Anda di halaman 1dari 26

modul ajar

DESAIN PUBLIKASI

OLEH :AHDANOF SPd


1. Identitas

Nama Penyusun : AHDANOF, S.Pd


Sekolah : SMK Negeri 5 Sijunjung
Program Keahlian : Desain Komunikasi Visual
Tahun : 2023
Jenjang : SMK
Kelas/Fase/Semeter : XI/F/Ganjil
Alokasi Waktu : 6 JP (1 Kali pertemuan)
Moda : Problem Based Learning
Pendekatan : Problem Solving
Metode Pembelajaran : Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan dan Unjuk Kerja
Materi Pokok : Menerapkan Prinsip Dasar Desain dan Komunikasi
1. Profil Pelajar Pancasila Yang Berkaitan
 Peserta didik berperilaku jujur ketika mengerjakan tugas mandiri yang diberikan

 Peserta didik mandiri ketika menjelaskan tentang Prinsip Dasar Desain dan Komunikasi

 Peserta didik bergotong royong mengerjakan tugas kelompok

 Peserta didik bernalar kritis pada proses pembelajaran dan ketika diskusi kelompok

2. Prinsip Dasar Desain dan Komunikasi

Lingkup pembelajaran meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap dalam


menerima, membaca, memahami, dan melaksanakan perintah melalui panduan
tertulis Prinsip dasar desain komunikasi untuk suatu proyek desain yang diberikan
oleh pemberi tugas. Kemampuan ini merupakan kompetensi yang menentukan
penyelesaian tugas secara tepat.

Secara umum isi dari Prinsip Dasar Desain dan Komunikasi sebagai berikut :
● Latar belakang proyek.
● Tujuan/obyektif yang ingin dicapai.

● Ruang lingkup pekerjaan.

● Khalayak sasaran yang dituju.

● Media yang digunakan.

● Strategi kreatif dan konsep perancangan

● Tenggat waktu penyelesaian pekerjaan.


● Para pihak yang terlibat dan peranannya dalam pekerjaan.

3. Capaian Pembelajaran

Pada fase F, peserta didik mampu mengaplikasikan prinsip-prinsip dalam merancang


visual, di antaranya: unity (kesatuan), balance (keseimbangan), composition
(komposisi), proportion (proporsi), rhythm (irama), emphasis (penekanan), simplicity
(kesederhanaan), clarity (kejelasan), space (ruang). Peserta didik mampu memahami
dan menerapkan peran komunikator, komunikan dan media komunikasi dalam
perancangan komunikasi visual, melakukan pembiasaan kerja sesuai Prosedur
Opersional Standar (POS).

4. Tujuan Pembelajaran

Dengan menambah rujukan melalui kegiatan literasi, menggali informasi secara


offline dan online, berdiskusi dan bekerjasama dengan teman , peserta didik dapat
kreatif agar mampu :
1. Peserta Didik mampu menerapkan ruang lingkup desain berdasarkan project Prinsip
Dasar Desain dan Komunikasi dengan benar.

2. Peserta Didik mampu Menyusun creative brief dari design brief yang disepakati dengan
tepat.

3. Peserta Didik Merencanakan media desain sesuai tujuan desain dengan baik.
4. Peserta Didik Menampilkan rancangan visual secara tepat dalam suatu proyek Dasar
Desain dan Komunikasi dengan benar.

5. Peserta Didik Mengemukaan sistem manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja


(K3) dengan efisien.

6. PEMAHAMAN BERMAKNA

Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan mampu merancang sebuah
konsep kreatif Dasar Desain dan Komunikasi dari sebuah brief agar desain yang
dihasilkan dapat memenuhi keinginan dan harapan hingga memberikan hasil yang
nyata.

7. RINGKASAN MATERI

Peserta didik memahami materi mengenai Dasar Desain dan Komunikasi adalah
sebagai berikut :

a. Dasar desain komunikasi visual


- Desain grafis
- Komunikasi visual
b. Poster
c. Brosur
d. Livelet

8. Pertanyaan Pemantik

Apakah Anda pernah mendengar Design Komunikasi ?

