Anda di halaman 1dari 25

33 BISNIS PERIKANAN DENGAN PENGHASILAN

33 BISNIS
Cahyo Saparinto

33JUTAAN
BISNISRUPIAH
PERIKANAN
PER KANAN
Cahyo Saparinto
dengan penghasilan jutaan rupiah per bulan
Cahyo Saparinto

PENEBAR SWADAYA
Informasi Dunia Pertanian

Perum Bukit Permai


g
u Ikan air tawar dan air laut palin h
Jl. Kerinci Blok A2, No 23—24
Cibubur, Jakarta Timur 13720
n g
a dala
Telp. (021) 29617008 / 09 / 10 | Fax. (021) 8721570
u Dapat diterapkan di lahan sempit nis y
Http://www.penebar-swadaya.net 9 789790 02644 5
“Bis pektif a egera
u Modal awal mulai dari Rp15 juta pros s yang s n”
E-mail: ps@penebar-swadaya.net
penebar swadaya grup @penebar_swadaya
i
u Analisis usaha Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com bisn ijalanka
d
33 BISNIS
PERIKANAN
dengan PENGHASILAN

JUTAAN
RUPIAH PER BULAN

Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 1 4/8/2014 1:52:32 PM


Sekapur Sirih dari Penulis
Informasi yang tersaji dalam buku ini merupakan
gambaran awal setiap usaha, langkah-langkah yang harus
dilakukan saat akan memulai usaha, serta analisis usaha
dengan asumsi yang dibuat berdasarkan studi literatur
dan wawancara narasumber saat buku ini disusun.

Jika pembaca sudah memilih dan ingin mendalami salah


satu usaha, sangat disarankan untuk membaca buku-
buku yang secara lengkap menjelaskan teknis usaha
tersebut. Jangan lupa untuk mengunjungi para pelaku
usaha perikanan yang sudah sukses untuk berbagi
pengalaman.

Salam sukses perikanan Indonesia!

Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.


Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini
tanpa izin tertulis dari penerbit.

Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Ketentuan pidana pasal 72 UU No. 19 tahun 2002

1. Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan


sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) atau pasal 49 ayat (1)
dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu)
bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah)
atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling
banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).

2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan,


atau menjual kepada umum suatu Ciptaan atau barang hasil pelang-
garan Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau
denda paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 2 4/8/2014 1:52:32 PM


33 BISNIS
PERIKANAN
dengan PENGHASILAN

JUTAAN
RUPIAH PER BULAN

Cahyo Saparinto

Penebar Swadaya
Penebar Swadaya

Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 3 4/8/2014 1:52:32 PM


33 BISNIS
PERIKANAN
dengan PENGHASILAN

JUTAAN
RUPIAH PER BULAN

Penulis: Cahyo Saparinto

Foto Sampul: Dok. Penebar Swadaya, B. Prasetya W.

Penerbit:
PENEBAR SWADAYA
Perum Bukit Permai
Jalan Kerinci Blok A2 No. 23—24 Cibubur, Jakarta Timur
Telp. (021) 29617008, 29617009, 29617010 | Fax. (021) 8721570
Website: www.penebar-swadaya.net
E-mail: ps@penebar-swadaya.net
Facebook: Penebar Swadaya Grup
Twitter: @penebar_swadaya

Pemasaran:
NIAGA SWADAYA
Jalan Gunung Sahari III/7, Jakarta 10610
Telp. (021) 4204402, 4255354
Fax. (021) 4214821

Cetakan:
I. Jakarta 2014

Editor: B. Prasetya W.

Tata letak isi: Annisa F. W.

Desain sampul: Jojon

Katalog dalam terbitan (KDT)

Saparinto, Cahyo
33 bisnis perikanan / Cahyo Saparinto
- Cet. 1- Jakarta: Penebar Swadaya, 2014
iv + 156 hlm.; ilus.; 23 cm.

