatinya, dan kami lebih dekat
mereka dan keyakinan mereka bahwa Allah selalu melihat mereka, yang
terjaga.12
b. Sabar
cemas.13
10
Toto Tasmara, kecerdasan Rohaniah (Transendental Intelegence), Membentuk
Kepribadian yang bertanggung jawab, Profesional, dan Berakhlak, (Jakarta: Gma Insani, 2001),
hlm., 14.
11
Depag RI, Yayasan Penyelenggaraan Penerjemah Al-quran, Al-quran dan Terjemhnya,
(Bandung: Syamsil Al-quran, 2005), hlm., 519.
12
Toto Tasmara, Kecerdasan Rohaniah (Transendental Intelegence), Membentuk
Kepribadian yang bertanggung jawab, Profesional, dan Berakhlak.... hlm., 14.
13
Imam Syamsuddin Muhammad bin abi bakar Ibnu Al-Qayyim Al-Jauzy, Sabar dan
Syukur kiat Sukses Menghadapi Problematika Hidup (Semarang: Pustaka Nuun, 2005), hlm., 13.
29
Nilai sabar itu muncul pada sikap yang sangat menonjol yaitu
perilaku percaya diri, kukuh, dapat menahan beban, ujian, serta terus
c. Empati
selalu menunjukkan kebaikan kepada umat Islam. Hal ini sesuai dengan
berarti bahwa mereka tidak hanya memikirkan akhirat saja, akan tetapi
juga dengan memikirkan dunia. Maksud dari gaya hidup sehat adalah
14
Depag RI, Yayasan Penyelenggara Penerjemah Al-quran, Al-quran dan
Terjemahnya.... hlm., 207.
30
untuk memiliki standar yang tinggi untuk perilaku yang diterima dan
kehidupan duniawi.
d. Berjiwa Besar
yang ada sikap spiritual tinggi yaitu seseorang bisa memberikan maaf
e. Jujur
15
Toto Tasmara, kecerdasan Rohaniah (Transendental Intelegence), Membentuk
Kepribadian yang bertanggung jawab, Profesional, dan Berakhlak.... hlm., 36.
16
Danah Zohar dan Lan Marsal, SQ, (Jakarta: Mirzan, 2002), hlm., 88.
31
orang; Namun, jika dilihat dari luar, tidak serta merta terlihat seperti
b. Pikiran Filosofis
c. Menjadi Pelayan
hati mereka. Mereka melakukan perbuatan baik untuk orang lain. Jika
d. Mistikus
memahami arti dari simbol Makna dapat menjadi tidak rasional dan
1. Pengertian Manaqib
Kisah, dan Biografi disebut Kata Manaqib. Terlepas dari perbedaan lafadz
Manaqib adalah sesuatu yang dipahami dan diakui oleh setiap orang untuk
dirinya sendiri. Ia terdiri dari kepribadian yang bersih, suci yang lebih
luhur, kepribadian lebih manis dari sebelumnya, sikap yang lebih baik dari
kekeramatan para wali yang biasanya bisa diperoleh pada juru kunci
contohnya tentang Auliya atau Nabi (dengan nama Allah), dengan maksud
yang jelas.
17
Achmad Asrori Al Ishaqy, Apa Manaqib itu?, (Surabaya : Al Wafa, 2010), hlm., 9.
18
W.J.S. Poerwadarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka,
1990), hlm., 533.
19
Abu Bakar Aceh, Pengantar Sejarah sufi dan Tasawuf, (Solo: Romadhoni, 1990), hlm.,
355.
34
Hurgronce, dan Drewes, telah mengkaji Kitab Manaqib Syekh Abdul Qadir
dimaksud adalah orang yang sangat beriman kepada Nabi Muhammad Saw
yang sedang terkenal saat ini karena perilaku kebajikan mereka. Selain
digambarkan menjadi tokoh sufi, wali, dan pendiri tarekat, Syekh Abdul
agama). Syekh Abdul Qadir membahas tentang disiplin ilmu, antara lain
2. Praktek Manaqib
Indonesia selalu sama dengan manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani. ada
20
Habib Abdullah Zakiy Al-kaaf, Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani: Perjalanan
Spiritual Sulthonul Auliya’, (Bandung: Pustaka Setia, 2004), hlm., 59.