9. Sarana Prasarana
 Bahan : Modul Ajar dan Video Tutorial
 Alat : Kertas,Pensil,Laptop/Komputer, HP,dan Jaringan Internet
 Software : Adobe Ilustrator/Adobe Photoshop
 Ruang : Lab. Komputer
 Media Aplikasi : Sosial Media

10. Karakter Peserta Didik/Target Peserta Didik

- Peserta didik regular dengan tipikal umum yang tidak ada kesulitan dalam
mencerna dan memahami materi ajar

9. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Kegiatan Pertama (6 x 45 menit)

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan KegiatanGuru 20 menit
Menyampaikan tujuan 1. Mengucapkan salam pembukaan
dan memotiva sisiswa 2. Menunjuk 1orang siswa untuk memimpin do’a
3. Menanyakan kabar siswa
4. Mengecek kesiapan belajar siswa
5. Mengecek kehadiran siswa
6. Menyampaikan Tujuan Pembelajaran
7. Guru menanyakan pertanyaan pemantik Pernahkah
kalian mendengar kata :
- Apa itu desain grafis
- Komunikasi visual?
- Produk desain ?

KegiatanPesertaDidik
1. Menjawab salam
2. Salah seorang memimpin do’a
3. Menyatakan kabar
4. Menyatakan kesediaan belajar

5. Konfirmasi teman yang tidak hadir


6. Menjawab pertanyaan pemantik secara langsung

KEGIATANINTI

Langkah Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran Waktu
Orientasi pesertadidik KegiatanGuru 30 menit
pada masalah Guru menyampaikan masalah pengertian Dasar Desain dan
Komunikasi yang harus di laksaanakan untuk menghasilkan
sebuah desain yang baik, dengan menggunakan tampilan
slide power point dan modul ajar.

KegiatanPesertaDidik
Mengamati dan memahami masalah yang disampaikan guru
atau yang diperoleh dari bahan bacaan yang disarankan.

(berfikirkritis)
Mengorganisasikan KegiatanGuru 20 menit
peserta didik untuk Memberikan refleksi untuk peserta didik
belajar
KegiatanPesertaDidik
Peserta didik melakukan refleksi yang ditulis pada buku
gambar.

Kegiatan Kedua (6 x 45 menit)

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan KegiatanGuru 20 menit
Menyampaikan tujuan 1. Mengucapkan salam pembukaan
dan memotivasi siswa 2. Menunjuk 1 orang siswa untuk memimpin do’a
3. Menanyakan kabar siswa
4. Mengecek kesiapan belajar siswa
5. Mengecek kehadiran siswa
6. MenyampaikanTujuan Pembelajaran
7. Guru menanyakan pertanyaan pemantik Pernahkah
kalian mendengar kata :
a. Branstorming ?
1. Latar belakang proyek.
2. Tujuan/obyektif yang ingin dicapai.
3. Ruang lingkup pekerjaan.
4. Khalayak sasaran yang dituju.
5. Media yang digunakan.
6. Strategi kreatif dan konsep perancangan
7. Tenggat waktu penyelesaian pekerjaan.
8. Para pihak yang terlibat dan peranannya dalam
pekerjaan.

KegiatanPesertaDidik
1. Menjawab salam
2. Salahseorangmemimpindo’a
3. Menyatakankabar
4. Menyatakankesediaanbelajar

5. Konfirmasi teman yang tidak hadir


6. Menjawab pertanyaan pemantik secara langsung

KEGIATAN INTI

Langkah Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran Waktu
Orientasi peserta KegiatanGuru 40 menit
didik pada masalah Guru menyampaikan masalah pengertian
1. Latar belakang proyek.
2. Tujuan/obyektif yang ingin dicapai.

