Cover KKL Digabungkan
Cover KKL Digabungkan
Disusun Oleh:
KELOMPOK : 3
Disusun Oleh:
NAMA : Abdul Iqram
NIM 2101095001
KELAS : IV A
KELOMPOK 3
Abdul Iqram
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN.........................................................................i
KATA PENGANTAR................................................................................ii
DAFTAR ISI..............................................................................................iv
BAB I PENGUMPULAN DATA...............................................................1
A. Geologi dan Geomorfologi................................................................1
B. Tanah dan Penggunaan Lahan...........................................................7
C. Metereologi, Klimatologi, dan Hidrologi........................................12
D. Kartografi.........................................................................................23
E. Demografi dan Sosial-Ekonomi......................................................35
BAB II KUNJUNGAN INSTANSI..........................................................68
A. BIG..................................................................................................68
B. BMKG.............................................................................................73
C. BNPB...............................................................................................77
D. BRIN................................................................................................80
BAB III PENUTUP...................................................................................86
DAFTAR PUSTAKA................................................................................88
LAMPIRAN..............................................................................................90
BAB I
PENGUMPULAN DATA
Kata geologi berasal dari dua kata bahasa Yunani, yaitu geos (yang
berarti bumi) dan logos (yang berarti ilmu). Jadi, Geologi adalah studi
mengenai bumi dan fenomena yang terjadi di dalamnya. Menurut Munir
(1996) Geologi adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari
tentang gejala-gajala yang berkaitan dengan proses terbentuknya bumi.
Secara umum Geologi adalah ilmu yang mempelajari planet Bumi,
termasuk Komposisi, keterbentukan, dan sejarahnya. Karena Bumi
tersusun oleh batuan, pengetahuan mengenai komposisi, pembentukan, dan
sejarahnya merupakan merupakan hal utama dalam memahami memahami
sejarah sejarah bumi. Dengan kata lain batuan merupakan objek utama
yang dipelajari dalam geologi.
Nomor Lokasi Elevasi Bentuk Lahan, Kemiringan Vegetasi Drainase Kedalaman Material Singkapan Pengaruh Jenis dan
Sampel (meter) Fisiografi / Lereng Penggunaan Lahan Air Tanah Permukaan Batuan Manusia Keadaan
Topografi, Bentuk lereng Erosi
01 06°30'13,06 220M Struktural 15/25% Perkebunan - Bengkah Batu Agak Penggalian Splash Erotion
" (Melinjo dan Jambu Rombakan tersingkap, Tanah
LS dan Monyet) dengan
107°04'47,89 sample
" LS batuan yang
ditemukan
berjenis
(perlite)
yang
terbentuk
dari batuan
obsidian
