Anda di halaman 1dari 11

Mohamad Renaldo Firdaus

2020301033

Soal Esay dan Jawaban

1. Menurut psak 18 program pensiun dibagi menjadi 2, sebutkan dan jelaskan program
tersebut..
Jawaban :
1) Program iuran pasti
Program iuran pasti adalah program manfaat purnakarya di mana jumlah yang di bayarkan
sebagai manfaat purnakarya ditetapkan berdasarkan iuran ke suatu dana bersama
pendapatan investasi
2) Program manfaat pasti
Program manfaat pasti adalah program manfaat dana pensiun di mana jumlah yang di
bayarkan sebagai manfaat dana pensiun ditentukan dengan mengacu pada di tetapkan 56
tahun usia wajib pensiun ditetapkan 60 tahun.

2. Sebutkan dan jelaskan 5 manfaat pensiun menurut wahab


Jawaban :
1) Manfaat pensiun normal adalah manfaat pensiun bagi peserta yang mulai di bayarkan
pada saat peserta pensiun telah mencapai usia normal atau sesudahnya.
2) Manfaat pensiun di percepat adalah manfaat pensiun bagi peserta yang berhenti bekerja
pada sekurang-kurangnya 46 tahun
3) Manfaat pensiun cacat adalah manfaat pensiun bagi peserta yang berhenti bekerja karena
dinyatakan cacat oleh dokter yang di tunjuk oleh pemberi kerja
4) Manfaat pensiun di tunda adalah hak atas pensiun di tunda yang di bayarkan pada saat
usia pensiun di percepat atau setelahnya.

3. Apa yang dimkasud dengan program manfaat punakarya menurut psak 18 ?


Jawaban :
Program manfaat purnakarya adalah perjanjian untuk setiap entitas yang menyediakan
manfaat purnakarya untuk karyawan pada saat atau setelah berhenti bekerja (baik dalam
bentuk iuran bulanan atau lumpsum) ketika manfaat semacam itu, atau iuran selanjutnya
untuk karyawan, dapat ditentukan atau diestimasi sebelum purnakarya berdasarkan
ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam dokumen atau praktik-praktik entitas.

4. Menurut psak 44 terdapat metode presentase penyelesaian pada pengakuan pendapatan,


jelsakan metode tersebut
Jawaban :
Metode presentase penyelesaian (percentage-of-completion method)
Apabila suatu transaksi real estat tidak memenuhi kriteria pengakuan laba dengan
menggunakan metode akrual penuh, pengakuan penjualan ditangguhkandan transaksi
tersebut akan diakui dengan metode deposit (deposit method) hingga seluruh kriteria yang
menggunakan metode akrual penuh terpenuhi. Penerapan metode deposit yaitu sebagai
berikut :
a. Penjual tidak mengakui pendapatan atas transaksi penjualan unit real estate, dan
penerimaan pembayaran oleh pembeli dibukukan sebagai uang muka;
b. Piutang dari transaksi penjualan suatu unit real estat tidak diakui;
c. Unit real estate tersebut tetap dicatat sebagai aktiva penjual, demikian juga dengan
kewajiban yang terkait dengan unit real estate tersebut, walaupun kewajiban
tersebut telah dialihkan kepembeli;
d. Khusus unit real estate penyusutan dalam unit real estat tersebut tetap diakui oleh
penjual.

5. Menurut psak 44 terdapat metode Pengakuan bila Metode Akrual tidak Terpenuhi, jelaskan
metode tersebut
Jawaban :
Apabila suatu transaksi real estat tidak memenuhi kriteria metode akrual penuh, pengakuan
penjualan ditangguhkan dan transaksi tersebut diakui dengan metode deposit (deposit
method) sampai seluruh kriteria penggunaan metode akrual penuh terpenuhi.Penerapan
metode deposit :
a. Penjual tidak mengakui pendapatan atas transaksi penjualan unit real estat,
penerimaan pembayaran oleh pembeli dibukukan sebagai uang muka
b. Piutang dari transaksi penjualan unit real estat tidak diakui
c. Unit real estat tersebut tetap dicatat sebagai aktiva penjual, demikian juga dengan
kewajiban yang terkait dengan unit real estat tersebut, walaupun kewajiban
tersebut telah dialihkan ke pembeli
d. khusus untuk unit real estat, penyusutan atas unit real estat tersebut tetap diakui
oleh penjual.