21
J. Suyuti Pulungan, “Manaqib, “Ensiklopedia Islam, Vol.4, ed. Nina Armando, et.
Al.,(Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve, 2005), hlm., 264.
35
Islam Indonesia dan masih terus berkembang. Kegiatan ini bisa dilakukan
kapanpun diinginkan.
dan dihadiahkan kepada nabi, aulia, syuhada, dan shalihin, di pimpin oleh
berkembang menjadi prinsip Islam. Selain itu, hadir pula Thoriqoh yang
22
Habib Abdullah Zakiy Al-Kaaf, Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.... hlm., 61.
23
Mahjudin, Kuliah Akhlak Tasawuf (Jakarta: Kalam Mulia, 1991), hlm., 93.
36
dari hakikat tasawuf tertentu yang telah diterima oleh orang-orang non-
dan tidak terlepas dari peran ulama atau wali yang menebarkan agama
Islam.
pelajaran didalam kitab manaqib tersebut, antara lain kisah teladan dan
karomah.
terhadap Allah.
syuhada‟.
24
Habib Abdullah Zakiy Al-Kaaf, Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.... hlm., 59.
37
kesuciannya.
BAB lll
Nomor 57 Tahun 2005 yang membahas mengenai desa, desa sendiri adalah
Indonesia”.
dengan beberapa ratus bahkan juga beribu orang yang hampir seluruhnya
saling mengenal satu sama lain, karena pada dasarnya hidup ditengah
beberapa desa diantara Desa Telang makmur, Desa Terusan Dalam, Desa
1
Pengertian Desa dan Artikel, diakses, pada tanggal 15 November 2022 Pukul 20.10 Dari
Http://Subiantogeografi:wordpress.com.
40
41
Telang Jaya, Desa Mekar Mukti, Desa Sumber Marga Telang, Desa Telang
Indah, Desa Mekar Sari, Desa Telang Karya, Desa Telang Rejo.2
Awal mula nama Desa Sumber Hidup ini adalah Desa Wono Terto
dan kemudian diganti dengan nama Desa Sumber Hidup pada tahun 1979.
diperoleh dari buku arsip desa sekitar 3018 orang, laki-laki berjumlah 1451
yasin dan tahlil, pembacaan Manaqib, dan lain sebagainya. Adat istiadat
seperti seperti ini masih dilakukan oleh masyarakat setempat dari dahulu dan
berlaku sampai saati ini dan dilaksankan pada acara tertentu. Mayoritas mata
pencaharian masyarakat Desa Sumber Hidup ialah petani padi dan karet tetapi
1. Kondisi Geografis
2
Data Desa Sumber Hidup, Tanggal 14 November 2022.
3
Arsip Desa Sumber Hidup, 14 November 2022.
4
Data Desa Sumber Hidup, 15 November 2022.
42
wilayahnya 2000 hektar, pada sektor pertanian terdiri atas 1500 hektar
dengan jumlah penduduknya kurang lebih 800 per kepala keluarga. Desa
berikut.5
2. Kondisi Penduduk
terdiri atas 800 kepala keluarga, terdiri orang dewasa, remaja, anak-anak
5
Hamam Muhdi,.... Kepala Desa Sumber Hidup, Tanggal 16 November, Pukul 10.18
WIB.
43
NO Kelompok Jumlah
2 Dewasa 871
3 Remaja 952
4 Anak-anak 648
3. Bahasa
bahasa, orang akan merasa tidak mungkin untuk mengenal satu sama
hari mereka tanpa bahasa, oleh karena itu tidak ada seseorang di dunia ini
Desa Sumber Hidup, akan tetapi apabila pada acara kegiatan formal
KEPALA DESA
BPD LPM
HAMAM MUHDI
SEKERTARIS
KASI PELAYANAN KAUR KEUANGAN
FAJAR ISTAROM
FAHRUR ROZI S.pd APRILIA E.y S.pd
S.pd
sumber pendapatan lain bagi warga desa Sumber Hidup. Para pedagang
ini biasanya bermigrasi dalam kelompok yang berpindah dari satu desa
7
Fahrur Rozi Selaku Sekertaris Desa Sumber Hidup, Dilakukan Wawancara Pada
Tanggal 14 November 2020 Pukul 11.00
45
sebagainya.