DESKRIPSI SIFAT-SIFAT TANAH PENGAMATANLAPANGAN
Rata-rata
Curah Hujan (mm) Pada Tahun Suhu
Bulan
Tahunan
2017 2018 2019 2020 2021
(mm)
Januari 310 129 206 129 346 224
Februari 388 182 315 182 219,3 257
Maret 276 173 460 173 352,3 287
April 167 235 66 235 525,3 246
Mei 165 6 61 6 348,8 117
Juni 22 15 2 15 30 17
Juli 1 7 0 7 93 22
Agustus 8 1 47 1 134 38
September 1 10 8 10 187 43
Oktober 15 61 92 61 142 74
Banyaknya
Bulan 0 1 3 1 1 1
Lembab
Banyaknya
Bulan Kering 6 5 3 5 1 4
September 36 27 28 27 55 34,6
Oktober 30 40 33 40 47 38
November 37 47 59 47 45 47
Desember 48 55 56 55 51 53
Rata-rata
kelembaba 45 47 49 47 54
n tahunan
Tabel 1.1 Data sekunder kelembaban minimal
(Sumber : BMKG Stasiun Klimatologi Karangploso 2017-2021)
Rata-rata
Kelembaban Maksimal (%) Pada Tahun
Bulan Kelembaba
2017 2018 2019 2020 2021 n (%)
Januari 98 98 99 98 99 98
Februari 98 97 98 97 98 98
Maret 96 98 98 98 98 98
April 95 97 92 97 97 96
Mei 96 90 96 90 98 94
Juni 90 91 94 91 94 92
Juli 94 91 88 91 98 92
Agustus 98 95 94 95 94 95
Septembe 96 82 96 82 96 90
r
Oktober 88 88 95 88 98 91
Novembe 90 96 96 96 99 95
r
Rata-rata
kelembaban 95 94 96 94 97
tahunan
Tabel 1.2 Data Kelembaban Maksimal
(Sumber : BMKG Stasiun Klimatologi Karangploso 2017-2021)
Septembe 69 71 71 71 80 72,4
r
Oktober 66 71 74 71 80 72,4
Novembe 69 79 83 79 78 77,6
r
Desember 79 83 85 83 82 82,4
Rata-
rata 76,1 77,1 78 77 81,5 -
suhu
tahunan
Tabel 1.3 Data sekunder rata rata kelembaban
(Sumber : BMKG Stasiun Klimatologi Karangploso 2017-
2021)
September
17,1 17,7 18,1 17,7 20,8 18,3
Oktober 18,8 19,7 21 19,7 20,9 20,0
November 20,7 20,3 21,1 20,3 20,8 20,6
Desember 21,3 20,6 20,7 20,6 21 20,8
Rata-rata
temptature 19,5 19,8 19,7 19,8 20,9
tahunan
September
28,8 28,5 28 28,5 28,3 28,4
Oktober 30,5 30,1 30,2 30,1 28,6 29,9
November
31,6 29 28,8 29 28,9 29,5
Desember 29,7 28,2 27,5 28,2 28 28,3
Rata-rata
temprature 28,3 28,4 28,1 28,4 28,6
tahunan
September
22,3 22,7 23,2 22,7 23,8 22,9
Oktober 24,2 24,4 24,7 24,4 24,1 24,4
November
23,4 23,9 24,2 23,9 24,4 24,0
Desember 24,8 23,6 23,3 23,6 23,8 23,8
Rata-rata
temptature 23,2 23,4 23,2 23,4 23,9
tahunan
Tabel 1.6 data sekunder rata rata minimal tempratur udara
(Sumber : BMKG Stasiun Klimatologi Karangploso 2017-2021)
November
13,6 9 8,8 9 5,2 9,1
Desember
4 9 7,2 9 4 6,6
Rata-rata
kecepatan
8,4 8,0 9,0 8,0 6,1 -
angin
tahunan
Tabel 1.7 Data sekunder rata rata kecepatan angin
(Sumber : BMKG Stasiun Klimatologi Karangploso 2017-2021)
KELEMBABAN UDARA
HARI / SUHU (%) Kecepatan
TANGGA JAM UDARA
HIGROME PSYCHROM Angin
L (oC ) TER ETER
Selasa/ 12 09.30 Maks : 31 54 % Suhu Bola 338 m/s
September WIB 0C Basah: 300C
2023 Min : - Suhu Bola
Kering: 360C
RH : 58
Hidrologi
Hidrologi berasal dari bahasa Yunani, Hydro = Air, Logia = Ilmu,
yang berarti Ilmu Air. Hidrologi adalah ilmu yang mempelajari air di bumi
dalam segala bentukannya baik yang berupa cairan, padat, dan gas. Lebih
lanjut, hidrologi juga mempelajari karakteristik air tersebut, baik sifat-sifat
air, bentuk penyebarannya dan siklus air berlangsung di muka bumi.
Beberapa ahli berpendapat mengenai pengertian hidrologi.