ISBN (10) : 979-002-644-7


ISBN (13) : 978-979-002-644-5

Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 4 4/8/2014 1:52:32 PM


Daftar Isi

Prakata, 3

Mengenal Bisnis Perikanan, 5

Keunggulan Bisnis Perikanan, 13

33 Bisnis Perikanan Menguntungkan, 17


1. Pembenihan Lele di Kolam Terpal, 18
2. Panen Lele 2 Bulan di Kolam Terpal, 22
3. Pembenihan Ikan Mas di Lahan 1.000 m2, 26
4. Pembesaran Ikan Mas di KJA, 30
5. Pembenihan Ikan Patin di Lahan 100 m2, 34
6. Pembesaran Ikan Patin di Lahan 1.000 m2, 38
7. Pembenihan Ikan Gurami di Kolam Terpal, 42
8. Pembesaran Ikan Gurami di Kolam Tanah, 46
9. Pembenihan Ikan Nila di Kolam 400 m2, 50
10. Pembesaran Ikan Nila di Hampang 100 m2, 54
11. Pembesaran Ikan Bawal 40 Hari, 58
12. Pembenihan Belut di Drum, 62
13. Pembesaran Belut di Kolam Terpal, 66
14. Pembesaran Sidat di KJA 200 m2, 70
15. Pembenihan Lobster Air Tawar, 74
16. Pembesaran Lobster Air Tawar, 78

1
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 1 4/8/2014 1:52:32 PM


17. Pembesaran Baronang di Kja , 82
18. Penggemukan Kepiting di Tambak, 86
19. Panen Kepiting Soka 15 Hari, 90
20. Pembesaran Kerapu di Kja, 94
21. Pembesaran Bandeng di Kja, 98
22. Pembesaran Udang Galah di Kolam 400 m2, 102
23. Pembesaran Udang Windu di Tambak, 106
24. Pembesaran Udang Vanamei di Tambak, 110
25. Pembesaran Kerang Darah, 114
26. Pembesaran Kerang Hijau, 118
27. Pembesaran Ikan Kakap di KJA 100 m2, 122
28. Pembesaran Ikan Kuwe di KJA 200 m2, 126
29. Pembesaran Teripang dengan Kurungan, 130
30. Budi Daya Rumput Laut Metode Rakit, 134
31. Pembesaran Lobster Laut di KJA 100 m2, 138
32. Penggelondongan Kerapu di Bak, 142
33. Pertokolan Udang Vanamei di Bak, 146

Hambatan Dan Permasalahan Usaha, 151

Daftar Pustaka, 155

Profil Penulis, 156

2
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 2 4/8/2014 1:52:32 PM


Prakata

B ertambahnya populasi manusia di dunia dan semakin


meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mengonsumsi ikan
membuat usaha budi daya ikan memiliki prospek yang cerah. Di
sisi lain, usaha budi daya ikan berhubungan dengan makhluk hidup
yang hidup di air sehingga menjadi suatu hal yang berisiko jika
tidak ditangani dengan baik. Walaupun demikian, keuntungan yang
diperoleh darinya cukup menggiurkan jika sudah menguasai semua
aspek yang ada.
Tentu saja hal itu menjadi tantangan bagi seorang
entrepreneur dan tidak ada kata sulit. Bila kegagalan dimaknai
sebagai sarana latihan untuk menuju kesuksesan, tentu menjadi hal
lain. Ibarat kata, kegagalan seperti minum obat yang pahit rasanya,
tetapi manis hasilnya. Jadi, usaha yang dilakukan harus dengan niat,
semangat, kerja keras, dan yakin berhasil. Banyak sumber yang
bisa menjadi bahan pembelajaran, seperti teman, tenaga ahli, VCD,
atau buku. Seiring berjalannya waktu, akan menjadi pengalaman
dan semakin terampil.

