Anda di halaman 1dari 20

Kurikulum Merdeka

MODUL
2023
AJAR

S D N R a m b u t a n 0 2 P a g i

BAHASA INDONESIA

FASE B

BAB 3 LIHAT SEKITAR

Kelas Disusun Oleh :


Fauziah Zahwa
IV B
2001025103

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
2023
MODUL AJAR

Informasi Umum

A. Identitas Modul
Penyusun : Fauziah Zahwa
Instansi : SDN Rambutan 02 Pagi
Tahun Penyusunan : 2023
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia (Lalu Lintas)
Fase / Kelas : B / IV B
BAB : III (Lihat Sekitar)
Tema : Lalu Lintas
Hari/Tanggal : Senin, 23 Oktober 2023
Alokasi Waktu : 1 x 60 Menit

B. Kompetensi Awal
1. Peserta didik dapat mengidentifikasi rambu-rambu lalu lintas dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Peserta didik dapat memahami kata-kata yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari.
3. Peserta didik dapat menulis teks dengan struktur argumentasi.

C. Profil Pelajar Pancasila


1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan Berakhlak mulia.
2. Mandiri.
3. Bernalar Kritis.
4. Kreatif.
5. Bergotong Royong.
6. Berkebhinekaan global.

D. Sarana Dan Prasarana


Buku Siswa : Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Republik Indonesia, 2021, Bahasa Indonesia : Lihat Sekitar, SD Kelas IV,
Penulis : Eva Y. Nukman, Cicilia Emi Setyowati.
Powerpoint "Jenis-jenis rambu lalu lintas". Link : https://bit.ly/3FZ1o04
Video Pembelajaran "Mengenal Rambu Lalu Lintas”. Link :
https://www.youtube.com/watch
v=3WTcqSSUUYo&pp=ygURcmFtYnUgbGFsdSBsaW50YM%3D
LKPD
Laptop
Proyektor
Speaker
E. Target Peserta Didik
1. Peserta didik reguler : Umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi ajar.
2. Peserta didik dengan pencapaian tinggi : mencerna dan memahami dengan
cepat, mampu mencapai keterampilan berpikir tinggi (HOTS) dan memiliki
keterampilan.

F. Jumlah Peserta Didik


Minimal 15 peserta didik dan maksimum 30 peserta didik.

G. Model / Metode Pembelajaraan


1. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
2. Metode Pembelajaran : Tanya Jawab, Diskusi, dan Penugasan.

Komponen Inti

A. Tujuan Kegiatan Pembelajaran


1. Alur Konten Capaian Pembelajaran
Membaca
Memahami kata-kata yang sering digunakan sehari-hari dan kata-kata baru
pada teks menggunakan petunjuk visual dan konteks kalimat yang
mendukung.
Berdiskusi
Menjelaskan penyebab terjadinya suatu masalah atau kejadian, dan
mengelaborasi perasaan diri sendiri dan orang lain
Mendiskusikan kategori yang lebih terperinci (misalnya membandingkan
objek dan berdasarkan pemahamannya terhadap tulisan dan gambar dalam
teks informasional).
Menulis
Menuliskan kalimat dengan tanda baca yang tepat sesuai fungsinya, dengan
huruf kapital di awal kalimat.
Menulis dengan struktur argumentasi untuk beragam konteks dan tujuan
Mengamati
Mengidentifikasi perbedaan dalam elemen visual dan membandingkan
berdasarkan pemahamannya terhadap tulisan dan gambar.
Menyimak
Memahami dan menjelaskan isi teks dan makna kosakata baru pada teks yang
dibacakan.
B. Tujuan Pembelajaran
Membaca
Melalui kegiatan membaca cerita “Awas!”, peserta didik dapat memahami dan
menggunakan kata-kata dengan tepat.
Menyimak
Melalui mengamati video pembelajaran mengenai "Mengenal Rambu Lalu
Lintas", peserta didik dapat menguraikan jenis-jenis rambu lalu lintas dengan
benar.
Berdiskusi
Melalui berdiskusi, peserta didik mampu menganalisis penyebab terjadinya
masalah pada cerita “Awas!” dan mengaitkannya pada pengalaman pribadi
dengan benar.
Menulis
Melalui kegiatan mengemukakan pendapat terhadap kejadian pada cerita
“Awas!”, peserta didik dapat menguraikan kosakata baru dengan tepat.
Melalui kegiatan mengemukakan pendapat terhadap kejadian pada cerita
“Awas!”, peserta didik mampu memberi argumentasi dengan benar.

