Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus affinis) dengan Teknik Pengemasan
Vakum pada Penyimpanan Suhu dan Lama Waktu yang Berbeda
Abstrak
Abstract
Processed products the catch of purse seine fisherman in Muncar District such a
Mackerel Tuna Pindang. However, of product packaging still uses the traditional method
and has a short product shelf life. Therefore, this research was carried out to assess the
quality of mackerel tuna (Euthynnus affinis) with polyethylene plastic type vacuum
packaging technique (15cmx30cm) at the difference between room temperature of 27oC
and cold temperature of 5oC and storage duration of zero (0), three (3), six (6) and nine
(9) days. Mackerel Tuna (Euthynnus affinis) Pindang was received from pindang fish
seller in the Marketplace. The research method use laboratory experimental methods.
The parameters analysed were TPC, TVBN, hedonic and moisture content. The results
obtained from 4 test parameters showed that at room temperature storage of 27oC
significantly decreased in quality compared to cold storage of 5oC.
Keyword: Mackerel Tuna (Euthynnus affinis), Quality, vacuum packaging, Storage
temperature, Pindang
37
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
PENDAHULUAN
Potensi sumberdaya perikanan di kandungan histaminnya yang tinggi dapat
Indonesia cukup besar sehingga meningkat dan menyebabkan keracunan.
memerlukan upaya penanganan dan Salah satu produk olahan ikan tongkol
pengolahan produk yang lebih baik. Salah tradisional yaitu pindang.
satunya ikan yang menjadi sumber Produk olahan hasil tangkapan
protein yang baik dan mengandung asam masyarakat nelayan daerah Muncar salah
amino esensial yang diperlukan oleh satunya yaitu ikan pindang tongkol.
tubuh. Mengingat ikan merupakan salah Karena hasil tangkapan yang ada di
satu pangan yang mudah mengalami Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pelabuhan
kerusakan, maka perlu dilakukan proses Muncar sebagian besar adalah ikan
penanganan dan pengolahan sehingga tongkol. Masyarakat yang berada di
mampu menyebabkan kemunduran mutu daerah Pelabuhan Muncar mengolah ikan
dan kerusakan (KKP, 2013). tongkol menjadi olahan pindang.
Sesuai data UPT. PPP Muncar Tujuannya adalah untuk memperpanjang
(2017), ikan tongkol merupakan salah umur ikan dengan cara merebus dalam
satu jenis ikan pelagis yang mendominasi larutan garam. Selain itu, inovasi
hasil tangkapan nelayan purse seine pengolahan ini juga dapat meningkatkan
Kecamatan Muncar Banyuwangi. Data nilai ekonomisnya. Namun, pengemasan
laporan hasil tangkapan ikan tongkol produk masih tradisional yaitu
nelayan purse seine di wilayah kerja Unit menggunakan keranjang bambu.
Pelaksana Teknis Perikanan Pelabuhan Menurut Wally dkk. (2015), faktor
Pantai Muncar berturut-turut dari tahun perbedaan penyimpanan produk pada
2015, 2016 dan 2017 yaitu 734.093 kg, suhu ruang (27-28oC) dan suhu dingin (4-
576.360 kg, dan 1.460.711 kg. 5oC) mampu mempengaruhi kualitas mutu
Menurut Sanger (2010), ikan produk ikan. Saat penyimpanan suhu
tongkol mengandung protein sebesar 26,2 dingin masih layak dikonsumsi sampai
mg/100g. Selain itu ikan tongkol kaya pada 4 hari penyimpanan dibandingkan
akan kandungan asam lemak omega-3 dan dengan penyimpanan pada suhu ruang
mengandung kadar air tinggi yaitu sekitar yang bertahan pada 2 hari penyimpanan.
71,00-76,76% sehingga mudah Hal ini ditunjukkan adanya peningkatan
mengalami kerusakan atau penurunan nilai uji parameter TVBN dan kadar air
mutu. Jika ditangani tidak tepat, lebih tinggi suhu ruang dibandingkan
38
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
suhu dingin. Kerusakan kualitas ikan Bahan baku yang digunakan dalam
mampu mempengaruhi daya simpan. penelitian ini yaitu ikan pindang tongkol
Berdasarkan masalah yang telah (Euthynnus affinis) yang diambil dari
dipaparkan diketahui ikan pindang salah satu penjual ikan pindang di pasar
tongkol berpotensi menjadi sumber Muncar, plastik polyethylene (15x30cm)
makanan yang dapat mengganggu untuk kemasan ikan pindang tongkol.
