No. Dokumen : SOP/KODE POKJA/No.

SOP
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :1

UPTD PUSKESMAS MARTEN LUTHER M

BUNTA NIP. 19720205 199203 1
013
1. Pengertian Stabilisasi adalah proses untuk menjaga kondisi penderita / pasien agar tetap
stabil selama pertolongan pertama.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :
- Menjaga pasien agar pernafasannya tetap stabil
- Menjaga agar tingkat kesadaran pasien tidak memburuk.
- Untuk mencegah terjadinya syok.
3. Kebijakan Surat keputusan Kepala UPTD Puskesmas Bunta Nomor
tentang Pelayanan Klinis di UPTD Puskesmas Bunta
4. Referensi JNPK-KR.2014.Pelatihan Penanganan Kegawatdaruratan Maternal Dan
Neonatal Tahap Awal ( PONED ).jakarta.
Pedoman pelatihan PONED 2005
5. Prosedur Stabilisasi pernafasan
a. Lepaskan pakaian yang ketat
b. Buang penghalang jalan nafas
c. Posisikan kepala agar jalan nafas cenderung lurus ( tidak bersudut)
d. Bila di perlukan pasang selang nasogastric (NGT) Pastikan kecukupan
oksigenasi
e. Pastikan paru-paru dapat bernafas spontan
f. Bila di perlukan oksigen 2-4 liter / menit
g. Persiapan set tabung oksigen untuk ambulasi (berisi oksigen yang
mencukupi selama proses rujukan
6. Bagan Alir
Longgarkan Pakaian
 Amankan Jalan Nafas

Pastikan Paru Paru Bernafas Spontan

Berikan Oksigen

Persiapan Set Tabung Oksigen Untuk Ambulasi

7. Hal-hal Yang
Perlu
Diperhatikan
8. Unit Terkait Poned
IGD
Rawat Inap
9. Dokumen Terkait
10.Rekaman Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
diberlakukan