mengandung air yang berguna bagi tanaman, oleh karena itu kondisi
tanah di desa Sumber Hidup sangatlah subur dan sangat cocok untuk
yang bersubsidi. Adapun tanaman yang ditanam oleh petani ialah seperti
pokok agama Islam, karena hampir setiap hari selalu ada kegiatan
8
Data Kantor...., Tanggal 15 November 2022
46
masjid Al-Ikhlas sebagai sebagai sarana untuk mengaji dan belajar ilmu
anak yang mengaji disini tidak dipungut biaya atau secara sukarela ustadz
dipimpin oleh ustad Abdullah, Ustad Ahmad Rifa‟i, bapak suradi, dan
bapak naskur.
seperti dalam perayaan hari besar Islam (PHBI), remaja di desa Sumber
Hidup ikut serta dalam perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dan
Adapun hal lain yang dilakukan remaja masjid desa Sumber Hidup seperti
9
Abdullah, Selaku Ketua Majelis Ta‟lim Desa Sumber Hidup, Tanggal 10 November
2022 Pukul 14.00 WIB.
BAB lV
SUMBER HIDUP
Abdul Qadir bin Abu Shalih Musa janki Dausat bin Abu Abdullah
bin Yahya Az-Zahid bin Muhammad bin Dawud bin Musa bin Abdullah bin
Qadir bin Abu Saleh Jinki Dusat bin Musa Al-Juun bin Abdullah Al-Mahd
bin Hasan Al-Mutsanna bin Amirul Mu'minin Abu Hasan bin Amirul
Mu'minin Ali bin Abi Thalib bin Abdul Muthalib bin Hasyim bin Abdul
zuhud komunitas pertapa dan seorang syekh terkemuka di daerah Jilan yang
mengerjakan segala sesuatu. Jika beliau itu sedang berduka, Allah akan
segera mengakhiri apa yang telah ia kumpulkan, dan jika beliau itu
apa yang diperintahkan kepada beliau. Berbeda dengan rasa malu dan
1
Said bin Musfir Al-Qahthani, Buku Putih Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani, (Jakarta: Darul
Falah, 2005), hlm., 13.
2
Syaikh Muhammad bin Yahya At-Tadafi, Syaikh Abdul Qadir al-Jailani Mahkota para
Aulia Kemuliaan Hamba yang Ditampakkan-Nya, (Jakarta: Prenada Media, 2005), hlm., 1.
47
48
hipotetis yang tidak pernah terwujud sebelum terjadi seperti yang dia
Selain itu yang terkenal adalah karya-karya Syekh Abdul Qadir Al-
(Persia). Menurut Imam Yaqut Hamwi Ra, Syekh Abdul Qadir Al-Jailani
bahwa Nif dan Basyir adalah dua nama yang berbeda untuk tempat yang
sama. Karena lahir di Jilan, Al-Jilani atau ejaan varian namanya adalah cara
Hijriyyah. Riwayat kedua menyataka bahwa beliau lahir pada malam dua
kepada orang saleh, lahirnya beliau adalah berkah bagi umat manusia.
3
Muhammad Aftsab Cassim Siddiq Osman, Rahasia Cinta Ajaran Hidup Cinta dan
Karamah Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, (Yogyakarta: Diva Press, 2008), hlm., 15.
49
Sulthanul Auliya, juga dikenal sebagai Sultan Para Wali, disebutkan selama
tahun telah berlalu ketika Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dibaringkan. Kami
Ramadhan. Beliau sudah ikut berpuasa akan tetapi cuaca berawan dan
orang di teluk sudah mulai berteriak. Ini menandakan bahwa waktu telah
berlalu dan sekarang sudah masuk puasa lagi.5 Fenomena tersebut dianggap
tepat dalam sejarahnya sebagai seorang damai, tidak mengetahui cara hidup
kota sebelumnya, dan juga tidak mengetahui siapa pun di Baghdad. Beliau
4
Makhfudz Kholiq, Pepenget Islam Budi Pekerti Wali, (Tegal: Yayasan Modern Darul
Hikmah, 2007), hlm., 204.