. Pemahaman Bermakna
Meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis teks dengan struktur
argumentasi.
Meningkatkan kemampuan siswa dalam menyampaikan petunjuk arah.

Pertanyaan Pemantik

1. Apakah sanksi bagi pelanggar lampu lalu


lintas?
2. Apa yang terjadi jika kita melanggar
peraturan lalu lintas?
3. Apa tujuannya ada peraturan lalu lintas
di jalan?
4. Apakah hanya pengendara motor atau
mobil saja yang hanya mematuhi
peraturan lalu lintas?
D. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan
1. Ketua kelas memimpin doa sebelum memulai pembelajaran.
2. Kelas dilanjutkan dengan salam, menanyakan kabar, dan mengecek kehadiran
peserta didik.
3. Peserta didik dikenalkan materi pembelajaran hari ini dengan mengaitkan pada
pengalaman peserta didik selama perjalanan menuju sekolah atau perjalanan
menuju rumah.
4. Peserta didik mendapatkan informasi terkait tujuan pembelajaran yang akan
diberikan pada pembelajaran hari ini.
5. Peserta didik disiapkan secara fisik dan psikis dengan diberikan “Tepuk Lalu
Lintas”.

Kegiatan Inti
Tahap 1 Orientasi Peserta Didik Pada Masalah
1. Peserta didik membaca cerita “Awas!” secara bergantian.
2. Peserta didik mendapatkan pengawasan dan bimbingan dari guru, terutama
pada peserta didik yang memiliki kesulitan membaca.
3. Setelah peserta didik selesai membaca, guru melakukan tanya jawab bersama
peserta didik untuk mendiskusikan isi cerita tersebut.

Dimana Rudi berada?


Mengapa pengendara sepeda motor itu
marah kepada Rudi?
Mengapa Rudi memutuskan maju saat
lampu lalu lintas belum berwarna hijau?
Menurut kalian, bagaimana perasaan Rudi?
Jika kalian menjadi Rudi, apa yang kalian
lakukan?

Tahap 2 : Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar


1. Peserta didik mendapatkan informasi tambahan mengenai beragam rambu-
rambu lalu lintas melalui powerpoint dan Video Pembelajaran rambu lalu lintas
serta jenis-jenisnya.
2. Peserta didik dibimbing pendidik untuk memahami situasi dari cerita apabila
terjadi dengan diri kita dan menyampaikan pendapatnya.
3. Setelah menyampaikan pendapat mereka, peserta didik diajak untuk
melakukan ice breaking berupa nyanyian lagu “Rambu Lalu Lintas” secara
bersama-sama.
https://www.youtube.com/watch?
https://bit.ly/3FZ1o04
v=3WTcqSSUUYo&pp=ygURcmFtYnUg
bGFsdSBsaW50YXM%3D

Tahap 3 : Membimbing penyelidikan secara individu atau kelompok


1. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok kecil yang terdiri dari 3-4
peserta didik dalam setiap kelompok.
2. Peserta didik mendapatkan Lembar Kerja Peserta Didik kemudian peserta didik
mendapatkan penjelasan mengenai instruksi pengerjaan LKPD.
3. Peserta didik diminta untuk berdiskusi secara bersama-sama tentang rambu
lalu lintas.
4. Peserta didik mendapatkan bimbingan selama berdiskusi dengan kelompoknya

Tahap 4 : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya


Setelah selesai, peserta didik diminta untuk mempresentasikan hasil tugas
mereka di depan kelas.

