Anda di halaman 1dari 13

BAHRANUR AND PARTNERS LAW FIRM

JAWABAN ATAS GUGATAN

DALAM PERKARA PERBUATAN MELAWAN HUKUM ANTARA


MOHAMMADALIFASSYAMIRI SEBAGAI PENGGUGAT DENGAN
BANK TEGUH SEBAGAI TERGUGAT

SURABAYA, 8 JUNI 2017


BAHRANUR AND PARTNERS LAW FIRM

Jalan Citandui No. 52B, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing


Kota Malang Telp : (031) 486603 Fax : (021) 83786535 Email :
bahranurlawfirm@gmail.com Web : www.bahranurlawfirm.co.id

DAFTAR ISI JAWABAN ATAS GUGATAN

Majelis Hakim Yang Mulia

Kuasa Hukum PENGGUGAT Yang Terhormat

Dan Pengunjung Sidang Yang Berbahagia

Sebelum memasuki pokok perkara dalam jawaban atas gugatan, berikut


merupakan sistematika jawabn yang akan kami buat :

I. PENDAHULUAN
II. 2.1 DALAM EKSEPSI
2.2 JAWABAN DALAM POKOK PERKARA
III. DASAR HUKUM DAN ARGUMENTASI DALAM PENGAJUAN
GUGATAN PERBUATAN HUKUM
IV. PENUTUP DAN PETITUM
BAB I
PENDAHULUAN

JAWABAN ATAS GUGATAN

DALAM PERKARA PERBUATAN MELAWAN HUKUM


ANTARA MOHAMMADALIFASSYAMIRI SEBAGAI
PENGGUGAT DENGAN BANK TEGUH SEBAGAI
TERGUGAT

NO. Reg : 345/Pdt.G/2017/Pn.Sby


I. PENDAHULUAN

Hal : Jawaban Atas Gugatan Penggugat Nomor Register


Perkara 345/Pdt.G/2017/Pn.Sby Dalam Pada Pengadilan Negeri
Surabaya

Kepada yth.

Ketua Pengadilan Negeri Surabaya

Jl. Arjuno No. 16-18, Sawahan, Kec.

Sawahan, Kota Surabaya, Jawa Timur

Yang Mengadili Perkara Nomor 345/Pdt.G/2017/Pn.Sby

Di –

Surabaya

Dengan Hormat,

Dalam hal ini kami selaku Kuasa Hukum dari TERGUGAT


akan mengajukan jawaban atas gugatan mengenai perkara yang
disengketakan, karena disini kami juga menginginkan agar Majelis
Hakim mampu untuk menggali kebenaran yang sebenar-benarnya.

Manusia merupakan makhluk sosial artinya manusia tidak


dapat hidup sendiri. Dengan kata lain manusia hidup memerlukan
bantuan orang lain. Karena manusia dalam hidup bermasyarakat
untuk memenuhi kebutuhan hidup seperti makan dan minum
pastilah membutuhkan bantuan orang lain. Tidak mungkin setiap
manusia dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Karena itu
setiap manusia dalam hidup pasti akan melakukan interaksi dengan
manusia lain untuk menjaga solidaritas keakraban. Dalam
melakukan interaksi tersebut setiap manusia ada beberapa
kepentingan yang menyebabkan konflik karena memiliki perbedaan
kepentingan, keinginan, keperluan, atau kebutuhan masing masing.
Maka dari situ muncullah hukum ditengah tengah masyarakat untuk
menegahi adanya konflik perbedaan pendapat ataupun pemikiran
dalam masyarakat tersebut. Sehigga dalam hal ini untuk menjaga
agar adanya suatu kedamaian atau untuk mencegah perpecahn
dalam kehidupan masyarakat diperlukan aturan atau kaidah yang
disebut dengan hukum.
Pada dasarnya hukum tersebut ada atau muncul berasal dari
nilai-nilai luhur bangsa yang bersangkutan. Dan Indonesia sendiri
sebelumnya memiliki hukumnya sendiri yaitu hukum ada sebelum
adanya hukum positif.