5
Zaiur Rofiq Al-Shadiqi, Biografi Syekh Abdul Qadir Al-Jailani (Jombang: Darul
Hikmah, 2011), hlm., 42-43.
50
manfaat dari ilmunya, ia menjadi salah satu ulama di bidang tersebut. Beliau
menuntut ilmu mulai tahun 520 H, didalamnya belajar berbagai macam ilmu
separuh dari masyarakat pada waktu itu, serta untuk melatih kerentanan
yang terdiri dari jubah dari bulu domba dan kepalanya ditutup dari sesobek
kain.7 Beliau hanya memakan buah segar dari pohonan yang ada, rumput
yang masih muda di pinggir sungai, dan juga sayuran yang telah dibuang.
Hanya minum pada saat diperlukan. Namun, waktu tidur yang sangat
dengan Nabi Khidhir AS. Namun, meski sudah menjadi sahabat, Syekh
6
Said bin Musfir Al-Qahthani, Buku Putih Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, hlm., 16-17.
7
Mahfudz Kholiq, Pepenget Islam Budi Pekerti Wali.... hlm., 204.
51
selama tiga tahun, kecuali untuk upacara keagamaan. Banyak godaan yang
Syekh Abdul Qadir Al-Jailani ialah salah satu tokoh muslim yang berjasa
bagi umat muslim. Beliau merupakan seorang mujahid yang sangat tidak
tertarik dan memusuhi pada hidup kemewahan dan keyakinan lain yang
tidak ada pada agama Islam. Beliau tidak diragukan lagi sebagai Muslim
terkemuka yang telah secara aktif memberikan kontribusi baik bagi keadaan
umum Islam maupun dunia Tasawuf. Mengingat saat ini banyak orang yang
nasehat serta tuntunan. Di hari itu Beliau berada di madrasah pada hari
memberikan ilmu fiqh ibadah, aqidah Ahlu Sunnah Wal Jamaah, dan
perbedaan madzhab, ilmu ushul, nahwu, adab, dan topik. Selain itu, dia
dan menunjuk fiqh sebagai pembela tasawuf. Beliau sering berkata pada
saat itu:
8
Abdul Razzaq Al-Kailani, Syekh Abdul Qadir Jailani Guru Para Pencari Tuhan,
(Bandung: Mizan Media Utama, 2009), hlm., 169.
53
sebagai berikut:
a. Masalah-masalah Aqidah
khutbah dan doa, dan dalam beberapa buku dan khotbah. Dia
kau beruntung. Jika kau tidak mengikuti Al-qur‟an dan Sunnah, serta
54
para syekh yang memahami keduanya, niscaya kau tidak akan pernah
beralihlah kamu dari sebab itu menuju nusabib. Para Nabi pun
9
Abdul Razzaq Al-Kailani, Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Guru Para Pencari Tuhan....
hlm., 177
10
Said bin Musfir Al-Qahthani, Buku Putih Syekh Abdul Qadir Al-Jailani... hlm., 89.
55
b. Wara‟
d. Jihad
jihad terhadap orang lain yang melakukan maksiat, sesat, dan fasik.
11
Abdul Razzaq Al-Kailani, Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Guru Para Pencari Tuhan....
hlm., 190.
56
sekitarnya.
beliau menyatakan:
pedang, panah, dan tombak. Jihad bathin lebih berat dari jihad
taat terhadap perintah Allah selama kedua jihad ini maka akan
12
Abdul Razzaq Al-Kailani, Syekh Abdul Qadir Jailani Guru Para Pencari Tuhan....
hlm., 204.
57
e. Taubat
kebencian. 13
f. Zuhud
bagaimana mentransfer ilmu dari satu hal ke hal lain yang lebih
baik bagi kita. Atau, dengan cara lain, dengan menghindari dunia
Dia akan meninggalkan warisan ilmiah yang jauh lebih bermanfaat bagi
sesudahnya.16
yang berkembang dipersia seperti Iraq, Iran, dan Syria dan tarekat
15
Abdul Razzak Al-Kailan,i Syekh Abdul Qadir Jailani Guru Para Pencari Tuhan....
hlm., 210.
16
Said bin Musfir Al-Qahthani, Buku Putih Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.... hlm., 27.
