RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI

CV. MUTIARA (digunakan untuk usulan penawaran)

UNTUK MELAKSANAKAN PEKERJAAN :

Peningkatan Jalan di Kelurahan Kerasaan Kec. Pematang Bandar

PENGGUNA JASA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG KAB. SIMALUNGUN
LOKASI PEKERJAAN KECAMATAN. PEMATANG BANDAR

WAKTU PELAKSANAAN 90 HARI KALENDER

DAFTAR ISI
A. Kepemimpinan dan Partisipasi Pekerja dalam Keselamatan Konstruksi
A.1. Kepedulian pimpinan terhadap Isu eksternal dan internal:
A.2. Komitmen Keselamatan Konstruksi

B. Perencanaan keselamatan konstruksi

B.1. Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang
B.2. Rencana tindakan (sasaran & program)
B.3. Standar dan peraturan perundangan

C. Dukungan Keselamatan Konstruksi

C.1. Sumber Daya
C.2. Kompetensi
C.3. Kepedulian
C.4. Komunikasi
C.5. Informasi Terdokumentasi

D. Operasi Keselamatan Konstruksi

D.1. Perencanaan dan Pengendalian Operasi
D.2. Kesiapan dan Tanggapan Terhadap Kondisi Darurat

E. Evaluasi Kinerja Keselamatan Konstruksi

E.1. Pemantauan dan evaluasi
E.2. Tinjauan manajemen
E.3. Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi
 RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI

A. Kepemimpinan dan Partisipasi Pekerja dalam Keselamatan Konstruksi

A.1. Kepedulian pimpinan terhadap Isu eksternal dan internal

Keselamatan Konstruksi adalah segala kegiatan keteknikan untuk mendukung Pekerjaan Konstruksi dalam mewujudkan
pemenuhan standar keamanan, keselamatan, kesehatan dan keberlanjutan yang menjamin keselamatan keteknikan
konstruksi, keselamatan dan kesehatan

Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK) yang merupakan komitmen dari penyedia jasa (kontraktor) dalam penjaminan
keselamatan konstruksi dalam proyek yang ditangani, wajib untuk memenuhi regulasi yang sudah ditetapkan sesuai dengan
Peraturan Menteri PUPR No.10 Tahun 2021

Dalam pelaksanaan pekerjaan ini, kami selaku kontraktor pekerjaan konstruksi akan senantiasa peduli dalam melaksanakan
inplementasi keselamatan konstruksi berdasar peraturan yang berlaku demi terciptanya keselamatan kerja konstruksi, dengan
tindakan :

1. menyiapkan sumber daya (baik SDM maupun sumber daya lainnya) untuk terciptanya keamanan lokasi kerja dan
melakukan sosialisasi tentang keselamatan konstruksi kepada seluruh tenaga kerja maupun masyarakat dalam
lingkungan kerja konstruksi;

2. melakukan identifikasi bahaya dalam proses pelaksanaan yang berpotensi menimbulkan kecelakaan, baik kecelakaan
dalam lingkup kerja maupun kecelakaan lain yang diakibatkan pelaksanaan kerja;

3. melakukan evaluasi terhadap kinerja keselamatan konstruksi.

A.2. Komitmen Keselamatan Konstruksi

PAKTA KOMITMEN KESELAMATAN KONSTRUKSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : (BRAMS MUTTAQIN HAMZAH)
Jabatan : Direktur
Bertindak untuk : CV. MUTIARA
dan atas nama

Dalam rangka pengadaan pekerjaan konstruksi :

Peningkatan Jalan di Kelurahan Kerasaan Kec. Pematang Bandar

pada Pokja Konstruksi Dinas PUTR VII 2023 berkomitmen melaksanakan konstruksi berkeselamatan demi terciptanya Zero Accident,
dengan memastikan bahwa seluruh pelaksanaan konstruksi :

1. Memenuhi ketentuan Keselamatan Konstruksi;

2. Menggunakan tenaga kerja kompeten bersertifikat;
3. Menggunakan peralatan yang memenuhi standar kelaikan;
4. Menggunakan material yang memenuhi standar mutu;
5. Menggunakan teknologi yang memenuhi standar kelaikan;
6. Melaksanakan Standar Operasi dan Prosedur (SOP); dan
7. Memenuhi 9 (sembilan) komponen biaya penerapan SMKK.