3. Ruang lingkup pekerjaan.

4. Khalayak sasaran yang dituju.

5. Media yang digunakan.

6. Strategi kreatif dan konsep perancangan

7. Tenggat waktu penyelesaian pekerjaan.

8. Para pihak yang terlibat dan peranannya dalam


pekerjaan.

KegiatanPesertaDidik
Mengamati dan memahami masalah yang disampaikan guru
atau yang diperoleh dari bahan bacaan yang disarankan.

(berfikirkritis)

Mengorganisasikan KegiatanGuru 30 menit


peserta didik untuk Memberikan refleksi untuk peserta didik
belajar
KegiatanPesertaDidik
Peserta didik melakukan refleksi yang ditulis pada buku
gambar.

Kegiatan Ke 3 (4x45 Menit)


Kegiatan Deskrispsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan Kegiatan Guru 60
Menyampaikan 1. Mengucapkan salam pembukaan menit
tujuan dan 2. Menunjuk 1 orang siswa untuk memimpin do’a
memotivasi 3. Menanyakan kabar siswa
siswa 4. Mengecek kesiapan belajar siswa
5. Mengecek kehadiran siswa
6. Menyampaikan Tujuan Pembelajaran
7. Guru memberikan tayangan produk desain
poster
8. Guru menanyakan pertanyaan pemantik
Apa Itu POSTER
Guru memberikan pertanyaan esensial terkait gambar
tersebut.
a. Menurut kalian unsur visual apa yang harus ada
pada sebuah poster?
b. Seberapa pentingnya data data visual untuk
pembuatan sebuah POSTER?
c. Guru memberikan tugas membuat sebuah
creativebrief untuk sebuah logo makanan
tradisional.
Mendesain poster sosial (persiapan alat,
bahan, media, sumber yang dibutuhkan)

Guru meyebutkan alat, bahan dan media yang


digunakan dalam proyek tersebut.

Menyusun jadwal pembuatan

Peserta didik berdiskusi dengan guru


untuk menentukan waktu pengerjaan tugas
proyek.

Penutupan
1. Peserta didik membuat kesimpulan terkait 10
bagaimana merancang sebuah ide konsep untuk Menit
mendapatkan sebuah solusi desain poster sosial .
2. Peserta didik melakukan refleksi terhadap hasil
kegiatan yang sudah dilaksanakan dengan
beberapa pertanyaan:
- Apa yang menyenangkan dalam kegiatan
pembelajaran hari ini?
- Ada kesulitan yang kamu temukan?
- Apakah kamu mendapatkan pengalaman/
pengetahuan baru hari ini? (ya/tidak)
3. Peserta didik menyimak rencana pembelajaran
pada pertemuan berikutnya.
4. Peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan
doa dan salam penutup.

10. Asesmen
a. Sikap (Profil Pelajar Pancasila) berupa jurnal sikap
b. Menerapkan dan menentukan Dasar desain
c. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan dasar desain visual
d. Performa dalam bentuk presentasi
e. Tertulis dalam bentuk essay

11. Refleksi Guru


1. Menurut anda, apakah metode yang digunakan untuk mencapai tujuan aktifitas
telah sesuai ?
2. Menurut anda, apakah aktifitas tema telah berjalan sesuai dengan alur ?
3. Menurut anda, apa kendala dan hambatan dalam melaksanakan aktifitas tema ini?
4. Menurut anda apakah pesan dimensi profil pelajar Pancasila sudah tercapai ?

12. Refleksi Siswa


1. Menurut Anda, apakah sudah tergambar tentang pengertian Desain publikasi visual
2. Menurut Anda, apakah sudah tergambar tentang menerapkan unsur desain pada
poster?