Tahap 5 : Menganalisis dan mengevaluasi pemecahan masalah


Peserta didik dan guru saling memberikan tanggapan kepada masing-masing
kelompok yang sudah dipresentasikan.
Peserta didik mendapatkan penguatan mengenai rambu-rambu lalu lintas.

Kegiatan
. Penutup
1. Peserta didik dan guru melakukan “Tepuk Lalu Lintas” sebagai bentuk
penguatan.
2. Peserta didik dan guru melakukan refleksi mengenai kegiatan pembelajaran.
3. Peserta didik memberikan kesimpulan terkait pembelajaran hari ini.
4. Salam dan doa penutup dipimpin oleh salah satu peserta didik.
REFLEKSI

TABEL REFLEKSI UNTUK


PESERTA DIDIK

No Pertanyaan Jawaban

1 Bagian mana dari materi yang kalian rasa paling sulit?

2 Apa yang kalian lakukan untuk dapat lebih memahami materi ini?

3 Apakah kalian memiliki cara sendiri untuk memahami materi ini?

Kepada siapa kalian akan meminta bantuan untuk memahami


4
materi ini?

Jika kalian diminta memberikan bintang dari 1 sampai 5, berapa


5 bintang yang akan kalian berikan pada usaha yang kalian lakukan
untuk memahami materi ini?

TABEL REFLEKSI UNTUK


GURU

No Pertanyaan Jawaban

1 Apakah dalam pembelajaran sudah melibatkan siswa aktif?

Apa yang bisa dilakukan agar pesertaa didik dapat


2
meningkatkan kemampuan berfikir kritis?

Apakah media yang digunakan dapat membantu peserta didik


3
mencapai kemampuan?
ASESMEN

No Jenis Asesmen Bentuk Asesmen

Pertanyaan Pemantik tersebut diatas.


1 Diagnostik
Tanya jawab sebagai tindak lanjut.

2 Formatif Observasi

Asesmen Diagnostik
1. Apakah sanksi bagi pelanggar lampu lalu lintas?
2. Apa yang terjadi jika kita melanggar peraturan lalu lintas?
3. Apa tujuannya ada peraturan lalu lintas di jalan?
4. Apakah hanya pengendara motor atau mobil saja yang
hanya mematuhi peraturan lalu lintas?

Asesmen Formatif

Mampu Mampu Mampu Belum mampu


Menuliskan menuliskan menuliskan menuliskan
pendapat dengan pendapat dan pendapat dan pendapat dan
didukung alasan, memberikan alasan setelah alasan dengan
data, atau fakta alasan yang diberi jelas
yang logis. mendukung panduan.
pendapatnya.

(4) (3) (2) (1)


Mampu
Mampu
Menjawab Semua Mampu Mampu
menjawab
Pertanyaan menjawab 5-7 menjawab 1-4
semua
dengan benar pertanyaan pertanyaan
pertanyaan
pada setiap dengan benar. dengan benar.
dengan benar.
kalimat.
(2) (1)
(3)
(4)

4 : Sangat Baik
3 : Baik
2 : Cukup
1: Kurang

Kegiatan Pengayaan dan


Remedial

Kegiatan Pengayaan :
1. Peserta didik diminta untuk memperhatikan gambar situasi lalu lintas dan
menyebutkan rambu yang terdapat pada gambar tesebut serta memberikan
argumentasinya mengenai situasi pada gambar tersebut.

Kegiatan Remedial :
1. Remedial dilakukan dengan diberikan kepada pesrta didik yang membutuhkan
bimbingan untuk memahami materi atau pembelajaran mengulang siswa yang
belum mencapai capaian pembelajaran.
LAMPIRAN

LEMBAR KERJA PESERTA


DIDIK
Bahan Bacaan Guru dan
Peserta Didik

JURNAL MEMBACA
Pengertian Rambu Lalu Lintas
Rambu lalu lintas adalah tanda atau lambang yang dipasang di tempat tertentu untuk
menghindari kecelakaan.
Jenis-Jenis Rambu Lalu Lintas
1.Rambu Peringatan
Rambu yang memberikan informasi berupa peringatan akan kemungkinan adanya
bahaya dan sifat dari bahaya tersebut kepada pengguna jalan. Ciri-cirinya
Berwarna dasar kuning,
Warna lambang, huruf, dan angkanya hitam
Garis tepi berwarna hitam

