Anda di halaman 1dari 2

1.

KASUS A untuk Kelompok 1 & 2


Ibu Venna (30 tahun) seorang pemilik butik/toko pakaian di daerah Blitar menjadi anggota KSP
Sejati dari tahun 2018. Pada formulir registrasi awal Ibu Venna menjelaskan bahwa rata-rata
penghasilan sebesar 50 juta perbulan. Ibu Vena melakukan setoran sebesar 10-15 juta per bulan.
Namun pada tahun 2019 Ibu Vena melakukan peminjaman dana sebesar 500 juta dengan tenor
selama 3 tahun untuk membantu usaha butiknya dan bunga pinjaman 8%. Diketahui bahwa
pembayaran pinjaman dibayarkan secara transfer an orang lain Bpk Anto yang belum diketahui
hubungannya dengan Ibu Venna
Tiba2 pada bulan ke 14 Ibu Venna melakukan pelunasan percepatan secara tunai (cash) ke KSP
Sejati.

Pada bulan April 2021 diketahui ada penangkapan pemilik obat-obat illegal dengan inisial AS di
daerah Blitar yang diduga telah dilakukan semenjak tahun 2019.

a. Bagaimana penerapan PMPJ bagi Ibu Venna yang seharusnya dilakukan dilakukan oleh KSP
Cahaya
b. Lakukan analisa terhadap transaksi yang dilakukan oleh Ibu Vena, apakah termasuk transaksi
yang dilaporkan ke PPATK atau tidak? Jelaskan. Gunakan pendekatan asumsi dalam
menganalisa kasus tersebut.

2. KASUS B untuk Kelompok 3&4


Bpk Cahyo (38 tahun) merupakan pemilik toko bahan bangunan (UMKM) meminjam dana pada
KSP Cahaya sebanyak 500juta pada tahun 2018 dengan bunga 8.5% per tahun tenor selama 3
tahun dengan alasan untuk penambahan modal dan memberikan agunan bangunan an Berta yang
tidak diketahui secara jelas hubungan pak Cahyo dengan Berta. Namun terdapat surat kuasa
terhadap agunan tersebut.
Pembayaran cicilan diketahui berasal dari nama orang lain a.n Kusno
Pada Januari tahun 2019, pak Cahyo melakukan pelunasan percepatan dengan pembayaran
secara tunai (cash).
Pada bulan Maret 2019, ada berita bahwa seorang tersangka penyuapan proyek pembangunan
jembatan di daerah Blitar bernama Kusno.
a. Bagaimana penerapan PMPJ bagi Bpk Cahyo yang seharusnya dilakukan oleh KSP Cahaya
b. Lakukan analisa terhadap transaksi yang dilakukan oleh Bpk Cahyo, apakah termasuk
transaksi yang dilaporkan ke PPATK atau tidak? Jelaskan. Gunakan pendekatan asumsi dalam
menganalisa kasus tersebut.

3. KASUS C untuk Kelompok 5&6


Seorang Ibu Rumah Tangga bernama Claudia berumur 28 tahun menjadi anggota di KSP Abadi
semenjak tahun 2020 di daerah Jawa Timur
Claudia menyebutkan sumber dana berasal dari Suami ybs yang berprofesi sebagai wirausaha.
Claudia menyetor uang sebesar 10-15 juta per bulannya dengan metode transfer dari beberapa
bank yang berbeda.
Pada bulan Januari tiba-tiba Claudia menyetor uang sebesar 200 juta dengan dua kali setoran
sebesar 100 juta secara tunai (cash) pada hari yang berbeda.

Pertanyaan:
a. Bagaimana penerapan PMPJ bagi Claudia yang harusnya dilakukan oleh KSP Abadi
b. Lakukan analisa terhadap pola transaksi yang dilakukan oleh Claudia, apakah termasuk
transaksi yang dilaporkan ke PPATK atau tidak? Jelaskan. Gunakan pendekatan asumsi dalam
menganalisa kasus tersebut

4. KASUS D untuk Kelompok 7&8


Bayangkan kelompok anda adalah bandar narkoba yang ingin mencuci hasil penjualan narkoba
melalui KSP. Hasil Penjualan narkoba yang dilakukan didaerah jawa pada tahun 2021 sebanyak
1M dan akan dicuci setengahnya melalui jalur KSP.
Bagaimana tim Anda mencuci uang tersebut melalui Koperasi Simpan Pinjam XYZ dan tidak
terdeteksi sebagai transaksi yang harus dilaporankan oleh KSP XYZ ke PPATK.

Anda mungkin juga menyukai