13. Lembar Kerja Peserta Didik


Kegiatan 1 :
a) Petunjuk Kerja :
- Buat kelompok yang terdiri dari 2 orang
- Siapkan Buku gambar pensil dan pengahapus

b) Lembar Kerja
Paparkan dan berikan contoh terkait dengan sikap kerja dalam bidang desain
komunikasi Visual
1) Displin
2) Memiliki komitmen tinggi
3) Jujur
4) Kreatif dan Inovatif
Kerjakan bersama kelompoknya yang menggunakan tahapan awal manual.

c) Rubrik Penilaian Sikap

Indikator Aspek Pengamatan Skor


3, Jika ketiga aspek
Hadir tepat waktu
dilakukan
Pengumpulan tugas tepat 2, Jika Dua aspek
Disiplin
waktu dilakukan
1, Jika ketiga aspek
Tertib mengikuti pelajaran
dilakukan
Mengerjakan tugas dengan 3, Jika ketiga aspek
sungguh-sungguh dilakukan
2, Jika Dua aspek
Tanggung Jawab Mengakui kesalahan
dilakukan
Selalu melaksanakan amanat 1, Jika ketiga aspek
atau perintah dilakukan

Nilai Sikap : 3=Baik, 2=Cukup dan 1 =Kurang

Lembar Penilaian Sikap


Hari/Tanggal:
No. Nama Kls Disiplin Tanggung Jawab
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27

d) Rubrik Penilaian Presentasi Kelompok


Nama Kelompok :
Waktu Presentasi :
Materi :
Anggota :

Kurang Cukup Baik Sangat Baik


No Kriteria Penilaian
( 20-39) 40-59 60-79 80-100
1 Penguasaaan Materi
Mampu membuat Desain
2
POSTER dengan benar
3 Penyampaian

Kegiatan 2 :

a) Petunjuk Kerja :
- Buat kelompok yang terdiri dari 2 orang
- Siapkan Buku gambar, pensil dan penhapus

b) Lembar Kerja
Peserta didik mampu menerapkan dengan baik tentang susunan Branstroming:
1. Latar belakang proyek.
2. Tujuan/obyektif yang ingin dicapai.
3. Ruang lingkup target audience
4. Khalayak sasaran yang dituju.
5. Media yang digunakan.
6. Strategi kreatif dan konsep perancangan
7. Tenggat waktu penyelesaian pekerjaan.
8. Para pihak yang terlibat dan peranannya dalam pekerjaan.

c) Rubrik Penilaian Sikap

Indikator Aspek Pengamatan Skor


Disiplin 3, Jika ketiga aspek
Hadir tepat waktu
dilakukan
Pengumpulan tugas tepat 2, Jika Dua aspek
waktu dilakukan
1, Jika ketiga aspek
Tertib mengikuti pelajaran
dilakukan
Tanggung Jawab Mengerjakan tugas dengan 3, Jika ketiga aspek
sungguh-sungguh dilakukan
2, Jika Dua aspek
Mengakui kesalahan
dilakukan
Selalu melaksanakan amanat 1, Jika ketiga aspek
atau perintah dilakukan

Nilai Sikap : 3=Baik, 2=Cukup dan 1 =Kurang

Lembar Penilaian Sikap


Hari/Tanggal:
No. Nama Kls Disiplin Tanggung Jawab
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
d) Rubrik Penilaian Presentasi Kelompok
Nama Kelompok :
Waktu Presentasi :
Materi :
Anggota :

No Kriteria Penilaian Kurang Cukup Baik Sangat Baik


( 20-39) 40-59 60-79 80-100
1 Penguasaaan Materi
2 Menerapkan
branstorming
dengan benar
3 Kekompakan
Pembagaian Kerja
4 Pernyampaian

Tes Formatif
1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang Design! (Bobot skor 20)
2. Jelaskan unsur Design grafis ! (Bobot skor 20)
3. Bagaimana tahapan branstorming ! (Bobot skor 20)
4. Apa yang dimaksud dengan ruang lingkup target audience ?(Bobot skor 20)
5. Jelaskan apa yang di maksud dengan logo? (Bobot Skor 20)