2. Rambu Larangan
Rambu yang digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan yang dilarang oleh
pengguna jalan. Ciri-Cirinya:
Berwarna dasar putih
Terdapat perpaduan garis tepi
dan huruf atau kata-kata warna merah
Lambang, huruf, serta angka dapat
berwarna hitam pada permukannya
JURNAL MEMBACA

3. Rambu Perintah
Rambu yang menyatakan perintah yang wajib ditaati oleh pengguna jalan,
dimaksudkan untuk menunjukkan jalan dan ditempatkan sebelum titik kewajiban di
mulai. Ciri-Cirinya :
Desain dasarnya berwarna biru
Terdapat perpaduan garis tepi
Lambang, huruf, angka, angka, atau kata-katanya berwarna putih
JURNAL MEMBACA
Arti Kata
Jurnal: catatan yang biasanya dibuat setiap hari.
Penulis: orang yang mengarang cerita atau menulis teks.
Ilustrator: orang yang membuat gambar/ilustrasi.
Pada sebagian buku, penulis dan ilustrator adalah orang yang sama
Glosarium
alur konten capaian pembelajaran: elemen turunan dari capaian pembelajaran yang
menggambarkan pencapaian kompetensi secara berjenjang

alat peraga: alat bantu yang digunakan guru dalam pembelajaran agar materi yang
diajarkan mudah dipahami oleh peserta didik

asesmen diagnosis: asesmen pada awal tahun ajaran untuk memetakan kompetensi
peserta didik agar mereka mendapatkan penanganan yang tepat

asesmen formatif: pengambilan data kemajuan belajar yang dapat dilakukan oleh guru
atau peserta didik dalam proses pembelajaran

asesmen sumatif: penilaian hasil belajar secara menyeluruh yang meliputi keseluruhan
aspek kompetensi yang dinilai dan biasanya dilakukan pada akhir periode belajar

capaian pembelajaran: kemampuan pada akhir masa pembelajaran yang diperoleh


melalui serangkaian proses pembelajaran

intonasi: ketepatan pengucapan dan irama dalam kalimat agar pendengar memahami
makna kalimat tersebut dengan benar

KBBI Daring: singkatan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam Jaringan, artinya
kamus yang bisa diakses dengan fasilitas internet

kegiatan pengayaan: kegiatan yang diberikan kepada peserta didik dengan tingkat
pemahaman yang lebih cepat sehingga pengetahuan, keterampilan, dan penguasaan
mereka terhadap materi lebih mendalam

kegiatan perancah: disebut juga sebagai scaffolding, memberikan dukungan belajar


secara terstruktur berupa petunjuk, peringatan, dorongan, dan contoh secara bertahap
sesuai kemampuan peserta didik sehingga peserta didik dapat belajar mandiri

lembar amatan: catatan yang berisi keterampilan peserta didik untuk diamati guru

membaca nyaring: membacakan buku atau kutipan dari buku kepada orang lain dengan
suara nyaring dengan tujuan menarik minat baca

pojok baca kelas: bagian dari kelas yang dilengkapi dengan rak buku berisikan buku-
buku pengayaan sesuai jenjang untuk dibaca peserta didik selama berada di kelas.