Tebing Tinggi, 22 August 2023

CV. MUTIARA

(Brams Muttaqin Hamzah)

Direktur
B. Perencanaan keselamatan konstruksi
B.1. Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang

Penilaian Tingkat Resiko Penilaian Sisa Risiko

Persyaratan
Identifikasi Bahaya Jenis Bahaya Pengendalian Kemungki Keparaha Nilai Tingkat Pengendalian Kemungki Keparaha Nilai Tingkat
No. Uraian Pekerjaan Pemenuhan Ket.
(Skenario Bahaya) (Tipe Kecelakaan) Awal nan n Resiko Resiko Lanjutan nan n Resiko Resiko
Peraturan
(F) (A) (FxA) (TR) (F) (A) (FxA) (TR)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Potensi bahaya akibat Menyediakan

Peraturan Menteri
Pekerjaan lapis penetrasi penempatan bahan dan Kecelakaan kerja dan petugas pengatur Rekayasa jalur
1 PUPR No. 10 2 2 4 Rendah 2 2 4 Rendah
macadam (lapen) pengaturan lalu lintas yang kecelakaan lalu lintas lalu lintas & rambu lalulintas
Tahun 2021
kurang baik. keselamatan

B.2. Rencana tindakan (sasaran & program)

Sasaran Program
No. Pengendalian Awal
Jadwal Penanggung
Uraian Tolok Ukur Uraian Kegiatan Sumber Daya Bentuk Monitoring Indikator pencapaian
Pelaksanaan jawab

Menyediakan petugas Petugas flagman, Sepatu Safety Sarung

Menyediakan petugas & rambu Petukas K3
1 pengatur lalu lintas & Memastikan kesiapan APD APD Terpakai tangan, Masker , rambu lalu lintas Minggu ke 1 Checklist zero accident
keselamatan Konstruksi
rambu keselamatan lainnya
 B.3. Standar dan peraturan perundangan
1. UU Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja;
2. UU Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan;
3. UU No. 02 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi;
4. Peraturan Menteri PUPR No. 10 Tahun 2021 tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi;

5. Sesuai dengan peraturan perundangan dan persyaratan lainnya terkait dengan K3.

C. Dukungan Keselamatan Konstruksi

C.1. Sumber Daya
1. Peralatan konstruksi
- Surat Ijin Kelaikan Operasi
- Daftar Peralatan Utama
2. Material Konstruksi
3. Personil Manajerial dan tenaga kerja konstruksi
- Pelaksana Lapangan
- Petukas K3 Konstruksi
- Mandor Lapangan
- Operator alat
- Tenaga Kerja konstruksi (Pekerja, Tukang, flagman, dll)
4. Sumber daya lainnya :
- Alat Pelindung Diri (APD) dan Alat Pelindung Kerja (APK)
- Rambu-rambu Keselamatan

C.2. Kompetensi
Personil yang terlibat dalam pengawasan pekerjaan konstruksi, yaitu :
1. Pelaksana Lapangan, dengan kompetensi : Pelaksana Pekerjaan Jalan
2. Keselamatan Konstruksi, dengan kompetensi : Petukas K3 Konstruksi

C.3. Kepedulian
Prosedur dan/atau petunjuk kerja peningkatan kepedulian Keselamatan Konstruksi berdasarkan tingkat risiko, Prosedur dan/atau
petunjuk kerja peningkatan kepedulian Keselamatan Konstruksi meliputi :

a. jadwal pelatihan dan sosialisasi SMKK kepada para pekerja yang ditandatangani oleh Kepala Pelaksana Pekerjaan Konstruksi dan
Penanggung Jawab Keselamatan Konstruksi.
b Terdapat komitmen untuk mencegah perilaku tidak selamat dalam rangka pencegahan kecelakaan.

c. Terdapat program pembinaan budaya Keselamatan Konstruksi yang ditandatangani oleh Kepala Pelaksana Pekerjaan Konstruksi
dan Penanggung Jawab Keselamatan Konstruksi untuk seluruh tingkatan termasuk pekerja

C.4. Komunikasi

Jadwal program komunikasi :

No. Jenis Komunikasi PIC Waktu Pelaksanaan

Induksi Keselamatan Konstruksi (Safety

1 Pelaksana Lapangan Awal bulan
Induction )

2 Pertemuan pagi hari (safety morning ) Pelaksana Lapangan Setiap hari

3 Pertemuan Kelompok Kerja (toolbox meeting ) Petukas K3 Konstruksi Awal minggu

Rapat Keselamatan Konstruksi (construction

4 Petukas K3 Konstruksi Awal bulan
safety meeting )
 C.5. Informasi Terdokumentasi
a. Seluruh pekerjaan harus memiliki informasi terkait dengan pengendalian pekerjaan baik berupa prosedur, petunjuk kerja, petunjuk
teknis operasi, dan lain-lain yang terdokumentasi.
b. Memuat prosedur dan/atau petunjuk kerja pengendalian dokumen atas semua dokumen yang dimiliki dan ditandatangani oleh
Kepala Pelaksana Pekerjaan Konstruksi.

