Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH AL ISLAM KEMUHAMMADIYAHAN

“PEDOMAN HIDUP ISLAMI WARGA MUHAMMADIYAH”

DISUSUN OLEH:

NAMA : TASYA AMELIA PUTRI

KELAS : ADN 7B

NIM : 105611105220

JURUSAN ILMU ADMINISTRASI NEGARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

2023
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat Rahmat-Nya saya dapat
menyelesaikan penyusunan makalah ini. Shalawat serta salam semoga senantiasa terlimpah
curahkan kepada nabi Muhammad SAW, kepada keluarganya dan para sahabatnya hingga
kepada umatnya hingga akhir zaman.

Penulisan makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas Al Islam dan


Kemuhammadiyahan dengan judul “Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah”.

Dalam penulisan makalah ini tentunya tidak lepas dari kekurangan, baik aspek kuantitas
maupun aspek kualitas. Semua ini didasarkan dari keterbatasan yang dimiliki sehingga
membutuhkan kritik dan saran yang bersifat membangun agar penulisan makalah kedepannya
lebih baik lagi. Sehingga pada akhirnya makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua, baik itu
bermanfaat bagi saya maupun mahasiswa lainnya.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Makassar , 2 Desember 2023

Tasya Amelia Putri

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................................... ii


DAFTAR ISI .................................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah .............................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................................................................... 1
C. Tujuan ......................................................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................................................... 2
A. Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah ......................................................................... 2
B. Latar Belakang Perumusan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah ............................. 2
D. Tujuan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah ............................................................. 3
BAB III PENUTUP .......................................................................................................................... 4
A. Kesimpulan.................................................................................................................................. 4
B. Saran ........................................................................................................................................... 4
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................................ 5

iii
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Setiap organisasi tidak dapat dipisahkan dari pendirinya. Demikian pula
Muhammadiyah. Ia tidak dapat dipisahkan dari K.H.Ahmad Dahlan dalam mengambil
keputusan mendirikan Persyarikatan Muhammadiyah pada tahun 1912, itu dengan
maksud agar gagasan dan pokok-pokok pikiran beliau dapat diwujudkan melalui
Persyarikatan yang beliau dirikan itu. Beliau menyadari bahwa gagasan dan pokok-
pokok pikiran itu tidak mungkin dapat diwujudkan oleh seorang secara sendiri-sendiri
termasuk oleh beliau sendiri, tetapi harus oleh sekelompok orang secara bersama-sama
dan bekerja sama.
Muhammadiyah sebagai gerakan Islam bukan hanya tempat berkumpul dan
tanpa tujuan yang jelas. Muhammadiyah merupakan suatu gerakan agama yang di
dalamnya terkandung sistem keyakinan (belief system), pengetahuan (knowledge),
organisasi (organization), dan praktikpraktik aktivitas (practices activity) yang
mengarah pada tujuan (goal) yang dicita-citakan. Adapun cita-cita Muhammadiyah
adalah terciptanya
masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Ideologi Muhammadiyah yaitu sebuah gerakan dengan sistem dan teori Islam
pada seluruh aspek kehidupan manusia untuk tajdīd (pembaharuan) sehingga selalu
memiliki agenda berkemajuan (Iṣlāh). Ideologi gerakan Muhammadiyah ini tersusun
menjadi sebuah pemikiran yang tercantum dalam Muqaddimah Anggaran Dasar
Muhammadiyah, Kepribadian Muhammadiyah, Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup
Muhammadiyah, Khittah Muhammadiyah dan pemikiran-pemikiran formal lainnya.

B. Rumusan Masalah
Bagaimana Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah?

C. Tujuan
Untuk mengetahui Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah

1
BAB II

PEMBAHASAN
A. Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah
Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah adalah seperangkat nilai dan
norma Islami yang bersumber pada Al-Qur’an dan Sunnah untuk menjadi pola bagi
tingkah laku warga Muhammadiyah dalam menjalani kehidupan sehari-hari sehingga
tercermin kepribadian Islami menuju terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-
benarnya.
Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah merupakan pedoman untuk
menjalani kehidupan dalam lingkup pribadi, keluarga, bermasyarakat, berorganisasi,
mengelola amal usaha, berbisnis, mengembangkan profesi, berbangsa dan bernegara,
melestarikan lingkungan, mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan
mengembangkan seni dan budaya yang menunjukkan perilaku uswah hasanah(teladan
yang baik).
Landasan dan sumber Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah ialah Al-
Quran dan Sunnah Nabi yang merupakan pengembangan dan pengayaan dari
pemikiran-pemikiran formal (baku) dalam Muhammadiyah seperti Matan Keyakinan
dan Cita-Cita Hidup Muhammadiyah, Muqaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah,
Matan Kepribadian Muhammadiyah, Khittah Perjuangan Muhammadiyah, serta hasil-
hasil Keputusan Majelis Tarjih.

