Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS PANITE
Dusun Toikola-Desa Pollo, Kode Pos 85562
Email :uptpuskesmaspanite@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


DETEKSI DINI/ SKRINING FAKTOR RESIKO & PTM PRIORITAS DI
MASYARAKAT DAN INSTITUSI
BULAN JANUARI-NOVEMBER TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Puskesmas merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten yang
bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya,
sebagai penyelenggara pembangunan kesehatan, Puskesmas Bertanggung jawab
menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan maupun kelompok dan Upaya
kesehatanan masyarakat yang ditinjau dari sistem kesehatan Nasional merupakan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (Depkes RI,2009). Pusat Kesehatan
Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas pelayanan Kesehatan
yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan
tingkat pertama,dengan lebih mengutamakan upaya Promotif dan preventif, untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya
(Perkesmas 43 Tahun 2019).
Dalam menunjang pelayanan di bidang kesehatan maka Pemerintah Kabupaten
Timor Tengah Selatan juga memiliki Visi dan Misi dari Bupati dan Wakil Bupati 2019-
2024 yaitu :
1. Visi
“Mewujudkan Timor Tengah Selatan Sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi
menuju Masyarakat yang Maju,Adil dan Sejahtera”
2. Misi
a. Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik, efektif, efisien,dan dan bebas
dari korupsi,kolusi dan nepotisme melalui reformasi birokrasi.
b. Mempercepat Aksebilitas masyarakat terhadap kebutuhan infrastruktur dasar
(Jalan,Jembatan,Perumahan,Listrik,Air bersih dan Irigasi)
c. Meningkatkan Kualitas sumber daya manusia (Pendidikan, Kesehatan, Gender,
Pemuda dan Penyandang Disabilitas)
d. Meningkatkan pendapatan masyarakat (Pariwisata,Pertanian,Peternakan,
Perindustrian,Perdagangan,Koperasi,UMKM dan BUMDES.)

B. LATAR BELAKANG
Pos Pembinaan Terpadu ( POSBINDU) adalah kegiatan monitoring dan deteksi dini
faktor penyakit tidak menular yang bukan disebabkan oleh infeksi kuman, termasuk penyakit
kronik degeneratif antara lain penyakit jantung dan pembuluh darah, diabetes, penyakit paru
obstruksi kronis dan kanker, serta gangguan akibat kecelakaan dan tindakan kekerasan dalam
rumah tangga yang dikelola oleh masyarakat melalui Pos Pembinaan Terpadu.
POSBINDU PTM (Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular) merupakan salah
satu upaya kesehatan berbasis masyarakat yang bersifat promotif dan preventif serta pola rujukan
dalam rangka deteksi dini dan pemantauan faktor resiko PTM utama yang dilaksanakan secara
terpadu, rutin dan periodik dan partisipasi masyarakat dapat digali dengan maksimal sehingga
solusi masalah lebih efektif dan dapat menjamin kesinambungan kegiatan. Upaya pengendalian
PTM dibangun berdasarkan komitmen bersama dari seluruh elemen masyarakat yang peduli
terhadap ancaman PTM melalui POSBINDU.
Faktor resiko PTM meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola makan tidak
sehat, kurang aktifitas fisik, obesitas, stress, hipertensi, hiperglikemi, hiperkolesterol serta
menindak lanjuti secara dini faktor resiko yang ditemukan melalui konseling kesehatan dan
segera merujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan dasar. Kelompok PTM utama adalah diabetes
melitus, penyakit jantung dan pembuluh darah, penyakit paru obstruksi akut, kanker, gangguan
akibat kecelakaan dan tindakan kekerasan dalam rumah tangga.
Kegiatan POSBINDU PTM perlu dilaksanakan dan terus dikembangkan disetiap desa,
guna memberikan pelayanan pemantauan faktor resiko dan resiko PTM bagi masyarakat. Untuk
mendukung upaya pelayanan Posbindu PTM maka UPT Pusesmas Panite mengalokasikan dana
operasional Posbindu yang bersumber dari Dana DAK Non Fisik Tahun Anggaran 2023.
C. TUJUAN
1. TujuanUmum
Terselenggaranya kegiatan deteksi dini/faktor risiko & PTM Prioritas di Masyarakat
dan institusi
2. Tujuan Khusus
a. Terselenggaranya pelayanan PTM (Penyakit Tidak Menular) secara efektif dan
efisien
b. Terkendalinya penyakit tidak menular di Masyarakat
c. Adanya kemauan masyarakat untuk mengenali kasus PTM dan berupaya untuk
melakukan tindakan pencegahan