6. Dalam psak 44 bagaimana cara melakukan Penjualan Kapling Tanah Tanpa Bangunan?
Jawaban :
Pendapatan penjualan kapling tanah tanpa bangunan, diakui dengan menggunakan metode
akrual penuh (full accrual method) pada saat pengikatan jual beli apabila seluruh kriteria
berikut ini terpenuhi:
a. jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual yang
disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli;
b. harga jual akan tertagih;
c. tagihan penjual tidak subordinasi terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh
pembeli di masa yang akan datang, dan
d. proses pengembangan tanah telah selesai sehingga penjual tidak berkewajiban lagi
untuk menyelesaikan kapling tanah yang dijual, seperti kewajiban untuk
mematangkan kapling tanah atau kewajiban untuk membangun fasilitas-fasilitas
pokok yang dijanjikan oleh atau yang menjadi kewajiban penjual, sesuai dengan
pengikatan jual beli atau ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
e. hanya kapling tanah saja yang dijual, tanpa diwajibkan keterlibatan penjual dalam
pendirian bangunan di atas kapling tanah tersebut.

7. Sebutkan Unsur-Unsur Biaya Pengembangan Proyek Real Estat


Jawaban :
1) Biaya Praperolehan Tanah (preacquisition costs)
2) Biaya Perolehan Tanah
3) Biaya yang secara Langsung Berhubungan dengan Proyek
4) Biaya yang dapat Diatribusikan pada Aktivitas Pengembangan Real Estat
5) Biaya Pinjaman
6) Penyisihan dan Alokasi
7) Perlakuan Akuntansi untuk Hal-hal Khusus
8. Menurut PSAK no 34 pengertian kontrak konstruksi adalah
Jawaban :
kontrak konstruksi adalah suatu kontrak yang dinegosiasikan secara khusus untuk konstruksi
suatu aset atau suatu kombinasi aset yang berhubungan erat satu sama lain atau saling
tergantung dalam hal rancangan, teknologi, dan fungsi atau tujuan pokok penggunaan.

9. Sebutkan Pendapatan kontrak terdiri dari apa saja


Jawaban :
1) nilai pendapatan semula yang disetujui dalam kontrak; dan
2) penyimpangan dalam pekerjaan kontrak, klaim, dan pembayaran insentif:
• sepanjang hal ini memungkinkan untuk menghasilkan pendapatan; dan
• dapat diukur secara andal.

10. Dalam PSAK 61 Apa yang dimaksud dengan Hibah pemerintah


Jawaban :
Hibah pemerintah adalah bantuan oleh pemerintah dalam bentuk pengalihan sumber daya
kepada entitas sebagai imbalan atas kepatuhan entitas di masa lalu atau masa depan sesuai
dengan kondisi tertentu yang berkaitan dengan aktivitas operasi entitas tersebut.

Soal PG dan Jawaban

1. Produk biologis yang dicakup dalam Psak 69 akan diukur pada saat...
a. Pengakuan awal
b. Pengakuan awal dan setiap akhir periode pelaporan
c. Awal tahun
d. Akhir tahun
e. Akhir Periode Pelaporan

2. Tujuan dari PSAK 69 Agrikultur


a. Mengatur perlakuan akuntansi dan pengungkapan yang terkait dengan aktivitas
agrikultur
b. Mengatur manajemen transformasi biologis dan panen aset biologis oleh entitas
c. mengatur perlakuan akuntansi untuk transaksi- transaksi yang secara khusus,
berkaitan dengan aktivitas pengembangan real estat
d. Semua jawaban salah
e. Semua jawaban benar

3. PSAK 69 Disahkan pada


a. Januari 2015
b. Desember 2015
c. Agustus 2015
d. September 2015
e. November 2015
4. PSAK 69 Efektif mulai tanggal...
a. 1 Januari 2016
b. 1 Januari 2017
c. 1 januari 2019
d. 1 Januari 2018
e. 1 Januari 2015

5. Tanaman produktif dikecualikan dari PSAK 69?


a. dikarenakan tanaman produktif memiliki sifat yang sama seperti aset tetap sehingga
perlakuan akuntansinya mengikuti PSAK 23.
b. dikarenakan tanaman produktif memiliki sifat yang sama seperti aset tetap sehingga
perlakuan akuntansinya mengikuti PSAK 22.
c. dikarenakan tanaman produktif memiliki sifat yang sama seperti aset tetap sehingga
perlakuan akuntansinya mengikuti PSAK 44.
d. dikarenakan tanaman produktif memiliki sifat yang sama seperti aset tetap sehingga
perlakuan akuntansinya mengikuti PSAK 30.
e. dikarenakan tanaman produktif memiliki sifat yang sama seperti aset tetap sehingga
perlakuan akuntansinya mengikuti PSAK 16.

