Anda di halaman 1dari 9

PEMERINTAH KABUPATEN FAKFAK

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SEKBAN
Alamat:Jl.YosSudarso,KampungSekban,DistrikPariwariEmailpuskesmasPariwari@yahoo.com

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS SEKBAN
NOMOR: 440/ 09 /SK/ PKM-SKB /AKR/I/2023

TENTANG

PENETAPAN INDIKATOR MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS SEKBAN

KEPALA PUSKESMAS SEKBAN,

Menimbang : a. Bahwa penetapan indicator mutu dan kinerja


puskesmas digunakan sebagaikegiatan
pengendalian atau pedoman evaluasi kegiatan
program dan pelayanan yang dilaksanakan di
Puskesmas Sekban;
b. Bahwau ntuk meningkatkan mutu secara
berkesinambungan, apabila dalam penilaian
kinerja puskesmas terjadi hasil yang tidak sesuai
target maka harus di tindaklanjuti dengan
koreksi;
c. Bahwa sehubungan dengan yang dimaksud pada
huruf a dan b diatas, diperlukan Keputusan
Kepala Puskesmas tentang Penetapan Indikator
Mutu dan Kinerja Puskesmas.
Mengingat : 1. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor:
951/Menkes/ SK/VI/2000 tentang Upaya
Kesehatan Dasar di Puskesmas;
2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
3. Perataturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005
Tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;
4. Keputusan Mentri Kesehatan RI Nomor
128/MENKES/SK/II/2004 tentang Kebijakan
Dasar Puskesmas;
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
741/MENKES/PER/VII/2008 tentang Standar
pelayanan Minimal Bidang Kesehatan;
6. Keputusan Mentri Kesehatan RI Nomor
828/MENKES/SK/IX/2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SEKBAN TENTANG


PENETAPAN INDIKATOR MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS.
Indikator Mutu dan kinerjamenjadi tolok ukur pelaksanaan
KESATU : seluruh kegiatan pelayanan kesehatan di Puskesmas Sekban.
Monitoring dan evaluasi pada program dan pelayanan
puskesmas dilakukan setiap satu bulan sekali untuk
KEDUA : memperoleh informasi tentang faktor penyebab dan upaya
mengatasi
Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya,
KETIGA : maka akan dilakukan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Fakfak

Pada tanggal : 06 Januari 2023

KEPALA PUSKESMAS SEKBAN

BUKIA RENGEN
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SEKBAN
NOMOR : NOMOR: 440/09/SK/PKM-SKB/AKR /I/2023
TENTANG : PENETAPAN INDIKATOR MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS SEKBAN

A. INDIKATOR KINERJAUPAYA KESEHATAN


N Indikator Target
o 2023
1.1.UKM ESSENSIAL
1.1.1.KIA-KB
1.1.1.1.KIA-KB
1 Angka Kematian Ibu (AKI) 0%
2 Angka Kematian Bayi (AKB) 0%
3 Angka Kematian Neonatal 0%
4 Cakupan Kunjungan Antenatal (K1) 100%
5 Deteksi Bumil Resiko Tinggi 100%
6 Presentasi persalinan di pasilitas pelayanan kesehatan 100%
7 Cakupan Kunjungan Antenatal (K4) 100%
8 Cakupan Kunjungan Bayi 100 %
9 Cakupan Kunjungan Neonatal (KN1) 100%
10 Cakupan Kunjungan Neonatal (KN Lengkap) 100%
11 Cakupan Ku njungan Nifas (KF Lengkap) 100%
12 Cakupan penanganan komplikasi 100%
13 Cakupan pelayanan Balita (12-59) bln 100%
14 Cakupan Pelayanan Neonatus Resti 100%
15 Pelayanan Kesehatan padanUsia Produktif 100%
16 Keluarga mengikuti Program KB 65%
1.1.2. GIZI
17 Presentase ibu hamil Anemia 33%
18 Cakupan ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah (TTD) 84%
minimal 90 tablet selama masa kehamilan
19 Cakupan ibu hamil kurang energi kronik (KEK) yang mendapatkan 80%
makanan tambahan
20 Cakupan ibu nifas mendapat kapsul vitamin A 82%
21 Presentasi bayi dengan berat badan lahir rendah (Berat badan 3%
<25000gram)
22 Cakupan bayi baru lahir mendapat Inisiasi menyusu dini (IMD) 70%
23 Cakupan bayi usia 6 bulan mendapat ASI Ekslusif 55%