D. HASIL YANG DIHARAPAKAN


1. Terlaksananya deteksi dini/skrining faktor resiko PTM
2. Terlaksananya pencegahan dini faktor resiko resiko PTM
3. Terlaksananya penyuluhan dan konseling bagi masyarakat yang beresiko PTM
4. Terlaksannya rujukan kasus resiko PTM dari Posbindu ke Fasilitas layanan Kesehatan
dasar

E. METODOLOGI
Pelaksanaan Kegiatan Posbindu PTM menggunakan sistem 5 meja
1. Meja ke 1 Pendaftaran peserta
2. Meja ke 2 Wawancara Faktor resiko
3. Meja ke 3 Pengukuran Faktor Resiko ( Berat Badan, Tinggi Badan, Lingkar Perut,
IMT)
4. Meja ke 4 Pemeriksaan faktor resiko PTM (Tekanan darah, Gula darah sewaktu,
kolesterol total, Kuesioner PUMA, Tajam pendengaran dan tajam penglihatan)
5. Meja ke 5 identifikasi FR PTM, edukasi, dan tindak lanjut dini

F. SASARAN
Sasaran utama adalah kelompok masyarakat sehat, berisiko dan penyandang PTM berusia
15 tahun ke atas.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
No. Jenis Kegiatan Jadwal kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Deteksi dini/skrining faktor v v v v v v v v v v v
resiko & PTM Prioritas di
Masyarakat dan Institusi

H. MONITORING EVALUASI KEGIATAN DAN LAPORAN


Monitoring dilaksanakan oleh pemegang program sesuai dengan jadwal
pelaksanaan,hasil evaluasi kegiatan dilaksanakan oleh pemegang program untuk
megetahui ada tidaknya perubahan jadwal maupun petugas pada saat kegiatan Posbindu.
Pelaporan kegiatan posbindu dilaksanakan oleh masing – masing petugas sesuai
dengan jadwal dan dikumpulkan paling lambat satu hari setelah kegiatan dilaksanakan.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan Posbindu sesuai dengan format yang ada, pencatatan dilaksanakan oleh
petugas posbindu kemudian data di entri kedalam Aplikasi ASIK. Pelaporan posbindu
dilaksanakan oleh pelaksana kegiatan Posbindu satu hari setelah kegiatan dan
diserahkan kepada pemegang program Posindu, dan evaluasi kegiatan dilakukan setiap
bulan pada saat Minilokakarya Puskesmas meliputi rencana pembiayaan, perubahan
jadwal dan perubahan pelaksana/ petugas kegiatan.

J. PENUTUP
Demikian kerangka acuan ini dibuat untuk dilaksanakan, sebagai pedoman dalam
pelaksanaan kegiataan.
Menyetujui, Panite, 02 Januari 2023
Kepala UPT Puskesmas Panite Pengelola program

Niczon H. Ataupah, SKM Yuliansi Lomi, S.Kep.,Ners


NIP : 19781111 200012 1 006 NIP : 19930711 202203 2 011

Mengetahui
Kepala Bidang P2P
Dinas Kesehatan Kabupaten TTS

Elisabeth Pah,SST, M.Kes


NIP : 19700605 198902 2 002

Anda mungkin juga menyukai