14 Teknik dasar
fotografi
1.Long Eksposure
2.Motion Blur
Motion blur adalah teknik lain yang berhubungan dengan long exposure.
Bila sedang menggunakan teknik long exposure, fotografer harus meletakkan kamera
pada tripod agar kamera tetap stabil, namun, untuk menciptakan efek blur pada
gambar, kamera harus terus bergerak.
3.Macro
Teknik dasar fotografi satu ini membantu fotografer untuk menangkap gambar dari
objek yang kecil.
Namun, teknik macro membutuhkan beberapa alat khusus. Kamu akan memerlukan
lensa makro dan beberapa peralatan lainnya.
Cara terbaik untuk mendapatkan foto hitam dan putih berkualitas adalah dengan
kamera digital yang memungkinkan kamu untuk mengaktifkan pengaturan monokrom.
Dengan itu, kamu dapat melihat objek dalam warna hitam dan putih sebelum mulai
memotret.
Di sisi lain, jika kamu memiliki kamera mirrorless, kamu dapat mengaktifkan
pengaturan monokrom dan melihat dunia dalam hitam dan putih secara langsung
melalui lensa.
5.Sillhouttes
6.High Speed
Teknik dasar fotografi selanjutnya yang dapat dimanfaatkan oleh para pemula
adalah high speed photography.
Teknik satu ini merupakan metode membidik objek dengan cara memanfaatkan
kecepatan. Foto yang dihasilkan akan diperoleh dalam waktu yang sangat
singkat.
Tujuan dari teknik pemotretan ini adalah untuk menangkap gambar yang sulit
untuk dilihat mata. Kesan tersebutlah yang membuat metode high speed
menjadi cukup ternama.
7.Tilt Shift
Tilt shift sendiri mengacu pada metode penggunaan kamera berformat sedang yang
biasanya memerlukan lensa dan gerakan khusus.
Tilt shift mencakup dua jenis gerakan yang berbeda, yakni rotasi lensa yang
disesuaikan dengan bidang gambar, yang disebut tilt, dan gerakan lensa yang
sejajar dengan bidang gambar, atau shift.
8.Infrared
Akan tetapi, tak semua orang bisa secara sembarang menggunakan metode
ini. Sebab, kamu memerlukan kameran dengan tingkat sensivitas yang baik
terhadap inframerah.
9.Minimalist
10.Flash photography
fash photography adalah teknik dasar fotografi yang pertama kali mereka pelajari
saat memegang kamera.
Teknik ini tidak hanya membantu memberikan pencahayaan yang baik, tetapi, juga
membantu memberikan fokus yang baik pada objek.
Cahaya flash sendiri akan memberikan intensitas cahaya yang mumpuni dan
memaksimalkan tekstur dari objek yang akan dipotret.
high key adalah teknik dasar fotografi yang menggunakan pencahayaan luar biasa
terang untuk mengurangi atau sepenuhnya menghilangkan bayangan gelap pada
gambar.
Gaya bidikan ini biasanya tidak memiliki tone gelap dan tampilan gambarnya sering
dianggap positif dan optimis.
Jenis pemotretan ini banyak digunakan untuk product photography dan foto-foto
model profesional. Sebab, ia bisa menampilkan keindahan dari objek yang dipotret.
t
12.Paaromic
Teknik dasar fotografi berikutnya yang patut dipelajari oleh semua pemula
adalah panoramic.
Teknik ini mengacu pada metode fotografi yang menggunakan peralatan
atau software khusus untuk menangkap gambar dengan bidang yang
memanjang secara horizontal.
Metode ini kadang-kadang dikenal juga sebagai wide format photography.
13.High Dynamic Range
teknik fotografi ini mengacu pada potret dengan tone cahaya berbeda
yang digabungkan menjadi satu foto khusus.
Teknik HDR akan membantumu memperoleh objek gambar dengan
pencahayaan baik, sehingga foto yang dihasilkan akan terlihat lebih hidup
dan nyata.
14.Raw Processing
Teknik dasar fotografi terakhir yang wajib kamu kuasai adalah RAW processing.
Metode ini mengacu pada teknik pengambilan gambar secara mentah tanpa
melakukan proses kompres.
Bagi kamu yang belum tahu, kompres dapat mengurangi kualitas pada foto sehingga
hasil yang didapatkan tidak maksimal.
Foto yang diraih dari teknik RAW sejatinya adalah sebuah variabel, sehingga perlu
melalui proses pengolahan.
Terima Kasih