6. Manakah yang merupakan contoh aset biologis sesuai dengan PSAK 69?
a. domba
b. tanaman kayu hutan
c. sapi perah
d. tanaman belukar dan tanaman buah
e. semua benar

7. Tahun berapa DSAK-IAI mengadopsi IAS 41 menjadi PSAK 69: Agrikultur...


a. 2013
b. 2014
c. 2015
d. 2017
e. 2016

8. Apakah tujuan dari PSAK 74


a. Untuk memastikan bahwa suatu entitas memberikan informasi yang relevan dan
dengan sebenar-benarnya menggambarkan kontrak tersebut
b. Agar bisa mengubah pembukuan atas transaksi sewa yang ada di sisi penyewa atau
lease itu sendiri.
c. Untuk melaporkan informasi kepada pengguna laporan keuangan tentang sifat,
jumlah, waktu, dan ketidakpastian pendapatan dan arus kas yang timbul dari kontrak
dengan pelanggan.
d. untuk melaporkan model akuntansi tunggal untuk penyewa (lessee) dengan
mengklasifikasikan sewa sebagai sewa pembiayaan (capital lease) dan bagi pesewa
(lessor) tidak ada perubahan aturan, sehingga tetap mengklasifikasikan sewanya
sebagai sewa pembiayaan (capital lease) atau sewa operasi.
e. menyediakan informasi yang relevan untuk memenuhi kepentingan pemberi sumber
daya yang tidak mengharapkan pembayaran kembali, anggota, kreditur, dan pihak
lain yang menyediakan sumber daya bagi entitas nirlaba.
9. Kapan psak 74 disahkan?
a. 11 januari 2020
b. 21 agustus 2020
c. 26 desember 2020
d. 25 maret 2020
e. 26 November 2020

10. Pada pengakuan awal, entitas mengukur kelompok kontrak asuransi pada nilai total dari:
a. arus kas pemenuhan
b. marjin jasa kontraktual
c. Estimasi atas arus kas masa depan
d. Jawaban a dan benar
e. Benar semua

11. Yang meliputi Marjin kontraktual adalah


a. estimasi atas arus kas masa depan
b. penyesuaian untuk merefleksikan nilai waktu atas uang dan risiko keuangan terkait
arus kas masa depan, sepanjang risiko keuangantidak dimasukkan dalam estimasi arus
kas masa depan
c. penyesuaian risiko nonkeuangan
d. arus kas masa depan
e. Estimasi atas arus kas masa depan

12. Entitas menerapkan PSAK 74: Kontrak Asuransi untuk?


a. kontrak asuransi, termasuk kontrak reasuransi, yang diterbitkan entitas;
b. kontrak reasuransi milikan
c. kontrak investasi dengan fitur partisipasi diskresioner (discretionary participation
features) yang diterbitkan entitas, sepanjang entitas juga menerbitkan kontrak
asurasi
d. benar semua
e. salah semua
13. PSAK 74 mengadopsi salah satu IFRS, IFRS berapakah yang diadopsi?
a. IFRS 12
b. IFRS 13
c. IFRS 17
d. IFRS 16
e. IFRS 15
14. Disahkannya PSAK 74 ini menggatikan PSAK berapa saja?
a. PSAK 62
b. PSAK 28
c. PSAK 36
d. Semua benar
e. Salah semua

15. Apa Manfaat Solusi SAS PSAK 74 Bagi Perusahaan Asuransi?


a. Penghematan Biaya
b. Efisiensi
c. Konsistensi Data
d. Tampilan Komprehensif
e. Semua benar

16. Sampai Berapakah pengehmatan biaya perusahan asuransi jikan menggunakan SAS PSAK 74?
a. 17%
b. 20%
c. 26%
d. 25%
e. 11%

17. Dalam psak 74 terdapat istilah Marjin jasa kontraktual, apakah hal tesebut?
a. Komponen jumlah tercatat aset atau liabilitas untuk suatu kelompok kontrak asuransi
yang merupakan laba belum diakui, yang akan diakui pada saat entitas menyediakan
jasa sesuai kontrak asuransi dalam kelompok tersebut
b. Periode selama entitas menyediakan pertanggungan untuk kejadian terasuransikan.
Periode ini termasuk pertanggungan yang terkait dengan semua premi dalam batasan
kontrak asuransi.
c. kemungkinan perubahan di masa depan untuk satu atau lebih variabel berikut: tingkat
suku bunga, harga instrumen keuangan, harga komoditas, kurs valuta asing, indeks
harga atau tarif, peringkat kredit atau indeks kredit, atau variabel lainnya; sepanjang,
dalam kasus variabel non-keuangan, variabel tersebut tidak spesifik untuk satu pihak
tertentu dalam kontrak.
d. estimasi yang eksplisit, tidak bias dan tertimbang-probabilitas (yaitu nilai
ekspektasian) atas nilai kini dari arus kas keluar masa depan dikurangi dengan nilai
kini dari arus kas masuk masa depan yang akan timbul sewaktu entitas memenuhi
kontrak asuransi, termasuk penyesuaian risiko nonkeuangan.
e. kas yang timbul dari biaya penjualan, underwriting dan biaya untuk membentuk
kelompok kontrak asuransi yang dapat diatribusikan secara langsung kepada suatu
portofolio kontrak asuransi di mana kelompok tersebut menjadi bagiannya. Arus kas
tersebut mencakup arus kas yang tidak dapat diatribusikan secara langsung kepada
kontrak individual atau kelompok kontrak asuransi dalam portofolio