Menurut Asdak (1995), hidrologi adalah ilmu yang mempelajari air
dalam segala bentuknya (cairan, gas, padat) pada, dalam, dan di atas
permukaan tanah. Sedangkan Arsyad (2009) berpendapat bahwa hidrologi
adalah ilmu yang mempelajari proses penambahan, penampungan, dan
kehilangan air di bumi. Singh (1992), menjelaskan pengertian hidrologi
adalah ilmu yang membahas karakteristik kuantitas dan kualitas air di bumi
menurut ruang serta waktu, termasuk proses hidrologi, pergerakan,
penyebaran, sirkulasi tampungan, eksplorasi, pengembangan maupun
manajemen. Serta Linsley (1986) mengatakan bahwa hidrologi adalah ilmu
yang membicarakan tentang air di bumi baik itu mengenai kejadiannya,
jenis- jenis, sirkulasi, sifat kimia dan fisika serta reaksinya terhadap
lingkungan maupun kehidupan.
PENGAMATAN MATAAIR
12 Kekeruhan Air :-
13 pH Air : 5,8
12 Kekeruhan Air :-
13 pH Air :6
1 Nama Sungai :-
6 Kemiringan Lereng : 17 %
Sekitar
7 Kondisi cuaca : Cerah
saat
Pengukuran
8 Suhu Udara : 39,2
11 Kekeruhan Air/turbidity :-
12 pH Air : 8,2
Lokasi adalah letak suatu tempat yang dilihat dari garis lintang dan
bujur (astronomis) atau dilihat dari kenampakan sekitar lokasi tersebut
(geografis). secara umum konsep lokasi dibagi menjadi dua yakni lokasi
absolut dan lokasi relatif.
Hari/Tanggal : Rabu, 13 September 2023 Lokasi : UBS, Kecamatan Jonggol Pemetaan : Halaman :
Lokasi GPS Tinggi Alat Benang Benang Benang Sudut BackAzimut Azimuth Sudut Jarak (D) Jarak Beda Tinggi
Patok/Titik
Lintang Selatan Bujur Timur (BA)
BA-SA Koreksi
koreksi (D) Sketsa
TA (meter) Atas (BA) Bawah (BB) Tengah (BT) Azimut (SA) Vertikal Miring (meter)
(m) Datar (m)
I A 6°30'08"LS 107°05'01" 147 cm 1530 1410 1470 80°27’16” 180°27’06” 180 0 180° 91°35’00” 120 1,2 1323
I B 6°30'08"LS 107°05'01" 147 cm 1550 1380 1465 265°44'23" 85°44'23" -171 0 265° 86°33'57" 170 1,7 1318
80.45
256.73
RUMUS-RUMUS AZIMUT
BA (Back Azimut)
>180 maka dikurang 180
<180 maka ditambah 180
Rumus mengubah decimal degress: Derajat+menit/60+detik/3600
1. Diketahui SA = 80°27’16”
Jawab = 80°+27/60+16/3600
= 80+0.45+0.004
= 80.45
2. Diketahui SA = 265°44'23"
Jawab = 265°+44/60+23/3600
= 256+0.73+0.006
= 256.73
2. Diketahui :
BA = 256.73
Jawab = 256.73 – 180
= 76.73
Rumus Koreksi
(BA-BA-SA)
1. Diketahui :
BA = 260.45 BA - SA = 180
Jawab = 260.45 – 180
= 80.45
2. Diketahui :
BA = 76.73 BA - SA = -171
Jawab = 76.73 – 171
= -94.27
Rumus Azimut Koreksi
SA-KOREKSI
1. Diketahui :
SA = 80.45
Koreksi = 0
Jawab = 80.45 – 0
= 80.45
2. Diketahui :
SA = 256.73
Koreksi = 0
Jawab = 256.73 – 0
= 256.73
2. Diketahui :
BA = 1550
BB = 1380
Jawab = 1550 – 1380
= 170
PENGUKURAN PROFIL MELINTANG LERENG (WATERPASSING