Seperti yang kita ketahui sebelumnya bahwa hukum yang berlaku


diIndonesia adalah warisan dari Belanda karena pada waktu itu
negara tercinta kita dijajah oleh Belanda selam 350 tahun, dan
berdasarkan asas korkodansi maka dalam hal ini kita harus
mengikuti aturan hukum dari negara penjajah. Meskipun aturan
tersebut dengan sosial budaya dari negara, tetapi hukum Belanda
tersebut tetap berlaku Indonesia dan melakukan modifikasi pada
beberapa aturan hukum yang tidak sesuai atau bertentangan
dengan adat, buadaya dari negara kita. Misalkan peraturan
peninggalan Pemerintahan Hindia Belanda salah satunya adalah
Hukum yang mengatur tata cara penyelesaian sengketa
keperdataan, yaitu Hukum Acara Perdata seperti, Herzienne
Indonesisch Reglement (HIR) – S.1941 No. 44 untuk Jawa-Madura,
Rechtsreglement Buitengweten (RBg) – S.1927 No.277 untuk luar
jawa-Madura. Dalam Hukum Acara Perdata ini sudah tidak sesuai
dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat ini, sehingga
tidak menampung berbagi perkembangan masyarakat.
Perkembangan masyarakat yang sangat cepat dan pengaruh
globalisasi, menuntut adanya Hukum Acara Perdata yang dapat
mengatasi persengketaan dibidang perdata dengan cara yang
efektif dan efisien sesuai dengan asas sederhana, mudah, dan
biaya ringan.

Sehubungan dengan adanya gugatan yang diajukan oleh


PENGGUGAT di-Pengadilan Negeri Surabaya ebagaimana tercatat
pada Nomor Register Perkara : 345/Pdt.G/2017/PN.Surabaya
perkenankanlah kami yang bertanda tangan dibawah ini :

1. Stifani Theresa, S.H., M.H.


2. Sahmal Idhom, S.H., M.H.
Semuanya merupakan para advokat pada kantor advokat dan
kosultan Puspa Partner And Law Firm yang berkedudukan di Jalan
Abdul Aziz No.166, Surabaya. Berdasarkan surat kuasa khusus
tertanggal 29 Mei 2017 yang telah terdaftar pada kepaniteraan
pengadilan negeri surabaya. Dalam hal ini bertindak untuk dan
atas nama serta mewakili dan mendampingi klien kami :
Nama : Igit Gerald Darmawan S.E.,M.M

Umur : 45 tahun

Jenis kelamin : Laki-laki

Pekerjaan : Direktur Bank Teguh

Alamat : Jl. Wonorejo IV No 12 Surabaya

Yang dalam hal ini kedudukan sebagai TERGUGAT.

Nama : Rizky Amelia,S.E.,

Umur : 26 tahun

Jenis kelamin : Perempuan

Pekerjaan : Kepala Staf Administrasi Bank Teguh

Alamat : JL. Jambangan No.147 Kec.Jambang


Surabaya

Yang dalam hal ini kedudukan sebagai TURUT TERGUGAT

Sehubungan dengan adanya gugatan PMH dari


PENGGUGAT:

Nama : Mohammad AlifAssyamiri

Umur : 55 tahun

jenis kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

pekerjaan : Direktur PT. Margadineta Makmur

Alamat : Jalan Manukan tama No. 9, Kota

Surabaya, Jawa Timur

Yang telah terdaftar dalam register perkara perdata Nomor


register perkara 345/Pdt.G/2017/Pn.Sby pada Pengadilan Negeri
Surabaya tertanggal 12 Juni 2017 dalam kedudukannya sebagai
PENGGUGAT. Perkenankan kami bertindak untuk dan atas nama
serta mewakili klien kami mengajukan eksepsi dan jawaban atas
gugatan dari PENGGUGAT terkait dengan Perbuatan Melawan
Hukum yang diajukan oleh Partama Putra Nasution, S.H., M.H. Dan
Erlinda Darwangsa, S.H., M.,H. Pada Kantor Advokat dan
Konsultan Hukum Naerdas Jantak & Partners yang berkedudukan
di Jalan Raya Dinoyo No.49, Tegalsari, Kota Surabaya, Jawa
Timur, yang dalam hal ini bertindak atas nama Kuasa Hukum dari
Mohammad Alif Assyamiri.