59
ahli di dalamnya. Dia juga mengajar tiga belas cabang ajaran Islam di
2. Futuh Al-Ghaib
17
Said bin Musfir Al-Qahthani, Buku putih syekh Abdul Qadir Al-Jailani.... hlm., 30.
60
lainnya.
1. Al-Auraad Al-Qadiriyyah
2. Al-Safinah Al-Qadiriyyah
Kailani.
Qadiriyyah..
bid‟ah. Ini juga termasuk pembagian yang tidak ada dalil untuk
Hidup
dipersiapkan dengan sedemikian rupa sejak senin sore. Pada senin sore terlihat
rumah jamaah manaqib yang telah ditentukan. Di dalam rumah tersebut panitia
makanan yang khusus atau harus ada dalam pelaksanaan manaqiban. Makanan
Makanan di atas nampan tersebut biasanya berisi nasi, lauk pauk, serta
minuman seperti teh, kopi dan air mineral. Penggunaan nampan sebagai tempat
sesama jamaah. Namun panitia dalam hal ini hanya membantu terkait dengan
Kegiatan yang dilakukan panitia tidak lupa dibimbing oleh kiai atau
ustadz, dalam observasi penulis kiai terlihat memberikan perintah intruksi agar
jamaah mempersiapkan media sarana secara baik. Para jamaah yang berasal
18
Hasil Wawancara dengan Ustadz Ahmad Rifa’i selaku pemimpin Manaqib Syekh Abdul
Qadir Al-Jailani Dilkukan Wawancara Tanggal 14 November 2022 Pukul 21.10 WIB
63
dari luar desa datang lebih awal ketimbang jamaah yang berada di Desa
dua yaitu motor, terlihat mereka datang secara berombongan dan membawa
alat-alat kebutuhan pada saat acara manaqiban seperti kain dan kitab manaqib.
sebelum solat isya banyak peserta jamaah yang sudah memenuhi duduk
ditempat acara.
pelaksanaan ini dimulai ketika setelah shalat Isya berjamaah yang dipimpin
oleh ustadz Ahmad Rifai dalam pelaksanaan shalat Isya tersebut penulis
pimpinan ustadz ada dua kelompok jamaah yaitu kelompok laki-laki dan
acara manaqib yang dibuka oleh ketua panitia, dan selanjutnya acara manaqib
manaqib selesai, ustadz atau pemimpin manaqib memimpin doa dan menutup
acara kemudian ustadz dan para jamaah makan bersama. Bagi sebagian jamaah
tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, mereka sadar bahwa hidup
tidak hanya ada di dunia saja, melainkan ada diakhirat yang bersifat abadi.
Sumber Hidup
terus menjalin silaturahmi dengan Syekh Abdul Qadir Al-Jailani yang dikenal
meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT dengan cara mencintai dan
Nabi Saw.
kepada para subjek penelitian, dapat dipahami bahwa ada peningkatan dari
Qadir Al-Jailani. Salah satu hal yang signifikan adalah dalam hal evaluasi
65
diri dalam semangat beribadah untuk solat tepat waktu, seperti hasil
salat tepat waktu menjadi semangat untuk salat tepat waktu, begitu pula
dengan ibadah yang lain khususnya salat sunah rawatib. Pada aspek
Abdul Qadir Al-Jailani dia lebih disiplin dalam salat fardhu 5 waktu,
“Iya benar kak, ada peningkatan. Jadi dulu saya salatnya itu tidak bisa
tepat waktu. Pasti saya itu selalu lalai, misalkan ketika saya mau salat
Dzuhur saya shalatnya itu sudah mendekati waktu Asar tapi sebelum orang
Adzan Asar. Nah, setelah saya mengikuti manaqib Syekh Abdul Qadir Al-
Jailani, ibadahnya itu makin meningkat alhamdulillah dan saya merasa
sendiri bahwa sangat berpengaruh”.20
19
Wawancara dengan Nur Sito, 14 November 2022 Pukul 21.40
20
Wawancara dengan Mulyono, 14 November 2022 Pukul 21.55
66
menuturkan:
dan sepenuhnya dia laksankan segala nasehat dan pelajaran yang didalam