)
Halaman:
Lokasi : KKL - I PENDIDIKAN GEOGRAFI UHAMKA SEMESTER IV
Kedudukan Letak Elevasi Tinggi Alat Titik Bidik Pembacaan Benang Beda Jarak Datar (d) meter
Alat Astronomis : (m dpal) (TA) Muka Belakang
azimuth
ba bb bt Tinggi Muka Belakang Sketsa
Titik A 6°30’08’’ 244 142 cm 0 90° 240 cm 229 cm 234 cm 92 11,3
LS
107°5’01’’
BT
Titik B 6°30’08’’ 244 142 cm 3 260° 275 cm 257 cm 194 cm 52 18,5
LS
107°5’01’’
BT
Titik C 6°30’08’’ 244 142 cm 0° 235 cm 229 cm 232 cm 90 29,8
LS
107°5’01’’
BT
SKETSA PLOTTING BEDA TINGGI
(WATERPASSING) KKL-1 PENDIDIKAN
GEOGRAFI
Rumus Waterpass
Beda tinggi = ΔH = Bt-Ta
ΔH = beda tinggi antara titik a dengan titik b Bt = benang tengah
Ta = tinggi alat Diketahui Titik A
Bt : 234 cm Ta : 142 cm Dijawab :
ΔH = Bt-Ta
ΔH = 234-142= -92
Diketahui Titik B
Bt : 194 cm Ta : 142 cm Dijawab :
ΔH = Bt-Ta
ΔH = 194-142= -52
Diketahui Titik
Bt : 107 cm Ta : 118 cm Dijawab :
ΔH = Bt-Ta
ΔH = 232-142= -90
E. Demografi dan Sosial Ekonomi\
A. Kondisi Desa
Desa Sugihwaras merupakan salah satu desa dalam wilayah
Kabupaten Kediri yang merupakan desa yang terletak paling Timur wilayah
Kecamatan Ngancar dan terletak didataran tinggi dengan ketinggian 500 –
600 M dari atas permukaan laut. Secara administratif, wilayah Desa
Sugihwaras memiliki batas sebagai berikut:
Sebelah Utara : Desa Sepawon Kecamatan Plosoklaten
Sebelah Selatan : Desa Sempu Kecamatan Ngancar
Sebelah Timur : PDP. Margomulyo
Sebelah Barat : Desa Babadan
A. Distribusi Penduduk
a. Jumlah Penduduk di masing – masing dusun
c. Sex Rasio
𝑃𝑙
𝑆𝑅 =
𝑃𝑝
𝑆𝑅 = 1.649
𝑋 100
1.714
𝑆𝑅 = 96,20
Jadi, angka penduduk Desa Sugihwaras menunjukan sebesar 96,20.
Yang dapat di artikan bahwa lebih banyak penduduk Perempuan
dibandingkan dengan penduduk laki – laki.
d. Depensy Ratio (DR)
𝑃(0 − 14) + 𝑃 (65+)
𝐷𝑅 = 𝑋 100
𝑃 (15 −
64)
565 + 120
𝐷𝑅 = 𝑋 100
2678
685
𝐷𝑅 = 𝑋 100
2678
𝐷𝑅 = 25,6
Jadi, berdasarkan perhitungan diatas beban yang harus
ditanggung penduduk Desa Sugih waras yang berusia produktif
sebannyak 25,6 jiwa. Dan terdapat piramida yang menunjukan angka
usia produktif di Desa Sugiwaras.
Piramida Penduduk Desa Sugihwaras
60 – 64
50 – 54
40 – 44
30 – 34
20 – 24
10 – 14
0–4
Laki - LakiPerempuan
g. Pekerjaan Penduduk
Jenis Pekerjaan Laki – Laki Persentase
Petani 1087 89 %
PNS, TNI, dan 84 7%
Polri
Karyawan 41 3%
Wirausaha 11 1%
Jumlah 1223 100
(sumbr: Data Demografi Desa Sugihwaras tahun 2021)
Pada table di atas menunjukan bawa penduduk Desa
Sugihwaras banyak yang bekerja sebagai petani sebesar 89%, dan
Sebagian penduduknya bekerja sebagai PNS, TNI POLRI sebesar 6%,
karyawan 3 %, dan wirausaha 8 %. Penduduk Desa Sugihwaras
Sebagian besar warganya bekerja sebagai petani.
