PENDAHULUAN
Pidato adalah paparan lisan yang disampaikan seorang pembicara sehubungan dengan
status sosialnya. Misalnya, pidato ketua dema pada penyambutan penerimaan anggota baru.
Pidato dapat dikatakan baik jika topik yang dibahas aktual dan kontekstual. Ini berarti topik
aktual dapat dipilih dari isu-isu yang sedang menjadi perhatian masyarakat. Adapun topik
kontekstual dipilih dengan mempertimbangkan manfaat isi pidato bagi pendengar.
Topik dibahas dengan lengkap dan jelas, dengan ketentuan isi pidato harus
memberikan sumbangan praktis bagi peningkatan kualitas hidup pendengarnya. Selain itu,
pembicara tidak hanya mengemukakakn keluhan dan masalah saja tetapi juga solusi untuk
mempertahankan perhatian pendengar. Pembicara juga perlu menggunakan bahasa
komunikatif, yang disampaikan dengan gaya penyampaian dan ekspresi yang menarik.
Pidato memiliki jenis yang beragam sesuai tujuannya. Sesuai dengan judul makalah
kali ini, penulis akan mengkaji satu di antara jenis pidato yang ada yaitu pidato persuasif.
Pidato persuasif adalah pidato yang bertujuan untuk memengaruhi, mengajak, atau membujuk
pendengar untuk mengikuti keinginan orator (orang yang berpidato) secara sukarela. Dalam
kehidupan sehari-hari, pidato persuasif sering digunakan pada acara- acara seperti peringatan
hari kemerdekaan, peringatan hari pahlawan, hari lingkungan hidup, bulan bahasa, upacara
bendera, ajakan menjaga kebersihan lingkungan, dan lain-lain.
B. Rumusan Masalah
PEMBAHASAN
Menurut KBBI, pengertian pidato adalah pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-
kata yang ditujukan kepada orang banyak.1 Menurut Amar, pengertian pidato adalah
penyampaian dan penanaman pikiran-pikiran, informasi-informasi, ide-ide dari pembicara
kepada orang lain, yaitu pendengarnya.2 Sedangkan berdasar pada artikel Wikipedia, pidato
adalah pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang banyak
untuk menyatakan selamat, menyambut kedatangan tamu, memperingati hari-hari besar
tertentu, dan berbagai bentuk kegiatan lainnya.3
Jadi, pidato persuasif adalah jenis pidato tertentu yang dimana pembicara memiliki tujuan
untuk membujuk, meyakinkan audien agar menerima sudut pandangnya. Pidato diatur
sedemikian rupa sehingga diharapkan pendengar atau audien menerima semua atau sebagian
dari pandangan yang diungkapkan oleh pembicara.
- Bersifat mendorong/mengajak.
- Reaksi yang diinginkan adalah membangkitkan emosi agar pendengar menyetujui atau
meyakini dan mungkin membangkitkan timbulnya tindakan tertentu pada pendengarnya.
Pembukaan
Salam sehat dan selamat pagi untuk para guru-guru dan juga para sahabat-sahabat satu
perjuangan. Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala nikmat yang telah diberikan kepada
kita berupa kesehatan pada hari ini sehingga pada pagi ini kita dapat berkumpul bersama-
sama di sini.
Isi
Di era modern ini, kenakalan remaja menjadi lebih bervariasi. Tidak hanya tawuran, ternyata
ada juga saudara kita yang terjerat candu game online, judi online, bahkan pinjaman online.
Tak cukup uang jajan dipakai, tergoda hasrat untuk mencuri uang orang tua. Tak cukup uang
orang tua dicuri, akhirnya mulai mencuri tetangga bahkan ada yang menggunakan kekerasan
dengan merampok.
Sungguh naas kondisi saudara-saudara kita sesama pemuda. Seperti kenakalan remaja
lainnya, kurangnya kontrol orang tua dan lingkungan berpengaruh menjadikan pemuda
menjadi nakal dan tidak terkendali.
Penutup
Karena itu teman-teman, apabila orang tua kita tidak memiliki waktu untuk diri kita karena
sibuk bekerja menghidupi kita, marilah kita ciptakan lingkungan yang saling menjaga. Sebuah
lingkungan persahabatan dimana kita saling bermain dan belajar sambil memaksimalkan
potensi kita. Sebuah arena persahabatan dimana kita saling menasihati dan mengingatkan agar
kita tetap berada di jalur yang benar. Karena dengan saling menguatkan itulah kita bisa saling
menjaga agar tidak jatuh ke jurang bernama kenakalan remaja dengan segala kenegatifannya.
Hanya itu yang bisa saya sampaikan, mudah-mudahan ada manfaatnya serta diberikan ilmu
yang bermanfaat dan diridhoi Allah. Aamiin.
Kaidah kebahasaan teks persuasif dapat juga disebut sebagai karakteristik atau ciri bahasa dari
teks persuasif yaitu:
4. Banyak menggunakan kata ganti kita, sebagai tanda bahwa tidak ada pembeda antara
penulis dengan pembaca sehingga daya bujuk terhadap pembaca akan lebih kuat.
Menulis pidato persuasif berarti melaksanakan persiapan yang matang sebelum menulisnya.
Berikut persiapan menulis pidato persuasif:
Pelajari Topik
Ketahui dan pelajari topik yang akan disampaikan. Lakukan kajian sebanyak mungkin hal-hal
yang berkaitan dengan topik tersebut. Luangkan waktu untuk membaca buku mengenai topik
yang akan disampaikan. Catat berbagai data dan sumber penting yang dapat digunakan untuk
memperkuat argumen.