kesehatan jika tidak ditangani dengan Bahan kimia yang digunakan adalah
tepat. Untuk itu, dilakukan penelitian K2CO3, larutan Indikator (methyl red dan
untuk mengetahui mutu ikan pindang bromo cresol green), Asam borat (H3BO3),
tongkol (Euthynnus affinis) yang Asam Klorida (HCL 0,02N), vaselin, Plate
diproduksi oleh salah satu pengolah Count Agar (PCA), NaCl, larutan TCA 7%,
pindang di Muncar Banyuwangi dengan larutan TCA 5%, indikator conway,
teknik pengemasan vakum pada larutan HCl 0,02 N dan akuades.
penyimpanan suhu dan lama waktu Metode Penelitian
penyimpanan yang berbeda. Penelitian ini menggunakan metode
percobaan laboratorium. Perlakuan yang
METODOLOGI PENELITIAN
digunakan yaitu perbedaan suhu dan lama
Alat dan Bahan Penelitian
penyimpanan. Ulangan yang dilakukan
Alat-alat yang digunakan dalam
sebanyak 3 kali. Variabel bebas pada
penelitian antara lain: timbangan analitik,
penelitian ini yaitu suhu yang berbeda
oven, mesin vacuum sealer Dz 260,
(suhu ruang 27oC dan suhu dingin 5oC)
erlenmeyer, magnetik stirrer, tabung
dan lama penyimpanan (0, 3, 6 dan 9
reaksi, spatula, pipet steril, thermometer,
hari). Sedangkan variabel terikat pada
beaker glass, gelas ukur, cawan petri,
penelitian ini yaitu parameter meliputi: uji
autoclave, laminar flow, inkubator, wadah
total plate count (TPC), uji total volatile
penyimpanan/piring, pisau, tisu, mortar,
bases nitogen (TVBN), uji hedonik dan uji
kertas saring whattman no.2, cawan
kadar air.
conway, pipet, corong kaca, cawan
porselin, alat penjepit, desikator, silika gel, Parameter Uji
oven, penjepit, alat penghitung koloni, Uji Total Plate Count (TPC)
blender, botol pengencer 20 ml, corong Pengujian mikrobiologi pada produk
gelas, pipet volumetrik 1 ml dan olahan ikan pindang tongkol (Euthynnus
mikroburet. affinis) dengan menggunakan TPC
39
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
40
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
41
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Berdasarkan tabel 1 hasil analisis koloni yang lambat. Hal ini ditunjukkan
TPC menunjukkan bahwa pada dengan nilai rata-rata terendah terdapat
penyimpanan suhu ruang 27oC selama pada hari ke-0 dengan jumlah koloni
sembilan hari mengalami kenaikan jumlah sebanyak 2,4x103 CFU/g. Sedangkan nilai
koloni yang sangat cepat. Hal ini rata-rata tertinggi terdapat pada hari ke-9
ditunjukkan dengan nilai rata-rata dengan jumlah koloni sebanyak
terendah terdapat pada hari ke-0 dengan 8x103CFU/g. Pada penyimpanan suhu
jumlah koloni sebanyak 2,4x103CFU/g. dingin 5oC kurang sesuai yang mampu
Sedangkan nilai rata-rata tertinggi menghambat perkembangan
terdapat pada hari ke-3 sampai hari ke-9 mikroorganisme sehingga ikan tidak
yaitu TBUD. Hal ini karena penyimpanan mudah mengalami pembusukan.
suhu ruang 27oC sesuai dengan Hal ini sesuai dengan pernyataan
perkembangan mikroorganisme sehingga Kurniawan dkk. (2012), bahwa salah satu
jumlah koloni meningkat secara faktor yang mempengaruhi kemunduran
signifikan. Berdasarkan hasil analisis TPC mutu pada ikan disebabkan oleh suhu.
pada hari ke-3 tidak sesuai dengan SNI Karakteristik ikan tongkol sendiri yaitu
2717:2017 sebesar 1x104 CFU/g. mudah mengalami kerusakan. Hal ini
Berdasarkan tabel 1 hasil analisis karena tingginya kandungan air sehingga
TPC menunjukkan bahwa pada menjadi media yang cocok untuk
penyimpanan suhu dingin 5oC selama perkembangbiakan bakteri pembusuk.
sembilan hari mengalami kenaikan jumlah Sesuai persyaratan mutu dan keamanan
42
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Gambar 1. Hasil Uji TVBN pada Hari 0, 3, 6 dan 9 dengan Perbandingan Suhu Ruang
(27oC) dan Suhu Dingin (5oC)
43
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
masih baik. Hal ini disebabkan oleh oleh pertumbuhan bakteri yang selama
terhambatnya perkembangan aktifitas penyimpanan ikut juga meningkat.
mikroorganisme pada suhu dingin 5oC.