3
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 3 4/8/2014 1:52:32 PM


Ada kejadian saat penulis mengunjungi petambak udang
vanamei di Gresik, Jawa Timur. Petambak udang di sana
mengatakan bahwa unsur doa dalam budi daya udang juga
berpengaruh. Dengan membaca surat Yasin, mereka merasa
diberikan kelancaran usaha sehingga panen udang sesuai harapan.
Tentunya dalam menjalankan usaha budi daya perikanan akan
menemui kendala. Untuk membentuk usaha perikanan komersial,
kendala yang dihadapi antara lain permodalan, persoalan
teknis, dan pemasaran. Salah satu solusi yang mumpuni adalah
membentuk kelompok di satu tempat sehingga dapat membuka
akses perbankan, teknologi, dan pemasaran.
Penyusunan buku ini diharapkan dapat memberikan peran
bagi perkembangan budi daya perikanan. Buku ini juga mencoba
menghapus anggapan yang selama ini ada bahwa usaha budi daya
ikan tidak memberikan hasil yang memuaskan.
Akhir kata, kritik dan saran sangat penulis harapkan demi
kemajuan buku ini ke depannya.

Semarang, April 2014

Penyusun

4
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 4 4/8/2014 1:52:32 PM


Mengenal Bisnis
Perikanan

Selama manusia masih gemar makan


ikan, bisnis perikanan merupakan
bisnis yang tidak akan ada matinya.

Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 5 4/8/2014 1:52:32 PM


A da pepatah "tak kenal maka tak sayang". Hal itu berlaku
sebelum memulai usaha budi daya. Tidak mengapa hanya
mengenal sepintas dahulu karena sudah cukup memberikan
kesempatan pada pikiran kita untuk mengingatnya. Sekali waktu,
memori tersebut akan terbuka kembali ketika kita melihat lagi
kegiatan budi daya ikan atau memang karena adanya tuntutan
untuk mencari gagasan-gagasan suatu kegiatan usaha.
Dalam kegiatan budi daya ikan, ada banyak hal yang harus
dipahami, mulai dari karakter budi daya ikan itu sendiri, teknis
budi dayanya, hingga peluang dan tantangan saat menjalankannya.

** Teknik Budi Daya Mudah


Diaplikasikan
Teknik budi daya ikan dapat diaplikasikan secara sederhana,
baik dari konstruksi wadah maupun budi dayanya. Secara
sederhana, kita cukup menyiapkan wadah yang dapat diisi
air, lalu memasukkan ikan ke dalamnya. Masalah baru muncul
bila kebutuhan pakan untuk ikan kurang, populasi penebaran
tinggi, dan kondisi air kotor. Namun, sebenarnya masalah
tersebut tidak sulit asal kita paham ilmunya, mempelajarinya
pun mudah.
Intinya, budi daya ikan tidak sulit, tidak ribet, tidak memakan
tempat, dan tidak harus dengan biaya tinggi. Tergantung
bagaimana merencanakan, memanfaatkan, dan mengelolanya.
Jadi, tahapan praktis budi daya ikan yang harus dilakukan
sebagai berikut.

6
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 6 4/8/2014 1:52:32 PM


• Menyiapkan media dan wadah budi daya yang baik berupa
kolam, keramba jaring apung, atau wadah lainnya.
• Menyiapkan atau mengadakan benih yang baik.
• Memperlakukan benih dengan baik, waktu transportasi, cara
penebaran benih (waktu penebaran yang tepat).
• Padat tebar tidak melampaui daya dukung lahan.
• Pemberian pakan dengan kandungan gizi yang baik, takarannya
cukup, dan tepat waktu.
• Pengelolaan air dengan baik.
• Panen sesuai target.

** Belajar Sambil Dijalankan


Mempelajari budi daya ikan tidak harus menunggu menjadi
ahli, tetapi dapat dipelajari sambil berjalan. Jika sudah
mengetahui dasarnya, budi daya ikan dapat segera dijalankan.
Untuk memulai tidak harus menguasai ilmu budi daya secara
lengkap. Bahkan, tidak jarang orang yang telah mengetahui
segala sesuatunya justru tidak berani memulai.
Ibaratnya, seperti bayi yang sedang belajar berjalan. Diawali
dengan merangkak terlebih dahulu. Ketika merangkak,
terkadang jatuh. Namun, tidak ada rasa jera, setelah jatuh
akan bangkit lagi untuk mencoba merangkak. Terus begitu
sampai akhirnya bisa berjalan dan berlari.
Semua hal di dunia ini memerlukan proses dan waktu. Ada
yang membutuhkan waktu berhari-hari, berminggu-minggu,
berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun. Untuk itu, pahami
hal-hal berikut.

