RPP by Restina-WPS Office
RPP by Restina-WPS Office
INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Jenjang Sekolah : SD
Fase/Kelas : A/2
B. KOMPETENSI AWAL
• Siswa dapat memberi beberapa contoh tugas yang dapat dilakukan di sekolah, ketika ditanya
guru.
• Mandiri
• Berkebinekaan global
• Gotong royong
• kreatif
D. SARANA PRASARANA
• Sumber belajar: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. 2017. Buku Tema
3 – Tugasku Sehari-hari Kelas 2. Penulis: Purnomosidi.
KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
• Siswa dapat menyebutkan denganjelas tugas yang dilakukan di sekolah melalui mengamati
gambar dan membaca teks di buku pelajaran.
• Siswa dapat mengetahui dengan tepat makna kosakata tentang lingkungan geografis,
kehidupan sosial dan kehidupan ekonomi di sekolah melalui diskusi kelompok.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
C. PERTANYAAN PEMANTIK
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pendahuluan
• Salam
Kegiatan Inti
Pengamatan (Pertemuan 1) :
• Siswa membaca teks “Sekolah Dasar Negeri Nusantara 01” dan mengamati gambar pada buku
pelajaran.
• Siswa menjawab pertanyaan di buku pelajaran terkait teks dan gambar.
Bermain (Pertemuan 2) :
Berdiskusi (Pertemuan 3) :
• Siswa melakukan pengamatan di sekolah mengenai kesukaan warna tas yang digunakan.
• Siswa berdiskusi dengan teman sebelah terkait sikapnya pada perbedaan kesukaan warna
tas.
• Guru membentuk kelompok secara berpasangan dengan asal daerah/suku yang berbeda.
Penutup
• Salam penutup.
E. ASESMEN
LAMPIRAN
• Terlampir
C. GLOSARIUM
• Permainan Kendhi Gerl: sebuah permainan melempar bola yang dilakukan dengan cara
menggendong lawan. Jika lawan tidak mampu menangkap bola, maka pihak yang
menggendong akan bergantian untuk digendong.
D. DAFTAR PUSTAKA
Pada komponen terakhir guru bisa memasukkan format lembar kerja siswa yang digunakan
dalam lampiran, rekomemendasi bahan bacaan yang mendukung sumber belajar baik bagi guru
maupun siswa, glosarium (istilah-istilah dalam modul ajar yang baru diperkenalkan atau paling
tidak, tak umum ditemukan bila ada), dan daftar pustaka sebagai referensi penyusunan modul
ajar. Guru bisa mulai mempraktikkan penyusunan modul ajar dengan memilih sub komponen
yang sekiranya mudah dan penting untuk dimasukkan. Semoga bermanfaat!