II. JAWABAN
Dengan hormat,
Bahwa kami selaku Kuasa Hukum dari TERGUGAT telah
membaca Gugatan Perbuatan Melawan Hukum yang dibacakan
oleh Penggugat pada sidang pertama, yang dibacaka pada
tanggal 5 Juni 2017, kami selaku Kuasa Hukum dari
TERGUGAT mengajukan jawaban sebagai berikut :
II.1 DALAM EKSEPSI
II.1.1 Gugatan Penggugat Error In Pesona (Keliru Pihak Yang
ditarik sebagai Tergugat)
1. Bahwa gugatan yang diajukan oleh PENGGUGAT terhadap
Bank Teguh sebagai TERGUGAT sangatlah keliru dan
tidak tepat (Error in Pesona), dikarenakan dalam hal ini
Bank Teguh tidak melakukan Perbuatan Melawan Hukum
atas hilangnya data data milik nasabah tersebut. Dalam hal
tersebut Bank Teguh telah melakukan kewajibannya
sebagai penyimpan dana milik nasabahnya.
2. Bahwa dengan mencermati gugatan dari PENGGUGAT
secara jelas dan terang dapat diketahui bahwa atas
hilangnya data data milik nasabah tersebut merupakan
penanggung jawab dari pihak Yang melayani pada waktu
akan melakukan penabungan deposito tersebut. Bahwa
pada waktu melakukan pendaftaran deposito
PENGGUGAT dibantu oleh karyawan Bank Teguh atas
nama Dewi Retno Atmaja. Maka dalam hal ini seharusnya
untuk mengetahuI mengenai data data milik dari
PENGGUGAT Dewi Retno Atmaja yang seharusnya
bertanggung jawab.
2.2. DALAM POKOK PERKARA
Kemudan mengenai dengan adanya gugatan Perbuatan
Melawan Hukum yang diajukan oleh PENGGUGAT
berdasarkan dalil-dalilnya kami menyanggah sebagai berikut :
1. Bahwa TERGUGAT telah menanggapi secara terinci dalil-
dalil gugatan PENGGUGAT, dan perkenankanlah kami
selaku TERGUGAT terlebih dahulu menyampaikan dan
menjelaskan historis hubungan hukum antara
PENGGUGAT selaku nasabah TERGUGAT dan
kedudukan hukum TERGUGAT selaku Bank Majelis Hakim
pemeriksa a quo dapat memahami dengan jelas dan terang
tentang duduknya permasalahan yang sebenarnya dalam
perkara gugatan a quo.
2. Bahwa PENGGUGAT pada tanggal 5 April 2005 memang
telah melakukan pendaftaran nasabah kepada TERGUGAT
yang beralamat di jalan Suropati No.75, Surabaya, Jawa
Timur dengan proses pembukaan rekening PENGGUGAT
yang dilakukan oleh TERGUGAT sesuai dengan prosedur
yang berlaku.
3. Bahwa kemudian selama hampir 10 Tahun Mohammad
AlifAssyamiri menjadi nasabah dari TERGUGGAT karena
pelayanannya yang memuaskan hingga tabungan yang
dimiliki oleh Mohammad Alif Assyamiri mencapai Rp
2.540.000.000,00 (Dua Miliar Lima Ratus Empat Puluh Juta
Rupiah). Oleh karenanya Mohammad Alif Assamiri menjadi
nasabah prioritas di TERGUGAT yang mendapatkan
service jasa keuangan yang istimewa.
4. Bahwa dengan PENGGUGAT telah menjadi nasabah dari
TERGUGAT berarti terjadilah hubungan hukum antara
PENGGUGAT dengan TERGUGAT, karenanya
PENGGUGAT terkait dengan syarat-syarat dan ketentuan
mengenai penempatan dana miliknya dalam hal ini
TERGUGAT wajib untuk menjalankan kewajibannya.
5. Bahwa dikarenakan tabungan milik Mohammad Alif
Assyamiri mencapai jumlah yang sangat fantastic, maka
salah seorang teller dari Bank Teguh yang bernama Veny
Sukma Pratiwi menawari agar mendepositkan uang
miliknya karena dalam deposito tersebut akan
memeperoleh keuntungan dengan suku bunga yang lebih
tinggi.
6. Bahwa setelah mempertimbangkan masukan dari Veny
Sukma Pratiwi, atas izin dari istrinya Mohammad Alif
Assyamiri melakukan deposito terhadap uang milkya pada
tanggal 16 Februari 2015 dengan dibantu oleh Customer
Service (CS) Dewi Retno Atmaja yang direkomendasikan
oleh Veny Sukma Pratiwi untuk membantu pelayanan
deposito dengan membawa data data yang telah
diinformasikan.
7. Bahwa dengan dibantu oleh Dewi Retno Atmaja,
PENGGUGAT mengisi form deposito untuk pembukaan
deposito, dan dilanjutkan dengan mengisi leger deposito,
yang mana isi dari leger deposito meliputi tanggal
pembukaan deposito, tanggal jatuh tempo deposito, jumlah