7
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 7 4/8/2014 1:52:32 PM


• Jangan takut untuk memulai.
• Bila jatuh, harus berani mengulangi lagi. Jangan beranggapan
bila jatuh berarti sudah selesai atau berakhir.
• Pada titik tertentu pasti ada hasil yang dapat dicapai. Akan ada
hasil atau kemajuan walaupun sedikit.

Bila mengalami masalah ketika usaha sudah berjalan, tentu


akan berusaha semaksimal mungkin mencari jalan keluarnya.
Mungkin bisa menanganinya sendiri, bertanya kepada yang
lebih ahli, atau mencari informasi lain untuk menyelesaikan
masalah tersebut. Kepuasan akan diperoleh jika masalah dapat
terselesaikan. Namun, jika gagal, jangan berhenti, tetapi dapat
memulai atau merintisnya kembali.
Kuncinya, dengan keinginan yang kuat untuk maju, semangat
pantang menyerah, dan menyingkirkan semua ketakutan yang
ada niscaya akan membuat kita menjadi pembudidaya ikan
yang sukses.

** Bisa di Lahan Terbatas


Usaha budi daya ikan tidak harus dimulai dengan lahan yang
luas, bahkan di lahan terbatas pun bisa. Hanya saja, kita harus
mampu untuk mengeksplor desain, konstruksi, jenis ikan, dan
pola budi dayanya sehingga lahan yang ada dapat dimanfaatkan
secara efisien. Lahan yang dapat digunakan untuk budi daya
tidak hanya di luar pekarangan/rumah. Lahan di dalam rumah
sampai loteng pun dapat dimanfaatkan untuk budi daya ikan.

8
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 8 4/8/2014 1:52:32 PM


Budi daya di lahan sempit pun juga bisa dengan kolam
terpal. Sifatnya lebih praktis dan model knock down
(bongkar pasang). Bahkan, untuk segmen pembenihan atau
pendederan dapat memanfaatkan akuarium yang disusun
berderet 2—3 lapis sehingga lebih hemat tempat.
Kebutuhan airnya pun menyesuaikan, bahkan dapat
dihemat. Kalau terpaksa harus mendaur ulang air yang telah
dibuang, dapat menerapkan sistem resirkulasi.

** Tidak Harus Modal Besar


Dalam merintis usaha, modal sering menjadi kendala dan
keluhan utama banyak orang. Anggapannya, jika tidak ada
modal berupa uang, usaha tidak bisa jalan. Memang, tanpa
modal tentu akan sulit untuk memulai usaha. Namun,
usaha budi daya ikan tidak harus selalu dimulai dengan
modal besar. Bahkan, belum tentu tersedianya modal yang
besar akan menjamin usaha berjalan dengan baik jika tidak
diimbangi penguasaan aspek lainnya. Apalagi jika sebagian
modal berasal dari pinjaman yang harus dikembalikan
dengan tambahan bunga. Bisa terbayang apa yang harus
dilakukan untuk menutup semuanya jika usaha tidak
berjalan lancar.
Jadi, untuk memulai budi daya bisa dari modal yang benar-
benar tersedia. Memulai dari skala kecil, terus belajar
dari apa yang dilakukan. Dari hasil yang diperoleh bisa
diinvestasikan untuk pengembangan usaha.

9
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 9 4/8/2014 1:52:32 PM


** Potensi Lahan Terbuka
Untuk melakukan budi daya ikan, lahan yang tersedia masih
relatif luas. Sumber air di Indonesia masih sangat luas, baik
itu danau, waduk, rawa, situ, sungai, ataupun tambak. Lahan di
darat pun sudah banyak yang merekonstruksinya berbentuk
kolam sehingga dapat digunakan sebagai wadah budi daya.
Kita tinggal memperhatikan kelayakan sumber air yang ada.
Lahan-lahan kecil di pekarangan rumah juga dapat disulap
menjadi lahan budi daya.
Lahan untuk budi daya ikan tidak harus milik sendiri. Kita
dapat mengajak kerja sama pihak lain yang mempunyai lahan
dengan sistem bagi hasil. Lahan juga bisa dengan sistem sewa.