Rubrik Penilaian Tes Formatif


Indikator Skor Deskripsi
Menjelaskan dasar 3 Mengandung kata usaha, memanfaatkan dan
desain komunikasi teknologi, kemudian ketiga kata tersebut terangkai
dalam satu kalimat yang utuh
2 Mengandung kata usaha, memanfaatkan dan
teknologi, kemudian ketiga kata tersebut terangkai
dalam satu kalimat yang utuh
2 Hanya mengandung dua keyword
1 Hanya mengandung satu keyword
0 Tidak menuliskan jawaban
Menjelaskan fungsi 5 Mampu menjelaskan 5 fungsi poster
desain pooster 4 Mampu menjelaskan 4 fungsi poster
3 Mampu menjelaskan 3 fungsi poster
2 Mampu menjelaskan 2 fungsi poster
1 Mampu menjelaskan 1 fungsi poster Brief
0 Tidak menuliskan jawaban
Bagaimana tahapan 5 Mampu menjelaskan 7 tahapan branstorming
branstorming poster 4 Mampu menjelaskan 4 tahapan branstorming
3 Mampu menjelaskan 3 tahapan branstorming
2 Mampu menjelaskan 2 tahapan branstorming
1 Mampu menjelaskan 1 tahapan branstorming
0 Tidak menuliskan jawaban
Menjelaskan ruang 5 Mampu menjelaskan 2 target audience
lingkup target audience 4 Mampu menjelaskan 2 target audience
2 Hanya mengandung dua keyword
1 Hanya mengandung dua keyword
0 Tidak menuliskan jawaban

Menjelaskan apa yang di 5 Mengandung kata usaha, memanfaatkan dan


maksud dengan Poster teknologi, kemudian ketiga kata tersebut terangkai
dalam satu kalimat yang utuh
4 Mengandung kata usaha, memanfaatkan dan
teknologi, kemudian ketiga kata tersebut terangkai
dalam satu kalimat yang utuh
2 Hanya mengandung dua keyword
1 Hanya mengandung satu keyword
0 Tidak menuliskan jawaban

Nilai = (skor yang diperoleh/skor maksimal) *100

14. Pengayaan dan Remidial


a. Pengayaan diberikan dalam bentuk materi yang lebih kompleks dan tambahan latihan-
latihan dibidang desain brief
b. Remidial diberikan dalam bentuk tugas yang belum dicapai oleh masing-masing peserta
didik yang berbeda.

LAMPIRAN
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
1.Struktur Narasi Visual di Balik Desain Publikasi
Publikasi, entah berupa buku, majalah, buletin, katalog ataupun laman elektronik, merupakan
sebuah sistem komunikasi visual yang memadukan teks dan citra dalam berbagai cara. Dituntut
banyak pertimbangan dari desainer yang merancang, karena publikasi bukan hanya medium yang
bersifat tunggal seperti halnya satu buah poster melainkan multi-halaman. Setiap publikasi
memiliki struktur naratif yang terkait dimensi waktu (baca: durasi baca) dan bukan melulu dimensi
ruang (baca: tata letak). Dalam merancang publikasi, desainer dituntut untuk mengelola sejumlah
besar teks ke dalam satu sistem tipografis yang terintegrasi dengan gambar, menciptakan satu
keterpaduan utuh melebihi sekadar penjumlahan bagian-bagiannya, mencakup keseluruhan
halaman publikasi.

2.Pengertian Desain Publikasi – Desain publikasi adalah proses menciptakan materi

visual yang menarik dan informatif, yang digunakan untuk menyampaikan pesan,

mempromosikan produk atau layanan, dan membangun identitas merek. Dalam

desain publikasi, elemen-elemen seperti tata letak, tipografi, warna, dan gambar

digunakan dengan cerdas untuk menghasilkan karya yang menarik dan efektif secara

komunikatif.

