Anda di halaman 1dari 6

Nama : Dwina Sari

Nim : 06284882326354

Kelas : PGSD 2 PPG PRAJABATAN 2023

MODUL AJAR MATEMATIKA SD

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Nama Penulis : Dwina Sari
Instansi : SD Negeri 244 Palembang
Tahun Penyusunan : Tahun 2024
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika
Fase / Kelas : A/1
Materi : Bentuk-Bentuk Bangun (1)
Alokasi Waktu : 2x35 menit (2JP)
B. KOMPETENSI AWAL
 Peserta didik mengenal bentuk bentuk bangun
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
 Beriman, bertaqwa, dan berakhlak mulia
 Berkebinekaan global
 Mandiri
 Bernalar Kritis
 Bergotong royong
D. SARANA DAN PRASARANA
 Alat tulis, penggaris, Buku guru, Buku siswa, video pembelajaran, jaringan internet, laptop,
handphone, speaker, proyektor, tripod dan Internet.
E. TARGET PESERTA DIDIK
 Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi
ajar.
F. METODE PEMBELAJARAN
 Metode ceramah, tanya jawab, diskusi, dan penugasan KKN,MUHUH
G. MODEL PEMBELAJARAN
 Model Pembelajaran PBL (Problem Based Learning)
H. PENDEKATAN
Pendekatan TaRL (Teaching at The Right Level) dan Pendekatan CRT (Culturally
Responsive Teaching)
KOMPNEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran :
 Melalui kegiatan seperti mengamati dan menyusun benda-benda yang sudah dikenal, siswa
akan memperkaya pengalaman yang menjadi dasar pemahaman bentuk ruang.
 Mengenali bentuk benda dan menangkap karakteristik dari bentuk benda tersebut.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
 Meningkatkan kemampuan siswa tentang Fokus pada bentuk kotak kosong yang terkumpul dan
benda padat lainnya, dan buatlah benda-benda yang mempunyai bentuk yang sama
C. PERTANYAAN PEMANTIK
 Apakah kamu tahu bentuk dadu?
 Apakah kamu tahu bentuk kaleng susu?
D. PERSIAPAN PEMBELAJARAN
1. Guru menyiapkan media pembelajaran sederhana
2. Guru menyiapkan konten materi dan penjelasan dalam bentuk video pembelajaran.
3. Guru menyiapkan soal asesmen diagnostik, LKPD, dan soal evaluasi peserta didik
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
1. Kelas dibuka dengan mengucapkan salam, menanyakan kabar, mengecek kehadiran
peserta didik, kebersihan kelas kemudian memeriksa kerapian diri (Communication,
Gotong Royong).
2. Kelas dilanjutkan dengan do’a dipimpin oleh salah seorang peserta didik (Religius
Comunication)
3. Menyanyikan salah satu lagu wajib nasioanl “ Garuda Pancasila” dipimpin oleh salah
satu peserta didik (Nasional Colaboration).
4. Guru mengkondisikan peserta didik agar mampu memulai pembelajaran dengan baik.
5. Peserta didik diberikan motivasi dalam bentuk yel-yel) supaya peserta didik bisa lebih
semangat dalam belajar.
6. Peserta didik menerima informasi tujuan pembelajaran dan aktivitas pembelajaran yang
akan di lakukan.
7. Guru memberikan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan tentang materi
pembelajaran sebelumnya dan mengaitkannya dengan materi yang akan dipelajari (4C:
Communication, Collaboration, Saintifik, Menanya).
8. Peserta didik diberikan soal asesmen diagnostik setelah selesai peserta didik
mengumpulkannya kepada guru.
Penerapan TaRl :
Untuk peserta didik yang berada pada fase (slow learner)
2. Guru memberikan bimbingan/pertanyaan stimulus untuk merangsang pemahaman
peserta didik
3. Guru memperkenalkan teman sejawat yang memiliki pemahaman lebih untuk
membentuk memberikan bimbingan.
Kegiatan Inti (50 Menit)
4. Peserta didik dibagi menjadi 2 kelompok yang terdiri dari 2 orang setiap kelompok
secara homogen dengan kemampuan minat belajar yang sama. Setelah terbentuk
berikan nama kelompokmu dengan jenis bunga (Collaboration Tanggung jawab).
(Diferensiasi Proses : TaRL)
5. Peserta didik mengkondisikan tempat duduk sesuai kelompok yang dibentuk oleh
guru.
6. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai konversi satuan panjang
pada tayangan slide video pembelajaran (TPACK, Mengamati, Critikal Thinking,
Content Knowledge.
7. Guru menampilkan video tentang lagu tentang bangun ruang dengan
menggunakan laptop dan proyektor.
Sumber: https://youtu.be/JQmgWh8IZqg?feature=shared
8. Peserta didik menyimak video dengan cermat.
9. Setelah menayangkan video, guru menyampaikan pertanyaan terkait pada
tayangan video tersebut untuk merangsang peserta didik dalam menyampaikan
pendapatnya.
Alternatif pertanyaan yang dapat diajukan guru ialah:
10. Apakah ada yang bisa menyanyikan kembali lagu tentang bangun ruang?
11. Bangun ruang apa saja yang ada di video tersebut?
12. Peserta didik manjawab pertanyaan guru sesuai dengan pengetahuannya?
13. Peserta didik mengamati video pembelajaran tentang bangun ruang
Sumber: https://youtu.be/6jTjlhXriTo?feature=shared

14. Peserta didik diberikan LKPD sesuai dengan tingkat pengetahuan (Collaboration,
Diferensiasi Konten)
15. Peserta didik mencermati tugas yang diberikan oleh guru dan membaca berbagai
informasi mengenai penugasan yang diberikan dan mengerjakan secara
berkelompok yang diberikan guru (Literasi, Comunication, Critikal Thingking).
(TaRL: kognitif)
16. Guru berkeliling memberikan bimbingan kepada peserta didik yang masih
mengalami kesulitan. Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya jika hal yang
dirasa sulit (Communication, Critical Thingking).
Penerapan TaRL:
Untuk peserta didik yang berada pada fase (slow learner)
17. Guru memantau atau memberikan perhatian lebih kepada peserta didik dalam
kelompok tersebut kemudian memberikan dorongan/bimbingan serta motivasi.
18. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok (Creativity,
Communication, Diferensiasi Produk)
19. Setelah selesai peserta didik mengumpulkan tugas LKPD kepada guru.
20. Sebelum lanjut pada kegiatan berikutnya guru dan peserta didik akan
melakukan kegiatan ice breaking supaya peserta didik lebih bersemangat lagi.