dari setiap nasehat pesan dan ilmu yang ada dalam manaqib sehingga hal
“yang saya rasakan setiap kali mengikuti pengajian manaqib yaitu saya
merasa tenang, nyaman, dan damai. Walaupun saat itu saya terasa capek
dikarenakan habis kesawah menanam padi, tapi saat sedang mengikuti
pengajian manaqib seakan-akan masalah itu hilang”.22
21
Wawancara dengan Bapak Tomo, 14 November 2022 Pukul 21.15
22
Wawancara dengan Bapak Dayat, 14 November 2022 Pukul 21.20
67
Namun, ada juga yang jamaah yang merasa belum ada peningkatan
“yang saya rasa sih belum ada peningkatan dalam semangat ibadah, tapi
kalau saya pribadi rasa ingin meningkatkan semangat dalam beribadah itu
ada”.24
2. Aspek Ikhlas
banyak perubahan yang dirasakan pada peningkatan rasa ikhlas dalam diri
Dari pernyataan Bapak Joko di atas bahwa ada rasa lebih ikhlas
23
Wawancara dengan Bapak Sutar, 14 November 2022 Pukul 21.30
24
Wawancara dengan Bapak Musafa’, 14 November 2022 Pukul 21. 40
25
Wawancara dengan Bapak Joko, 14 November 2022 Pukul 21.50
68
“kalau untuk sampai ke taraf ikhlas itu mungkin belum sampai ya, Cuma
jika ada sesuatu yang tidak sesuai kehendak saya, pasti sedih itu ada. Tapi
saya cepat-cepat istighfar dan kembalikan kepada Allah. Jadi apapun ya
kembali ke Allah mungkin saya arahnya lebih banyak kesabar”.26
“Dalam perjalanan hidup pasti ada lika-liku ya, dengan banyak berteman
dengan orang baik termasuk jamaah manaqib ini tentu kita banyak belajar
ikhlas”.28
disimpulkan bahwa ada peningkatan pada aspek ikhlas dalam diri mereka
3. Aspek Sabar
spiritual yang mereka rasakan dan alami berkat mengikuti manaqib Syekh
26
Wawancara dengan Bapak Aris , 14 November 2022 Pukul 21.15
27
Wawancara dengan Bapak Yarmo, 14 November 2022 Pukul 21.20
28
Wawancara dengan Bapak Arif, 14 November 2022 Pukul 21.30
69
dia menjadi pribadi yang lebih sabar dan dapat mengendalikan emosinya,
“Setelah saya mengikuti manaqib saya lebih banyak sabar dibanding yang
dulunya. Dulu saya sering marah-marah sekarang setelah saya mengikuti
manaqib saya lebih banyak untuk bersabar. Mengambil hikmah dari orang
lain maupun baik dan buruk semuanya ada hikmahnya yang saya rasakan
pada saat ini”.29
bahwa dia mampu lebih sabar setelah mengikuti manaqib, dia juga lebih
manaqib merupakan salah satu faktor yang membuatnya sabar dan dia
“Sabar ini tidak bisa langsung begitu, tentu harus melalui tahap-tahap dan
proses. Jika mendengar cerita Syekh Abdul Qadir Al-Jailani bisa langsung
sabar, tidak begitu juga. Melainkan ada timbul rasa kesabaran walaupun
memang ada momen-momen juga tidak sabar namun setidaknya sudah
ada perubahan yang lebih dari sebelumnya”.30
29
Wawancara dengan Bapak Imron, 14 November 2022 Pukul 21.35
30
Wawancara dengan Bapak Sukiman, 14 November 2022 Pukul 21.40
70
Kabupaten Banyuasin.
71
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
manaqib.
meningkatkan spiritual jamaah ialah mengubah pola pikir jamaah, hal ini
lebih tenang damai, ada juga jamaah yang menjadi lebih bersyukur
spiritualitas
B. Saran
berbagai cara.
73
DAFTAR PUSTAKA
BUKU
abi bakar Ibnu Al-Qayyim Al-Jauzy, Imam Syamsuddin Muhammad.. Sabar dan
Syukur kiat Sukses Menghadapi Problematika Hidup. Semarang:
Pustaka Nuun. 2005.
Aceh, Abu Bakar. Pengantar Sejarah sufi dan Tasawuf. Solo: Romadhoni. 1990.