** Merambah ke Payau
Kegiatan budi daya ikan juga dapat dikembangkan di wilayah
payau seperti tambak atau sungai-sungai yang memiliki
salinitas agak tinggi. Ikan yang dapat dikembangkan harus
memiliki toleransi tinggi atau respon baik terhadap air payau,
misalnya nila, mas, gurami, dan udang galah. Apalagi, saat ini
banyak tambak mangkrak yang dapat dikembangkan untuk
budi daya ikan.

10
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 10 4/8/2014 1:52:32 PM


** Potensi Pasar Dari
Kalangan Atas sampai
Bawah
Potensi pasar bisnis perikanan bisa dikatakan tidak ada
matinya. Selama manusia masih gemar makan ikan, tentu
saja peluang pasar perikanan masih sangat terbuka lebar.
Selain itu, saat ini kesadaran masyarakat Indonesia untuk
makan ikan semakin tinggi karena kandungan omega 3
yang dapat mencegah risiko penyakit jantung. Selain itu,
dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk, otomatis
kebutuhan akan produk perikanan juga semakin meningkat.
Produk perikanan dapat menjangkau semua lapisan karena
harganya masih bisa dijangkau masyarakat. Pilihan jenisnya
pun banyak, bisa ikan air tawar atau ikan air laut. Harga
setiap jenis ikan berbeda sehingga banyak pilihan (harga
ikan lele 1 kg berbeda dengan gurami 1 kg).

** Menciptakan Pasar Sendiri


Bila usaha budi daya ikan telah berkembang, kita dapat
menciptakan pasar sendiri. Biasanya, orang yang telah
sukses menjadi pembudidaya ikan akan menjadi tujuan

11
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 11 4/8/2014 1:52:32 PM


dari para pelaku budi daya lainnya, terutama pedagang ikan.
Dengan demikian, lokasi budi daya kita dapat berkembang
menjadi tempat transaksi jual-beli, baik langsung atau tidak
langsung.
Pembudidaya yang berhasil biasanya akan mengembangkan
usahanya ke aspek pemasaran (trading) sehingga dapat
menguasai pasar. Dengan demikian, usaha tidak akan
terpengaruh oleh permainan pasar atau produk lain.

12
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 12 4/8/2014 1:52:33 PM


Keunggulan
Bisnis
Perikanan

Pilih bisnis perikanan yang memiliki


daya tarik bagi masyarakat dan
berprospek pasar cerah sehingga tidak
sulit memasarkan produknya.

Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 13 4/8/2014 1:52:33 PM


D alam menentukan atau memilih suatu usaha perikanan,
sebaiknya mengetahui dan mencari tahu keunggulannya.
Dengan begitu, kita akan lebih mudah menguasai teknis budi
dayanya serta mencari peluang pasarnya. Selain itu, dengan
mengetahui keunggulannya akan memberikan motivasi tersendiri
untuk mencapai keberhasilannya. Sejumlah keunggulan budi daya
ikan sebagai berikut.

** Selalu Diminati
Produk ikan memang banyak diminati dan cukup familiar di
pasaran karena dibutuhkan konsumen. Masyarakat tidak asing
lagi dengan produk ikan. Seperti ikan lele, nila, dan gurami
relatif mudah dijumpai di pasaran, baik produk segar atau
olahannya. Namun, melihat masyarakat Indonesia memiliki
perilaku konsumtif, bukan berarti produk yang baru di
masyarakat menjadi tidak laku. Dengan adanya inovasi dan
promosi, produk tersebut dapat laku di pasaran.

