Anda di halaman 1dari 18

Fotografi

Fotografi adalah sebuah seni melukis dengan cahaya, jadi faktor cahaya merupakan unsur
terpenting dalam seni fotografi. Prinsip fotografi adalah memfokuskan cahaya dengan bantuan
pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkapan cahaya. Pada dasarnya tujuan dan
hakekat fotografi adalah komunikasi.
TUJUAN
fOTOGRAFI

tujuan dan hakekat fotografi adalah komunikasi.


Suatu karya fotografi dapat disebut memiliki nilai
komunikasi ketika dalam penampilan subjeknya
digunakan sebagai medium penyampaian pesan
atau merupakan ide yang terekspektasikan
kepada pemirsanya sehingga terjalin suatu kontak
pemahaman makna.
Teknik Fotografi
Teknik Macro
Teknik Zooming
Teknik Freezing
Teknik Siluet
Teknik Panning
6.Teknik Bulb
Field of view
Sudut pengambilan gambar
Teknik Fotografi
Teknik Macro
diguakan untuk memotret objek berukuran kecil dalam cara yang sangat
dekat ,sehingga membuat objek
terlihat lebih besar dan memperlihatkan detail yang lebih tinggi
Teknik Zooming
teknik pemootretan untuk memperoleh hasil foto dengan kesan objek
mendekat atau menjauhi kamera sehingga menghasilkan gambar yang
mengasilkan ganbar yang memilki kesan bergerak dengan cepat
Teknik Fotografi
Teknik Freezing
Teknik ini memugkinkan kita memotret pada sebuah objek yang sedang
bergerak seolah olah hasil foto kita menghentikan hasil foto kita yang
bergerak
Teknik Siluet
Untuk memotret objek yang menutupi cahaya . kunci utamanya yaitu
objek harus benar benar terlihat hitam dan tak ada sedikitpun cahaya
yang menerobos masuk
Teknik Fotografi