Uji Hedonik
Menurut Liviawaty dan Afrianto
Uji hedonik adalah suatu cara
(2010), nilai konsentrasi TVBN akan
penilaian dengan memanfaatkan panca
meningkat dengan bertambahnya lama
indera manusia untuk mengamati mata,
penyimpanan dan menurunnya kesegaran
tekstur, insang, bau, warna dan lendir
ikan. Hal ini didukung hasil penelitian
suatu produk makanan. Berikut adalah
Kaiang dkk. (2016), yang menyatakan
hasil uji hedonik pada setiap parameter.
bahwa nilai rata-rata TVBN Ikan tongkol
(Euthynnus affinis) asap pada 0 hari Mata
penyimpanan yang dikemas vakum adalah Penilaian uji hedonik parameter
36,54 mg N/100g sampel dan pada mata menggunakan indera penglihatan
penyimpanan hari ke-2 yang dikemas sebagai alatnya. Berikut ini adalah
vakum yaitu 85,68 mg N/100g. diagram hasil uji hedonik parameter mata
Peningkatan terjadi karena kemungkinan pada penyimpanan suhu ruang dan suhu
aktivitas enzim pengurai mulai bekerja. dingin yang ditampilkan oleh Gambar 2.
Meningkatnya senyawa basa dipengaruhi
Gambar 2. Hasil Uji Hedonik Parameter Mata pada Hari ke 0, 3, 6 dan 9 dengan
Perbandingan Suhu Ruang (27oC) dan Suhu Dingin (5oC)
Berdasarkan Gambar 2 hasil analisis pada hari ke-0 dengan jumlah rata-rata
uji hedonik parameter mata pada Gambar nilai sebesar 4,67 atau pada kriteria
2 menunjukkan bahwa pada penyimpanan hedonik yaitu sangat suka, disebabkan
suhu ruang 27oC selama sembilan hari mata pada ikan cembung bening.
mengalami penurunan kualitas kesegaran Sedangkan nilai rata-rata terendah
yang sangat cepat. Hal ini ditunjukkan terdapat pada hari ke-9 dengan jumlah
dengan nilai rata-rata tertinggi terdapat rata-rata sebesar 1 atau kriteria hedonik
44
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
sangat tidak suka, disebabkan mata pada cembung bening hingga tidak cembung
ikan tidak cembung tidak bening. bening.
Penurunan kualitas mutu ikan ditandai Hal ini sesuai dengan pendapat
dengan perubahan penampakan Munandar dkk. (2014), yang menyatakan
kesegaran mata dari cembung bening bahwa parameter mata ikan adalah hal
hingga tidak cembung tidak bening. yang dapat menunjukkan tingkat
Berdasarkan Gambar 2 hasil kesegaran ikan. Bola mata pada ikan segar
analisis uji hedonik parameter mata pada masih terlihat cerah dan juga cembung.
gambar 2 menunjukkan bahwa pada Namun, sebaliknya jika terlihat keruh dan
penyimpanan suhu dingin 5oC selama cekung dapat dipastikan bahwa ikan
sembilan hari mengalami penurunan mengalami penurunan mutu kesegaran.
kualitas kesegaran yang lambat. Hal ini
Tekstur
ditunjukan dengan nilai rata-rata tertinggi
Salah satu nilai mutu yang ada pada suatu
terdapat pada hari ke-0 dengan jumlah
produk dapat dinilasi secara subjektif
rata-rata sebesar 4,67 atau pada kriteria
dengan menggunakan indera manusia.
hedonik yaitu sangat suka, disebabkan
Tekstur dapat dinilai dengan
mata pada ikan cembung bening.
menggunakan indera manusia. Tekstur
Sedangkan nilai rata-rata terendah
sendiri berhubungan dengan indera
terdapat pada hari ke-9 dengan jumlah
peraba atau sentuhan. Berikut ini adalah
rata-rata sebesar 3 atau kriteria hedonik
diagram hasil uji hedonik parameter
netral, disebabkan mata pada ikan tidak
tekstur pada penyimpanan suhu ruang
cembung bening. Penurunan kualitas
dan suhu dingin yang ditampilkan pada
mutu ikan ditandai dengan perubahan
Gambar 3.