Pahami Tujuan
Pastikan tujuan yang ingin dicapai dapat dipahami dan sesuai urgensi topik.
Pahami Audiensi
Pelajari siapa audiensi yang akan mendengarkan pidato, setiap audiensi memiliki kebutuhan
tersendiri.
2.5 Struktur Pidato Persuasif
Struktur teks pidato persuasif terdiri atas tiga bagian, yaitu pembukaan, isi pidato, dan yang
terakhir penutup. Jika satu di antara struktur tidak ada, teks pidato tersebut tidak akan menjadi
teks pidato yang sempurna.
1. Pembukaan
Pembukaan teks pidato terdiri atas tiga bagian, yaitu salam pembuka, ucapan penghormatan,
dan ucapan syukur.
Salam pembuka
Ucapan penghormatan
Ucapan penghormatan dalam sebuah pidato biasanya dilakukan dengan menyebutkan orang
yang dianggap lebih tinggi jabatannya terlebih dahulu dan kemudian seterusnya sampai
berada pada jabatan paling bawah.
Ucapan syukur
Ucapan syukur biasanya dibacakan karena rasa syukur sang orator (pembaca pidato) terhadap
Tuhan karena dirinya dan para tamu bisa diberikan kesehatan dan kesempatan untuk dapat
berkumpul dan menghadiri acara pidato tersebut.
2. Isi Pidato
Isi pidato adalah bagian yang penting karena dalam isi ini mengandung inti dari sesuatu yang
akan disampaikan dan dibicarakan. Pada bagian isi ini sang orator akan menjelaskan secara
detail dan jelas mengenai apa yang disampaikannya kepada para pendengar.
3. Penutup Pidato
Penutup pidato adalah akhir dari sebuah pidato. Pidato yang baik biasanya berisi hal-hal
berikut
- Permintaan maaf kepada pendengar jika ada salah dalam berkata dan juga menyinggung
pembaca, dan
- Salam penutup.
Tujuan Pidato Persuasif
Pidato persuasif bertujuan ingin mengajak atau membujuk pendengar agar terpengaruh
terhadap isi pidato yang disampaikan. Berikut tujuan yang umum dari adanya pidato
persuasif:
1. Pembentukan Tanggapan
Tujuan pertama kali ini yang ingin dibangun dengan adanya pidato persuasif adalah dengan
membentuk tanggapan dari masyarakat atau audiens yang diajak bicara untuk berperan aktif.
Sebagai seorang yang berpidato harus bisa mengaitkan pembicaraan dengan kondisi
masyarakat supaya bisa terbentuk natural tanggapannya.
2. Penguatan Tanggapan
Apabila sudah terjadi pembentukan tanggapan yang baik dan sesuai dengan tema atau isu
yang diutarakan oleh seorang yang berpidato, maka tahapan selanjutannya adalah menguatkan
tanggapan tersebut. Intinya, untuk mendorong masyarakat bahwa yang ia lakukan itu
didukung dan juga berdasarkan data atau nilai-nilai dalam masyarakat.
3. Pengubahan Tanggapan
Pengubahan tanggapan biasanya dilakukan kepada audiens atau kelompok masyarakat karena
kebiasaan buruknya. Nah, sebagai seorang orator juga harus bisa mengubah pemikiran dan
mengajak kepada hal yang lebih baik. Contohnya adalah pidato tentang budaya bersih dan
pidato keagamaan. Topik yang tepat seperti:
Sebuah pidato persuasif terdapat prinsip-prinsip yang membedakan dari jenis pidato lainnya,
yaitu:
Efektivitas pidato persuasif tergantung pada penerimaan khalayak terhadap perubahan yang
disarankan pembicara. Pendekatan gradual (sedikit demi sedikit) yang lebih memungkinkan
untuk bekerja dibandingkan dengan pendekatan yang meminta masyarakat untuk segera
mengubah perilakunya.
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Pidato persuasif adalah jenis pidato tertentu yang dimana pembicara memiliki tujuan
untuk membujuk, meyakinkan audien agar menerima sudut pandangnya.
Pidato persuasif bertujuan ingin mengajak atau membujuk pendengar agar terpengaruh
terhadap isi pidato yang disampaikan. Mulai dari pembentukan tanggapan, penguatan
tanggapan, maupun pengubahan tanggapan,.
Selain itu prinsip dari pidato persuasif mempunyai prinsip yang membedakan dari jenis pidato
lain sepertihalnya dengan adanya prinsip yang membujuk demi konsistensi, membujuk demi
perubahan-perubahan kecil, membujuk keuntungan, membujuk pemenuhan kebutuhan,
maupun membujuk dengan pendekatan gradual.
B. Saran
Penulis tentunya masih menyadari jika makalah diatas masih terdapat banyak kesalahan dan
jauh dari kesempurnaan. Karena itu segala bentuk kritikan dan saran yang membangun sangat
kami butuhkan guna menyempurnakan makalah ini dan meningkatkan pemahaman akademis
kita bersama.
DAFTAR PUSTAKA
Margaret M. Poloma. 2003. Sosiologi Kontemporer. Jakarta: PT. Raja Grafindo Maulana,
Herdiyan. Gumelar, Gumgum. 2013. Psikologi Komunikasi Dan
KBBI Daring. Persuasif. Diakses pada November 10, 2021 dari artikel ilmiah:
https://kbbi.web.id/persuasif
Wikipedia. Pidato. Diakses pada November 10, 2021 dari artikel ilmiah:.
https://id.wikipedia.org/wiki/Pidato
Admin. Pidato Persuasif. Diakses pada November 10, 2021 dari artikel ilmiah:.
https://penerbitbukudeepublish.com/pidato-persuasif/