Prinsip-prinsip Desain Publikasi


Dalam desain publikasi, terdapat beberapa prinsip yang penting untuk dipahami dan
diterapkan. Berikut adalah beberapa prinsip dasar dalam desain publikasi:

Komposisi yang Seimbang


Komposisi yang seimbang merupakan salah satu prinsip utama dalam desain
publikasi. Dalam menciptakan tata letak yang menarik, elemen-elemen visual
ditempatkan secara proporsional dan seimbang secara visual. Penggunaan grid atau
garis panduan dapat membantu mencapai keseimbangan yang harmonis.

Tipografi yang Efektif


Tipografi memainkan peran penting dalam desain publikasi. Pemilihan jenis huruf
yang tepat, ukuran huruf yang mudah dibaca, dan pengaturan tata letak teks yang
baik akan memastikan pesan dapat disampaikan dengan jelas dan efektif. Perhatikan
juga pemilihan warna dan gaya huruf yang sesuai dengan tujuan dan suasana yang
ingin disampaikan.

Penggunaan Warna yang Menarik


Warna memiliki daya tarik yang kuat dalam desain publikasi. Pilihlah palet warna yang
sesuai dengan tujuan dan merek yang ingin disampaikan. Gunakan warna secara
cerdas untuk menarik perhatian, membedakan elemen penting, dan menciptakan
keseimbangan visual.

Penggunaan Gambar yang Relevan


Gambar memiliki kekuatan untuk menarik perhatian dan menyampaikan pesan
secara visual. Pilihlah gambar yang relevan dengan konten dan tujuan desain
publikasi. Perhatikan kualitas gambar, resolusi yang tepat, dan pastikan penggunaan
gambar sesuai dengan hak cipta atau lisensi yang diperlukan.

Proses Desain Publikasi yang Efektif


Desain publikasi yang efektif melibatkan beberapa langkah penting dalam proses
kreatif. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

Tahap Perencanaan
Tahap perencanaan melibatkan pemahaman yang mendalam tentang tujuan dan
audiens target. Definisikan pesan yang ingin disampaikan dan tentukan informasi
yang perlu disertakan dalam desain publikasi. Buatlah sketsa atau storyboard untuk
mengatur struktur dan tata letak keseluruhan.

Pengembangan Tata Letak


Setelah perencanaan, mulailah mengembangkan tata letak desain publikasi. Pilihlah
elemen-elemen visual seperti gambar, tipografi, dan warna yang harmoni

Penggunaan Teks dan Tipografi yang Efektif


Dalam desain publikasi, penggunaan teks dan tipografi yang efektif sangat penting
untuk menyampaikan pesan secara jelas dan menarik. Berikut adalah beberapa tips
dalam penggunaan teks dan tipografi:

1. Pilihlah jenis huruf yang sesuai: Pilihlah jenis huruf yang cocok dengan tema dan karakteristik
desain publikasi. Pertimbangkan faktor-faktor seperti keterbacaan, keberlanjutan, dan kecocokan
dengan merek atau identitas visual yang diinginkan.

2. Gunakan variasi ukuran dan gaya huruf: Gunakan variasi ukuran dan gaya huruf untuk menekankan
bagian penting dari teks dan menciptakan hierarki visual yang jelas. Gunakan huruf tebal atau miring
untuk menyoroti judul, subjudul, atau poin-poin penting.

3. Pertimbangkan tata letak teks: Atur teks secara visual menarik dengan memperhatikan tata letak
yang jelas dan mudah diikuti. Gunakan paragraf yang teratur, jarak antar baris yang cukup, dan
perhatikan juga ruang kosong di sekitar teks agar terlihat rapi dan teratur.

4. Gunakan warna teks yang kontras: Pastikan warna teks memiliki kontras yang cukup dengan latar
belakang untuk memastikan keterbacaan yang baik. Hindari penggunaan warna teks yang sulit
dibaca, terutama pada latar belakang dengan warna yang serupa.