nominal, jumlah suku bunga deposito, dan pembagian
bunga yang nantinya akan dicatat setiap bulan untuk
pencatatan masuknya bunga.
8. Bahwa PENGGUGAT mendepositkan sebagan isi
tabungannya sejumlah Rp 100.000.000,00 ( Seratus Juta
Rupiah),dengan ketentuan jatuh tempo 12 bulan pada
tanggal 18 Februari 2016 dengan suku bunga sekitar
1,25% serta perpanjangan non otomatis (non automatic
roll-over).
9. Bahwa atas kredibilitas yang baik dari TERGUGAT,
PENGGUGAT mengajak beberapa partner bisnisnya untuk
mendepositokan uangnya ke TERGUGAT antara lain, Nur
Salam Assyarofi, Hasrina Nurlaily, Noval Waladhi, Fahmi
Rosidi, dan Mega Putri Maharani dengan rincian sebagai
berikut :
1. Surat deposito berjangka No. 002365 tertanggal
22 Februari 2016 atas nama Muhammad Alif
Assyamiri sebesar Rp 220.000.000,00 (Dua Ratus
Dua Puluh Juta Rupiah) dengan ketentuan jatuh
tempo 12 bulan dengan suku bunga 2% perbulan.
2. Surat deposito berjangka No. 002524 tertanggal
22 Februari 2016 atas nama Nur Salam Assyarofi
sebesar Rp 100.000.000,00 ( Seratus Juta
Rupiah)dengan ketentuan jatuh tempo 12 bulan
dengan suku bunga 1,25% perbulan.
3. Surat deposito berjangka No.002511 tertanggal 24
Februari 2016 atas nama Hasrina Nurlaily sebesar
Rp120.000.000,00 (Seratus Dua Puluh Juta
Rupiah)dengan ketentuan jatuh tempo 12 bulan
dengan suku bunga 1,25 % perbulan.
4. Surat deposito berjangka No. 002342 tertanggal
24 Februari 2016 atas nama Noval Waladhi
sebesar 150.000.000,00 (Seratus Lima Puluh Juta
Rupiah) dengan ketentuan jatuh tenpo 12 bulan
dengan suku bunga 1,25% perbulan.
5. Surat deposito berjangka No. 002675 tertanggal
24 Februari 2016 atas nama Fahmi Rosidi
sebesar Rp 110.000.000,00 (Seratus Sepuluh
Juta Rupiah) dengan ketentuan jatuh tempo 12
bulan dengan suku bunga 1.25% perbulan.
6. Surat deposito berjangka No. 002221 tertanggal 24 Februari
2016 atas nama Mega Putri Maharani sebesar Rp
100.000.000,00 (Seratus Juta Rupiah) dengan ketentuan
jatuh tempo 12 bulan dengan suku bunga 1.25% perbulan.
7. Bahwa pada waktu itu Dewi Retno Atmaja sebagai CS yang
bertugas untuk untuk mendepositokan milik Mohmmad Alif
Assyamiri beserta dengan rekan-rekannya.
8. Bahwa pada tanggal 7 Januari 2017 PENGGUGAT sebagai
perwakilan rekan bisnisnya dengan melampirkan surat kuasa
rekan bisnisnya, mengajukan permohonan pencairan
deposito.
9. Bahwa pada waktu mengajukan permohonan pencairan
PENGGUGAT bertemu dengan Siva Pratama yang bertugas
sebagai Customer Service .
10. Bahwa PENGGUGAT mendapatkan pernyataan yang
mengejutkan bahwa deposito atas nama PENGGUGAT
beserta kawannya dinyatakan Tidak Terdaftar.
11. Bahwa kemudian dengan rasa kaget dan marah
PENGGUGAT bersikukuh meminta penjelasan secara
langsung dari Direktur TERGUGAT yaitu Igit Gerald
Darmawan.
12. Bahwa saat saat Igit Gerald Darmawan ditemui oleh
PENGGUGAT jawabannya sama yakni memang tidak
terdaftar setelah dilakukan pengecekan ulang dan Igit Gerald
Darmawan menghimbau untuk menemui kuasa hukumnya.
13. Bahwa keesokan harinya Igit Gerald Darmawan selaku
direktur dari TERGUGAT datang kealamat tempat tinggal
PENGGUGAT dengan tujuan untuk memeberitahukan
bahwa depositonya beserta rekan rekannya tidak terdaftar
dikarenakan surat deposito berjangka tersebut dipalsukan
oleh Rizky Amelia selaku Kepla Staf Administrasi
TERGUGAT dan Igit Gerald Darmawan.
14. Bahwa Igit Gerald Darmawan menjelaskan bahwa terkait
dengan pemalsuan tersebut yang dilakukan oleh kepala staf
administrasi tidak ada kaitannya dengan TERGUGAT.
15. Bahwa dalam hal tersebut maka dalam waktu pendaftaran
deposito menurut keterangan dari Veny Sukma Pratiwi,
ditemukan bahwa data data yang dikumpulkan oleh
PENGGUGAT belumlah lengkap, maka dari itu karena belum
adanya kelengkapan data data milik nasabah kami selaku