D. Operasi Keselamatan Konstruksi

D.1. Perencanaan dan Pengendalian Operasi

ANALISIS KESELAMATAN PEKERJAAN (JOB SAFETY ANALYSIS)

Nama Pekerja : ...................

Nama Paket Peningkatan Jalan di Kelurahan Kerasaan Kec. Pematang Bandar
:

Pekerjaan : Pekerjaan lapis penetrasi macadam (lapen)

Tanggal Pekerjaan : ....................

Alat Pelindung Diri yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan:

1. Helm/Safety Helmet √ 4. Rompi Keselamatan/Safety Vest √

2. Sepatu/Safety Shoes √ 5. Masker Pernafasan/Respiratory √
3. Sarung Tangan/Safety Gloves √ 6. ..... dst

Urutan Langkah Pekerjaan Identifikasi Bahaya Pengendalian Penanggung jawab

Penghamparan dan pemadatan

Terjadi kecelakaan lalulintas Penggunaan rambu dan flagman Mandor
sisipan telford

Penghamparan dan pemadatan

Terjadi kecelakaan lalulintas Penggunaan rambu dan flagman Mandor
batu pecah

D.2. Kesiapan dan Tanggapan Terhadap Kondisi Darurat

Petunjuk kerja tanggap darurat akan disusun dengan memuat :
a. Prosedur dan/atau petunjuk kerja tanggap darurat
Memuat prosedur dan/atau petunjuk kerja tanggap darurat sesuai dengan sifat dan klasifikasi Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi
yang dikerjakan yang ditandatangani oleh Ahli Teknik terkait dan Penanggung Jawab Keselamatan Konstruksi.

b. Prosedur dan/atau petunjuk kerja penyelidikan insiden

Memuat prosedur dan/atau petunjuk kerja penyelidikan insiden (kecelakaan, kejadian berbahaya, dan penyakit akibat kerja) yang
ditandatangani oleh Penanggung Jawab Keselamatan dan Konstruksi Kepala Pelaksana Pekerjaan Konstruksi.

E. Evaluasi Kinerja Keselamatan Konstruksi

E.1. Pemantauan dan evaluasi
Pemantauan dan evaluasi dilakukan dengan jadwal sebagai berikut :

Bulan ke
No. Kegiatan PIC
1 2 3
1 Inspeksi Keselamatan Konstruksi Petukas K3 Konstruksi  
2 Patroli Keselamatan Konstruksi Petukas K3 Konstruksi   
3 Audit internal Direksi 
E.2. Tinjauan manajemen
Akan disiapkan tinjauan manajemen yang memuat prosedur dan/atau petunjuk kerja terkait pelaksanaan tinjauan manajemen yang
ditandatangani oleh ahli teknik terkait atau Penanggung Jawab Keselamatan Konstruksi dan Wakil Manajemen. Prosedur dan/atau
petunjuk kerja terkait pelaksanaan tinjauan manajemen memuat program yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja keselamatan
konstruksi. Tinjauan manajemen dilakukan sekurang-kurangnya berdasarkan hasil audit atau kecelakaan kerja pada pekerjaan
konstruksi yang menyebabkan fatality.

E.3. Peningkatan kinerja keselamatan konstruksi

Akan disiapkan peningkatan kinerja keselamatan konstruksi yang memuat format tindakan perbaikan untuk pelaksanaan pekerjaan
konstruksi pada kontrak tahun jamak. Penyedia Jasa memastikan program peningkatan kinerja keselamatan konstruksi berdasarkan
hasil Tinjauan Manajemen ditindaklanjuti pada pekerjaan konstruksi yang akan datang.

Tebing Tinggi, 22 August 2023

CV. MUTIARA

(M. Wildan Khairi)

Wakil Direktur