Pemanfaatan Grid dalam Tata Letak


Pemanfaatan grid atau kerangka tata letak adalah cara yang efektif untuk
menciptakan tata letak yang seimbang dan teratur dalam desain publikasi. Dengan
menggunakan grid, Anda dapat membagi area desain menjadi kolom dan baris yang
membantu menentukan posisi dan perbandingan elemen-elemen visual.

1. Atur elemen visual dengan grid: Gunakan grid sebagai panduan untuk menempatkan elemen-elemen
visual seperti teks, gambar, dan elemen grafis lainnya. Dengan menggunakan grid, Anda dapat
menciptakan konsistensi dan keseimbangan visual dalam desain publikasi.

2. Gunakan hierarki grid: Gunakan grid dengan hierarki yang sesuai untuk membedakan elemen-
elemen visual yang lebih penting dari yang lain. Misalnya, elemen-elemen yang lebih dominan atau
penting dapat ditempatkan di bagian atas atau menggunakan kolom yang lebih besar dalam grid.
3. Fleksibilitas dalam menggunakan grid: Meskipun menggunakan grid penting untuk menciptakan tata
letak yang teratur, Anda juga harus fleksibel dalam mengadopsi grid yang sesuai dengan kebutuhan
desain publikasi Anda. Sesuaikan grid dengan konten dan elemen-elemen visual yang ingin Anda
tampilkan.

Memilih Warna yang Efektif dan Relevan


Pemilihan warna yang tepat adalah aspek penting dalam desain publikasi. Warna
memiliki daya tarik yang kuat dan dapat mempengaruhi emosi serta persepsi
pengguna. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih
warna:

1. Sesuaikan dengan merek atau identitas visual: Pilihlah warna yang sesuai dengan merek atau
identitas visual yang ingin Anda sampaikan melalui desain publikasi. Pertimbangkan elemen warna
yang sudah ada dalam logo atau elemen-elemen merek lainnya dan gunakan sebagai acuan untuk
memilih palet warna yang konsisten.

2. Makna warna: Setiap warna memiliki makna dan asosiasi yang berbeda. Pertimbangkan konteks dan
pesan yang ingin disampaikan dalam desain publikasi Anda. Misalnya, warna merah sering dikaitkan
dengan kekuatan dan gairah, sementara warna biru sering dikaitkan dengan kepercayaan dan
ketenangan. Pilihlah warna yang mendukung pesan yang ingin Anda sampaikan.

3. Kontras dan harmoni: Pertimbangkan kontras dan harmoni warna dalam desain publikasi. Pastikan
bahwa warna yang Anda pilih memiliki kontras yang cukup agar elemen-elemen penting dapat
dikenali dengan jelas. Selain itu, perhatikan juga keselarasan dan harmoni antara warna-warna yang
digunakan untuk menciptakan tampilan yang menarik secara visual.

Kesimpulan
Desain publikasi merupakan proses penting dalam menciptakan materi visual yang
menarik dan efektif secara komunikatif. Dalam artikel ini, kami telah membahas
pengertian desain publikasi, prinsip-prinsip dasar, serta langkah-langkah dan alat
desain yang berguna.
Alur narasi visual publikasi barangkali merupakan pertimbangan terpenting yang harus dilakukan
desainer. Alur dapat dipahami sebagai semacam variasi tema atau ritme visual yang ditangkap
pembaca dari halaman ke halaman dalam waktu, mendekati pengalaman yang didapat saat
mendengarkan musik atau menonton film. Dengan mengatur ritme secara variatif, misalnya dari
lambat ke cepat, atau dari statis ke dinamis, desainer dapat memberi efek-efek tertentu pada
pembaca. Pertama, pembaca dibawa lebih terlibat saat membalik dari halaman ke halaman. Kedua
pembaca juga diberi petunjuk akan adanya perubahan isi lewat variasi tema atau ritme visual
tersebut.[1] Intinya, alur sebuah publikasi multi halaman dirancang bagaikan alur film yang
memiliki bagian perkenalan, konflik, klimaks dan resolusi.

Anda mungkin juga menyukai