h. Kondisi jalan
1. Jalan Tanah = 4.00 m
2. Jalan makadam = 1.600 m
3. Jalan beton = --
4. Jalan aspal = 6.000 m
j. Keadaan Sosial
b. Agama
No Fasilitas Jumlah
1 Tempat Ibadah
a. Masjid 13
b. Mushola 18
c. Gereja -
d. Pura -
e. Wihara -
f. Klenteng -
2 Sekolah
a. TK 3
b. Sekolah Dasar 2
c. Sekolah Menengah Pertama 1
d. Sekolah Menengah Atas 1
3 Kesehatan
a. Puskesmas 1
b. Posyandu 10
(sumbr: Data Demografi Desa Sugihwaras tahun 2021)
Kelompok L P Jumlah
umur
0 – 14 0 0 0
15 – 64 5 3 8
65+ 0 0 0
Jumlah 5 3 8
a. Sex Ration
�
� 𝑋 100
𝑆𝑅 =
𝑃
5 𝑋 100
𝑆𝑅 =
3
𝑆𝑅 = 166
Pada Desa Bendungan, penduduk laki – laki lebih banyak
dibandingkan dengan penduduk Perempuan.
b. Jumlah Penduduk Menurut jenis pekerjaan
Jenis pekerjaan Banyaknya %
Pedagang 5 62,5%
Kuli bangunan 1 12,5%
IRT 1 12,5%
Pensiunan TNI 1 12,5%
Jumlah 8 100
Pada table di atas menunjukan bahwa, penduduk Desa Bendungan
banyaknya pekerjaan sebagai pedagang dengan persentase 62,5%.
Sedangkan pafa kuli bangunan, irt, dan pensiunan dengan persentase
12,5%
c. Jumlah penduduk berdasarkan penghasilan
Penghasilan Banyaknya Persentase
200.000 1 12,5%
1.000.000 – 2.500.000 3 37,5%
3.000.000 – 4.000.000 4 50%
Total 8 100
Pada table diatas menunjukan bahwa Desa Bendungan yang
mendapatkan penghasilan 200.000 dengan persentase 12,5%. Penduduk
yang berpenghasilan 1.000.000 – 2.500.000 dengan persentase 37,5%. Dan
penduduk dengan penghasilan 3.000.000 – 4.000.000 dengan persentase
50%.
