Pendidikan Kewarganegaraan
Pertemuan III
I
N
D
I
K
A
T
O
R
BAHAN
KAJIAN Nasionalisme Indonesia dan Konsep Derivasinya
Identitas (Antropologi):
“sifat khas yang menerangkan pribadi, golongan, kelompok, komunitas atau
negara sendiri”
Identitas Nasional:
Ideologi
“suatu penyelarasan dan penggabungan pola pemikiran dan kepercayaan atau
pemikiran bertukar menjadi kepercayaan, penerangan sikap manusia tentang hidup
dan kehadirannya dalam masyarakat dan mengusulkan suatu kepemimpinan dan
memperseimbangkannya berdasarkan pemikiran dan kepercayaannya itu”
(K. Ramanathan, 1988)
Jenis Ideologi:
“Liberalisme, Radikalisme dan Konservatisme”
(2) Agama:
“keyakinan dan kepercayaan kepada adanya Dzat yang mengatur kehidupan
manusia”
(3) Kebudayaan:
“pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang isinya merupakan perangkat
atau model pengetahuan yang secara kolektif digunakan pendukungnya untuk
menafsirkan dan memahami lingkungan yang dihadapi dan digunakan sebagai
pedoman untuk bertindak sesuai dengan lingkungan yang dihadapi”
Suku, bangsa,
bahasa &
Suku, bangsa, budaya
bahasa &
budaya
Suku, bangsa,
bahasa &
budaya
Suku, bangsa,
bahasa & Suku, bangsa,
budaya bahasa &
Suku, bangsa, budaya
Suku, bangsa, bahasa &
bahasa & budaya
budaya
Nilai –nilai Pancasila belum menjadi acuan sikap dan perilaku sehari-hari (perilaku jalan pintas,
tindakan serba instan, menyontek, plagiat, tidak disiplin, tidak jujur, malas, kebiasaan merokok di
tempat umum, buang sampah sembarangan, dan lain-lain
Rasa nasionalisme dan patriotisme yang luntur dan memudar (lebih menghargai dan mencintai bangsa asing,
lebih mengagungkan prestasi bangsa lain dan tidak bangga dengan prestasi bangsa sendiri, lebih bangga
menggunakan produk asing daripada produk bangsa sendiri, dan lain-lain)
Lebih bangga menggunakan bendera asing dari pada bendera merah putih, lebih bangga menggunakan bahasa
asing daripada menggunakan bahasa Indonesia.
Menyukai simbol-simbol asing daripada lambang/simbol bangsa sendiri, dan lebih mengapresiasi dan senang
menyanyikan lagu-lagu asing daripada mengapresiasi lagu nasional dan lagu daerah sendiri