3. Kegiatan Penutup
1. Peserta didik diarahkan guru untuk mengerjakan soal asesmen formatif/evaluasi dan
mengumpulkannya jika waktu pengerjaannya telah usai (Diferensiasi Konten)
2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi “apa yang telah kalian pelajari hari ini?
Materi apa yang belum kalian pahami? Apa yang kalian sukai dari pembelajaran hari ini?
dan perasaan peserta didik setelah mengikuti kegiatan pembelajaran (Communication)
Penerapan TaRL:
Untuk peserta didik yang berada pada fase (Slow learner)
 Guru bertanya apakah masih terdapat topik bahasan yang belum dipahami, maka guru
memberikan penjelasan ulang dengan bahasa yang lebih mudah.
3. Peserta didik bersama guru membuat kesimpulan pembelajaran yang telah berlangsung
pada hari ini (Communication)
4. Tindak lanjut terhadap hasil belajar peserta didik, peserta didik diberikan pekerjaan rumah
untuk menuliskan hasil kesimpulan atas pembelajaran yang telah berlangsung hari ini
dibuku tulis masing-masing. Peserta didik diberiakan tugas untuk pembelajaran
selanjutnya (Diferensiasi Konten)
5. Menyanyikan lagu daerah Sumatera Barat “Sipaku Gelang”
Link Youtube: https://youtu.be/WlF0QfXzc44?feature=shared
6. Guru memberikan pesan moral kepada peserta didik.
7. Guru mengajak peserta didik mengucapkan hamdalah atau do’a penutup sebelum
mengakhiri pembelajaran.
8. Meminta seorang peserta didik memimpin do’a peserta didik memberi salam pada guru
(Religius).
E. ASESMEN / PENILAIAN
 Performa ( presentasi )
 Tertulis
F. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL
Pengayaan
 Peserta didik dengan nilai rata-rata dan nilai diatas rata-rata mengikuti pembelajaran dengan
pengayaan.

Remedial
 Diberikan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan untuk memahami materi atau
pembelajaran mengulang kepada siswa yang belum mecapai CP.
G. REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN GURU
TABEL REFLEKSI UNTUK PESERTA DIDIK
NO PERTANYAAN JAWABAN
1 Bagian mana dari materi yang kalian
rasa paling sulit?
2 Apa yang kalian lakukan untuk dapat
lebih memahami materi ini?
3 Apakah kalian memiliki cara
sendiriuntuk memahami materi ini?
4 Kepada siapa kalian akan meminta
bantuan untuk memahami materi ini?
5 Jika kalian diminta memberikan
bintang dari 1 sampai 5, berapa
bintang yang akan kalian berikan
pada usaha yang kalian lakukan untuk
memahami materi ini?

TABEL REFLEKSI UNTUK GURU


NO PERTANYAAN JAWABAN
1 Apakah 100 % peserta didik
mencapai tujuan pembelajaran? Jika
tidak, berapa persen kira-kira peserta
didik yang mencapai pembelajaran?
2 Apa kesulitan yang dialami peserta
didik sehingga tidak mencapai tujuan
pembelajaran? Apa yang akan anda
lakukan untuk membantu peserta
didik?
3 Apakah terdapat peserta didik yang
tidak fokus? Bagaimana cara guru
agar mereka bisa fokus pada kegiatan
berikutnya?

LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Nama :
Kelas :
Petunjuk!

Nilai Paraf Orang Tua


B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK
 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021 Buku
Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas I, Penulis: Tim Gakko Tosho, Penyadur:
Wahid Yunianto, ISBN 978-602-244-534-0 (jil.1)
 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021 Belajar
Bersama Temanmu Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas I, Penulis: Tim Gakko Tosho
Penyadur: Wahid Yunianto ISBN 978-602-244-534-0 (jil.1)
C. GLOSARIUM
Abstraksi dan Idealisasi
Proses menangkap bentuk dari benda, perlu ada dua cara berpikir.
Abstraksi adalah mengeluarkan bentuk ruang dari salah satu kualitas dari kondisi dan berbagai
macam sifat yang dipunyai benda. Dengan kata lain, berat, posisi, warna,
volume, material dll yang merupakan sifat dan kondisi selain bentuk dipotong dan semua hal-hal
yang umum dihilangkan.
Idealisasi berarti mengabaikan detail dan menangkap perkiraan bentuk. MIsalnya, mengabaikan
kaleng kosong, mulut dan jenggulan, dengan menganggapnya sebagai bentuk silinder, atau
menganggap sebagai bentuk yang kasar.
D. DAFTAR PUSTAKA
Tim Gakko Tosho, Penyadur: Wahid Yunianto, Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah
Dasar Kelas I. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia, 2021.
Tim Gakko Tosho Penyadur: Wahid Yunianto, Belajar Bersama Temanmu Matematika untuk
Sekolah Dasar Kelas I, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi
Republik Indonesia, 2021.

Anda mungkin juga menyukai