18. Dalam psak 74 terdapat istilah Kontrak asuransi , apakah hal tesebut?
a. kontrak di mana satu pihak (penerbit) menerima risiko asuransi signifikan dari pihak
lain (pemegang polis) dengan menyetujui untuk mengompensasi pemegang polis
jika suatu kejadian masa depan yang tidak pasti (kejadian terasuransikan)
berdampak merugikan terhadap pemegang polis.
b. kumpulan kontrak asuransi yang dihasilkan dari pembagian portofolio kontrak
asuransi ke dalam, sedikitnya, kontrak terbitan dalam satu periode yang tidak lebih
dari satu tahun dan bahwa, pada saat pengakuan awal
c. estimasi yang eksplisit, tidak bias dan tertimbang-probabilitas (yaitu nilai
ekspektasian) atas nilai kini dari arus kas keluar masa depan dikurangi dengan nilai
kini dari arus kas masuk masa depan yang akan timbul sewaktu entitas memenuhi
kontrak asuransi, termasuk penyesuaian risiko nonkeuangan.
d. kas yang timbul dari biaya penjualan, underwriting dan biaya untuk membentuk
kelompok kontrak asuransi yang dapat diatribusikan secara langsung kepada suatu
portofolio kontrak asuransi di mana kelompok tersebut menjadi bagiannya. Arus kas
tersebut mencakup arus kas yang tidak dapat diatribusikan secara langsung kepada
kontrak individual atau kelompok kontrak asuransi dalam portofolio
e. kemungkinan perubahan di masa depan untuk satu atau lebih variabel berikut:
tingkat suku bunga, harga instrumen keuangan, harga komoditas, kurs valuta asing,
indeks harga atau tarif, peringkat kredit atau indeks kredit, atau variabel lainnya;
sepanjang, dalam kasus variabel non-keuangan, variabel tersebut tidak spesifik
untuk satu pihak tertentu dalam kontrak

19. Dalam psak 74 terdapat istilah Kejadian terasuransikan , apakah hal tesebut?
a. Kejadian masa depan tidak pasti yang ditanggung oleh kontrak asuransi sehingga
menimbulkan risiko asuransi.
b. Kejadian masa depan yang tidak ditanggung oleh kontrak asuransi sehingga
menimbulkan risiko asuransi.
c. Kejadian masa lampau tidak pasti yang ditanggung oleh kontrak asuransi sehingga
menimbulkan risiko asuransi.
d. Kejadian masa depan yang dapat ditanggung oleh kontrak asuransi sehingga
menimbulkan risiko asuransi.
e. Kejadian sekarang yang dapat diasuransikan

20. Dalam psak 74 terdapat istilah Arus kas pemenuhan , apakah hal tesebut?
a. kemungkinan perubahan di masa depan untuk satu atau lebih variabel berikut: tingkat
suku bunga, harga instrumen keuangan, harga komoditas, kurs valuta asing, indeks
harga atau tarif, peringkat kredit atau indeks kredit, atau variabel lainnya; sepanjang,
dalam kasus variabel non-keuangan, variabel tersebut tidak spesifik untuk satu pihak
tertentu dalam kontrak.
b. Arus kas yang timbul dari biaya penjualan, underwriting dan biaya untuk membentuk
kelompok kontrak asuransi yang dapat diatribusikan secara langsung kepada suatu
portofolio kontrak asuransi di mana kelompok tersebut menjadi bagiannya. Arus kas
tersebut mencakup arus kas yang tidak dapat diatribusikan secara langsung kepada
kontrak individual atau kelompok kontrak asuransi dalam portofolio.
c. Kompensasi yang harus ditanggung entitas akibat ketidapastian jumlah dan waktu
atas arus kas yang timbul dari risiko non-keuangan selama entitas memenuhi kontrak
asuransi
d. Kewajiban entitas untuk menginvestigasi dan membayar klaim yang sah berdasarkan
kontrak asuransi untuk kejadian terasuransikan namun belum terjadi (yaitu kewajiban
yang terkait dengan bagian dari periode pertanggungan yang belum habis).
e. Suatu estimasi yang eksplisit, tidak bias dan tertimbang-probabilitas (yaitu nilai
ekspektasian) atas nilai kini dari arus kas keluar masa depan dikurangi dengan nilai
kini dari arus kas masuk masa depan yang akan timbul sewaktu entitas memenuhi
kontrak asuransi, termasuk penyesuaian risiko nonkeuangan.

Anda mungkin juga menyukai