penampakan kesegaran mata dari
Gambar 3. Hasil Uji Hedonik Parameter Tekstur pada Hari ke 0, 3, 6 dan 9 dengan
Perbandingan Suhu Ruang (27oC) dan Suhu Dingin (5oC)
45
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Berdasarkan Gambar 3 hasil analisis atau pada kriteria hedonik yaitu suka,
uji hedonik parameter tekstur disebabkan tekstur pada ikan elastis.
menunjukkan bahwa pada penyimpanan Sedangkan nilai rata-rata terendah
suhu ruang 27oC selama sembilan hari terdapat pada hari ke-9 dengan jumlah
mengalami penurunan kualitas kesegaran rata-rata sebesar 3 atau kriteria hedonik
yang sangat cepat. Hal ini ditunjukkan netral, disebabkan tekstur pada ikan agak
dengan nilai rata-rata tertinggi terdapat elastis. Penurunan kualitas mutu ikan
pada hari ke-0 dengan jumlah rata-rata ditandai dengan perubahan tekstur pada
nilai sebesar 4,33 atau pada kriteria daging ikan dari elastis hingga agak
hedonik yaitu suka, disebabkan tekstur elastis.
pada ikan elastis. Sedangkan nilai rata- Menurut pendapat Peterson dkk.
rata terendah terdapat pada hari ke-9 (2006), menunjukkan adanya perubahan
dengan jumlah rata-rata sebesar 1 atau parameter tekstur ikan yaitu agak lunak
kriteria hedonik sangat tidak suka, dan kurang elastis (apabila ditekan tidak
disebabkan tekstur pada ikan sangat tidak kembali dengan cepat). Tekstur ikan
elastis. Penurunan kualitas mutu ikan merupakan salah satu anggota tubuh ikan
ditandai dengan perubahan penampakan yang digunakan sebagai parameter
kesegaran tekstur daging ikan dari elastis kesegaran ikan oleh konsumen.
hingga sangat tidak elastis.
Insang
Berdasarkan gambar 3 hasil
Penilaian uji hedonik parameter
analisis uji hedonik parameter mata
insang menggunakan indera penglihatan
menunjukkan bahwa pada penyimpanan
sebagai alatnya. Berikut ini adalah
suhu dingin 5oC selama sembilan hari
diagram hasil uji hedonik parameter
mengalami penurunan kualitas kesegaran
insang pada penyimpanan suhu ruang dan
yang lambat. Hal ini ditunjukkan dengan
suhu dingin yang ditampilkan pada
nilai rata-rata tertinggi terdapat pada hari
Gambar 4.
ke-0 dengan jumlah rata-rata sebesar 4,33
Gambar 4. Hasil Uji Hedonik Parameter Insang pada Hari ke 0, 3, 6 dan 9 dengan
Perbandingan Suhu Ruang (27oC) dan (5oC) Suhu Dingin
46
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Gambar 5. Hasil Uji Hedonik Parameter Bau pada Hari ke 0, 3, 6 dan 9 dengan
Perbandingan Suhu Ruang (27oC) dan (5oC) Suhu Dingin
47
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Gambar 6. Hasil Uji Hedonik Parameter Warna pada Hari ke 0, 3, 6 dan 9 dengan
Perbandingan Suhu Ruang (27oC) dan (5oC) Suhu Dingin
48
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Gambar 7. Hasil Uji Hedonik Parameter Lendir pada Hari ke 0, 3, 6 dan 9 dengan
Perbandingan Suhu Ruang (27oC) dan (5oC) Suhu Dingin
49
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
50
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Gambar 8. Hasil Uji Kadar Air pada Hari ke 0, 3, 6 dan 9 dengan Perbandingan Suhu
Ruang (27oC) dan Suhu Dingin (5oC)
51
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
52
Kajian Mutu Ikan Pindang Tongkol (Euthynnus…
Jurnal Ilmu Perikanan dan Kelautan, Vol. 2(2): 37-53, Oktober 2020
Sevik, R. (2007). The Methods of Wally, E.W., Mentang, E., & Montolalu, R.
Handling and Preserving for I. (2015). Kajian Mutu Ikan
Atlantic Bluefin Tuna (Thunnus Cakalang (Katsuwonus pelamis
thynnus). Journal Food L.) Asap (Fufu) selama
Technology. Vol. 1: 35-44. Penyimpanan Suhu Ruang dan
Suhu Dingin. Jurnal Media
Tumbol, W. J., Poputra, A. T., dan Runtu, Teknologi Perikanan: 7-12.
T. (2014). Analisis Dengan
53