teller belum dapat melakukan pencatatan atau pendafataran
PENGGUGAT dalam melakukan deposito.
III. DASAR HUKUM dan atau ARGUMENTASI HUKUM
JAWABAN ATAS GUGATAN PERBUATAN MELAWAN
HUKUM
Berdasarkan uraian pokok jawaban diatas dapat diketahui
bahwa dalam hal ini Igit Gerald Darmawan S.E.,M.M tidak
melakukan kesalahan, karena ketika waku pendaftaran
PENGGUGAT telah dilayani oleh teller dari Bank Teguh atas
nama Veny Sukma Pratiwi, dan untuk melakukan pengecekan
mengenai data data tersebut seharusnya PENGGUGAT
menanyakannya kepada Risky Amelia karena yang
bertanggung jawab atas administrasi dari seluruh nasabahnya.
Maka dalam hal ini unsur berbuat sesuatu dalam kasus ini tidak
terpenuhi karena dengan adanya pada awal pendafataran
PENGGUGAT juga telah mengetahui mengenai dari kelebihan
maupun kekurangan dari adanya pelaksanaan deposito
tersebut. Merujuk kepada Perbuatan Hukum yang dilakukan
oleh TERGUGAT karena dalam unsur ini tidak terpenuhi karena
ats hilangnya daftar nama mlik PENGGUGAT tersebut
bukannlah terjadi atas perbuatan dari TERGUGAT, dan dalam
hal ini TERGUGAT telah melakukan prinsip kehati-hatian dan
Undnag-Undang Perbankan yang dalam hal ini harus menjamin
keamanan seluruh data milik nasabahnya. Dengan tidak
terpenuhinya unsur Perbuatan Melawan Hukum maka demikian
juga dengan unsur adanya kesalahan dari pelaku menjadi tidak
terpenuhi karena TERGUGAT hanya menjalankan apa yang
dimintakan/diinstruksikan oleh PENGGUGAT sebagai nasabah.
Bahwa selain TERGUGAT terbukti tidak melakukan Perbuatan
Melawan Hukum terkait dengan data milik nasabah yang hilang,
pada faktanya memang PENGGUGAT juga telah menyetuji
dengan adanya perjanjan diawal yang dilakukan oleh
keduabelah pihakterkait dengan pelaksaan deposito tersebut.
Maka berdasarkan fakta fakta tersebut diatas, maka tidak ada
alasan dan dasar hukum bagi PENGGUGAT untuk mengajukan
gugatan Perbuatan Melawan Hukum dan menuntut TERGUGAT
untuk bertanggung jawab dalam mengembalikan dana milik
PENGGUGAT.
Mengenai bahwa TERGUGAT menolak keras dalil gugatan
PENGGUGAT pada pada pokok perkara yang menyatakan
bahwa pada Pasal 1367 KUHPerdata, yang menyatakan bahwa
TERGUGAT harus bertanggung jawab terhadap adanya
kerugian yang dialami PENGGUGAT seandainya kerugian
tersebut timbul karena akibat dari karyawan. Bahwa dalam
Pasal 1367 sebagai berikut :
(1) “seseorang tidak hanya bertanggung jawab, atas kerugian
yang disesbakan oleh perbuatannya sendiri, melainkan juga
atas kerugian yang disebabkan perbuatan-perbuatan orang-
orang yang menjadi tenggungannya atau disebabkan
barang-barang yang berada dibawah pengawasannya”
(2) “Orang tua dan wali bertanggung jawab tentang kerugian,
yng disebabkan oleh anak-anak belum dewasa, yang tinggal
pada mereka dan terhadap seiapa mereka melkukan
kekuasaan oran tua atau wali”
(3) “majikan dn orang yang mengangkat orang lain untuk
mewakili urusan-urusan mereka, bertanggung jawab atas
kerugian yang disebabkan oleh pelayan atau bawahan
mereka dalam melakukan pekerjaan yag ditugaskan kepada
orang lain”
Bahwa pada intinya para karyawan TERGUGAT yang
bekerja hanya melakukan pekerjaan beserta kewajibannya
masing-masing untuk melayani para nasabah, sehingga
demikian Pasal 1367 KUHPerdata yang disampaikan oleh
PENGGUGAT harus dikesampingkan oleh Majelis Hakim.
IV. PETITUM
Bahwa dalam hal ni kami selaku Kuasa Hukum dari Pihak
TERGUGAT menyatakan bahwa terhadap gugatan dari Pihak
PENGGUGAT tidak dapat kami terima.
IV.1 DALAM EKSEPSI
1. Menerima Eksepsi TERGUGAT untuk seluruhnya;
2. Menolak gugatan PENGGUGAT terkait dengan Perbuatan
Melawan Hukum yang dilakukan oleh TERGUGAT.
4.2 DALAM POKOK PERKARA
1. Menolak dengan tegas dalil-dalil gugatan yang diajukan oleh
Penggugat kecuali yang secara tegas dan jelas diakui
kebenarannya oleh TERGUGAT