No.Responden : 02
1. Nama Kepala Keluarga : Ani
2. Umur : 47 tahun
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Pendidikan KK : SD
5. Jumlah Anggota Keluarga : 6 Orang
6. Berapa Jumlah Anak : 4 Orang
7. Pekerjaan pokok Kepala Keluarga : wirausaha.
8. pendapatan pekerjaan pokok KK : Rp. 2.500.000 jt
KONDISI SOSIAL EKONOMI
1. Kondisi rumah tinggal
a. Status kepemilikan lahan tempat tinggal : Milik Sendiri
b. Bahan Lantai : Lantai
c. Bahan Dinding : Tembok
d. Bahan Atap : Genteng
e. Penerangan Rumah : Lampu
f. Sumber Air Bersih : PAM
g. Fasilitas MCK ... Ada ... di dalam rumah/diluar rumah terpisah
2. Kepemilikan Barang
A. Alat Transportasi yang dimiliki : Motor
B. Alat elektronik seperti : TV, HP
3. Jika sakit berobat ke : Puskesmas
LEMBAR PERTANYAAN
KONDISI DEMOGRAFIS DAN SOSIAL EKONOMI
PENDUDUK DI DESA
Bendungan
(Responden
UMUM)
No.Responden : 02
1. Nama Kepala Keluarga : Sukadi
2. Umur : 63 tahun
3. Jenis Kelamin : Laki – laki
4. Pendidikan KK : SMA
5. Jumlah Anggota Keluarga : 5 Orang
6. Berapa Jumlah Anak : 3 Orang
7. Pekerjaan pokok Kepala Keluarga : Pesiunan TNI
8. pendapatan pekerjaan pokok KK : Rp. 4.000.000 jt
KONDISI SOSIAL EKONOMI
1. Kondisi rumah tinggal
a. Status kepemilikan lahan tempat tinggal : Milik Sendiri
b. Bahan Lantai : Lantai
c. Bahan Dinding : Tembok
d. Bahan Atap : Genteng
e. Penerangan Rumah : Lampu
f. Sumber Air Bersih : Air Tanah
g. Fasilitas MCK ... Ada ... di dalam rumah/diluar rumah terpisah
2. Kepemilikan Barang
a. Alat Transportasi yang dimiliki : Motor dan Mobil
b. Alat elektronik seperti : TV, HP
3. Jika sakit berobat ke : Puskesmas
BAB II
KUNJUNGAN INSTANSI
A. Badan Informasi Geospasial
Visi
Menjadi penggerak utama penyelenggaraan informasi geospasial
yang berhasil guna dan berdaya guna dalam mewujudkan Indonesia maju
yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berlandaskan gotong royong
Misi
Meningkatkan ketersediaan informasi geospasial nasional yang
lengkap dan akurat dalam rangka mendukung pembangunan
nasional
Mewujudkan penyelenggaraan informasi geospasial nasional yang
berhasil guna dan berdaya guna melalui koordinasi, integrasi, dan
sinkronisasi
Mewujudkan infrastruktur informasi geospasial nasional yang
berkualitas mencakup aspek kebijakan, kelembagaan, SDM,
teknologi, dan standar
Melaksanakan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan
terpercaya dalam mendukung penyelenggaraan informasi
geospasial nasional
Struktur Organisasi
Menyajikan
Menyajikan IG dengan tema wilayah administrasi bagi informasi
penyandang disabilitas netra. terkait
kepariwisataan
di Provinsi Bali
dalam bentuk
Atlas.
2. Analisis Overlay
Analisis overlay adalah proses untuk menganalisis dan mengintegrasikan
(tumpang tindih) dua atau lebih data keruangan yang berbeda.
Contohnya dalam analisis daerah rawan erosi dengan menggabungkan
data ketinggian, jenis tanah dan kadar
3. Analisis Networking
Analisis ini bertitik tolak pada jaringan yang terdiri dari garis-garis
dan titik-titik yang saling terhubung. Analisis networking seringkali
dipakai dalam sistem jaringan telepon, kabel listrik, pipa minyak atau gas,
maupun pipa air minum atau saluran pembuangan.
4. Analisis Buffering
Analisis ini menghasilkan penyangga berbentuk lingkaran atau
poligon yang meliputi suatu objek sebagai pusatnya. Dengan
menggunakan analisis buffering, kalian bisa mengetahui berapa
parameter objek dan luas wilayahnya.
Tugas Pokok :
Melaksanakan pengamatan, pengumpulan dan penyebaran data, pengolahan,
analisa dan prakiraan, serta pelayanan jasa meteorologi, klimatologi dan kualitas
udara.
Fungsi :
1. Pengamatan klimatologi dan kualitas udara serta meteorologi pertanian
dan hidrometeorologi.
2. Pengumpulan dan penyebaran data klimatologi dan kualitas udara serta
meteorologi pertanian dan hidrometeorologi.
3. Pengolahan, analisa dan prakiraan klimatologi dan kualitas udara serta
meteorologi pertanian dan hidrometeorologi.
4. Pelayanan jasa klimatologi dan kualitas udara serta meteorologi pertanian
dan hidrometeorologi.
5. Pelaksanaan administrasi dan kerumahtanggaan.
Ruang Lingkup Kegiatan Seksi Data dan Informasi
Manajemen Data:
Pengumpulan dan Penyebaran Data maupun Informasi.