24 Cakupan Balita 6-59 bulan mendapat kapsul Vitamin A 95%


25 Cakupan Balita Gizi Kurang Mendapat makanan tambahan 85%
26 Cakupan kasus balita gizi buruk mendapat perawatan 90%
27 Cakupan balita yang ditimbang berat badannya (D/S) 85%
28 Cakupan balita memiliki buku kesehatan ibu Anak (KIA) kartu 85%
menuju sehat (KMS) (K/S)
29 Cakupan Balita ditimbang yang naik berat badannya (N/D) 88%
30 Prevalensi stunting (Berat badan kurang dan sangat kurang) pada 12%
balita
31 Prevalensi stunting (Pendek dan sangat pendek) pada balita 14%
32 Prevalensi Wasting ( Gizi kurang dan Gizi buruk) pada balita 7%
33 Cakupan Remaja Putri mendapat tablet tambah darah (TTD) 58%
1.1.3. SDIDTK

34 Presentase cakupan pemantauan perkembangan balita dan 100%


prasekolah
35 Presentasi Cakupan pemantauan pertumbuhan 100%
1.1.4. KESLING
36 Presentase rumah Sehat 100%
37 Presentasi TPM 100%
38 Presentasi TTU 100%
39 Presentasi SAB 100%
40 Presentasi SAM 100%
1.1.5. PROMKES
41 Presentasi pembinaan PHBS ditatanan Rumah tangga 71%
42 Cakupan pembinaan pemberdayaan masyarakat dilihat melalui 50 %
presentase (%)Posyandu Strata Desa/Kelurahan siaga Aktif
43 Cakupan pembinaan UKBM dilihat melalui presentase (%) posyandu 100%
strata purnama dan mandiri (presentase posyandu yang ada
diwilayah kerja puskesmas strata purnama dan mandiri)
44 Penyuluhan kelompok oleh petugas kesehatan di dalam gedung 100%
puskesmas
1.1.6.P2PM IMUNISASI
45 Presentase bayi usia 0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi dasar 100%
lengkap
46 Presentase bayi usia 0 sampai 11 bulan yang mendapat antigen 100%
baru
47 Presentase anak usia 12 sampai 24 bulan yang mendapat imunisasi 100%
lanjutan BADUTA
48 Presentase anak yang mendapatkan imunisasi lanjutan lengkap di 100%
usia sekolah dasar
49 Presentase wanita usia subur yang memiliki status imunisasi T2+ 100%
1.1.7. P2PM DBD
50 Presentase Rumah /Bangunan bebas jentik >95%
51 Presentase kejadian DBD yang ditangani sesuai standar 100%
52 Angka kesakitan DBD (Per 100.000 pddk) <49%
1.1.8. P2PM MALARIA
53 Presentase wilayah non aktif 100%
54 Presentase Klasifikasi Kasus Indigenous 100%
55 Presentase kasus di PE tepat waktu 100%
56 Presentase fokus yang ditanggulangi dengan MBS 100%
57 Presentase fokus yang ditanggulangi dengan IRS 100%
58 Proporsi ibu hamil yang di skirining Malaria 100%
59 Cakupan skirining Balita Pada Kegiatan MTBS 100%
60 Presentase Klasifikasi Kasus Impor 100%
1.1.9. P2PM IMS, HIV DAN
61 Presentase Test HIV 100%
62 Kasus Shypilis 100%
1.1.10. P2PM SURVEILANS
63 Ketetapan Laporan SKDR Mingguan 85%
64 Kelengkapan laporan Alert SKDR Mingguan 95%
65 Respon Alert/KLB < 24 jam 80%