proyek kelas: tugas pembelajaran yang melibatkan beberapa kegiatan untuk dilakukan
seluruh peserta didik mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan

teks deskripsi: teks yang melukiskan peristiwa atau perasaan sehingga pembaca seolah
melihat, mendengar, mencium, dan merasakan apa yang dilukiskan

teks eksposisi: teks yang bertujuan untuk memberikan informasi tertentu, misalnya
maksud dan tujuan sesuatu

teks naratif: teks yang bertujuan untuk menguraikan suatu peristiwa dan diceritakan
secara runtut

teks prosedur: teks yang memuat cara, langkah, atau urutan melakukan sesuatu secara
tepat agar tujuan tercapai dengan baik
Daftar Pustaka
Adi, S. 2018: 301. Landasan Pengembangan Sekolah Olahraga, Malang: Penerbit Wineka
Media.
Dananjaya, U. 2010. Media Pembelajaran Aktif. Bandung: Penerbit Nuansa.
Dewayani, Sofie. 2017. Menghidupkan Literasi di Ruang Kelas. Yogyakarta: Penerbit PT
Kanisius.
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. 2015. Buku Petunjuk Tata Cara Berlalu Lintas
(Highway Code) di Indonesia. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Departemen
Perhubungan RI.
Farida, A. Rois, S., Ahmad, E.S. 2011. Sekolah yang Menyenangkan: Metode Kreatif
Mengajar dan Mengembangkan Karakter Siswa. Bandung: Penerbit Nuansa.
Fisher, Douglas, dkk. This is Balanced Literacy. Corwin.
Fountas, Irene C. & Gay Su Pinnell. 2010. The Continuum of Literacy Learning. Grades
PreK to 8. Heinemann.
Hancock, Marjorie R. 2004. A Celebration of Literature and Response: Children, Books
and Teachers in K-8 Classrooms. Pearson.
Hernowo. 2003. Andaikan Buku itu Sepotong Pizza: Rangsangan Baru untuk Melejitkan
Word Smart. Bandung: Kaifa.
Hidayatno, A., Destyanto, A.R. 2018. Bermain untuk Belajar: Merancang Permainan
Sebagai Media Pembelajaran yang Efektif. Yogyakarta: Leutika Prio.
Lestari, A.S. 2018. “Meningkatkan Kreativitas dan Kemampuan Menulis Cerita Fabel
Pelajaran Bahasa Indonesia Menggunakan Gambar Seri bagi Peserta Didik Kelas VII D
SMP Negeri 5 Surakarta Semester 2 Tahun Ajaran 2017/2018”. Surakarta: Jurnal
Pendidikan Dwija Utama Edisi Mei 2018.
Moeliono, Anton M., dkk. 2017. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia, Ed. Ke-4. Badan
Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
McGraw-Hill Reading Wonders. 2014. Balanced Literacy Guide. McGraw Hill Education.
Oliverio, Donna C. 2007. Painless Junior Writing. Barron’s Educational Series.
Pusat Asesmen dan Pembelajaran. 2020. Modul Asesmen Diagnosis di Awal
Pembelajaran. Pusmenjar Kemendikbud RI.
Prihantini, Ainia. 2015. Majas, Idiom, dan Peribahasa Indonesia Superlengkap. Bentang B
first.
Prihantini, Ainia. 2015. Master Bahasa Indonesia: Panduan Tata Bahasa Indonesia
Terlengkap. Bentang B first.
Robb, Laura. 2003. Teaching Reading in Social Studies, Science, and Math. Scholastic
Teaching Resources.
Santoso, S. 2016. Majas dalam Novel “Semesta Mendukung” Karya Ayu Widya. Kendari:
Jurnal Bastra Vol. 2 No. 1, Juli 2016/ E-ISSN 2503-3875 (Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Halu Oleo).
Simanjuntak, Truman, dkk. 2015. Diaspora Melanesia di Nusantara. Direktorat Sejarah,
Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Sumarlam. 2007. Pembinaan dan Pengembangan Bahasa dan Budaya, Jurusan Sastra
Daerah, Fakultas Sastra dan Seni Rupa, Universitas Sebelas Maret.
Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia. 2016. Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan RI.
Wiyanto, Agus. 2012. Kitab Bahasa Indonesia. Galangpress.
Jakarta, 23 Oktober 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah
Wali Kelas IV B
SDN Rambutan 02 Pagi

Yanti Puji Lestari, S.Pd Tating Herawati, S.Pd


NIP. 197403192017082001 NIP. 196605141988072001

Anda mungkin juga menyukai