Teknik Panning
Membuat objek bergerak menjadi terlihat tajam dan background terlihat
kabur .
Teknik Bulb
Teknik fotografi yang fokus pada elemen cahaya yang dihasilkalkan oleh
objek foto
Teknik Fotografi
Teknik Field of View
Melihat objek dari ukuran jarak lensa ke objek
Sudut pengambilan gambar
Sudut pengambilan gambar digunakan pada saat memotret dengan
melihat sudut pandang atau posisi kamera terhadat objek yang dapat di
potret
7 Materi Dasar Fotografi untuk Pemula
Komposisi
Komposisi adalah pengaturan objek yang akan diambil gambarnya. Ada
sebuah aturan bernama the rule of thirds yang membuat Anda harus
membayangkan bingkai persegi panjang menjadi sembilan bagian yang
berukuran sama. Anda membutuhkan garis-garis vertikal dan horizontal
bayangan kemudian mencoba untuk menyelaraskan objek utama agar
komposisi tampak seimbang dan estetis.
7 Materi Dasar Fotografi untuk Pemula
Tekstur
Tekstur merupakan kebutuhan sebuah foto yang membutuhkan kecermatan oleh si
pengambil foto. Tekstur melibatkan foto berupa kompleksitas permukaan sepotong
kayu atau kain bermotif yang seolah bisa disentuh setelah gambar diambil.
Kedalaman
Kedalaman adalah penciptaan rasa tiga dimensi dalam sebuah foto. Kedalaman ini
bisa diciptakan dengan mengatur fokus, pembingkaian dan sudut pandang. Fokus
melibatkan banyak zoom pada beberapa objek tertentu, sehingga ia akan tampak
begitu bening sementara sekelilingnya buram. Sementara pembingkaian melibatkan
identifikasi objek yang tampak dekat, meskipun sebenarnya jauh.
7 Materi Dasar Fotografi untuk Pemula
Garis
Di dalam sebuah foto, garis membimbing mata fotografer untuk memperhatikan
sekitar objek, sehingga menghasilkan foto yang menarik. Misalnya, garis yang tidak
sama bisa dianggap sebagai penyampaian suasana hati yang berbeda. Garis horizontal
berarti stabilitas, vertikal adalah kekuasaan, kekuatan, dan pertumbuhan, sementara
diagonal menyampaikan tindakan dan dinamisme.
Cahaya
Cahaya adalah salah satu dasar yang harus benar-benar Anda pahami jika ingin
memotret. Sebab fotografer harus tahu berapa banyaknya cahaya dan arah cahaya
yang bisa mempengaruhi hasil foto. Arah datangnya cahaya merupakan esensi
penting yang mengacu pada lokasi dan sumber asli cahaya untuk menentukan
distribusi bayangan pada foto.
7 Materi Dasar Fotografi untuk Pemula
Pola dan bentuk
Ada tiga jenis aspek yang mendukung pola dan bentuk, yaitu, ritme, simetri, dan
segitiga. Ritme adalah bentuk foto yang diulang, kemudian simetri merupakan foto
yang diambil dari dua sisi yang berbeda, sementara segitiga terbentuk dalam sebuah
foto oleh sebuah garis diagonal. Adanya pola dan bentuk akan membuat foto tampak
lebih menarik.
Titik pandang
Dasar memotret terakhir adalah titik pandang posisi foto diambil. Titik pandang yang
berbeda antara fotografer dapat menghasilkan foto dan persepsi yang berbeda. Hasil
foto dari titik pandang rendah berarti dominasi, kekuatan, dan otoritas. Sebaliknya,
titik pandang tinggi menyampaikan kerentanan dan kelemahan.
Manfaat Fotografi
Dahulu fotografi hanya digunakan untuk mengabadikan momen-momen tertentu dan orang yang
mempunyai kamera relatif sedikit. Pada waktu itu kamera memiliki harga yang mahal. Saat ini teknologi
telah memudahkan masyarakat untuk memperoleh gambar melalui smartphone yang telah dilengkapi
oleh fitur kamera berkualitas. Fotografi tidak hanya dilakukan oleh seorang fotografer, tetapi semua orang
belakangan ini telah menguasai berbagai teknik pengambilan gambar yang menarik dan indah. Fotografi
yang saat ini menjadi popular dikalangan remaja terutama dengan adanya media sosial yang berbasis
fotografi seperti instagram.Kemudahan dalam mengupload berbagai foto di media sosial tersebut
menjadikan fotografi sebagai konsumsi masyarakat.
Sebagai ilmu pengetahuan
Membuat Anda Dekat dengan Alam
Perubahan sosial
Media informasi
Meningkatkan rasa percaya diri
Meningkatkan kreativitas
Media ekspresi diri
5 Teknik dasar Pemotretan
Framing atau Komposisi
Fokus
Depth of Field
Pencahayaan
RAW Processing
8 Hal Penting saat melakukan fotografi
Kamera Berkualitas
Usahakan untuk menggunakan kamera yang berkualitas seperti DSLR atau mirrorless yang bagus.
Bila dana terbatas, memakai kamera ponsel juga tidak masalah, asalkan gambarnya tidak blur
dan detail produk bisa terlihat dengan baik.
Rahasia utama fotografi produk yang baik ialah pencahayaan. Sumber cahaya sangat
mempengaruhi hasil foto.
Cahaya yang Baik
Cahaya yang terlalu terang atau pun terlalu gelap akan mengaburkan warna dan detail produk.
Tanpa sumber cahaya yang baik, sebagus apapun subjek dan lokasi foto, maka hasilnya tidak
akan maksimal.
Kamu bisa menggunakan sumber cahaya dari matahari atau lampu. Namun, pastikan cahayanya
tidak berlebihan karena dapat menghasilkan foto dengan kontras yang kuat dan highlight yang
sangat terang.
Pastikan juga untuk memutuskan manakah sumber cahaya yang akan digunakan untuk foto
produk. Pilihlah salah satu antara cahaya matahari langsung atau dari lampu.
Hal ini karena sumber cahaya alami dan lampu yang digabungkan bisa mengaburkan detail
produk sehingga hasilnya tidak tajam.
8 Hal Penting saat melakukan fotografi
Latar Belakang Putih
Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan dalam fotografi produk, yakni gunakan latar belakang
foto yang satu warna.
Sebaiknya, gunakan warna putih, sebab putih merupakan warna yang netral dan tidak
mengganggu perhatian. Produk akan menjadi fokus utama. Foto juga akan lebih mudah diedit.
Gunakan Model
Jika memungkinkan, gunakan model untuk mendemonstrasikan produk. Namun sebaiknya,
hanya produk untuk sesuatu yang dipakai saja seperti pakaian. Ini akan memberikan gambaran
jelas kepada calon pembeli bagaimana pakaiannya saat dikenakan.
Sudut Pengambilan Gambar
Angle foto atau sudut pengambilan gambar mempengaruhi tampilan produk di mata calon
pembeli. Tentunya, sudut pengambilan foto yang pas untuk setiap produk bisa berbeda-beda.
Misalnya, produk baju lebih baik difoto dari depan, sedangkan produk makanan lebih baik dari
atas. Selain itu, jika perlu, kamu bisa mengambil beberapa foto dari berbagai angle untuk
menunjukkan detail penampakan produk dari berbagai sisi.
8 Hal Penting saat melakukan fotografi
Tripod untuk Hasil yang Konsisten
Untuk hasil yang lebih maksimal, gunakanlah tripod saat mengambil foto produk. Hal ini agar hasil
foto dan penampilan produk konsisten.
Dengan tripod, proses fotomu pun akan lebih mudah karena lensa benar-benar telah dalam
posisi terbaik dalam membidik objek.
Bayangkan jika hanya memegang kamera dengan tangan, apabila produk yang akan difoto
berjumlah banyak, pasti rasanya sangat melelahkan.
Membeli tripod sebagai alat bantu fotografi juga bisa menjadi salah satu investasi bisnis karena
kamu akan selalu membutuhkannya.
Coba Berbagai Style
Tak ada salahnya untuk bereskperimen saat melakukan foto produk. Cobalah berbagai gaya,
seperti menggunakan aksesori dan latar belakang berbeda yang sesuai dengan ide produk.
Misalnya, memotret foto flat lay dengan memerhatikan estetika produk.
Namun, jangan sampai aksesori dan latar belakang terlalu mengganggu fokus produk yang akan
difoto. Pastikan kamu tetap menjadikan produk sebagai elemen utama foto.
Hindari juga menggunakan properti foto yang tidak relevan atau tidak menambah nilai apa pun
pada produk.
8 Hal Penting saat melakukan fotografi
Selain itu, pastikan foto produk tidak memiliki pantulan atau refleksi yang mengganggu.
Jadi, usahakan agar produk tetap menjadi pusat perhatian, baik melalui komposisi atau
pengaturan pencahayaan yang cerdas.
Eksplorasi Berbagai Lokasi
Pemilihan lokasi foto produk juga bisa menjadi hal penting yang perlu diperhatikan.
Jika produk yang akan kamu jual memiliki warna yang cocok dengan alam, pilihlah pantai, hutan,
atau taman sebagai latar belakangnya.
Alam juga membangkitkan emosi yang kuat pada manusia sehingga membuat hasil foto lebih
menarik.
Selain itu, fotografi produk, seperti barang-barang rumah tangga sebaiknya difoto di lingkungan
rumah. Dengan demikian, pembeli akan berpikir apakah mereka akan membutuhkan produk
tersebut di rumah mereka sendiri.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai