•

•
•

•
Dalam Susenas, tingkat
keaksaraan dapat dilihat
melalui Angka Melek Huruf
(AMH). Dalam kurun lima
tahun terakhir, Angka Melek
Huruf lansia terus meningkat.
Penduduk Lanjut Usia 2022
mengalami peningkatan
terutama lansia Perempuan
yang mengalami kenaikan
persen poin yang lebih tinggi
dibanding lansia laki-laki,
yaitu sebesar 6,74 persen
poin berbanding 0,86 persen
poin.
•

•
•

•
•
•

•
•

•
 5.36

• 5.14

5.11

• 4.98

4.72
 3.91

5.84
6.50%

4.73

3.43

4.65%
8.68
6.13%
5.14
5.25

3.70
•

•
Pada tahun 2022, hampir separuh lansia
menggunakan telepon seluler. penggunaan
komputer oleh lansia relatif stabil dalam lima
tahun terakhir, dengan capaian hingga tahun 2022
yang tidak lebih dari dua persen.
Pada tahun 2022, sebesar 19,42 persen lansia
pernah mengakses internet. Angka tersebut
meningkat secara nyata dari tahun 2018, di mana
hanya sebesar 5,73 persen lansia yang mengakses
internet.
Sekitar 43,15 persen lansia di
perdesaan menggunakan telepon
seluler. sementara, lebih dari
separuh lansia di perkotaan
menggunakan telepon seluler. Hal
yang sama juga terjadi pada akses
internet dan penggunaan komputer,
di mana lansia yang tinggal di
wilayah perkotaan juga lebih
mendominasi (28,29 persen
mengakses internet dan 2,98 persen
menggunakan komputer).
Masih rendahnya akses lansia terhadap teknologi informasi dan komunikasi
dapat disebabkan oleh beberapa hambatan (Ashari, 2018).

• Hambatan intrapersonal, yang ditandai dengan perasaan tidak percaya diri

dan takut melakukan kesalahan. Hal tersebut menyebabkan lansia menjadi
kurang berminat untuk mempelajari teknologi
• Hambatan struktural, yaitu kesulitan ekonomi lansia untuk mengakses
paket data internet, ataupun kurang memadainya sinyal dari penyedia jasa
internet di daerah tempat tinggalnya.
• Hambatan fungsional, yang dicirikan dengan menurunnya kondisi
kesehatan dari lansia itu sendiri.
•