66 Verivikasi sinyal / Penyelidikan Epidemiologi (PE) / Pelacakan 100%


Kontak Penyakit Berpotensial KLB/wabah dan penyakit infeksi
Emerging, PD3I, Zoonosis, Hewan bersbisa beracun, NTD’s,dan
Penyakit menular lainnya
1.1.11. P2PM KUSTA
67 Angka penemuan penderita kusta baru CDR 100%
68 Angka cacat tingkat 2 100%
69 Angka kesembuhan (RFT) MB 100 %
70 Angka kesembuhan (RFT) PB 100 %
1.1.12. P2PM KECACINGAN
71 Cakupan Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) 100%
1.1.13. P2PM DIARE
72 Masih ada bayi balita yang belum minum oralit dan zink dengan 100%
benar
1.1.14. P2PTM
73 Presentase Deteksi Dini Faktor Resiko PTM Penduduk usia . 15tahun 70%
74 Presentase Deteksi Dini Sadanis dan tes IVA pada perempuan usia 80%
30-50 tahun atau perempuan yang memiliki sexsual aktif
75 Presentase Obesitas pada penduduk usia diatas > 18 tahun 21,80
%
76 Presentase penyandang Hipertensi yang tekanan darahnya terkendali 63 %
di puskesmas
77 Presentase Penyandang Diabetes Melitus yang Gula darahnya 58%
terkendali di Puskesmas
78 Presentase merokok pada usia 10-18 tahun 8,8%
1.1.15. UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT (P2P) TBC
79 Cakupan Penemuan dan Pengobatan TBC 95%
80 Presentase angka keberhasilan pengobatan TBC 90%
81 Cakupan penemuan kasus TBC pada anak 90%
82 Cakupan Pemberian TPT 90%
83 Presentase pasien TBC mengetahui status HIV 90%
84 Cakupan penemuan dan pengobatan TBC RO 80%
85 Presentase pasien TBC RO yang memulai pengobatan 95%
86 Presentase angka keberhasilan pengobatan TBC RO 80%
2.2. UKM PENGEMBANGAN
2.2.2. UKS
87 Penjaringan Kesehatan Anak SD 100%
88 Penjaringan Kesehatan Anak SMP/SMA 100%
89 Pembinaan Usaha Kesehatan Sekolah Dasar 100%
90 Pembinaan Usaha Kesehatan SMP/SMA 100%
2.2.3. POSYANDU LANSIA
91 PresentaseLansia yang mendapatkanpelayanankesehatan 100%

2.2.4. POSYANDU BAYI BALITA


92 MelakukanKegiatanRutinposyandu minimal 10 kali/ tahun

93 Memiliki minimal 5 orang kader

94 Presentase cakupan ibu bersalin yang mendapat oksitosin

95 Presentase pertolongan persalinan oelh tenaga Kesehatan (PN)

96 Presentase pertolongan persalinan oleh tenaga Kesehatan di fasilitas


Kesehatan (PF)
97 Presentase cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani

98 Presentase cakupan neonatal dengan komplikasi yang ditangani

99 Melakukan pelayanan kegiatan KIA,Gizi,Imunisasi,KB dengan


cakupan Minimal 50 %
100 Memiliki Alat pemantauan pertumbuhan

101 Mengembangkan Kegiatan tambahan (TOGA,Penanggulangan


penyakit,Kesehatan usia kerja)
2.2.4.Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat
1.PAUD/TK yang mendapat penyuluhan/ pemeriksaan gigi dan 50%
mulut
2.Kunjungan ke Posyandu terkait kesehatan gigi dan mulut 30%
2.2.5.Pelayanan Kesehatan Tradisional
1.Penyehat Tradisional Ramuan yang memiliki STPT 10%
2.Penyehat Tradisional Keterampilan yang memiliki STPT 10%
3.Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk 10%
4.Panti Sehat berkelompok yang berijin 10%
5. FasilitasPelayanan Kesehatan Tradisional berkelompok yang 10%
berijin
6.Pembinaan ke Penyehat Tradisional 35%
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1.Kelompok /klub olahraga yang dibina 30%
2.Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji 70%
3.Pengukuran Kebugaran jasmani pada anaks ekolah 25%
2.2.7.Pelayanan Kesehatan Indera
2.2.7.1.Mata
1.Penemuan dan penanganan Kasus refraksi. 60%
2.Penemuan kasuspenyakitmata di Puskesmas 50%
3.Penemuan kasuskatarak pada usiadiatas 45 tahun 30%
4.Pelayanan rujukanmata 25%
2.2.7.2.Telinga
1.Penemuan kasus yang rujukankespesialis di 12%
Puskesmasmelaluipemeriksaanfungsipendengaran
2.Penemuan kasuspenyakittelinga di puskesmas 40%
3.Penemuan Kasus Serumen prop 60%