** Tahan Penyakit
Produk yang diminati para pembudidaya tentunya ikan yang
memiliki ketahanan terhadap penyakit. Serangan penyakit
sering kali membuat kematian pada ikan, bahkan kematian
massal. Tentu saja dengan memilih ikan yang tahan terhadap
penyakit akan memberikan nilai tersendiri. Ikan nila yang
terus dikembangkan dan direkayasa genetikanya untuk
menciptakan bibit unggul yang tahan terhadap penyakit.
Misalnya nila BEST (Bogor Enhanced Strain Tilapia) yang lebih
tahan terhadap penyakit dibandingkan dengan strain nila lain.

14
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 14 4/8/2014 1:52:33 PM


** Banyak Dibudidayakan dan
Produktivitas Tinggi
Bila usaha banyak dilakukan orang lain, sedikit banyak akan
memberikan dukungan moral. Selain itu, jika ada kesulitan akan
lebih mudah untuk mencari bantuan atau informasi. Jenis ikan
yang banyak dibudidayakan di masyarakat dapat digunakan
sebagai indikator mengenai beberapa hal berikut.
• Diminati masyarakat.
• Teknologi budi dayanya mudah.
• Pasar dapat menerima produk tersebut.
• Biaya produksinya tidak mahal.
• Harga produknya terjangkau.

Biasanya, ikan yang memiliki produktivitas tinggi akan banyak


dipilih sebagai komoditas budi daya. Misalnya memilih ikan yang
menghasilkan telur yang banyak, pertumbuhannya cepat, atau
tingkat kematiannya rendah. Hal tersebut menjadi daya tarik
tersendiri bagi para pembudidaya.

** Ada Inovasi Produk


Untuk bersaing di pasar, bila semua teknik budi daya dan sarana
produksi yang dilakukan hampir sama dengan pelaku usaha budi
daya yang lain, mungkin belum mampu untuk mengangkat hasil
produk kita. Untuk itu, diperlukan inovasi dari pembudidaya
agar dapat meningkatkan kualitas produknya. Beberapa cara
yang dapat dilakukan, antara lain penerapan konsep organik,
penerapan biosecurity, dan pengemasan produk yang baik.

15
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 15 4/8/2014 1:52:33 PM


** Mampu Menginspirasi
Orang Lain
Tolok ukur keberhasilan usaha budi daya adalah mampu
menginspirasi dan membangkitkan semangat orang lain,
termasuk orang yang akan merintis usaha atau yang akan
mengembangkan usaha. Sudah banyak pebisnis ikan yang
telah berhasil dan dengan senang hati berbagi informasi, ilmu,
motivasi, dan semangat kepada orang lain.
Misalnya kita melihat ada orang yang memproduksi benih
ikan cukup banyak. Namun, ternyata pembenih tersebut
sering kali mengalami kesulitan untuk mendapatkan cacing
sutera sebagai pakan alami ikan yang dibenihkan. Kondisi ini
bisa menjadi peluang bagi kita untuk mensuplai cacing sutera
kepada pembenih tersebut dengan cara menjadi peternak
cacing sutera.

16
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 16 4/8/2014 1:52:33 PM


33 Bisnis
Perikanan
Menguntungkan
Hampir semua bisnis perikanan sangat
menjanjikan keuntungan. Tergantung
bagaimana kita bisa membuatnya
mencapai hasil yang maksimal.

Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 17 4/8/2014 1:52:33 PM


1. Pembenihan Lele
Di Kolam terpal

P embenihan lele berkembang sejalan dengan meningkatnya


usaha pembesaran lele. Apalagi dengan adanya usaha
pembesaran lele di kolam terpal yang biayanya tidak terlalu
mahal. Bahkan, usaha pembenihan lele di kolam terpal pun dapat
dilakukan di halaman atau pekarangan rumah yang relatif sempit.

A. Peluang Usaha
Semakin banyak orang yang terjun dalam usaha pembesaran lele
membuat permintaan benih semakin tinggi. Tentu hal ini menjadi
peluang yang sangat menjanjikan. Apalagi, menurut salah seorang
pembenih di daerah Bogor menyebutkan bahwa bisnis benih lele
dapat memberikan keuntungan hingga 200%. Selain permintaannya
tinggi, usaha pembenihan pun bisa dilakukan sepanjang tahun
karena lele dapat memijah sepanjang tahun. Tekniknya pun
bisa dipilih, baik secara alami ataupun dengan teknik buatan
(penyuntikan).