2. Menyatakan bahwa TERGUGAT tidak merasa melakukan


perbuatan melawan hukum kepada PENGGUGAT

3. Menyatakan Bahwa benar antara TERGUGAT dan


PENGGUGAT telah terjadi kerja sama yakni TERGUGAT
sebagai direktur utama Bank Teguh dan PENGGUGAT
sebagai nasabahnya tetapi selama ini, fasilitas yang
diberikan Bank Teguh sudah sangat baik.

4. Bahwa Tergugat menolak untuk mengganti kerugian


sebesar Rp 200.000.000,00 ( Dua Ratus Juta Rupiah)
kepada Penggugat, serta bunga 10 % per tahun.

5. Menolak untuk membayar uang paksa (dwangsom) sebesar


Rp 100.000,00 per hari, setiap kali TERGUGAT
melaksanakan putusan ini.

6. Menyatakan putusan ini tidak dapat dijalankan lebih dulu


walaupun kemudian ada banding, kasasi, maupun verzet (iut
voerbaar bij voorraai)

7. Membebankan kepada PENGGUGAT untuk membayar


segala biaya perkara yang timbul dalam perkara ini.

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, mohon kepada yang terhormat


Majelis Hakim Pemeriksa Perkara ini berkenan untuk menerima, Apabila
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya berpendapat lain, mohon
putusan yang seadil-adilnya (ex aquo et bono).

Hormat Kami,
Tim Kuasa Hukum Tergugat
“BAHRANUR AND PARTNERS LAW FIRM”

Sahmal Idhom, S.H., M.H.

Stifani Theresa, S.H., M.H.

Anda mungkin juga menyukai