Pembinaan Pos-Pos Kerja Sama di wilayah Jawa Barat.
Manajemen Informasi: Pengembangan Produk-Produk Informasi Iklim
Orientasi Pelayanan dan Kebutuhan Pengguna Jasa
Pos Koordinasi / Posko Kegiatan / Kenegaraan / VVIP, Bencana Alam dan
hari-hari besar
Profil Stasiun Klimatologi Jawa Barat
Memiliki 39 Orang Pegawai dengan 9 orang PPNPN dan tingkat pegawai
beragam mulai dari Diploma 4, Strata 1, 2 dan 3 yang rata rata usia pegawai
terbanyaknya 41-45 Tahun.
Layanan Informasi Stasiun Klimatologi Jawa Barat
Layanan Buletin
Layanan Multisektor dalam Bidang Transportasi; Berperan aktif Membuka
Posko untuk
Melayani Informasi Cuaca di Jalur Mudik pada kegiatan Natal dan Tahun Baru.
Layanan Multisektor dalam Bidang Pertanian
Layanan Multisektor dalam Bidang Pariwisata; Stasiun Klimatologi Bogor,
Berperan aktif
untuk penyediaan informasi cuaca dilokasi wisata,
Layanan Multisektor dalam Bidang Pertahanan dan Keamanan; Berperan
aktif untuk penyediaan informasi cuaca kemiliteran,
Layanan Multisektor dalam Bidang Kepresidenan & VVIP; Berperan aktif
penyediaan informasi cuaca untuk Kegiatan
Kepresidenan dan Kunjungan Tamu Negara (VVIP)
Layanan Multisektor dalam Bidang SDA
Layanan Multisektor dalam Bidang Pendidikan; PKL/Magang Mahasiswa,
Kunjungan Edukasi (TK, SD, SMP, SMA,Kampus, Diklat TNI, dll), BMKG Goes
To School, Narasumber di Kampus dan Pelayanan Data Tarif Rp.0
Layanan Multisektor dalam Bidang Kebencanaan; Penyediaan Informasi Cuaca di
Lokasi Bencana, Koordinasi Lapangan Kesiapsiagaan Peluang Bencana,
Pembuatan Analisis Kejadian
Desiminasi
Media Pelayanan Berbasis Teknologi Indormasi
Portal Layanan Data Online
Adalah Portal layanan data berbasis web untuk pengguna (user) data MKG, baik
dari kalangan internal maupun eksternal BMKG. Layanan ini Memudahkan
penyebaran data dan informasi, serta menjamin tersedianya data MKG sehingga
dapat diakses oleh user secara free (tidak berbayar).
Lampiran Kunjungan Instansi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
(Stasiun Klimatologi Bogor)
C. BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Saran
Semoga dengan adanya KKL 1 yang diadakan Prodi Pendidikan Geografi
FKIP UHAMKA, dapat menciptakan mahasiswa-mahasiswi yang berkualitas dan
berkompeten pada bidang keilmuan geografi dan paham praktek alat-alat geografi
di lapangan.
DAFTAR PUSTAKA
Anwar, S. (2014). Jati Diri Tanah. 1–50.
https://core.ac.uk/reader/198234039 Bapeda Kota Bogor.
(2014). Bab 2 Gambaran Umum Wilayah. Laporan Akhir
Layanan Persampahan Kota Bogor, 1–33.
C., ferry dwi. (2017). Proses dan Bentuk dalam
Geomorfologi. Purnomo, D. (2012). Pengertian
Kipas Alluvial.
Setiawan, P. (n.d.). Pengertian Geomorfologi.
Sukandarrumidi, Herry Zadrak, F. W. M. (2014). Geologi Umum
(Bagian Per).
LAMPIRAN
Dokumentasi Kegiatan
Senin – Rabu 11 - 13 September 2023 (Kegiatan Lapangan di UBS)
Kartografi
BNPB
BRIN Oseanografi