Agustian, Ari Ginanjar. Rahasia Sukses Membangun ESQ Power. Jakarta: Arga.
2009.
Al-Shadiqi, Zaiur Rofiq. Biografi Syekh Abdul Qadir Al-Jailani. Jombang: Darul
Hikmah. 2011.
Chaplin, J.P. Kamus Lengkap Psikologi Cet, Ke-1. Jakarta: Rajawali Pers. 1989.
Ikhwan,Afiful. Pendidikan Agama Islam, Jawa Tengah: PT. Tunas Artha Mandiri.
2021.
Kailani, Abdul Razzaq. Syekh Abdul Qadir Jailani Guru Para Pencari Tuhan.
Bandung: Mizan Media Utama. 2009.
74
Kholiq, Makhfudz. Pepenget Islam Budi Pekerti Wali. Tegal: Yayasan Modern
Darul Hikmah. 2007.
Ma‟rifat, Samsul. Berguru pada sulthanul Aulia’ Syekh Abdul Qadir Al-JAilani
Musfir, Said. Al-Qahthani, Buku Putih Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani. Jakarta:
Darul Falah. 2005.
Suharli, Michel. Habit Delapan Kebiasaan yang Mengubah Nasib Anda, Jakarta:
PT. Gramedia Pustaka Utama 2009.
Syah Nasution, Hasyim. Filsafat Islam. Jakarta: Gaya Media Pratama. 2002.
Thohir, Ajid. Historisitas dan Signifikasi Kitab Manaqib Syaikh Abdul Qadir Al-
jailani: dalam historiografi Islam Jakarta: Puslitbang Lektur dan
Khazanah Keagamaan, 2011.
Yahya At-Tadafi, Muhammad. Syaikh Abdul Qadir al-Jailani Mahkota para Aulia
Kemuliaan Hamba yang Ditampakkan-Nya. Jakarta: Prenada Media.
2005.
ARTIKEL
Aisyah Hanief, Farida. Pengaruh Tradisi Membaca Manaqib Syaikh Abdul Qadir
Al-Jailani Dalam Upaya Meningkatkan Kecerdasan Spiritual
Santriwati Pondok Pesantren Ahmada Al-Hikmah Purwosari Kediri,
Skripsi. 2017.
75
Siddiq Osman, Muhammad Aftsab Cassim. Rahasia Cinta Ajaran Hidup Cinta
dan Karamah Syekh Abdul Qadir Al-Jailani. Yogyakarta: Diva Press.
2008.
WEBSITE
Pengertian Desa dan Artikel, diakses, pada tanggal 15 November 2022 Pukul
20.10 Dari Http://Subiantogeografi:wordpress.com.
SUMBER PRIMER
Wawancara Abdullah. Selaku Ketua Majelis Ta‟lim Desa Sumber Hidup. Tanggal
10 November 2022.
Wawancara Antok. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, 14 November 2022.
Wawancara Dayat. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, 14 November 2022.
Wawancara Imron. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, 14 November.
Wawancara Joko. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, 14 November.
Wawancara muarif. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, 14 November 2022.
Wawancara Nur Sito. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani
Desa Sumber Hidup, 14 Novembar 2022.
76
Wawancar Simun. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, Tanggal 14 November 2022.
Wawancara Sutar. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, Tanggal 14 November 2022.
Wawancara Ustad Ahmad Rifa‟i. Selaku pemimpin Manaqib Syekh Abdul Qadir
Al-jailani Desa Sumber Hidup, Tanggal 14 November 2022.
Wawancara Yarmo. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, 14 November.
Wawancara Yasir. Selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, 14 November.
Wawancara Yusuf. selaku Jamaah Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Desa
Sumber Hidup, 14 November.
77
78
79
80
81
82
83
PEDOMAN WAWANCARA
Jailani?
Data Pribadi
87
NIM : 1830302101
KAB. BANYUASIN
Pekerjaan : MAHASISWA
Hobi : Volleyball
Email : muhammad192203@gmail.com
1. Ayah : Tumingan
2. Ibu : Jumrotun
1. Ayah : Petani
2. Ibu : Petani
Pendidikan
Organisasi
Palembang, 2018.