B. Latar Belakang Perumusan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah


Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah disahkan dalam Muktamar
Muhammadiyah ke-44 di Jakarta dengan latar belakang sebagai berikut :
1) Kepentingan akan adanya pedoman yang bisa menjadi acuan bagi segenap
anggota Muhammadiyah sebagai penjabaran dan bagian dari keyakinan hidup
Islami dalam Muhammadiyah yang menjadi amanat Tanwir di Jakarta pada
tahun 1992 yang lebih merupakan konsep filosofis.
2) Perubahan-perubahan sosial politik dalam kehidupan nasional di era reformasi
yang menumbuhkan dinamika tinggi dalam kehidupan umat dan bangsa serta
mempengaruhi kehidupan Muhammadiyah yang memerlukan pedoman bagi
warga dan pimpinan persyarikatan bagaimana menjalani kehidupan di tengah
gelombang perubahan itu.

2
3) Perubahan-perubahan alam pikiran yang cenderung pragmatis (berorientasi
pada nilai guna semata), materialistis (berorientasi pada kepentingan materi
semata), dan hedonistis (berorientasi pada pemenuhan kesenangan duniawi)
yang menumbuhkan budaya inderawi (kebudayaan duniawi yang sekuler)
dalam kehidupan modern abad ke-20 yang disertai dengan gaya hidup modern.
C. Sifat Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah
1) Mengandung hal-hal yang pokok/rinsip dan penting dalam acuan nilai dan
norma.
2) Bersifat pengayaan dalam arti memberi banyak khazanah untuk membentuk
keluhuran dan kemuliaan ruhani serta tindakan.
3) Aktual, memiliki keterkaitan dengan tuntutan dan kepentingan kehidupan
sehari-hari.
4) Memberikan arah bagi tindakan individu maupun kolektif yang bersifat
keteladanan.
5) Ideal, menjadi panduan umum untuk kehidupan sehari-hari yang bersifat pokok
dan utama.
6) Rabbani, mengandung ajaran-ajaran dan pesan bersifat akhlaqi yang
membuahkan kesalehan.
7) Taisir, panduan yang mudah difahami dan diamalkan oleh setiap muslim
khususnya warga Muhammadiyah

D. Tujuan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah


Tujuan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah adalah terbentuknya
perilaku individu dan kolektif seluruh anggota Muhammadiyah yang menunjukkan
keteladanan yang baik (uswah hasanah) menuju terwujudnya Masyarakat Islam yang
sebenar-benarnya.

3
BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan
Muhammadiyah adalah gerakan Islam, dakwah amar ma’ruf nahi munkar dan
tajdid, bersumber pada Al Qur’an dan Hadist. Sedangkan maksud dan tujuannya ialah
menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujudnya masyarakat
Islam yang sebenar-benarnya. Muhammadiyah merupakan organisasi kemasyarakatan
yang terlahir dari hasil pergejolakan pemikiran pendirinya. Sebagai sebuah organisasi
yang pada hakekatnya merupakan Gerakan, Muhammadiyah memiliki tujuan,
disamping usaha kerjasama dan sekelompok orang yang disebut anggota Persyarikatan,
yang bekerja melaksanakan usaha tersebut untuk mewujudkan tujuan yang telah
ditentukan.
Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah adalah seperangkat nilai dan
norma Islami yang bersumber pada Al-Qur’an dan Sunnah untuk menjadi pola bagi
tingkah laku warga Muhammadiyah dalam menjalani kehidupan sehari-hari sehingga
tercermin kepribadian Islami menuju terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-
benarnya.
Tujuan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah adalah terbentuknya
perilaku individu dan kolektif seluruh anggota Muhammadiyah yang menunjukkan
keteladanan yang baik (uswah hasanah) menuju terwujudnya Masyarakat Islam yang
sebenar-benarnya.

B. Saran
Berdasarkan materi makalah diatas, maka diharapkan pembaca dapat
menganalisis pembahasan yang penulis sajikan. Serta pembaca diharapkan
memberikan kritikan agar penulis dapat memperbaiki makalah ini menjadi lebih baik.

4
DAFTAR PUSTAKA

https://brainly.co.id/tugas/36053639#:~:text=Pengertian%20hakikat%20Muhammadi

yah%20adalah%20sebuah,Ilhai%20yang%20pada%20akhirnya%20akan

http://www.fpptma.or.id/2021/07/bermuhammadiyah-tulisan-5-matan.html#gsc.tab=0

https://muhammadiyah.or.id/kepribadian-muhammadiyah/

https://kemuhammadiyahan.com/kepribadian-muhammadiyah/

https://teknik.umri.ac.id/?p=495#:~:text=Pedoman%20Hidup%20Islami%20Warga%

20Muhammadiyah,masyarakat%20Islam%20yang%20sebenar%2Dbenarnya.

Anda mungkin juga menyukai