18
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 18 4/8/2014 1:52:33 PM


B. Memulai usaha
• Pilih lokasi usaha yang sumber airnya tidak tercemar. Kondisi dan
kesuburan air akan membantu kesuksesan usaha.
• Siapkan kolam terpal untuk pemijahan 5 unit dan kolam
pendederan 10 unit. Luas kolam sekitar 4 m x 5 m.
• Siapkan kakaban 1—2 buah pada kolam pemijahan sebagai tempat
menempelnya telur.
• Siapkan peralatan yang dibutuhkan seperti pompa air, seser, dan
ember.
• Siapkan induk betina berukuran 1 kg/ekor dan jantan 0,8—1,2 kg.
Rasio pemijahan jantan dan betina adalah 1 : 1.

C. Kendala
• Pembenihan yang dilakukan di outdoor lebih berisiko karena larva
dan benih tidak tahan terhadap air hujan yang berlebihan karena
lele termasuk ikan yang tidak bersisik.
• Jika pemeliharaan tidak dilakukan secara intensif, benih dapat
mati secara tiba-tiba, terutama yang kepadatannya tinggi.

D. Strategi
• Hindari perkawinan ikan dalam satu keturunan karena dapat
memperlemah keturunan dan kualitas benih.
• Atur ketinggian air di kolam pemijahan antara 30—50 cm.
• Beri pakan pelet pada induk dengan protein 28—32% sebanyak
1—2% dari bobot ikan. Frekuensi pemberiannya cukup 2 kali
sehari.
• Siapkan induk yang akan dipijahkan. Pilih teknik pemijahan yang
dikuasai, baik secara alami atau kawin suntik. Induk berukuran 1,0
kg dapat menghasilkan telur sebanyak 20.000—60.000 telur.

19
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 19 4/8/2014 1:52:33 PM


• Setelah memijah, pindahkan induk ke kolam pemeliharaan.
Sementara itu, biarkan telur yang telah dibuahi menempel di
kakaban. Telur akan menetas dalam waktu 24—48 jam menjadi
larva.
• Berikan pakan cacing sutera pada benih setelah larva berumur
3—4 hari.
• Sekitar 15 hari setelah menetas, larva dapat dipindahkan ke
kolam pendederan dan diberi pakan pelet secara rutin sesuai
bukaan mulutnya.
• Panen benih dapat dilakukan 1—2 bulan setelah pemeliharaan.
• Cari informasi tentang pembenihan lele di sentra produksi,
seperti Sukabumi, Bogor, Cirebon (Jawa Barat); Boyolali,
Yogyakarta (Jawa Tengah); Tulungagung, Blitar, serta Kediri (Jawa
Timur).

E. Pasar
Kebutuhan benih lele sangat tinggi. Bahkan, kebutuhan para pelaku
pembesaran lele di Jabodetabek sendiri belum bisa dipenuhi.
Untuk menghasilkan lele konsumsi sebanyak 100 ton per,
setidaknya dibutuhkan benih lele sebanyak 1,2—1,5 juta ekor. Bisa
dibayangkan kebutuhan benih yang harus dipenuhi setiap bulannya.

F. Analisis usaha
Investasi awal:
• Kolam induk dan pemijahan 2 buah Rp 6.000.000,00
• Kolam terpal 4 m x 5 m; 10 buah Rp 2.400.000,00
• Pompa air dan aerator Rp 1.000.000,00
• Peralatan budi daya dan panen Rp 800.000,00
• Induk 20 pasang Rp 1.500.000,00
• Kakaban 15 unit Rp 300.000,00

20
Penebar Swadaya
Versi Pdf Lengkapnya di ipusnas.com

33 Bisnis Perikanan 150314.indd 20 4/8/2014 1:52:33 PM

Anda mungkin juga menyukai