Tanggapan Film Jo “Sahabat Sejati”

Nama Kelompok : 1. Aldo Dwiki Ardiansyah (2)

2. Devi Novianty (10)
3. Nur Fatimah (24)
4. Ridho Trio Alvino (30)
Kelas : 7K
Judul Film : Jo “ Sahabat Sejati ”
Sutradara : Alex Latief
Produsen : Amanda Latief
Penulis : Alvin Latief
Pemeran : - Ismu Tanjung
- Amanda Latief
- Novika Siregar
- Cornel Nadeak
- Adry Wicaksono
- Dolly Martin
- Nena Rosier
 - Amien Kamil
- Romandha Edwin
- Aniek
Sinematografer : Kokoq Priatmoko
Penyunting : Riko Nurmiyanto
Perusahaan Produksi : Alamanda Production
Tanggal Rilis : 11 Agustus 2022
Durasi : 106 menit
Negara : Indonesia
Bahasa : Indonesia

Jo Sahabat Sejati adalah film fiksi yang mengangkat kisah seekor kuda yang bernama ”Jo” dalam menghadapi fitnah dan kebodohan
segelintir manusia. Film ini dilengkapi ilustrasi yang mengaduk – aduk emosi. Singkat cerita Jo adalah seekor kuda peliharaan milik Arif (Ismu
Tanjung), yang berprofesi sebagai guru di sekolah. Jo juga merupakan kuda kesayangan adik Arif, yakni Lisa (Amanda Latief), serta bersahabat
dengan tiga orang murid Arif, Genta (Cornel Nadeak), Cinta (Novika Siregar), dan Danar (Adry Wicaksono). Persahabatan Jo dengan tiga murid
Arif tersebut terjadi sejak Jo berhasil menyelamatkan mereka bertiga dari suatu kejadian, yang hampir saja membahayakan nyawa mereka.
Awalnya, masyarakat kampung menyayangi Jo, karena ia merupakan seekor kuda yang pintar dan suka menolong. Namun, suatu peristiwa yang
datang secara bertubi-tubi membuat Jo dibenci oleh masyarakat. Jo dituduh menjadi penyebab atas segala peristiwa yang terjadi. Oleh karena itu, Jo
diusir dari kampung dan terpisah dari sahabatnya.
Kami suka dengan film ini, meskipun alur dalam film ini sedih. Penulis mengakhiri film dengan perasaan sedih. Penulis mengajarkan nilai
kasih sayang dalam persahabatan sejati antara manusia dan hewan yang merasa sebagai sama-sama ciptaan Tuhan.
 Amanat film ini bahwa generasi muda harus menjadi pribadi yang hebat dan memiliki karakter untuk mampu saling mengasihi, dan selalu
peduli terhadap lingkungan dan sesama. Film ini juga mengingatkan kami bahwa kita tidak boleh menuduh sembarangan tanpa adanya bukti yang
nyata. Film ini cocok untuk ditonton siapa saja. Kelebihan dari film ini menurut kami adalah Latar tempat pada film sangat indah dan menyegarkan
mata karena banyak menampilkan pemandangan hijau. Jalan cerita menarik dan penuh akan pelajaran yang dapat diambil oleh penonton. Namun,
kekurangan dalam fim ini adalah beberapa karakter kurang mendalami peran. Bahkan pemeran utama yaitu Jo tidak dijelaskan secara rinci latarnya.

Kesimpulan dari film tersebuat adalah kisah persahabatan seekor kuda yang bernama Jo dengan manusia. Saran untuk film ini menurut kami
adalah penulis menjelaskan secara rinci setiap karakternya, agar penonton dapat lebih memahaminya.