2.2.8. Pelayanan Kesehatan Lansia


Setiapwarga negara Indonesia usia 60 100%
tahunkeatasmendapatkanskriningkesehatansesuaistandar.
2.2.9. Pelayanan Kesehatan Kerja
1.Pekerja formal yang mendapatkonseling 30%
2.Pekerja informal yang mendapatkonseling 30%
3. Promotif dan preventif yang dilakukan pada 30%
kelompokkesehatankerja
2.2.10. Kesehatan Matra
1.Hasil pemeriksaankesehatanjamaah haji 3 75%
bulansebelumoperasionalterdata.
2.Terbentuknya Tim TRC [Tim ReaksiCepat] 100%
2.3.Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP)
2.3.1. Pelayanan Non Rawat Inap
1. Angka Kontak 150
2.Rasio Rujukan Rawat Jalan Non Spesialistik < 5%
3.Rasio PesertaProlanisRutinBerkunjungke FKTP (RPPB) 50%
4. 100%
Setiappenderitahipertensimendapatkanpelayanankesehatansesuaista
ndar
5. Setiappenderita diabetes mellitus 100%
mendapatkanpelayanankesehatansesuaistandar
6.Kelengkapan pengisianrekammedikrawatjalan 100%
7.Pelayanan Persalinan normalsatuhari (one day care) 100%
8. Rasiogigitetap yang ditambalterhadapgigitetap yang dicabut>1 100%
9.Bumil yang mendapatpemeriksaankesehatangigi 100%
10.Pelayanan konselinggizi 5%
2.3.2. PelayananGawatDarurat
1.Standar jumlah dan kualitastenagadi UnitGawatDarurat 100%
2. Standarfasilitas, peralatan, sarana, prasarana dan obatemergensi 80%
di UGD
3.Kelengkapan pengisian informed consent dalam 24 jam 100%
setelahselesaipelayanan
2.3.3. PelayananKefarmasian
1.Kesesuaian item obat yang tersediadalamFornas 90%
2 .Ketersediaanobat dan vaksinterhadap 20 obatindikator 85%
3. Penggunaanobatrasional 68%
2.3.4.Pelayananlaboratorium
1.Kesesuaian jenispelayananlaboratoriumdenganstandar 60%
2.Ketepatan waktutunggupenyerahanhasilpelayananlaboratorium 100%
3.Kesesuaian hasilpemeriksaanbakumutu internal (PMI) 100%
4. Pemeriksaan Hemoglobin pada ibuhamil K1 100%
5. Pengambilan sputum BTA 20%

2.3.5.Pelayanan Rawat Inap


1.Bed Occupation Rate(BOR) 10% -
40%
2.Kelengkapan pengisianrekammedikrawatinapdalam 24 jam 100%

B. INDIKATOR KINERJA ADMINISTRASI/MANAJEMEN


2.4. Administrasi dan Manajemen TARGET
2.4.1.Manajemen Umum
1.Rencana 5 (lima) tahunan 10
2. RUK Tahun (n+1) 10
3.RPK/POA bulanan/tahunan 10
4.Lokakarya Mini bulanan (lokminbulanan) 10
5.Lokakarya Mini tribulanan (lokmintribulanan) 10
6.Pembinaan wilayah dan jaringanPuskesmas 10
7. SurveiKeluarga Sehat (12 IndikatorKeluarga Sehat) 10
2.4.2. ManajemenPemberdayaan Masyarakat
1.Survei Mawas Diri (SMD) 10
2. PertemuandenganmasyarakatdalamrangkapemberdayaanIndividu, 10
Keluarga dan Kelompok
2.4.3.ManajemenPeralatan
1.Data peralatan, analisa, rencanatindaklanjut, tindaklanjut dan evaluasi 10

2. RencanaPerbaikan, kalibrasi dan pemeliharaanalat 10


3. Jadwal pemeliharaan ,perbaikan dan kalibrasialat dan 10
pelaksanaannya
2.4.4. Manajemen Sarana Prasarana
Data saranaprasarana,analisa, rencanatindaklanjut, tindaklanjut dan 10
evaluasi
2.4.5. ManajemenKeuangan
1.Data realisasikeuangan
Jumlah Nilai Kinerja ManajemenKeuangan (V)
2.4.6.ManajemenSumber Daya Manusia
1.SK, uraiantugaspokok (tanggungjawab&wewenang) 10
sertauraiantugasintegrasiseluruhpegawaiPuskesmas
2.SOP manajemensumberdayamanusia 10
3. Penilaiankinerjapegawai 10
4. Data kepegawaian, analisapemenuhanstandarjumlah dan kompetensi 10
SDM di Puskesmas , rencanatindaklanjut dan
tindaklanjutsertaevaluasinya
2.4.7. ManajemenPelayanan Kefarmasian (Pengelolaan obat, reagen dan
bahan habis pakai)
1.SDM kefarmasian 10
2.Ruang Farmasi 10
3.Peralatan ruangfarmasi 10
4.Gudang Obat 10
5.Sarana gudangobat 10
6.Perencanaan 10
7.Permintaan/pengadaan 10
8.Penerimaan 10
9.Penyimpanan 10
10.Pendistribusian 10
11.Pengendalian 10
12.Pencatatan, Pelaporan dan Pengarsipan 10
13.Pemantauan dan Evaluasi 10
Pelayanan Farmasi Klinik
14.Pengkajian resep 10
15. Peracikan dan Pengemasan 10
16.Penyerahan dan PemberianInformasi Obat 10
17.Pelayanan informasiobat (PIO) 10
18.Konseling 10
19.Pemantauan dan PelaporanEfekSamping Obat 10
20.Pemantauan terapiobat (PTO) 10
21.Evaluasi penggunaanobat (EPO) 10
Administrasiobat
22.Pengelolaan resep 10
23.Kartu stok 10
24.LPLPO 10
25.Narkotika dan Psikotropika 10
26.Pelabelan obat high alert 10
2.4.8. Manajemen Data dan Informasi
1. Data dan informasilengkapdengananalisa, rencanatindaklanjut, 10
tindaklanjut dan evaluasisertadilaporkankekab/kota
2. Validasi data 10
3.Penyajian/ updating data dan informasi 10
Jumlahnilaimanajemen data dan informasi (VIII)
2.4.9.Manajemen Program UKM esensial
1. KA kegiatan masing-masing UKM 10
2. Pencatatanpelaporankegiatan 10
3. Data program, analisapelaksanaan program UKMesensialn, 10
rencanatindaklanjut, tindaklanjut dan evaluasi
2.4.10.Manajemen Program UKM Pengembangan
1. KA kegiatan masing-masing UKM pengembangan 10
2.Pencatatan pelaporankegiatan 10
3.Data program, analisapelaksanaan program UKM pengembangan, 10
rencanatindaklanjut, tindaklanjut dan evaluasi
2.4.11. Manajemen Program UKP
1. SOP pelayanan 10
2. Daftar rujukan UKP dan MOU 10
3. Pencatatan dan Pelaporan program UKP 10
4. Data UKP, analisa pelaksanaan UKP, rencana tindak lanjut, 10
tindaklanjut dan evaluasi
2.4.12. Manajemen Mutu
1.SK Tim mutu admin, UKM dan UKP , SK Tim PPI, SK Tim Keselamatan 10
Pasien, uraian tugas serta evaluasi uraian tugas
2.Rencana program mutu dan keselamatan pasien serta pelaksanaan dan 10
evaluasinya
3.Pengelolaan risiko di Puskesmas 10
4.Pengelolaan Pengaduan Pelanggan 10
5.Survei Kepuasan Masyarakat dan Survei Kepuasan Pasien 10
6.Audit internal UKM, UKP, manajemen dan mutu 10
7.Rapat Tinjauan Manajemen 10

C. INDIKATOR SASARAN MUTU


2.5. MUTU
2.5.1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 100%
2.5.2 Survei Kepuasan Pasien >80 %
2.5.3 Standar jumlah dan kualitas tenaga di Puskesmas 80%
2.5.4 Standar ruang pelayanan Puskesmas 80%
2.5.5 Standar peralatan Kesehatan di Puskesmas 80%

D.INDIKATOR SASARAN KESELAMATAN PASIEN


2.5.6 Sasarankeselamatanpasien
1. Identifikasi Pasien dengan benar
Kepatuhan petugas kefarmasian melakukan identifikasi pasien pada 81%
saat memberikan obat di ruang farmasi
2. Komunikasi efektif dalam pelayanan
Kepatuhan pelaksanaan SBAR dan TBK di Unit Gawat Darurat 90%
3. Keamanan obat yang perlu diwaspadai
Penyimpanan dan pelabelan obat LASA dan high alert di ruang farmasi 90%
dan gudang obat
4. Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar,
pembedahan pada pasien yang benar
Kepatuhan terhadap prosedur Bedah minor (compliance rate) di 90%
UGD/Tindakan/ Persalinan dan Poli Gigi
5. Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan
Kepatuhan petugas melakukanhand hygiene 90%
6. Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh
Kepatuhan melakukan asesmen jatuh pada pasien rawat inap dan 90%
rawat jalan

E. INDIKATOR PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI


2.5.7 Pencegahan dan pengendalianinfeksi (PPI)
1.Penggunaan APD saat melaksanakan tugas 100%
2. Desinfeksi Tingkat Tinggi dan sterilisasi 100%
3. Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum menyuntik 100%
4. KIE etika batuk 100%
5. Pembuangan jarum suntik memenuhi standar 100%

Ditetapkan di Fakfak

Pada tanggal :06 Januari 2023

KEPALA PUSKESMAS SEKBAN

BUKIA RENGEN

Anda mungkin juga menyukai